II
III
CPR Modern dan Tingkat Putus Pakai Kontrasepsi
CPR Modern SDKI 2002 SDKI 2007 SDKI 2012 SDKI 2017
CPR Modern 56,7% 57,4% 57,9% 57,2% • CPR (Contraception
Tingkat putus pakai 20,7% 26,3% 27,1% 28,9% Prevalensi Rate)
modern cenderung
CPR Modern dan Tingkat Putus Pakai stagnan dalam 20
100
Tahun terakhir
• Tingkat Putus Pakai
80 Kontrasepsi/Drop
Persentase
• TFR(Total Fertility
70
Rate) cenderung
57,4 56,7 57,4 57,9 57,2 60
stagnan dalam 10
54,7
Tahun terakhir
50 • CPR (Contraception
Prevalensi Rate)
40 modern cenderung
stagnan dalam 20
30
Tahun terakhir
20 • TFR di Tahun 2017
mengalami penuruan
10 dari 2.6 ke 2.4 tetapi
3,0 2,9 2,8 2,6 2,6 2,4 CPR tidak berubah
0 banyak
SDKI 1992 SDKI 1997 SDKI 2002 SDKI 2007 SDKI 2012 SDKI 2017
Sumber: SDKI
Unmet Need
2016-2021: Nasional & provinsi
18
15,8
14,3
13,4
12,6 12,4
Target Pencapaian
250 228
100
50
0
1997 2002 2007 2012 2017
Faktor-faktor :
75% Kematian ibu
1. Medik :
krn komplikasi
• 4 terlalu
kebidanan :
• Komplikasi kehamilan, persalinan,
• Perdarahan
nifas
• Infeksi
• kurang gizi
• Tekanan darah
2. Non Medik :
tinggi
• Kurang kesadaran ANC
• Keterbatasan
15% penyebab
• Pengetahuan
kesehatan lainya
3. Pelayanan kesehatan
• Jangkauan pelayanan
• Cakupan pelayanan
HIDUP
BERENCANA
BERENCANA
ITU ITU
KEREN
KEREN
Trend Pemakaian Kontrasepsi Unmet Need (Kebutuhan Ber-kb Yang
Tidak Terpenuhi) (SDKI dan SKAP)
Target: Target
Cara KB unmet need :
Tren Pemakaian KB dari Berbagai modern 7,4% (2024)
63,41% (2024)
Survey di Indonesia
66
64
63,6
61,9
62 61,1 60,8 60,4
59,9
60 59,5 59,4 59,7
58,9 58,7
57,9 58 57,6
58 57,1 57,2 57
56 55
54
52
50
SDKI SUSENAS SUPAS PMA SRPJMN SRPJMN SDKI SKAP SKAP
2012 2015 2015 2016 2017 2017 2018 2019
TINGKAT PUTUS PAKAI KONTRASEPSI 12 BULAN
TERAKHIR, SKAP 2019
Target:
Penurunanan KTD:
15,5% (2024):
Target:
Penurunan DO: 20%
(2024)
Pemakaian Kontrasepsi
JUMLAH PESERTA KB AKTIF BERDASARKAN
METODE KONTRASEPSI
Peserta KB Aktif
4%
11% IUD
0%
21% MOW
3%
MOP
KONDOM
13%
IMPLAN
48% SUNTIKAN
Sumber : SDKI 2017
PIL
• IUD Copper T
• Implan
• Vasektomi
• IUD Hormonal
• Tubektomi
Perkembangan Alat/Cara Obat Kontrasepsi di BKKBN
KEBIJAKAN PENYEDIAAN JENIS BARU ALOKON PROGRAM BARU
Kontrasepsi Pil Progestin (KPP)/POP
• Mendukung pelayanan KB Pasca Persalinan
• Menyediakan untuk 2 bulan pertama pasca melahirkan sebelum memperoleh metode kontrasepsi
SEBELUM TAHUN
lainnya ( IUD/Implan)
2020
Obat Suntik KB 3 Bulanan 1 cc
• Lebih mudah dan praktis untuk provider
1. IUD
• Memberikan alternatif lain sesuai preferensi klien untuk obat suntik 3 bulanan
2. Implan 2
Obat Suntik KB Kombinasi 3 Bulanan
batang • Tingginya permintaan obat suntik KB 1 bulanan
3. Suntikan • Sebagai pengganti suntik KB 1 bulanan yang memiliki kombinasi hormone
Progestin • Memberikan kenyamanan bagi klien (klien masih mendapatkan haid)
(DMPA) 3 cc Implant 1 Batang
3 bulanan • Lebih mudah dan praktis untuk provider
4. Pil KB • Tingkat permintaan masyarakat tinggi, harga tidak terlalu mahal
Kombinasi • Pasang dan lepas lebih mudah serta efektifitas sama dengan 2 batang
5. kondom IUD dengan inserter di perpanjang
• Untuk KB Pascapersalinan
Tubal Ring
• Digunakan untuk mengikat tuba pada MOW teknik laparoskopi
• MOW laparoskopi minimal invasif lebih praktis dan luka lebih minimal
IMPLAN
KETERBATASAN
EFEKTIVITA KELEBIHAN
S • Mempengaruhi periode haid
• Ekonomis dan praktis.
• Pengembalian tingkat kesuburan (haidmenjadi sedikit atau hanya
yang cepat setelah pencabutan bercak), haid tidak teratur atau
• Tidak memerlukan pemeriksaan organ jarang haid
reproduksi (vagina) • Perubahan berat badan
• Tidak mengganggu produksi dan • Perubahan suasana hati
kualitas ASI • Beberapa pengguna mengalami
• Mengurangi nyeri haid dan jumlah sakit kepala, pusing, nyeri payudara,
darah haid gelisah, dan mual-mual
• Tidak mengganggu hubungan seksual • Tidak melindungi terhadap
• Menurunkan risiko beberapa penyakit penularan AIDS atau penyakit
radang panggul kelamin (Infeksi Menular Seksual)
Mekanisme Kerja Kontrasepsi Hormonal
http://www.familyplanning.org.nz/news/2014/how-effective-is-your-contraception
Kebijakan dan Strategi Kedeputian Bidang Keluarga Berencana
dan Kesehatan Reproduksi (KBKR)
1
Penguatan kapasitas faskes dan jaringan/jejaring yang
melayani KBKR
Suntik
AKDR/IUD
Kondom
Implan
Pil Kombinasi
HIDUP
BERENCANA
BERENCANA
ITU ITU
KEREN
KEREN
HIDUP
BERENCANA
BERENCANA
ITU ITU
KEREN
KEREN
Kebijakan Penyediaan Alat dan Obat Kontrasepsi Jenis Baru dalam
Program BKKBN
• Implan 1 batang
Jenis Alokon • Suntik KB 3 Bulanan 1 cc (mengganti
Program volume yang 3 cc)
sebelum Th • Pil Progestin (Menyusui)
2020 • Suntik KB Kombinasi 3 Bulanan
• IUD Long Inserter