Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT DAERAH BINAAN

PENYULUHAN GERMAS DI DESA LORU


KECAMATAN SIGI BIROMARU
TAHUN 2021

Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Ketuntasan


Praktik Kebidanan Daerah Binaan Semester V

OLEH
VENI ARSANTI YUATI
105019023

YAYASAN PENDIDIKAN CENDRAWASIH


AKADEMI KEBIDANAN PALU
2021

ii
HALAMAN PERSETUJUAN

LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT DAERAH BINAAN


PENYULUHAN GERMAS DI DESA LORU
KECAMATAN SIGI BIROMARU
TAHUN 2021

Disusun oleh
Nama : Veni Arsanti Yuati
NIM : 105019023
Kelas : III semester V
Tanggal pemberian Asuhan : 03 November 2021

Palu, 03 November 2021

Disetujui,
Pembimbing

Margareta Paula Klara, SKM., M.Kes


NIDN: 0930068601
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT DAERAH BINAAN


PENYULUHAN GERMAS DI DESA LORU
KECAMATAN SIGI BIROMARU
TAHUN 2021
Praktik kebidanan komunitas/daerah binaan (Darbin) mahasiswa Akademi
Kebidanan Palu Yayasan Pendidikan Cendrawasih telah dilaksanakan di
Desa Loru Kecamatan Sigi-Biromaru wilayah kerja Puskesmas Biromaru.
Tanggal 01-06 November 2021
Kepala Puskesmas Biromaru :

dr. Anggriani Anang


NIP. 1920812199812 2012

Kepala Desa Biromaru :

Lustor Tandi, S.Sos


NIP. 19680123200701 1 011

Ketua Panitia :

Yuni Kristiani Tumani, SST., M.Keb


NIDN. 09 241092 02

Palu, 03 November 2021


Mengetahui
Direktur

Enggar, SST., M.Keb


NIDN. 0915108801
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat dan hidayahnya-Nya kami dapat menyelesaikan laporan
ini meskipun masih banyak kekurangan didalamnya.

Kami berharap laporan ini dapat berguna dalam rangka menambah


wawasan serta pengetahuan kita tentang Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat (GERMAS) dan juga penata laksanaan dalam penanganan cara
hidup sehat tersebut.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing


kami yaitu Ibu Margareta Paula Klara, SKM., M.Kes yang telah
membimbing kami dalam dari awal pembuatan laporan sampai selesai.

Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa didalam kami membuat


laporan ini terdapat kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab
itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan laporan
yang telah kami buat di masa yang akan datang.

Palu, 03 November 2021

Penulis

1
DAFTAR ISI

COVER ............................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii
KATA PENGANTAR......................................................................................... iv
DAFTAR ISI ..................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................................... 1
B. Tujuan ................................................................................................... 2
C. Manfaat ................................................................................................. 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Germas................................................................................ 4
B. Pengertian Hygiene ............................................................................... 4
C. Pengertian personal Hygiene ................................................................. 4
D. Jenis-jenis personal Hygiene ................................................................. 5
E. Faktor-faktor personal Hygiene .............................................................. 8
BAB III SATUAN ACARA PENYULUHAN
A. Tujuan instrukisional Umum.................................................................. 10
B. Tujuan instruksional Khusus ................................................................. 10
C. Metode ................................................................................................ 10
D. Media ................................................................................................... 10
E. Kegiatan ............................................................................................... 11
F. Materi ................................................................................................... 12
BAB IV PEMBAHASAN
A. Hasil dan Pembahasan.......................................................................... 19
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................ 20
B. Saran ..................................................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 21
LAMPIRAN....................................................................................................... 22

2
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
GERMAS adalah suatu tindakan sistematis dan terencana yang
dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa
dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat
untuk meningkatkan kualitas hidup.
Dalam kehidupan sehari-hari kebersihan merupakan hal yang
sangat penting dan harus diperhatikan karena kebersihan akan
mempengaruhi kesehatan psikis seseorang. Kebersihan itu sangat
berpengerahu diantaranya kebudayaan, sosial, keluarga, dan
pendidikan.
Jika seseorang sakit, biasanya masalah kebersihan kurang
diperhatikan. Hal ini terjadi karna kita mengangap masalah kebersihan
adalah masalah sepele, jika hal di biarkan terus dapat mempengaruhi
kesehatan secara umum.
Personal hygiene merupakan salah satu kebutuhan dasar
manusia., personal hygiene atau kebersihan diri adalah upaya
seseorang dalam memelihara kebersihan dan kesehatan dirinya untuk
memperoleh kesehatan fisik dan bertujuan untuk mencegah timbulnya
penyakit. Personal hygiene yang pada dasarnya harus diperhatikan
yaitu personal hygiene yang mencakup beberapa hal seperti,
perawatan kulit kepala dan rambut, mata, hidung, telinga, kuku tangan
dan kaki, kulit, dan perawatan tubuh secara keseluruhan.Personal
hygiene adalah aspek yang sangat penting dari penyuluhan
kesehatan. Menjaga kebersihan bagian badan adalah hal yang harus
dilakukan oleh anak-anak agar terhindar dari penyebaran penyakit
(Siwach, 2009).
Dalam Undang-Undang Kesehatan No.23 Tahun 1992
memberikan batasan: kesehatan adalah keadaan sejahtera badan,

3
jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup secara sosial
dan ekonomi. Batasan yang diangkat dari batasan kesehatan menurut
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang paling baru ini, memang
lebih luas dan dinamis dibandingkan dengan batasan sebelumnya
yang mengatakan, bahwa kesehatan adalah keadaan sempurna, baik
fisik, mental maupun sosial, dan tidak hanya bebas dari penyakit dan
cacat.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)
bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar dapat
hidup sehat.
2. Tujuan Khusus
a. Menjadikan kegiatan penyuluhan Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat (GERMAS) sebagai momentum strategis agar
masyarakat Desa Loru bisa mengetahui cara hidup sehat itu
seperti apa.
b. Membangkitkan rasa tanggung jawab bersama bahwa hidup
sehat harus diawali dari diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
C. Manfaat
1. Manfaat teori

a. Bagi Institusi
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi
mahasiswa Akademi Kebidanan Palu khususnya Mahasiswa
kebidanan. Dapat juga digunakan sebagai referensi
pembelajaran serta sebagai dasar dalam penyusunan
Laporan Tingkat Akhir.
b. Bagi peneliti
Penelitian ini agar dapat diterapkan di semua jurusan
Kebidanan serta diharapkan agar bias menambah wawasan
dan pengalaman penulis dalam melakukan penelitian.

4
2. Manfaat praktis
Dapat menjadi bahan dalam upaya peningkatan pelayanan
kesehatan, khususnya ibu hamil dan seluruh masyarakat desa
Loru dalam pemahaman dan penatalaksanaan GERMAS.

5
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian (GERMAS)
GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) merupakan suatu
tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama –
sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan
dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas
hidup. Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, karena
keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk
kepribadian.
B. Pengertian Hygiene
Hygiene ialah usaha kesehatan masyarakat yang mempelajari
kondisi lingkungan terhadap kesehatan manusia, upaya mencegah
timbulnya penyakit karena pengaruh lingkungan kesehatan tersebut,
serta membuat kondisi lingkungan sedemikian rupa sehingga terjamin
pemeliharaan kesehatan. Dalam pengertian ini termasuk pula
melindungi, memeliharadan mempertinggi derajat kesehatan manusia
( perorangan dan masyarakat ) sedemikian rupa sehingga faktor
lingkungan yang tidak menguntungkan tersebut, tidak sampai
menimbulkan gangguan kesehatan.
C. Pengertian Personal hygiene
Dalam kehidupan sehari-hari kebersihan merupakan hal yang
sangat penting dan harus diperhatikan karena kebersihan akan
mempengaruhi kesehatan dan psikis seseorang. Kebersihan itu
sendiri sangat dipengaruhi oleh nilai individu dan kebiasaan.Hal-hal
yang sangat berpengaruh itu di antaranya kebudayaan, sosial,
keluarga, pendidikan, persepsi seseorang terhadap kesehatan, serta
tingkat perkembangan.
Personal hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu personal
yang artinya perorangan dan hygiene berarti sehat. Kebersihan

6
perorangan adalah cara perawatan diri manusia untuk memelihara
kesehatan mereka. Kebersihan perorangan sangat penting untuk
diperhatikan. Pemeliharaan kebersihan perorangan diperlukan untuk
kenyamanan individu , keamanan dan kesehatan
D. Jenis-jenis Personal hygiene
Kebersihan perorangan meliputi :
1. Kebersihan kulit Kebersihan kulit merupakan cerminan kesehatan
yang paling pertama memberi kesan, oleh karena itu perlu
memelihara kulit sebaik-sebaiknya. Pemeliharaan kesehatan kulit
tidak dapat terlepas dari kebersihan lingkungan , makanan yang
dimakan serta kebiasaan hidup sehari – hari.
Untuk selalu memelihara kebersihan kulit kebiasaan-
kebiasaan yang sehat harus selalu memperhatikan seperti :
a. Menggunakan barang-barang keperluan sehari-hari milik
sendiri
b. Mandi minimal 2x sehari
c. Mandi memakai sabun
d. Menjaga kebersihan pakaian
e. Makan yang bergizi terutama sayur dan buah
f. Menjaga kebersihan lingkungan.
2. Kebersihan rambut
Rambut yang terpelihara dengan baik akan membuat
membuat terpelihara dengan subur dan indah sehingga akan
menimbulkan kesan cantik dan tidak berbau apek. Dengan selalu
memelihara kebersihan kebersihan rambut dan kulit kepala, maka
perlu diperhatikan sebagai berikut :
a. Memperhatikan kebersihan rambut dengan mencuci rambut
sekurangkurangnya 2x seminggu.
b. Mencuci ranbut memakai shampoo atau bahan pencuci
rambut lainnya.

7
c. Sebaiknya menggunakan alat-alat pemeliharaan rambut
sendiri
3. Kebersihan gigi
Menggosok gigi dengan teratur dan baik akan menguatkan
dan membersihkan gigi sehingga terlihat cemerlang.Hal-hal yang
perlu diperhatikan dalam menjaga kesehatan gigi adalah :
a. Menggosok gigi secara benar dan teratur dianjurkan setiap
sehabis makan
b. Memakai sikat gigi sendiri
c. Menghindari makan-makanan yang merusak gigi
d. Membiasakan makan buah-buahan yang menyehatkan gigi
e. Memeriksa gigi secara teratur
4. Kebersihan mata
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam kebersihan mata adalah :
a. Membaca di tempat yang terang
b. Memakan makanan yang bergizi
c. Istirahat yang cukup dan teratur
d. Memakai peralatan sendiri dan bersih ( seperti handuk dan
sapu tangan)
e. Memlihara kebersihan lingkungan.
5. Kebersihan telinga
Hal yang perlu diperhatikan dalam kebersihan telinga adalah :
a. Membersihkan telinga secara teratur
b. Jangan mengorek-ngorek telinga dengan benda tajam.
6. Kebersihan tangan, kaki dan kuku
Seperti halnya kulit, tangan,kaki dan kuku harus dipelihara
dan ini tidak terlepas dari kebersihan lingkungan sekitar dan
kebiasaan hidup sehari-hari. Selain indah dipandang mata,
tangan, kaki, dan kuku yang bersih juga menghindarkan kita dari
berbagai penyakit.Kuku dan tangan yang kotor dapat

8
menyebabkan bahaya kontaminasi dan menimbulkan penyakit-
penyakit tertentu.
Untuk menghindari hal tersebut maka perlu diperhatikan
sebagai berikut :
a. Membersihkan tangan sebelum makan
b. Memotong kuku secara teratur
c. Membersihkan lingkungan
d. Mencuci kaki sebelum tidur
Faktor hygiene yang mempengaruhi gangguan kulit adalah :
a. Kebersihan kulit
b. Kebersihan tangan, kaki dan kuku
c. Kebersihan rambut
E. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Personal Hygiene
1. Status Sosial Ekonomi
Personal hygiene memerlukan alat dan bahan seperti sabun,
pasta gigi, sikat gigi, shampo, alat mandi yang semuanya
memerlukan uang untuk menyediakannya.
2. Pengetahuan
Pengetahuan personal hygiene sangat penting karena
pengetahuan yang baik dapat meningkatkan kesehatan. Misalnya
pada pasien penderita diabetes mellitus ia harus menjaga
kebersihan kakinya.
3. Budaya
Di sebagian masyarakat jika individu sakit tertentu tidak
boleh dimandikan.
4. Kebiasaan seseorang
Ada kebiasaan orang yang menggunakan produk tertentu
dalam perawatan diri seperti penggunaan sabun, sampo dan lain
– lain.

9
5. Kondisi fisik atau psikis Pada keadaan tertentu / sakit kemampuan
untuk merawat diri berkurang dan perlu bantuan untuk
melakukannya.
F. Melakukan aktifitas fisik
Aktifitas fisik adalah gerakan tubuh yag melibatkan otot
rangka dan mengakibatkan pengeluran energi.
1) Aktifitas fisik dapat dilkukan dimana saja dan kaan saja
2) Lakukanlah paling sedikit 30 menit stiap hari
3) Batasilah kegiatan banyak duduk, seperti mennton TV,main
game dn computer, apalagi ditambah dngan makan makanan
kudapan yang manis,asin dan berminyak
a) Disekolah
1) Olahraga secara rutin
2) Melakukan peregangan pada pergantian jam pelajaran
3) Bermain saat istirahat
4) Memperbanyak kegiatan berjalan
b) Di rumah
1) Melakukan pekerjaan rumah seperti menyapu, mencuci,
berkebun, menemani anak bermain
c) Di tempat kerja
1) Olahraga rutin/menyiapkan senam olahraga
2) Melakukan pereganggan disela-sela jam kerja
3) Memperbanyak kegiatan berjalan
G. Memeriksa keshatan secara berkala
Agar kesehatan kita terjaga, periksalah secara rutin yaitu
tekanan darah,cek kadar gula darah, cek kolesterol darah, tes
darah lengkap di laboratorium dan ukur lingkar perut. Untuk
perempuan lakukan dteksi dini kanker leher Rahim. Pemeriksaan
ini dapat dilakukan di puskesmas. Agar mendapatkan hasil yang
maksimal biasakan juga berprilaku sehat dalam kehidupan sehari-
hari diantaranya:

10
1) Cukup istirahat, tidur 6-8 jam untuk orang dewasa
2) Tidak merokok
3) Tidak minum alcohol dan menggunakan narkoba
4) Menggunakan jamban keluarga
5) Melakukan olahraga dngan rutin
6) Membersihkan lingkungan
H. Mengkonsumsi sayur dan buah
Sajikanlah sayur dan buah dalam menu sehari-hari, baik
untuk dirumah, ditempat kerja, kesekolah. Batasi mkanan yang
mengandung gula, garam dan minyak, serta perbanyak minum air
putih. Cucilah tangan sebelum makan.

11
BAB III

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)

Penyuluhan : Veni Arsanti Yuati

Sasaran : Masyarakat

Jumlah Sasaran : 39 Orang

Tempat : Desa Loru Kec.Sigi Biromaru

Waktu : 09.00-12.00 Wita

Hari / tanggal : Rabu, 03 November 2021

A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :


Melakukan penyuluhan Personal hygiene bertujuan untuk sosialisasi,
dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk hidup sehat
B. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS :
1. Menjadikan kegiatan penyuluhan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(GERMAS) sebagai momentum strategis agar masyarakat Desa
Loru bisa mengetahui cara hidup sehat itu seperti apa.
2. Membangkitkan rasa tanggung jawab bersama bahwa hidup sehat
harus diawali dari diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
C. METODE
Ceramah, diskusi, tanya jawab
D. MEDIA

Reaflet, banner, spanduk

12
E. MATERI
A. Pengertian (GERMAS)
GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat)
merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang
dilakukan secara bersama – sama oleh seluruh komponen
bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan
berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, karena
keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang
membentuk kepribadian.
B. Pengertian Hygiene
Hygiene ialah usaha kesehatan masyarakat yang
mempelajari kondisi lingkungan terhadap kesehatan manusia,
upaya mencegah timbulnya penyakit karena pengaruh
lingkungan kesehatan tersebut, serta membuat kondisi
lingkungan sedemikian rupa sehingga terjamin pemeliharaan
kesehatan. Dalam pengertian ini termasuk pula melindungi,
memeliharadan mempertinggi derajat kesehatan manusia (
perorangan dan masyarakat ) sedemikian rupa sehingga faktor
lingkungan yang tidak menguntungkan tersebut, tidak sampai
menimbulkan gangguan kesehatan.
C. Pengertian Personal hygiene
Dalam kehidupan sehari-hari kebersihan merupakan
hal yang sangat penting dan harus diperhatikan karena
kebersihan akan mempengaruhi kesehatan dan psikis
seseorang. Kebersihan itu sendiri sangat dipengaruhi oleh nilai
individu dan kebiasaan.Hal-hal yang sangat berpengaruh itu di
antaranya kebudayaan, sosial, keluarga, pendidikan, persepsi
seseorang terhadap kesehatan, serta tingkat perkembangan.
Personal hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu
personal yang artinya perorangan dan hygiene berarti sehat.

13
Kebersihan perorangan adalah cara perawatan diri manusia
untuk memelihara kesehatan mereka. Kebersihan perorangan
sangat penting untuk diperhatikan. Pemeliharaan kebersihan
perorangan diperlukan untuk kenyamanan individu , keamanan
dan kesehatan
D. Jenis-jenis Personal hygiene
1. Kebersihan perorangan meliputi :
Kebersihan kulit Kebersihan kulit merupakan
cerminan kesehatan yang paling pertama memberi kesan,
oleh karena itu perlu memelihara kulit sebaik-sebaiknya.
Pemeliharaan kesehatan kulit tidak dapat terlepas dari
kebersihan lingkungan , makanan yang dimakan serta
kebiasaan hidup sehari – hari.
Untuk selalu memelihara kebersihan kulit kebiasaan-
kebiasaan yang sehat harus selalu memperhatikan seperti :
a) Menggunakan barang-barang keperluan sehari-hari milik
sendiri
b) Mandi minimal 2x sehari
c) Mandi memakai sabun
d) Menjaga kebersihan pakaian
e) Makan yang bergizi terutama sayur dan buah
f) Menjaga kebersihan lingkungan.
2. Kebersihan rambut
Rambut yang terpelihara dengan baik akan membuat
membuat terpelihara dengan subur dan indah sehingga akan
menimbulkan kesan cantik dan tidak berbau apek. Dengan
selalu memelihara kebersihan kebersihan rambut dan kulit
kepala, maka perlu diperhatikan sebagai berikut :
a) Memperhatikan kebersihan rambut dengan mencuci
rambut sekurang-kurangnya 2x seminggu.

14
b) Mencuci rambut memakai shampo atau bahan pencuci
rambut lainnya.
c) Sebaiknya menggunakan alat-alat pemeliharaan rambut
sendiri
3. Kebersihan gigi
Menggosok gigi dengan teratur dan baik akan
menguatkan dan membersihkan gigi sehingga terlihat
cemerlang.Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menjaga
kesehatan gigi adalah :
a) Menggosok gigi secara benar dan teratur dianjurkan
setiap sehabis makan
b) Memakai sikat gigi sendiri
c) Menghindari makan-makanan yang merusak gigi
d) Membiasakan makan buah-buahan yang menyehatkan
gigi
e) Memeriksa gigi secara teratur
4. Kebersihan mata
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam kebersihan mata
adalah :
a) Membaca di tempat yang terang
b) Memakan makanan yang bergizi
c) Istirahat yang cukup dan teratur
d) Memakai peralatan sendiri dan bersih ( seperti handuk
dan sapu tangan)
e) Memlihara kebersihan lingkungan.
5. Kebersihan telinga
Hal yang perlu diperhatikan dalam kebersihan telinga adalah:
a) Membersihkan telinga secara teratur
b) Jangan mengorek-ngorek telinga dengan benda tajam.

15
6. Kebersihan tangan, kaki dan kuku
Seperti halnya kulit, tangan,kaki dan kuku harus
dipelihara dan ini tidak terlepas dari kebersihan lingkungan
sekitar dan kebiasaan hidup sehari-hari. Selain indah
dipandang mata, tangan, kaki, dan kuku yang bersih juga
menghindarkan kita dari berbagai penyakit.Kuku dan tangan
yang kotor dapat menyebabkan bahaya kontaminasi dan
menimbulkan penyakit-penyakit tertentu.
Untuk menghindari hal tersebut maka perlu diperhatikan
sebagai berikut :
a) Membersihkan tangan sebelum makan
b) Memotong kuku secara teratur
c) Membersihkan lingkungan
d) Mencuci kaki sebelum tidur
Faktor hygiene yang mempengaruhi gangguan kulit adalah :
a) Kebersihan kulit
b) Kebersihan tangan, kaki dan kuku
c) Kebersihan rambut
E. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Personal Hygiene
1. Status Sosial Ekonomi
Personal hygiene memerlukan alat dan bahan seperti sabun,
pasta gigi, sikat gigi, shampo, alat mandi yang semuanya
memerlukan uang untuk menyediakannya.
2. Pengetahuan
Pengetahuan personal hygiene sangat penting karena
pengetahuan yang baik dapat meningkatkan kesehatan.
Misalnya pada pasien penderita diabetes mellitus ia harus
menjaga kebersihan kakinya.
3. Budaya
Di sebagian masyarakat jika individu sakit tertentu
tidak boleh dimandikan.

16
F. Melakukan aktifitas fisik
Aktifitas fisik adalah gerakan tubuh yag melibatkan otot
rangka dan mengakibatkan pengeluran energi.
1. Aktifitas fisik dapat dilkukan dimana saja dan kapan saja
2. Lakukanlah paling sedikit 30 menit stiap hari
3. Batasilah kegiatan banyak duduk, seperti mennton TV,main
game dan computer, apalagi ditambah dngan makan makanan
kudapan yang manis,asin dan berminyak
a. Disekolah
a) Olahraga secara rutin
b) Melakukan peregangan pada pergantian jam pelajaran
c) Bermain saat istirahat
d) Memperbanyak kegiatan berjalan
b. Di rumah
a) Melakukan pekerjaan rumah seperti menyapu, mencuci,
berkebun, menemani anak bermain
c. Di tempat kerja
a) Olahraga rutin/menyiapkan senam olahraga
b) Melakukan pereganggan disela-sela jam kerja
c) Memperbanyak kegiatan berjalan
G. Memeriksa keshatan secara berkala
Agar kesehatan kita terjaga, periksalah secara rutin yaitu
tekanan darah,cek kadar gula darah, cek kolesterol darah, tes
darah lengkap di laboratorium dan ukur lingkar perut. Untuk
perempuan lakukan dteksi dini kanker leher Rahim.
Pemeriksaan ini dapat dilakukan di puskesmas. Agar
mendapatkan hasil yang maksimal biasakan juga berprilaku
sehat dalam kehidupan sehari-hari diantaranya:
1) Cukup istirahat, tidur 6-8 jam untuk orang dewasa
2) Tidak merokok
3) Tidak minum alcohol dan menggunakan narkoba

17
4) Menggunakan jamban keluarga
5) Melakukan olahraga dngan rutin
6) Membersihkan lingkungan
H. Mengkonsumsi sayur dan buah
Sajikanlah sayur dan buah dalam menu sehari-hari, baik
untuk dirumah, ditempat kerja, kesekolah. Batasi mkanan yang
mengandung gula, garam dan minyak, serta perbanyak minum
air putih. Cucilah tangan sebelum makan.

A. KEGIATAN
No Tahapan Waktu Kegiatan
1. Pembukaan 5 menit 1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri
3. Kontrak waktu
4. Menjelaskan maksud dan
tujuan
5. Membagikan reflet

2. Pelaksanaan 15 1. Menjelaskan pengertian


menit GERMAS
2. Menjelaskan pengertian
hygiene
3. Menjelaskan pengertian
personal hygiene
4. Menjelaskan jenis-jenis
personal hygiene
5. Menjelaskan factor-faktor
personal hygiene

18
3. Diskusi 5 menit Tanya jawab
4. Penutup 5 menit 1. Menyimpulkan hasil
penyuluhan
2. Memberi saran-saran
3. Mengucapkan salam
penutup

19
BAB IV

PEMBAHASAN

Pelaksanaan kegiatan asuhan kebidanan komunitas pada


masyarakat Di Desa Loru Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi yang
dilaksanakan pada hari Rabu 03 November 2021 di Aula Pertemuan Desa
Loru Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi. Kegiatan ini dilakukan
pada jam 09.00-12.00 WITA. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat
sebanyak 39 orang yang bertempat tinggal di Desa Loru. Analisis laporan
ini terdiri dari evaluasi persiapan, proses dan hasil dari penyuluhan
GERMAS dan PHBS.
A. Evaluasi persiapan
Persiapan yang dilakukan oleh tim GERMAS dan PHBS Akademi
Kebidanan Palu sebelum melaksanakan penyuluhan GERMAS dan
PHBS meliputi:
1. Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk penuluhan
GERMAS dan PHBS. Yaitu menyiapkan reflet, bener,
spanduk.
2. Menyiapkan tempat yang nyaman untuk melakukan
penyuluhan. Yaitu di Aula pertemuan Desa Loru Kecamatan
Sigi Biromaru.
3. Menyiapkan proposal kegiatan pengabdian masyarakat yang
berisi daftar hadir, SAP, materi, serta media yang digunakan.
4. Melakukan kontrak waktu dengan masyarakat, yaitu Selama
10 menit.
B. Evaluasi proses
1. Menyampaikan materi penyuluhan tentang GERMAS yang
meliputi tentang pengertian Germas, pengertian hygiene, jenis-
jenis personl hygiene, factor-faktor personal hygiene, aktivitas

20
fisik, memeriksa ksehatan dan hl-hal yang dilakukan dalam
gerakan masyarakat hidup sehat.
2. Seluruh masyarakat selama mengikuti kegiatan diharapkan
dapat mmperhatikkan pemberi materi.
3. Diharapkkan adanya pertanyaan sekitar Gerakan Masyarakat
Hidup Bersih dan Sehat (GERMAS) yang mengikuti penyuluhan
yaitu tidak adanya pertanyaan karena masyarakat sudah
mengetahui tentang GERMAS.
C. Evaluasi hasil
1. Hanya beberapa masyarakat yang memperhatikan pemateri, hal
ini disebabkan karena sebbagian masyarakat yang mengikuti
penyuluhan ada yang memeriksa atau mengecek hipertensi,
kolesterol dan gula darah.
2. Hanya beberapa ibu-ibu dan bapak-bapak yang mengetahui
tentang GERMAS, ini disebabkan karena banyak ibu-ibu dan
bapak-bapak yang sudah mengetahui GERMAS dari
masyarakat sekitar atau petugas kesehatan di Desa Loru.

21
BAB V

PENUTUP
A. Kesimpulan
Asuhan kebidanan komunitas pada Gerakan Masyarakat
Hidup Bersih dan Sehat (GERMAS) yang akan dilakukan pada
tanggal 03 November sampai 06 November 2021, sehingga dapat
menjelaskan tentang pengertian, jenis-jenis, faktor-faktor, aktifitas
fisik, pemeriksaan kesehatan.
B. Saran
Upaya meningkatkan kegiatan melalui penelitian ini sebagai
salah satu indikasi meningkatnya indeks prestasi sumber tentang
pentingnya hidup sehat didesa loru dan pada umumnya merupakan
tanggung jawab semua pihak.
Sebagai salah seorang mahasiswa akademi kebidanan palu
merasa lebih perlu untuk diberikan peran maupun bantuan dalam
rangka meningkatkan mutu pendidikan dan pengetahuan.
Demikian laporan ini dibuat, jika ada kesalahan mohon saran
dan kritikannya terima kasih.

22
DAFTAR PUSTAKA

Bouwhuizen, M, 1999. Ilmu Keperawatan.EGC: Jakarta

Aziz Alimul Hidayat, 2002. Pengatar Dokumentasi Proses


Keperawatan.EGC : Jakarta

Dasaryandi, kikirizky. 2012. Kebersihan diri

Agus, Ahmad. 2012. Kebersihan diri

Murti, Sari. 2012. Kebersihan Diri Dan Lingkungan

23
LAMPIRAN

LEAFLET

24
BENNER

25
DOKUMENTASI

26

Anda mungkin juga menyukai