4. Sikap pemerintah menghadapi tekanan rakyat yang protes karena krisis yang
diakibatkan adanya pemberontakan G30S
Sikap pemerintah menghadapi tekanan rakyat yang protes karena krisis yang
diakibatkan adanya pemberontakan G30S
Sikap pemerintah menghadapi tekanan rakyat yang protes karena krisis yang
diakibatkan adanya pemberontakan G30S
5. Upaya yang dilakukan pemerintah Orde Baru untuk mengembalikan citra Indonesia di
mata dunia
untuk mengembalikan citra Indonesia, Indonesia bergabung dengan PBB dan
berusaha memulihkan hubungan dengan sejumlah negara seperti India,Thailand,
Australia, dan negara-negara lainnya yang sempat renggang akibat politik
konfrontasi Orde Lama.
6. Bukti bahwa Indonesia sebagai anggota ASEAN telah melaksanakan politik luar
negeri yang bebas aktif
antara lain turut serta berpartisipasi dalam meredakan pertikaian antarfaksi di
kamboja pada tahun 1988 dengan cara menyediakan tempat untuk pelaksanaan jakarta
informal meeting.
13. golongan yang mendapat dukungan dan bantuan dari pihak Belanda untuk melakukan
pemberontakan pada masa Demokrasi Liberal
golongan muda
16. Penyebab jatuhnya Kabinet Sukiman ini karena diterimanya mutual security act
(MSA) yang merupakan bentuk perjanjian keamanan dengan Amerika Serikat. Nah,
pada saat itu Menteri Luar Negeri Indonesia, yaitu Mr. Ahmad Subarjo dan partai
Masyumi menandatangani MSA tersebut dengan diam-diam.
21. Contoh konkret pelaksanaan Demokrasi Terpimpin sesuai dengan UUD 1945
Munculnya Nasakom
Penyimpangan pembentukan DPRS, MPAS dan DPRGR
Pengangkatan presiden seumur hidup
22. Isi dari Trikora
Gagalkan pembentukan negara Papua.
Kibarkan bendera Merah Putih di Irian Barat.
Bersiap untuk mobilisasi umum untuk mempertahankan kemerdekaan dan
kesatuan tanah air dan bangsa.
23. Contoh MPRS cenderung melanggengkan kuatnya kekuasaan presiden
Menafsirkan Pancasila terpisah-pisah, tidak dalam kesatuan bulat dan utuh.
Pengangkatan presiden seumur hidup. ...
Presiden membubarkan DPR hasil Pemilu 1955. ...
Konsep Pancasila berubah menjadi konsep Nasakom (Nasionalis, Agama, dan
Komunis)
24. Kesimpulan yang dapat ditarik dan penyebab munculnya peristiwa G30S/PKI tahun
1965
Hikmah yang dapat kita ambil dari peristiwa G30S/PKI ini ialah bagaiman kita
dapat menjadi seorang politisi yang baik, berpolitik tanpa membuat kecurangan
didalamnya dalam artian berpolitik secara pofesional dan dinamis, tanpa menjatuhkan
lawan terlebih dahulu sebelum bertempur. Latar Belakang G30S PKI Secara
umum, G30S PKI dilatarbelakangi oleh dominasi ideologi Nasionalisme, Agama, dan
Komunisme (NASAKOM) yang berlangsung sejak era Demokrasi Terpimpin
diterapkan, yakni tahun 1959-1965 di bawah kekuasaan Presiden Soekarno.
26. Perbandingan perkembangan politik pada masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi
Terpimpin
Demokrasi liberal adalah sistem politik yang bertujuan agar dapat melindungi
secara konstitusional hak-hak individu dari kekuasaan pemerintah. Demokrasi
terpimpin adalah demokrasi yang mengambil keputusan dengan cara musyawarah,
bila terjadi kegagalan, maka pengambilan keputusan oleh pemimpin negara.
27. Kesimpulan dan Analisa dari pidato pengunduran diri Soeharto sebagai presiden
Pada tahun 1998, masa jabatannya berakhir setelah mengundurkan diri pada tanggal
21 Mei tahun tersebut, menyusul terjadinya kerusuhan Mei 1998 dan pendudukan
gedung DPR/MPR oleh ribuan mahasiswa. Ia merupakan orang terlama yang
menjabat sebagai presiden Indonesia. Soeharto digantikan oleh B.J. Habibie.
28. Agenda atau tuntutan yang dibawa oleh mahasiswa saat terjadi demonstrasi besar-
besaran pada 1998
Agenda reformasi yang menjadi tuntutan para mahasiswa mencakup beberapa hal,
seperti mengadili Soeharto dan kroni-kroninya, melaksanakan amendemen Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, menghapus dwifungsi
Angkatan Bersenjata Republik Indonesia, melaksanakan otonomi daerah seluas-
luasnya,
29. Alasan GAM mencoba untuk memberontak, serta proses perdamaian antara GAM
dengan pemerintah Indonesia
Konflik yang terjadi di Aceh disebabkan oleh beberapa hal, yaitu perbedaan pendapat
tentang hukum Islam, ketidakpuasan atas distribusi sumber daya alam Aceh, dan
peningkatan jumlah orang Jawa di Aceh. Dalam konflik tersebut, GAM melalui tiga
tahapan, yaitu tahun 1977, 1989, dan 1998.