Anda di halaman 1dari 10

PANDUAN

STUDI LAPANGAN
PELATIHAN KEPEMIMPINAN ADMINISTRATOR (PKA)
ANGKATAN IV
KEMENTERIAN PERTANIAN

PUSAT PELATIHAN MANAJEMEN DAN KEPEMIMPINAN PERTANIAN


BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
2022

1
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan Puji Syukur kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, atas perkenan
dan RidhoNya, penyusunan Panduan Studi Lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA)
Angkatan IV Kementerian Pertanian ini dapat tersusun dengan baik.

Panduan Studi Lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan IV


Kementerian Pertanian ini merupakan uraian kegiatan yang akan dilakukan pada saat peserta
melaksanakan Studi Lapangan sesuai lokus yang telah ditetapkan.

Penekanan orientasi pelaksanaan Studi Lapangan yang dilakukan secara virtual melalui zoom
cloud meeting ini tidak mengurangi prinsip dan tujuannya yaitu peserta pelatihan dapat berperan aktif
dalam mengetahui Best Practices dan Lesson Learnt melalui key success factors yang telah
diimplementasikan pada unit kerja lokus studi lapangan yang telah ditetapkan.

Akhir kata, semoga Panduan ini dapat memberikan informasi yang tepat dan dapat memberikan
manfaat bagi para peserta, penyelenggara, dan pendamping (coach) pada pelaksanaan Studi Lapangan
Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan IV Kementerian Pertanian. Semoga hasil
dari Pelaksanan Studi Lapangan sesuai dengan yang direncanakan dan diharapkan yaitu mampu
mengimplementasikan best practices dan key success factors pelayanan publik yang maksimal bagi
instansi peserta masing-masing.

Salam Sehat dan Bahagia.

ii
I. PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Agenda Aktualisasi Kepeıniınpinan (Agenda IV) Pelatihan Kepeınimpinan Administrator
membekali Peserta dengan kemampuan mengaktualisasikan kapasitas kepeınimpınan pelayanan
publik melalui pengalaman dalam menjalankan manajemen kinerja organisasi dan aplikasinya dalam
aksi perubahan untuk peningkatan kinerja organisasi. Dengan demikian agenda ini merupakan
aktualisasi dari agenda Kepemimpinan Kinerja (Agenda II) dan agenda Manajemen Kinerja (Agenda
III) yang beretika, berintgeritas dan dilandasi oleh nilai-nilai Pancasila dan semangat bela negara
(Agenda I).

Dalam Agenda Kepemimpinan Kinerja (Agenda II) Peserta telah dibekali dengan kemampuan
mendiagnosa organisasi untuk membangun tim yang efektif dan berfikir secara kreatif dalam memimpin
pelaksanaan pekerjaan. Selanjutnya dalam agenda Manajemen Kinerja (Agenda Ill) Peserta dibekali teknik
komunikasi publik, merencanakan kegiatan organisasi dalam penyusunan RKA organisasi yang didukung
oleh manajemen mutu dan manajemen pengawasan dalam pengendalian pelaksanaan kegiatan dengan
memanfaatkan pelayanan publik digital sehingga pelaksanaan kinerja organisasi berjalan dengan
optimal.

Dalam agenda Aktualisasi Kepemiınpinan (Agenda I V), studi lapangan dirancang untuk:
1. Memberikan kesempatan kepada peserta untuk memeriksa permasalahannya di lapangan,
mengevaluasi manfaat dari ide-ide yang disajikan dalam kelas, dan untuk melatih peserta
melakukan “observasi naturalistik”
2. Memfasilitasi peserta untuk melihat, mendengar, mendalami suatu konteks tertentu untuk dapat
mengambil simpulan terhadap beberapa substansi mata pelatihan dalam waktu yang bersamaan; dan
3. Subjeknya dapat berupa individu, kelompok individu, masyarakat, atau institusi.

Dengan situasi pandemi Corona Virus Disease (COVID-19), Pelatihan Kepemimpinan


Administrator (PKA) mengalami pengalihan proses pembelajaran klasikal menjadi pembelajaran jarak
jauh (distance learning) sehingga pelaksanaan Studi Lapangan memerlukan panduan khusus dalam
pelaksanaannya.

1
B. Landasan Hukum
Panduan ini didasarkan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia,
khususnya yang terkait langsung dengan pelaksanaan Pełatihan Kepemimpinan Administrator, antara
lain:
1. Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pelatihan
Kepemimpinan Pengawas (PKP);
2. Keputusan Kepala LAN Nomor 1005/K. IPDP.07/2019 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan
Kepeinimpinan Pengawas (PKP);
3. Keputusan Kepala LAN Nomor 1006/K.I PDP.07/2019 tentang Kurikulum Pelatihan
Kepeinimpinan Pengawas (PKP);
4. Surat Edaran Kepala LAN No. 20/K.1/HKM.02.3/2021, tentang Panduan Teknis
Penyelenggaran Pelatihan Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease (COVID- 19).

C. Tujuan
Panduan ini dibuat dengan tujuan agar Studi Lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator
(PKA) Angkatan IV Kementerian Perrtanian pada masa pandemi Corona Virus Disease (COVID- 19)
tetap berjalan dengan baik dan lancar sehingga peserta tetap dapat mengaktualisasikan kepemimpinan
organisasi kinerja untuk melaksanakan manajemen organisasi yang berkinerja tinggi.

II. PELAKSANAAN STUDI LAPANGAN


Panduan Studi Lapangan ini disusun berdasarkan pada bahan/materi pembelajaran tentang Studi
Lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator. Pelaksanaan Studi Lapangan akan di laksanakan
selama lima (5) hari mulai tanggal 07 s.d 11 Maret 2022 dengan lokus sebagai berikut :
1. Kelompok 1 : PT Kereta Api Indonesi (KAI) Bandung
2. Kelompok 2 : BPJS Kesehatan Jakarta
3. Kelompok 3 : Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
4. Kelompok 4 : PT Taspen Jakarta

2
A. Metoda Pelaksanaan Studi Lapangan
Sehubungan dengan masa pandemi Corona Virus Disease (COVID- 19), maka pelaksanaan studi
lapangan harus mengikuti peraturan yang berlaku dalam kaitannya dengan protokol kesehatan. Oleh
karena itu pelaksanaan Studi lapangan adalah sebagai berikut:
1. Semua kegiatan studi lapangan dilakukan secara daring, yaitu berbasis internet ataupun media
lain yang dapat diakses dari jarak jauh (virtual); misalnya melalui video conference;
2. Peserta PKA dibagi ke dalam 4 (empat) kelompok dan masing-masing kelompok mengunjungi 1
(satu) Lokus yang telah ditetapkan;
3. Dalam pelaksanaan Studi Lapangan tersebut, Widyaiswara yang diberikan tugas sebagai
pendamping (coach) diharapkan berperan aktif dalam memberikan masukan saat diskusi
berlangsung; dan
4. Widyaiswara pendamping (coach) bertugas sebagai moderator pada saat berlangsungnya paparan
narasumber dari lokus yang dikunjungi.

KELOMPOK I
Lokus : PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Bandung
Coach : Ir. Chidmat Hamdani, MM
No Nama Peserta Asal Instansi
1 Lenny Hartati Harahap Balai Karantina Pertanian Kelas II Medan
2 Steivie Karouw Balai Penelitian Tanaman Palma
3 Edi Eko Sasmito Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Direktorat Pengolahan dan Pemasaran hasil
4 Normansyah Hidayat
Perkebunan
Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan
5 Yanhendri
Ternak
6 Erwin A.M. Dabukke Balai Besar Karantina Pertanian Soetta
7 N. Prayatno Ginting Balai Karantina Pertanian Kelas II Kendari
8 Ahmad Rizal Nasution Stasiun Karantina Kelas I Bandung

3
KELOMPOK II
LOKUS : BPJS Kesehatan Jakarta
Coach : Lalu Ismail, SP., M.Sc
No Nama Peserta Asal Instansi
Balai Besar Peramalan Organisme Penganggu
1 Nur Indriastuti
Tumbuhan
2 Yullyndra Tisna Diputri Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang
3 Eko Nugroho Pusat Data dan Informasi Pertanian
4 Gabriel Lulus Puji H. Balai Proteksi Tanaman Perkebunan
5 Putut Eko Wibowo Balai Veteriner Banjarbaru
6 Atekan BPTP sumatera Selatan
7 Fardianto Eko Saputro Balai Besar Karantina Pertanian Makassar
8 Abdul Wahab BPTP Kepulauan Sulawesi Tengah

KELOMPOK III
LOKUS : Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat
Coach : Abdul Hani SP., MM
No Nama Peserta Asal Instansi
1 Titik Sundari Pusat Penelitian Pengembangan Tanaman Pangan
2 Sugiarti Badan Ketahanan Pangan
Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi
3 Akhmad Syaikhu
Pertanian
4 Andi Muhammad Idil Fitri Sekretariat Direktorat Jenderal Hortikultura
5 Akhmad Subkhan Sekretariat Badan Karantina Pertanian
6 Dinar Hadi Wahyu Hartawan Balai Besar Veteriner Maros
7 Suharyanto BPTP Kepulauan Bangka Belitung

4
KELOMPOK IV
LOKUS : PT. Taspen Jakarta
Coach : R. Achmad Ramdoni, SE., MM
No Nama Peserta Asal Instansi
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi
1 Khadijah EL Ramija
Pertanian
2 Arum Kusnila Dewi Balai Karantina Kelas II Cilegon
3 Muhammad Alwi Mustaha BPTP Kepulauan Riau
4 Ony Wiryawan Sekretariat Ditjen Sarana Prasarana Pertanian
5 Dayat Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Pakan
6 Andy Wijanarko Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat
Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-
7 Hari Sudharto
Magelang

B. Pendalaman Materi Saat Studi Lapangan


Dalam pelaksanaan Studi Lapangan agar lebih fokus maka diperlukan tema dalam kaitannya
dengan tugas kelompok dan tugas individu.
1. Tema Studi Lapangan PKA Angkatan IV dapat didiskusikan bersama pembimbing/coach
masing-masing kelompok
2. Fokus pendalaman materi di lokus Studi Lapangan adalah terkait dengan seluruh mata pelatihan
pada Agenda Kepemimpinan kinerja dan Agenda Manajemen kinerja. Disamping itu, pelajari
kunci keberhasilan yang menjadikan terwujudnya capaian organisasi yang berinovasi tinggi di
lokus Studi Lapangan.

C. Produk Pelaksanaan Studi Lapangan


a. Tugas Kelompok
Setiap kelompok diwajibkan membuat laporan kelompok dan bahan tayang terkait
pengalaman best practice dan key success factors dari lokus yang sudah di kunjunginya.
laporan kelompok tersebut diunggah ke dalam aplikasi Digita paling lambat tanggal 10 Maret
2022 pukul 20.00 WIB;
b. Tugas Individu
Setiap Peserta diwajibkan membuat tugas individu lesson learnt terkait pengalaman best
practice dan key success factors dari lokus yang sudah di kunjunginya, tugas tersebut
diunggah ke dalam aplikasi Digita paling lambat tanggal 10 Maret 2022 pukul 20.00 WIB;
5
c. Presentasi Lesson Learnt Individu
Pada hari kelima Studi Lapangan setiap peserta wajib mempresentasikan lesson learnt
individunya masing-masing dalam satu kelompok.

D. Waktu dan Pentahapan Pelaksanaan Studi Lapangan


Waktu pelaksanaan Studi Lapangan adalah 5 (lima) hari mulai tanggal 07 s.d. 11 Maret 2022.
Diskusi setiap kelompok dapat dilakukan sejak tanggal 07 Maret 2022 untuk mempersiapkan
pertanyaan-pertanyaan yang akan disampaikan saat pelaksanaan studi lapangan sesuai dengan 2 (dua)
agenda pembelajaran yang telah dipersyaratkan. Disamping itu masing-masing peserta agar dapat
mempersiapkan pertanyaan terkait kemungkinan key success factors yang akan di adopsi dan
diadaptasi dalam Rancangan Aksi Perubahan. Mencari data awal tentang lokus yang akan dikunjungi.
Seluruh kegiatan Studi Lapangan dilakukan secara daring/virtual. Untuk kelengkapan data dapat
dilakukan dengan menghubungi pegawai yang ditugaskan (contact person) dari tiap lokus.
Tahapan pelaksanaan Studi Lapangan adalah sebagai berikut:
a. Hari Pertama
o Pengantar dan perkenalan peserta PKA oleh Widyaiswara Pendamping (coach)
o Pelaksanaan kunjungan Studi Lapangan dengan pemaparan narasumber yang dikunjungi;
o Pengumpulan data dan Informasi dari Lokus yang dikunjungi;
o Diskusi kelompok pemetaan profil Instansi dan mengindentifikasi key success factor yang
perlu diperhatikan untuk keberlangsungan keunggulan organisasi.
b. Hari Kedua
o Pengumpulan data dan informasi dari lokus yang dikunjungi apabila ada hal-hal yang belum
lengkap;
o Menganalisis dan menginterprestasi data, identifikasi key success factors pada setiap lokus
diskusi dan merumuskan lesson learnt sebagai bahan laporan kelompok.
c. Hari Ketiga
o Penyusunan laporan kelompok dan dibuat sesuai petunjuk yang tertuang dalam bahan/materi
Studi Lapangan dari LAN, antara lain:
 Profil Instansi, Organisasi atau unit/satuan kerja penyelenggara pelayanan publik sesuai
lokus;
 Deskripsi kinerja organisasi sesuai lokus;
 Key Success Factors Kinerja Organisasi;
 Keberlangsungan keunggulan strategi dan manajemen kinerja organisasi;

6
 Lesson Learnt hasil studi lapangan (sesuai lokus);
o Laporan kelompok didukung dengan data dan informasi yang relevan dan disajikan secara
menarik.

d. Hari Keempat
o Penyusunan laporan individu dalam penyusunannya memperhatikan rumusan lesson learnt
untuk mengadopsi dan mengadaptasi dalam pelaksanaan tugas jabatannya sebagai Pejabat
Pengawas di Instansinya. Sistematika penulisan laporan harus memuat sebagai berikut:
 Profil Instansi/Organisasi;
 Profil Kinerja Organisasi;
 Analisa Masalah Kinerja Organisasi;
 Strategi Penyelesaian Masalah (lesson learnt dan Sumber Daya).
o Mempresentasikan laporan individu studi lapangan adopsi dan adaptasi terhadap Rencana
Aksi Perubahan Kinerja Organisasi.

e. Hari Kelima
o Presentasi laporan individu studi lapangan adopsi dan adaptasi terhadap Rencana Aksi
Perubahan Kinerja Organisasi.
o Laporan Individu digunakan sebagai refleksi aksi perubahan dan triger keterkaitan dengan
Rencana Aksi Perubahan Kinerja Organisasi.
o Perbaikan dan penyempurnaan Laporan (revisi).

7
III. PENUTUP

Dengan telah disusunnya Panduan ini diharapkan kepada peserta, pembimbing, penyelenggara
dan pihak-pihak yang turut serta berpartisipasi dapat menggunakan panduan ini dalam melaksanakan
Studi Lapangan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan IV Kementerian Pertanian. Hal ini
penting agar terciptanya pemahaman yang sama, terutama diantara peserta, pembimbing dan
penyelenggara sehingga tujuan pembelajaran melalui metode studi lapangan dapat tercapai dengan
tepat.

Anda mungkin juga menyukai