Anda di halaman 1dari 13

MARGARETH & ASSOCIATES

COUNSELLORS AT LAW

JAWABAN
PERKARA PERDATA NOMOR. 555/Pdt.G/XI/PN.BGR
DI PENGADILAN NEGERI BOGOR

ANTARA

DITTA AYU TRI LESTARI ,S.H. yang beralamat di Jl. Pajajaran Endah No. 10 Bogor, yang
selanjutnya disebut sebagai---------------------------------------------------------------- TERGUGAT I.

FRIZKY REMOVI, S.T. yang beralamat di Jl. Jenderal Sudirman No.1 Bogor, yang selanjutnya
disebut sebagai--------------------------------------------------------------- TERGUGAT II.

MELAWAN.

REZA ADHYANDANA yang beralamat di Jl. Raya Pemda No. 50. Cibinong, Kab Bogor yang
selanjutnya disebut sebagai---------------------------------------------------------------- PENGGUGAT.

Bogor, 8 Desember 2011

Kepada Yth.

BAPAK KETUA PENGADILAN NEGERI BOGOR.

u.p. Majelis Hakim Perkara Perdata No. 555/Pdt.G/XI/PN.Bgr

di-

BOGOR

Dengan hormat,

Bersama ini, saya MARGARET THEODORA, S.H, M.H. selaku kuasa hukum Tergugat
berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 25 November 2011 bertindak untuk dan atas nama Tergugat,
dengan ini mengajukan jawaban atas gugatan Penggugat tertanggal 18 November 2011 sebagai
berikut:

Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas seluruh dalil Penggugat Konpensi /Tergugat
rekonpensi dalam gugatan aquo, kecuali yang secara tegas diakui kebenarannya oleh Tergugat
Konpensi /Penggugat Rekonpensi.
I . DALAM KONPENSI
A. DALAM EKSEPSI
A.1. Surat Kuasa Khusus Penggugat Konpensi Tidak Memenuhi Syarat Formil
1. Bahwa berdasarkan Pasal 123 ayat (1) HIR dan Surat Edaran Mahkamah Agung
No. 01 Tahun 1971 tanggal 23 Januar i 1971 jo . Surat Edaran Mahkamah Agung
No. 6 Tahun 1994 tanggal4 Oktober 1994, diatur bahwa Surat Kuasa Khusus harus
dengan jelas dan tegas menyebut :
a. secara spesifik kehendak untuk berpekara di Pengadilan Negeri tertentu sesuai
dengan kompetensi relatif ;
b. identitas para pihak yang berperkara ;
c. menyebut secara ringkas dan konkret pokok perkara dan objek yang
diperkarakan ; dan
d. mencantumkan tanggal serta tanda tangan pemberi kuasa.
2. Bahwa surat kuasa khusus dar i PT. Sedang Sedang Saja kepada para advokat dari
Ira Kartika & Partners Counsellors - at - Law, yang di tanda tangani oleh Reza
Adyandana, kapasitasnya sebagai Direktur Utama PT. Sedang Sedang Saja,
tertanggal 15 November 2011, pada intinya memberikan kuasa khusus sebagai
berikut :
“ Bertindak untuk dan atas nama serta mewakili kepentingan PEMBERI KUASA
selaku Penggugat , untuk mengajukan tuntutan dan/atau gugatan di Pengadilan
Negeri Bogor sesuai dengan calusul perjanjian terhadap PT.KUMAHA ENGKE
beralamat di Medco Building 1st floor , Jl . Ampera Raya No. 17- 20, Jakarta
Selatan , selaku tergugat , mengenai gugatan wanprestasi. ”
3. Bahwa surat kuasa khusus tersebut pada butir 2 di atas tidak menyebutkan secara
ringkas dan konkret pokok perkara dan objek yang diperkarakan, yang dibuktikan
dengan hanya menyebutkan “ . . . mengenai gugatan wanprestasi. ”
Bahwa berdasarkan ura ian ter sebu t di atas , maka sangat jelas dan berdasar hukum
bahwa surat kuasa khusus dar i PT. Sedang Sedang Saja kepada para advokat dari Ira
Kartika & Partners Counsellors - at - Law, yang ditandatangani oleh Reza
Adhyandhana, kapasitasnya sebagai Direktur Utama PT. Pancaran Haluan Samudera,
tertanggal 15 November 2011 tidak memenuhi syarat formil surat kuasa khusus .
A.2. Gugatan Penggugat Konpensi Kabur ( obscuur Libel )
4. Bahwa Penggugat Konpensi dalam butir 11 Gugatannya menyatakan pada intinya
bahwa Tergugat Konpensi belum melaksanakan pengembalian ( off hire ) TB
Merlina kepada Penggugat Konpensi sebagaimana yang diatur dalam Perjanjian
Sewa Menyewa Kapal dengan No. Tug Boat /MPIL /PANCARAN/I I / 2008 /032
tanggal 6 Pebruari 2008 ( “Perjanjian ” ) antara Penggugat Konpensi dengan
Tergugat Konpensi, sehingga tidak ada off hire dari Tergugat Konpensi kepada
Penggugat Konpensi maka Tergugat Konpensi masih terh i t u ng menyewa TB
Merlina hingga gugatan ini didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
Jakarta Selatan. Dalil Penggugat Konpensi adalah merupakan penafsiran
Penggugat Konpensi yang sama sekali tidak berdasarkan fakta dan hukum yang
berlaku;
A.2.1. Tuntutan Gant i Kerugian didalam Gugatan Penggugat Konpensi Tidak
berdasar
5. Bahwa Penggugat Konpensi dalam butir 7 Gugatan menyatakan bahwa dalam
periode Perjanjian Tergugat Konpensi telah lalai untuk melakukan
pembayaran untuk periode bulan :
- Periode 29 Juni sampai dengan 28 Juli 2008;
- Periode 29 Juli sampai dengan 28 Agustus 2008;
- Periode 29 Agustus sampai dengan 28 September 2008;
- Periode 29 Oktober sampai dengan 28 November 2008;
- Periode 29 November sampai dengan 28 Desember 2008;
- Periode 29 Desember sampai dengan 7 Januari 2009;
6. Bahwa klaim Penggugat Konpensi tersebut tidak berdasar dikarenakan jangka
waktu Perjanjian berdasarkan Pasal 4 Ayat (1) Perjanjian, sebagaimana diakui
sendiri oleh Penggugat Konpensi dalam butir 3 dan butir 4 Gugatan
Penggugat Konpensi , berlaku selama 6 (enam) bulan sejak tanggal
penyerahan ( on hire ) dilakukan , yaitu sejak tanggal 28 Pebruari 2008
sampai dengan 28 Agustus 2008;
A.3. Tuntutan Putusan Serta Merta Tidak Memenuhi Syarat Untuk Dikabulkan
7. Bahwa permintaan putusan serta merta yang diajukan oleh Penggugat Konpensi
dalam butir 16 Gugatan Penggugat Konpensi harus ditolak karena perkara ini
bukanlah sengketa pertanahan serta tidak memenuhi syarat bagi sebuah
pemberian putusan serta merta sebagaimana ditentukan dalam Pasal 180 HIR
khususnya Pasal 180 Ayat (1) HIR yang mengatur bahwa Pengadilan Negeri
dapat menjatuhkan putusan dengan ketentuan dapat dijalankan terlebih dahulu
walaupun pihak- pihak membantah putusan itu atau menerima banding apabila
ada:
- surat otentik ;
- surat yang memenuhi peraturan yang bersangkutan mempunyai kekuatan Bukti ;
- putusan Hakim sebelumnya dengan putusan yang sudah menjadi pasti ; dan/atau
- tuntutan provisi ( provisi oneelees is ) dikabulkan di dalam perselisihan tentang
hak milik.
“Pasal 180 (1) HIR Pengadilan Negeri dapat memerintahkan pelaksanaan terlebih
dahulu akan putusan- putusannya walaupun ada perlawanan atau bandingan, jika
didasarkan pada suatu hak ( titel ) otentik atau sehelai tulisan yang menurut
ketentuan perundang- undangan yang berlaku mempunyai kekuatan pembuktian, atau
suatu penghukuman sebelumnya dalam suatu keputusan yang telah memperoleh
kekuatan yang pasti, begitu pula dalam suatu tuntutan provisionil yang telah
dikabulkan serta dalam persengketaan mengenai hak penguasaan (bezitrecht)”
Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, maka sangat jelas dan berdasar hukum
bahwa putusan sertamerta tidak memenuhi persyaratan untuk dikabulkan.
B. DALAM POKOK PERKARA
Bahwa segala sesuatu yang telah diuraikan pada bagian Dalam Eksepsi di atas berlaku
mutatis mutandis dan merupakan satu kesatuan dengan uraian pada bagian Dalam Perkara
di bawah ini.
B1. Penggugat Konpensi Telah Melakukan Wanprestasi Terhadap Tergugat
Konpensi , Sehingga Tidak Ada Kewaj iban Bagi Tergugat Konpensi Untuk
Memenuhi Kewaj ibannya
Bahwa Tergugat Konpensi menolak dalil Penggugat Konpensi dalam butir 12 Gugatan
Penggugat yang pada intinya menyatakan bahwa Tergugat Konpensi telah jelas
melakukan Ingkar Janji/Wanprestasi dengan tidak terpenuhinya kewajiban Tergugat
Konpensi sebagaimana diatu r dalam Pasal 3 dan Pasal 4 Ayat (3) .
Bahwa pada faktanya, justru Penggugat Konpensi adalah pihak yang telah melakukan
wanprestasi / ingkar janji kepada Tergugat Konpensi, yang secara jelas dapat dilihat
berdasarkan fakta - fakta sebagai berikut:
8. Bahwa Penggugat Konpensi telah Ingkar Janji/Wanprestasi kepada Tergugat
Konpensi dengan menyerahkan Kapal yang tidak sesuai dengan spesifikasi yang
diperjanjikan sebagaimana yang tertuang di dalam Pasal 2 Ayat (1) Perjanjian.
Dalam pasal tersebut dinyatakan bahwa tahun pembuatan kapal TB Merlina adalah
tahun 1996, namun berdasarkan Polis Kargo Laut ( Marine Cargo Policy ) Tanggal
26 Maret 2008 yang dikeluarkan oleh PT. Asuransi Kurnia Indonesia, Kapal TB
Merlina ternyata dibuat pada tahun 1974;
9. Bahwa adanya fakta mengenai perbedaan spesifikasi tahun pembuatan kapal TB
Merlina tersebut, yang secara jelas menunjukkan itikad buruk dan kebohongan dari
Penggugat Konpensi kepada Tergugat Konpensi, dan hal itu mengakibatkan
Tergugat Konpensi mengalami kerugian seperti misalnya harus membayar Polis
Asuransi lebih mahal dari pada yang seharusnya apabila kapal TB Merlina dibuat
pada tahun 1996.
10. Bahwa di dalam Pasal 3 angka 5 Perjanjian diatur bahwa Penggugat Konpensi
menanggung biaya- biaya yang salah satunya biaya Docking /Repair Tug Boat dan
Tongkang , oleh karena itu apabila terjadi kerusakan terhadap TB Merlina dan
Tongkang PHS 214 maka kewajiban penggugat Konpensi untuk memperbaikinya;
11. Bahwa pada faktanya, kapal TB Merlina mengalami kerusakan pada tanggal 6 Mei
2008, yaitu kehilangan propeller sebelah kanan di Tanjung Salak , Merauke dengan
koordinat L.07°34°00° S-B 137°56.46°, yang pada awalnya terjadi di Saumlaki,
Papua. Hal ini telah diakui oleh Nakhoda kapal TB Merlina berdasarkan surat
pernyataannya tertanggal 14 September 2008.
B2. Tergugat Konpensi tidak bermaksud untuk menahan Kapal TB Merlina
12. Bahwa akibat dar i hi langnya propeller Kapal TB Merlina tersebut, maka kapal
TB Merlina telah berkurang manuver dan kecepatan sehingga berdampak pada
waktu pengiriman barang milik Tergugat Konpensi, dan karenanya telah
menimbulkan kerugian bagi Tergugat Konpensi;
13. Bahwa pada faktanya, Tergugat Konpensi mengirimkan surat kepada Kepala
Kantor Pelabuhan Bade dengan nomor surat 009/MPIL- LOG/SK/VI I I / 08
tertanggal 7 Agustus 2008 yang pada intinya memohon kepada Kepala Kantor
Pelabuhan Bade untuk menunda Surat Izin Berlayar (SIB) bagi Kapal TB Merlina
beserta Tongkang PHS 214 karena ada masalah internal dengan Penggugat
Konpensi. Tergugat Konpensi juga menginformasikan bahwa Kapal TB Merlina
berangkat dari Merak pada tanggal 20 Maret 2008 dan baru tiba di Site Buepe,
Merauke pada tanggal 25 Mei 2008. Lamanya perjalanan ini dikarenakan Kapal TB
Merlina dalam kondisi tidak sehat hingga pada saat akan memasuki Bian dan
Tergugat Konpensi menyewa Kapal Kohma III (kapal tug boat pihak ketiga ) untuk
membantu menarik Kapal TB Merlina, dimana kerusakan atas TB Merlina tersebut
sampai dengan surat tersebut dikeluarkan belum dilakukan perbaikan oleh
Penggugat Konpensi;
14. Bahwa Penggugat Konpensi bersikeras untuk menjalankan pelayaran Kapal TB
Merlina beserta Tongkang PHS 214 ke Merauke untuk memperbaikinya dimana
pada kenyataannya berdasarkan “Laporan Kronologis Kapal TB Merlina /TK PHS
214 Yang Meninggalkan Wilker Bian Tanpa Dokumen Kapal ” tertanggal 14
September 2008, yang dibuat oleh Departemen Perhubungan Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut Kantor Pelabuhan Bade, disebutkan bahwa pada tanggal 14
September 2008, Kapal TB Merlina dan Tongkang PHS 214 bertolak dari wilker
Kaptel Tujuan Pelabuhan Merauke dandalam keberangkatan Kapal TB Merlina dan
Tongkang PHS 214 tersebut pihak petugas Wilker Bian/Kaptel tidak melayani
kegiatan Clearance Out karena belum mendapatkan surat permohonan
keberangkatan dari Tergugat Konpensi sebagai pencar ter Kapal TB Merlina.
Namun demikian Tongkang PHS 214. TB Merlina dan Tongkan PHS 214 tersebut
tetap meninggalkan Buepe Kali Bian didampingi oleh petugas dari Adpel Merauke
atas nama Bapak Isak yang dilengkapi dengan Surat Izin Berlayar (SIB) dari
Syahbandar Merauke dengan No.B.002209704 tanggal 14 September 2008. Di
dalam laporan tersebut juga disebutkan bahwa Kapal TB Merlina dan Tongkan PHS
214 berlayar dalam keadaan kondisi tidak layak berlayar dengan menggandeng
Tongkang dan tidak disertai dengan dokumen kapal. Pendampingan dar i
petugas Adpel Marauke tersebut tidak kemudian berarti bahwa kapal tersebut laik
berlayar, karena berdasarkan KM 63 Tahun 2002, yang seharusnya member ikan
Surat Izin Berlayar (SIB) adalah Wilker Kantor Pelabuhan Bade ,bukan Kantor
Adpel Merauke;
B3. Tindakan Penggugat Konpensi Menimbulkan Kerugian terhadap Tergugat
Konpensi
15. Bahwa akibat dari perbuatan Penggugat Konpensi terhadap Tergugat Konpensi
tersebut, Tergugat Konpensi telah dirugikan oleh Penggugat Konpensi yang
jumlahnya tidak sedikit, baik secara materiil maupun immaterial sebesar Rp.
19.117.550 .690 ,00 (sembilan belas milyar seratus tujuh belas juta lima ratus lima
puluh ribu enam ratus Sembilan puluh Rupiah), dengan perincian sebagai berikut:
1. Kerugian Materiil :
Biaya Asuransi Pengangkutan Kapal
a. Biaya Asuransi PT. Asuransi Kurnia Indonesia (Marine Cargo Policy)
No.Polis MAMC800486 Rp. 13.127.460 ,00
b. Biaya Asuransi PT. Asuransi Kurnia Indonesia (Marine Cargo Policy) No.
Polis MAMC800487 USD 1,380.99
Biaya kerugian sewa Kapal TB Merlina & Tongkang diakibatkan
rusaknya Kapal TB Merlina
c. Sewa Kapal & Tongkang bulan April Rp. 728.744.939 ,00
d. Sewa Kapal & Tongkang bulan Mei Rp. 728.744.939 ,00
e. Deposit Sewa Kapal & Tongkang bulan Juni Rp. 728.744.939 ,00
Biaya tambahan untuk menanggulangi kerusakan Kapal TB Merlina
f . Biaya Sewa Kapal Kohma 3 Rp. 50.000.000 ,00
g. Biaya BBM Kapal Kohma 3 Rp. 350.000.000 ,00
h. Biaya Pengawalan Kapal TB Merlina di Merauke Rp. 2.500.000,00
i . Biaya Evakuasi Kapal TB Merlina Rp. 5.069.603,00
j . Biaya Tambahan pengawalan TB Merlina Rp. 2.564.948,00
Biaya operasional penundaan produksi selama 2 bulan yang diakibatkan
kerusakan Kapal TB Merlina
k. Biaya Operasional Gaji bulan Oktober Rp. 985.853.016 ,00
l . Biaya Operasional Gaji bulan November Rp. 1.100.434.861 ,00
m. Biaya Operasional Bahan Makanan bulan Oktober Rp. 37.316.100 ,00
n. Biaya Operasional Bahan Makanan bulan November Rp. 69.402.700 ,00
o. Biaya Operasional Keamanan bulan Oktober Rp. 111.007.507 ,00
p. Biaya Operasional Kemanan bulan November Rp. 105.896.907 ,00
q. Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan Oktober Rp. 431.827.100 ,00
r . Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan Oktober USD 173,381.51
s. Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan November Rp. 431.827.100 ,00
t . Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan November USD 173,031.97
--------- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - ------------------------------ - - - - - - - - - - - +
( Equiva len dalam Rupiah ) Rp. 9.117.550.690 ,00
(Terbilang : “sembilan milyar seratus tujuh belas juta lima ratus lima puluh ribu
enam ratus sembilan puluh Rupiah”)
2. Kerugian Immateriil :
Kerugian Immateriil yang diderita oleh Tergugat adalah sebesar Rp. 10.000.000
.000 ,00 (sepuluh milyar Rupiah)
Total Kerugian (1+2) adalah : Rp.19.117.550 .690 ,00 (sembilan belas milyar
seratus tujuh belas juta lima ratus lima puluh ribu enam ratus sembilan puluh
Rupiah)

I I . DALAM REKONPENSI
Bahwa hal - hal yang terurai dalam Jawaban Dalam Konpensi tidak terlepas dan dianggap
satu kesatuan dengan Gugatan Dalam ReKonpensi. Bahwa Penggugat menolak secara tegas
seluruh dalil - dalil Tergugat dalam gugatannya kecuali yang diakui secara nyata
kebenarannya. Gugatan ini diajukan berdasarkan hal - hal sebagai berikut :
A. Fakta Hukum
1. Bahwa pada Tanggal 6 Februari 2008 antara Penggugat dengan Tergugat telah dibuat
dan ditanda tangani Perjanjian , yaitu Surat Perjanjian Sewa Menyewa Kapal Nomor :
Tug Boat /MPIL /PANCARAN/ I I / 2008 /032 , atas Kapal TB Merlina dan Tongkang
PHS 214;
2. Bahwa sesuai dengan Polis Asuransi yang dikeluarkan oleh PT. Asuransi Kurnia
Indonesia ( arine Cargo Policy ) terbukti bahwa kapal ( Tug Boat ) bernama Merlina
yang diberikan oleh Tergugat kepada Penggugat dibuat pada tahun 1974 dan bukan
tahun 1996 sebagaimana yang diperjanjikan Tergugat dan diatur di dalam Pasal 2 Ayat
(1) Perjanjian;
3. Bahwa adanya fakta mengenai perbedaan spesifikasi tahun pembuatan kapal TB
Merlina tersebut, yang secara jelas menunjukkan itikad buruk dan kebohongan dari
Penggugat kepada Tergugat, dan hal itu mengakibat kan Tergugat mengalami kerugian
seperti misalnya harus membayar Polis Asuransi lebih mahal daripada yang
seharusnya apabila kapal TB Merlina benar dibuat pada tahun 1996.
4. Bahwa hilangnya 1 (satu ) buah propeller tersebut juga menyebabkan Kapal tidak
sanggup untuk menarik Tongkang PHS 214, dan mengakibat kan Penggugat terpaksa
menyewa Kapal TB Kohma 3 untuk menarik Kapal TB Merlina dan Tongkang PHS
214, yang sebetulnya bukan kewajiban dari Penggugat, sebagaimana diatur di dalam
Pasal 5 ayat (3) Perjanjian ;
B. Penggugat Mengalami Kerugian Materiil dan ImMateriil atas Tindakan Tergugat
6. Bahwa karena terbukti Tergugat ReKonpensi telah melakukan perbuatan Ingkar Janji
(Wanprestasi ) terhadap Penggugat ReKonpensi dan akibat atas perbuatan Ingkar
Janji /Wanprestasi yang dilakukan oleh Tergugat ReKonpensi terhadap Penggugat
ReKonpensi tersebut, Penggugat ReKonpensi telah mengalami kerugian materil dan
immaterial sebesar Rp. 19.117.550 .690 ,00 (sembi lan belas milyar seratus tujuh
belas juta l ima ratus l ima puluh r ibu enam ratus sembi lan puluh Rupiah) ,
dengan perincian sebagai berikut :
1. Kerugian Materiil :
Biaya Asuransi Pengangkutan Kapal
a. Biaya Asuransi PT. Asuransi Kurnia Indonesia (Marine Cargo Policy)
No.Polis MAMC800486 Rp. 13.127.460 ,00
b. Biaya Asuransi PT. Asuransi Kurnia Indonesia (Marine Cargo Policy) No.
Polis MAMC800487 USD 1,380.99
Biaya kerugian sewa Kapal TB Merlina & Tongkang diakibatkan
rusaknya Kapal TB Merlina
c. Sewa Kapal & Tongkang bulan April Rp. 728.744.939 ,00
d. Sewa Kapal & Tongkang bulan Mei Rp. 728.744.939 ,00
e. Deposit Sewa Kapal & Tongkang bulan Juni Rp. 728.744.939 ,00
Biaya tambahan untuk menanggulangi kerusakan Kapal TB Merlina
f . Biaya Sewa Kapal Kohma 3 Rp. 50.000.000 ,00
g. Biaya BBM Kapal Kohma 3 Rp. 350.000.000 ,00
h. Biaya Pengawalan Kapal TB Merlina di Merauke Rp. 2.500.000,00
i . Biaya Evakuasi Kapal TB Merlina Rp. 5.069.603,00
j . Biaya Tambahan pengawalan TB Merlina Rp. 2.564.948,00
Biaya operasional penundaan produksi selama 2 bulan yang diakibatkan
kerusakan Kapal TB Merlina
k. Biaya Operasional Gaji bulan Oktober Rp. 985.853.016 ,00
l . Biaya Operasional Gaji bulan November Rp. 1.100.434.861 ,00
m. Biaya Operasional Bahan Makanan bulan Oktober Rp. 37.316.100 ,00
n. Biaya Operasional Bahan Makanan bulan November Rp. 69.402.700 ,00
o. Biaya Operasional Keamanan bulan Oktober Rp. 111.007.507 ,00
p. Biaya Operasional Kemanan bulan November Rp. 105.896.907 ,00
q. Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan Oktober Rp. 431.827.100 ,00
r . Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan Oktober USD 173,381.51
s. Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan November Rp. 431.827.100 ,00
t . Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan November USD 173,031.97
--------- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - ------------------------------ - - - - - - - - - - - +
( Equiva len dalam Rupiah ) Rp. 9.117.550.690 ,00
(Terbilang : “sembilan milyar seratus tujuh belas juta lima ratus lima puluh ribu
enam ratus sembilan puluh Rupiah”)
2. Kerugian Immateriil :
Kerugian Immateriil yang diderita oleh Tergugat adalah sebesar Rp. 10.000.000
.000 ,00 (sepuluh milyar Rupiah)
Total Kerugian (1+2) adalah : Rp.19.117.550 .690 ,00 (sembilan belas milyar
seratus tujuh belas juta lima ratus lima puluh ribu enam ratus sembilan puluh
Rupiah)
Bersama ini mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini untuk menjatuhkan
putusan dengan menghukum Tergugat untuk membayar denda atau kerugian sebesar Rp.
19.117.550 .690 ,00 (sembilan belas milyar seratus tujuh belas juta lima ratus lima puluh ribu
enam ratus sembilan puluh Rupiah) kepada Penggugat, dimana pembayaran harus di laksanakan
dalam waktu seketika dan sekaligus .
Berdasarkan uraian - uraian tersebut diatas , maka sangat beralasan menurut hukum bagi
Tergugat agar Majelis Hakim berkenan untuk memeriksa, mengadili dan menjatuhkan putusan
sebagai berikut :
I . DALAM KONPENSI
A. DALAM EKSEPSI
- Mengabulkan eksepsi Tergugat Untuk seluruhnya ;
- Menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima ( Niet van Overkelij kverk laard) .
B. DALAM POKOK PERKARA
- Menolak Gugatan Penggugat Untuk selu ruhnya ;
- Menolak Permohonan Sita Jaminan Penggugat ;
- Menolak tuntutan uang paksa ( dwangsom) Penggugat ;
- Menolak Permohonan Putusan Serta Merta ( uit Voerbaar bi j voor raad ) ;
- Menghukum Penggugat Untuk membayar seluruh biaya perkara .
I I . DALAM REKONPENSI
1. Mengabulkan gugatan dari Penggugat untuk selu ruhnya.
2. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan Ingkar Janji terhadap Penggugat;
3. Menghukum Tergugat untuk membayar denda atau kerugian sebesar
Rp.19.117.550 .690 ,00 (sembilan belas milyar seratus tujuh belas juta lima ratus lima
puluh ribu enam ratus sembilan puluh Rupiah) kepada Penggugat, dimana pembayaran
harus dilaksanakan dalam waktu seketika dan sekaligus , dengan perincian sebagai berikut :
1. Kerugian Materiil :
Biaya Asuransi Pengangkutan Kapal
a. Biaya Asuransi PT. Asuransi Kurnia Indonesia (Marine Cargo Policy) No.Polis
MAMC800486 Rp. 13.127.460 ,00
b. Biaya Asuransi PT. Asuransi Kurnia Indonesia (Marine Cargo Policy) No. Polis
MAMC800487 USD 1,380.99
Biaya kerugian sewa Kapal TB Merlina & Tongkang diakibatkan rusaknya
Kapal TB Merlina
c. Sewa Kapal & Tongkang bulan April Rp. 728.744.939 ,00
d. Sewa Kapal & Tongkang bulan Mei Rp. 728.744.939 ,00
e. Deposit Sewa Kapal & Tongkang bulan Juni Rp. 728.744.939 ,00
Biaya tambahan untuk menanggulangi kerusakan Kapal TB Merlina
f . Biaya Sewa Kapal Kohma 3 Rp. 50.000.000 ,00
g. Biaya BBM Kapal Kohma 3 Rp. 350.000.000 ,00
h. Biaya Pengawalan Kapal TB Merlina di Merauke Rp. 2.500.000,00
i . Biaya Evakuasi Kapal TB Merlina Rp. 5.069.603,00
j . Biaya Tambahan pengawalan TB Merlina Rp. 2.564.948,00
Biaya operasional penundaan produksi selama 2 bulan yang diakibatkan
kerusakan Kapal TB Merlina
k. Biaya Operasional Gaji bulan Oktober Rp. 985.853.016 ,00
l . Biaya Operasional Gaji bulan November Rp. 1.100.434.861 ,00
m. Biaya Operasional Bahan Makanan bulan Oktober Rp. 37.316.100 ,00
n. Biaya Operasional Bahan Makanan bulan November Rp. 69.402.700 ,00
o. Biaya Operasional Keamanan bulan Oktober Rp. 111.007.507 ,00
p. Biaya Operasional Kemanan bulan November Rp. 105.896.907 ,00
q. Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan Oktober Rp. 431.827.100 ,00
r . Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan Oktober USD 173,381.51
s. Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan November Rp. 431.827.100 ,00
t . Biaya Operasional Sewa Alat Berat bulan November USD 173,031.97
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - ------------------------------ - - - - - - - - - - - +
( Equiva len dalam Rupiah ) Rp. 9.117.550.690 ,00
(Terbilang : “sembilan milyar seratus tujuh belas juta lima ratus lima puluh ribu enam
ratus sembilan puluh Rupiah”)
2. Kerugian Immateriil :
Kerug ian Immateriil yang diderita oleh Tergugat adalah sebesar Rp. 10.000.000 .000 ,00
(sepuluh milyar Rupiah)
Total Kerugian (1+2) adalah : Rp.19.117.550 .690 ,00 (sembilan belas milyar seratus
tujuh belas juta lima ratus lima puluh ribu enam ratus sembilan puluh Rupiah)
4. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan (conservatoir Beslaag) yang diletakan atas
barang- barang milik Tergugat
5. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini

Atau apabila Majelis Hakim Pemeriksa Perkara ini di Pengadilan Negeri Bogor berpendapat
lain, mohon putusan yang seadil - adilnya ( ex aequo et bono) .
Hormat saya
Kuasa Hukum Tergugat

MARGARET THEODORA, S.H., M.H.

Anda mungkin juga menyukai