Chapter 13
Kontrol Organisasi
Proses sistematis dalam mengatur aktivitas organisasi agar tetap konsisten dengan
pengharapan yang telah dibangun dalam rencana, target, dan standar kinerja.
Kinerja keuangan
Layanan pelanggan
Proses bisnis
Potensi untuk belajar dan tumbuh
Langkah Kontrol Umpan Balik
Kontrol anggaran adalah proses penentuan target untuk pengeluaran organisasi, mengawasi
hasil dan membandingkannya dengan anggaran yang ada dan membuat perubahan jika perlu.
• Anggaran biaya, terdiri dari biaya antisipasi dan biaya actual untuk setiap pusat
pertanggungjawaban dan untuk organisasi secara keseluruhan.
• Anggaran pendapatan, mengidentifikasikan pendapatan perkiraan dan pendapatan
actual organisasi.
• Anggaran kas, menghitung dan melaporkan kas dalam bisnis harian atau mingguan
untuk menjamin bahwa perusahaan memiliki kas cukup untuk memenuhi
kewajibannya.
• Anggaran modal, merencanakan dan melaporkan investasi dalam aset besar untuk
didepresiasi.
Jenis penganggaran
• Penganggaran dari atas ke bawah, manajer tingkat menengah dan tingkat bawah
menentukan target anggaran yang telah dispesifikasi oleh manajer puncak.
Kontrol keuangan
• Neraca keuangan, menunjukkan posisi keuangan yang berhubungan dengan aset dan
kewajiban.
• Laporan laba rugi, meringkas kinerja keuangan perushaan untuk interval tertentu.
Analisis keuangan
• Rasio aktivitas, mengukur kinerja internal yang berhubungan dengan aktifitas penting
yang dilakukan oleh menajemen.
• Kontrol Hierarki
Penggunaan aturan, kebijakan, hierarki wewenang, dan alat formal lainnya untuk
memengaruhi perilaku pegawai dan menilai kinerja
• Kontrol Desentralisasi
penggunaan budaya perusahaan, norma kelompok, dan fokus terhadap tujuan daripada
aturan dan prosedur untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi
Manajemen buka-buku
• Manajemen ini membuat karyawan mempelajari sendiri melalui grafik atau gambar
kondisi keuangan perusahaan
Komitmen seluruh anggota perusahaan untuk menanamkan kualitas ke dalam setiap aktivitas
dengan cara melakukan perbaikan terus menerus
Teknik-teknik TQM
• Siklus kualitas
• Tolak ukur
• Six sigma
• Siklus waktu
• Faktor positif :
-Partisipasi dan kerja tim digunakan untuk menghadang permasalahan yang signifikan
-Tugas-tugas yang ada menuntut pegawai berketrampilan tinggi
• Faktor negative :
Standart ISO 9000 adalah standart yang merupakan hasil dari konsensus internasional tentang
syarat manajemen kualitas yang baik sebagaimana diuraikan oleh Internasional Organization
for Standardization.
• Pertambahan nilai ekonomis (EVA) adalah system control yang mengukur kinerja
yang berkenaan dengan keuntungan setelah pajak dikurangi biaya modal yang
diinvestasikan pada asset nyata.
• Pertambahan nilai pasar (MVA) adalah system control yang mengukur perkiraan
pasar saham terhadap nilai perusahaan terdahulu dan proyek investasi modal yang
diharapkan.
• Tata kelola perusahaan adalah system tata kelola organisasi sehingga kepentingan
pemilik perusahaan dapat dilindungi.