Putri Mega Maharani - KLP 7 Laporan

LAPORAN AKHIR
PELAKSANAAN KEGIATAN
MAHASISWA
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (PBL I) FKM UMI
PROVINSI : SULAWESI SELATAN

KABUPATEN : MAROS
KECAMATAN : MAROS BARU
KELURAHAN : PALLATIKAN
RT : 002
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2021
LAPORAN AKHIR
PELAKSANAAN KEGIATAN MAHASISWA
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN ( PBL 1 )
FKM UMI
NAMA: PUTRI MEGA MAHARANI

KELAS: B7
NIM: 14120190236
FAKULTAS KESEHATAN
MASYARAKAT UNIVERSITAS MUSLIM
INDONESIA MAKASSAR
2021
i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN KEGIATAN MAHASISWA

PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (PBL I) FKM UMI
PROVINSI : SULAWESI SELATAN

KABUPATEN : MAROS
KECAMATAN : MAROS BARU
KELURAHAN : PALLATIKAN
RT : 002
Mengetahui,
KETUA RT
PALLATIKA
N
MURSIDIN
Menyetujui,
PEMBIMBING LAPANGAN
Prof. Dr. drg. H. Masriadi, SKM., S.Kg., S.Pd.I., M.Kes., MH
ii
NAMA PESERTA PBL 1 RT/RW 002/002
KABUPATEN : MAROS
KECAMATAN : MAROS
BARU KELURAHAN/DESA : PALLATIKAN
RT/RW : 002/002
1. PUTRI MEGA MAHARANI
14120190236
Pembimbing lapangan
Prof. Dr. drg. H. Masriadi, SKM., S.Kg., S.Pd.I., M.Kes., MH
iii
KATA PENGANTAR
Assalamu ‘Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena
atas Taufiq dan hidayah-Nya sehingga penyusunan laporan sebagai hasil PBL I
FKM UMI di RT 002 kelurahan pallatikan, kecamatan maros baru, kabupaten
maros, dapat saya selesaikan dengan baik, walaupun kegiatan ini mendapat
hambatan, rintangan, tantangan di awal, tengah dan akhir kegiatan PBL ini.
Shoalawat dan Salam saya haturkan ke haribaan junjungan kita Nabi Besar
dan Rasulullah Muhammad SAW yang menjadi Uswatun Hasanah dan Rahmatan
Lil ‘Alamin dalam menegakkan Dinnul Islam dan Kalimatullah yang dianut oleh
umat manusia.
Saya sadari sepenuhnya dalam penyusunan laporan ini masih terdapat
banyak kekurangan dan kelemahan karena keterbatasan pengetahuan yang saya
miliki. Oleh karena itu, saya mengharapkan saran dan kritik dari pembimbing dan
rekan-rekan semuanya yang bersifat membangun bagi kesempurnaan laporan PBL
I. Namun demikian saya saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk
melaksanakan program yang terpadu dan berkesinambungan yang akan
melibatkan seluruh komponen warga di RT 002 kelurahan pallatikan.
Tak lupa pula saya mengucapkan rasa terima kasih saya yang sebesar-
besarnya kepada seluruh warga RT 002 kelurahan pallatikan, yang telah
berpartisipasi selama berada di lokasi PBL, semoga Allah meridhai dan
memberikan rezeki dan hidayah kepada Bapak/ Ibu/ Saudara(i) sebagai amalan
yang hakiki di akhirat kelak.
iv
Tak lupa pula saya ucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Pimpinan Fakultas Kesehatan Masyarakat UMI Makassar
2. Bapak/ Ibu Pengelola PBL I FKM UMI
3. Bapak/ Ibu Dosen Pembimbing Lapangan PBL I FKM UMI
4. Bapak ketua RT 002 kelurahan pallatikan.
5. Orang Tua Saya yang senantiasa memberikan dukungan baik Moral maupun
Materil.
6. Serta semua pihak yang telah membantu selama kegiatan PBL sampai
penyusunan laporan selesai
Demikian laporan ini saya susun sebagai bahan masukan untuk perbaikan
dan peningkatan derajat kesehatan yang optimal di RT 002 kelurahan pallatikan,
kecamatan maros baru, kabupaten maros
Maros, 31 januari 2021

Peserta PBL I
RT 002
v
RINGKASAN
Kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) I ini dilaksanakan pada

tanggal 18 Januari hingga 31 januari 2021 di di RT 002 kelurahan pallatikan,
kecamatan maros baru, kabupaten maros, kurang lebih 2 minggu. Di dalam
kegiatan PBL I ini kegiatan utama para peserta PBL I adalah melakukan
pengumpulan data rumah tangga dan individu dengan menggunakan metode
kuantitatif yaitu kuesioner dan metode kualitatif yaitu wawancara secara
mendalam dengan memperhatikan kesesuaian antara jawaban responden dengan
realita yang dapat dilihat. Untuk itulah sebelum kegitan PBL I ini berlangsung
peserta PBL I dilatih oleh pengelola dan pembimbing, diantaranya dengan
melakukan kegiatan pembekalan pra PBL
Seluruh data ini tercakup dalam bentuk data kuantitatif. Dari data
kuantitatif inilah akan tampak prioritas masalah kesehatan yang terjadi di
masyarakat. Data yang dikumpulkan didasarkan pada indikator yang ingin dicapai
seperti sosial ekonomi, kondisi kesehatan lingkungan, serta status gizi dan
kesehatan keluarga yang di ukur dengan data kuantitatif.
Keadaan sosial ekonomi penduduk di ukur dengan menggunakan berbagai

variabel di antaranya tingkat Pendidikan, pekerjaan, tingkat pendapatan keluarga
per bulan, Sedangkan karakteristik perumahan dan lingkungan rumah tangga di
ukur dari status rumah tangga, kondisi rumah , meliputi tempat cuci
tangan,sumber air bersih,sumber air minum,ventilasi serta tempat sampah
tersebut.
vi
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN...............................................................................................i
KATA PENGANTAR......................................................................................................ii
RINGKASAN..................................................................Error! Bookmark not defined.
DAFTAR ISI..................................................................................................................vii
DAFTAR TABEL...........................................................................................................ix
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..............................................................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG.......................................Error! Bookmark not defined.
1.2 TUJUAN...........................................................Error! Bookmark not defined.
BAB II................................................................................................................................4
GAMBARAN UMUM LOKASI.......................................................................................4
2.1. Gambaran Geografis...............................................Error! Bookmark not defined.
2.2. Keadaan Demografis..............................................Error! Bookmark not defined.
2.3. Status Kesehatan.....................................................................................................6
2.4. Faktor Sosial Budaya...............................................................................................6
BAB III..............................................................................................................................7
HASIL DAN PEMBAHASAN..........................................................................................7
3.1.1 Data Rumah Tangga..........................................................................................7
3.1.2 Data Kesehatan Lingkungan............................................................................13
3.1.3 Data Status Gizi dan Kesehatan Anak.............................................................17
3.1.4 Data Status Gizi Kesehatan Ibu Hamil dan Balita...........................................32
vii
3.1.5 Data Kepemilikan Asuransi Kesehatan............................................................35
3.1.6 Data Pemahaman Keagamaan..........................................................................38
3.1.7 Data Perilaku Pencegahan Covid-19................................................................49
3.1.8 Data Riwayat Sakit dan Pencarian Pengobatan................................................77
3.2 Kegiatan Ekstra..................................................................................................81
3.3 Pembahasan........................................................................................................82
3.3.1 Karakteristik Penduduk...................................................................................82
3.3.2 Karakteristik Sosial Ekonomi Keluarga...........................................................82
3.3.3 Kondisi Kesehatan Lingkungan.......................................................................82
3.3.4 Data Kondisi Kesehatan Ibu dan Anak...........................................................83
3.3.5 Kepemilikan Asuransi.....................................................................................83
3.3.6 Pemahaman Keagamaan..................................................................................84
3.3.7 Perilaku Masyarakat terhadap COVID-19.......................................................84
3.3.8 Karakteristik Pencarian Pengobatan................................................................85
3.3.9 Penyakit yang pernah di derita 1 bulan terakhir...............................................85
3.3.10 Riwayat Kontak dengan postif Covid-19 (2 bulan terakhir)..........................85
3.3.11 Riwayat Penyakit Diagnosis Dokter..............................................................86
3.4 Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat........................................................86
BAB IV............................................................................................................................87
Kesimpulan dan Saran......................................................................................................87
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................89
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 3.2 Distribusi Responden Berdasarkan Umur Anggota Rumah Tangga
Tabel 3.3 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pendidikan
Tabel 3.4 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan
Tabel 3.5 Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Anggota Rumah

Tangga
Tabel 3.6 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pendapatan
Tabel 3.7 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Jamban
Tabel 3.8 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Cuci Tangan
Tabel 3.9 Distribusi Responden Berdasarkan Sumber Air Bersih
Tabel 3.10 Distribusi Responden Berdasarkan Jarak Sumber Air Minum
Tabel 3.11 Distribusi Responden Berdasarkan Memiliki Ventilasi
Tabel 3.12 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Membuang Sampah
Tabel 3.13 Distribusi Responden Berdasarkan Riwayat Kehamilan
Tebel 3.14 Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Kehamialan
Tabel 3.15 Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Mendapatkan

Tablet Tambah Darah
Tabel 3.16 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Memeriksakan

Kehamilan
Tabel 3.17 Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Buku KMS/KIA
ix
Tabel 3.18 Distribusi Responden Berdasarkan Status Gizi Balita Ibu Menurut
Buku KMS
Tabel 3.19 Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Imunisasi
Tabel 3.20 Distribusi Responden Berdasarkan Imunisasi Diperoleh Dari Buku

KIA
Tabel 3.21 Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Ke Posyandu
Tabel 3.22 Distribusi Responden Berdasarkan Pelayanan Posyandu yang

Didapatkan
Tabel 3.23 Distribusi Responden Berdasarkan Pemberian COLOSTRUM
Tabel 3.24 Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Asuransi
Tabel 3.25 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kepemilikan Asuransi
Tabel 3.26 Distribusi Responden Berdasarkan Pemanfaatan Kepemilikan

Asuransi
Tabel 3.27 Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah ART Yang Terdaftar

Sebagai Peserta Asuransi
Tabel 3.28 Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Tentang Apakah

COVID-19 adalah penyakit yang tidak berbahaya dan sama
seperti flu biasa
Tabel 3.29 Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Tentang

Apakah Virus korona dapat bertahan hidup beberapa jam di luar
tubuh manusia

Apakah Virus korona tidak akan menular pada saat berbicara
x
Orang yang bisa menularkan COVID-19 hanyalah yang memiliki
gejala

Orang yang sehat tidak perlu memakai masker saat keluar rumah

Gejala COVID-19 pada usia lanjut umumnya lebih berat
daripada pada usia muda

Apakah Risiko kematian pasien COVID-19 lebih tinggi pada
penderita penyakit kronis

Anak-anak tidak termasuk kelompok yang berisiko karena jarang
terinfeksi Covid- 19

Adaptasi kebisaan baru artinya adalah kembali kepada kebiasaan
semula sebelum munculnya wabah korona

Apakah Isolasi mandiri pada orang yang terinfeksi COVID19
tidak diperlukan bagi yang tidak memiliki gejala

Apakah Meningkatkan daya tahan tubuh diperlukan untuk
mencegah penularan COVID-19 dan penyakit lainnya

Mengkonsumsi sayuran dan buah akan meningkatkan daya tahan
tubuh
xi
Mengkonsumsi suplemen saat pandemi seperti ini diperlukan
untuk meningkatkan daya tahan tubuh

Apakah Berolahraga akan meningkatkan daya tahan tubuh

Apakah Vaksin COVID-19 dibutuhkan sebagai
upaya Pencegahan Penularan COVID-19

Apakah Pemerintah saat ini berencana memberikan vaksin
COVID-19
Tabel 3.44 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Protokol

kesehatan juga harus diterapkan di dalam rumah bersama anggota
keluarga
Tabel 3.45 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Jika ada
anggota keluarga dalam rumah mengalami sakit demam, flu,
beberapa hari, perlu ke pelayanan kesehatan
Tabel 3.46 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap penderita COVID-

19 yang sudah dinyatakan sembuh harus dijauhi
Tabel 3.47 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah

Menerapkan protokol kesehatan tidak hanya mencegah
penulurna COVID-19 tetapi juga penyakit menular lainnya
seperti Tuberkulosis, dll

Imunisasi vaksin COVID-19 seharusnya diberikan kepada
masyarakat sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19
Tabel 3.49 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Meski
xii
merasa sehat, setiap orang perlu melakukan SWAB test
xiii
Tabel 3.50 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Setiap
orang perlu menerapkan protokol kesehatan saat bertemu dengan
orang lain di dalam dan di luar rumah

Penderita COVID-19, meski tanpa gejala, tetap harus mendapat
perawatan atau pengobatan oleh petugas kesehatan hingga
dinyatakan sembuh
Tabel 3.52 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Salah

satu cara mencegah penularan COVID-19 dan penyakit lainnya
adalah dengan meningkatkan daya tahan tubuh

Mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan serta memperbaiki
asupan akan membantu kita dalam meningkatkan imun

Mengkonsumsi suplemen diperlukan unguk meningkatkan daya
tahan tubuh ditengah pendemi
Tabel 3.55 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Kita

perlu olahraga untk meingkatakn daya tahan tubuh
Tabel 3.56 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Meski

vaksin COVID-19 telah ditemukan, protokol kesehatan tetap
harus diterapkan untuk mencegah penyebaran penyakit menular
Tabel 3.57 Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Tentang Apakah Bersedia

Bersama Anggota Keluarga Mendapat Vaksin Covid-19
Tabel 3.58 Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan Tentang Apakah

Mencuci Tangan Dengan Sabun Atau Menggunkan Handsanitizer
Setelah Memegang Benda-Benda Ditempat Umum
xiv
Mandi Dan Mengganti Pakaian Setelah Pulang Dari
Bepergian

Saya Memakai Masker Bila Berada Ditempat Umum (Pasar,
Terminal, Tempat Sembahyang, Dll)

Menjaga Jarak Minimal 1 Meter Dari Orang Lain Saat Berada Di
Luar Rumah

Menjaga Jarak Dengan Saat Bertemu Dengan Orang Lain
Tabel 3.63 Distribusi Responden Berdasarkan Tindakantentang Apakah

Menjaga Jarak Dengan Saat Bertemu Dengan Orang Lain

Menghadiri Acara Yang Mengumpulkan Banyak Orang

Menggunakan Fasilotas Umum Atau Pergi Ke Tempat Umum
(Transportasi Umum, Mall, Pasar, Tempat Wisata)

Berobat Kefasilitas Kesehatan Jika Merasakan Gejala Sakit Selama
Tiga Hari

Mengkonsumsi Sayur Dan Buah, Memperbaiki Asupan Gizi Untuk
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Mengkonsumsi Suplemen Untuk Meningkatkan Daya Tahan
Tubuh
xv
Berolahraga Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Mencari Informasi Terkait Vaksin COVID-19
Tabel 3.71 Distribusi Responden Berdasarkan Yang Selalu Shalat Berjamaah
Tabel 3.72 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Shalat Jamaah
Tabel 3.73 Distribusi Responden Berdasarkan Yang Mampu Membaca

Al Quran
Tabel 3.74 Distribusi Responden Berdasarkan Mampu Menulis Huruf
Arab Tabel 3.75 Distribusi Responden Berdasarkan Yang Tahu Cara
Wudhu Tabel 3.76 Distribusi Responden Berdasarkan Yang Tahu
Mandi Wajib Tabel 3.77 Distribusi Responden Berdasarkan Yang Tahu
Tayammum Tabel 3.78 Distribusi Responden Berdasarkan Yang Tahu
Istinja
Tabel 3.79 Distribusi Responden Berdasarkan Berdasarkan Usaha yang

Dilakukan Agar Anggota Keluarga Bisa Membaca Al-Alquran
Tabel 3.80 Distribusi Responden Berdasarkan Bentuk Usaha Yang Dilakukan
Agar Dapat Baca Al-Qur’an
Tabel 3.81 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Belajar Menulis Arab
Table 3.82 Distribusi Responden Berdasarkan Tahu Tidaknya Syarat
Tayammum
Tabel 3.83 Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Syarat untuk
Tayammum
Tabel 3.84 Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Alat Istinja
Tabel 3.85 Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan tentang Jenis alat-
alat Istinja
xvi
Tabel 3.86 Distribusi Responden Berdasarkan Riwayat Sakit (saat ini dan 1
Bulan Terakhir)
Tabel 3.87 Distribusi Responden Berdasarkan Riwayat Kontak (2 Bulan

Terakhir)
Tabel 3.88 Distribusi Responden Berdasarkan Pencarian Pengobatan
Tabel 3.89 Distribusi Responden Berdasarkan Pernah Didiagnosis Menderita

Penyakit Tersebut Di Bawah Ini Oleh Tenaga Kesehatan
(Dokter/Perawat/Bidan)
xvi
i
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Konsep sehat dalam upaya penanganan kesehatan penduduk
mengalami banyak perubahan sejalan dengan pemahaman dan pengetahuan
kita bagaimana suatu masyarakat mengahayati dan menghargai bahwa
kesehatan itu merupakan ”Human Capital” yang sangat besar nilainya dan
bagaimana kita/masyarakat menghayati bahwa “Sehat itu Gaya Hidup“.
Pemahaman masyarakat tentang penyebab penyakit, konsep sehat-sakit, dan
pemahaman bahwa upaya kesehatan merupakan bagian dari pembangunan
SDM, akan mendasari bagaimana upaya kesehatan di suatu negara sebaiknya
diselenggarakan.
Kesehatan merupakan impian setiap orang didunia ini untuk
melakukan aktivitas sehari-harinya. Kesehatan juga merupakan hak dasar
manusia dan merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas sumber
daya manusia, disamping juga merupakan karunia Tuhan yang patut disyukuri.
Oleh karena itu, kesehatan perlu dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya serta
dilindungi dari ancaman yang merugikan.
Dalam proses pembangunan Indonesia Sehat tentunya selalu dimulai
dari tingkat lapisan yang paling bawah yakni mulai dari individu, keluarga,
kemudian ditingkat komunitas baik di level Dusun/ RW sampai ditingkat
Kelurahan/Desa, dan selanjutnya akan beranjak ketingkat Kecamatan,
Kabupaten dan Propinsi sampai akhirnya bisa menjadi sehat.Masalah
kesehatan masyarakat di Indonesia umumnya disebabkan karena rendahnya
tingkat sosial ekonomi masyarakat yang mengakibatkan ketidakmampuan dan
ketidaktahuaan dalam berbagai hal khususnya dalam bidang kesehatan dan
perawatan dalam memelihara diri mereka sendiri (self care). Bila keadaan ini
dibiarkan akan menyebabkan masalah kesehatan terhadap individu, keluarga,
PBL 1 FKM UMI RT 1

kelompok-kelompok dan masyarakat. Dan sebagai dampaknya adalah
menurunnya status kesehatan keluarga dan masyarakat secara keseluruhan.
Keadaan ini akan sangat merpengaruh terhadap produktivitas keluarga dan
masyarakat untuk menghailkan sesuatu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya,
yang selanjutnya membuat kondisi sosial ekonomi keluarga dan masyarakat
semakin rendah. Demikian seterusnya berputar sebagai suatu siklus yang tak
berujung.
Derajat kesehatan dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya,
lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan dan genetik. Faktor lingkungan dan
perilaku sangat mempengaruhi derajat kesehatan, dimana yang termasuk
lingkungan adalah keadaan pemukiman/perumahan, tempat kerja, sekolah,
tempat umum, air, udara dll. Sedangkan perilaku tergambar dalam kebiasaan
hidup sehari-hari seperti, pola makan,kebersihan perorangan, gaya hidup dan
perilaku terhadap upaya kesehatan.
Corona virus merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan
penyakit ringan sampai berat,seperti common cold atau pilek dan penyakit
yang serius seperti MERS dan SARS. Penularannya dari hewan kemanusian
(zoonosis) dan penularannya dari manusia
ke manusia sangat terbatas. Masa pendemi covid-19 tidak bisa dikendalikan
secara cepat sehingga membutuhkna penatalaksanaan yang begitu tepat baik
dari pemerintan.maupun masyarakat.salah penecengahan untuk memutuskan
covid-19 yang dihimbau oleh pemerintah adalah tetap tinggal dirumah.
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia, yang
merupakan sebuah institut pendidikan kesehatan turut mendukung upaya
pencapaain target MDGs dalam peningkatan status kesehatan masyarakat
melalui pembelajaran di masyarakat berupa kegiatan belajar lapangan (PBL)
untuk memotret derajat kesehatan disuatu masyarakat. Kehadiran mahasiswa
di tengah-tengah masyarakat diharapkan menjadi agen pengubah, yang
mampu mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang dimilikinya,
PBL I FKM UMI RT 002 2

serta melakukan kegiatan yang bertujuan untuk mendukung upaya kesehatan
masyarakat.
1.2 Tujuan PBL I

1.2.1 Tujuan Umum
Mahasiswa mampu melaksanakan analisis situasi indetifikasi pada
suatu daerah,dari indetifikasi masalah tersebut kemudian merumuskan
dan memecahkan serta mengevaluasi masalah masalah kesehatan
masyarakat yang ada.
1.2.2 Tujuan Khusus

1. Mahasiswa mampu melakukan communitydiagnosis melalui
kegiatan pengumpulan dan analisis data baik secara kuantitatif
maupun kualitatif.
2. Mahasiswa mampu mengenal struktur sosial dan budaya
masyarakat setempat.
3. Mahasiswa mampu mengembangkan keterampilan dasar sebagai
seorang’’Change Agent’’ di masyarakat.
4. Mahasiswa mampu melakukan satu laporan kegiatan pada setiap
kegiatan yang telah dilakukan.
PBL I FKM UMI RT 002 3

BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI
2.1 Keadaan Geografi

RT 00 merupakan salah satu diantara Kelurahan yang ada di wilayah
pemerintahan Kecamatan maros baru, kota maros ,provinsi Sulawesi Selatan.
Secara administrasi kecamatan maros baru terbagi menjadi 7 kelurahan ,
antara lain:Kelurahan Pallatikan,Kelurahan Baju Bodoa, Kelurahan Baji
Pamai,kelurahan Mattirotasi,kelurahan Majannang ,kelurahan Borikamase,
kelurahan Borimasunggu.
Dalam kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) 1 yang menjadi sasaran
deskriptif saya adalah RT/RW 002/002 kelurahan pallatikan kecamatan maros
baru kota maros.
Letak Geografis kecamatan maros baru
Secara umum letak geografis kecamatan maros baru adalah sebagai berikut :
1. Sebelah utara berbatasan dengan kecamatan turikale,kelurahan baju
bodoa,dan kelurahan baji pamai.
2. Sebelah selatan berbatasan dengan kecamatan marusu dan kecamatan
turikale.
3. Sebelah barat berbatasan dengan kecamatan marusu.
4. Sebelah timur berbatasan dengan kecamatan turikale.
PBL I FKM UMI RT 002 BAB 4

2.2 Keadaan Demografi
Berdasarkan data sekunder tahun 2021 yang diperoleh dari kantor lurah
palatikan kshususnya di RT 002 ,perician penduduk sebagai berikut:
 Di RT 002 kelurahan pallatikan kecamatan maros baru kota maros

terdapat:120 kartu keluarga
 Jumlah penduduk seluruhnya:480
 Jumlah laki-laki:190 jiwa
 Jumlah perempuan:290 jiwa
 Hasil pendataan
Berdasarkan pendataan kuantitatif pbl 1 di RT 002 kelurahan pallatikan
kecamatan maros baru kota maros.
 Jumlah kartu keluarga : 30 KK
 Jumlah penduduk :128 KK
 Jumlah laki-laki :68 jiwa
 Jumlah perempuan : 60 jiwa
 Berdasarkan hasil pendataan saya selama di RT 002 terhadap 30 KK.dapat
disimpulkan bahwa masalah utama yang terjadi di RT 002 yaitu:
1. Masih ada masyarakat yang tidak memilki tempat cuci tangan
2. Masih ada masyarakat yang tidak memiliki ventilasi
3. Masih ada dari masyarakat yang menolak untuk di vaksin covid-19
4. Masih ada dari masyarakat yang bellum terdaftar sebagai peserta jaminan
kesehatan.
5. Sebagian besar warga lebih memilih mengobari dengan tanaman herbal
atau dengan minum antibiotic dari pada berobat ke puskesmas atau rumah
sakit
6. Riwayat sakit natuk/pilek demam hingga diagnosis penyakit yang
mendominasi di RT 002
PBL I FKM UMI RT 002 GAMBARAN UMUM 5

2.3. Status Kesehatan
Di Puskesmas Kelurahan Pallatikan RT 002 Sesuai data profil Puskesmas

terdapat 10 penyakit, yaitu :
1. Hipertensi
2. Diabetes Melitus
3. Dispepsia
4. ISPA
5. Dermatitis Alergi
6. Febris
7. Diare
8. Rematik
9. kolestrol
10. Myalgia
2.4. Faktor Sosial Budaya
Salah satu kebiasaan Suku Bugis yang masih dilakukan dalam tradisi adu
betis mallanca,sebagai bentuk rasa syukur atas keberhasilan panen.adu betis
mallanca biasanya dilakukan saat panen besar,tradisi ini sebagai ucapan rasa
syukur kepada Tuhan yang maha esa atas keberhasilan panen.jadi tidak heran
kalau mallanca diadakan hanya setahun sekali.
PBL I FKM UMI RT 002 GAMBARAN UMUM 6

BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Pendataan
3.1.1 Data Rumah Tangga

3.1
Distribusi Responden Berdasarkan Umur di RT 002 Kelurahan Pallatikan

Kecamatan Maros Baru kota Barru Tahun 2021
No. Umur n persen
1.
20-32 7 23.3
2.
37-42 8 26.7
3.
45-57 13 43.3
4.
58-65 2 6.7
5.
Total 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :
Berdasarkan hasil pendataan dari 30 responden di RT 002 Kelurahan Pallatikan

Kecamatan Maros Baru kota maros, berdasarkan distribusi responden dari tabel
3.1 menunjukkan bahwa, responden yang paling banyak berumur 45-57 tahun
sebanyak (43.3persen) dan yang paling sedikit berumur 58-65 tahun sebanyak
(6.7persen).
PBL I FKM UMI RT 002 BAB 7

3.2
Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Di RT 002 Kelurahan

Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun 2021
No JK n persen
1. Laki-Laki 21 70.0
2. Perempuan 9 30.0
Total 30 100
Sumber : primer
Interpretasi :
Berdasarkan hasil pendataan Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros

Baru kota maros, , berdasarkan distribusi responden dari tabel 3.2 menunjukkan
bahwa terdapat responden yang paling banyak laki-laki sebanyak (70.0persen)
dan paling sedikit perempuan sebanyak (30.0 persen)
PBL I FKM UMI RT 002 HASIL DAN 8

3.3
Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir di RT 002

Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros,
NO Pendidikan n persen
1 TIDAK TAMAT SD/MI 1 3.3
2 SMP/SEDERAJAT 3 10.0
3 SMA/SEDERAJAT 17 57.7
4 DIPLOMA 5 16.7
5 S1 3 10.0
6 S2/S3 1 3.3
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

Baru kota maros berdasarkan distribusi responden dari tabel 3.3 menunjukkan
bahwa pendidikan terakhir responden paling banyak pada tingkat
SMA/SEDERAJAT sebanyak (57.7persen) dan paling sedikit pada tingkat S2
sebanyak (3.3persen).

3.4
Distribusi Responden Berdasarkan Pekerjaan Di RT 002 Kelurahan

NO PEKERJAAN n persen
1 Petani 14 46.7
2 Pedagang/Penjual 3 10.0
3 Peg. Negri/TNI/Polri 4 13.3
4 wiraswasta 3 10.0
5 IRT 2 6.7
6 Guru swasta 1 3.3
7 Dosen swasta 1 3.3
8 Pengawai honorer 2 6.7
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak pekerjaan petani, sebanyak ( 46.7 persen)
guru swasta dan dosen swasta memiliki presentasi yang sama yaitu (3,3persen).

3.5
Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Anggota Keluarga yang Menetap

4 Bulan Terakhir Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru
kota maros Tahun 2021
NO JMLH ART n persen

1 2 2 6.7
2 3 6 20.0
3 4 9 30.0
4 5 9 30.0
5 6 3 10.0
6 7 1 3.4
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

jumlah ART paling tinggi 4 dan 5 memiliki presentasi yang sama sebanyak
(30,0persen),dan jumlah ART paling sedikit 7 sebanyak (3,4persen).

3.6
Distribusi Responden Berdasarkan Rata-Rata Pendapatan Keluarga Setiap

bulan Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros
Tahun 2021
NO PENDAPATAN n persen
1 Rp.1000000 13 43.3
2 Rp.1500000 2 6.7
3 Rp.2000000 1 3.3
4 Rp.3000000 1 3.3
5 Rp.4000000 1 3.3
6 Rp.5000000 7 23.3
7 Rp.8000000 5 16.7
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

Baru kota maros , berdasarkan distribusi responden dari tabel 3.6 menunjukkan
pendapatan responden paling tinggi Rp.1000000 sebanyak (43,3persen).dan
pendapatan responden paling sedikit Rp.2000000,Rp.300000,Rp.4000000
memiliki presentasi yang sama sebanyak (3,3persen).

3.1.2 Data Kesehatan Lingkungan
3.7
Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Tempat Cuci Tangan Di

RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun
2021
NO Tempat CuciTangan n persen

1 Ya 27 90.0
2 Tidak 3 10.0
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

Responden yang paling banyak memiliki tempat cuci tangan sebanyak
(90.0persen) dan Responden paling sedikit tidak memiliki tempat cuci tangan
sebanyak (10.0

3.8
Distribusi Responden Berdasarkan Sumber Air Bersih Di RT 002

Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun
2021
NO Sumber Air Bersih n persen

1 Sumur Bersemen 14 467
2 Mata Air 3 10.0
3 PDAM 13 43.3
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

Baru kota maros berdasarkan distribusi responden dari tabel 3.8 responden yang
paling banyak menggunakan PDAM sebanyak (43.3persen), dan responden yang
paling sedikit menggunakan mata air sebanyak (10.0persen)
3.9
Distribusi Responden Berdasarkan Sumber Air Minum di RT 1 Dusun Ele

Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros BaruKabupaten Barru
NO Sumber Air Minum n persen

1 Sumur bersemen 2 6.7
2 Mata air 1 3.3
3 Air Galon 27 90.0
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mengkonsumsi air gallon sebanyak
(90,0persen) dan responden yang laing sedikit mengonsumsi mata air sebanyak
(3,3persen).
3.10
Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Ventilasi di RT 1 Dusun Ele

Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros BaruKabupaten Barru
NO Kepemilikan Ventilasi n persen

1 Ya 28 93.3
2 Tidak 2 6.7
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

bahwa Responden yang paling banyak memiliki ventilasi sebanyak (93.3persen).
Dan yang Paling sedikit tidak memiliki ventilasi sebanyak (6.7persen)

3.11
Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Tidak Memiliki Ventilasi di RT 1

Dusun Ele Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros BaruKabupaten Barru
NO Alasan tidak memiliki ventilasi n persen

1 Memiliki ventilasi 28 93.3
2 Tidak Perlu 2 6.7
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak memiliki ventilasi sebanyak (93.3persen).
Dan responden paling sedkit mempunyai alasan tidak memiliki ventilasi sebanyak
(6,2persen).
3.12
Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Tempat Sampah Di RT 002

Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun 2021
NO Kepemilikan Tempat Sampah n persen

1 Ya 30 100
2 Tidak 0 0
TOTAL 30 100
Sumber : Primer

Interpretasi :

bahwa dari hasil observasi yang memiliki tempat sampah sebanyak (100persen) .
3.1.3 Data Status Gizi dan Kesehatan Anak

3.13
Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Buku Kartu Menuju

Sehat(KMS)/Buku Kesehatan Ibu dan Anak(KIA) Di RT 002 Kelurahan
No Kepemilikan KMS/KIA n persen

1 Ya 10 33.3
2 Tidak 20 66.7
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak memiliki KMS/KIA sebanyak
(33.3persen) dan yang paling sedikit tidak memiliki bayi/balita sebanyak
(66.7persen).

3.14
Distribusi Responden Berdasarkan Status Gizi Anak Ibu Menurut KMS bila
ditimbang 3 bulan terakhir Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
Maros Baru kota maros Tahun 2021
No Status Gizi Anak n persen

1 Normal 10 33.3
2 Tidak memiliki bayi/balita(88) 20 66.7
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

bahwa ressponden yang paling tinggi status gizi anak yang normal sebanyak
(33.3persen) dan yang palings sedikit tidak memiliki bayi/anak sebanyak
(66.7persen).
3.15
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapatkan Imunisasi Di

RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros
Tahun 2021
No Mendapatkan Imunisasi n persen

1 Ya 11 36.7
2 Tidak 19 63,3
TOTAL 30 100

Interpretasi

bahwa responden yang paling banyak mendapatkan imunisasi sebanyak
(36,7persen) dan yang paling sedikit tidak melakukan imumisasi sebanyak
(63,3persen).
3.16
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapat Imunisasi BCG

(Khusus 0-59 Bulan/Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
No Mendapat Imunisasi BCG n persen

1 Ya 7 23.3
2 Tidak memiliki bayi/balita 88 19 63.3
3 tidak 4 13.3
TOTAL 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mendapatkan imunisasi BCG sebanyak
(23.3persen) dan yang paling sedikit tidak imunisasi sebanyak (13.3persen).

3.17
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapat Imunisasi DPT 1

No Mendapat Imunisasi DPT 1 n persen

1 Ya 11 36.7
2 Tidak memiliki bayi/balita 19 63.3
TOTAL 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mendapat imunisasi DPT 1 sebanyak
(36.7persen), dan yang paling sedikit tidak memiliki bayi/balita sebanyak
(63.3persen).
3.18
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapat Imunisasi DPT 2 (0-

59 Bulan/Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru

1 Ya 5 16,7
2 Tidak 6 20,0
TOTAL 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tidak memiliki bayi/balita
sebanya(63.3persen).dan yang paling sedikitt mendapat imunisasi DPT 2
sebanyak (16,7persen).
3.19
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapat Imunisasi DPT 3 (0-

59 Bulan/Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru

1 Ya 6 20.0
2 Tidak 5 16.7
3 Tidak memiliki bayi 19 63.3
TOTAL 30 100
Interpretasi :

sebanya(63.3persen).dan yang paling sedikit tidak mendapat imunisasi DPT 3

3.20
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapat Imunisasi Polio 1

No Mendapat Imunisasi Polio 1 n persen

1 Ya 7 23.3
2 Tidak 4 13.3
TOTAL 30 100
Interpretasi :

bahwa respondenyang paling banyak tidak memiliki bayi/balita
sebanyak(63.3persen).dan yang paling sedikit tidak mendapat kan imunisasi polio
1 sebanyak (13,3persen)
3.21


1 Ya 9 30.0
2 Tidak 2 6.7
TOTAL 30 100

Interpretasi :

sebanya(63.3persen).dan yang paling sedikit tidak mendapatkan imunisasi polio 2
sebanyank (6,7persen).
3.22


1 Ya 6 20.0
2 Tidak 5 16.7
TOTAL 30 100
Interpretasi :

bahwa responde tidak memiliki bayi/balita sebanyak (63.3persen). Dan yang
paling sedikit mendapatkan imunisasi polio 3 sebanyak (16,7persen)

3.23
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapat Imunisasi

Campak(Khusus 0-59 Bulan/Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan
Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun 2021
No Mendapat Imunisasi Campak n persen

1 Ya 11 36.7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tidak memiliki bayi/balita sebanyak
(63.3persen).dan yang paling sedikit mendapatkan imunisasi campak sebanyak
(36,7persen).

3.24
Distribusi Responden Berdasarkan Anak Ibu Mendapat Imunisasi Hepatitis

B1 (Khusus 0-59 Bulan/Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
No Mendapat Imunisasi Hepatitis B1 n persen

1 Ya 11 36.7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwah responden yang paling banyak tidak memiliki bayi/balita sebanyak
(63.3persen).dan yang paling sedikit mendapatkan imunsisa hepatitis B1 sebanyak
( 36,7persen).
3.25

B2 (Khusus 0-59 Bayi/Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan

1 Ya 9 30.0
2 Tidak 2 6.7
Total 30 100
PBL I FKM UMI RT 002 HASIL DAN PEMBAHASAN 25

Interpretasi :

(63.3persen).dan yang paling sedikit tidak mendapatkan imunisasi hepatitis B2
3.26

B3 (Khusus 0-59 Bayi/Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan

1 Ya 9 31.0
2 Tidak 2 6.7
3 Tidak Memiliki bayi/balita 19 63.3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tidak memiliki bayi sebanyak (63.3persen)
dan yang paling sedikit tidak mendapatkan imunisasi hepatitis sebanyak b3
sebanyak (6,7persen)

3.27
Distribusi Responden Berdasarkan Ibu Pernah Membawa Anak Ibu Ke Posyandu

Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun 2021
No Ibu pernah membawa anak ibu ke posyandu n persen

2 Ya 10 33.3
3 Tidak 2 6.7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tidak memiliki bayi sebanyak (60.0persen).
Dan yang paling sedikit tidak membawah bayi ke posyandu sebanyak
(6,7persen).
3.28
Distribusi Responden Berdasarkan Pelayanan yang didapatkan di Posyandu

(Penimbangan Balita) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros
Baru kota maros Tahun 2021
Pelayanan yang didapatkan di

No n persen
posyandu(penimbangan balita)
1 Ya 9 30.0
2 Tidak pernah ke posyandu 21 70.0

Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yangbpaling banyak tidak pernah ke posyandu/tidak memiliki
balita sebanyak (70.0persen) dan yang paling sedikit prnah membawa ke
posyandu sebanyak (30,0persen).
3.29
Distribusi Responden Berdasarkan Pelayanan yang didapatkan di

Posyandu(Pemberian Imunisasi) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan

No n persen
posyandu(pemberian imunisasi)
1 Ya 6 20.0
2 tidak 3 10.0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden paling banyak tidak pernah ke posyandu/tidak memiliki bayi
sebanyak (70.0persen). Dan yang paling sedikit tidak mendapatkan pemberian
imunisasi sebanyak (10,0persen).

3.30

Posyandu(Penyuluhan Kesehatan) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan

No n persen
posyandu(penyuluhan kesehatan)
1 Ya 8 26.7
2 Tidak 1 3.3
3 Tidak pernah ke posyandu/tidak 21 70.0
memiliki bayi
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden paling banyak tidak pernah ke posyandu/tidak memiliki bayi
sebanyak (70.0persen) dan yang paling sedikit tidak mendapatkan penyuluhan
kesehatan sebanyak (3,3persen).

3.31

Posyandu(Makanan Tambahan) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan

No n persen
posyandu(makanan tambahan)
1 Ya 9 30.0
2 Tidak pernah ke posyandu/tidak 21 70.0
memiliki bayi
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tidak pernah ke posyandu/tidak memiliki
bayi sebanyak (70.0persen) dan yang paling sedikit mendapatkan makanan
tambahan sebanyak (30,0persen).
3.32

Posyandu(Pemberiaan Vit A) Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
Pelayanan yang didapatkan di posyandu

No. n persen
(pemberiaan vit A)
1 Ya 9 30.0
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa yang paling banyak tidak pernah ke posyandu/tidak memiliki bayi
sebanyak (701persen). Dan yang paling sedikit mendapatakan vitamin A
3.33
Distribusi Responden Berdasarkan Ibu memberikan colostrum (Asi yang

pertama kali keluar dan berwarna ke kuning-kuningan) Kepada Bayi Ibu
Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun
2021
No Memberikan Colostrum Kepada Bayi n persen

1 Ya 9 30.0
2 Tidak memberikan colostrum 21 70.0
Total 30 100
Interpretasi :

Baru kota maros berdasarkan distribusi responden dari tabel 3.33 menunjukkan I
bahwa responden yang paling banyak tidak memberi Asi colostrum sebanyak
(70.0persen). Dan yang paling sedikit memberikan ASI colostrum sebanyak
(30,0persen).

3.1.4 Data Status Gizi Kesehatan Ibu Hamil dan Balita
3.34
Distribusi Responden Berdasarkan Pada Kehamilan Terakhir,

Apakah Melakukan Pemeriksaan Kehamilan ke Petugas Kesehatan Di
RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros
Tahun 2021
No Melakukan Pemeriksaan Kehamilan Terakhir n persen

1 Ya 11 36.7
2 Tidak Memiliki Bayi/balita(88) 19 63.3
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

responden yang paling banyak tidak memiliki bayi/balita sebanyak
(63.3persen).dan yang paling sedikit melakukan pemeriksaan kesehatan sebanyak
(36,7persen)

3.35
Distribusi Responden Berdasarkan Kunjungan Pemeriksaan ke Petugas

Kesehatan Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota
maros Tahun 2021
No Kunjungan Pemeriksaan n persen

1 >= 4 Kali 9 30.0
2 2-3 kali 1 3.3
3 1 kali 1 3.3
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

(63.3persen).dan yang paling sedikit melakukan kunjungan pemeriksaan 2-3 kali
dan 1 kali memiliki presntasi yang sama sebanyak (3,3persen).

3.36
Distribusi Responden Berdasarkan Ibu Pernah Menerima Tablet Penambah

Darah Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros
Tahun 2021
No Menerima Tablet Fe n persen

1 Ya(tablet Fe program) 10 33.3
2 Ya(tablet fe non program) 1 3.3
3 Tidak pernah 19 50,7
TOTAL 30 100
Sumber : Primer
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tidak pernah menerima tablet Fe sebanyak 2
(50,7persen) dan yang paling sedikit menerima tablet fe non program sebanyak
(3,3persen).

3.1.5 Data Kepemilikan Asuransi Kesehatan
3.37
Distribusi Responden Berdasarkan Terdaftar sebagai Peserta Jaminan

Pemeliharaan Kesehatan Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
Terdaftar Sebagai Peserta Jaminan

No n persen
Pemeliharaan Kesehatan
1 Ya 30 100.0
Total 30 100
Interpretasi :

semua responden sudah terdaftar sebagai peserta jaminan pemeliharaan kesehatan
sebanyak (100persen)

3.38
Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Jaminan Pemeliharaan Kesehatan

Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros
Tahun 2021
No Jenis Jaminan Pemeliharaan Kesehatn n persen

1 BPJS 16 53.3
2 KIS 11 36.7
3 ASKES 1 3.3
4 BPJS MANDIRI 2 6.7
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak memiliki BPJS sebanyak (53.3persen),dan
yang palimg sedikit askes sebanyak (3.3persen)
3.39
Distribusi Responden Berdasarkan Apakah Sudah Memanfaatkan Jaminan

Pemeliharaan Kesehatan Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
No Sudah Memanfaatkan n persen

1 Sudah 29 96.7
2 Belum 1 3.3
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak sudah memanfaatkan jaminan pemeliharaan
kesehatan sebanyak (96.7persen), dan yang paling sedikit belum memanfaatkan
jaminan kesehatan sebanyak (3.3persen) .
3.40
Distribusi Responden Berdasarkan Seluruh ART sudah Tercatat sebagai

Peserta Asuransi Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru
Seluruh ART Sudah Terdaftar sebagai

No n persen
Peserta Asuransi
1 Ya 15 50.0
2 Tidak 15 50.0
Total 30 100
Interpretasi :

Seluruh ART yang terdaftar dan yang tidak terdaftar memiliki presentasi yang
sama sebanyak (50,0persen).

3.1.6 Data Pemahaman Keagamaan
3.41
Distribusi Responden Berdasarkan Kelompok Umur ART Di RT 002

2021
No. Kelompok umur n persen
1 1-5 14 46,7
2 6-10 12 40,0
3 12-17 17 56.7
4 18-23 25 83,3
5 24-30 12 40,0
6 31-36 6 20,0
7 37-41 11 36,7
8 42-47 22 73.3
9 48-50 11 36,7
10 51-65 4 13,3
Total 128 100

Interpretasi :

kelompok umur yang paling banyak 18-23 tahun sebanyak (83,3persen) dan
kelompk umur yang paling sedikit 51-65 tahun sebanyak (13,3persen).

3.42
Distribusi Responden Berdasarkan Selalu Melaksanakan Shalat Berjamaah

Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros
Tahun 2021
No Shalat Berjamaah n persen

1 Ya 88 68,8
2 Jarang 30 23,4
3 Tidak 10 7,8
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa selalu shalat berjamaah sebanyak 88 orang (68,8persen), dan yang paling
sedikit tidak shalat berjamaah sebanyak (7,8persen).
3.43
Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Melakukan Shalat Berjamaah

Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun
2021
No Tempat shalat berjamaah n persen

1 Masjid 88 68,8
2 Rumah 31 24,2
3 Tidak Shalat Berjamaah(88) 9 7,0
Total 128 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyakyang memilih tempat shalat berjamaah di
Masjid sebanyak (68,8persen), dan yang paling sedikit tidak shalat berjamaah
3.44
Distribusi Responden Berdasarkan Kemampuan Membaca Al- Quran di RT

1 Dusun Ele Kelurahan Pallatikan Desa Tanete Riaja Kecamatan Maros
BaruKabupaten Barru Tahun 2021
No Kemampuan membaca Al quran n persen

1 Ya 113 88,3
2 Tidak 15 11,7
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mampu membaca Al- qur’an sebanyak
(88.3persen)dan yang paling sedikit tidak mampu membaca Al- qur’an sebanyak
(11,7persen).

3.45
Distribusi Responden Berdasarkan Kemampuan Menulis Arab Di RT 002

No Mampu menulis arab n persen

1 Ya 100 78,1
2 Tidak 28 21,9
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mampu menulis arab sebanyak (78,1persen)
dan yang paling sediki tidak mampu menulis arab sebanyak (21,9persen)
3.46
Distribusi Responden Berdasarkan Tahu Cara Wudhu Di RT 002

2021
No Tahu cara wudhu n persen

1 Ya 113 88,3
2 Tidak 15 11,7
128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tahu cara wudhu sebanyak (88,1persen) dan
yang paling sedikit tidak tahu cara wudhu (11,7persen)

3.47
Distribusi Responden Berdasarkan Tahu Cara Mandi Wajib Di RT 002

No. Tahu cara mandi wajib n persen

1 Ya 101 78,9
2 Tidak 27 21,1
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tahu cara mandi wajib sebanyak
(78,9persen) dan yang paling sedikit tidak tahu cara mandi wajib sebanyak
(21,1persen).
3.48
Distribusi Responden Berdasarkan Tahu Cara Tayammum Di RT 002

No. Tahu cara tayammum n persen

1 Ya 97 75,8
2 Tidak 31 24,2
Total 128 100

Interpretasi :

bahwa respionden yang paling banyak tahu cara tayammum sebanyak
(78,9persen) dan yang paling sedikit tidak tahu cara tayammum sebanyak
(21,1persen).
3.49
Distribusi Responden Berdasarkan Tahu Cara Istinja Di RT 002 Kelurahan

No. Tahu cara Istinja n persen

1 Ya 84 65,6
2 Tidak 44 34,4
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak tahu cara istinja sebanyak (65,6persen) dan
yang paling banyak tidak tahu cara istinja sebanyak (34,4persen).

3.50
Distribusi Responden Berdasarkan jika ada keluarga yang tidak mampu

membaca al-qur’an, apakah ada usaha oleh keluarga untuk mengatasinya Di
2021
No. Apakah ada usaha yang dilakukan? n persen

1 Ya 113 88.3
2 Tidak 15 11.7
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak ada usaha yang dilakukan sebanyak (88.3)
dan yang paling sedikit tidak sebanyak (11.7persen).
3.51
Distribusi Responden Berdasarkan Bentuk Usaha yang dilakukan di RT 002

Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru Kota maros
No. Bentuk usaha n persen

1 Diajar oleh anggota keluarga 52 40,6
2 Belajar di TPA 58 45,3
3 Tidak ada Usaha/bayi & anak 18 14,1
Total 128 100

Interpretasi :

bahwa responden yang palaing banyak memilih bentuk usaha belajar di TPA
sebanyak (45,3persen) dan yang paling sedikit tidak ada usaha
sebanyak(14,1persen).
3.52
Distribusi Responden Berdasarkan jika ada anggota keluarga tahu menulis

arab dimana tempatnya belajar? Di RT 002 Kelurahan Pallatikan
No Tempat belajar menulis arab n persen

1 Di sekolah 58 45,3
2 Di TPA 42 32,8
3 Tidak ada tahu menulis arab 28 21,9
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak memilih tempat belajar menulis arab di
sekolah sebanyak (45,3persen), dan yang paling sedikit tidak ada tahu menulis
arab sebanyak (21,9persen),

3.53
Distribusi Responden Berdasarkan Apakah Ada Anggota Keluarga

Mengetahui Syarat Tayammum Di RT 002 Kelurahan Pallatikan
No. Mengetahui Syarat Tayammum n persen

1 Ya 99 77,3
2 Tidak tahu 29 22,7
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mengetahui syarat tayammum sebanyak
(77,3persen) dan yang paling sedikit tidak tahu syarat tayammum sebanyak
(22,7persen).
3.54
Distribusi Responden Berdasarkan Syarat Tayammum yang diKetahui Di

2021
No. Syarat tayammum n persen

1 Tidak ada air 96 75,0
2 Sakit 2 1,6
3 Tidak tahu 30 23,4
Total 128 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak memilih syarat tayammum tidak ada air
sebanyak(75,0persen), dan yang paling sedikit memilih syarat tayammum sakit
sebanyak (1,.6persen)
3.55
Distribusi Responden Berdasarkan Anggota Keluarga Mengetahui Tentang

Alat Istinja Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota
maros Tahun 2021
No. Mengetahui Istinja n persen

1 Ya 81 63,3
2 Tidak 47 36,7
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mengetahui tentang Alat istinja sebanyak
(63,3persen) dan yang paling sedikit tidak mengetahui sebanyak (37,7persen).

3.56
Distribusi Responden Berdasarkan Mengetahui Alat Istinja Di RT 002

No. Mengetahui alat istinja n persen

1. Batu 83 64,8
2. Tidak tahu 45 35,2
Total 128 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak mengetahui alat istinja batu sebanyak
(64,8persen), dan yang paling sedikit tidak tahu sebanyak (35,2persen).

3.1.7 Data Perilaku Pencegahan Covid-19
3.57
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Covid-19 adalah Penyakit

yang Tidak Berbahaya dan sama dengan Flu Biasa
No Jawaban responden n persen

1. Benar 5 16,7
2. Salah 25 83,3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab benar ciovid-19 adalah penyakit
yang tidak berbahaya dan sama dengan flu biasa sebanyak (15,7persen) dan yang
paling banyak menjawab salah sebenyak (83,3persen).

3.58
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Virus Korona dapat

Bertahan Hidup Beberapa Jam diluar Tubuh Manusia
No. Jawaban responden n persen

1 Benar 17 56,7
2 Salah 13 43,3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab benar bahwa virus korona dapat
bertahan hidup beberapa jam diluar tubuh manusia sebanyak (56,7persen) dan
menjawab salah bahwa virus korona bisa hidup beberapa jam diluar tubuh
manusia sebanyak (43,3persen).
3.59
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Virus Korona tidak akan

Menular pada Saat Berbicara

1 Benar 30 100,0
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa semua responden menjawab benar bahwa virus korona tidak akan menular
pada saat berbicara sebanyak (100,0persen)
3.60
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Orang yang Bisa

Menularkan Covid-19 hanyalah yang Memiliki Gejala

1 Benar 15 50,0
2 Salah 15 50,0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa yang menjawab benar dan salah memiliki presentasi yang sama bahwa
orang yang bisa menularkan covid-19 hanyalah yang memiliki gejala sebanyak
(50,0persen)
3.61
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Orang yang Sehat tidak

perlu Memakai Masker Saat Keluar Rumah

1 Benar 28 93,3
2 Salah 2 6,7
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa yang paling banyak menjawab benar bahwa orang sehat tidak perlu
memakai masker sebanyak (93.3persen) dan yang paling sedikit menjawab salah
sebanyak (6.7persen).
3.62
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Gejala Covid-19 pada usia

lanjut umumnya lebih berat daripada usia muda

1 Benar 5 16,7
2 Salah 25 83,3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa yang paling sedikit menjawab benar bahwa gejala covid-19 pada usia
lanjut umumnya lebih berat daripada usia muda sebanyak (16.7persen) dan yang
paling banyak menjawab salah bahwa gejala covid-19 pada usia lanjut umumnya
lebih berat daripada usia muda sebanyak (83.3persen)

3.63
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Risiko kematian pasien

covid-19 lebih tinggi pada penderita penyakit kronis

1 Benar 17 56.7
2 Salah 13 43.3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa yang paling banyak menjawab benar bahwa risiko kematian covid-19 lebih
tinggi pada penderita penyakit kronis sebanyak (56.7persen) dan yang paling
sedikit menjawab salah bahwa risiko kematian pasien covid-19 lebih tinggi pada
penderita penyakit kronis sebanyak (43.3persen).
3.64
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Anak-anak tidak termasuk

kelompok yang berisiko karena jarang terinfeksi covid-19

1 Benar 22 73,3
2 Salah 8 26,7
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa yang paling banyak menjawab benar bahwa anak-anak tidak termasuk
kelompok yang berisiko karena jarang terinfeksi covid-19 sebanyak (73,3persen)
dan yang paling sedikit menjawab salah bahwa anak-anak tidak termasuk
kelompok yang berisiko karena jarang terinfeksi covid-19 sebanyak (26,7persen).
3.65
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Adaptasi kebiasaan baru

artinya adalah kembali kepada kebiasaan semula sebelum munculnya
wabah korona

1 Benar 29 96,7
2 Salah 1 3.3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa yang paling banyak menjawab benar bahwa adaptasi kebiasaan baru
artinya adalah kembali kepada kebiasaan semula sebelum munculnya wabah
korona sebanyak (96.7persen) dan yang paling banyak menjawab salah bahwa
adaptasi kebiasaan baru artinya adalah kembali kepada kebiasaan semula sebelum
munculnya wabah korona sebanyak (3.3persen).

3.66
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Isolasi mandiri pada orang

yang terinfeksi covid-19 tidak diperlukan bagi yang tidak memiliki gejala

1 Benar 25 83,3
2 Salah 5 16,7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa yang paling banyak menjawab benar bahwa isolasi mandiri pada orang
yang terinfeksi covid-19 tidak diperlukan bagi yang tidak memiliki gejala
sebanyak (83,3persen) dan yang paling sedikit menjawab salah bahwa isolasi
mandiri pada orang yang terinfeksi covid-19 tidak diperlukan bagi yang tidak
memiliki gejala sebanyak (16.7persen).
3.67
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan meningkatkan daya tahan

tubuh diperlukan untuk mencegah penularan covid-19 dan penyakit lainnya
No Jawaban responden n persen

1 Benar 29 96,7
2 Salah 1 3,3
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa yang paling banyak menjawab benar bahwa meningkatkan daya tahan
tubuh diperlukan untuk mencegah penularan covid-19 dan penyakit lainnya
sebanyak (96,7persen).dan yang paling sedikit menjawab salah sebanyak
(3,3persen).
3.68
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan mengkonsumsi sayuran dan

buah akan meningkatkan daya tahan tubuh

1 Benar 29 96,7
2 Salah 1 3,4
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab benar bahwa mengkonsumsi
sayuran dan buah akan meningkatkan daya tahan tubuh sebanyak (96,7persen)
dan yang paling sedikit menjawab salha sebanyak (3,3persen).

3.69
Distribusi Responden Berdasarkan suplemen saat pandemi seperti ini

diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh

1 Benar 29 96,7
2 Salah 1 3,3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab benar bahwa suplemen saat
pandemi seperti ini diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh sebanyak
(96,7persen). Dan yang paling sedikit mejawab sakah sebanyak (3,3persen).
3.70
Distribusi Responden Berdasarkan berolahraga akan meningkatkan daya

tahan tubuh

1 Benar 29 96,7
2 Salah 1 3,3
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab benar bahwa berolahraga akan
meningkatkan daya tahan tubuh sebanyak (96,6persen).\ dan yang paling sedikit
menjawab salah sebanyak (3,3persen)
3.71
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan vaksin covid-19 dibutuhkan

sebagai upaya pencegahan penularan covid-19

1 Benar 21 70,0
2 Salah 9 30,0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab benar bahwa vaksin covid-19
dibutuhkan sebagai upaya pencegahan penularan covid-19 (70.0persen) dan yang
paling sediki menjawab salah bahwa vaksin covid-19 dibutuhkan sebagai upaya
pencegahan penularan covid-19 sebanyak (30.0persen).

3.72
Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Pemerintah saat ini

berencana memberikan vaksin covid-19

1 Benar 22 73,3
2 Salah 8 26,7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab benar bahwa pemerintah saat ini
berencana memberikan vaksin covid-19 sebanyak (73,3persen) dan yang paling
sedikit menjawab salah bahwa pemerintah saat ini berencana memberikan vaksin
covid-19 sebanyak (26,7persen)
3.73
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap protokol kesehatan juga harus

diterapkan didalam rumah bersama anggota keluarga

1 Setuju 15 50.0
2 sangat setuju 15 50.0
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang setuju dan sangat setuju memiliki presentasi yang sama
bahwa protokol kesehatan juga harus diterapkan didalam rumah bersama anggota
keluarga sebanyak (50.0persen)
3.74
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap jika ada anggota keluarga dalam

rumah mengalami sakit demam,flu,beberapa hari,perlu ke pelayanan
kesehatan

1 Setuju 18 60,0
2 Sangat setuju 12 40,0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab setuju bahwa jika ada anggota
keluarga dalam rumah mengalami sakit demam,flu,beberapa hari,perlu ke
pelayanan kesehatan sebanyak (60,0persen), dan yang paling sedikit sangat setuju
sebanyak (40,0persen)

3.75
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap penderita covid-19 yang sudah

dinyatakan sembuh harus dijauhi

1 Tidak setuju 14 46,7
2 Sangat tidak setuju 16 53,3
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab tidak setuju sebanyak
(46,7persen) dan paling banyak sangat tidak setuju sebanyak (53,3persen)
3.76
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap menerapkan protokol kesehatan

tidak hanya mencegah penularan covid-19 tetapi juga penyakit menular
lainnya seperti tuberculosis, dll

1 Setuju 19 63,3
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab setuju sebanyak (63,3persen) dan
yang paling sedikit menjawab sangat setuju sebanyak (36.7persen).
3.77
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap Imunisasi vaksin Covid-19

seharusnya diberikan kepada masyarakat sebagai upaya
pencegahan penularan covid-19

Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab tidak setuju sebanyak
(13.3persen),dan yang paling banyak menjawab sangat tidak setuju sebanyak(
53.3persen).

3.78
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap meski merasa sehat, setiap orang

perlu melakukan Swab test

Total 30 100
Interpretasi :

bahwa respondnen yang paling banyak menjawab tidak setuju sebanyak
(66,7persen), dan yang paling sedikit menjawab sangat tidak setuju sebanyak
(33.3persen).
3.79
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap setiap orang perlu menerapkan

protokol kesehatan saat bertemu dengan orang lain di dalam dan di luar
rumah

2 Setuju 3 10,0
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab tidak setuju sebanyak
(56.7persen), dan yang paling sedikit menjawab setuju sebanyak (10.0persen)
3.80
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap penderita covid-19, meski tanpa

gejala, tetap harus mendapat perawatan atau pengobatan oleh petugas
kesehatan hingga dinyatakan sembuh

1 Setuju 15 50,0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang menjawab setuju dan sangat setuju memiliki presentasi
yang sama sebanyak (50.0persen)

3.81
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap salah satu cara mencegah

penularan covid-19 dan penyakit lainnya adalah dengan meningkatkan daya
tahan tubuh

1 Setuju 9 30,0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab setuju sebanyak (30.3persen) dan
yang aling banyak menjawab sangat setuju sebanyak (70,0persen).
3.82
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap mengkonsumsi sayuran dan buah-

buahan serta memperbaiki asupan akan membantu kita dalam
meningkatkan imun

1 Setuju 8 26.7
2 Sangat setuju 22 73.3
Total 30 100.0

Interpretasi :

bahwa responden yang palinhg sedikit menjawab setuju sebanyak(26.7persen)
dan yang paling banyak menjawab sangat setuju sebanyak (73.3persen
3.83
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap mengkonsumsi suplemen

diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh ditengah
pandemi

1 Setuju 10 33,3
2 Sangat ssetuju 20 66,7
Total 30 100.0
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab setuju sebanyak (33,3persen) dan
yang paling banyak jawaban sangat setuju sebanyak (66,7persen)

3.84
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap kita perlu olahraga untuk

meningkatkan daya tahan tubuh

1 Setuju 14 46,7
Total 30 100.0
Interpretasi :

yang menjawab setuju sebanyak 14 orang (46,7persen) dan menjawab sangat
setuju sebanyak 16 orang (53.3persen).
3.85
Distribusi responden Berdasarkan Sikap meski vaksin covid-19 telah

ditemukan, protokol kesehatan tetap harus diterapkan untuk
mencegah penyebaran penyakit menular

1 Setuju 10 33,3
2 sangat setuju 20 66,7
Total 30 100.0

Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab setuju sebanyak (33,3persen) dan
yang paling banyak menjawab sangat setuju sebanyak (66,7persen).
3.86
Distribusi Responden Berdasarkan Sikap saya bersedia bersama anggota

keluarga mendapat vaksin covid-19

2 Setuju 11 36,7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab sangat tidak setuju sebanyak
(63,3persen) dan yang plaing sedikit menjawab setuju sebanyak (36,7persen).

3.87
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya mencuci tangan dengan

sabun atau menggunakan hand sanitizer setelah memegang benda-benda
di tempat umum

1 Sering 13 43,3
2 Selalu 17 56,7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling bsedikit menjawab sering sebanyak (43.3persen)
dan yang paling banyak menjawab selalu sebanyak (56.7persen).
3.88
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya mandi dan mengganti

pakaian setelah pulang dari berpergian

1 Sering 12 40,0
2 Selalu 18 60,0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab sering sebanyak(40,0persen) dan
yang paling banyak menjawab selalu sebanyak(60,0persen)

3.89
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya memakai masker bila

berada di tempat umum (pasar,terminal,tempat sembahyang, dll)

1 Sering 12 40.0
2 selalu 18 60,0
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab sering sebanyak (40,0persen) dan
yang paling banyak menjawab selalu sebanyak (60,0persen)
3.90
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya menjaga jarak minimal 1

meter dari orang lain saat berada di luar rumah

1 Jarang 10 33,3
2 Sering 20 66,7
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang,palinhg sedikit menjawab jarang sebanyak (33,3persen)
dan yang paling banyak menjawab sering sebanyak (66,7persen).
3.91
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya menjaga jarak dengan

saat bertemu orang lain

1 Jarang 17 56,7
2 Sering 13 43,3
Total 30 100
Interpretasi :
Berdasarkan hasil pendataan di RT 002 kelurahan pallatikan kecamatan maros

baru kota maros, berdasarkan distribusi responden dari tabel 3.91 menunjukkan
bahwa responden yang paling banyak menjawab jarang sebanyak(56,7persen),
dan yang paling sedikit menjawab sering sebanyak (43,3persen) .

3.128
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya menghadiri acara yang

mengumpulkan banyak orang

1 Jarang 10 33,3
2 sering 20 66,7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang palinng sedikit menjawab jarang sebanyak (33,3persen),
dan yang paling banyak menjawab sering sebanyak (66,7persen) .

3.93
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya menggunakan fasilitas

umum atau pergi ke tempat umum (transportasi umum, mall, pasar,
tempat wisata)

1 Tidak 21 70,0
2 pernah 8 26,7
3 Jarang 1 3.3
Sering
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab tidak pernah sebanyak
(70,0persen)dan yang paling sedikit menjawab sering sebanyak (3,3persen)
3.94
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya berobat ke fasilitas

kesehatan jika merasakan gejala sakit selama tiga hari

1 Jarang 16 53.3
2 sering 14 46,7
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab jarang sebanyak (53,3persen),
dan yang paling sedikit menjawab sering sebanyak (46.7persen)
3.95
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya mengkonsumsi sayur dan

buah, memperbaiki asupan gizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh

1 Jarang 8 26,7
2 Sering 5 16,7
3 Selalu 17 56,7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab sering sebanyak (16,7persen) dan
yang paling banyak menjawab selalu sebanyak (56,7persen)

3.96
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya mengkonsumsi suplemen

untuk meningkatkan daya tahan tubuh

1 Jarang 14 46,7
2 Sering 2 6,7
3 Selalu 14 46,7
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menjawab jarang dan selalu memiliki
presentasi yang sama sebanyak (46,7persen),dan yang paling sedikit menjawab
sering sebanyak (6,7persen)
3.97
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya berolahraga untuk

meningkatkan daya tahan tubuh

1 Jarang 1 3,3
2 Sering 15 50,0
3 selalu 14 46,7
Total 30 100

Interpretasi :

bahwa responden yang paling sedikit menjawab jarang sebanyak (3,3persen), dan
yang menjawab paling banyak mejawab sering sebanyak (50.0persen)
3.98
Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan saya mencari informasi terkait

vaksin covid-19

1 Jarang 1 3,3
2 Sering 16 53.3
3 Selalu 13 43,3
4
Total 30 100
Interpretasi :

bahwa respponden yang menjawab paling sedikit menjawab jarang sebanyak
(3.3persen), dan yang paling banyak menjawab sering sebanyak (53,3persen)

3.1.8 Data Riwayat Sakit dan Pencarian Pengobatan
3.99
Distribusi Responden Berdasarkan Riwayat Sakit Saat ini dan 1 Bulan

Terakhir Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota
maros Tahun 2021
No. Riwayat sakit Ya persen Tidak persen n persen

1 Demam 27 21,1 101 78,9 128 100
2 Batuk/pilek 36 28,1 92 71,9 128 100
Mengalami
3 2 1,6 126 98,4 128 100
sesak napas
Hilang
4 1 8 127 99,2 128 100
penciuman
Menggigil dan
5 merasakan 8 6.2 120 93,8 128 100
nyeri badan
Interpretasi :

bahwa responden yang paling bannyak mengalami batuk/pilek sebanyak
(28,1persen) dan yang paling sedikit yang mengalami hilang penciuman sebanyak
(8persen) .

3.100
Distribusi Responden Berdasarkan Riwayat Kontak (2 bulan terakhir)

Apakah Pernah Kontak Langsung dengan Orang Positif COVID-19 Di RT
002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun 2021
No. Pernah kontak dengan orang positif covid- n persen

19
1 Tidak 128 100,0
Total 128 100

Interpretasi :

bahwa semua responden yang menjawab tidak sebanyak (100persen).
3.101
Distribusi Responden Berdasarkan Pernah Berada dalam Satu

Ruangan/Lingkungan yang sama dengan Orang Positif Covid-19 dengan
Jarak 1-2m & waktu>15 menit Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
No. Pernah satu ruangan n persen

1 tidak 128 100,0
Total 128 100

Interpretasi :

bahwa semua responden pmenjawab tidak sebanyak (100persen).
3.102
Distribusi Responden Berdasarkan Pencarian Pengobatan Di RT 002

2021
Pencarian
No. Ya persen Tidak persen n persen
pengobatan
Membiarkan
1 hingga sembuh 2 1,6 126 98,4 128 100
sendiri
Minum
2 82 64,1 46 35,9 128 100
Antibiotik
3 Tanaman herbal 105 82,0 23 18,0 128 100
Berobat ke
4 61 47,7 67 52,3 128 100
Puskesmas
5 Berobat ke RS 36 28,1 92 71,9 128 100
6 Ke dukun 0 0 128 100 128 100
Memanggil
7 12 9,4 116 90,6 128 100
dokter ke rumah

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak minum tanaman herbal sebanyak
(82.2persen) dan responden yang memilih untuk tidak ke dukun sebanyak
(100persen)
3.103
Distribusi Responden Berdasarkan Diagnosa oleh tenaga Kesehatan Di RT

002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan Maros Baru kota maros Tahun 2021
No. Penyakit/menderita Ya persen Tidak persen n persen

1 Pneumonia 0 0 128 100.0 128 100.0
2 Gejala demam typhoid 0 0 128 100,0 128 100.0
3 Menderita malaria 0 0 128 100,0 128 100.0
4 Menderita diare/mencret 1 8 127 99,2 128 100.0
5 Menderita campak 0 0 128 100,0 128 100.0
Menderita demam
6 0 0 128 100,0 128 100.0
berdarah
7 Menderita hepatitis 0 0 128 100,0 128 100.0
8 Menderita asma 0 0 128 100,0 128 100.0
Menderita penyakit
9 0 0 128 100,0 128 100.0
jantung
10 Menderita TBC 0 0 128 100,0 128 100.0
11 Menderita DM 0 0 128 100,0 128 100.0
12 Menderita stroke 0 0 128 100,0 128 100.0
13 Menderita hipertensi 3 2,3 125 97,7 128 100.0
14 Menderita kanker 0 0 0 100,0 128 100.0

Interpretasi :

bahwa responden yang paling banyak menderita hiprtensi sebanyak
(2,3persen).dan yang paling sedikit menderita diera/mencret sebanyak (8persen).
3.2 Kegiatan Ekstra
Melakukan penyuluhan kesehatan terkait pentingnya
penggunaan masker kepada adik-adik
kegiatan ekstra saya pada PBL I, memilih untuk melakukan penyuluhan

kesehatan terkait pentingnya penggunaan masker, menjelaskan kepada
adik-adik bahaya dan dampak yang terjadi apabila tidak menggunakan
masker saat berada diluar rumah atau saat berada di tempat yang ramai,
karena dari observasi saya masing kurang nya penggunaan masker
terhadap anak-anak kecil terutama saat sedang bermain atau berada diluar
rumah.
Mengajak kepada kebaikan melalui menggunakan masker, guna bersama-

sama untuk memutuskan mata rantai virus covid-19.

3.3 Pembahasan
3.3.1 Karakteristik Penduduk

Berdasarkan hasil pendataan Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
Maros Baru kota maros . Menunjukkan jumlah responden sebanyak 30
orang dimana laki-laki berjumlah 68 orang dan perempuan berjumlah 60
orang dari hasil pendataan ini menunjukkan kelompok umur rata-rata
berada diatas usia 40 tahun.
3.3.2 Karakteristik Sosial Ekonomi Keluarga

Dari hasil pendataan pekerjaan yang dominan pada RT 002 kelurahan
pallantikan yaitu petani sebanyak (46,7persen) . Adapun rata-rata
pendidikan terakhir dari responden yang paling banyak
SMA/SEDERAJAT sebanyak (56,7persen) ,Sementara itu, jumlah ART
yang paling banyak menetap dalam 4 bulan terakhir adalah 4 dan 5 karena
memiliki presentasi yang sama sebanyak (30,0persen) Dan pendapatan
dominan responden yaitu Rp,1000000. sebanyak (43,3persen)
3.3.3 Kondisi Kesehatan Lingkungan

Penduduk RT 002 kelurahan pallatikan dominan memiliki tempat cuci
tangan sebanyak (90,0persen) dan yang tidak memiliki tempat cuci tangan
sebanyak (10,0persen) pada tiap rumahnya, dan Sumber air bersih rata-
rata warga di RT 002 sangat beragam namun yang paling banyak
digunakan adalah sumur bersemen (46,7persen) dan PDAM (43,3persen).
Sumber air minum responden paling banyak mengkonsumsi air galon
sebanyak (90,0persen). Warga di RT 002 kelurahan pallatikan dari hasil
pendataan yang memiliki ventilasi sebanyak (93,3persen). Adapun
kepemilikan tempat sampah dari hasil pendataan sebanyak (100persen)

3.3.4 Data Kondisi Kesehatan Ibu dan Anak
Dari hasil pendataan menemukan (13.3persen) yang memiliki bayi/balita
dimana pada kehamilan terakhir ibu memeriksakan kehamilannya ke petugas
kesehatan. Berdasarkan kunjungan mereka ke petugas kesehatan terdapat ibu
yang memeriksakan kandungannya =>4 kali sebanyak (30,0persen) dan
terdapat ibu yang memeriksakan kandungannya 1 kali sebanyak
(3,3persen). terdapat ibu yang menerima tablet fe program sebanyak
(33,3persen) ibu yang menerima tabler fe non program sebanyak (3,3persen)
dan ibu yang tidak menerima tablet sebanayak (50,7persen). Para ibu,
khususnya di RT 002 kelurahan pallatikan memiliki kesadaran mengenai
pentingnya imunisasi bagi kesehatan anaknya. Hal ini terbukti karena
hampir seluruh balita di RT 002 sudah pernah dimunisasi.sebanyak
(36,7persen) ibu yang pernah imunisasi bayinya sebanyak (36,7persen) ibu
yang tidak pernah imunisasi bayinya karena sudah tidak memiliki bayi
sebanyak (63,3persen). Para ibu juga mendapat pelayanan yang baik ketika
berada di posyandu dengan mendapatkan pelayanan-pelayanan yang
memang ditujukan kepada kesehatan ibu dan anak. Kondisi status bayi/balita
pada KMS terakhir menunjukkan kondisi status gizi bayi normal dimana
pada pemberian ASI colostrum bayi terdapat (30,0persen) ibu yang
memberikan ASI colostrumnya dan (70,0persen) ibu tidak memberikan ASI
colostrum kepada sang bayi.karena ada beberapa ibu yang tidak memiliki
ASI colostrumya dan ibu yang sudah tidak memiliki bayi.
3.3.5 Kepemilikan Asuransi

Warga RT 002 kelurahan pallatikan hampir ke semuanya memiliki
jaminan pemeliharaan kesehatan dimana asuransi yang mereka miliki
adalah BPJS kesehatan BPJS mandiri ,ASKES dan KIS. Selama memiliki
Asuransi mereka sudah memanfaatkan hanya (3,3persen) responden yang
belum menggunakannya. ART pada tiap-tiap KK juga telah terdaftar
sebagai peserta jaminan pemeliharaan kesehatan. (50,0persen) KK sudah

terdaftar dan yang belum terdaftar seluruh anggota keluarganya sebanyak
(50,0persen) kk.
3.3.6 Pemahaman Keagamaan

Pemahaman keagamaan warga di RT 002 kelurahan pallatikan sudah
cukup baik dimana mereka mengerjakan Shalat berjamaah di masjid
namun pada pandemi saat ini beberapa di antara mereka mengerjakan
shalat berjamaah di rumah mereka masing-masing. Selain itu, mereka
mampu membaca al-qur’an serta pandai menulis arab,mengerti syarat
tayammum dan mengetahui alat istinja. Adapun mereka yang tidak/jarang
mengerjakan shalat berjamaah adalah anak-anak yang harus didorong agar
mampu untuk ikut shalat berjamaah. Beberapa diantara mereka juga belum
mengetahui membaca al-qur’an,menulis arab,cara wudhu,tayammum dan
istinja. Namun, para orang tua memiliki usaha agar anak mereka dapat
mengetahuinya dengan cara menyekolahkan ataupun memasukkannya ke
TPA.
3.3.7 Perilaku Masyarakat terhadap COVID-19

Pada pengetahuan, warga di RT 002 kelurahan pallatikan masih ada yang
menganggap bahwa covid-19 tidak berbahaya dan sama dengan flu biasa.
Padahal hal ini sangat berbeda dimana orang yang terpapar covid-19
mudah merasakan atau mengalami sesak napas. Selain itu, covid-19 dapat
merusak sel yang berada didalam tubuh sehingga apabila pasien penyakit
kronis lalu terpapar covid-19 rawan terjadinya komplikasi yang
mengakibatkankan kehilangan nyawa. warga di RT 002 juga tahu
mengenai hal-hal lainnya seperti pentingnya meningkatkan daya tahan
tubuh,pentingnya memakai masker serta sudah mengetahui bahwa
pemerintah berencana memberikan vaksin.
Pada sikap, warga di RT 002 kelurahan pallatikan banyak yang setuju dan
sangat setuju jika protokol kesehatan juga harus diterapkan didalam
rumah,diantara mereka juga tidak setuju bahwa orang yang sehat juga
perlu di Swab test mereka beranggapan bahwa orang yang sehat tidak
perlu karena mereka tidak mengalami gejala dan dapat melakukan
aktivitasnya. Selain itu, warga di RT 002 kelurahan pallatikan semua
menolak untuk di vaksin.
Pada tindakan, warga di RT 002 kelurahan pallatikan patuh terhadap

protokol kesehatan dimana mereka sering mematuhi protokol kesehatan
3M dengan mencuci tangan,menjaga jarak dan memakai masker. Warga di
RT 002 selalu mengkonsumsi dan mencari tahu mengenai vaksin covid-
19. Namun, pada pengetahuan dan sikap warga mengetahui akan
pentingnya berolahraga untuk meningkatkan daya tahan tubuh tapi pada
tindakan warga jarang melakukan olahraga dengan berbagai alasan.
3.3.8 Karakteristik Pencarian Pengobatan

Pencarian pengobatan warga Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
Maros Baru kota maros Tahun 2021 mereka memilih untuk menggunakan
fasilitas kesehatan yakni puskesmas, selain itu mereka memilih untuk
membeli anti biotik sendiri untuk dikonsumsi serta beberapa warga
memanfaatkan tanaman herbal dan memanggil dokter ke rumah mereka.
3.3.9 Penyakit yang pernah di derita 1 bulan terakhir

Dari hasil pendataan Warga Di RT 002 Kelurahan Pallatikan Kecamatan
Maros Baru kota maros sebulan terakhir terdapat beberapa orang yang
mengalami demam,batuk/pilek, dan menggigil. Mereka beranggapan
bahwa mereka sakit dikarenakan pengaruh cuaca buruk yang terjadi
dimana curah hujan sangat tinggi dan berlangsung cukup lama.
3.3.10 Riwayat Kontak dengan postif Covid-19 (2 bulan terakhir)

Dari hasil pendataan tidak ada orang yang pernah kontak langsung dan
berada satu ruangan dengan pasien positif covid-19.

3.3.11 Riwayat Penyakit Diagnosis Dokter
Dari hasil pendataan menunjukkan warga di RT 002 kelurahan pallatikan
terdapat 3 orang yang mengalami hipertensi. responden lain menjawab
mereka pernah didiagnosis penyakit oleh dokter dan tidak pernah
mengalami penyakit tersebut.
3.4 Faktor Pendukung dan Faktor

Penghambat Faktor pendukung
 Kemudahan akses ke ketua RT untuk mendapatkan izin
 Tidak mengeluarkan terlalu banyak biaya dan tenaga
Faktor penghambat
 Melakukan pendataan secara individu
 Pandemi yang terjadi membuat beberapa warga menganggap

bahwa kita melakukan pendataan vaksin sehingga mereka menolak
untuk di data
 Kurangnya pembekalan sehingga membuat peserta bingung
 Kendala yang terjadi selama pbl berlangsung:

 Masyarakat tidak ada dirumah saat saya melakukan pendataan
 Ada beberapa masyarakat yang menolak untuk di data
 Cuaca yang buruk, hujan deras disertai angina kencang yang
mengakibatkan saya sulit untuk melakukan pendataan.

BAB IV
Kesimpulan dan Saran
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian yang telah penulis paparkan sebelumnya. Maka dapat diambil
kesimpulan untuk mempermudah prioritas masalah yakni :
Perilaku masyarakat yang dimana masih terdapat diantara mereka mengganggap

bahwa covid-19 tidak berbahaya dan sama dengan flu biasa padahal covid-19 bisa
menginfeksi dan menyerang organ-organ tubuh sehingga membuat seseorang
mengalami gejala-gejala apalagi disertai dengan penyakit kronis. Selain itu, sikap
warga mereka menolak dan tidak setuju untuk mendapatkan vaksin mereka
beranggapan mereka sehat dan tidak memiliki gejala serta mereka mendapat info
bahwa vaksin dapat membuat efek samping yang lebih parah hingga membuat
kehilangan nyawa. Pada tindakan ini juga masyarakat masih terlalu jarang
berolahraga walaupun mereka tahu dan sikap mereka setuju bahwa olahraga dapat
meningkatkan daya tahan tubuh.
PBL I FKM UMI RT 8

4.2 Saran
1. Perlunya diadakan pembekalan dan pembelajaran intensif untuk
mahasiswa yang ingin melakukan kegiatan PBL 1, seperti pemberian
teori dan praktek pra-PBL ke masyarakat agar mahasiswa tidak bingung
dan kaku ketika sudah waktunya untuk turun ke lapangan.
2. Waktu yang diberikan untuk penyusunan hasil laporan kedepannya
perlu lebih banyak.
3. Untuk pbl 2 diharapkan untuk melakukan pbl secara berkelompok
4. Diharapkan adanya partisipasi masyarakat agar pelaksanaan PBL 1
dapat berjalan dengan lancar.
PBL I FKM UMI RT 002 Kesimpulan dan 8

DAFTAR PUSTAKA
1. Panduan dan Jurnal Pengalaman Belajar Lapangan I (PBL I), FKM

UMI 2020/2021
2. Data Sekunder kantor Kelurahan Pallatikan tahun 2021
3. Laporan Hasil Pengalaman Belajar lapangan 1 tahun 2019, FKM UMI
Makassar.
PBL I FKM UMI RT 002 DAFTAR 8

Lampiran 1

Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4

Lampira n 5
Lampiran 6

Lampiran 7
Lampiran 8

Putri Mega Maharani - KLP 7 Laporan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Putri Mega Maharani - KLP 7 Laporan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN AKHIR

PROVINSI : SULAWESI SELATAN

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

NAMA: PUTRI MEGA MAHARANI

LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN KEGIATAN MAHASISWA

PROVINSI : SULAWESI SELATAN

Prof. Dr. drg. H. Masriadi, SKM., S.Kg., S.Pd.I., M.Kes., MH

1. PUTRI MEGA MAHARANI

Prof. Dr. drg. H. Masriadi, SKM., S.Kg., S.Pd.I., M.Kes., MH

Assalamu ‘Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Maros, 31 januari 2021

Kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) I ini dilaksanakan pada

Keadaan sosial ekonomi penduduk di ukur dengan menggunakan berbagai

RINGKASAN..................................................................Error! Bookmark not defined.

1.1 LATAR BELAKANG.......................................Error! Bookmark not defined.

1.2 TUJUAN...........................................................Error! Bookmark not defined.

GAMBARAN UMUM LOKASI.......................................................................................4

2.1. Gambaran Geografis...............................................Error! Bookmark not defined.

2.2. Keadaan Demografis..............................................Error! Bookmark not defined.

2.3. Status Kesehatan.....................................................................................................6

2.4. Faktor Sosial Budaya...............................................................................................6

HASIL DAN PEMBAHASAN..........................................................................................7

3.1.1 Data Rumah Tangga..........................................................................................7

3.1.2 Data Kesehatan Lingkungan............................................................................13

3.1.3 Data Status Gizi dan Kesehatan Anak.............................................................17

3.1.4 Data Status Gizi Kesehatan Ibu Hamil dan Balita...........................................32

3.1.6 Data Pemahaman Keagamaan..........................................................................38

3.1.7 Data Perilaku Pencegahan Covid-19................................................................49

3.1.8 Data Riwayat Sakit dan Pencarian Pengobatan................................................77

3.2 Kegiatan Ekstra..................................................................................................81

3.3.1 Karakteristik Penduduk...................................................................................82

3.3.2 Karakteristik Sosial Ekonomi Keluarga...........................................................82

3.3.3 Kondisi Kesehatan Lingkungan.......................................................................82

3.3.4 Data Kondisi Kesehatan Ibu dan Anak...........................................................83

3.3.5 Kepemilikan Asuransi.....................................................................................83

3.3.6 Pemahaman Keagamaan..................................................................................84

3.3.7 Perilaku Masyarakat terhadap COVID-19.......................................................84

3.3.8 Karakteristik Pencarian Pengobatan................................................................85

3.3.9 Penyakit yang pernah di derita 1 bulan terakhir...............................................85

3.3.10 Riwayat Kontak dengan postif Covid-19 (2 bulan terakhir)..........................85

3.3.11 Riwayat Penyakit Diagnosis Dokter..............................................................86

3.4 Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat........................................................86

Kesimpulan dan Saran......................................................................................................87

Tabel 3.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Tabel 3.2 Distribusi Responden Berdasarkan Umur Anggota Rumah Tangga

Tabel 3.3 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pendidikan

Tabel 3.4 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan

Tabel 3.5 Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Anggota Rumah

Tabel 3.6 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pendapatan

Tabel 3.7 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Jamban

Tabel 3.8 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Cuci Tangan

Tabel 3.9 Distribusi Responden Berdasarkan Sumber Air Bersih

Tabel 3.10 Distribusi Responden Berdasarkan Jarak Sumber Air Minum

Tabel 3.11 Distribusi Responden Berdasarkan Memiliki Ventilasi

Tabel 3.12 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Membuang Sampah

Tabel 3.13 Distribusi Responden Berdasarkan Riwayat Kehamilan

Tebel 3.14 Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Kehamialan

Tabel 3.15 Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Mendapatkan

Tabel 3.16 Distribusi Responden Berdasarkan Tempat Memeriksakan

Tabel 3.17 Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Buku KMS/KIA

Tabel 3.19 Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Imunisasi

Tabel 3.20 Distribusi Responden Berdasarkan Imunisasi Diperoleh Dari Buku