Anda di halaman 1dari 4

YAYASAN PAKUAN SILIWANGI

UNIVERSITAS PAKUAN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
Jl. Pakuan PO. BOX 452 Bogor 16143 Telp. (0251) 8314918
(Hunting) website:https://feb.unpak.ac.id/ e-mail: feb@unpak.ac.id
UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL DARING TAHUN AKADEMIK 2021/2022
Mata Kuliah : STUDI KELAYAKAN BISNIS Validasi & Verifikasi
Kode Mata Kuliah : 211MKK5344 Ketua Program Studi :
Jumlah SKS : 3 SKS
Program Studi : Manajemen

Semester : V [LIMA] (Prof. Dr. Yohanes Indrayono, Ak., MM., CA)


Hari/Tanggal : SABTU/ 15 JANUARI 2022 Wakil Dekan I
Waktu : Menit
Media Yang Digunakan* : E-Learning Unpak

Dosen Penguji / KDS : H. Erik Irawan Suganda, M.A / (Dr. Retno Martanti EL, SE., M.Si., CMA.,
438 CAPM)

*disesuaikan dengan pelaksanaan ujian

Berdoalah sebelum mengerjakan soal Kerjakanlah soal-


soal berikut ini!

1. Sebutkan aspek – aspek dalam studi Kelayakan Bisnis !

2. Apa yang dimaksud dengan Marketing Mix (4P) !

3. Sebutkan ada berapa profile segmen ? jelaskan !

4. Sebutkan beberapa sumber permodalan !

5. Sebutkan ada berapa unsur biaya !

6. Apa yang disebut dengan Manajement SDM !

7. Bagaimana kita menganalisa Aspek persaingan dalam bisnis !

8. Apa saja kiat sukses dalam Studi Kelayakan Bisnis !

--------------------------------------------------eis 0122-----------------------------------------------------

-Selamat Mengerjakan- 438


Lembar Jawaban UAS Studi Kelayakan Bisnis

Nama : Nurfika Amelia


NPM : 021119245
Kelas : 5H Manajemen

1. Aspek Yuridis, aspek ini meliputi penelitian kelengkapan,kesempurnaan dan keaslian


dokumen dokumen.
Aspek Teknis dan Teknologi, aspek ini meliputi lokasi pabrik,skala operasi dan luas
produksi,proses produksi,teknologi produksi fasilitas dan lain sebagainya.
Aspek Pasar, aspek ini meliputi analisis tentang karakteristik konsumen,peluang dan
resiko dalam pasar yang akan dimasuki.
Aspek Finansial, aspek ini meliputi biaya investasi,modal kerja,estimasi penjualan dan lain
sebagainya.
Aspek Organisasional, aspek ini adalah aspek yang menganalisis dan mengkualifikasi jumlah
SDM
Aspek Persaingan,aspek ini menganalisis tentang jumlah pesaing dan kelemahan pesaing dan
lain sebagainya
Aspek Kajian SKB atau amdal

2. Strategi pemasaran 4P (Marketing Mix 4P dalam pemasaran) merupakan kumpulan alat


pemasaran taktis yang terdiri dari:

Product (produk) Produk merupakan elemen penting dalam sebuah program pemasaran.
Strategi produk dapat menpengaruhi strategi pemasaran lainnya. Pembelian sebuah produk
bukan hanya sekedar untuk memiliki produk tersebut, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan
dan keinginan konsumen.
Price (harga) Value adalah nilai suatu produk untuk ditukarkan dengan produk lain. Nilai dapat
dilihat dalam situasi barter, akan tetapi sudah menggunakan uang sebagai ukuran yang disebut
harga. Jadi, harga (price) adalah nilai suatu barang yang dinyatakan dengan uang.
Place (tepat) Tempat dalam marketing mix biasa disebut dengan saluran distribusi, saluran
dimana produk tersebut sampai kepada konsumen.
Promotion (promosi) promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang dimaksud
dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan
informasi, mempengaruhi/membujuk, dan/atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan
produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan
perusahaan yang bersangkutan.

3. Profil Segmen
Industri Kecil Industri Menengah Industri Besar

Teknologi kadang perlu bila Teknologi diperlukan bila Teknologi mutlak diperlukan
murah dan harganya mudah menunjang efisiensi dan untuk meningkatkan daya
diterapkan meningkatkan produksi saing industri

Teknologi Sederhana Teknologi Tepat Guna Teknologi Tinggi dan


Otomatis

4. 1.Modal Sendiri

Modal sendiri adalah modal yang diperoleh dari pemilik perusahaan dengan caramengeluarkan saham
baik secara tertutup atau terbuka. Tertutup artinya hanya dari kalanganinternal pemilik saham
sebelumnya, sedangkan terbuka dengan menjual saham kepadamasyarakat luas.
Keuntungan menggunakan modal sendiri untuk membiayai sesuatu usaha adalah tidakadanya beban
bunga seperti modal pinjaman. Perusahaan hanya berkewajiban membayardeviden.
Perolehan dana dari modal sendiri biasanya berasal dari:
oSetoran dari pemegang saham
oDari cadangan laba; atau
oDari laba yang belum dibagi

2. Modal Asing (Modal Pinjaman)

Modal asing atau modal pinjaman merupakan modal yang diperoleh dari pihak luar perusahaan dan
biasanya diperoleh secara pinjaman. Perolehan modal asing juga relatif sulitkarena diperlukan syarat-
syarat tertentu sesuai dengan kebijakan pemilik dana.

Keuntungan modal pinjaman adalah jumlahnya yang relatif tidak terbatas, artinya tersediadalam jumlah
banyak. Disamping itu dengan menggunakan modal pinjaman biasanya timbulmotivasi dari pihak
manajemen untuk sungguh-sungguh mengejakan usaha yang dijalankan.

Sumber dana modal asing dapat diperoleh antara lain dari:

oPinjaman dari dunia perbankan

oPinjaman dari lembaga keuangan seperti perusahaan modal ventura, atau lembaga keuanganlainnya.

oPinjaman dari perusahaan nonbank

5. -Biaya Bahan Baku


Bahan baku merupakan bahan yang utama digunakan dalam proses produksi dan menjadi bagian
pokok dalam produk selesai yang dihasilkan. Bahan baku bersifat relatif, bagi suatu perusahaan
bahan X merupakan bahan baku tapi bagi perusaan lain bahan X bisa jadi merupakan bahan
pembantu. Misal Kain bahan baku bagi produk tekstil.
-Biaya Tenaga Kerja Langsung
Merupakan biaya yang dibayarkan kepada tenaga kerja yang secara langsung menangani proses
produksi. Biaya tersebut secara langsung membebani harga pokok produksi, contoh upah yang
dibayarkan kepada para penjahit pada perusahaan konveksi.
-Biaya Produksi Tak Langsung
Biasa disebut juga sebagai biaya overhead pabrik, merupakan biaya yang terjadi selama proses
produksi selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung, biaya tersebut secara tidak
langsung membebani produk yang dihasilkan.

6. Manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses pengembangan sumber daya manusia yang
guna melakukan perencanaan sumber daya manusia, perekrutan, penerapan, pelatihan, dan
pengembangan karir karyawan dan semua tenaga kerja yang bertanggung jawab terhadap seluruh
aktivitas dari perusahaan, organisasi atau lembaga untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Manajemen sumber daya manusia atau biasa disebut dengan Human Resource (HR) ini
bertanggung jawab untuk mengurus berbagai kebutuhan perusahaan yang berkaitan dengan
Sumber Daya Manusai (SDM) termasuk di dalamnya Manajemen Sumber Daya Manusia
(MSDM). Manajemen Sumber Daya Manusia ini sangat penting bagi kelangsungan aktivitas
dalam sebuah perusahaan, organisasi maupun lembaga lainnya.

7. -Definisikan pasar sasaran (target market). Mendefinisikan pasar sasaran akan memudahkan
perusahaan untuk mengetahui produk atau jasa mana saja yang membidik sasaran yang sama.
-Identifikasi pesaing langsung. Pesaing langsung adalah perusahaan yang memberikan produk
ataupun jasa yang relatif serupa dengan target market yang kurang lebih sama. Identifikasi
pesaing langsung akan membantu untuk melihat peta persaingan, posisi perusahaan dibanding
pesaing, dan apa yang harus dilakukan untuk memenangkan persaingan.
-Ketahui kondisi persaingan. Peta persaingan bisa dilihat dengan menggunakan framework Porter
Five Forces. Dari situ bisa dilihat daya tarik persaingannya apakah sudah ketat ataupun belum.
-Penilaian keunggulan kompetitif. Keunggulan kompetitif adalah kemampuan utama yang
dimiliki oleh perusahaan yang diyakini sebagai modal untuk memenangkan persaingan.

8. Beberapa langkah studi kelayakan bisnis yang hendaknya dikerjakan dalam melaksanakan studi
kelayakan, yaitu:

1. Penemuan Ide.
Produk yang akan dibuat haruslah berpotensi untuk laku dijual dan menguntungkan. Oleh karena itu,
penelitian terhadap kebutuhan pasar dan jenis produk dari proyek harus dilakukan. Penelitian jenis
produk dapat dilakukan dengan kriteria-kriteria bahwa suatu produk dibuat untuk memenuhi
kebutuhan pasar yang masih belum dipenuhi, memenuhi kebutuhan manusia tetapi produk tersebut
belum ada, dan untuk mengganti produk yang sudah ada dengan produk lain yang mempunyai nilai
lebih. Sedangkan mengenai kebutuhan pasar, hasil penelitian yang diharapkan adalah bahwa produk
yang akan dihasilkan dapat dijual di pasar yang cukup sehat (permintaan yang cukup baik dalam
jangka panjang). Selanjutnya, untuk menghasilkan ide proyek tadi, perlu dilakukan penelitian yang
terorganisasi dengan baik serta dukungan sumber daya yang memadai.

Catatan:
Jika terdapat cukup banyak ide yang mendorong pebisnis untuk melaksanakan suatu usaha di
bidang rental, pengambil keputusan akan menentukan satu atau beberapa ide proyek untuk dikaji
lebih lanjut. Misalnya, beberapa ide proyek yang lolos setelah dipilih adalah ide mengenai bisnis
rental gaun pengantin, rental motor, dan rental komputer.

2. Tahap Penelitian.
Setelah ketiga ide proyek dipilih, selanjutnya dilakukan penelitian yang lebih mendalam dengan
memakai metode ilmiah. Dimulai dengan mengumpulkan data, lalu mengolah data berdasarkan
teori-teori yang relevan, menganalisis dan menginterpresentasikan hasil pengolahan data dengan
alat-alat analisis yang sesuai, menyimpulkan hasil sampai pada pekerjaan membuat laporan hasil
penelitian tersebut.

Catatan:
Berdasarkan contoh diatas, telah ditentukan tiga macam ide proyek. Selanjutnya ide proyek dikaji
melalui aspek-aspeknya secara cukup luas dan mendalam untuk mendapatkan masukan untuk
mengevaluasi ide-ide tersebut.

3. Tahap Evaluasi.
Evaluasi pertama yaitu mengevaluasi usulan proyek yang akan didirikan; kedua, mengevaluasi
proyek yang sedang dibangun; dan ketiga, mengevaluasi bisnis yang sudah dioperasionalkan
secara rutin.

Catatan:
Setelah dilakukan evaluasi terhadap ketiga ide proyek diatas, lalu, misalnya, ternyata hanya dua
ide proyek yang dianggap fisibel, yaitu rental motor dan rental komputer.

4. Tahap Pengurutan Usulan yang Layak.


Jika terdapat lebih dari satu usulan rencana bisnis yang dianggap layak dan terdapat keterbatasan-
keterbatasan yang dimiliki manajemen untuk merealisasikan semua rencana bisnis tersebut,
misalnya keterbatasan dana, maka perlu dilakukan pemilihan rencana bisnis yang dianggap paling
penting direalisasikan. Sudah tentu yang diprioritaskan adalah rencana bisnis yang mempunyai
skor tertinggi jika dibandingkan dengan usulan yang lain berdasarkan kriteria-kriteria penilaian
yang telah ditentukan.

Catatan:
Setelah, misalkan, dilakukan evaluasi terhadap kedua ide proyek, ternyata pengambil keputusan
hanya mampu mengerjakan satu ide proyek, misalkan ide proyek rental motor.

5. Tahap Rencana Pelaksanaan.


Setelah rencana bisnis dipilih untuk direalisasikan, perlu dibuat rencana kerja pelaksanaan
pembangunan. Mulai dari menentukan jenis pekerjaaan, waktu yang dibutuhkan untuk tiap jenis
pekerjaan, jumlah dan kualifikasi tenaga pelaksana, ketersediaan dana, kesiapan manajemen, dan
lain-lain.

6. Tahap Pelaksanaan.
Setelah semua persiapan yang harus dikerjakan selesai dipersiapkan, tahap berikutnya adalah
merealisasikan pembangunan proyek tersebut. Kegiatan ini membutuhkan manajemen proyek.
Jika proyek selesai dikerjakan, tahap berikutnya adalah melaksanakan operasional bisnis itu
secara rutin. Dalam operasional ini, perlu kajian-kajian untuk mengevaluasi bisnis, yaitu dari
fungsional keuangan, pemasaran, produksi/operasi, SDM dan manajemennya agar selalu bekerja
secara efektif dan efisien dalam rangka meningkatkan laba perusahaan. Hasil evaluasi dapat
disajikan feedback bagi perusahaan untuk selalu mengkaji ulang proses studi kelayakan ini secara
terus menerus.

Anda mungkin juga menyukai