Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SOBO
Jalan AdI Sucipto Nomor 137
Telepon (0333) 421779
Email sobopkm@gmail.com

LAPORAN
PENGAMBILAN DAN PENGUKURAN PARAMETER KUALITAS AIR PADA
SAMPEL AIR BERSIH (SAB) DENGAN SANITARIAN KIT

1. Pengukuran TDS, Suhu dan pH (Rabu, 15 Januari 2020)


A. Tujuan : Untuk mengetahui cara pengambilan sampel air yang benar dan melakukan pengukuran parameter kualitas air dengan
menggunakan TDS pada sampel air bersih.
B. Alat dan Bahan :
1. Alat TDS, suhu dan pH
2. Sampel air kran HIPPAM di Lingkungan Beran Kelurahan Kebalenan
3. Botol kaca steril
4. Alkohol swab
5. Korek api
6. Cool box
7. Label keterangan
C. Prosedur :
1. Mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Melakukan sterilisasi pada mulut kran air dengan menggunakan alkohol swab dan api
3. Membuka tutup botol kaca dan sterilkan mulut botol kaca dengan menggunakan api
4. Memutar kran air dan isi air ke dalam botol kaca sampai penuh
5. Menutup kran air dan melakukan sterilisasi pada mulut botol kaca
6. Menutup botol kaca dengan menggunakan penutupnya
7. Mencatat keterangan tanggal, waktu, dan lokasi sampel dengan menggunakan kertas label
8. Memasukkan sampel air bersih (air HIPPAM) pada gelas kaca
9. Menekan tombol “ON” pada alat untuk menghidupkan TDS, suhu dan pH kemudian memasukkan alat ke dalam gelas kaca dan
tunggu sampil hasilnya menunjukkan angka yang berulang dan menekan hold.
10. Mencatat hasil pengukuran TDS, suhu dan pH.
D. Hasil Pengukuran :
Standar baku mutu
Peraturan Yang
No Jenis Sampel Air (kadar maksimum) Hasil Pengukuran Keterangan
Digunakan
sesuai peraturan
1. Air Bersih kran Permenkes RI Nomor 32 a. TDS : 1000 mg/L 1. TDS : 404 pH Tidak
HIPPAM di tahun 2017 tentang b. Suhu : suhu udara mg/L Memenuhi Syarat
Lingkungan Beran Standar Baku Mutu ± 3 oC 2. Suhu : 30,9 oC (TMS)
Kelurahan Kesehatan Lingkungan c. pH : 6,5 – 8,5 mg/l 3. pH : 9,52
Kebalenan dan Persyaratan
Kesehatan Air untuk
Keperluan Higiene
Sanitasi, Kolam Renang,
Solus Per Aqua dan
Pemandian Umum.

E. Foto :
2. Pengukuran Bakteri E.Coli Dan Coliform (Jumat, 17 Januari 2020)
A. Tujuan : Untuk mengukur parameter kualitas air secara mikrobiologi dengan menggunakan Compact Dry EC pada sampel air bersih
(air kran HIPPAM di Lingkungan Beran Kelurahan Kebalenan).
B. Alat dan Bahan :
1. Compact Dry EC
2. Sampel air HIPPAM di tiga titik di Lingkungan Beran Kelurahan Kebalenan
3. Label keterangan
4. Pipet
5. Inkubasi
6. Alat perhitungan jumlah kuman
C. Prosedur :
1. Mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Membuka Compact Dry EC pada kertas alumunium
3. Mengambil sampel air sebanyak 1 ml dengan menggunakan pipet dan membuka tutup Compact Dry EC kemudian masukkan
sampel air ke dalam Compact Dry EC dan tutup kembali.
4. Memberi keterangan pada Compact Dry EC berupa asal sampel dan waktu pengkuran.
5. Menghidupkan alat inkubasi sampai mencapai suhu 35 ± 2 oC
6. Memasukkan sampel Compact Dry EC yang ingin diukur ke dalam alat inkubasi dengan cara membalikkan Compact Dry EC
dan didiamkan selama 24 jam (1 hari)
7. Setelah didiamkan selama 24 jam, buka penutup inkubasi dan hitung jumlah kuman dengan menggunakan alat perhitungan
jumlah kuman untuk mengetahui jenis bakteri apa dan berapa bakteri yang ada di Compact Dry EC.
8. Mencatat hasil perhitungan.

D. Hasil Pengukuran :
Standar baku mutu
Peraturan Yang
No Jenis Sampel Air (kadar maksimum) Hasil Pengukuran Keterangan
Digunakan
sesuai peraturan
1. Air Bersih kran Permenkes RI Nomor 32 a. Coliform : 50 CFU/ a. Coliform : 4 Memenuhi Syarat
HIPPAM di tahun 2017 tentang 100 ml CFU/ 100 ml (MS)
Lingkungan Beran Standar Baku Mutu b. E.coli : 0 CFU/ 100 b. E.coli : 0 CFU/
Kelurahan Kesehatan Lingkungan ml 100 ml
Kebalenan dan Persyaratan
Kesehatan Air untuk
Keperluan Higiene
Sanitasi, Kolam Renang,
Solus Per Aqua dan
Pemandian Umum.

E. Foto :
3. Pengukuran Bakteri E.Coli Dan Coliform (Senin, 20 Januari 2020)
A. Tujuan : Untuk mengukur parameter kualitas air secara mikrobiologi dengan menggunakan Compact Dry EC pada
sampel air bersih (air kran di ruang Epidemiologi UPTD Puskesmas Sobo).
B. Alat dan Bahan :
1. Compact Dry EC
2. Sampel air kran di ruang bagian belakang Puskesmas Sobo
3. Label keterangan
4. Pipet
5. Inkubasi
6. Alat perhitungan jumlah kuman
C. Prosedur :
1. Mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Membuka Compact Dry EC pada kertas alumunium
3. Mengambil sampel air sebanyak 1 ml dengan menggunakan pipet dan membuka tutup Compact Dry EC kemudian masukkan
sampel air ke dalam Compact Dry EC dan tutup kembali.
4. Memberi keterangan pada Compact Dry EC berupa asal sampel dan waktu pengkuran.
5. Menghidupkan alat inkubasi sampai mencapai suhu 35 ± 2 oC
6. Memasukkan sampel Compact Dry EC yang ingin diukur ke dalam alat inkubasi dengan cara membalikkan Compact Dry EC
dan didiamkan selama 24 jam (1 hari)
7. Setelah didiamkan selama 24 jam, buka penutup inkubasi dan hitung jumlah kuman dengan menggunakan alat perhitungan
jumlah kuman untuk mengetahui jenis bakteri apa dan berapa bakteri yang ada di Compact Dry EC.
8. Mencatat hasil perhitungan.
D. Hasil Pengukuran :
Standar baku mutu
Jenis Sampel Peraturan Yang
No (kadar maksimum) Hasil Pengukuran Keterangan
Air Digunakan
sesuai peraturan
1. Air bersih kran Permenkes RI Nomor 32 a. Coliform : 50 CFU/ a. Coliform : 33 E.coli Tidak
di ruang bagian tahun 2017 tentang Standar 100 ml CFU/ 100 ml Memenuhi Syarat
belakang Baku Mutu Kesehatan b. E.coli : 0 CFU/ 100 b. E.coli : 1 CFU/ (TMS)
Puskesmas Sobo Lingkungan dan ml 100 ml
Persyaratan Kesehatan Air
untuk Keperluan Higiene
Sanitasi, Kolam Renang,
Solus Per Aqua dan
Pemandian Umum.

E. Foto :
4. Pengukuran Bakteri E.Coli Dan Coliform (Rabu, 22 Januari 2020)
A. Tujuan : Untuk mengukur parameter kualitas air secara mikrobiologi dengan menggunakan Compact Dry EC pada
sampel air bersih (air kran di ruang laboratorium UPTD Puskesmas Sobo).
B. Alat dan Bahan :
1. Compact Dry EC
2. Sampel air kran di ruang bagian belakang Puskesmas Sobo
3. Label keterangan
4. Pipet
5. Inkubasi
6. Alat perhitungan jumlah kuman
C. Prosedur :
1. Mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Membuka Compact Dry EC pada kertas alumunium
3. Mengambil sampel air sebanyak 1 ml dengan menggunakan pipet dan membuka tutup Compact Dry EC kemudian masukkan
sampel air ke dalam Compact Dry EC dan tutup kembali.
4. Memberi keterangan pada Compact Dry EC berupa asal sampel dan waktu pengkuran.
5. Menghidupkan alat inkubasi sampai mencapai suhu 35 ± 2 oC
6. Memasukkan sampel Compact Dry EC yang ingin diukur ke dalam alat inkubasi dengan cara membalikkan Compact Dry EC
dan didiamkan selama 24 jam (1 hari)
7. Setelah didiamkan selama 24 jam, buka penutup inkubasi dan hitung jumlah kuman dengan menggunakan alat perhitungan
jumlah kuman untuk mengetahui jenis bakteri apa dan berapa bakteri yang ada di Compact Dry EC.
8. Mencatat hasil perhitungan.
D. Hasil Pengukuran :
Standar baku mutu
Peraturan Yang
No Jenis Sampel Air (kadar maksimum) Hasil Pengukuran Keterangan
Digunakan
sesuai peraturan
1. Air bersih kran di Permenkes RI Nomor 32 a. Coliform : 50 a. Coliform : 60 Tidak Memenuhi
ruang laboratorium tahun 2017 tentang CFU/ 100 ml CFU/ 100 ml Syarat (TMS)
Puskesmas Sobo Standar Baku Mutu b. E.coli : 0 CFU/ b. E.coli : 0 CFU/
Kesehatan Lingkungan 100 ml 100 ml
dan Persyaratan
Kesehatan Air untuk
Keperluan Higiene
Sanitasi, Kolam Renang,
Solus Per Aqua dan
Pemandian Umum.
E. Foto :

Anda mungkin juga menyukai