Anda di halaman 1dari 47

Departemen Diklat HHG

Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

TERAPI OXYGEN
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

PENDAHULUAN
Pemberian oksigen adalah keadaan kritis untuk keberhasilan pada
bayi dengan problem pernapasan
Pemberian Oxygen harus memenuhi persaratan:
§ Pemberian oxygen yang kurang akan meningkatkan angka
kematian dan kelainan neurologi
§ Effek toksik dari pemberian yang berlebihan harus dihindari
§ Monitoring saturasi oksigen harus dilakukan dengan baik
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

…Pendahuluan
o Seluruh bayi yang mendapat oksigen
dipertahankan SpO2 88-92%  set alarm 85-
95%
o Pada bayi premature, tekanan arterial oxygen
harus dipertahankan antara 50-80 selama fase
akut gangguan paru
o Bayi premature yang mendapat tambahan
oksigen lama, sebaiknya diperiksa oleh dokter
mata 4-6 minggu setelah lahir (atau pada usia
koreksi 34 minggu) untuk skrining kemungkinan
terjadinya ROP
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Mampu menyebutkan macam-macam


pemberian therapy O2 pada pasien
2. Mampu menjelaskan monitoring pada bayi
dengan pemberian therapi O2
3. Mampu menjelaskan efek samping pemberian
therapy O2
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

POKOK BAHASAN

1. Macam-macam pemberian therapy O2 pada


pasien
2. Monitoring pada bayi dengan pemberian
therapi O2
3. Menjelaskan efek samping pemberian therapy
O2
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Transpor O2 dan CO2


Transportasi O2 dari paru-paru ke
jaringan/sel
O2 akan berdifusi berdasarkan
perbedaan tekanan parsial masing-
masing
ØDari gas alveolar ke darah
ØDari darah arteri ke jaringan/sel
ØKe sel dan mitokondria
CO2 dikeluarkan dari jaringan ke paru-
paru

6
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Terapi Oksigen

Bukan tindakan keperawatan

Bagian dari terapi

Ø Mempunyai alasan fisiologis

Ø Diberikan / diinstruksikan oleh dokter

7
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Tujuan terapi oksigen

Mengatasi hipoksemia
Menurunkan work of breathing
Mengurangi kerja miokardium
Prinsip: memberikan dosis oksigen serendah-
rendahnya untuk meningkatkan PaO2 > 60
mmHg atau saturasi O2 > 85% ( dosis
terapeutik dengan toksisitas minimal)
8
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Indikasi terapi oxygen :


Penyakit paru yang menyebabkan hypoxia
Perbaikan pneumothorax pada bayi mature
Serangan Apnoe pada bayi premature 
meningkatkan FiO2
”Hyperoxic test” pada kemungkinan penyakit
sianosis
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Keracunan Oksigen

Tekanan oksigen arteri yang tinggi sebagai


penyebab spasme pembuluh darah. Tidak
jelas berapa lama waktu yang dibutuhkan &
seberapa besar kerusakan yang terjadi. paO2
harus ≤ 100 mmHg san SpO2 < 96%
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

… keracunan oksigen
§ Paru : Oksigen akan tosik dalam alveoli
> 60%
§ Otak : Aliran darah akan menurun jika
paO2 tinggi dan rendahnya paCO2
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Tekhnik Pemberian Oksigen


§ Oksigen aliran rendah/ Low flow, cth :
§ Nasal kanul
§ Oksihood

§ Flow Oksigen maksimal 6 LPM


§ 2 l/mnt : FiO2 24 – 26 %
§ 4 l/mnt : FiO2 26 – 28 %
§ 6 l/mnt : FiO2 28 – 30 %
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Tekhnik Pemberian Oksigen


Oksigen aliran medium-tinggi/ medium high flow, cth :
Sungkup saja atau dengan reservoir bag (rebreather mask)
Sungkup sederhana :
6 l/mnt : FiO2 40 – 50 %
8 l/mnt : FiO2 50 – 60 %
10 l/mnt : FiO2 60 – 70 %
Sungkup dengan reservoir bag
6 l/mnt : FiO2 70-80%
8 l/mnt : FiO2 80 - 90%
10 l/mnt : FiO2 90 – 100 %
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Pemberian konsentrasi oksigen tinggi

§ Keadaan emergensi
§ Keracunan CO2
§ Jadi titrasi pemberian oksigen sangat penting
§ Bila ada pasien dengan kegagalan nafas dan
sirkulasi penting untuk periksa AGD
§ Sebagai data dasar PaO2
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

… Pemberian oksigen

Pemberian oksigen harus melalui humidifire


dan temperatur yang hangat pada inkubator
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ Kontinyu
§ Pulse oksimetri
§ Transkutaneus oksigen level (TcPO2) resiko luka
bakar pada kulit terutama pada bayi prematur
§ Intermitten
§ PaO2 melalui arteri umbilikal atau arteri radialis
§ Pemeriksaan AGD
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ Kontinyu
§ Pulse oksimetri
§ Transkutaneus oksigen level (TcPO2) resiko luka
bakar pada kulit terutama pada bayi prematur
§ Intermitten
§ PaO2 melalui arteri umbilikal atau arteri radialis
§ Pemeriksaan AGD
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

• Menggambarkan deliveri oksigen ke jaringan


• Kerugiannya :
• Tidak dapat mendeteksi hiperoksia pada saturasi
fungsional hemoglobin SaO2 lebih 94 %
• Pada udema dan hipotensi yang berat tidak
menggambarkan saturasi yang sebenarnya
• Meconium stanning dapat mengganggu pembacaan
hasil
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

• Gunakan probe yang masih baik


• Cek kebenaran signal yang terbaca dan frek
jantung yang ada pada monitor
• Cek kondisi klinis pasien
• Cek AGD bila saturasi di bawah 80%
• SaO2 yang tinggi menandakan hiperoksia
• Interpretasi berdasarkan limitasi alat
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Tabel Konsentrasi Oksigen


untuk Campuran Udara dan Oksigen
Udara Bertekanan (liter/menit)
%
kons. O2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 41% 37% 34% 32% 31% 30% 29% 28%

2 61% 53% 47% 44% 41% 38% 37% 35% 34%

3 80% 68% 61% 55% 51% 47% 45% 43% 41% 39%
4 84% 74% 66% 61% 56% 52% 50% 47% 45% 44%
Oksigen (liter/menit

5 86% 77% 70% 65% 61% 57% 54% 51% 49% 47%
6 88% 80% 74% 68% 64% 61% 57% 54% 53% 51%
7 90% 82% 76% 71% 67% 64% 61% 58% 56% 54%
8 91% 84% 78% 74% 70% 66% 63% 61% 58% 56%
9 92% 86% 80% 76% 72% 68% 65% 63% 61% 58%
10 93% 87% 82% 77% 74% 70% 67% 65% 63% 61%
20
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

STOP ROP FiO2 conversion table


Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ Rekomendasi AAP/AHA/ILCOR
§ Mulai resusitasi dengan oxygen blended untuk
menghindari hiperoxemia
§ Oksigen harus di sesuaikan untuk memenuhi batas
saturasi oksigen dan di pantau dengan saturasi
§ Bila HR < 60x/mnt, setelah 90 detik resusitasi, oksigen
harus ditingkatkan menjadi 100% sampai pemulihan
denyut jantung normal
§ Gunakan tambahan oksigen untuk mempertahankan
target spesifik dalam menit
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ Hindari hipokapnia dan penghisapan rutin


meminimalisasi kejadian IVH pada studi 2003 oleh
Carteaux et al

§ Stress oksidatif telah ditunjukkan pada kerusakan


terhadap otak (Gressens 2002 & Haynes 2005)
§ Resusitasi di antipasi
§ PPV digunakan untuk lebih dari beberapa kali napas
§ Sianosis persisten
§ Penggunakan oksigen tambahan
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Oksigen
tambahan

CPAP/PPV

Intubasi/LMA
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

EARLY CPAP IN THE DELIVERY ROOM


Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

EARLY CPAP IN THE DELIVERY ROOM


Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Head box 5 L/menit


 PEEP 3

O2 Nasal  PEEP lebih kecil

Kurang dianjurkan
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

…Cara Memberikan Oksigen


Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

…Cara Memberikan Oksigen


Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Mulai CPAP segara setelah lahir


Setelah tiba dari kamar bersalin
§ Bayi harus segara ditimbang, keringkan dan
letakkan di infant warmer
§ Pulse-oxymeter harus segara digunakan
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

PROSEDUR PEMASANGAN

Seluruh bayi yang menggunakan CPAP harus


dipasang orogastrik tube no. 8 Frenzh
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ CPAP diberikan dengan tekanan 5-7 cmH2O


§ FiO2 40-60%
§ Flow 6-8 L/mnt untuk bayi kurang bulan, 8-10
L/min untuk bayi cukup bulan
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ Monitor bayi dengan CPAP


§ Bayi dengan nasal CPAP harus
diobservasi setiap 2-4 jam
§ Gastrointestinal : Observasi kembung,
bising usus
§ Prong CPAP prong dipertahankan pada
tempatnya (septum nasal)
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ Suction hidung, mulut, faring, dan lambung


setiap 2-4 jam dan jika diperlukan
§ Peningkatan usaha nafas, peningkatan
kebutuhan akan O2 dan episodik
apnoe/bradikardi adalah indikasi untuk
dilakukan suction. Gunakan ukuran 8 F untuk
nasal
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Setelah pemasangan CPAP, bayi akan


bernafas lebih baik dengan penurunan frek.
Nafas dan retraksi. FiO 2 dapat diturunkan
secara bertahap sebanyak 2-5% dengan
tutunan pulse-oximeter atau hasil AGD.
Pemberian FiO2 menurun menuju O2 ruangan.
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Jika FiO2 sudah 21% & bayi nyaman, lakukan


percobaan pelepasan CPAP. Nilai apakah ada
tachypnea, retraksi, penurunan saturasi
oksigen atau apnoe. Jika terdapat keadaan
tersebut berarti pelepasan CPAP gagal 
berarti CPAP harus dipasang kembali
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

§ Weaning CPAP diturunkan 1-2 cm sampai 4-


5 cmH 2 O. CPAP dapat dihentikan bila
ditoleransi dalam 12-24 jam
§ Penurunan konsentrasi FiO 2 is < 40%.
Sebanyak 5% setiap waktu diturunkan
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Bayi yang mendapat nasal CPAP akan membutuhkan


ventilasi mekanik bila:
§ FiO2 nasal CPAP > 60%
§ paCO2 > 60 mm Hg
§ Persistent metabolic acidosis dengan base deficit > -10
§ Terlihat retraksi selama observasi dengan pemakaian CPAP
§ Sering episodik apnea dan atau bradikardi
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Sebelum menggunakan ventilasi mekanik


periksa:
§ Apakah perangkat CPAP berjalan baik dan
diletakkan pada tempat yang benar ?
§ Bagaimana penampakan klinis bayi ? Jika
diperlukan pemeriksaan AGD untuk menilai
ulang.
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang
Pemeriksaan Fisik

Terapi oksigen:
Fungsi sistem kardiovaskular
Fungsi sistem pernapasan
Perfusi organ

Ø Denyut nadi & tekanan darah stabil


Ø Aritmia, sianosis, takipnu  hilang
Ø Gangguan neurologis  hilang
Ø Pulse oxymeter
Ø Analisis gas darah (PaO2, PaCO2)

45
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

Bahaya/Efek Samping
Bayi Preterm (ROP)
Paraquat, bleomycin : pulmonary fibrosis
High FiO2 : Absorption atelectasis, BPD,
free radicals
Cara pakai yang salah: Hypoxemia,
Hyperoxemia

46
Departemen Diklat HHG
Tumbuh, Sehat, Berumur Panjang

47

Anda mungkin juga menyukai