u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 79/Pdt.Sus-PHI/2016/PN Pbr
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru
memeriksa dan memutus perkara perselisihan hubungan industrial pada tingkat
do
gu pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan
antara :
DENI SAFRIANI, Lahir di Pekanbaru tanggal 23 Juli 1984, Agama Islam,
In
A
Pekerjaan Karyawan swasta, Alamat Jl. Bandeng Gg. Sepakat No. 42
RT/W 003/005 Kel/Desa Tangkerang Tengah Kecamatan Marpoyan
ah
lik
Damai Kota Pekanbaru Propinsi Riau, dalam hal ini memberikan kuasa
kepada Jhoni MT. Silaban, SH dan Ferry Wilson Arief, SH, masing-
am
ub
masing sebagai Advokat dan Konsultan Hukum yang berkedudukan di
Jalan KH. Ahmad Dahlan No. 76 D Lt.II Kota Pekanbaru, berdasarkan
Surat Kuasa Khusus No. 34/JMT-ADV/PHI/V/2016 tanggal 5 Agustus
ep
k
R
L AW A N
si
PT. BINA SAN PRIMA, berkedudukan di Jl. Soekarno Hatta N0. 21-22 Kota
ne
ng
do
gu
Kota Pekanbaru, dalam hal ini memberikan kuasa kepada masing masing
(1) H. Zahirman Zabir, SH. MH, (2) Joki Mardison, SH masing-masing
Advokat (3) Alamsah, SH dan (4) Munawir, SH masing-masing Advokat
In
A
lik
ub
Anjuran atau Risalah Penyelesaian dari Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
NIP. 195912121986031006 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan
si
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru pada
tanggal 18 Oktober 2016 dalam Register Nomor 79/Pdt.sus-PHI/2016/PN.Pbr
ne
ng
telah mengajukan gugatan sebagai berikut :
DALAM POSITA:
do
gu 1. Bahwa Penggugat adalah pekerja yang bekerja di PT. Bina San Prima
sejak bulan Desember 2006 dengan jabatan semula sebagai Sales
In
A
Support dan terakhir sebagai Sales Analys menerima upah terakhir pada
bulan Juni 2016 sebesar Rp. 2.146.375,- (Dua Juta Seratus Empat Puluh
ah
lik
Enam Ribu Tiga Ratus Tujuh Puluh Lima Rupiah) setiap bulan;
2. Bahwa selama Penggugat bekerja pada Tergugat selama tenggang waktu
sebagaimana disebutkan diatas, Penggugat bekerja dengan bersungguh-
am
ub
sungguh dengan membaktikan seluruh kemampuan yang ada dalam diri
Penggugat demi untuk kemajuan Tergugat dan tidak pernah merugikan
ep
Tergugat baik secara materiel maupun moral serta Penggugat selama
k
teguran;
R
si
3. Bahwa Penggugat selama bekerja pada Tergugat sejak Desember 2006
s/d Juni 2016 atau selama 9 (Sembilan) tahun 6 (enam) bulan, Penggugat
ne
ng
do
gu
Kota Pekanbaru;
4. Bahwa pada awal tahun 2016 Penggugat beserta teman-teman mendapat
ah
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Bahwa pada saat kontrak Penggugat tidak diperpanjang lagi oleh Tergugat
si
tepatnya pada bulan bulan Mei 2016, Penggugat dalam keadaan hamil tua
(8 bulan) sehingga tindakan Tergugat yang memberhentikan Penggugat
ne
ng
dengan alasan habis kontrak sangat mempengaruhi fisik dan mental
Penggugat dan Penggugat tidak mengajukan cuti khusus melahirkan;
7. Bahwa pada hari terakhir Penggugat bekerja tanggal 25 Juni 2016
do
gu Penggugat masih menerima upah dari Tergugat sebesar Rp. 2.146.375
(Dua Juta Seratus Empat Puluh Enam Ribu Tiga Ratus Tujuh Puluh Lima
In
A
Rupiah) dan Penggugat langsung menerima surat keterangan berhenti
bekerja untuk pencairan dana JHT di BPJS Ketenaga kerjaan dan THR
ah
lik
Idul Fitri tahun 2016 sebesar satu bulan upah;
8. Bahwa pada saat Penggugat menerima upah untuk bulan Juni 2016 dan
THR Idul Fitri 1 Syawal 1437 H dari Tergugat, Penggugat sudah
am
ub
menyampaikan pesan kepada pimpinan cabang Tergugat mengenai Uang
Pesangon, Uang Penghargaan Masa Kerja dan Ganti Rugi lainnya karena
ep
Penggugat telah bekerja secara terus menerus sama Tergugat selama 9
k
tahun 6 bulan;
ah
si
Cabang Tergugat menyatakan akan mengajukan ke HO (Head Office)
Tergugat di Bandung dan tidak dapat menjanjikan uang pesangon, uang
ne
ng
penghargaan masa kerja dan ganti rugi lainnya bisa disetujui atau tidak
oleh HO Tergugat di Bandung;
do
gu
10. Bahwa pada bulan Juli 2016 beberapa hari setelah Penggugat melahirkan
(Penggugat melahirkan tanggal 15 Juli 2016) Penggugat menerima SMS
In
dari Sekretaris Tergugat di Pekanbaru yang meng sms kan atau
A
lik
ub
ng
Ribu Enam Ratus Lima Puluh Rupiah) atau dua bulan gaji pokok dan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terhadap pemberian pimpinan dan sekretaris Tergugat tersebut,
si
Penggugat menolak dengan cara yang sopan dengan mengucapkan
terimakasih dan terhadap uang pesangon/uang pisah yang diberikan oleh
ne
ng
Tergugat belum dapat Penggugat menerima karena pemberian Tergugat
tersebut nilainya sangat jauh dari kepantasan, sementara Penggugat telah
bekerja secara terus menerus pada Tergugat selama 9 Tahun 6 bulan;
do
gu 13. Bahwa terhadap tindakan Tergugat yang hanya memberikan uang
pesangon/uang pisah terhadap Penggugat sebesar dua bulan gaji pokok,
In
A
maka Penggugat beranggapan bahwa tindakan Tergugat benar benar
tidak manusiawi dimana Penggugat diberhentikan oleh Tergugat dengan
ah
lik
alasan habis kontrak sementara Penggugat sudah bekerja pada Tergugat
selama 9 tahun 6 bulan dan Tergugat memberhentikan Penggugat
sedang dalam keadaan hamil 8 (delapan) bulan;
am
ub
14. Bahwa sebelum Penggugat diberhentikan oleh Tergugat dengan alasan
habis kontrak sudah ada karyawan Tergugat yang bernama Syofrianto
ep
jabatan Helper Ekspedisi telah terlebih dahulu diberhentikan dengan
k
alasan yang sama yaitu telah habis kontrak sementara karyawan tersebut
ah
si
15. Bahwa sepengetahuan Penggugat Sdr. Syofrianto dapat menerima
pembayaran dari Tergugat setelah memberikan kuasa kepada Jhoni MT
ne
ng
do
gu
lik
ub
17. Bahwa terhadap surat kuasa hukum tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 23 Agustus 2016 Panggilan Klarifikasi/Sidang Mediasi I memanggil
si
Tergugat dengan Penggugat agar dipertemukan pada Hari Rabu 24
Agustus 2016 Jam 10.00 Wib tempat Kantor Dinas Tenaga Kerja Kota
ne
ng
Pekanbaru Jalan Samarinda No. 29 Pekanbaru;
18. Bahwa pada hari Rabu 28 Agustus 2016 Chief Of Branch tergugat (Boby
Andreas Simamora, SH) dan Penggugat (Deni Safriani) beserta kuasa
do
gu hukum Penggugat dapat dipertemukan oleh Mediator dan dalam
pertemuan tersebut Mediator memandu perundingan tripartite dimana
In
A
Tergugat dan Penggugat memberikan keterangan sebagai berikut:
Keterangan/sikap dari Chief Of Branch Tergugat antara lain:
ah
lik
Bahwa Penggugat benar bekerja pada Tergugat sejak tanggal 26
Desember 2006 dan efektif tanggal 26 Juni 2016 Penggugat berhenti
bekerja dari Tergugat karena habis kontrak.
am
ub
Bahwa Tergugat telah memberikan upah Penggugat untuk bulan Juni
2016 sebesar Rp. 2.146.375,- dan THR 1 Syawal 1437 H sebesar satu
ep
bulan gaji atau sebanyak Rp. 2.146.375,-.
k
si
4.292.650,- (Empat Juta Dua Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu Enam
Ratus Lima Puluh Rupiah).
ne
ng
do
gu
lik
Tahun 6 Bulan.
Bahwa Penggugat diberhentikan oleh Tergugat sewaktu hamil 8
m
ub
(delapan) bulan.
Bahwa Penggugat telah menerima upah bulan Juni 2016 dan THR Idul
ka
pesangon Penggugat sebesar 2 (dua) kali ketentuan Pasal 156 Ayat (2),
R
uang penghargaan masa kerja 1 (satu) kali ketentuan Pasal 156 Ayat
es
(3) dan uang penggantian hak sesuai ketentuan Pasal 156 Ayat (4)
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pendapat/Kesimpulan Madiator antara lain:
si
Bahwa tindakan Tergugat yang memberhentikan Penggugat dengan
alasan habis kontrak telah berlawanan dengan perundang-undangan
ne
ng
ketenagakerjaan dimana Penggugat sudah bekerja pada Tergugat
selama 9 tahun 6 bulan.
Bahwa pemutusan hubungan kerja dapat dilakukan setelah terpenuhi
do
gu mekanisme yang diatur dalam Undang-undang Nomor: 2 Tahun 2004
tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial.
In
A
Bahwa Chief of Branch Tergugat tidak bisa memutuskan tentang
tuntutan Penggugat dan akan mengatakan akan mengajukan ke HO
ah
lik
Tergugat di Bandung dan tidak bisa juga menjanjikan disetujui oleh HO
Tergugat, sehingga mediator meminta kepada Penggugat dan Tergugat
untuk diadakan pertemuan yang kedua pada Hari Rabu tanggal 7
am
ub
September 2016 Jam 09.00 Wib bertempat di Kantor Dinas Tenaga
Kerja Kota Pekanbaru Jalan Samarinda No. 29 Pekanbaru melalui Surat
ep
Nomor: Naker/C.4/565/849/VIII/2016 tanggal 31 Agustus 2016 perihal
k
19. Bahwa pada tanggal 07 September 2016 Penggugat tidak dapat hadir
R
si
tepat pada jam 09.00 Wib disebabkan Penggugat masih mempunyai bayi
kecil yang berumur satu bulan lebih namun Penggugat hadir di Kantor
ne
ng
Dinas Tenaga Kerja Kotta Pekanbaru sekitar jam 10.30 Wib dan langsung
menanyakan kepada Mediator keberadaan Tergugat dan dijawab mediator
do
gu
bahwa Tergugat sudah lama menunggu sejak jam 09.00 Wib tadi dan
Tergugat sudah pulang karena ada urusan lain;
In
20. Bahwa pada hari itu juga Rabu tanggal 7 September 2016 Penggugat
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Perusahaan dapat dibenarkan memutuskan hubungan kerja terhadap
si
pekerja Sdr. Deni Safriani setelah adanya Penetapan dari Lembaga
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial;
ne
ng
Pekerja berhak atas uang pesangon sebesar 2 (dua) kali ketentuan,
penghargaan masa kerja dengan rincian sebagai berikut:
- Pesangon 9 bln x 2 x Rp. 2.146.375.- = Rp. 38.634.750,-
do
gu - Penghargaan 3 bln x Rp. 2.146.375.- = Rp. 6.439.125,-
Jumlah = Rp. 45.073.875,-
In
A
- Pengobatan & Perumahan
15% x Rp. 45.073.875.- = Rp. 6.761.081,-
ah
lik
Jumlah = Rp. 51.834.956,-
Bagi para pihak yang merasa dirugikan oleh pihak lain dapat
mengajukan gugatan melalui Pengadilan Industrial pada Pengadilan
am
ub
Negeri Pekanbaru;
Agar kedua belah pihak memberikan jawaban atas anjuran tersebut
ep
selambat-lambatnya dalam jangka waktu 10 (sepuluh) hari kerja setelah
k
si
walaupun masih ada kekurangan seperti mediator tidak mempertegas
bahwa perbuatan Tergugat yang memberhentikan Penggugat dengan
ne
ng
alasan habis kontrak karyawan tetap yang sudah mempunyai masa kerja 9
tahun 6 bulan telah bertentangan dengan Pasal 59 Ayat (7) UU No. 13
do
gu
lik
membayar upah Penggugat bulan Juli, Agustus dan September 2016 dan
Pasal 156 Ayat (3) sub c yaitu masa kerja 9 (Sembilan) tahun atau lebih
m
ub
tetapi kurang dari 12 (Dua Belas) tahun, 4 (empat) bulan upah sementara
Penggugat sudah bekerja pada Tergugat selama 9 (Sembilan) tahun 6
ka
(enam) bulan;
ep
24. Bahwa apabila ada kemauan dari Tergugat untuk menyelesaikan masalah
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengabaikan perundang-undangan ketenagakerjaan yang berlaku, antara
si
lain:
- Penggugat sudah merupakan karyawan tetap yang telah bekerja
ne
ng
selama 9 (Sembilan) tahun 6 (enam) bulan diberhentikan Tergugat
dengan alasan Habis Kontrak, sehingga perbuatan Tergugat tersebut
tidak sesuai dengan Pasal 59 UU No. 13 Thn 2003 Jo Pasal 15
do
gu Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor:
KEP.100/MEN/VI/2004;
In
A
- Tergugat tidak mencatatkan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu yang
ditanda tangani Tergugat dengan pekerja Tergugat kepada Kantor
ah
lik
Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru sebagaimana diatur dalam
penjelasan Pasal 59 Undang-undang No. 13 Tahun 2003 Jo Pasal 13
Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmirasi RI Nomor:
am
ub
KEP.100/MEN/VI/2004;
- Chief of Branch Tergugat berhak memberhentikan Tergugat akan
ep
tetapi tidak berwenang untuk mempertanggung jawabkan akibat
k
Industrial Pancasila;
R
si
- Tergugat memberhentikan Penggugat dengan alasan habis kontrak
akan tetapi masih memberikan uang pesangon kepada Penggugat
ne
ng
do
gu
Bahwa berdasarkan hal hal yang telah diuraikan diatas, maka Penggugat
mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
ah
lik
DALAM PETITUM:
m
ub
PRIMAIR :
1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
KEP.100/MEN/VI/2004 tentang Ketentuan Pelaksanaan Perjanjian Kerja
si
Waktu Tertentu;
3. Menyatakan Tergugat melakukan perbuatan yang tidak manusiawi dengan
ne
ng
memberhentikan Penggugat sewaktu Penggugat dalam keadaan hamil tua
perbuatan Tergugat telah bertentangan Pasal 153 Ayat (1) sub e Undang-
undang Nomor: 13 Tahun 2003;
do
gu 4. Menghukum Tergugat untuk membayar kompensasi pemutusan hubungan
kerja kepada Penggugat akibat tindakan Tergugat yang tidak sesuai
In
A
dengan perundang-undangan ketenagakerjaan serta tidak sesuai dengan
philosofi Hubungan Industrial Pancasila sebagai berikut :
ah
lik
a. Uang Pesangon Rp. 2.146.375 x 9 x 2 Rp. 38.634.750,-
b. Uang Penghargaan Masa Kerja Rp. 2.146.375 x 4 Rp. 8.585.500,-
c. Tj.Perumahan dan Pengobatan Rp. 47.220.250 x 15% Rp. 7.083.037,-
am
ub
d. Tj. Cuti tahun 2015/2016 Rp. 2.146.375 x 12/25 Rp. 1.030.260,-
e. Upah bulan Juli, Agustus, Rp. 2.146.375 x 4 Rp. 8.585.500.-
September dan Oktober 2016
ep
Jumlah yang harus dibayar tergugat kepada penggugat Rp. 63.919.047,-
k
si
rupiah.-
ne
ng
do
gu
SUBSIDAIR :
In
A
Akan tetapi apabila Majelis Hakim yang terhormat berpendapat lain, maka
mohon putusan yang seadil adilnya
ah
lik
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa untuk menyangkal dalil gugatan Penggugat tersebut
si
pihak Tergugat telah mengajukan Jawaban tertanggal 22 November 2016 yang
pada pokoknya sebagai berikut :
ne
ng
TENTANG POKOK PERKARA
do
gu Para Penggugat, kecuali yang secara tegas diakui kebenarannya ;
2. Bahwa tentang posita Para Penggugat yang termuat dalam point 1 Benar
In
A
penggugat bekerja di PT. BINA SAN PRIMA, penggugat adalah pekerja
kontrak dengan Gaji terakhir Rp. 2.146.375. ( dua Juta seratus empat puluh
ah
lik
enam ribu tiga ratus tujuh puluh lima rupiah ) setiap bulan. Hal tersebut
sudah berlangsung sejak pertama kali Para Penggugat mulai melaksanakan
pekerjaan di Perusahaan Tergugat sampai gugatan aquo diajukan ke
am
ub
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru;
3. Bahwa tentang posita penggugat yang termuat pada point 3. Tidak benar
ep
setiap kontrak yang di buat oleh PT. BINA SAN PRIMA tidak terdaftar pada
k
si
sebelumnya. Secara jelas pihak perusahaan sudah mendaftarkan setiap
kontrak perjanjian kerja untuk waktu tertentu, Tercatat pada DISNAKER
ne
ng
do
gu
Juni 2016 atau selama 9 ( sembilan ) tahun 6 ( enam ) bulan, tidak pernah
terjadi melakukan kontrak yang di sampaikan penggugat.
ah
lik
ub
berakhirnya kontrak maka berakhir juga masa kerja pekerja tersebut sudah
tertuang pada perjanjian kerja untuk waktu tertentu pada tanggal 26 mei
ka
perjanjian kerja ini berakhir demi hukum bersamaan berakhirnya waktu yang
ah
di tentukan sesuai dengan pasal VII. Dan pihak kedua melepas hak untuk
R
kemudian hari, surat perjanjian kerja ini di tanda tangani sendiri oleh pihak
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
untuk waktu tertentu tersebut dan sudah jelas untuk mencari kesalahan
si
perusahaan.
5. Bahwa tentang posita penggugat yang termuat pada point 12, 13, 14 tidak
ne
ng
benar dan tidak sesuai dengan apa yang telah di tanda tangani waktu
perjanjian kerja untuk waktu tertentu pada tanggal 26 mei 2015 di
pekanbaru, dan tidak benar perusahaan yang menyatakan di berhentikan,
do
gu secara jelas saudari Deni safriani sudah menyatakan surat pengunduran diri
pertanggal 25 juni 2016 di tanda tangani pada tanggal 19 mei 2016, secara
In
A
sekarela tanpa ada paksaan.
6. Bahwa tentang posita penggugat yang termuat pada point 16, 17, 18
ah
lik
memang terjadi mediasi di kantor Dinas tenaga kerja, pada dasarnya
tergugat siap untuk melakukan penyelesaian dengan melakukan
musyawarah dan mufakat di kantor Dinas tenaga kerja mengikut sesuai
am
ub
dengan ketentuan Undang – undang nomor 2 Tahun 2004 tentang
penyelesaian perselisihan Hubungan industrial, tapi hasil dari mediasi
ep
tersebut tidak tercapai dimana pihak penggugat tidak ada niat untuk
k
si
menyelesaikan lewat mediator di DISNAKER Kota Pekanbaru, Faktanya
sudah jelas di kemungkakan oleh penasehat Hukum penggugat di Point 19
ne
ng
do
gu
dari Tergugat yang tidak sesuai dengan ketentuan yang sudah di sepakati
melalui Perjanjian kerja untuk waktu tertentu yang sudah tertuang pada 26
In
mei 2015.
A
7. Bahwa tentang posita penggugat yang termuat pada point 21, 22, 23 dan
24 pada halaman 5 dan 6, pihat penggugat menolak semua :
ah
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 10 mei 2016, pernyataan ini adalah kemauan penggugat
si
sendiri dan tidak ada larangan dari perusahaan untuk menahan pihat
pekerja kontrak.
ne
ng
c. Bahwa tergugat juga sudah meminta, surat surat yang di perlukan
tergugat.
8. Bahwa dari semua dalil dalil posita penggugat, menurut Tergugat,
do
gu penggugat Asal menulis gugatan dan tidak jelas dan tidak mendasar,
sebaiknya penggugat belajar lagi mengenai UU ketenaga kerjaan dan
In
A
Perburuhan, pada dasarnya Tergugat tidak ada melakukan PHK,
memaksakan kehendak terhadap tenaga kerja (selalu mengemungkakan
ah
lik
musyawarah), Saudari Deni safriani adalah tenaga kontrak perjanjian kerja
untuk waktu tertentu, Melakukan kontrak perjanjian kerja atas kemauan dan
permintaan pekerja tersebut tanpa ada permintaan dan paksaan dari
am
ub
perusahaan PT BINA SAN PRIMA.
9. Bahwa tidaklah tepat dan patut serta layak secara hukum apabila Tergugat
ep
dinyatakan telah terbukti melakukan perbuatan melawan hukum, karena
k
si
yang termuat dalam Petitum/primair tersebut haruslah ditolak atau
setidaknya dinyatakan tidak dapat diterima menurut hukum;
ne
ng
do
Hakim yang Mulia yang memeriksa dan mengadili perkara aquo memutus
gu
sebagai berikut :
In
PRIMAIR :
A
lik
membayar uang pesangon dua kali ketentuan Pasal 156 ayat (2), Uang
es
Penghargaan masa kerja sesuai dengan ketentuan Pasal 156 ayat (3),
M
ng
dan uang Pengganti Hak sesuai dengan Pasal 156 ayat (4) Undang-
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan kepada
si
Penggugat;-
5. Menetapkan menurut hukum tidak ada kewajiban Tergugat untuk
ne
ng
membayar secara tunai kepada Penggugat yaitu sesuai dengan
ketentuan Pasal 169 ayat (2) Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003
Tentang Ketenagakerjaan Jo Pasal 155 ayat (30 Undang-Undang Nomor
do
gu 13 Tahun 2003 Jo Pasal 96 Undang-Undang Nomor 2 tahun 2004:
6. Menetapkan menurut hukum tidak ada ada kewajiban Tergugat untuk
In
A
membayar kepada Penggugat total keseluruhan dalam gugatan sebesar
Rp. 63.919.047,- (enam puluh tiga sembilan ratus sembilas belasribu
ah
lik
empat puluh tujuh rupiah )
7. Menetapkan menurut hukum tidak ada kewajiban Tergugat untuk
membayar seluruh upah selama proses penyelesaian perselisihan
am
ub
hubungan industrial kepada Penggugat;
8. Menetapkan biaya perkara menurut hukum;
ep
k
SUBSIDAIR
ah
Apabila Majelis Hakim yang Mulia yang memeriksa dan mengadili perkara aquo
R
si
berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya ( Ex Aequo et Bono).
ne
ng
do
gu
lik
telah mengajukan bukti-bukti surat bertanda T-01 sampai dengan T-07 dan
mengajukan 2 orang saksi yang bernama Junaidi Lubis dan Mumuh Muklis ;
m
ub
ep
dianggap telah termuat dan menjadi satu bagian yang tak terpisahkan dengan
es
putusan ini;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa akhirnya para pihak menyatakan tidak ada hal-hal
si
yang diajukan lagi dan mohon putusan;
ne
ng
DALAM POKOK PERKARA
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat yang pada
do
gu pokoknya adalah mengenai perselisihan pemutusan hubungan kerja ;
Menimbang, bahwa oleh karena telah diakui atau setidak-tidaknya tidak
In
A
disangkal maka menurut hukum harus dianggap terbukti hal-hal mengenai
Penggugat adalah karyawan Tergugat sejak Desember 2006 dengan jabatan
ah
lik
terakhir sebagai Sales Analyst dengan menerima upah sebesar Rp. 2.146.375,
selanjutnya kedua belah pihak juga mengakui pembayaran upah terakhir dan
THR tahun 2016 diterima tanggal 25 Juni 2016 ;
am
ub
Menimbang, bahwa yang menjadi persengketaan antara kedua belah
pihak adalah mengenai Pemutusan Hubungan Kerja dan status hubungan kerja
ep
yang terjadi antara Penggugat dan Tergugat serta hak-hak yang timbul sebagai
k
si
perlu mempertimbangkan terlebih dahulu apakah benar Penggugat telah diputus
hubungan kerja oleh Tergugat dan apakah alasan yang menjadi dasar
ne
ng
do
gu
lik
Penggugat mengajukan alat bukti surat yakni P-1 s.d P-9; sedangkan Tergugat
untuk membuktikan dalil-dalil bantahan dalam Jawabannya, Tergugat
m
ub
Perkara, sedangkan alat bukti lainnya, baik karena tidak berkaitan dengan
ah
pokok perkara ataupun karena terbantahkan oleh alat bukti lain yang telah
R
dipertimbangkan-harus dikesampingkan ;
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa bukti P-1, tentang Surat Keterangan Nomor :
si
002/PERS/BSP-18/KET/VI/2016 tanggal 23 Juni 2016, diantaranya
menerangkan Penggugat tidak lagi bekerja di PT. Bina San Prima efektif tanggal
ne
ng
26 Juni 2016 karena Karyawan yang bersangkutan habis kontrak, dimana
selanjutnya menyatakan Surat Keterangan ini hanya untuk dipergunakan dalam
pengurusan pencairan dana Jamsostek ;
do
gu Menimbang, bahwa bukti P-2, tentang Surat Keterangan Nomor :
002/PERS/BSP-18/REF/VI/2016 tanggal 23 Juni 2016 yang ditandatangani oleh
In
A
Boby Andreas Simamora selaku Chief Of Branch PT. Bina San Prima, yang
menerangkan bahwa Deni Safriani telah bekerja di PT. Binasan Prima sejak
ah
lik
tanggal 26 Desember 2006 s.d 24 Juni 2016, efekti tanggal 26 Juni 2016 yang
bersangkutan telah habis masa kontrak di PT. Bina San Prima ;
Menimbang, bahwa kedua bukti di atas, telah Majelis periksa dan teliti
am
ub
secara seksama, menunjukkan telah putus hubungan kerja antara Penggugat
dengan Tergugat sejak tanggal 26 Juni 2016 dengan alasan habis kontrak,
ep
sehingga benar adanya telah terjadi pemutusan Hubungan kerja yang dilakukan
k
Tergugat terhadap Penggugat sejak 26 Juni 2016 dengan alasan habis kontrak ;
ah
si
status hubungan kerja Penggugat dengan Tergugat, yang mana masa kerja
Penggugat sejak 26 Desember 2006 s.d 24 Juni 2016 selama 9 tahun 6 bulan
ne
ng
do
gu
dikontrak dengan perusahaan lain, yakni PT. Sanbe Farma sebuah perusahaan
satu grup yang memproduksi obat, sedangkan Penggugat masih tetap bekerja
ah
lik
seperti biasa dengan job dan posisi yang sama di PT. Bina San Prima yang
bergerak sebagai distributor Obat-obatan ;
m
ub
Tergugat yang ditandatangani tanggal 25 Mei 2016 untuk jangka waktu 12 bulan
ep
terhitung sejak 26 Juni 2015 s.d 25 Juni 2016, Majelis berpendapat hubungan
ah
kerja antara Penggugat dan Tergugat sejak pertama bekerja, selama 9 tahun 6
R
bulan didiikat dengan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) dan sudah
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keempat dan seterunya, sehingga sesuai dengan pasal 59 ayat 7 Undang-
si
Undang Nomor 13 Tahun 2003 dan pasal 15 ayat 5 KEP.100/MEN/VI/2004,
maka Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) berubah menjadi Perjanjian
ne
ng
Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT) atau Pekerja Tetap, dengan demikian
Majelis menyatakan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu periode 26 Juni 2015 s.d
25 Mei 2016 tidak mengikat ;
do
gu Menimbang, bahwa bukti P-3 berupa surat Penggugat yang ditujukan
kepada Chief Of Branc PT. Bina San Prima Cabang Pekanbaru Jl. Soekarno
In
A
Hatta No. 21-22 tanggal 15 Juli 2016, tentang pemberitahuan bahwa Penggugat
akan melahirkan di Rumah Sakit Ibnu Sina tanggal 15 Juli 2016 ;
ah
lik
Menimbang, bahwa bukti P-4 berupa surat Penggugat yang ditujukan
kepada Pimpinan Perusahaan PT. Bina San Prima Jl. Soekarno Hatta No. 21-22
Pekanbaru tanggal 7 September 2016 ;
am
ub
Menimbang, bahwa bukti P-5, tentang Kartu Jamsostek atas nama Deni
Safriani dengan nomor KPJ D7D00038682 ;
ep
Menimbang, bahwa bukti P-6 berupa Surat Keterangan Dokter Spesialis
k
Kandungan Rumah Sakit Bersalin Annisa a.n Dr. Febriani tentang Surat
ah
si
18 Juni 2016 yang menerangkan antara lain usia kehamilan Penggugat 31-32
minggu dengan perkiraan melahirkan tanggal 23 Juli 2016 ;
ne
ng
Menimbang, bahwa P-7 berupa hasil USG a.n Penggugat yang dilakuakn
Rumah Sakit Ibnu Sina Pekanbaru tanggal 13 Juli 2016 ;
do
gu
Menimbang, bahwa P-8, berupa Surat Keterangan dari Rumah Sakit Ibnu
Sina Pekanbaru tentang kelahiran anak laki-laki dari Deni Safriani (Penggugat)
In
tanggal 15 Juli 2016 tanggal 15 Juli 2016 ;
A
lik
ub
yang diberi nama Zhafran Khairi Rijal, oleh sebab itu sesuai dengan pasal 153
ayat 1 huruf e Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003, melarang PHK yang
ka
PHK yang dilakukan oleh Tergugat terhadap Penggugat tanggal 26 Juni 2016
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memberikan konpensasi berupa Pesangon atas Pemutusan Hubungan Kerja
si
antara Penggugat dan Tergugat, secara tersirat telah menyetujui diakhiri
hubungan kerja, maka Majelis menyatakan Hubungan Kerja antara Penggugat
ne
ng
dan Tergugat tidak dapat dilanjutkan lagi karena kedua belah Pihak telah sangat
menginginkan Hubungan Kerja tersebut diakhiri, sehingga Hubungan Kerja
antara Penggugat dan Tergugat dinyatakan Putus sejak tanggal 24 Januari
do
gu 2017, yakni sejak tanggal surat gugatan Penggugat diajukan, dimana di
Perusahaan Tergugat telah terjadi Efisiensi, untuk mana Petitum angka 4
In
A
Gugatan Penggugat dapat dikabulkan;
Menimbang, bahwa karena tidak sahnya PHK yang dilakukan Tergugat
ah
lik
terhadap Penggugat dan selanjutnya Majelis menetapkan diakhirinya Hubungan
Kerja antara Penggugat dan Tergugat sejak 24 Januari 2017 dengan alasan
Tergugat melakukan Efisiensi, maka hak-hak Penggugat dalam Pemutusan
am
ub
Hubungan Kerja tersebut berdasarkan Ketentuan Pasal 164 ayat (3) dan Pasal
155 ayat (2) UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dihubungkan
ep
dengan ketentuan dalam Pasal 2 PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang
k
kali Ketentuan Pasal 156 ayat (2), Uang Penghargaan Masa Kerja sebesar 1
R
si
(satu) kali Ketentuan Pasal 156 ayat (3) dan Uang Penggantian Hak sesuai
Ketentuan Pasal 156 ayat (4), berikut Upah Selama Belum Ada Putusan yakni
ne
ng
sejak Juli 2016 s/d Januari 2017 yakni selama 7 (Tujuh) bulan;
Menimbang, bahwa berdasarkan Seluruh Pertimbangan dan uraian
do
gu
tersebut diatas, maka Rincian dan Jumlah yang harus dibayar Tergugat kepada
Penggugat dalam PHK tersebut adalah sebagai berikut :
In
Uang Pesangon Rp.2.146.375 x 9 x 2 = Rp. 38.634.750
A
lik
ub
Jumlah = Rp.54.303.287
ka
(Tujuh Puluh Juta Tiga ratus Lima Puluh Delapan Ribu seratus Tujuh Puluh
M
ng
Rupiah)
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Bukti T-2, berupa Form Konfirmasi Berakhirnya
si
Kontrak Kerja Karyawan PT. Bina San Prima atas nama Deni Safrani
(Penggugat) ;
ne
ng
Menimbang, bahwa bukti T-3, berupa Surat Pernyataan yang
ditandatangani oleh Deni Safriani tanggal 10 Mei 2016 yang menyatakan
do
gu selama bekerja di PT. Bina San Prima sampai pengunduran diri pada tanggal 25
Juni 2016, telah melaksanakan kewajiban sesuai dengan peraturan dan
ketentan yang berlaku, dan menyatakan kesediaannya bertanggungjawab
In
A
apabila adanya kasus yang menyangkut dirinya semasa masih bekerja ;
lik
oleh Perusahaan Tergugat dan harus diisi oleh semua karyawan yang dianggap
berstatus PKWT yang diakhiri Hubungan Kerjanya, Majelis menilai kedua surat
am
ub
ini bermakna pertanggungjawaban selaku mantan karyawan, bukan maksud
pengunduran diri sebagaimana yang didalilkan oleh Tergugat dalam
jawabannya, demikian pula ketika Tergugat membuat surat-surat keterangan
ep
k
si
tetapi dengan alasan habis kontrak, oleh karena itu kedua bukti ini tidak sejalan
dan bertentangan dengan bukti-bukti lainnya serta fakta dalam persidangan
ne
ng
Menimbang, bahwa bukti T-4 berupa Surat PT. Bina San Prima kepada
do
gu
Juni 2016, bukti ini merupakan persyaratan yang diwajibkan oleh PT. Jamsostek
atau BPJS Ketenagakerjaan kepada Perusahaan bagi karyawan dalam
ah
lik
ub
ep
es
bahwa Deni Safriani (Penggugat) telah berhenti bekerja terhitung sejak 26 Juni
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa kedua bukti tersebut di atas setelah Majelis
si
mencermati dan meneliti konten isi sama persis dengan bukti P-1 dan P-2,
namun bentuk dan format surat terlihat jelas perbedaannya dan hanya berupa
ne
ng
fotocopy dari fotocopy, sedangkan bukti yang sama diajukan Penggugat
merupakan fotocapy dari aslinya, oleh karenanya bukti T-5 dan T-6 harus
dikesampingkan ;
do
gu Menimbang, bahwa Bukti T-7 berupa Anjuran Nomor :
Naker/C.4/565/932/IX/2016 tanggal 30 September yang dikeluarkan oleh
In
A
Mediator Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru, Hermanto, SH NIP.
195912121986031006, yang pada pokoknya menganjurkan dapat
ah
lik
membenarkan PHK terhadap Deni Safriani dan berhak atas uang pesangon 2
kali ketentuan, penghargaan masa kerja dan penggantian hak ;
am
ub
Menimbang, bahwa setelah mencermati seluruh uraian dan
pertimbangan dalam Putusan ini, Majelis menyatakan Gugatan Penggugat
dikabulkan sebagian;
ep
k
si
Ketentuan yang termaktub dalam Pasal 58 UU Nomor 2 Tahun 2004 tentang
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Biaya yang timbul atas Perkara
ne
ng
do
gu
M E N G A D I L I
ah
lik
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
belum dibayarkan sejak bulan Juli 2016 s.d Januari 2017 yang nilai
si
keseluruhannya berjumlah Rp. 70.358.170 ;
5. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;
ne
ng
6. Membebankan Biaya Perkara kepada Negara ;
do
gu Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru, pada hari
Selasa tanggal 17 Januari 2017, oleh : MARTIN GINTING, S.H., M.H, sebagai
Hakim Ketua Majelis, MUHAMMAD FAUZI, S.E dan ELIAS HAMONANGAN
In
A
PURBA, S.E., S.H., M.H, masing-masing Hakim Ad Hoc sebagai Hakim
Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan
ah
lik
Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor 79/Pdt.Sus-
PHI/2016/PN.Pbr tanggal 19 Oktober 2016 dan putusan tersebut telah
am
ub
diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari : Selasa
tanggal 24 Januari 2017 oleh Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim-
Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh HJ. DELISMAWATI Panitera Pengganti
ep
k
si
ne
ng
do
gu
lik
ub
Panitera Pengganti
ka
ep
Hj. DELISMAWATI
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20