Anda di halaman 1dari 5

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER

Mata Kuliah : Keperawatan Medikal Bedah


Program Studi : S1 Ilmu Keperawatan
Hari/tanggal :
Waktu : WIB
Semester :
Dosen : Minanton, S.Kep, Ns., M.Kep

1. Seorang pasien umur 23 tahun datang ke RS mengalami sesak napas. Perawat Satya melakukan
pengkajian lebih lanjut dan mendapatkan bahwa kondisi seperti ini seringkali dialami pasien tersebut
dan sembuh kembali. Ners Satya kemudian menjelaskan bahwa pasien mengalami kondisi kronis yang
menyebabkan peradangan dan penyempitan saluran bronkial, kondisi sesuai dengan kasus diatas yaitu?
a. Pneumonia
b. Influenza
c. Asma
d. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
e. Bronkitis akut
2. Ners Andi sedang mengkaji pasien sesak dan berdasarkan hasil pengkajian, pasien tersebut mengidap
asma. Apa saja tanda dan gejala asma, kecuali?
a. Pembengkakan ekstremitas bawah
b. Sesak napas
c. Mengi saat bernapas (terutama saat menghembuskan napas)
d. Bronkospasme
e. Batuk terus menerus, terutama pada malam hari dengan olah raga dan tertawa
3. Ners Priska sedang mengkaji pasien asma dan dia merasa perlu berkolaborasi penanganan farmakologi
untuk memberikan bantuan cepat dan dikonsumsi pada awal munculnya tanda dan gejala serangan
asma, golongan obat tersebut yaitu ?
a. Bronkodilator
b. Dekongestan
c. Antitusif
d. Antivirus
e. Antibiotik
4. Ners Wawan, sedang merencanakan kolaborasi pengobatan pasien asma. Ners Wawan mengetahui
bahwa Mengobati asma secara efektif memerlukan pengobatan untuk mengobati kondisi fisiologis apa
yang terjadi di paru-paru yang menghambat pernapasan normal, obat yang bisa diberikan kepada
pasien oleh wawan (sebagai tindakan kolaborasi) yaitu ?
a. Obat Vasodilatasi, obat anti inflamasi, obat penghenti produksi lendir yang berlebih (obat
mukolitik)
b. Obat anti peradangan, obat bronkodilator, obat antivirus
c. Obat anti Bronkodilatasi, obat antiinflamasi, obat diuretik
d. Obat analgesik, obat Bronkodilator, obat antibiotik
e. Obat antiinflamasi, obat bronkodilator, obat mukolitik

5. Ners Fina, sedang mengajari pasien asma tentang cara mengelolah asmanya. Topik apa yang harus
disertakan saat mendidik pasien tentang mengelola asma mereka di rumah?
a. Ketahui faktor pemicu lingkungan yang menyebabkan memburuknya gejala.
b. Obat asma bisa dibagikan dengan anggota keluarga lain.
c. Mengetahui pengobatan yang tepat tidak diperlukan asal bisa ke RS.
d. Mengikuti saran terapi dari tetangga yang pernah mengalami asma
e. Tidak masalah untuk minum obat setelah kedaluwarsa.

6. Ners Mita, memberikan edukasi kesehatan pada pasien asma. Pernyataan mana yang menunjukkan
kepada perawat bahwa pasien memahami cara memantau asma mereka secara efektif?
a. "Saya menggunakan obat bronkodilator kerja cepat setiap hari dan obat bronkodilator kerja lama
selama awal serangan asma”
b. “Saya tahu kucing adalah pemicu asma saya tapi saya tidak perlu menghindari kucing saudara
perempuanku, karena dia tidak menderita asma "
c. "Kucing adalah pemicu asma saya, tapi saya suka kucing, jadi saya berencana untuk mengadopsi
satu."
d. "Saya hanya merokok beberapa kali, jadi saya yakin itu tidak akan mempengaruhi saya."
e. "Saya menggunakan obat bronkodilator kerja cepat di awal serangan dan obat bronkodilator kerja
lama setiap hari, sekaligus menghindari asap rokok”
7. Seorang pasien sedang menerima edukasi kesehatan tentang mengelolah asma dirumah. Apa saja
elemen kunci dari rencana tindakan asma yang perlu diketahui pasien tersebut, kecuali?
a. Memahami kapan harus mendapatkan perawatan darurat
b. Mengetahui kapan dan obat apa yang harus diminum
c. Mengetahui anggota keluarga mana yang bisa berbagi obat asma dengan saya
d. Memiliki daftar kemungkinan pemicu asma
e. Mengetahui gejala awal serangan asma
8. Ners Arini, ners mudah yang sedang belajar dan dia mengkaji gejala asma pasien di ruangan hari ini.
Apa gejala umum yang muncul pada pasien dengan asma, kecuali?
a. Sesak napas
b. Batuk
c. Nyeri
d. Dada sesak
e. Mengi
9. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit paru-paru apa yang ditandai dengan
penyumbatan kronis aliran udara paru-paru yang mengganggu pernapasan normal dan tidak dapat
sepenuhnya pulih?
a. Batuk kronis
b. Penyakit paru obstruktif kronik
c. Asma yang dapat sembuh sendiri
d. Pertusis
e. Pneumonia

10. Ners mudah stikes surabaya, sedang menganalisis kasus PPOK, kasus mana yang termasuk bentuk
utama penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)?
a. Pertusis
b. Batuk terus menerus
c. Asma
d. Emfisema
e. Bronkitis akut
11. Ners Alfi sedang mengkaji kasus pasien asma, pasien bronkitis kronis, pasien emfisema. Karakteristik
apa yang sama antara asma, bronkitis kronis, dan emfisema?
a. Tingkat CO2 rendah yang kronis
b. Produksi lendir yang tidak memadai
c. Dapat memicu hipoventilasi
d. Obstruksi aliran udara
e. PaO2 relatif tinggi

12. Ners Revinda sedang merawat pasien laki-laki 60 tahun dengan PPOK. Apa penyebab tersering
penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)?
a. Asma
b. Polusi udara lingkungan
c. Paparan asap rokok dalam jangka waktu lama
d. Paparan karbon monoksida
e. Paparan obat katopril
13. Ners Rita, sedang melakukan pengkajian pasien PPOK, laki-laki 56 tahun. Apa saja gejala umum
penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) yang bisa ditemukan oleh ners Rita, kecuali?
a. Meningkatnya sesak napas
b. Mengi
c. Demam disertai menggigil
d. Sering batuk (dengan dan tanpa lendir)
e. Saturasi oksigen menurun

14. Ners Arini sedang mereview hasil laboratorium analisis gas darah (AGD) pada pasien B umur 50 tahun
dengan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) tahap lanjut, perubahan apa yang akan terlihat saat
ners Arini mereview hasil analisis gas darah arteri pasien (AGD)?
a. Peningkatan pH darah
b. Peningkatan hiperkapnia (CO2)
c. Alkalosis pernapasan
d. Peningkatan oksigenasi
e. Saturasi oksigen > 95%
15. Seorang pasien PPOK dari hasil analisa gas darahnya diperoleh pasien mengalami kegagalan
pernafasan yang menyebabkan tingginya tingkat karbon dioksida dalam darah, disebut?
a. Sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS)
b. Hiperkapnia
c. Hipoksemia
d. Hiperventilasi
e. Hipoksia

16. Pasien tuan T umur 61 tahun, dengan riwayat merokok, datang ke RS dengan keluhan sesak, hasil
diagnostik pasien mengalami pengencangan atau penyempitan tiba-tiba pada otot polos dinding saluran
pernapasan yang membuat pasien tersebut sulit bernapas, kondisi itu disebut ?
a. Fibrosis kistik
b. Bronkospasme
c. Pneumonia
d. Eksaserbasi PPOK
e. Konsolidasi
17. Ners Diana sedang mengambil hasil foto toraks pasien A. Dari foto toraks, ners Diana melihat terdapat
penumpukan cairan di alveoli paru-paru pasien A tersebut, dugaan ners tersebut kemungkinan
penyakit?
a. Bronkitis Akut
b. Pneumonia
c. Emboli paru
d. Eksaserbasi PPOK
e. Asma
18. Ners Viki, sedang mengajari pasien latihan napas dalam. Apa yang terjadi pada diafragma saat
seseorang menghirup udara?
a. Diafragma relaksasi dan mendatar.
b. Diafragma melengkung mendorong paru-paru
c. Diafragma berkontraksi dan mendatar.
d. Diafragma relaksasi
e. Diafragma tidak berkaitan dengan pernapasan

19. Ners Maulidatul sedang melakukan edukasi pasien di unit perawatan paru. Kondisi medis apa yang
mendasari pasien beresiko tertinggi untuk mengalami bronkospasme?
a. Pasien dengan riwayat diabetes tipe 2.
b. Pasien dengan riwayat migrain.
c. Pasien dengan riwayat kecemasan.
d. Pasien riwayat asma dan PPOK.
e. Pasien riwayat ISPA, bronkitis akut dan Pneumonia

20. Pasien Tuan Gisel mengalami kondisi eksaserbasi (perburukan) PPOK. Ners Fania memberikan
intervensi keperawatan dengan memberikan posisi nyaman buat pasien. Posisi apa yang sesuai bagi
pasien yang mengalami eksaserbasi penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) ?
a. Terlentang/tengkurap
b. Posisi lateral
c. Semi fowler
d. Fowler/High-Fowler
e. Posisi trandeleburg
21. Seorang pasien Nyonya Jesika dirawat di RS dengan kasus PPOK dengan keluhan utama sesak. Ners
Hilyah yang shift hari ini akan melakukan pengukuran saturasi oksigen untuk menentukan keefektifan
tindakan keperawatan. Alat apa yang perlu disediakan oleh ners Hiliyah ?
a. Flow meter
b. Stetoskop
c. Manometer
d. Termometer
e. Oksimeter
22. Pasien nyonya GA dirawat diunit perawatan paru akibat eksaserbasi penyakit paru obstruktif kronik
(PPOK). Saat Ners Intan, perawat jaga melakukan visite, pasien melaporkan nyonya GA mengalami
sakit kepala yang berat. Ners Intan tahu apa penyebab sakit kepala berat yang sering dialami pasien ?
a. Meningkatnya stres
b. Peningkatan produksi lendir
c. Peningkatan CO2
d. Peningkatan O2
e. Peningkatan saturasi oksigen
23. Ners Syafira akan memberikan intervensi oksigenasi pada pasien asma dengan menggunakan simpel
mask. Berapa kisaran liter per menit (LPM) oksigen yang dapat diberikan oleh ners syafira via simpel
mask ke pasien ?
a. 2–6 LPM
b. 8–15 LPM
c. 5–10 LPM
d. 2–10 LPM
e. 12-15 LPM
24. Perawat Nur Aini sedang memperkuat instruksi postural drainage untuk pasien rawat inap dengan
diagnosis bronkitis akut tentang posisi yang akan memobilisasi sekret yang ada di bronkus atas bagian
posterior. Posisi mana yang harus Ners Aini instruksikan ke pasien?
a. Berbaring di tempat tidur
b. Posisi semifowler
c. Posisi supinasi
d. Posisi kaki diatas/ trendeleburg
e. Posisi duduk membungkuk dengan bantal dibawah dada
25. Pasien dengan pneumonia lobus kanan bawah disarankan melakukan perkusi dada dan drainase
postural. Saat ners Cindy melakukan perkusi dan drainase postural pada pasien tersebut, perawat harus
memposisikan pasien?
a. Posisi semi fowler dengan lutut ditekuk.
b. Miring kanan dengan kaki ditinggikan.
c. Posisi tengkurap atau terlentang dengan kaki lebih tinggi dari kepala.
d. Posisi membungkuk dalam keadaan duduk
e. Posisi high-Fowler
26. Seorang pasien datang ke RS dibawa oleh keluarganya karena menderita sesak napas yang berat,
setelah diperiksa pasien dinyatakan terdiagnosa pneumonia. Diagnosis keperawatan manakah yang
memiliki prioritas tertinggi untuk pasien ini?
a. Gangguan pertukaran gas
b. Nyeri akut
c. Gizi tidak seimbang: Kurang dari tubuh kebutuhan
d. Intoleransi aktivitas
e. Kecemasan

Anda mungkin juga menyukai