Anda di halaman 1dari 3

TUGAS WAJIB 1

PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN


PEMBELAJARAN DI SD

OLEH :

NAMA : WENTI SOPAMENA


NIM : 859765278
SEMESTER :2
POKJAR : UNAAHA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ-UT KENDARI
2022
1. Kurikulum dalam arti sempit adalah sejumlah mata pelajaran (subjects) yang harus ditempuh oleh
seorang siswa dari awal sampai akhir program pelajaran untuk memperoleh penghargaan dalam
bentuk ijazah. Sedangkan kurikulum dalam arti luas diartikan sebagai semua pengalaman belajar
yang dialami siswa dan memengaruhi perkembangan pribadinya.
2. Fungsi kurikulum secara umum adalah sebagai pedoman atau acuan bagi semua pihak yang
terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan disekolah, diantaranya guru, siswa, kepala sekolah,
pengawas, orang tua dan masyarakat. Secara khusus berkaitan dengan fungsi kurikulum bagi
siswa sebagai subjek didik selain sebagai pedoman belajar kurikulum juga memiliki enam fungsi
yaitu :
 Fungsi Penyesuaian (the adaptive function), fungsi ini mengandung makna bahwa
kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu mengarahkan siswa agar memiliki sifat
well adjusted.
 Fungsi integrasi (the integrating function), fungsi ini mengandung makna bahwa
kurikulum sebagai alat pendidikan harus mampu menghasilkan pribadi-pribadi yang utuh.
 Fungsi diferensiasi (the differentiating function) fungsi ini mengandung makna bahwa
sebagai alat pendidikan harus mampu memberikan pelayanan terhadap perbedaan individu
siswa
 Fungsi persiapan (the propaedeutic function) fungsi ini mengandung makna bahwa sebagai
alat pendidikan harus mampu mempersiapkan siswa untuk melanjutkan studi ke jenjang
pendidikan berikutnya.
 Fungsi pemilihan (the selective function) fungsi ini mengandung makna bahwa sebagai
alat pendidikan harus mampu memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih
program-program belajar yang sesuai dengan kemampuan dan minatnya.
 Fungsi diagnostik (the diagnostic function) fungsi ini mengandung makna bahwa sebagai
alat pendidikan harus mampu membantu dan mengarahkan siswa untuk dapat memahami
dan menerima kekuatan (potensi) dan kelemahan yang dimilikinya.
3. Komponen utama perlu dalam kurikulum karena kurikulum pada dasarnya merupakan suatu
sistem, artinya kurikulum itu merupakan suatu kesatuan atau totalitas yang terdiri dari berbagai
komponen, dimana antara komponen satu dengan komponen lainnya saling berhubungan dan
saling memengaruhi dalam rangka pencapaian tujuan. Komponen-komponen tersebut adalah
tujuan, isi/materi, strategi pembelajaran dan evaluasi.
4. Landasan kurikulum diperlukan dalam mengembangkan kurikulum karena kurikulum pada
hakikatnya merupakan rancangan atau program pendidikan. Kurikulum menempati
kedudukan/posisi yang sangat strategis dalam keseluruhan kegiatan pendidikan dalam arti akan
sangat menjadi penentu terhadap proses pelaksanaan dan hasil-hasil yang ingin dicapai oleh
pendidikan. Untuk melakukan pengembangan kurikulum, pihak pengembang harus berlandaskan
pada suatu pegangan yang jelas sehingga kurikulum dapat terarahkan dengan baik. Apabila tidak
memiliki landasan, akibatnya terjadi pada hasil kurikulum itu sendiri yaitu sumber daya manusia
tidak dapat terbentuk dengan maksimal. Secara umum terdapat 4 aspek pokok yang melandasi
pengembangan kurikulum, yaitu aspek filsafat (landasan filosofis), teori/psikologi belajar dan
perkembangan (landasan psikologis), masyarakat dan kebudayaan (landasan sosiologis), serta
ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (landasan teknologis).
5. * Prinsip umum pengembangan kurikulum

 Prinsip berorientasi pada tujuan/kompetensi


 Prinsip kontinuitas
 Prinsip fleksibilitas
 Prinsip integritas
* Prinsip khusus pengembangan kurikulum
 Prinsip yang berkenaan dengan tujuan pendidikan
 Prinsip yang berkenaan dengan pemilihan isi pendidikan
 Prinsip yang berkenaan dengan pemilihan proses belajar mengajar
 Prinsip yang berkenaan dengan pemilihan media dan alat pengajaran
 Prinsip yang berkenaan dengan penilaian
Langkah-langkah pengembangan kurikulum adalah
1. Analisis dan diagnosis kebutuhan
2. Perumusan tujuan
3. Pemilihan dan pengorganisasian materi
4. Pemilihan dan pengorganisasian pengalaman belajar
5. Pengembangan evaluasi

Anda mungkin juga menyukai