Jakarta, 10 Juli 2014

Nomor : 011/Som/ASP/VII/2014
Lampiran : satu berkas

Perihal : Teguran

Yth.
Direktur PT. DHARMALA-RSEA
Industrial Estate
Jl. Raya Ngoro, Kec. Ngoro
Mojokerto 61385

Dengan Hormat

Untuk dan atas nama JUSRAN SAMBA (“Klien”) berdasarkan Surat Kuasa Nomor:
032/SK/TnC/VII/2014 tertanggal, 1 Juli 2014 (terlampir), dengan ini hendak
menyampaikan hal-hal sebagai berikut :

1. Bahwa Klien kami adalah selaku Direktur dari dan oleh karenanya sah bertindak
untuk dan atas nama PT. CRI International yang beralamat di Kawasan Berikat
PT. DHARMALA-RSEA Industrial Estate Kawasan Industri NGORO INDUSTRI
PERSADA Blok E – 1, Desa Ngoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa
Timur;

2. Bahwa dalam Pasal 2.2 Perjanjian Sewa Menyewa No. 04/SPS/NIP/2004

sebagaimana telah diperpanjang dengan Perjanjian Perpanjangan Sewa
Menyewa No. 21/SPPS-2/NIP-X/2013 (“Perjanjian”), Klien berhak terbebas dari
gangguan dan/atau rintangan dalam haknya sebagai penyewa;

3. Bahwa Klien saat ini tidak dapat menjalankan seluruh haknya sebagai penyewa
dikarenakan ijin Penyelenggara Kawasan Berikat (PKB) PT. DHARMALA-RSEA
telah dicabut;

4. Bahwa dengan demikian PT. DHARMALA-RSEA tidak dapat memenuhi janjinya

atas gangguan dan/atau rintangan dalam hak Klien sebagai penyewa
sebagaimana pasal 2.2 Perjanjian tersebut;

5. Bahwa, di samping itu, pencabutan ijin PKB tersebut sebenarnya telah diketahui
PT. DHARMALA-RSEA sejak bulan Mei 2012, sedangkan pada bulan Oktober
2013 PT. DHARMALA-RSEA mengadakan Perjanjian Perpanjangan Sewa
Menyewa dengan Klien;

Hal. 1/ 3
 6. Bahwa PT. DHARMALA-RSEA telah dengan sengaja tidak memberitahukan
keadaan sebenarnya kepada Klien atas keadaan telah dicabutnya ijin PKB,
sedangkan Klien menyewa bangunan pada PT. DHARMALA-RSEA karena adanya
fasilitas Kawasan Berikat (KB) tersebut, maka apabila ijin PKB nya dicabut, tidak
ada gunanya Klien menyewa di PT. DHARMALA-RSEA (memperpanjang kontrak /
melakukan Perjanjian Perpanjangan Sewa Menyewa);

7. Bahwa akibat kondisi tersebut, Klien tidak dapat menjalankan aktifitas usahanya
selama empat bulan sehingga telah menyebabkan kerugian materil dan imateril;

8. Bahwa berdasarkan hal-hal diatas maka apa yang telah dilakukan PT.
DHARMALA-RSEA adalah telah bertentangan dengan Pasal, 1267, 1321, 1328,
dan 1365 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPer); Pasal 8 UU
Perlindungan Konsumen, serta telah memenuhi unsur tindak pidana pasal 372
dan 378 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP);

9. Bahwa sebelumnya Klien sebenarnya hanya meminta kompensasi perpanjangan

sewa selama empat bulan, yang mana tidak sebanding dengan kerugian Klien
sesungguhnya terkait dengan terganggunya aktifitas usahanya sebagaimana
diterangkan pada butir 7 di atas, namun tampaknya PT. DHARMALA-RSEA tidak
mempertimbangkan hal tersebut;

10. Bahwa kami percaya permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan cara
musyawarah, hal mana menjadi jalan penyelesaian prioritas kami. Untuk itu,
dengan ini kami mengundang PT. DHARMALA-RSEA untuk bertemu dan
membicarakan/memusyawarahkan permasalahan ini pada:

Hari : Rabu, 16 Juli 2014

Jam : 10.00 WIB

Tempat : Hotel Sheraton Surabaya

11. Apabila hingga waktu yang kami jadwalkan tersebut tidak ada itikad baik dari PT.
DHARMALA-RSEA untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, maka dengan
berat hati Klien akan melakukan upaya hukum baik pidana mapun perdata;

Bahwa PT. DHARMALA-RSEA adalah sebuah perusahaan yang masih memiliki nama
baik yang mana kami yakin hal tersebut patut dijaga.

Demikian kami sampaikan, kami harap PT. DHARMALA -RSEA dapat menyadari posisi
hukumnya dalam permasalahan ini dan dapat segera mengambil langkah – langkah
positif guna menyelesaikan permasalahan ini.

Demikian hal ini disampaikan, atas perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima
kasih.

Hal. 2/ 3
 Hormat Kami,
Kuasa Hukum

Anthony Alexander, S.H., M.H.

+62 811 86 7890

Tembusan:
• Klien

Hal. 3/ 3