Nasi Pecel Pakis, Makanan Khas Lereng Gunung Muria

Solopos.com, KUDUS ---- Tanaman pakis pada umumnya termasuk dalam tanaman liar.Namun di
lereng Gunung Muria, tepatnya di Colo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, terdapat olahan tanaman
pakis yang legendaris, yaitu Nasi Pecel Pakis.

Seperti pada makanan pecel pada umumnya, Pecel Pakis ini terdiri dari nasi dengan sayuran yang
disiram dengan saus kacang atau saus pecel. Hanya saja, sesuai namanya, yaitu Nasi Pecel Pakis,
daun yang digunakan adalah daun pakis.

Dari segi rasa, seperti tipikal nasi pecel, rasa pedas, gurih, dan manis dari saus kacang atau saus
pecel sangat terasa. Ditambah tekstur sayuran yang renyah dan lembut beserta nasi yang
dipadupadankan dalam satu piring membuat makanan ini semakin nikmat untuk disantap.

Berdasarkan pantauan Solopos.com melalui kanal Youtube BETA TV, Jumat (6/5/2022), Salah satu
penjual Nasi Pecel Pakis ini adalah Aminah yang memiliki warung di kawasan lereng Gunung Muria
dan dekat denga wisata religi. Warung yang bernama Warung Pecel Pakis Bu Amin ini meyediakan
menu Nasi Pecel Pakis yang disukai oleh kebanyakan pengunjung yang datang ke warungnya.

Aminah mengatakan bahwa dirinya sudah berjualan dari sejak tahun 1980an dan awalnya, warung
ini dikembangkan oleh orang tuanya. Aminah juga mengatakan jika kawasan Colo, Lereng Gunung
Muria ini sudah lama menjadi rumah bagi penjual Nasi Pecel Pakis.

Keluarga besar Aminah sendiri semuanya juga berjualan Nasi Pecel Pakis, sehingga tidak heran jika
warung miliknya sudah lebih dari empat dekade, menyajikan Nasi Pecel Pakis. Aminah mengatakan
bahwa saus kacang atau saus pecel yang dia gunakan diolah secara tradisional, yaitu kacang tanah
yang sebelumnya disangrai dan kemudian ditumbuk secara manual.

Aminah juga mengatkan, penumbukan kacang secara tradisional ini membuat saus kacang atau saus
pecel memiliki citarasa yang lebih enak ketimbang kacang yang ditumbuk dengan alat penggiling
otomatis.

Karena berada dekat dengan wisata religi, yaitu Makam Sunan Muria, pelanggan Aminah banyak
yang berdatangan dari luar kota yang kebanyakan dari kabupaten sekitar, seperti Jepara dan Demak.
Namun, Aminah mengaku jika musim liburan tiba, pelanggan dari kota-kota yang jauh, seperti
Bandung dan Jakarta juga berdatangan.

Harga untuk satu porsi Nasi Pecel Pakis ini cukup terjangkau, yaitu sebesar Rp10.000 per porsi. Nasi
Pecel Pakis ini akan lenbih nikmat jika disantap dengan aneka gorengan, seperti bakwan, tempe
mendoan dan tahu isi. Selain itu, untuk menambah sensasi renyah, bisa juga ditambah dengan
rempeyek kacang/teri/udang.

Selain Nasi Pecel Pakis, Warung Bu Amin ini juga menyediakan aneka nasi lauk, seperti nasi ramen,
nasi sup dan masih banyak lagi.
Seperti Air Zam-Zam, Air Tiga Rasa Rajenu ini Sering Dijadikan Oleh-Oleh

Solopos.com, KUDUS --- Di area kompleks makam Sunan Muria dan Syekh Sadzali, tepatnya di Desa
Japan, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, terdapat sumber mata air Air Tiga Rasa
Rajenu. Seperti namanya, sumber mata air ini memiliki tiga rasa yang berbeda sehingga membuat
orang penasaran untuk mencobanya.

Berdasarkan penelusuran Solopos.com, Jumat (6/5/2022), sumber mata air ini memiliki rasa mirip
seperti buah stroberi, rasa kedua berasa mirip dengan minuman soda dan rasa ketiga seperti rasa
pada minuman tuak.

Ajaibnya, sumber mata air tiga rasa Rajenu yang tepatnya berada di atas Air Terjun Monthel ini tidak
pernah surut walaupun musim kemarau melanda. Banyak pwisatawan yang membawa air dari mata
air rajenu ini untuk dibawa pulang.

Menurut pengurus Yayasan Makam Syekh Sadzali, Sutaryo mengatakan bahwa sumber mata air tiga
rasa Rajenu ini memiliki khasiat yang berbeda-beda untuk masingpmasing rasa. Sementara
berdasarkan informasi dari warga setempat, tiga rasa yang ada pada sumber mata air tersebut
terjaid secara alami.

Terkait pengunjung yang membawa pulang air tiga rasa, Sutaryo mengatakan bahwa hal tersebut
boleh dilakukan selama dalam jumlah wajar dan tetap menjaga etika. Karena berada pada
ketinggian, wisata sumber mata air tiga rasa Rajenu ini juga memiliki udara yang sejuk.

Sumber mata air tiga rasa Rajenu ini berada pada kompleks wisata alam dan relihi , di mana
disebutkan terdapat juga Air Terjun Monthel dan juga Makam Sunan Muria dan Syeh Zadli.
Sementara itu, dilansir dari Instagram @obyekwisatacolo, terdapat spot baru yaitu berupa taman
permainan untuk anak-anak dan juga tempat perkemahan.

Kemudian ada Puteran Pandak, bukit ini berada di kawasan wisata Colo dan memiliki pemandangan
yang sangat indah untuk dinikmati saat malam hari. Pengunjung bisa merasakan nikmatnya berada
di ketinggian dengan udara khas pegunungan dan gemerlapnya lampu perkotaan. Tempat ini mirip
dengan pemandangan Bukit Bintang di Yogyakarta