Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PUBLIC RELATION
“KETERAMPILAN KOMUNIKASI DALAM
PUBLIC RELATION”

OLEH :

NAMA : ANNISA NURUL ALIFA


NIM : 2022090004
JURUSAN : AGRIBISNIS
PRODI : ADMINISTRASI BISNIS INTERNASIONAL

POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PANGKEP


PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
2021

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya Saya mampu menyelesaikan makalah berjudul “KETERAMPILAN
KOMUNIKASI DALAM PUBLIC RELATION”. Makalah ini disusun untuk
melengkapi tugas perkuliahan mata Kuliah Public Relation.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, Saya berharap adanya
kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah Saya buat di masa
yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang
membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang.

Pangkep, 23 November 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................... i

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ii

BAB I .................................................................................................................. 1

PENDAHULUAN .............................................................................................. 1

A. Latar Belakang ................................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................ 3

C. Tujuan ............................................................................................................... 3

BAB II ................................................................................................................ 3

PEMBAHASAN ................................................................................................. 3

A. Pengertian Keterampilan komunikasi ............................................................. 3

B. Pentingnya Kemampuan Komunikasi dalam Dunia Public Relations ............ 4

C. Keahlian Yang Harus Dimiliki Pekerja Public Relation ................................. 4

D. Peranan Teknisi Komunikasi ........................................................................... 8

BAB III ............................................................................................................... 9

PENUTUP .......................................................................................................... 9

A. Kesimpulan ....................................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 10

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

PR adalah fungsi manajemen yang membangun d5rfbtgdc xan


mempertahankan hubungan yang baik dan bermanfaat antara organisasi dengan
publik yang mempengaruhi kesuksesan atau kegagalan organisasi tersebut”. Salah
satu dimensi dari menjalin relasi adalah komunikasi. Dahulu, PR menggunakan
media massa konvensional seperti televisi, surat kabar cetak dan radio untuk
berkomunikasi dengan publiknya dengan cara publikasi. Informasi yang diberikan
pada umumnya berkaitan dengan aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan.
Penggunaan media massa konvensional kemudian dinilai tidak efektif karena pola
komunikasi yang terjadi cenderung satu arah yaitu dari perusahaan ke publiknya
sebagai audiens dan tidak berlaku yang sebaliknya.

Dengan ketidakefektivan tersebut, internet yang hadir dan berkembang


menawarkan solusi terciptanya arus komunikasi dua arah bahkan multi arah yang
menyebabkan posisi publik dengan perusahaan atau berbagai pihak lain lebih
sejajar. Berbagai kemudahan pun diberikan seperti ketersediaan informasi beserta
dengan berbagai macam formatnya mulai dari teks, gambar sampai ke video yang
semuanya dapat disediakan dalam satu tampilan di sebuah situs.

Di era sekarang ini dinamika publik atau masyarakat semakin besar dan
berkembang, tuntutan, keinginan dan harapan public atau masyarakat terhadap
pemenuhan kebutuhan informasi semakin kritis. Perubahan public atau
masyarakat semakin cepat, hal ini juga ditunjang oleh perkembangan teknologi
komunikasi yang semakin mutakhir, terlebih lagi setelah muncul internet sebagi
media online. Melihat kondisi dan situasi public atau masyarakat diatas, kehadiran
profesi dan pendidikan public relation semakin dibutuhkan. Secara konsepsi
Public relations adalah salah satu sub bidang ilmu komunikasi, sedangkan secara
praktis komunikasi adalah backbone kegiatan PR. Konsep lainnya dari PR adalah
sebagai “jembatan” antara perusahaan dan organisasi dengan publiknya, terutama

1
tercapainya mutual understanding antara perusahaan dengan publiknya. Fungsi
hubungan masyarakat atau PR akan sangat terasa ketika perusahaan berupaya
mengembangkan usaha dan menghindari situasi yang kurang kondusif dengan
lingkungan. Oleh karena itu bidang komunikasi dan hubungan masyarakat atau
PR perlu diberikan prioritas dalam perusahaan.

Komunikasi dalam sebuah organisasi digunakan untuk menciptakan adanya


kesamaan pemahaman antara atasan dan bawahan. Melalui komunikasi yang baik,
tujuan sebuah organisasi akan tercapai. Komunikasi yang efektif akan
menentukan kelangsungan hidup sebuah organisasi. Organisasi tidak dapat
dipisahkan dari komunikasi karena melalui komunikasi sebuah organisasi dapat
melakukan interaksi, kegiatan, dan saling bergantung satu sama lain. Komunikasi
menjadi inti dari organisasi sehingga penyelenggaraan komunikasi yang efektif
merupakan keharusan bagi organisasi. Komunikasi yang efektif akan menciptakan
suasana kondusif yang akan mendukung kinerja karyawan dari sebuah organisasi.

Praktisi Public Relations akan berhasil dalam menjalin hubungan dengan


karyawan apabila memahami kebutuhan para karyawan. Dalam menjalin
hubungan komunikasi internal, praktisi Public Relations menjadi corong
informasi dari karyawan kepada manajemen dan sebagai mediator manajemen
terhadap para karyawan. Praktisi public relations harus mampu mempertemukan
atau menyampaikan tujuan dan keinginan dari pihak karyawan maupun dari pihak
manajemen sehingga komunikasi berjalan dengan efektif.

Komunikasi dengan karyawan dapat dilakukan oleh praktisi Public


Relations secara lisan atau melalui media, misalnya dengan media internal
yangBerlangsung secara timbal balik. Media internal menjadi salah satu alat untuk
melangsungkan komunikasi antara manajemen dan karyawan. Dalam berbagai
bentuknya, media internal selalu ditunggu oleh publik internal di dalam
organisasi, baik manajemen, karyawan, buruh, atau anggota organisasi. Kehadiran
media internal turut menciptakan situasi kondusif hubungan internal dalam
organisasi. Media internal menjadi sarana untuk memberitakan berbagai
perkembangan perusahaan dan juga mampu menjadi sarana menambah

2
pengetahuan, memacu kinerja dan menumbuhkan semangat kebersamaan. Peran
media internal menjadi sangat penting karena melalui media inilah antar karyawan
maupun antara karyawan dan manajemen dapat berinteraksi, dapat menyamakan
pandangan dan harapan terhadap perusahaan.

Kemampuan berkomunikasi bagi seorang PR sangatlah penting.


Komunikasi tersebut dapat dilakukan dalam bentuk lisan maupun tulisan. Dalam
bentuk lisan, yakni ia harus mampu berbicara di depan umum, harus mampu
melakukan presentasi, mampu mewawancarai dalam upaya mengumpulkan fakta
dan data, dan diwawancarai pers atau wartawan sebagai sumber berita dan
kemampuan berkomunikasi lisan lainnya. Dalam komunikasi tulisan harus
mampu membuat press release untuk dikirim ke media massa, menulis konsep
iklan layanan masyarakat, menulis brosur dan selebaran dan bentuk komunikasi
tulisan lainnnya.

B. Rumusan Masalah
Dalam masalah ini akan dibahas beberapa masalah yaitu:
a) Apa yang dimaksud dengan Keterampilan Komunikasi?
b) Bagaimana Pentingnya Kemampuan Komunikasi dalam Dunia Public
Relations
c) Apa saja keahlian yang harus dimiliki pekerja Public Relation?
d) Apa saja Peranan dari teknisi komunikasi ?

C. Tujuan
a) Agar dapat mengetahui Pengertian dari Keterampilan Komunikasi
b) Agar Mengetahui Pentingnya Kemampuan Komunikasi dalam Dunia Public
Relations
c) Mengetahui keahlian yang harus dimiliki pekerja Public Relation
d) Dapat mengetahui peranan dari teknisi komunikasi

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Keterampilan komunikasi

Komunikasi adalah aktivitas utama manusia dalam kehidupan sehari-


hari, komunikasi dengan Tuhan, sesama manusia, dan makhluk lainnya.
Komunikasi merupakan modal dan kunci sukses dalam pergaulan dan karier
karena hanya dengan komunikasi sebuah hubungan baik dapat dibangun dan
dibina. Dalam konteks tertentu, berkomunikasi memerlukan skill (keterampilan)
yang harus dilatih dan dikembangkan. Keterampilan komunikasi merupakan
keterampilan utama yang harus dimiliki untuk mampu membina hubungan yang
sehat di mana saja, di lingkungan sosial, sekolah, usaha, dan perkantoran atau di
mana saja.
Mengutip pendapat dari Thomas M. Scheidel bahwa kita berkomunikasi
terutama untuk menyatakan dan mendukung identitas diri, membangun kontak
sosial dengan orang di sekitar kita, untuk mempengaruhi dan menggiring orang
lain untuk berpikir, atau berprilaku seperti yang kita harapkan. Hal ini sangat
berhubungan erat dimana seorang Public Relations harus melaksanakan
komunikasi persuasif yang timbal balik kepada publik baik internal maupun
eksternal, yang sebenarnya dilakukan adalah mempengaruhi orang lain secara
perlahan sampai mereka secara tidak sadar terpengaruh dalam mengambil sebuah
tindakan / keputusan dalam hidupnya.
Organisasi akan tetap langgeng saat terbangun komunikasi yang baik.
Komunikasi yang baik akan mempengaruhi hubungan yang harmonis dan selaras
antara organisasi dan publiknya. Sebuah citra positif terbangun jika ada interaksi
yang harmonis antara organisasi dan publiknya. Untuk mendukung kegiatan
public relations, organisasi membutuhkan komunikasi dua arah. Seorang praktisi
PR harus mampu membuat oranglain memahami pesan yang disampaikan
sehingga tercipta simbiosis antara kedua belah pihak. Dengan demikian, kesan
yang ditangkap oleh masyarakat adalah kesan positif dari organisasi. PR juga

3
memungkinkan umpan balik kepada publik sehingga masyarakat dapat dengan
bebas mendapat pesan dari organisasi dan mengekspresikan apa yang mereka
inginkan dan apa yang mereka keluhan.

B. Pentingnya Kemampuan Komunikasi dalam Dunia Public Relations

Mengapa kemampuan komunikasi begitu penting bagi seorang public


relations ? karena kedudukan dan peran public relations sudah sangat
diperhitungkan dan penting dalam suatu perusahaan atau organisasi. Public
relations mendapat tempat sebagaimana mestinya sebagai lembaga yang dekat
dengan pimpinan, dan komunikasi juga sangat berpengaruh pada opini publik,
berikut ini adalah dampak-dampak dari komunikasi yang akan mempengaruhi
opini publik :
1) Memberikan isu terkini dengan segera
2) Menjadi sarana untuk propaganda
3) Memberikan mitos baru
4) Meluruskan isu atau informasi yang tidak jelas
5) Menumbuhkan kepercayaan tertentu
6) Mempengaruhi budaya.
7) Mempengaruhi gaya hidup
8) Mempengaruhi nilai dan sikap
Sehingga seorang public relations memiliki tanggung jawab begitu besar
dimana ia harus menjangkau masyarakat yang heterogen di kelompokan secara
kuantitatif, geografis, psikologis dan sosiologis, memupuk citra yang baik dan
positif pada masyarakat atas sebuah perusahaan, terbuka pada masyarakat dan
melakukan komunikasi yang jujur.

C. Keahlian Yang Harus Dimiliki Pekerja Public Relation

Seorang PR tidak hanya dituntut untuk menulis siaran pers yang baik, tapi
juga keterampilan lainnya. Terutama di era digital ini, di mana seorang PR harus
mampu beradaptasi dengan berbagai platform media sosial. Mulai dari

4
keterampilan untuk melacak ribuan atau jutaan berita yang di-share melalui media
online, hingga kreativitas untuk membangun ide-ide yang akan disebarluaskan.

Cassie Boorn, spesialis media sosial dan staf PR yang telah membangun
program-program digital untuk banyak perusahaan besar yang pernah dimuat di
majalah Fortune, memaparkan ketrampilan yang dibutuhkan agar seorang
publicist mampu bertahan dalam era digital seperti sekarang.

1) Membangun Jaringan

Tugas seorang staf PR di antaranya adalah menggelar acara jamuan


makan atau media gathering yang mengesankan. Inti dari aktivitas ini adalah
bagaimana berhubungan dengan orang lain, membangun jaringan yang kelak
dapat bermanfaat satu sama lain. Misalnya, berhubungan dengan awak media.
Baik media maupun staf PR dari sebuah perusahaan memiliki posisi yang
setara dan saling membutuhkan.

Ketika media membutuhkan informasi langsung dari CEO sebuah


perusahaan, PR lah yang menjadi penghubungnya. Sebaliknya, PR juga
membutuhkan media untuk menyampaikan pesan-pesan dari perusahaan yang
diwakilinya. Selain menggunakan e-mail, instant messenger juga menjadi
sarana paling mudah dan cepat untuk berhubungan dan berjejaring dengan
mereka.

2) Monitor Pemberitaan

Salah satu tugas penting dari staf PR adalah memastikan bahwa pesan-
pesan dari perusahaan sampai ke media. Namun, ketika berita sudah
ditayangkan, pekerjaan Anda belum selesai. Anda perlu mendorong agar
kunjungan ke media, atau situs perusahaan Anda sendiri meningkat,
memastikan bahwa berita atau kontennya dibaca secara meluas.

Mengelola situs menjadi satu-satunya cara Anda untuk memahami proses


penulisan berita, bagaimana editornya mengelola jadwal kegiatannya, dan apa
yang perlu Anda sampaikan agar media mau menulis tentang perusahaan
Anda. Anda juga perlu memanfaatkan media sosial untuk menyebarluaskan

5
berita-berita dari perusahaan. Bagikan juga berita-berita dari media online ke
media sosial perusahaan Anda.

3) Berteman dengan Orang penting

Wartawan atau blogger adalah pihak yang paling berpengaruh dalam


menyebarluaskan berita. Mereka menjadi orang-orang yang diandalkan para
staf PR, terutama mereka yang mampu menghasilkan berita yang obyektif
dan bermanfaat bagi perusahaan maupun masyarakat sebagai sasarannya.

Untuk itu, staf PR harus terus membina pertemanan secara profesional


dengan awak media maupun blogger. Jangan hanya mengontak wartawan
atau blogger ketika Anda butuh mereka untuk memberitakan kampanye
tertentu dari perusahaan Anda. Kirimkan ucapan selamat ketika mereka
berulang tahun, mendapatkan jabatan yang lebih tinggi, atau ketika tertimpa
kemalangan. Ajak mereka untuk ngopi-ngopi secara informal, tanpa
membahas urusan pekerjaan.

4) Lincah dalam Googling Berita

Media online bisa menayangkan berita Anda dengan lebih cepat, namun
karena jumlahnya semakin banyak terkadang Anda jadi kesulitan
melacaknya. Maka, sering-seringlah belajar googling berita mereka. Jangan
malas, dan hanya mendesak si penulis mengirimkan link beritanya untuk
Anda.

Anda hanya perlu menanyakan keyword judul berita dan nama medianya,
dan bisa dengan mudah menemukan berita-berita tersebut. Mesin pencari juga
tidak hanya bermanfaat untuk mencari berita dari media, tetapi juga
menemukan ide untuk kampanye perusahaan Anda berikutnya, detail
mengenai kompetitor dari klien Anda, statistik, hingga gambaran mengenai
tren yang baru. Jika sudah menguasai hal ini, Anda bisa menaklukkan
semuanya.

6
5) Memilah Materi untuk Pers

Nah, ini yang paling penting. Online influencer seperti blogger dan editor
media online menjadi sangat berpengaruh karena mereka telah
menyebarluaskan berita secara online. Mereka jeli menangkap apa saja yang
tampak menarik untuk diberitakan, meskipun kadang-kadang bukan sesuatu
yang ingin Anda tekankan dalam pesan-pesan perusahaan Anda.

Kirimkan kisah-kisah menarik dari perusahaan Anda, berkaitan dengan


produk atau interaksi Anda dengan masyarakat. Berikan kontak ke direktur
atau CEO perusahaan jika wartawan ingin mengonfirmasi atau meminta
penjelasan lebih detail mengenai pesan-pesan yang Anda sampaikan.
Menghalang-halangi niat tersebut kadang hanya akan membuat pemberitaan
mereka kurang akurat.

6) Komunikasi Interpersonal

Kedudukan seorang PR yang berada di garda terdepan sebuah perusahaan


membuatnya wajib memiliki kemampuan komunikasi yang baik, terutama
dalam hubungan interpersonal atau antarpribadi. Karena tanggung jawab
utama seorang PR adalah membentuk dan menjaga citra positif perusahaan,
maka yang dibutuhkan darinya bukan hanya sekadar kemampuan
berkomunikasi seperti dalam kehidupan sehari-hari. Perusahaan
membutuhkan sosok PR yang juga mengetahui cara untuk melakukan lobi
dan negosiasi.

7) Kemampuan Kepemimpinan

Menjadi seorang PR memiliki tuntutan dan kemampuan mengantisipasi


suatu masalah baik di dalam organisasi maupun di luar. Hal ini juga termasuk
kemampuan untuk menyusun rencana kegiatan dan melaksanakannya sampai
selesai, termasuk perincian anggarannya hingga evaluasi terhadap kegiatan
tersebut. PR diharapkan mampu mengorganisasikan berbagai macam kegiatan
kehumasan. Profesi sebagai PR menuntut pekerja di bidang tersebut harus
mampu berpikir jernih serta objektif.

7
8) Memiliki Integritas dan Jujur

Profesi sebagai seorang PR harus memiliki kepribadian yang utuh dan


jujur serta memiliki kredibilitas yang tinggi, yakni dapat diandalkan dan
dipercaya oleh orang lain. Hal ini wajar mengingat sebagai seorang PR akan
menjadi sumber berita bagi pers atau media massa, sehingga informasi yang
disampaikan harus dapat dipercaya dan memiliki nilai berita yang tinggi.

D. Peranan Teknisi Komunikasi


Yang Dibutuhkan Standar Kompetensi PR sebagai berikut :
1) Menguasai keterampilan menulis untuk media massa (cetak, dan
elektronik termasuk website), membuat foto dan visualisasi pendukung
informasi.
2) Menguasai tehnik MC juga protokoler dan mengelola acara-acara special.
3) Menguasai komunikasi antar pribadi dalam mengatasi keluhan public dan
membangun kepercayaan pelanggan.
4) Menyediakan, melayani dan menguasai informasi yang berkaitan dengan
organisasi serta pelayanan publiknya.
5) Menguasai administrative ringan dan juga pemahaman akan organisasi
serta hubungannya dengan public internal dan eksternal.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kemampuan berkomunikasi bagi seorang PR sangatlah penting. Komunikasi


tersebut dapat dilakukan dalam bentuk lisan maupun tulisan. public relations (PR)
adalah komunikasi strategis yang membangun hubungan saling menguntungkan
antara perusahaan dengan audiensnya. Simple-nya, public relations itu bagaimana
perusahaan menjalin komunikasi dan hubungan dengan audiensnya. Sehingga
Tujuan dari public relations adalah untuk memastikan kalau perusahaan memiliki
citra yang baik dan juga kredibel atau layak dipercaya oleh masyarakat.

Jadi ada beberapa Keahlian utama yang wajib dimiliki Humas adalah
keterampilan komunikasi (communications skills), baik komunikasi lisan,
komunikasi tulisan, komunikasi personal, komunikasi media, maupun komunikasi
visual. Di era internet, Humas memasuki praktik Humas Online. Maka, humas
pun dituntut menguasai internet, media online, website, dan media sosial atau
pergautan internet bersama warganet (netizen).

9
DAFTAR PUSTAKA

Pengertian dan Jenis-Jenis Keterampilan Komunikasi


(diakses : 23 November 2021)
https://romeltea.com/keterampilan-komunikasi-communication-skill/
komunikasi dalam kegiatan public relations - ResearchGate
(diakses : 23 November 2021)
https://www.researchgate.net/publication/313883352_KOMUNIKASI_DAL
AM_KEGIATAN_PUBLIC_RELATIONS
Pentingnya Kemampuan Komunikasi dalam Dunia Public ...
(diakses : 23 November 2021)
https://erat.id/pentingnya-kemampuan-komunikasi-dalam-dunia-public-
relations/

Hal-hal yang Harus Dikuasai oleh Seorang PR | Strategy PR


(diakses : 23 November 2021)
https://www.strategy.co.id/2020/06/03/hal-hal-yang-harus-dikuasai-oleh-
seorang-pr/
Standar Kompetensi Profesi Public Relations - KMI107
(diakses : 23 November 2021)
http://kmi107.ddp.esaunggul.ac.id/wpcontent/uploads/sites/581/2015/10
/Pengenalan-Profesi-Komunikasi-Pertemuan-10.pdf

10

Anda mungkin juga menyukai