Anda di halaman 1dari 14

Prosedur

Eksperimen:
Kalibrasi Daya
Reaktor Kartini
Argo Satrio Wicaksono
Disampaikan pada: Pusat Sains dan Teknologi
ToT : Eksperimen Kalibrasi Daya Akselerator
Reaktor menggunakan IRL Email: argosw@batan.go.id
Biodata

Nama: Argo Satrio Wicaksono

Unit Kerja: Bidang Reator PSTA-BATAN Yogyakarta

Jabatan: Pranata Nuklir Ahli Pertama

Pendidikan: Master of Engineering, Osaka University Jepang

Spesialisasi: Fisika Reaktor

24/11/2020 2
www.batan.go.id
Manfaat

Mempunyai
Mampu melakukan
pengetahuan dalam
pengukuran daya
prinsip pengukuran
Reaktor Kartini.
daya Reaktor Kartini.

24/11/2020 3
www.batan.go.id
Pokok Bahasan

Metodologi dalam pengukuran daya reaktor.

Peralatan dan fasilitas yang digunakan dalam eksperimen.

Prosedur praktikum kalibrasi daya reaktor.

Petunjuk penggunaan website IRL.

24/11/2020 4
www.batan.go.id
Metodologi Pengukuran Daya (1)
Metode Pengukuran Daya Reaktor:

Fluks • Melalui pengukuran fluks yang


Teras berada di dalam teras reaktor
oleh detektor.

• Memanfaatkan energi (panas)


Kalori-
yang dibangkitkan akibat dari
metri
reaksi fisi bahan bakar U-235.

24/11/2020 5
www.batan.go.id
Metodologi Pengukuran Daya (2)

Fluks Teras Kalorimetri

Reaksi pembelahan /detik/volume. Asas Black.

Panas hasil reaksi fisi dipindahkan


3.2 × 1010 pembelahan/det -> 1 w.
ke sistem pendingin.
𝑓 𝑉𝑓
𝑃= න ф 𝑉 𝑑𝑣 𝑤𝑎𝑡𝑡 Stasioner dan Non Stasioner.
3.2 × 1010 0

24/11/2020 6
www.batan.go.id
Metode Pengukuran FLuks
Rangkaian Sistem Pengukur Daya pada SIK Reaktor Kartini

PREAMP AMPLIFIER NP 1000

5
2.5 7.5
DETEKTOR FC / CIC 0 10
NLW 2

Batang Kendali

Teras Reaktor

24/11/2020 7
www.batan.go.id
Metode Kalorimetri

Stasioner Non Stasioner

Panas teras didinginkan oleh sistem Sistem pendingin mati, panas teras
pendingin pada penukar panas. terakumulasi dalam tanki reaktor.
Panas tergantung pada debit G dan Air tanki reaktor akan akan naik
beda suhu ∆𝑡 inlet dan outlet. setiap waktu.
𝑃 = 𝐺 × 𝑐 × ∆𝑡 𝑄 = 𝑚 × 𝑐 × ∆𝑡
𝑐 = panas jenis air 𝑑𝑄
𝑃=
𝑑𝑇
𝐻 = 𝑚 × 𝑐 = 19.0476𝐾𝑤ℎ/𝐶

24/11/2020 8
www.batan.go.id
Peralatan dan Fasilitas

Stasioner Non Stasioner

Reaktor Kartini dengan website Reaktor Kartini dengan website


IRL sebagai pengunduh data. IRL sebagai pengunduh data.
Termometer yang teritegrasi
Sistem pendingin reaktor aktif.
pada tanki reaktor.
Flow meter dan terometer yang
terintegrasi pada sistem Stop watch.
penukar panas.

24/11/2020 9
www.batan.go.id
Peralatan dan Fasilitas

06/03/2017 10
www.batan.go.id
Prosedur Eksperimen

Stasioner Non Stasioner

Reaktor dikritiskan pada daya


Reaktor dikritiskan pada daya
100 kw. Matikan sistem
10, 50 dan 100 kW
pendingin.
Catat G dan ∆𝑡 pada tiap Catat kenaikan suhu air tanki
tingkatan daya. setiap 5 menit, selama 1 jam.
Hitung daya dan bandingkan Hitung daya dan bandingkan
dengan daya pada SIK. dengan daya pada SIK.

24/11/2020 11
www.batan.go.id
Latihan Soal

1. Jelaskan perbedaan metodologi yang dilakukan dalam


eksperimen kalibrasi daya reaktor !
2. Apa yang harus dilakukan jika penunjukan pada meter daya
SIK berbeda dibanding hasil pengukuran !

24/11/2020 12
www.batan.go.id
Rangkuman

Kalibrasi dilakukan untuk mencari berapa daya sesungguhnya yang


dibangkitkan di dalam teras reaktor, apabila meter menunjukkan daya
pada suatu nilai tertentu.

Pengukuran daya di reaktor Kartini menggunakan metode


pengukuran fluks teras reaktor yang dikalibrasikan dengan metode
kalorimetri.

Terdapat 2 cara pada metode kalorimetri, yaitu cara stasioner dan non
stasioner yang keduanya menggunakan prinsip perpindahan panas.

24/11/2020 13
www.batan.go.id
BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL

Jl. Kuningan Barat, Mampang Prapatan Jakarta, 12710

(021) 525 1109 | Fax. (021) 525 1110

humas@batan.go.id

Humas Batan @humasbatan badan_tenaga_nuklir_nasional Humas Batan

www.batan.go.id

Anda mungkin juga menyukai