u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PU T U S A N
R
Nomor 15/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plg
si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palembang yang
memeriksa dan memutus perkara-perkara perselisihan hubungan industrial
do
gu pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam
perkara gugatan antara :
In
A
Aria Koban, Warga Negara Indonesia, Pekerjaan Eks PT. Arta Prigel,
Jabatan Field Assistant, beralamat di jalan Kirab
ah
lik
PJKA Lahat, Kecamatan Lahat, Kab. Lahat, Sumatera
Selatan. Dalam hal ini memberikan kuasa kepada Jilun,
am
ub
S.H., M.H., Agus Suri, S.H., Bambang Irawan, S.H.,
Advokat/Konsultan Hukum pada Kantor Hukum Jilun,
ep
S.H., M.H. & Rekan yang berlamat di Jalan Pertahanan
k
si
Kuasa Khusus tanggal 22 Januari 2019 yang telah
didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan
ne
ng
do
gu
Lawan
PT. Eka Jaya Multi Perkasa,
In
yang beralamat Kantor di Jalan H. Burlian Kavling Blok
A
lik
ub
ep
ng
bersangkutan;
Halaman 1 dari 25 Putusan PHI Nomor 15/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plg
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;
si
ne
ng
TENTANG DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat Gugatannya tanggal 25
Januari 2019 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan
do
gu Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palembang pada tanggal 13
Februari 2019 dalam Register Nomor 15/Pdt.Sus-PHI/2019/PN.Plg, telah
In
A
mengajukan gugatan sebagai berikut :
lik
11 Oktober 2011 dengan jabatan terakhir Field Assistant, gaji terakhir
diterima Rp. 4.690.000, (empat juta enam ratus sembilan piluh ribu), dengan
status hubungan kerja Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (Pekerja
am
ub
Tetap).
2. Bahwa Penggugat dalam melaksanakan tugas selalu bekerja dengan baik
ep
k
penuh dengan tanggung jawab, hal ini terbukti Penggugat tidak pernah
mendapatkan Peringatan baik Lisan maupun Tertulis dari Tergugat.
ah
R
3. Bahwa pada tanggal 20 Desember 2016 tanpa alasan yang jelas dan serta
si
pemberitahuan terlebih dahulu kepada Penggugat, maka terhitung sejak
ne
tanggal 3 Januari 2017 Penggugat di Mutasikan oleh Tergugat dari Divisi 4
ng
EJMP-Lahat (Sumsel) ke Lokasi Baru diluar Perusahaan PT. Eka Jaya Multi
Perkasa yaitu ke PT. Bukit Barisan Indah Prima Divisi 6 BBIP-Jambi yang
do
gu
jaraknya sangat jauh dan juga bukan bagian dari PT. Eka Jaya Multi
Perkasa.
In
4. Bahwa Penggugat tidak menolak untuk di Mutasikan kemanapun asalkan
A
Penggugat juga diberikan hak dan fasilitas, namun dalam mutasi ini
Penggugat tidak mendapatkan tambahan atau fasilitas apa-apa, sedang
ah
lik
jarak tempuh dari rumah tempat tinggal ke lokasi kerja baru sangat jauh
yaitu antar Propinsi.
m
ub
ep
diberikan.
es
M
ketempat lokasi kerja baru tersebut dan ingin tetap bertahan ditempat
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Bahwa atas penolakan Penggugat tersebut, Tergugat memutuskan
R
hubungan kerja dengan Penggugat secara sepihak dan tanpa prosedur
si
yang benar berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
ne
ng
berlaku.
8. Bahwa Penggugat dengan status sebagai Pekerja Waktu Tidak Tertentu
(PKWTT), maka Pemutusan Hubungan Kerjanyapun harus berdasarkan
do
gu prosedur yang telah diatur dalam Pasal 151 jo Pasal 155 Undang-undang
13 Tahun 2003.
In
A
9. Bahwa tindakan Tergugat yang melakukan Pemutusan Hubungan Kerja
dengan Penggugat secara sepihak dan tanpa alasan yang benar adalah
ah
lik
undangan ketenagakerjaan
10. Bahwa Berdasarkan pasal 164 ayat (3) Undang-Undang No,13 Tahun 2003
am
ub
Tentang Ketenagakerjaan berbunyi” Pengusaha dapat melakukan
Pemutusan Hubungan Kerja terhadap Pekerja/buruh karena perusahaan
ep
tutup bukan karena mengalami kerugian 2 (dua) tahun berturut-turut atau
k
si
pesangon sebesar 2(dua) kali ketentuan pasal 156 ayat (2), uang
penghargaan masa kerja sebesar 1 (satu) kali ketentuan pasal 156 ayat (3)
ne
ng
dan uang pengantian hak sesuai dengan ketentuan pasal 156 ayat (4); jo
Pasal 27 ayat (1) Keputusan Menteri Tenagakerja Nomor Kep-
do
gu
150/MEN/2000;
11. Bahwa apa yang dilakukan Tergugat terhadap Penggugat merupakan
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilakukan oleh Tergugat
In
A
lik
ub
Kerja tersebut.
ep
12. Bahwa selama bekerja upah Para Penggugat dibayar oleh Tergugat
ah
PHK ini sebagaiman sesuai pasal 156 ayat (1), (2), (3), dan (4) Undang-
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Uang Pesangon 2 (dua) kali (Gaji perbulan Rp.4.690.000)
R
Masa Kerja 5 tahun 2 bulan= 2 x ( 6 x Rp. Rp. 4.690.000)
si
= Rp.56.280.000,-
ne
ng
b. Uang Penghargaan Masa Kerja
Masa Kerja = 2 x Rp. 4.690.000 = Rp. 9.380.000,-
Jumlah Rp. 65.660.000,-
do
gu c. Uang pengantian Hak (15 %) = 15/100 x (Rp. 65.660.000 )
= Rp. 9.849.000 -
In
A
TOTAL uang pengakhiran hubungan kerja = Rp. 75.509.000 ,-
(tujuh puluh lima juta lima ratus sembilan ribu rupiah)
ah
lik
13. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 191 Undang-Undang Nomor: 13
tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Jo. ketentuan Pasal 17 ayat (2)
am
ub
Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Pasal 27 ayat (1)
Keputusan Menteri Tenagakerja Nomor Kep-150/MEN/2000, dimaksud
ep
dalam ayat (1) karena dilarang oleh pengusaha dan pengusaha tidak
k
si
14. Bahwa ketentuan hak Penggugat terhadap upah selama proses
penyelesaian perselisihan hubungan industrial ini berlangsung dipertegas
ne
ng
do
15. Bahwa perselisihan antara Penggugat dengan Tergugat telah di Mediasi
gu
oleh Mediator Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lahat, dan telah diterbitkan
Anjuran dari Mediator Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lahat;
In
A
16. Bahwa pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh Tergugat terhadap
Penggugat secara sepihak tersebut adalah bertentangan dengan hukum,
karena tidak sesuai mekanisme yang telah di atur dalam Pasal 151 ayat
ah
lik
ub
17. Bahwa oleh karena itu Pemutusan Hubungaan Kerja yang dilakukan oleh
ep
dengan hukum.
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sebelum adanya Penetapan PHK oleh pihak yang berwenang Tergugat
R
haruslah tetap melaksanakan kewajibannya dengan tetap membayar upah
si
kepada Penggugat dalam setiap bulannya. Maka dari itu Penggugat
ne
ng
menuntut kepada Tergugat untuk membayarkan hak-hak Penggugat akibat
dari Pemutusan Hubungan kerja tersebut berupa; upah proses selama
proses Perselisihan ini berlangsung yaitu sebanyak 10 (sepuluh) kali upah
do
gu sebulan, yaitu terhitung sejak bulan Januari 2018 sampai dengan
berkekuatan hukum tetap sebesar 6 (enam) bulan yaitu 6 bulan x Rp..
In
A
4.690.000,- = Rp.28.140.000,- (dua puluh delapan juta seratus empat
puluh ribu);
19. Bahwa untuk menghindari Tergugat tidak melaksanakan putusan ynag
ah
lik
telah berkekuatan hukum tetap dalam perkara ini dan gugatan Penggugat
tidak menjadi sia-sia, Maka telah berdasarkan hukum apabila Tergugat
am
ub
dihukum untuk membayar uang paksa (Dwangsoom) sebesar
Rp.500.000,- (Lima ratus ribu rupiah) per/hari setiap keterlambatan
Tergugat melaksanakan putusan dalam perkara ini.
ep
k
si
Cq Majelis Hakim yang mengadili perkara ini berkenan memberikan putusan
dengan amar sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
= Rp. 9.380.000,-
Jumlah Rp. 65.660.000,-
ah
20. Menghukum Tergugat untuk membayar upah selama proses perkara ini
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bulan Januari 2018 sampai dengan berkekuatan hukum tetap sebesar
R
sebagai berikut : 6 bulan x Rp.. 4.690.000,- = Rp.28.140.000,- (dua puluh
si
delapan juta seratus empat puluh ribu);
5. Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (Dwangsoom)
ne
ng
sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) /hari setiap keterlambatan
atau kelalaian TERGUGAT dalam melaksanakan putusan yang telah
do
gu berkekuatan hukum tetap;
In
A
Atau :
Apabila Majelis Hakim yang Memeriksa, Mengadilidan Memutus
ah
lik
Perkarainiberpendapatlain, mohonPutusan yang seadil-adilnya (Ex Aequoet
Bono).
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan, untuk
am
ub
Penggugat dan Tergugat masing-masing menghadap Kuasanya sebagaimana
terurai diawal putusan;
ep
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah mengupayakan perdamaian
k
si
pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan pembacaan surat gugatan yang isinya
tetap dipertahankan oleh Penggugat;
ne
ng
do
gu
I. DALAM EKSEPSI
A. Gugatan Yang Diajukan Penggugat Telah Lewat Waktu (Daluarsa)
In
1. Bahwa gugatan yang diajukan oleh Penggugat sudah
A
lik
berbunyi:
“Gugatan oleh Pekerja/Buruh atas pemutusan hubungan kerja
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kemudian Pasal 171 UndangUndang Nomor 13 Tahun 2003 tentang
R
Ketenagakerjaan yang bunyinya:
si
“Pekerja …….. maka pekerja/buruh dapat mengajukan gugatan ke
ne
ng
lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial dalam waktu
paling lama 1 (satu) tahun sejak tanggal dilakukan pemutusan
hubungan kerjanya;
do
gu 2. Bahwa putusnya Hubungan Kerja terhadap Penggugat dikarenakan
Tergugat tidak pernah masuk kerja padahal telah diberikan Surat
In
A
Panggilan sebanyak 2 (dua) kali berturut-turut yaitu melalui Surat
Panggilan Pertama pada tanggal 23 Januari 2017 yang tidak
ah
lik
25 Januari 2017 yang juga tidak diindahkan oleh Penggugat.
Selanjutnya dengan tidak diindahkannya surat panggilan-surat
am
ub
panggilan tersebut untuk kembali masuk kerja, maka pada tanggal 27
Januari 2017, Tergugat kemudian memberikan Surat Pemberitahuan
ep
dimana Penggugat dianggap/dikualifikasikan telah Mengundurkan Diri
k
Secara Sepihak;
ah
si
ketentuan Pasal 168 yang menyatakan bahwa “Pekerja/buruh yang
mangkir selama 5 (lima) hari kerja atau lebih berturut-turut tanpa
ne
ng
keterangan secara tertulis yang dilengkapi dengan bukti yang sah dan
telah dipanggil oleh pengusaha 2 (dua) kali secara patut dan tertulis
do
gu
lik
ub
daluarsa/lewat waktu;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“bahwa selama bekerja upah Para Penggugat dibayar oleh Tergugat
R
di bawah ketentuan UMP maka sesuai………dsb………dsb dengan
si
ketentuan dengan masa kerja yaitu sebagai berikut:
ne
ng
a. Uang Pesangon 2 (dua) kali
(Gaji perbulan Rp. 4.690.000,-)
Masa Kerja 5 tahun 2 bulan = 2x (6xRp4.690.000,-)
do
gu = Rp. 56.280.000,-
b. Uang Penghargaan Masa Kerja Masa Kerja = 2 x Rp 4.690.000,-
In
A
= Rp. 9.380.000,-
Jumlah Rp. 65.660.000,-
ah
lik
= 15/100 x 65.660.000,- = Rp. 9.849.000,-
Jumlah uang Pesangon Keseluruhan = Rp. 75.509.000,-
am
ub
(tujuh puluh lima juta lima ratus Sembilan ribu rupiah)
ep
Bahwa kemudian dalam Petitum gugatan Penggugat angka 4 yang
k
menyebutkan:
ah
si
akibat pemutusan hubungan kerja ini secara tunai dan seketika
dengan perhitungan sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
membingungkan dan menjadikan membuat gugatan ini menjadi
R
kabur/tidak jelas;
si
2. Sesuai dengan putusan MARI Nomor 720 K/Pdt/1997 tanggal 9 Maret
ne
ng
1999 tentang Hubungan Posita dengan Petitum Gugatan yang
menjelaskan kaidah hukum: “Petitum suatu gugatan perdata harus
didasarkan dan didukung oleh positum/dalil-dalil gugatannya yang
do
gu diuraikan secara jelas, sehingga akan nampak adanya hubungan yang
berkaitan satu sama lain dengan petitumnya. Bilamana hubungan antara
In
A
positum dengan petitum, tidak ada atau tidak jelas, maka menjadikan
gugatan tersebut adalah kabur, sehingga menurut hukum acara perdata,
ah
lik
diterima”;
3. Oleh karena secara sederhana dapat dibuktikan bahwa antara posita
am
ub
dan petitum gugatan Penggugat tidak saling mendukung atau tidak
saling bersesuaian, maka sudah semestinya gugatan Penggugat
ep
dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard).
k
ah
si
1. Bahwa dalil-dalil yang telah dipergunakan dalam Eksepsi dianggap
termasuk dan merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
angka 4;
R
ng
Penggugat sendiri yang mangkir karena tidak masuk kerja lebih dari 5
(lima) hari kerja berturut-turut tanpa keterangan secara tertulis
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
padahal telah dipanggil sebanyak 2 (dua) kali secara patut yaitu
R
Panggilan Pertama pada tanggal 23 Januari 2017 dan Panggilan
si
Kedua pada tanggal 25 Januari 2017. Oleh karena Penggugat telah
ne
ng
mangkir/tidak masuk bekerja lebih dari 5 (lima) hari kerja berturut-turut
dan telah dipanggil sebanyak 2 (dua) kali secara patut dan tanpa
adanya tanggapan dari Penggugat, maka pada tanggal 27 Januari
do
gu 2017, Tergugat memberitahukan kepada Penggugat bahwa Tergugat
telah dikualifikasikan Mengundurkan Diri Secara Sepihak. Hal ini
In
A
telah sesuai dengan Pasal 168 UU 13 Tahun 2003 jo. Peraturan
Perusahaan Pasal 15 ayat (4). Jadi tidak benar jika Penggugat
ah
lik
secara sepihak;
5. Bahwa terkait dengan dalil Penggugat angka 12 yang menyatakan
am
ub
bahwa Tergugat membayar upah Penggugat dibawah UMP adalah
dalil yang tidak benar dan menyesatkan. Pada dalil angka 1,
ep
Penggugat sendiri telah mengakui bahwa Penggugat menerima upah
k
si
Kemudian UMP Provinsi Sumatera Selatan mulai tahun 2011 sampai
dengan 2017 (terakhir Penggugat bekerja) yaitu:
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dikarenakan Penggugat telah mangkir karena tidak masuk kerja lebih
R
dari 5 (lima) hari kerja berturut-turut tanpa keterangan secara tertulis
si
padahal telah dipanggil sebanyak 2 (dua) kali secara patut sehingga
ne
ng
dikualifikasikan telah mengundurkan diri berdasarkan Pasal 168 UU
Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan;
8. Bahwa Tergugat menolak dalil-dalil selebihnya yang tidak terkait
do
gu dengan pokok perkara ini, terkecuali adanya kebenaran yang diakui
dimuka persidangan ini.
In
A
Berdasarkan uraian yang terdapat dalam eksepsi dan pokok perkara tersebut di
atas, mohon dengan hormat kepada Majelis Hakim Pengadilan Hubungan
ah
lik
quo untuk memeriksa, mengadli dan memutuskan sebagai berikut:
I. DALAM EKSEPSI
am
ub
A. Menerima eksepsi Tergugat
B. Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet
ep
ontvankelijk verklaard)
k
ah
si
A. Menolak seluruh gugatan Penggugat
B. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara
ne
ng
Apabila Majelis Hakim Yang Terhormat berpendapat lain, mohon putusan seadil-
adilnya.
do
gu
telah mengajukan 2 (dua) bukti surat yang diberi tanda sebagai bukti P-1
sampai dengan bukti P-2.
ah
lik
Tergugat telah mengajukan 7 (Tujuh) bukti surat yang diberi tanda sebagai bukti
ub
(dua) orang saksi yang bernama Jejen Jaelani dan Hendra, kesemuanya
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memberikan keterangannya dibawah sumpah sesuai dengan agama dan
R
kepercayaannya masing-masing, selengkapnya keterangan saksi-saksi tersebut
si
termuat lengkap dalam berita acara persidangan.
ne
ng
Menimbang, bahwa Penggugat tidak mengajukan kesimpulan dan
menyatakan secara lisan tetap pada gugatan, sementara Tergugat telah
do
gu mengajukan kesimpulannya pada tanggal 3 Juli 2019.
In
berita acara persidangan perkara ini, untuk menyingkat putusan ini dianggap
A
telah termuat dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan putusan ini;
Menimbang, bahwa akhirnya para pihak menyatakan tidak ada hal-hal
ah
lik
yang diajukan lagi dan mohon putusan.
am
ub
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
DALAM EKSEPSI
Menimbang, bahwa selain mengajukan jawabannya atas pokok perkara,
ep
k
si
perkaranya terlebih dahulu akan mempertimbangkan eksepsi Tergugat.
Menimbang, bahwa uraian dalil-dalil eksepsi Tergugat pada pokoknya
ne
ng
do
Hal tersebut didasarkan atas alasan bahwa putusnya Hubungan Kerja
gu
yaitu melalui Surat Panggilan Pertama pada tanggal 23 Januari 2017 yang
tidak diindahkan oleh Penggugat dan Surat Panggilan Kedua pada tanggal
ah
lik
dan Tergugat sejak tanggal 27 januari 2017 dan dihubungkan dengan Pasal
82 UU 2 Tahun 2004 jo. Pasal 171 UU 13 Tahun 2003 jo gugatan Penggugat
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terlihat ketidaksingkronan dan tidak saling mendukungnya antara posita
R
dan petitum, sebab dalam dalil Posita gugatan angka 12, Penggugat
si
mendalilkan bahwa Tergugat harus mambayar Uang Pesangon karena
ne
ng
Tergugat membayar upah dibawah ketentuan UMP sementara dalam
petitumnya Tergugat diharuskan membayar uang pesangon karena PHK.
Hal ini jelas sangat membingungkan dan menjadikan membuat gugatan ini
do
gu menjadi kabur/tidak jelas;
Berdasarkan dalil-dalil eksepsi tersebut, Tergugat mohon kepada Majelis
In
A
Hakim untuk menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet
Ontvankelijk Verklaard).
ah
lik
Penggugat mengajukan dalil-dalil sangkalannya sebagaimana telah diuraikan
dalam Repliknya, untuk singkatnya tidak lagi dimuat disini.
am
ub
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat dan bantahan dari
Penggugat, Majelis Hakim memberikan pertimbangan sebagai berikut :
ep
k
si
Undang Nomor 02 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan
ne
ng
do
gu
dimaksud dalam Pasal 158 ayat (1), Pasal 160 ayat (3) dan Pasal
162, dan pekerja/buruh yang bersangkutan tidak dapat menerima
ah
lik
ub
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa memperhatikan kedua pasal tersebut diatas, maka
R
ketentuan tersebut tidak bisa digunakan sebagai dasar untuk menyatakan
si
semua alasan PHK boleh daluarsa, alasan PHK yang boleh daluarsa
ne
ng
berdasarkan kedua ketentuan tersebut, terbatas pada alasan PHK sebagaimana
dimaksud dalam pasal 158, pasal 160 ayat (3), pasal 162, dan pasal 159 UU
Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi Nomor :
012/PUU-I/2003, pada pokoknya menyatakan bahwa pasal 158 dan pasal 159
In
A
UU 13 Tahun 2003 sudah tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat, karena
kedua ketentuan tersebut bertentangan dengan UUD 1945.
ah
lik
Menimbang, bahwa oleh karena ketentuan pasal 158 dan pasal 159 UU
13 Tahun 2003 sudah dinyatakan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat,
am
ub
maka hal itu memberi implikasi pada pembatasan alasan PHK yang dapat
dikategorikan daluarsa sebagaimana yang ditunjuk dalam pasal 171 UU No 13
ep
Tahun 2003 dan pasal 82 UU No 2 Tahun 2004. Gugatan perselisihan PHK yang
k
boleh daluarsa tersebut menjadi terbatas pada dua alasan PHK, yakni PHK
ah
karena pekerja mengundurkan diri, dan PHK karena pekerja/ buruh selama 6
R
si
bulan atau lebih tidak dapat melaksanakan pekerjaan karena sedang menjalani
proses pidana sebagaimana dimaksud ketentuan pasal 160 ayat (3) dan pasal
ne
ng
do
gu
yang kadaluarsa.
lik
ub
Hakim hal itu telah masuk dalam pokok perselisihan yang akan dipertimbangkan
ep
berasalan bagi Majelis Hakim untuk menolak eksepsi Tergugat angka 1 (satu).
es
M
ng
Penggugat secara seksama, menurut Majelis Hakim antara posita dan petitum
gugatan Penggugat telah saling bersesuaian, sebagaimana dalil gugatan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat angka 12 dapat dipahami bahwa Penggugat ingin menyampaikan
R
akibat dari pemutusan hubungan kerja yang dilakukan Tergugat tersebut,
si
Penggugat berhak atas kompensasi pemutusan hubungan kerja, namun karena
ne
ng
menurut Penggugat upah yang diterima Penggugat dibawah ketentuan UMP,
maka untuk menghitung uang kompensasi PHK Penggugat harus dihitung
berdasarkan ketentuan UMP. Begitu pula dalam petitum gugatannya, Penggugat
do
gu juga meminta untuk dibayarkan uang kompensasi PHKnya dengan perhitungan
yang sama dengan dalil posita gugatan Penggugat angka 12. Mengenai
In
A
kebenaran atas dalil gugatan Penggugat tersebut apakah benar upah
Penggugat dibawah ketentuan UMP ataukah tidak, menurut Majelis Hakim hal
ah
itu merupakan bagian dari pokok perselisihan dalam perkara a quo, untuk itu
lik
akan dipertimbangkan pada bagian pokok perkaranya.
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Majelis
Hakim berpendapat gugatan Penggugat sudah cukup jelas dan tidak kabur
(Obscuure Libel), oleh karenanya eksepsi Tergugat pada angka 2 yang
ep
k
si
seluruhnya, maka Majelis hakim akan mempertimbangkan pokok perkaranya.
ne
ng
do
gu
lik
ub
hukum.
ep
Rp. 28.140.000,-.
R
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pasal 168 UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Jo. Peraturan
R
Perusahaan pasal 15 ayat (4). Oleh karenanya Tergugat mohon kepada Majelis
si
Hakim untuk menolak gugatan Penggugat seluruhnya.
ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat telah disangkal oleh
Tergugat, maka majelis hakim menetapkan beban pembuktian kepada kedua
do
gu belah pihak, dimana Penggugat diwajibkan membuktikan dalil gugatannya dan
Tergugat diwajibkan membuktikan dalil bantahannya, sebagaimana diatur dalam
ketentuan pasal 283 RBG Jo pasal 1865 KUH Perdata.
In
A
Menimbang, bahwa untuk mempertahankan dalil-dalil gugatannya
Penggugat telah mengajukan 2 (dua) bukti surat yang diberi tandai sebagai
ah
lik
bukti P-1 s/d P-2, yakni sebagai berikut :
ub
diberi tanda Bukti P-1.
2. Fotokopi Surat Slip Upah Penggugat Periode bulan Oktober 2011, diberi
ep
k
si
Tergugat telah mengajukan 7 (tujuh) bukti surat yang diberi tanda sebagai bukti
ne
T-1 s/d T-7, yakni sebagai berikut :
ng
do
mutasi tanggal 22 Desember 2016, diberi tanda bukti T-1.
gu
lik
ub
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dibawah sumpah. Begitu pula Tergugat selain mengajukan bukti surat, Tergugat
R
juga telah mengajukan 2 (dua) orang saksi yang telah memberikan
si
keterangannya dibawah sumpah.
ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat Penggugat berupa bukti P-1
yakni berupa Slip Gaji Penggugat, keterangan saksi-saksi Penggugat maupun
do
gu Tergugat yang pada pokoknya menerangkan bahwa benar Penggugat adalah
karyawan Tergugat, serta memperhatikan dalil-dalil jawaban Tergugat yang
sama sekali tidak membantah mengenai status Hubungan Kerja antara
In
A
Penggugat dengan Tergugat, tanggal mulai kerja Penggugat, jabatan dan upah
Penggugat sebagaimana dalil gugatan Penggugat angka 1, Oleh karenanya
ah
lik
Majelis Hakim berpendapat bahwa Tergugat mengakui dan membenarkan
secara diam-diam dalil-dalil gugatan Penggugat sepanjang berkaitan dengan
am
ub
status Hubungan Kerja antara Penggugat dengan Tergugat, tanggal mulai kerja
Penggugat, jabatan dan upah Penggugat.
Menimbang, bahwa dengan demikian telah terbukti Penggugat memiliki
ep
k
hubungan kerja dengan Tergugat, dengan status hubungan kerja bersifat tetap
ah
atau PKWTT, masa kerja Penggugat dihitung sejak tanggal 11 Oktober 2011,
R
dengan jabatan Field Assistant dan upah Penggugat sebulan adalah sebesar
si
Rp. 4.690.000,-.
ne
ng
do
gu
Tergugat telah melakukan mutasi kerja Penggugat dari dari Divisi 4 EJMP-Lahat
(Sumsel) ke Lokasi Baru diluar Perusahaan PT. Eka Jaya Multi Perkasa yaitu ke
In
A
PT. Bukit Barisan Indah Prima Divisi 6 BBIP-Jambi yang jaraknya sangat jauh
dan juga bukan bagian dari PT. Eka Jaya Multi Perkasa. Penggugat tidak
ah
dan fasilitas, namun dalam mutasi ini Penggugat tidak mendapatkan tambahan
atau fasilitas apa-apa, sedang jarak tempuh dari rumah tempat tinggal
m
ub
Penggugat ke lokasi kerja baru sangat jauh yaitu antar Propinsi. Oleh karena
Mutasi yang dilakukan oleh Tergugat terhadap Penggugat sangat dipaksakan
ka
ep
karena sangatlah sulit dan bahkan tidak mungkin Penggugat mampu untuk
dapat bekerja dengan baik, mengingat jarak tempuh dari tempat tinggal
ah
keluarga dengan lokasi kerja letaknya antar Propinsi sedangkan fasiltas untuk
R
untuk di mutasikan ketempat lokasi kerja baru tersebut dan ingin tetap bertahan
on
ditempat kerja lama seperti biasa. Namun demikian, atas penolakan Penggugat
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanpa prosedur yang benar berdasarkan ketentuan peraturan perundang-
R
undangan yang berlaku, sehingga Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang
si
dilakukan oleh Tergugat merupakan PHK sepihak bukan karena kesalahan
ne
ng
Penggugat.
Menimbang, bahwa dilain pihak Tergugat menyangkal dalil gugatan
Penggugat tersebut dengan menyatakan tidak benar Tergugat memutuskan
do
gu hubungan kerja Penggugat secara sepihak, yang ada Penggugat sendirilah
yang telah mangkir karena tidak masuk kerja lebih dari 5 (lima) hari kerja
In
A
berturut-turut tanpa keterangan secara tertulis dan Penggugat telah dipanggil
sebanyak 2 (dua) kali secara patut yaitu Panggilan Pertama pada tanggal 23
ah
Januari 2017 dan Panggilan Kedua pada tanggal 25 Januari 2017. Oleh karena
lik
Penggugat telah mangkir/ tidak masuk bekerja lebih dari 5 (lima) hari kerja
berturut-turut dan telah dipanggil sebanyak 2 (dua) kali secara patut dan tanpa
am
ub
adanya tanggapan dari Penggugat, maka pada tanggal 27 Januari 2017
Tergugat memberitahukan kepada Penggugat bahwa Tergugat telah
ep
dikualifikasikan mengundurkan diri secara sepihak. Hal ini telah sesuai dengan
k
Pasal 168 UU 13 Tahun 2003 jo. Peraturan Perusahaan Pasal 15 ayat (4).
ah
si
mutasi yang dilakukan Tergugat, untuk itu Majelis Hakim akan
mempertimbangkan terlebih dahulu mengenai dasar mutasi yang dilakukan
ne
ng
Tergugat.
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-1 yang identik dengan bukti T-1
do
gu
tanggal 3 Januari 2017 dari jabatan lamanya Field Assistant PT. Eka Jaya Multi
Perkasa Divisi 4 EJMP –Lahat dengan pangkat/ level Junior Assistant ke
ah
lik
Jabatan barunya yakni Field Assistant PT. Bukit Barisan Indah Permai Divisi 6
BBIP-Jambi dengan jabatan Junior Assistant. Adapun alasan mutasi yang
m
ub
Perusahaan PT Eka Jaya Multi Perkasa Periode 2016 – 2018 terdapat fakta
ah
ng
menyatakan bahwa :
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Perusahaan berwenang melakukan mutasi berwenang untuk memutasikan
R
atau memindahkan atau mengalihkan tugas pekerja guna menunjang
si
kegiatan usaha perusahaan secara keseluruhan baik dalam lingkungan
ne
ng
perusahaan maupun pemindahan ke anak perusahaan dalam grup BBIP
Palm. Ketentuan mengenai pemindahan atau pengalihan tugas pekerja akan
diatur dalam kebijakan tersendiri.
do
gu 2. Setiap karyawan wajib mematuhi mutasi kerja, baik dalam rangka
pembinaan keterampilan, pertukaran pimpinan ataupun hal-hal lain yang
In
A
berhubungan dengan pekerjaan.
3. Dalam melakukan mutasi kerja, perusahaan senantiasa mempertimbangkan
ah
lik
dalam hal demikian, perusahaan akan terlebih dahulu memberitahukan
secara tertulis kepada pekerja yang bersangkutan dalam waktu sedikit-
am
ub
dikitnya 7 (tujuh) hari sebelum tanggal efektif pemindahan dilakukan.
4. Setelah menerima surat keputusan/ pemberitahuan mutasi kerja, pekerja
ep
wajib untuk segera menyerahkan tugas-tugasnya atau pekerjaannya
k
merupakan bagian dari tugas atau pekerjaannya kepada pekerja yang telah
R
si
ditetapkan oleh perusahaan dan wajib untuk segera mulai melaksanakan
tugas, jabatan, fungsi pekerjaannya yang baru tanpa penundaan.
ne
ng
do
gu
jabatan lama akan dihapus dan disesuaikan dengan tunjangan lainnya yang
melekat pada jabatan baru.
6. Karyawan yang tidak melaksanakan keputusan mutasi kerja, maka setelah 2
In
A
hari kerja secara berturut-turut tidak masuk kerja di tempat kerja yang baru,
perusahaan akan menerbitkan surat panggilan ke I (Pertama) secara tertulis
ah
lik
ub
ng
pemindahan ke anak perusahaan dalam grup BBIP Palm. Dalam waktu sedikit-
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perusahaan akan terlebih dahulu memberitahukan secara tertulis kepada
R
pekerja yang bersangkutan.
si
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T-7 berupa surat Anjuran Dinas
ne
ng
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lahat Nomor
560/304/Nakertrans/2017 tanggal 31 Mei 2017 terdapat fakta hukum bahwa
Penggugat mengetahui kalau PT Bukit Barisan Indah Prima merupakan
do
gu perusahaan satu grup dengan PT Eka Jaya Multi Perkasa. Sejalan dengan bukti
tersebut dari keterangan saksi-saksi Penggugat dan Tergugat pada pokoknya
In
A
menerangkan bahwa PT Eka Jaya Multi Perkasa dan PT Bukit Barisan Indah
Prima merupakan perusahaan dari grup BBIP Palm.
ah
Menimbang, bahwa oleh karena PT Eka Jaya Multi Perkasa dan PT Bukit
lik
Barisan Indah Prima merupakan perusahaan dari grup BBIP Palm, maka
merujuk pada ketentuan pasal 9 Peraturan Perusahaan PT Eka Jaya Multi
am
ub
Perkasa Periode 2016 – 2018, Tergugat berwenang melakukan mutasi terhadap
Penggugat dari PT Eka Jaya Multi Perkasa ke PT Bukit Barisan Indah Prima.
ep
Menimbang, bahwa mencermati surat mutasi Nomor
k
si
Penggugat sejak tanggal 22 Desember 2016, sedangkan mutasi Penggugat
adalah terhitung tanggal 3 Januari 2017, oleh karenanya menurut Majelis Hakim
ne
ng
do
gu
lik
tersebut.
Menimbang, bahwa sebagaimana dalil gugatan Penggugat angka 5 dan
m
ub
dilakukan oleh Tergugat sangat dipaksakan karena sangatlah sulit dan bahkan
ep
tidak mungkin Penggugat mampu untuk dapat bekerja dengan baik, mengingat
ah
jarak tempuh dari tempat tinggal keluarga dengan ke lokasi kerja letaknya antar
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tempat mutasi yang dituju, pada prinsipnya fasilitas yang diterima selama ini
R
tidak ada yang dikurangi dari fasilitas yang akan diterima ditempat yang baru.
si
Bahkan jika fasilitas tersebut tidak tersedia seperti halnya rumah, maka
ne
ng
perusahaan akan menyewakan rumah yang dekat dengan lokasi kerjanya,
karena hal ini telah diatur dalam kebijakan perusahaan, selain itu seluruh biaya
pindah Penggugat seperti angkut barang, makan selama dalam perjalanan
do
gu termasuk untuk keluarga Penggugat seluruhnya ditanggung oleh Tergugat.
Menimbang, bahwa dengan demikian alasan penolakan mutasi dari
In
A
Penggugat hanyalah didasarkan atas asumsi dari Penggugat yang merasa
akan mengalami kesulitan dan tidak akan mampu bekeja dengan baik di tempat
ah
kerja tujuan mutasi, oleh karenanya terlepas dari alasan penolakan tersebut,
lik
Penggugat berkewajiban melaksanakan perintah mutasi dari Tergugat.
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T-2 yakni berupa surat panggilan
am
ub
ke-1 (Pertama) Nomor 01/EJMP/HRD/Panggilan/I/2017 tanggal 23 Januari 2017
terdapat fakta hukum bahwa Tergugat telah melakukan Panggilan ke-1
ep
(Pertama) kepada Penggugat karena sampai dengan tanggal 23 Januari 2017
k
si
ke-2 (Kedua) Nomor 02/EJMP/HRD/Panggilan/I/2017 tanggal 25 Januari 2017
terdapat fakta hukum bahwa Tergugat telah melakukan Panggilan ke-2 (kedua)
ne
ng
do
gu
lik
pemanggilan melalui surat tertulis, namun dari kedua surat tersebut tidak
diindahkan oleh Penggugat. Surat panggilan kepada Penggugat tersebut diantar
m
ub
langsung oleh saksi yang bernama Hendra, karena kebetulan saksi tinggal satu
kampung dengan Penggugat, pada saat saksi mengantarkan surat panggilan
ka
tersebut ke rumah Penggugat, saat itu Penggugat tidak ada di rumah, kemudian
ep
saksi pergi ke tempat mertua Penggugat, dan disana saksi bertemu dengan istri
ah
datang, akan tetapi Penggugat tidak mau menerima surat tersebut dan
es
ng
dengannya.
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 202/EJMP/CEO/HR_Mutasi/XII/2016 tanggal 22 Desember 2016 perihal
R
mutasi Penggugat, mangkirnya Penggugat telah lebih dari 5 hari kerja
si
berturut-turut dan telah dilakukan 2 kali pemanggilan melalui surat.
ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 168 ayat (1)
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Jo. Pasal 15
Ayat 4 Peraturan Perusahaan PT Eka Jaya Multi Perkasa Periode 2016-2018
do
gu pada pokoknya menyatakan bahwa Pekerja/buruh yang mangkir selama 5 (lima)
hari kerja atau lebih berturut-turut tanpa keterangan secara tertulis yang
In
A
dilengkapi dengan bukti yang sah dan telah dipanggil oleh pengusaha 2 (dua)
kali secara patut dan tertulis dapat diputus hubungan kerjanya karena
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T-4 yakni berupa surat Nomor
03/EJMP/HRD/Pengunduran Diri/I/2017 tanggal 27 Januari 2017 perihal
am
ub
dikualifikasikan mengundurkan diri secara sepihak terdapat fakta hukum bahwa
Penggugat telah didiskualifikasikan mengundurkan diri secara sepihak oleh
ep
Tergugat terhitung sejak tanggal 28 Januari 2017.
k
si
Nomor 03/EJMP/HRD/Pengunduran Diri/I/2017 tanggal 27 Januari 2017 perihal
diskualifikasikan mengundurkan diri secara sepihak haruslah dinyatakan telah
ne
ng
sesuai ketentuan pasal 168 ayat (1) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003
tentang Ketenagakerjaan Jo. Pasal 15 Ayat 4 Peraturan Perusahaan PT Eka
do
gu
Jaya Multi Perkasa Periode 2016-2018, sehingga dan oleh karenanya hubungan
kerja antara Penggugat dengan Tergugat tersebut harus dinyatakan putus dan
berakhir karena Penggugat dikualifikasikan mengundurkan diri terhitung sejak
In
A
lik
ub
Perusahaan PT Eka Jaya Multi Perkasa Periode 2016-2018, maka hak-hak atas
R
ng
Pasal 46 ayat (3) Peraturan Perusahaan PT Eka Jaya Multi Perkasa, yakni
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(5 Tahun 3 Bulan)
R
Upah : Rp. 4.690.000
si
Uang Penggantian Hak : 15 % X (uang pesangon + UPMK)
ne
ng
: 15 % X (Rp. 28. 140.000 + Rp. 9.380.000)
: 15 % X Rp. 37.520.000 = Rp. 5.628.000,-
Terbilang : (Lima juta tiga ratus enam belas ribu rupiah)
do
gu
Menimbang, bahwa oleh karena tututan berkaitan pembayaran uang
In
A
Penggantian Hak yang dituntut oleh Penggugat sebagaimana petitum gugatan
Penggugat angka 4 dikabulkan, maka petitum gugatan Penggugat angka 4
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 46 Peraturan
am
ub
Perusahaan PT Eka Jaya Multi Perkasa periode 2016 – 2018, menyatakan :
1. Pekerja dikualifikasikan sebagai mengundurkan diri sepihak atas kemauan
ep
sendiri setelah memenuhi unsur-unsur yang disebutkan dalam pasal 15 ayat
k
si
a. Masa kerja 5 Tahun atau lebih tetapi kurang dari 10 Tahun, 1 bulan upah.
b. Masa kerja 10 Tahun atau lebih tetapi kurang dari 15 Tahun, 2 bulan
ne
ng
upah.
c. Masa kerja 15 Tahun atau lebih, 3 bulan upah.
do
gu
lik
Jo. Pasal 15 Ayat 4 Peraturan Perusahaan PT Eka Jaya Multi Perkasa Periode
2016-2018, maka berdasarkan tuntutan subsider yang dimohonkan oleh kedua
m
ub
Penggugat.
ep
ah
tahun tetapi kurang dari 10 tahun, dan upah Penggugat sebulan adalah Rp.
es
4.690.000., maka uang pisah yang harus dibayar Tergugat kepada Penggugat
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa oleh karena sebagaimana pertimbangan diatas
R
Majelis Hakim telah berpendapat pemutusan hubungan kerja Penggugat telah
si
dinyatakan putus dan berkahir sejak tanggal 28 Januari 2017, maka terhadap
ne
ng
tuntutan Penggugat mengenai pembayaran upah proses selama
penyelesaian perkara ini berlangsung sudah seharusnya ditolak.
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan hukum Acara perdata
yang menyatakan, sepanjang suatu putusan hakim mengandung hukuman
In
A
untuk sesuatu yang lain dari pada pembayaran sejumlah uang, maka dapat
ditentukan bahwa sepanjang atau setiap terhukum tidak memenuhi
ah
lik
hukuman tersebut, olehnya harus diserahkan sejumlah uang yang
besarnya ditetapkan dalam putusan Hakim dan uang tersebut dinamakan
uang paksa, dan oleh karena putusan dalam perkara a quo adalah berupa
am
ub
pembayaran sejumlah uang, maka Majelis Hakim berpendapat tuntutan
Penggugat mengenai pembayaran uang paksa (dwangsom) sebagaimana
ep
petitum gugatan Penggugat angka 5 (lima), haruslah ditolak;
k
R
Penggugat dalam perkara ini kurang dari Rp. 150.000.000, 00 (seratus lima
si
puluh juta rupiah), maka sesuai dengan ketentuan Pasal 58 Undang-
ne
ng
do
gu
ub
ep
MENGADILI:
ah
DALAM EKSEPSI
R
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menghukum Tergugat untuk membayar kompensasi Pemutusan Hubungan
R
Kerja Penggugat berupa :
si
Uang penggantian hak sebesar = Rp. 5.316.000,-
ne
ng
Uang Pisah = Rp. 4.690.000,-
Jumlah = Rp. 10.318.000,-
Terbilang : Sepuluh juta tiga ratus delapan belas ribu rupiah
do
gu 3. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya.
4. Membebankan biaya yang timbul dalam perkara ini kepada Negara sebesar
In
A
Rp 196.000,00. (seratus sembilan puluh enam ribu rupiah).
ah
lik
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palembang, pada hari
Rabu, tanggal 18 Juli 2019, oleh kami, Achmad Syaripudin, S.H., M.H., sebagai
am
ub
Hakim Ketua , Agus Triawan, S.H. dan Sarjono, S.H. masing-masing sebagai
Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua
ep
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Nomor 14/Pdt.Sus-
k
persidangan yang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 24 Juli 2019
R
si
oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim-hakim
Anggota, dibantu oleh Muhamad Afiudin, SH.MH. Panitera Pengganti, dihadiri
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
Perincian biaya :
ah
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25