Anda di halaman 1dari 20

RISK ASSESSMENT

Departement Produksi

Fiscal Year April 2019 - Maret 2020

PROCESS IDENTIFICATION RISK ANALYSIS & EVALUATION

CURRENT RISK

Consequence Likelihood Detection


External / Internal

(N/A/E/SU/SD)

( Prevention + Detection )

ROPN ( C x L x D )
Potential Failure Mode –
Process Potential Failure Effect – IMPACT
Requirements / Activity / ASPECT
No.

Prevetion Rank

Detection Rank
Condition (Note 2)

Product / Service Potential Cause(s) /

(note 4)
Significant? ( Y / N )
(note 1)
Mechanism(s) of

Category (Q/E/H/S)
(note 3)
Current Control Current Control

Rank

Rank
(potensi/dampak kegagalan - change, whether, Failure
(potensi / aspek kegagalan - issue that Prevention Detection
interacts or can't interact with each other -
harmful or beneficial usually or partially resulting (potensi penyebab)
from aspect - perubahan, baik merugikan atau
isu yang berinteraksi atau tidak saling

Impact
menguntungkan , semua atau sebagian dari
berinteraksi satu sama lain)
aspek)

Rank
Planning Produksi tidak ter jadwal dengan Tidak ada meeting produksi Meeting DRM di setiap awal
1 Planning process I N, SU, SD - Customer Complaint Q 4 1 N/A 4 1 5 20
baik harian produksi
N
Tersayat Cutter saat membuka
Tidak memakai cutter yang
2 Supply Process I N / SU pembungkus roll kertas dan menyambung - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 2 - 4 IK Pemasangan kertas 3 N/A 4 7 56
proper
kertas
N
Tidak meletakkan core ditempat
I N / SU Kejatuhan batangan besi & tutup roll - Kecelakaan kerja cedera tertimpa S 2 - 3 IK Pemasangan kertas 3 N/A 4 7 42
semestinya N
Kecelakaan kerja kertas terguling dan Berat kertas yang terlampau
I N / SU Hilang arah saat mendorong kertas - S, Q 4 - 3 IK Pemasangan kertas 3 Stoper jalur kertas 2 5 60
menimpa kaki besar N

I N / SU Terjepit roll penekan pada ROTO 1 - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 3 - Tidak ada interlock pada mesin 4 IK Pemasangan kertas 3 N/A 4 7 84
Y

Karyawan tidak tahu potensi IK Proses change over pada


I N / SU Terjepit Nip Roll - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 3 - 4 3 N/A 4 7 84
bahaya pada nip roll mesin roto
Y

Kaki terlindas roll kertas / roda forklift IK Pemasangan kertas


I N / SU - Kecelakaan kerja cedera fisik S 3 - Karyawan kurang hati-hati 3 3 N/A 4 7 63
(pemasangan kertas di unit Unwinder)
N

Terpeleset dan terbentur Body mesin (Roto IK Pemasangan kertas 4


I N / SU - Kecelakaan kerja cedera fisik S 1 - Karyawan kurang hati-hati 3 3 N/A 7 21
dan ATN)
N
3 Printing Unit

Terjepit Hand Pallet saat memasukkan bak


Setting Process I N / SU - Kecelakaan kerja cedera fisik S 2 Karyawan kurang hati-hati 3 IK Proses change over 3 N/A 4 7 42
cylinder ke unit printing
N

I N / SU Tersayat Dr Blade saat memasang dr blade - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 2 - Tidak mengunakan APD 2 IK Proses change over 3 Mengunakan APD sarung tangan 2 5 20
N
Terpeleset dan terbentur Body mesin (Roto
I N / SU - Kecelakaan kerja cedera fisik S 1 Karyawan kurang hati-hati 3 IK Proses change over 3 N/A 4 7 21
dan ATN)
N
Tertusuk jarum / pen strippy (Pada saat
I A - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 1 Karyawan kurang hati-hati 3 IK Proses change over 3 N/A 4 7 21
pemasangan Pen stripi)
N

I N / SU Terjepit impression roll - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 2 Karyawan kurang hati-hati 3 IK Proses change over 3 N/A 4 7 42
N
Ada standart setting ( Floor spec,
I SU Salah Setting - Produk Defect Q 4 Tidak ada Standart setting 2 IK Proses change over 1 1 2 16
Checklist parameter )
N
Tidak ada grounding pada ink Pemasangan Grounding sistem
4 Printing Process I, E N Listrik statis pada pail plastik dan ink tank - Fire Accident / Kebakaran S 4 - 4 OP Produksi 3 1 4 64
tank dan pengecekan secara berkala
N
Menggunakan Pail plastik untuk
-
flamable material

I N Terpapar Uap Solvent - Kesehatan tubuh memburuk H 4 - Tidak menggunkaan APD 2 N/A 4 Menggunakan APD Masker 3 7 56
N

Pengukuran Intensitas Kebisingan


I N Kebisingan suara pada area produksi - Gangguan pendengaran H 4 - Tidak menggunakan Ear Plug 2 2 Penggunaan Ear Plug 2 4 32
Oleh dinas terkait
N

Karyawan tidak tahu potensi


I SU / SD Terjepit Roll embos/gear - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 4 - 3 IK proses change over 3 Amaran awas terjepit 2 5 60
bahaya pada roll embos
N

Cutting Desk Jatuh saat memasang cutting Kecelakaan kerja cedera fisik dan Cutting Desk
I A - S, Q 4 - Karyawan kurang hati-hati 1 IK proses change over 3 N/A 4 7 28
desk Broken
N

I SU / SD Tersayat pisau cutting - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 2 - Karyawan kurang hati-hati 2 IK proses change over 3 N/A 4 7 28
N
IK Pengoperasian Mesin Roto dan
I SU Terjepit Belt infeed, Cutting, dan Gear - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 4 - Karyawan kurang hati-hati 3 3 N/A 4 7 84
ATN
Y

Karyawan tidak mengerti IK Pengoperasian Mesin Roto dan


5 Finishing Proses I SU terjepit Conveyor delivery saat setting - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 2 - 3 3 N/A 4 7 42
bahaya belt conveyor ATN
N

Karyawan tidak mengerti IK Pengoperasian Mesin Roto dan


I N Terjepit mesin bundle - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 2 - 3 3 N/A 4 7 42
bahaya terjepit mesin budle ATN
N
Tersengat listrik di area conveyor dan Pengecheckan kondisi kabel oleh
I N - Kecelakaan kerja cedera fisik / syok S 4 - Kabel terkelupas 3 1 N/A 4 5 60
mesin bundle team MTC N

Terjepit tang clamper saat proses clamp IK Pengoperasian Mesin Roto dan
I N - Kecelakaan kerja cedera tangan dan jari S 2 - Karyawan kurang hati-hati 3 1 N/A 4 5 30
pallet FG ATN
N

6 Handling pengiriman tinta I N, SU Tinta Tertumpah saat pengiriman tinta - Kontaminasi lingkungan E 3 - Tidak ada Spill containment 4 OP Produksi 3 Contaiment di area penuangan tinta 2 5 60
N

7 Handling pengiriman solvent I N. SU Tumpahan solvent - Kontaminasi lingkungan E 3 - Tidak ada Spill containment 4 OP Produksi 3 Contaiment di area penuangan tinta 2 5 60
N
Proses pencampuran tinta
Proses produksi (Flexo,ATN ,Roto
8 Dan Comprint) I N Menghasilkan sampah sarung tangan karet - Kontaminasi lingkungan E 2 - menggunakan sarung tangan 4 OP Penanganan Limbah B3 1 Log Book Limbah B3 1 2 16
karet
N

I N Menghasilkan pail tinta bekas - Kontaminasi lingkungan E 3 - Pail bekas tinta proses produksi 4 OP Penanganan Limbah B3 1 Log Book Limbah B3 1 2 24
N

Penuangan bahan kimia ( Solvent


9 dan Tinta ) I N, SU Ceceran bahan kimia - Kontaminasi lingkungan E 3 - Tidak ada Spill containment 4 OP Produksi 3 Contaiment di area penuangan tinta 2 5 60
N

Kemasan penampungan LB3


I N Menghasilkan drum bahan kimia bekas - Kontaminasi lingkungan E 2 - 4 OP Penanganan Limbah B3 1 Log Book Limbah B3 1 2 16
kimia menggunakan drum
N

Proses Cleaning mesin Hasil proses cleaning


10 I A Majun kotor bekas tinta dan solvent - Kontaminasi lingkungan E 2 - 4 OP Penanganan Limbah B3 1 Log Book Limbah B3 1 2 16
menghasilkan majun kotor
N

Balling Press & Dahua Process Kebisingan suara pada area ablling press Tidak menggunakan APD yang
11 I A - Gangguan pendengaran H 4 - 3 OP Balling Press 2 Penggunaan Ear Muff 2 4 48
dan dahua proper
N
Tidak menggunakan APD yang
I A Polusi debu kertas pada area balling press - Gangguan Pernafasan H 4 - 3 OP Balling Press 2 Penggunaan masker debu 3 5 60
proper
N

Prepared Checked

Note :

1. Refer to Bussiner Flow Process when determine the proses 5. Category ( Risk / Opportunities )
2. Condition ( Normal / Abnormal / Emergency / Start Up / Shut Down ) ( Risk - Consequences can be if there is no improvement )
3. Impact Category ( Quality / Enviroment / Health / Safety ) ( Opportunities - Opportunities to improve existing systems to prevent risk)
Manager Deputy
4. Risk Evaluation is significant if ROPN over than 80 6. Risk Victim ( Employee / Visitor / Public )
7. Details action for Risk Treatment started on “QEHS Management Review”
No. Dokumen FM/BPJ-HR/62

No. Versi
Tanggal Terbit 04-Sep-19

Tanggal Berlaku 04-Sep-19

Tanggal Revisi -
Pemilik dokumen HR-ES Manager

Dokumen disetujui oleh General Manager

RISK TREATMENT

RESIDUAL RISK

Risk

Remaks
ROPN ( C x L x D )
Consequence ( C )

ACTION
Likelihood ( L )

Detection ( D )

CODE
(E / V / P)

NO.
Risk Victim (note 6)

(note 7)
(note 5)

Risk and Opportunities


Category (R/O)

IK Pemasangan kertas di unit rell


O E 1 3 4 2
stand
24

Kecelakaan Kerja R E 5 4 3 5
60

Kecelakaan Kerja R E 2 3 4 5
60

Kecelakaan Kerja R E 3 3 4 5
60

Kecelakaan Kerja R E 4 3 4 5
60

Kecelakaan Kerja R E 4 3 4 5
60

Kecelakaan Kerja R E 5 3 4 5
60
OP Produksi O E 6 4 4 3
48

APD Masker O E 7 4 2 6
48

Pengukuran Intensitas kebisingan


O E, V 8 4 2 3
oleh dinas terkait
24

Kecelakaan Kerja R E 5 4 3 4
48

Kecelakaan Kerja R E 5 4 3 5
60

Kecelakaan Kerja R E 9 4 3 3
36

Contaiment di area penuangan


O E 10 3 4 4
tinta
48

Contaiment di area penuangan


O E 10 3 4 4
tinta
48

Contaiment di area penuangan


O E 10 3 4 4
tinta
48

Gangguan pendengaran R E, V 8 4 2 3
24

APD Masker O E 7 4 2 6
48

Acknowledge

Deputy Chairman Management Respresentative Chairman / GM Operations


Potential Failure Effect
Impact

Rating Value Safety Environment Work Performance Financial & Property

Dampak tidak mempengaruhi


Minor 1 Luka Ringan atau tidak berdampak Tidak berdampak Tidak berdampakkerugian
lingkungan atau kecil sekali

Cedera Sedang hingga dirawat Dampak mempengaruhi pada lokasi Berdampak pada Dampak kerusakan kurang dari
Moderate 2
kurang dari sehari kerja team 300 Juta

Berdampak pada
Luka Serius / kehilangan jam kerja 1 Dampak, mempengatuhi seluruh Dampak kerusakan 300 juta – 1
Major 3 ruang lingkup
hari atau lebih Lokasi di Perusahaan Miliar
departemen

Gangguan
Dampak mempengaruhi sampai ke Operasional dan
Severe 4 Cacat Permanen hingga Kematian Dampak kerusakan di atas 1M
Luar Perusahaan berdampak bagi
perusahaan

Likelihood
1. Mungkin dapat terjadi dalam kurun waktu diatas 5 Tahun
2. Mungkin terjadi pada kondisi non rutin atau terjadi dalam kurun waktu 1 - 5 Tahun
3. Mungkin terjadi pada kondisi darurat atau terjadi dalam kurun waktu 1 Bulan - < 12 Bulan
4. Mungkin terjadi pada kondisi rutin atau terjadi pada kondisi setiap minggu atau setiap hari melakukan kegiatan

Preventive
1. Memiliki preventive action dengan baik
2. Telah memiliki preventive action, namun tidak konsisten dilaksanakan
3. Telah memiliki preventive action tapi tidak dijalankan / tidak efektif
4. Tidak ada preventive action

Detection
1. Detection / Corrective sistem ada dan dijalankan dengan baik
2. Detection / Corrective sistem ada , namun tidak konsisten dilaksanakan
3. Detection / Corrective sistem ada tapi tidak dijalankan / tidak efektif
4. Tidak ada Detection / Corrective sistem
Reputation

Tidak berdampak

Berdampak pada reputasi perusahaan di tingkat lokal


dan berhubungan dengan dinas terkait

Berdampak pada reputasi perusahaan di tingkat


nasional dan berhubungan dengan dinas terkait
secara khususr/ customer global

Berdampak pada reputasi perusahaan di tingkat


group dan berhubungan dengan pemerintah pusat
hingga berdampak pada ijin perusahaan
PT. BINTANG PESONA JAGAT Page : of

QEHS MANAGEMENT REVIEW

PT. BINTANG PESONA JAGAT


( Fiscal April 2019 - Maret 2020 )

TARGET MONTHLY PROGRESS ACHIEVEMENT


Schedule (Plan,
Action Rencana Kerja / Safety Action Plan ( OP, IK, Modif, Training, Improvement, APD, Sasaran Kontrol
PIC Actual) and
No Menyisihkan/ Mengurangi, Teknik ) (Q/E/H/S)
Progress
Value Limit Date APR MAY JUN JUL AUG SEPT OCT NOV DEC JAN FEB MAR

Plan
1 Pembelian cutter safety yang sesuai untuk peruntukannya S 1 Sep-19 Angga Actual
Progress
Plan
2 Memasang Amaran bahaya terjepit pada area Nip Roll S 6 Aug-19 Pradhana Actual
Progress 6
Plan
Memasang Amaran bahaya benda berat S 6 Sep-19 Pradhana Actual
3 Progress
Plan
Memasang Amaran bahaya terbentur S 24 Aug-19 Pradhana Actual
4 Progress
Plan
Memasang Amaran bahaya terjepit S 6 Aug-19 Pradhana Actual
5 Progress
Plan
S, Q 1 Dec-19 Yusuf Actual
6 Revisi OP Produksi Progress
Plan
S, H 40 Oct-19 Pradhana Actual
7 Pengadaan Masker Karbon Filter untuk hazardous material Progress
Plan
8 Uji emisi ambient dan kebisingan pada area ATN, Comprint, dan Balling Press H 3 Oct-19 EHS Actual
Progress
Plan
9 Memasang Amaran Bahaya Listrik S 6 Oct-19 Pradhana Actual
Progress
Plan
10 Pengadaan Contaiment Spill untuk tiap tiap mesin E 10 Dec-19 M. Feri Actual
Progress
Plan
Actual
Progress
Plan
Actual
Progress

Prepared Checked

Form Sheet No. :


PT. BINTANG PESONA JAGAT Page : of

No. Dokumen FM/BPJ-HR/62-A

REVIEW No. Versi

Tanggal Terbit 04-Sep-19

Tanggal Berlaku 04-Sep-19


JAGAT Tanggal Revisi -

Pemilik dokumen HR-ES Manager


020 )
Dokumen disetujui oleh General Manager

MONTHLY PROGRESS ACHIEVEMENT

Control (Document
Result Completion Effectiveness Remark
/Record/Process)

Progress

100.00% Amaran di tiap mesin Complete 15 Agustus 2019


printing

#DIV/0!

#DIV/0!

Checked Acknowledge

Deputy Chairman Management Respresentative Chairman / GM Operations

Form Sheet No. :


PT. BINTANG PESONA JAGAT Page : of

Acknowledge

Form Sheet No. :


Panduan Pengisian Risk Assessment QEHS

1
2

3
4 5 17
7 9 15
11 1
6 3

8 10 1
1 1 1 8 19 2
2 4 6 0
1. Isi dengan departemen (Risk Assessment dilakukan tiap tiap departement)
2. Isi dengan tahun fiscal ( tahun awal fiscal dimulai dari bulan april tahun ini hingga maret tahun depan - contoh April 2019 - Maret 2020)
3. Isi dengan Nomor Proses / urutan no proses dari aktivitas awal dept hingga proses akhir dan kondisi tambahan di cantumkan di no akhir
( contoh : Proses awal dari Departemen produksi = menerima job keja dari SC, scheduling produksi, permintaan material, proses produksi
dari pengisian material hingga proses mematikan mesin)
4. Isi dengan Aktivitas / service sesuai dengan no proses di atas
- Pada kolom External / Internal cukup tulis huruf yang mewakili huruf awal dari pernyataan di kolom (E,I), External adalah ancaman yang mungkin
ditimbulkan oleh pihak external contoh vendor, tamu, customer dll, sedangkan Internal adalah ancaman yang mungkin timbul oleh faktor
dalam contoh karyawan, atau sistem pada perusahaan.
- Condition cukup ditulis huruf yang mewakili huruf yang mewakili
- N (Normal) / Aktivitas normal yang biasa dilakukan
- A (Abnormal) / Aktivitas yang dilakukan dalam kondisi abnormal atau seharusnya tidak perlu dilakukan
- E ( Emergency) / Aktivitas yang dilakukan dalam keadaan darurat
- SU ( Start Up) / Aktivitas yang dilakukan untuk memulai sebuah proses inti seperti Supply Material, menghidupkan mesin, arrangement produscion
- SD (Shut Down) / Aktivitas yang dilakukan untuk mengakhiri proses inti seperti mematikan mesin, mengembalikan material dsb
Conseguence / konsekuensi dampak yang dihasilkan dari timbulnya kesalahan
5. Potential Failure Mode = Aspek kegagalan/ kesalahan yang mungkin dilakukan oleh seseorang atau kegagalan mesin / system
- Contoh : Tidak menggunakan APD, Kebocoran Gas, Tidak menggunakan alat yang prosper, Schedule Produksi Berantakan, M
6. Potential Failure Effect = Dampak yang ditimbulkan akibat kegagalan pada proses no 5
- Contoh : Tidak menggunakan APD saat mencampur bahan kimia, maka dampak yang ditimbulkan kecelakaan kerja luka bakar a
7. Isi dengan huruf yang mewakili huruf awal dari pernyataan di kolom
- Q ( Quality ) Dampak pada proses no 6 berpengaruh ke quality (Contoh Training, Produk Defect, Kualitas maesn dsb)
- E ( Environment ) Dampak berpengaruh ke lingkungan ( Contoh cairan kimia tumpah, emisi gas buang, penggunaan kertas berlebih dsb)
- H (Health) Dampak berpengaruh ke Kesehatan (Contoh Debu berlebih, paparan sinar Xray, Kebisingan di atas NAB,Mencium Bau bahan kimia ds
- S (Safety) dampak berpengaruh ke Keselamatan Kerja ( Contoh tangan terluka, kebakaran, terjepit, terbakar, hingga kematian dsb)
8. Ranking IMPACT di isi nilai/value sesuai tab Value Risk

Likelihood / Seberapa sering kemungkinan kecelakaan kerja mungkin timbul


9. Isi dengan potensi penyebab dari proses no 5, potensi penyebab yang menimbulkan aspek kegagalan/kesalahan dan potensi penyebab ini yang nant
review setiap tahun
- Contoh Tidak menggunakan APD saat mencampur bahan kimia ( Aspek kegagalan) karena karyawan tidak mengetahui APD yang digunakan saat p
(Potensi penyebab)
10. Rangking Potential cause / Potensi penyebab di isi seuai dengan tab Value Risk
Pada penilaian ini yang dinilai bukan pernah terjadi atau tidaknya kecelakaan kerja namun kemungkinan terjadi pada setiap aktivitas / kegagalan yang
Contoh : Pekerjaan berpotensi berbahaya dan dilakukan setiap hari maka nilai cenderung tinggi sedangkan pekerjaan yang dilakukan bulanan / tahu
Detection / Bagaimana sebuah organisasi atau perusahaan dapat mencegah dan mengendalikan potensi resiko
11. Current Control prevention adalah preventif yang dilakukan untuk mencegah resiko ( preventive dilakukan sebelum terjadi) contoh Instruksi Kerja, Pro
12. Ranking dari preventive di isi sesuai tab value Risk
13. Current Control Detection adalah correction yang dilakukan saat ini untuk mencegah resiko ( Contoh Checklist, 2nd, Briefing, Stiker Amaran dsb)

Note : Perbedaan Preventive dan Correction / Detection


Sebelum melakukan perjalanan jauh biasanya kita melakukan preventive pada mobil dengan cara mengecek rem, melakukan ganti oli, menge
setelah dilakukan pengecekan, bukan hal tidak mungkin masih timbul resiko kecelakaan maka tindakan corection adalah berhati-hati, berdoa,
Pada proses produksi sebagai contoh agar proses pengoperasian mesin berjalan sesuai prosedurnya kita membuat preventive dengan cara m
setelah pembuatan dokumen tersebut untuk mengindari resiko langsung kita membuat corective action dengan cara membuat checklit pengop

14. Ranking dari preventive di isi sesuai tab value Risk


15. Rank di point 15 ini adalah jumlah dari nilai preventive dan detection dimana nilai ini yang akan menurunkan nilai resiko
16. ROPN ( Risk Oppurtunity Priority Number )
Pada kolom ini adalah hasil pengkalian IMPACT, Likelihood dan Detection dimana nilai yang di atas 80 wajib dilakuka improvement untuk mengurang
di bawah 80 action plan untuk melengkapi detection untuk menghidari adanya resiko namun tidak diwajibkan adanya perbaikan
17. Akan secara otomatis mengikuti hasil nilai ROPN dimana bila nilai 80 hingga di atasnya akan tertulis secara otomati YES dan berwarna merah diman
diharuskan untuk dilakukan action plan untuk mengurangi nilai resiko
18. Pada kolom ini bila tidak ada perbaikan dan kita belum ada sistem yang mampu menjadi detection maka wajib di isi Resiko yang akan timbul contoh k
customer Complaint
sedangkan bila kita telah ada sistem detection maka bisa dijadikan oppurtunity / celah yang dapat dijadika improvement untuk menurunkan resiko ( c
pengoperasian mesin belum mencatumkan bahaya kecelakaan kerja maka pada prosedur ini dijadikan celah untuk perbaikan)
19. Category di isi sesuai dengan proses no 18, isi R bila itu resiko dan isi O bila itu merupakan celah yang dapat diperbaiki.
20. Isi dengan huruf yang mewakili huruf awal dari pernyataan di kolom
- E (Employee) bila dampak dapat merugikan karyawan
- V ( Visitor) bila dampak dapat merugikan pengunjung
- P (Public ) bila dampak dapat merugikan masyarakat
21. Isi sesuai dengan no action plan yang akan dilakukan dan ditulis pada form QEHS Management review
22. Pada bagian ini merupakan bagian yang paling penting dimana nilai pada kolom ini menentukan nilai resiko pada current Risk
- Concequency tidak akan bisa turun karena dampak dari resiko tidak bisa kita turunkan
- Likelihood bila action belum berdampak maka nilai tidak turun kecuali telah dilakukan review dan bagaiaman action kita apakah benar efektif untuk m
- Detection bisa turun sesuai dengan tema action plan kita, apa yang akan diperbaiki dari segi preventive / detection
21
2
2

2
0

19 - Maret 2020)
umkan di no akhir
ial, proses produksi

lah ancaman yang mungkin


n timbul oleh faktor

mesin, arrangement produscion planning dsb

hedule Produksi Berantakan, Material Tercampur dsb

n kecelakaan kerja luka bakar akibat bahan kimia

n kertas berlebih dsb)


B,Mencium Bau bahan kimia dsb)
a kematian dsb)

potensi penyebab ini yang nantinya akan turunkan dengan dilakukan

ui APD yang digunakan saat proses pencampuran bahan kimia T59


etiap aktivitas / kegagalan yang dilakukan
yang dilakukan bulanan / tahunan nilai cenderung rendah

adi) contoh Instruksi Kerja, Prosedur, safety sign, dsb

iefing, Stiker Amaran dsb)

m, melakukan ganti oli, mengecek ban dsb


n adalah berhati-hati, berdoa, menjauhi tempat beresiko dsb
buat preventive dengan cara membuat IK, WI, dan OP
cara membuat checklit pengoperasian, 2nd quality dsb

mprovement untuk mengurangi nilai resiko sedangkan

ES dan berwarna merah dimana aktivitas tersebut

siko yang akan timbul contoh kecelakaan kerja, kebakaran,

t untuk menurunkan resiko ( contoh pada prosedur

ta apakah benar efektif untuk menurunkan resiko


RINGKASAN DAFTAR PERATURAN EHS YANG RELEVAN

No Peraturan terkait EHS Isi dari Peraturan terkait


Keselamatan & Kesehatan Kerja
I. Umum
1 UU No.1 tahun 1970 Keselamatan & Kesehatan Kerja
2 UU No.13 tahun 2013 Ketenagakerjaan (Employment)
Panitia Pembina Keselamatan & Kesehatan
3 Per Men no.4 thn 1987 Kerja (P2K3) atau EHS Committee
4 Per Men no.5 thn 1996 SMK3

5 PP No.50 thn 2012 SMK3

6 UU no.22 tahun 2009 Lalu lintas

II. Peralatan (Equipment related)

Peralatan produksi
7 Per Men no.4 thn 1985 (Production equipments)
Alat angkat dan angkut
8 Per Men no.5 thn 1985 (Lifting equipment & transport)
Syarat & Kualifikasi Operator Keran Angkat
(Qualification and Requirements of Crane
9 Per Men no.1 thn 1989 Operators)
10 Per Men no.1 thn 1982 Bejana tekan (Pressure Vessels)

11 UU Uap tahun 1930 Peralatan uap (Steam engine)


Persyaratan & Kualifikasi Operator Pesawat
Uap (Requirement & Qualification of Steam
12 Per Men no.1 thn 1988 Vessel Operator)
Kualifikasi pekerja pengelasan
13 Per Men no.2 thn 1982 (Qualification for Welding Operators)
14 Per Men no.1 thn 1980 Keselamatan kerja di Konstruksi
Peraturan tentang keselamatan & kesehatan
15 Per Men no.3 thn 1985 kerja pemakaian Asbes
16 Per Men no.2 thn 1989 Pengawasan Instalasi Penyalur Petir

III. Fire (Pencegahan Kebakaran)

Persyaratan pemasangan Alat Pemadam Api


Ringan (APAR)
(Requirements for installation of Fire
17 Per Men no.4 thn 1980 Extinguishers)
Unit penanggulangan kebakaran di tempat
18 KepMen no.186 thn 1999 kerja (Fire Brigade in the workplace)

19 Per Men no.2 thn 1983 Automatic Fire Alarm Installation

IV. Kesehatan (Health related)

Pemeriksaan kesehatan untuk pekerja


20 Per Men no.2 thn 1980 (Medical check up for Employees)
Pelayanan kesehatan untuk tenaga kerja
21 Per Men no.3 thn 1982 (Health services for workers)
Kewajiban latih Hiperkes bagi Dokter
22 Per Men no.1 thn 1976 Perusahaan
Kewajiban latih Hiperkes bagi Paramedik
23 Per Men no.1 thn 1979 Perusahaan
24 Per Men no.1 thn 1981 Wajib lapor penyakit akibat kerja
Pertolongan pertama pada kecelakaan di
25 Per Men no.15 thn 2008 tempat kerja
Persyaratan kualitas pencahayaan, kebisingan
dan faktor-faktor lingkungan kerja lainnya di
26 KepMen Kes no.1405 / 2002 tempat kerja.
27 KepMen Kes no.907/2002 Persyaratan umum kualitas air minum
Keputusan Menteri Kesehatan RI
Nomor Tentang Standar Pengelolaan Spesimen
28 1538/MENKES/SK/XI/2003 Legionella

Lingkungan Hidup
I. Umum
Pokok-pokok pengelolaan lingkungan hidup di
1 UU No.32 tahun 2009 Indonesia
Upaya pengelolaan lingkungan hidup dan
2 PerMen LH no.13 thn 2010 pemantauan lingkungan hidup (UKL UPL)
3 PP no.27 thn 2012 Izin Lingkungan
4 KepMen LH no.35A thn 1995 PROPER

II. Air
Pengelolaan Kualitas air & Pengendalian
5 PP no.82 thn 2001 pencemaran air
6 PerMen LH no.12 thn 2014 Baku Mutu Air Limbah
Baku Mutu Air Limbah bagi Industri dan
7 PerGub Jatim no.72 thn 2013 Kegiatan lainnya.

III. Udara
8 PP no.41 thn 1999 Pengendalian Pencemaran Udara
9 KepMen LH no.48 thn 1996 Baku Mutu Tingkat Kebisingan
10 KepMen LH no.49 thn 1996 Baku Mutu Tingkat Getaran
11 KepMen LH no.50 thn 1996 Baku Mutu Tingkat Kebauan
12 KepMen LH no.13 thn 1995 Baku Mutu Emisi Sumber tidak bergerak
Ambang Batas Emisi gas buang kendaraan
13 KepMen LH no.35 thn 1993 bermotor

IV. B3
Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun di
14 PP no.74 thn 2001 Indonesia (B3)
PP no.18 thn 1999 jo PP no.85
15 thn 1999 Pengelolaan Limbah B3

Keputusan Kepala Badan


Pengawas Tenaga Nuklir
(BAPETEN) Nomor 03/Ka- Tentang Ketentuan Keselamatan Untuk
16 BAPETEN/V-99 Pengelolaan Limbah Radioaktif
Keterangan lain Column1

Umum tentang K3 (Keselamatan & Kesehatan Kerja)


Syarat-syarat ketenagakerjaan secara umum di Indonesia
Persyaratan tentang pembentukan Safety Committee di perusahaan, Ketua,
Sekretaris (Ahli K3) dan Anggota
Indonesian version of Occupational Health & Safety Management System
Indonesian version of Occupational Health & Safety Management System -
Government Regulation (strengthen the Minister of Manpower Regulation
no.5/1996)

Syarat-syarat tentang aturan berlalu lintas di Indonesia, syarat-syarat


pengemudi, surat izin mengemudi, kewajiban memakai seat belt, sanksi dan
tindakan yang berlaku bagi pelanggar lalu lintas.

Persyaratan peralatan produksi secara umum, seperti kualitas machine


guarding dan pemasangan Lock out / Tag out dalam penyelenggaraan
perawatan mesin.
Syarat dan ketentuan tentang Alat angkat dan angkut yang digunakan,
termasuk Forklift, Operator dan kualifikasinya.

Syarat dan ketentuan tentang Operator Keran Angkat


Syarat dan ketentuan tentang Bejana Tekan dan penggunaan.
Syarat dan ketentuan tentang Peralatan produksi yang menggunakan tenaga
uap

Syarat dan ketentuan Operator Pesawat Uap

Syarat dan ketentuan tentang kualifikasi pekerja las


Syarat dan ketentuan tentang keselamatan di konstruksi.

Syarat dan ketentuan tentang penggunaan asbes


Syarat dan ketentuan tentang pemeriksaan alat penyalur petir

Pemasangan APAR, jarak penempatan efektif (15 m), syarat dan ketentuan
pemeliharaan APAR

Ketentuan tentang Fire Brigade yang diperlukan di tempat kerja.


Ketentuan tentang syarat pemasangan instalasi Alarm Kebakaran di tempat
kerja.

Kesehatan Kerja, Pasal 2: Pemeriksaan kesehatan sebelum bekerja, Pasal 3


Periodic Medical check up, Pasal 5: Pemeriksaan kesehatan khusus.

Syarat dan ketentuan tentang pengadaan klinik kesehatan di tempat kerja


Syarat dan ketentuan tentang kewajiban dokter perusahaan memiliki sertifikat
Hiperkes
Syarat dan ketentuan tentang kewajiban paramedik perusahaan memiliki
sertifikat Hiperkes
Syarat dan ketentuan tentang pelaporan penyakit akibat kerja.
Syarat dan ketentuan tentang P3K (First Aid) dan organisasinya di tempat
kerja.

Syarat dan ketentuan tentang pencahayaan, kebisingan dan faktor lingkungan


kerja lainnya.
Syarat dan ketentuan tentang air minum yang digunakan

Pemeriksaan adanya kandungan bakteri di penampungan air pada cooling


tower/chiller, dua kali setahun.
PT. BINTANG PESONA JAGAT Page : of

QEHS MANAGEMENT REVIEW

PT. BINTANG PESONA JAGAT


( Fiscal April 2019 - Maret 2020 )

TARGET MONTHLY PROGRESS ACHIEVEMENT


Schedule (Plan,
Action Rencana Kerja / Safety Action Plan ( OP, IK, Modif, Training, Improvement, APD, Sasaran Kontrol
PIC Actual) and
No Menyisihkan/ Mengurangi, Teknik ) (Q/E/H/S)
Progress
Value Limit Date APR MAY JUN JUL AUG SEPT OCT NOV DEC JAN FEB MAR

Plan
1 Pembelian cutter safety yang sesuai untuk peruntukannya S 9 Sep-19 Angga Actual
Progress 9
Plan
2 Memasang Amaran bahaya terjepit pada area Nip Roll S 6 Aug-19 Pradhana Actual
Progress 6
Plan
3 Memasang Amaran bahaya benda berat S 6 Sep-19 Pradhana Actual
Progress 6
Plan
4 Memasang Amaran bahaya terbentur S 24 Aug-19 Pradhana Actual
Progress 24
Plan
5 Memasang Amaran bahaya terjepit S 6 Aug-19 Pradhana Actual
Progress 6
Plan
6 Revisi OP Produksi S, Q 1 Dec-19 Yusuf Actual
Progress
Plan
7 Pengadaan Masker Karbon Filter untuk hazardous material S, H 40 Oct-19 Pradhana Actual
Progress
Plan
8 Uji emisi ambient dan kebisingan pada area ATN, Comprint, dan Balling Press H 3 Oct-19 EHS Actual
Progress
Plan
9 Memasang Amaran Bahaya Listrik S 6 Oct-19 Pradhana Actual
Progress
Plan
10 Pengadaan Contaiment Spill untuk tiap tiap mesin E 10 Dec-19 M. Feri Actual
Progress

Prepared Checked

Form Sheet No. :


PT. BINTANG PESONA JAGAT Page : of

No. Dokumen FM/BPJ-HR/62-A

REVIEW No. Versi

Tanggal Terbit 04-Sep-19

Tanggal Berlaku 04-Sep-19


JAGAT Tanggal Revisi -

Pemilik dokumen HR-ES Manager


020 )
Dokumen disetujui oleh General Manager

MONTHLY PROGRESS ACHIEVEMENT

Control (Document
Result Completion Effectiveness Remark
/Record/Process)

Safety cutter all production


100.00% process Complete 23 September 2019

Amaran setiap mesin


100.00% Complete 11 August 2019
printing

Amaran setiap mesin


100.00% Complete 11 August 2019
printing

100.00% Amaran setiap unit printing Complete 11 August 2019

100.00% Amaran setiap unit printing Complete 11 August 2019

Progress

Progress

Progress

Progress

Progress

Checked Acknowledge

Deputy Chairman Management Respresentative Chairman / GM Operations

Form Sheet No. :


PT. BINTANG PESONA JAGAT Page : of

Acknowledge

Form Sheet No. :

Anda mungkin juga menyukai