Anda di halaman 1dari 51

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA MATA PELAJARAN IPA


TENTANG PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP DIKELAS V1
SDN TEBANAH 02

URFAIDAH NURJANNAH
NIM:837437939

LAPORAN
PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP-PGSD)
PDGK 4501

PROGRAM STUDI S-1 PGSD


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UPBJJ- UNIVERSITAS TERBUKA SURABAYA
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Bismillaahirrahmaanirrahiimin,
Alhamdulillah, segala puji syukur atas kehadirat Allah SWT dan segala
rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Pemantapan
Kemampuan Profesional ini. Laporan ini berisi Penelitian Tindakan Kelas yang penulis
lakukan sebagai salah satu syarat untuk menempuh Tugas Akhir pada Program S1
PGSD. Penelitian Tindakan Kelas ini penulis lakukan untuk mata pelajaran ilmu
pengetahuan alam.
Dalam proses penyusunan laporan Pemantapan Kemampuan Profesional ini,
banyak pihak yang telah membantu secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu
ijinkanlah penulis menyatakan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada :

1. Ibu Ika Kurniawati,S.Pd,.M.Pd. sebagai supervisor 1 yang telah


membimbing hingga terselesainya materi Pemantapan Kemampuan Profesional ini.
2. SUNARTO S.Pd., selaku Kepala SDN Tebanah 02
3. SITI HOLIMAH S.Pd.SD., selaku supervisor 2.
4. Semua rekan-rekan mahasiswa yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang
telah mendorong dan membantu dalam penyelesaian PKP ini.
5. Rekan-rekan Guru SDN TEBANAH 02 yang telah membantu untuk
terlaksananyalaporan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk mendapatkan
hasil yang lebih baik. Semoga Laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua amin

Sampang,kamis 07,04,2022

URFAIDAH NURJANNAH

NIM:837437939
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PERBAIKAN

MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

NAMA :URFAIDAH NURJANNAH

NIM 837437939

Program Studi :S-1 PGSD

Tempat Mengajar :UPTD SDN TEBANAH 02

Jumlah Siklus Pembelajaran :2 (DUA)

Hari dan Tanggal Pelaksanaan : Siklus I :hari kamis 07,April,2022

Siklus II :hari kamis 28,April,2022

Masalah yang merupakan fokus perbaikan :

Upaya meningkat hasil belajar siswa menerapkan modelmpembelajaran kooperatif dengan tipe STAD
pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam tentang perkembangbiakan mahluk hidup dikelas V1
SDN TEBANAH 02

Menyetujui Sampang,kamis,07 April 2022

Supervisor 1. Mahasiswa,

Urfaidah Nurjannah

Ika Kurniawati,S.Pd,.M.Pd. NIM:837437939


LEMBAR PERNYATAAN ANTI PLAGIAT

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Laporan Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP)
yang saya susun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dari Program Studi
Pendidikan S1-PGSD di Universitas Terbuka merupakan hasil karya sendiri.

Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan Laporan PKP yang saya kutip dari hasil karya orang
lain telah dituliskan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah dan etika penulisan ilmiah

Apabila di kemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian Laporan PKP ini bukan hasil karya saya
sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, saya bersedia menerima sanksi pencabutan
gelar akademik yang saya sandang dan sanksi-sanksi lain sesuai dengan peraturan perundangan yang
berlaku.

Sampang,kamis,07 April,2022

Urfaidah Nurjannah

NIM: 837437939
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Peningkatan penguasaan, pemanfaatan, dan pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi merupakan salah satu tujuan yang sangat diinginkan
oleh bangsa Indonesia. Untuk mencapai tujuan tersebut pemerintah dan masyarakat
pendidikan telah melakukan berbagai upaya pada berbagai jenjang persekolahan
sesuai dengan kurikulum yang diberlakukan secara nasional yang memuat berbagai
mata pelajaran termasuk ilmu pengetahuan alam.
Pencapaian hasil belajar pada pembelajaran ilmu pengetahuan alam
didasarkan pada pemberdayaan peserta didik untuk membangun
kemampuan, bekerja ilmiah, dan pengetahuan sendiri yang difasilitasi
oleh guru dengan berorientasi kepada tujuan kurikuler Mata Pelajaran tersebut.
Salah satu tujuan kurikuler pendidikan di Sekolah Dasar adalah
Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar,
memecahkan masalah dan membuat keputusan.
Proses pembelajarannya menekankan pada pemberian pengalaman
langsung untuk mengembangkan kompetensi agar menjelajahi dan memahami
alam sekitar secara ilmiah. Ilmu pengetahuan alam sebagai proses/metode
meliputi cara berpikir, sikap, dan langkah-langkah kegiatan saintis untuk
memperoleh produk-produk ilmu pengetahuan ilmiah, misalnya observasi,
pengukuran, merumuskan dan menguji hipotesis, mengumpulkan
data,bereksperimen, dan prediksi.
Dari uraian diatas dapat diasumsikan bahwa mata pelajaran pengetahuan
alam mempunyai nilai yang strategis dan penting dalam mempersiapkan sumber
daya yang unggul, handal semenjak usia dini (SD). Hal yang menjadi hambatan
selama ini dalam pembelajaran ilmu pengetahua alam adalah kurang dikemasnya
pembelajaran pengetahuan alam dengan metode yang menarik, menantang dan
menyenangkan. Seringkali guru menyampaikan materi pengetahuan alam dengan
apa adanya (konvensional), sehingga pembelajaran cenderung membosankan dan
kurang menarik minat para siswa yang pada gilirannya prestasi belajar siswa
kurang memuaskan. Di sisi lain juga ada kecenderungan bahwa aktivitas siswa
dalam pembelajaran pengetahuan alam masih rendah.
1. Identifikasi Masalah
Memperhatikan situasi diatas, kondisi yang ada saat ini adalah
a. Pembelajaran pengetahuan alam di kelas masih berjalan monoton.
b. Belum ditemukan strategi pembelajaran yang tepat.
c. Belum ada kolaborasi antara siswa dan guru.
d. Metode yang digunakan bersifat konvensional.
e. Rendahnya kualitas pembelajaran pengetahuan alam.
f. Rendahnya prestasi siswa untuk mata pelajaran pengetahuan alam.
2. Analisis Masalah
Ada beberapa hal yang mengakibatkan rendahnya kualitas pembelajaran
baik prestasi siswa maupun aktivitas belajar, antara lain :
a. Siswa kurang memiliki keberanian untuk menyampaikan pendapat kepada
orang lain.
b. Siswa kurang memiliki kemampuan untuk merumuskan gagasan sendiri.
c. Siswa belum terbiasa bersaing menyampaikan pendapat dengan teman yang
lain.
3. Alternatif dan Prioritas Pemecahan Masalah
Metode pemecahan masalah yang akan digunakan dalam Penelitian
Tindakan Kelas (PTK) ini, yaitu model pembelajaran kooperatif dengan tipe
STAD (Student Teams Achievement Divisions). Dengan model pembelajaran ini
diharapkan hasil belajar dan aktivitas siswa dalam pembelajaran pengetahuan
alam meningkat.
Bertitik tolak dari rincian permasalahan di atas, dilakukankanlah
tindakan dengan menggunakan partisipasi belajar dan dirumuskanlah masalah
penelitian tindakan kelas ini sebagai berikut: “Upaya Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa menerapkan model pembelajaran kooperatif dengan tipe STAD
pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam tentang Perkembangbiakan
Mahluk Hidup di Kelas VI SDN TEBANAH 02”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas, permasalah yang dapat dirumuskan
sebagai berikut:
1. Bagaimana menerapkan pembelajaran model kooperatif dengan tipe STAD agar
dapat meningkatkan hasil belajar dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
tentang Perkembangbiakan Mahluk Hidup di Kelas V1 SDN Tebanah 02 ?
2. Apakah penggunaan pembelajaran kooperatif dengan tipe STAD dapat
meningkatkan aktivitas siswa dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
tentang Perkembangbiakan Mahluk Hidup di Kelas V1 SDN Tebanah 02?
3. Bagaimana hasil pembelajaran model kooperatf dengan tipe STAD pada mata
pelajaran ilmu pengatahuan alam tentang perkembangbiakan mahluk hidup di
kelas V1 SDN Tebanah 02?

C. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran


Adapun tujuan penelitian perbaikan pembelajaran adalah sebagai berikut.
1. Dengan diterapkan model pembelajaran kooperatif dengan tipe STAD dapat
meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
tentang Perkembangbiakan Mahluk Hidup di Kelas V1 SDN Tebanah 02.
2. Dengan diterapkan model pembelajaran kooperatif dengan tipe STAD dapat
meningkatkan aktivitas siswa dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
tentang Perkembangbiakan Mahluk Hidup di Kelas V1 SDN Tebanah 02
3. Mendiskripsikan hasil pembelajaran model kooperatif tipe STAD pada mata
pelajaran ilmu penetahuan alam tentang perkembangbiakan mahluk hidup di kelas
V1 SDN tebanah 02

D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran


Berdasarkan latar tujuan penelitian di atas, dapat dirumuskan manfaat
penelitian, yaitu:

1. Bagi Siswa
Bagi siswa, kontribusi manfaat yang diharapkan dapat diberikan dari
hasil tindakan perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan dengan berlandaskan
kaidah PTK ini adalah:
a. Proses belajar mengajar pengetahuan alam tidak lagi monoton
b. Ditemukan strategi pembelajaran yang tepat tidak konvensional, tetapi
bersifat variatif.
c. Keaktifan siswa dalam mengerjakan tugas mandiri maupun
kelompok meningkat.
d. Keberanian siswa mengungkapkan ide, pendapat, pertanyaan
dan saranmeningkat.
e. Kualitas pembelajaran pengetahuan alam meningkat.
f. Hasil belajar pengetahuan alam meningkat.
2. Bagi Guru
Secara lebih khusus, kontribusi manfaat yang diharapkan
dapat diberikan dari hasil tindakan perbaikan pembelajaran yang
dilaksanakan denganberlandaskan kaidah PTK ini adalah:
a. Memberikan tambahan pengalaman tentang cara menemukan
kelemahandalam pembelajaran melalui refleksi.
b. Meningkatkan profesionalisme dalam bidang pendidikan.
c. Sebagai acuan dalam mendapatkan cara yang efektif dalam
penyajian pelajaran.
3. Bagi Sekolah
Hasil tindakan perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan
dengan berlandaskan kaidah PTK ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi yang positif terhadap kemajuan sekolah, yang antara lain
tercermin pada:
a. Memberi sumbangan yang berharga bagi lembaga bahwa
penelitian yang dilakukan dapat dijadikan sebagai alat bantu
pembelajaran
b. Mempertinggi mutu belajar mengajar.
KAJIAN PUSTAKA

A. Hakikat Model Pembelajaran Kooperatif


Ada beberapa strategi belajar kooperatif yang bisa diterapkan
dalam proses belajar mengajar di kelas, yang sudah dikembangkan dan
diteliti secara ekstensif. Setiap metode memiliki landasan teoritik
berdasarkan perspektif filosofis dan psikologis (behavioristik, kognitif,
dan sosial) yang berbeda. Menurut Khanifatul (2013 : 19) cooperative
learning adalah strategi pembelajaran yang menekankan pada proses
kerja sama dalam suatu kelompok untuk mempelajari suatu materi
akademik yang spesifik sampai tuntas. Dan Hartono (2013 : 100)
mengemukakan pembelajaran kooperatif adalah bentuk pengajaran yang
membagi siswa dalam beberapa kelompok yang bekerja sama antara satu
siswa dengan lainnya untuk memecahkan masalah.
Dalam bukunya Cooperative Learning, Huda (2011 : 29), pembelajaran
kooperatif merupakan aktivitas pembelajaran kelompok yang diorganisir
oleh satu prinsip bahwa pembelajaran harus didasarkan pada perubahan
informasi secarasosial di antara kelompok-kelompok pembelajar yang di
dalamnya setiap pembelajar bertanggungjawab atas pembelajarannya
sendiri dan didorong untuk meningkatkan pembelajaran anggota-anggota
yang lain

B. Pengertian dan Krakteristik Model Pembelajaran Koperatif tipe Stad


1. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif tipe Stad
Model Pembelajaran kooperatif tipe stad adalah merupakan proses
pembelajaran dimana siswa bekerja atau belajar dalam suasana kerja sama
dalam kelompok kecil(biasanya 4-5 siswa)untuk menguasai atau menyelesaikan
materi yang diberikan oleh guru.
2. Karakteristik Model Pembelajaran Kooperatif tipet Stad adalah
Model embelajaran kooperatif tipe stad adalah merupakan suatu sistem
dalam pembelajaran kooperati yang bertujuan mendorong peserta didik untuk
saling bantu menyelesaikan tugas ,berdiskusi, menguasai materi pelajaran , dan
pada khirnya dapat menerapkan keterampilana yang diperoleh oleh setiap siswa
yang telah mengalami proses belajar.
Menurut Slavin, dalam bukunya Cooperative Learning, Theory, Researce,
and Practice 1995 mengemukakan ada lima langkah pelaksanaan pendekatan
STAD ini antar lain:
a. Persiapan pada tahap ini,guru memulai dengan memberikan tujuan
pembelajaran husus ,kemudian memotivasi rasa ingin tahu siswa tentang
kandungan materi yang akan dipeajari.selanjutnya guru memberi apresiasi
dengan tujuan siswa kembali mengingat pemahaman materi persyaratan
yang diperlukan
b. Penyajian dalam kegiatan ini yang dilakukan guru adalah menegembangkan
materi pelajaran sesuai apa dengan apa yang dipelajari siswa dalam
kelompok.
c. Tahap kerja kelompok para peserta didik dalam kegiatan ini saling berbagi
tugas dan dan saling bantu menyelesaikan tugas dan target mampu
memahami materi secara Baik.
d. Tahap teks individu tes individu atau kuis dilaksanakan untuk mengetahui
sejauh mana keberhasilan belajar yang telah dicapai oleh masing-masingg
siswa.

Keunggulan dan Kelemahan Model Pembeljaran Kooperatif tipe Stad


Keunggulan Dari Model Pembelajaran Kooperatif tipe Stad antara lain:
1. Setiap anggota kelompk mendapat tugas
2. Adanya intraksi langsung antara siswa dalam kelompok.
3. Melatih siswa mengembangkan keterampilan sosial.
4. Membiasakan siswa menghargai pendapat orang lain
5. Meningkatkan kemampuan siswa dalam berbicara dan berbuat sehinga
kemampuan akademiknya meningkat.
6. Memberi peluang kepada siswa unuk berani bertanya dan mengutarakan
pendapat
7. Memfasilitas terwujud rasa kesaudaraan dan kestiakawanan
8. Terlaksana pembelajaran yang berpusat pada siswa,sehingga waktu
yang tersedi ahampir seluruhnya digunakan oleh siswa untuk belajar
9. Memberi peluang munculnya sikap-sikap positif siswa
Adapun Kelemahan dari Model Pembelajaran Kooperatif tipe Stad anata
lain:
1. Dalam pelaksanaan dikelas,membutuhkan waktu yang relatif lebih
lama sehingga sulit mencapai target kurikulum
2. Dalam mempersiapkan nya guru butuh waktu yang sangat lama
3. Membutuhkan kemampuan khusus guru,sehingga tidak semua guru
dapat melakukan dan strategi kooperatif
4. Menuntut sifat tertentu dari siswa ,misalnya sifat suka bekerja sama
C. Langkah-langkah Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Stad.
Prosedur pelaksanaan koperatif dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa
2. Menyajikan informasi.
3. Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok-kelompok belajar
4. Evaluasi.
5. Memberikan penghargaan.

D. Pembelajaran IPA di sekolah Dasar


1. Pengertian IPA
Pengetahuan alam sudah jelas artinya adalah pengetahuan alam semesta
dengan segala isinya .adapun pengetahuan itu sendiri artinya segala sesuatu
yang diketahui oleh manusia .Jadi secara singkat IPA adalah pengetahan yang
rasional dan objektif tentang alam semesta denan segalaisinya.(darmojo,1992:3)
Selain itu, Nash 1993 (darmojo.1992.:3) dalam bukunyathe natureof
sciences,menyatakan bahwa IPA adalah suatu cara atau metode untuk mengaati
alam .Nash juga menjelaskan bahwa cara IPA mengamati duniani bersifat
analisis,cermat, serta menghubungkan antara satu fenomena dengan fenomena
lain,sehingga keseluruhannya membentuk suatu persefektif yang baru tentang
objek yang diamatinya.

Selanjutnya winaputra(1992:123)mengemukakan bahwa tidak hanya


merupakan kumpulan pengetahuan tebntang benda atau mahluk hidup ,tetapi
merupakan cara kerja , dan cara berpikir dan cara memecahkan masalah.jadi
kesimpulan dari uraian diatas sains adalah ilmu pengetahuan yang mempunyai
objek serta menggunakan metode ilmiah.
2. Tujuan IPA Diajarkan di sekolah Dasar
Setiap guru harus paham akan alasan mengapa IPA harus diajarkan di
sekolah Dasar.Ada beberapa alasan yang satu pelajaran itu dimasukkan kedalam
kurikulum suatu sekolah .alasan itu dapat digolongkan menjadi tiga golongan:
a. Bila dajarkan IPA menurut csara yang tepat ,maka IPA merupakan suatu
pelajaran yang memberikan kesempatan berfikir kritis,misalnya IPA
diajarkan dengan mengikuti metode „menemukan sendiri‟IPA melatih anak
berpikir kritis dan objektif.
b. Bila IPA diajarkan melalui percobaan-percobaan yang dilakukan sendiri
oleh anak,maka IPA tidaklah merupakan mata pelajaran yang bersifat
hafalan belaka.
c. Mata pelajaran ini memiliki nilai-nilai pendidikan yaitu memiliki potensi
yang dapat membentuk kpribadian anak secara keseluruhan.
PELAKSANAAN PERBAIKAN

A. Subjek, Tempat, Waktu dan Pihak yang Membantu


1. Subjek
Subjek adalah suatu hal yang menjadi sumber data , dapat berupa person
(sumber data berupa orang), place (sumber data berupa tempat), dan paper yang
merupakan sumber data yang berupa huruf, angka, gambar, atau simbol-simbol
lainya (Arikunto, 2002:107)
Adapun Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas V1 SDN tebanah 2
Kecamatan banyuates kabupaten sampang yang berjumlah 15 siswa terdiri dari 7
laki-laki dan 8 Perempuan.

2. Tempat Penelitian
Penelitian perbaikan pembelajaran ini dilaksanakan di SDN tebanah02
yang beralamat di Desa tebanah Kecamatan banyuates Kabupaten Sampang.

3. Tema
Penelitian pembelajaran ini dilaksanakan dengan tema “meningkatkan hasil
belajar siswa melalui pembelajaran koperatf tipe stad tentang perkembangbiakan
makhluk hidup pada mata pelajaran IPA”

4. Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan adalah dimulai dari tanggal 05 April 2022 dengan
rincian waktu sebagai berikut:
a. Pada hari selasa, tanggal 05 April 2022 perbaikan pembelajaran prasiklus dari
pukul 08.00 sampai dengan 09.10
b. Pada hari kamis, tanggal 07 April 2022 pelaksanaan siklus I dari pukul 08.00
sampai dengan 09.10

Tabel 3.1 Jadwal Penelitian


Tanggal
Kegiatan Mata pelajaran Kelas Waktu
Pelaksanaan
Prasiklus I 05 April 2022 IPA V1 08.00-09.10
Siklus I 07 April 2022 IPA V1 08.00-09.10
Siklus II 28 April 2022 IPA V1 08.00-09.10
5. Pihak yang Membantu

A. Pelaksanaan Penelitian Perbaikan Pembelajaran ini dibantu oleh Ibu Ika


Kurniwati,S.Pd,.M.Pd selaku Dosen Pembimbing Mata Kuliah PKP, Bpk.
Sunarto, S.Pd selaku Kepala Sekolah Tempat Praktik PKP dan Ibu Siti Holimah
S.Pd.SD selaku teman sejawat yang bertugas mengamati kegiatan pembelajaran
sebagai Supervisor 2.

B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran

1. Jenis Penelitian Perbaikan Pembelajaran


Perbaikan penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan
Kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus meliputi perencanaan,
pelaksanaan tindakan, pengamatan (observasi) dan refleksi. Untuk lebih
jelasnya dapat dilihat pada gambar 3.2 di bawah ini:

Perencanaan

Pelaksanaa
Refleksi Siklus I nTindakan

Pengamata nObservasi

Perencanaan

Pelaksanaa
Refleksi
Siklus II nTindakan

Pengamat
a
nObserv
Gambar 3.2 Prosedur Pelaksanaan Perbaikan PTK
2. Prosedur Perbaikan PTK
Prosedur perbaikan penelitian ini sesuai dengan jenis Penelitian
Tindakan Kelas (PTK), yaitu terdiri dari dua siklus. Masing-masing siklus
meliputi :
a. Tahap perencanaan
b. Tahap pelaksanaan
c. Tahap pengamatan (obeservasi) dan
d. Tahap refleksi

a. Tahap Perencanaan
Berdasarkan temuan pada studi pendahuluan dan hasil diskusi
dengan supervisor 2, penulis merencanakan langkah-langkah yang akan
dilaksanakan di kelas dalam pembelajaran IPA dengan menggunakan
mModel Pembelajaran kooperatif tipe STAD. Secara operasional dapat
dijelaskan sebagai berikut:
1. Menganalisis masalah
2. Pemecahan masalah
3. Menentukan kompetensi dasar
4. Mentukan standar kompetensi
5. Menentukan indikator
6. Menentukan tujuan perbaikan
7. Menentukan materi.
8. Menentukan metode.
9. Membuat lembar observasi.

b. Tahap Pelaksanaan
Pada tahap ini, peneliti melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
perencanaan yang telah dirumuskan. Setiap langkah yang telah
direncanakan diamati dan dikumpulkan data-datanya, baik data aktifitas
selama proses pembelajaran maupun data hasil pembelajaran. Hal ini
dimaksudkan untuk mengetahui peningkatan aktivitas, dan hasil
pembelajaran dari siklus satu ke siklus berikutnya.

c. Tahap Pengamatan (observasi)


Pengamatan (Observasi) merupakan salah satu teknik
pengumpulan data/fakta yang cukup efektif untuk mempelajari suatu
sistem. Pada tahap pengamatan (Observasi) sebenarnya bersamaan
dengan tahap pelaksanaan tindakan, yaitu mengamati aktivitas proses
pembelajaran, dan hasil pembelajaran. Dalam mengamati proses
pembelajaran, peneliti dibantu oleh supervisor 2 baik mengenai
aktivitas siswa maupun aktivitas guru selama proses pembelajaran.

d. Tahap Refleksi
Hasil observasi yang dilaksanakan bersama-sama
supervisor 2, kemudian didiskusikan. Berbagai masalah yang muncul
selama pelaksanaan tindakan diidentifikasi dan dianalisis. Hasil
identifikasi dan analisis masalah dicari dan ditentukan solusinya untuk
perbaikan pada siklus berikutnya.

3. Teknik Analisis Data


Untuk mengumpulkan data-data selama perbaikan penelitian,
peneliti menggunakan instrument sebagai berikut:
1. Lembar Observasi
Secara sederhana, observasi berarti pengamatan dengan tujuan
tertentu, yaitu untuk mengumpulkan data-data hasil perbaikan.
Observasi dalam penelitian tindakan kelas dilakukan terhadap guru
sebagai peneliti oleh supervisor 2, dan pengamatan (observasi)
terhadap siswa sebagai subyek penelitian. Lembar observasi
terhadap guru sebagai peneliti adalah jurnal yang telah disediakan
oleh UT. Lembar obsevasi untuk siswa sebagai subyek perbaikan
penelitian adalah observasi aktivitas siswa selama proses
pembelajaran.

2. Lembar tes / soal-soal tes


Untuk mengetahui hasil perbaikan pembelajaran, data-datadikumpulkan
melalui hasil tes pembelajaran. Tes pembelajaran berupa soal-soal tes
yang disusun dalam RPP (Rencana Perbaikan Pembelajaran) setiap
siklus. Hasil tes pembelajaran dimasukkan ke dalam suatu tabel,
kemudian dideskripsikan sehingga diketahui peningkatan perbaikan
pembelajaran setiap siklusnya
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian
1. Hasil Penelitian Prasiklus
Pelaksanaan kegiatan prasiklus dalam penelitian ini dilakukan dengan
mengumpulkan data terkait dengan strategi, metode, media yang digunakan dalam
pelaksanaan pembelajaran. Metode yang digunakan pada kegiatan pembelajaran
prasiklus adalah metode ceramah dan penugasan, kendala ketika proses
pembelajaran berlangsung yaitu, siswa tidak termotivasi utuk megikuti kegiatan
pemelajaran, kegiatan pembelajaran hanya berfokus pada guru, Sehingga masih
banyak siswa yang tidak bisa meyelesaikan tugas yang diberikan dengan benar yang
mengakibatkan rendahya hasil belajar siswa. Adapun data hasil belajar siswa pada
kegiatan prasiklus, yaitu :
Tabel 4.1 Hasil Belajar Prasiklus

Keterangan
No Nama Siswa KKM Nilai T TT
1 Achmad choirul bustomy 65 55 √
2 Ahmad afif agil 65 67 √
3 Abdussomad 65 60 √
4 Ainunatusshofa 65 75 √
5 Ainurrohmah 65 55 √
6 Fitriatunnisak 65 60 √
7 Khoirul fahmi 65 63 √
8 Risky hisbullah 65 70 √
9 Mariyatul kibtiyah 65 64 √
10 Mia sintia 65 45 √
11 Sinta najmianti 65 85 √
12 Sulfan ali 65 35 √
13 Oliviatul hasanah 65 25 √
14 Viviauliatullisa 65 83 √
15 Zainal abidin 65 90 √
Jumlah 932
Rata-rata 62
Tuntas 6
Tidak Tuntas 9
Persentase Ketuntasan Belajar 40% 60%

Dari hasil data di atas dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang tuntas
lebih sedikit dibandingkan dengan siswa yang tidak tuntas. Dari 15 siswa, hanya 6
siswa (40%) yang memperoleh nilai di atas KKM, 9 siswa (60%) belum mencapai
KKM. Dengan melihat hasil belajar pada kegiatan prasiklus tersebut, perlu adanya
tindakan perbaikan dalam pembelajaran mata pelajaran IPA di kelas V1 pada materi
perkembangbiakan makhluk hidup sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.

2. Hasil Penelitian Siklus I


a. Perencanaan
Pada tahap pelaksanaan yang dilakukan pada penelitian berpedoman dengan
kurikulum yang digunakan, yaitu kurikulum 2013, memilih kompetensi dasar
pada mata pelajaran IPA. Selanjutnya menyusun rencana pelaksanaan
pembelajaran yang akan dilakukan pada siklus I

b. Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus I, peneliti bertindak
sebagai guru dengan diamati oleh Ibu siti holimah S.Pd.SD selaku teman sejawat
menggunakan lembar observasi yag telah dibuat sebelumnya. Langkah-langkah
kegiatan pembelajaran pada siklus I adalah :
1. Kegiatan Awal
 Salam
 Berdoa
 Absensi
 Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
 Apersepsi dan motivasi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
2. Kegiatan Inti
 Guru membentuk kelompok kooperatif yang terdiri dari 4-5 anak dengan
kemampuan heterogen berdasarkan hasil ulangan sebelumnya serta
mengatur tempat duduk.
 Menjelaskan materi pembelajaran dengan media gambar.
 Masing2 kelompok diberikan tugas yang berbeda.Guru memberikan batas
waktu, lalu masing- masing kelompok mempresentasikan di depan kelas.
Serta kelompok yang lainya memperhatikan dan memberikan tanggapan.
 Guru melakukan evaluasi.
 Guru memotivasi siswa.
 Guru menyampaikan kelebihan dan kekurangan diskusi yang telah
dilaksanakan serta hal yang harus diperbaiki untuk kegiatan diskusi
berikutnya.

3. Kegiatan Penutup
 Menyimpulkan kegiatan pembelajaran
 Tindak lanjut berupa Pekerjaan Rumah
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran
Tabel 4.2 Hasil Belajar Siklus I
Keterangan
No Nama Siswa KKM Nilai T TT
1 Achmad choirul bustomy 65 60 √
2 Ahmad Afif agil 65 72 √
3 Abdussomad 65 65 √
4 Ainunatusshofa 65 80 √
5 Ainurrohmah 65 60 √
6 Fitriatunnisak 65 65 √
7 Khoirul fahmi 65 68 √
8 Rizki hisbullah 65 75 √
9 Mariyatul kibtiyah 65 69 √
10 Mia sintia 65 50 √
11 Sinta najmianti 65 90 √
12 Sulfan ali 65 40 √
13 Oliviatul hasanah 65 30 √
14 Vivi auliyatullisa 65 88 √
15 Zainal abidin 65 95 √
Jumlah 1007
Rata-rata 67
Tuntas 10
Tidak Tuntas 5
Persentase Ketuntasan Belajar 67% 33%

Dari hasil data di atas dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang tuntas
meningkat dibandingkan dengan kegiatan prasiklus. Dari 15 siswa, 10 siswa (67%)
sudah memperoleh nilai di atas KKM, 5 siswa (33%) belum mencapai KKM. Hal
ini menunjukan, siswa termotivasi mengikuti kegiatan pembelajaran melalui
pembelajaran kooperatif tipe stad tentang perkembangbiakan makhluk hidup pada
mata pelajaran IPA dimana siswa memiliki kesempatan untuk terlibat dalam
pembelajaran meskipun belum sempurna karena masih terdapat anak yang belum
mencapai KKM. Untuk itu penelitian ini perlu dilanjutkan pada perbaikan
pembelajaran pada siklus II.

c. Observasi
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh ibu siti holimah S.Pd
selaku teman sejawat, hasil belajar pada kegiatan pembelajaran siklus I
meningkat dibandingkan pada pembelajaran prasiklus, namun masih terdapat
beberapa hal yang perlu diperbaiki, yaitu :
1. Pengelolaan waktu yang belum efisien
2. Media yang digunakan untuk mendukung metode pembelajaran sabaiknnya
dibuat lebih menarik agar dapat menambah minat siswa untuk belajar serta
mudah diingat oleh siswa.
3. Masih ada siswa yang kuranmg fokus pada materi pembelajaran.

d. Refleksi
Berdasarkan hasil observasi di atas, guru melakukan refleksi diri dan
memutuskan untuk mengadakan perbaikan pada siklus II sebagai berikut :
1. Mengelola waktu secara efisien,
2. Meggunakan media pendukung yang dibuat bervariatif dan menarik serta
memaksimalkan strategi pembelajaran yang sesuai dengan penerapan berpikir
kritis,
3. Mengkondisikan kelas secara kondusif sehingga semua siswa dapat fokus
dengan materi pembelajaran.
SARAN DAN KESIMPULAN

A. Simpulan
Berdasarkan rumusan masalah, maka peneliti memberikan kesimpulann
bahwa:
1. Aktivitas siswa kelas V1 SDN Tebanah 02 desa Tebanah Kecamatan
Banyuates Kabupaten sampang dalam pelajaran IPA tentang
perkembangbiakan mahluk hidup sebelum menguanakan model
pembelajaran kooperatif tipe STAD hanya ada 21 orang (52,5%) yang bisa
memahami pembelajaran IPA, sedangkan 19 orang (47.5%) belum bisa
memahami materi yang disampaikan oleh guru.
2. Hasil belajar siswa kelas V1 SDN Tebanah 02 Desa Tebanah Kecamatan
Banyuates Kabupaten Sampang Dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe STAD sangat memuaskan. Dengan perolehan 100% diatas
nilai 60.
3. Dalam proses pembelajaran IPA kelas V1 SDN Tebanah 02 Kecamatan
Banyuates Kabupaten Sampang pada siklus I kurang kondusif. Banyak
permasalahan yang mengganggu proses pembelajaran sehingga tujuan yang
ingin dicapai kurang memuaskan.
B. Saran Tindak Lanjut
Berdasarkan perbandingan hasil yang diperoleh siswa antara sebelum dan
sesudah menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD mendapatkan
hasil yang memuaskan, maka peneliti memberikan saran kepada tenaga pendidik
untuk senantiasa menggunakan model pembelaran kooperatif tipe STAD pada
pembahasan tentang perkembangbiakan mahluk hidup dengan menggunakan alat
peraga yang tepat dalam proses pembelajaran, untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang baik. Disamping itu beberapa saran lain yang perlu
diperhatikan adalah :
1. Guru harus menguasai berbagai metode mengajar untuk memotivasi siswa
dalam pembelajaran.
2. Guru dalam memberikan pertanyaan harus memberikan waktu untuk siswa
berfikir.
3. Guru harus mampu memilih alat peraga dengan baik agar proses
pembelajaran berlangsung lancar.
4. Pemahaman siswa menjadi meningkat apabila guru menggunakan metode
dan alat peraga yang tepat dalam pembelajaran.

Demikian hal-hal yang penulis temukan melalui Penelitian Tindak Kelas


(PTK). Untuk mencapai hasil yang lebih baik perlu Kelompok Kerja Guru (KKG)
diberdayakan, Untuk memberi masukan - masukan, saran-saran dan pengalaman
masing-masing dalam melaksanakan tugas sehari - hari.
DAFTAR PUSTAKA

Andayani, Dkk., (2009), Pemantapan Kemampuan Professional, Jakarta :


Universitas Terbuka.

Adrian. (2004). Metode Mengajar Berdasarkan Tipologi belajar Siswa. Makalah


disampaikan pada diskusi mahasiswa pasca sarjana UHAMKA. Diambil dari
http://mtsnslawi.wordpress.com/2011/04/06/metode-pembelajaran-
eksperimen/

Burhanuddin TR, (2010), Pendekatan, Metode, dan Teknik Penelitian Pendidikan,


Purwakarta : Universitas Pendidikan Indonesia.

Depdiknas., (2006), kurikulum tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar, Jakarta :


Departemen Pendidikan Nasional.

Hatimah, I., Sadri., (2008), Metode Penelitian, Jakarta : Universitas Terbuka.

Nasution, N., dkk., (2007), Pendidikan IPA SD, Jakarta : Universitas Terbuka

Nuryani Rustaman., (2010), Materi Dan Pembelajaran IPA SD, Jakarta : Universitas
Terbuka.

Sosiawan. Andi. (2009). Materi dan Pembelajaran IPA SD. Jakarta : Universitas
Terbuka

Sulistyanto, H., Edy, W., (2008), Ilmu Pengetahuan Alam, Jakarta : Departemen
Pendidikan Nasional

Wahyudin, D., dkk., (2007), Pengantar Pendidikan, Jakarta : Universitas Terbuka.

Wardani, I.G.A.K., Wihardit, K., (2008), Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta :

Universitas Terbuka.

Wardani,I.G.A.K.,dkk., (2007), Tehnik Menulis Karya Ilmiah, Jakarta :


Universitas Terbuka
LAMPIRAN

Lampiran 1

Alamat Link Youtube Melakukan Praktik Siklus I

1. Pelaksanaan Praktik Pembelajaran Siklus I terlaksana ( File video terlampir ) dengan link berikut :
https://youtu.be/pC6M0pF1aD8
Lampiran 2

Foto kegiatan siklus 1


Lampiran 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PRASIKLUS

Satuan Pendidikan : UPTD SDN TEBANAH 02

Mata Pelajaran : IPA

Kelas /Semester : V1(ENAM)/1 (SATU)

Alokasi Waktu : 1 X Pertemuan ( 2 X 35 Menit)

A. Standar Kompetensi
11. Memahami cirri-ciri dan kebutuhan mahkluk hidup serta hal-hal yang mempengaruhi
perubahan mahkluk hidup.

B. Kompetensi Dasar
11.1 Mengidentifikasi ciri-ciri dan kebutuhan mahkluk hidup.

C. Indikator
Menjelaskan tentang perkembangbiakan mahluk hidup

D. Tujuan Pembelajaran
Melalui metode ceramah siswa dapat menjelaskan tentang perkembangbiakan mahluk hidup

E. Materi Pokok
Perkembangbiakan mahluk hidup.

F. Metode Pembelajaran
1. Tanya Jawab
2. Ceramah
3. Pemberian Tugas

G. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
 Salam
 Doa
 Absen
 Apersepsi dan Motivasi
 Menjelaskan tujuan pembelajaran

2. Kegiatan Inti
 Guru menjelaskan materi melalui demonstrasi dengan benda-benda konkret
 Tanya jawab tentang materi yang belum dipahami
 Guru memberi penguatan
 Guru memberikan soal

3. Penutup
 Membuat kesimpulan
 Tindak lanjut
 salam

H. Alat Dan Sumber Belajar


 Buku IPA Kelas kelas V1
 Benda Konkret
1.Penilaian

No Soal Kunci Jawaban kor


ada berapakah cara
da dua cara yaitu generative
1 perkembangbiakan 50
dan vegetati
hewan?jelaskan
da berapakah macam da tiga macam
perkembangbiakan yaitu,ovipar(bertelur),vivipar(berana
2 50
generatif pada k)dan ovovivipar(bertelur dan
hewan?jelaskan beranak)
Jumah 100

Penscoran :
Nilai = (Skor perolehan : Skor Maksimal) x 100
Supervisor 2 Sampang,07 April 2022
Guru kelas

Siti Holimah,S.Pd,SD Urfaidah Nurjannah


NIP:197807202009022004 NIM:837437939

Mengetahui
Kepala Sekolah

SUNARTO S.Pd
NIP. 196402041987031014
Lampiran 4

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN


( RPP )

SIKLUS I

Kelas / Semester : VI (Enam) / 1


Tema : 1
Pembelajaran : 1
Pokok Pembelajaran : Perkembangbiakan hewan (IPA)
Alokasi Waktu : 1 X pertemuan (2 x 35 menit)

A.KOMPETENSI DASAR dan INDIKATOR

NO KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR


3.1Membandingkan cara 3.1.1 Mengklasifikasi hewan berdasarkan cara
1 perkembangbiakan tumbuhan dan perkembangbiakannya secara ovipar
hewan. dan vivipar serta manfaatnya.
4.1Menyajikan karya tentang 4.1.1 Melaporkan hewan berdasarkan cara
2 perkembangangbiakan tumbuhan. perkembangbiakan secara ovipar dan
vivipar melalui tabel dan manfaatnya

B.TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah membaca teks, siswa mampu mengklasifikasi hewan berdasarkan cara
perkembangbiakannya secara ovipar dan vivipar serta manfaatnya.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu melaporkan hewan berdasarkan cara perkembangbiakan
secara ovipar dan vivipar melalui tabel dan manfaatnya dengan benar.

 Karakter siswa yang diharapkan : Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong


Royong, Integritas

C.KEGIATANPEMBELAJARA
NPendahuluan (10 menit)
Memberikan salam dan mengajak semua siswa berdo‟a menurut agama dan keyakinan
◾ masing-masing. Religius

◾ Menyanyikan lagu “Tanah Airku” bersama-sama. Nasionalis


Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan
◾ pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran (untuk
pembelajaran langsung)
◾ Pembiasaan Membaca 5 menit. Literasi
Menginformasikan tema dan pokok pembelajaran yang akan dibelajarkan yaitu tentang
◾ ”Selamatkan Makhluk Hidup”. Integritas
Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan mengamati, menanya,
◾ mengeksplorasi, mengomunikasikan dan menyimpulkan.
Inti (85 menit)
 Guru membawa/menampilkan gambar salah satu jenis hewan yang sering dimanfaatkan
sebagai bahan makanan, misalnya ikan.
 Guru mengajukan pertanyaan: „Apa yang kalian ketahui tentang hewan ini?‟
„Apa manfaatnya dalam kehidupanmu?‟
„Apa yang ingin kalian ketahui tentang hewan sebagai sumber makanan?‟
 Guru kemudian menyampaikan bahwa mereka akan belajar tentang hewan. Communication
 Siswa diminta untuk membaca teks tentang hewan-hewan yang ada pada buku
pelajaran/media lainnya. Guru memberi waktu sekitar lima menit. Mandiri
 Setiap siswa kemudian menulis hewan yang ada di sekitar mereka, mengisi diagram Venn,
dan mendiskusikan dengan teman kelompok.
 Guru membimbing diskusi, berjalan berkeliling dari kelompok satu ke kelompok lain untuk
memastikan bahwa setiap anggota berpartisipasi aktif. Creativity and Innovation (Bagi
Pembelajaranlangsun

Siswa diberi kesempatan menulis/membuat tabel daftar hewan ovipar (bertelur) dan vivipar (beranak)
kemudian diperlihatkan pada guru baik melalui foto atau scan melalui aplikasi WA, Telegram, SMS,
atau lainnya selama 10 menit (Bagi Pembelajaran Daring)
 Guru dapat memberi kesempatan kepada seluruh siswa untuk memberikan komentar dari
jawaban yang ada. Guru tidak menjawab langsung, namun memberi kesempatan kepada
siswa lain untuk mencoba menjawab pertanyaan yang diajukan oleh temannya. Guru dapat
menguatkan jawaban-jawaban yang ada. Critical Thinking and Problem Solving
(pembelajaran langsung)
 Guru menjelaskan cara hewan berkembang biak, baik secara ovipar maupun vivipar.
Penutup (15 menit)

 Bersama-sama siswa membuat kesimpulan/ rangkuman hasil belajar selama pembelajaran


Integritas
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Menyanyikan lagu daerah “Vhuoyo Lripu”
 Mengajak siswa berdo‟a untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran Religius

D. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


◾ Buku guru dan siswa tema : Selamatkan Makhluk Hidup
◾ Teks bacaan tentang perkembangbiakan hewan
. Gambar-gambar jenis hewan ovipar dan vivipar

1. Penilaian

A. Prosedur Penilaian
1. Tes Awal : Ada
2. Tes Dalam Proses : Ada
3. Tes Akhir : Ada

B. Jenis Penilaian
1. Tes Awal : Lisan
2. Tes dalam proses : Mengamati aktivitas siswa pada saat pembelajaran dan tanya jawab
tentang materi pembelajaran.
3. Tes akhir :tertulis

c. Penilaian

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

A. Pilihlah jawaban yang benar pada huruf a,b,c atau d pada soal dibawah ini !
1. Untuk mempertahankan jenisnya dari kepunahan,makhluk hidup….
a. Tumbuh c. Menerima Rangsangan

b. Memerlukan makanan d. Berkembang biak

2. Amoeba merupakan salah satu makhluk hidup yang berkembangbiak dengan cara….
a. Ovivar c. Melahirkan

b. Membelah Diri d. Ovovivivar

3. Perhatikan data berikut ini.


1) Ayam
2) Sapi
3) Ikan
4) Kambing
Hewan yang berkembangbiak secara ovipar adalah..
a. 1 dan 2 c. 2 dan 3

b. 1 dan 3 d. 3 dan 4

4. Kuda laut berkembangbiak dengan cara…


a. Ovipar c. Melahirkan

b. Membelah Diri d. Ovovivipar

5. Contoh perkembangbiakan vegetative pada hewan adalah…


a. Mengerami telur hingga menetas c. Membelah diri menjadi dua

b. Menetaskan telur dalam induknya d. Memberikan telur kepada hewan jantan

6. Pertumbuhan dan perkembangan embrio terjadi di dalam….


a. Rahim c. Ovarium

b. Ovum d. Saluran telur

7. Embrio mendapatkan makanan dari ibunya melalui….


a. Rahim dan ovarium c. Plasentasa dan ovarium

b. Uterus dan saluran telur d. Plasenta dan tali pusar

8. Pari berkembangbiak dengan cara…


a. Ovivar c. Melahirkan

b. Membelah diri d. Ovovivipar

9. Monyet dan gajah berkembangbiaknya dengan cara…


a. Membelah diri c. Ovovivipar

b. Melahirkan d. Ovipar

10. Buaya dan cicak berkembangbiakannya dengan cara..


a. Ovipar c. vivipar

b. Ovovivipar d. Membelah diri


B. Isilah titik dibawah ini ini dengan jawaban yang tepat !
1. Peristiwa terjadinya peleburan antara sel sperma dan sel telur disebut ?
2. Perkembangbiakan dengan cara betelur dan melahirkan disebut ?
3.Hewan apa yang berkembangbiak secara ovovivipar?
4.Hewan apa yang berkembangbiak secara vivipar?
5.Hewan apa yang berkembangbiak secara ovipar?

JAWABAN

A. Piliahan Ganda
1. D 6. A
2. B 7. D
3. B 8. D
4. A 9. B
5. C 10. A

B. Isian
1. Pembuahan atau fertilisasi atau perkembangbiakan geratif
2. Ovovivipar
3. Kambing dan ayam
4. Gajah
5. Burung

PEDOMAN PENILAIAN

Nilai
Jenis soal Jumlah soal Skor setiap soal Jumlah
prestasi

1. Pilihan ganda NPS


NA= X10
1. Pilihan ganda = 10 1. Pilihan ganda = 5 100
NM
2. Isian
2. Isian = 5 2. Isian = 10

SKOR MAKSIMUM 100


Supervisor 2 Sampang,07 April 2022
Guru kelas

Siti Holimah,S.Pd,SD Urfaidah Nurjannah


NIP:197807202009022004 NIM:837437939

Mengetahui
Kepala Sekolah

SUNARTO S.Pd
NIP. 196402041987031014
Lampiran 6

LEMBAR OBSERVASI SIMULASI PKP

NAMA MAHASISWA : URFAIDAH NURJANNAH


NIM 837437939
MATA PELAJARAN / TEMA : IPA / TEMA 1
KELOMPOK / KELAS : A1 /V1
TUJUAN PEMBELAJARAN :

1. Meningkatkan hasil belajar siswa kelas V1 UPTD SDN TEBANAH 02 Kecamatan Banyates
kabupaten Sampang pada materi pelajaran IPA tentang perkembangbiakan mahluk hidup
2. Mengetahui langkah-langkah penerapan metode pengamatan pada materi pelajaran IPA tentang
perkembangbiakan mahluk hidup siswa kelas V1 UPTD SDN TEBANAH 02 Kecamatan Banyuates
Kabupaten sampang

MENGACU PADA RPPH/RPP KE 1


TEMPAT MAHASISWA MENGAJAR : SDN TEBANAH 02
TEMPAT BEKERJA PENDAMPING : SDN TEBANAH2
UPBJJ-UT : SURABAYA

KESESUAIAN
SARAN/HASIL
ASPEK YANG DIAMATI DENGANRPP*
DISKUSI/REFLEKSI
TIDAK
SESUAI SESUAI
A.KEGIATAN A.KEGIATANPENDAHULU
PENDAHULUAN/AWAL AN/AWAL
1.Memotivasi √
2.Memberiacuan √ Kegiatan awal yan dilakukan
3.Melakukan apersepsi √ mahsiswa suadah Baik dan berjalan
dengan lancar
B.KEGIATANI NTI B.KEGIATAN INTI
1.Penjelasankonsep/materi/con
toh/ilustrasi √

2.Pemberianpenguatan Cukup Baik namun masih perlu



3.Penggunaanmedia perbaikan mengenai waktu dan

penggunaan media
4.Pemberiantugas/latihan √
5.Umpanbalik √
C.KEGIATAN PENUTUP Type equation C.KEGIATANPENUTUP
1.Meringkas/Merangkum √
2.Evaluasi √ Cukup baik
3.Pemberiantugas √
KEPANTASAN
SARAN/ HASIL
DISKUSI/REFLEKSI
PENAMPILAN YANG
DIAMATI TIDAK
PANTAS
PANTAS
1.Pakaianyangdikenakan √ Cukup baik
2.Alas kakiyang digunakan √ Cukup baik
3.Ekspresi/mimikwajah √ Cukup baik

KEPANTASAN
PENAMPILAN SARAN/
TIDAK
YANGDIAMAT PANTAS HASILDISKUSI/REF
PANTAS
I LEKSI
4.Sikap/gerak tubuh saat berdiri √ Cukup baik
5.Bahasa yang digunakan √ Cukup baik

Sampang, 07 April 2022


Supervisor 2,
Mahasiswa

Siti Holimah.S.Pd.SD
NIP:197807202009022004 Urfaidah nurjannah
Nim. 837437939
1. Foto kegiatan awal

2. Foto kegiatan inti


3. Foto kegiatan penutup

4. Foto aktivitas diskusi bersama pendamping


Lampiran 7

ALAT PENILAIAN SIMULASI PKP

NAMAMAHA MATAPELAJARAN
: URFAIDAH :IPA
SISWA /TEMA
NURJANNAH PERKEMBANGBIAKAN
MAHLKUK HIDUP
WAKTU
NIM : 837437939 :2 X 35 MENIT
(JAM)
TEMPATME
: SDN TEBANAH 02 HARI,TANGGAL : KAMIS, 07 APRIL 2022
NGAJAR
KELAS : V1 UPBJJ-UT : SURABAYA

A. Alat Penilaian Simulasi PKP 1 (APS-PKP 1)-Lembar Penilaian


SimulasiMerencanakanPerbaikan Pembelajaran

Petunjuk: Baca dengan cermat rencana perbaikan pembelajaran yang akan digunakan oleh guru
/mahasiswa ketika mengajar. Kemudian, nilailah semua aspek yang terdapat
dalam rencanatersebutdengan menggunakan butir penilaian di bawah ini.

No Deskripsi Skor
1 2 3 4 5
1. Menentukan bahan perbaikan pembelajaran dan merumuskan √
Tujuan/Indikator perbaikan pembelajaran
2. Mengembangkan dan mengorganisasikan materi,menentukan √
tema,media
(alat bantu pembelajaran) dan sumber belajar
3. Merencanakan scenario perbaikan pembelajaran √
4. Merancang pengolahan kelas perbaikan pembelajaran √
5. Merencanakan prosedur, jenis dan menyiapkan alat Penilaian √
perbaikan pembelajaran
6. Tampilan dokumen rencana perbaikan pembelajaran √
Rerata (jumlah skordibagi6) 5

B. Alat Penilaian Simulasi PKP 2 (APS-PKP 2)-Lembar Penilaian


SimulasiMelaksanakanPerbaikanPembelajaran

Petunjuk: Amatilah dengan cermat video pembelajaran. Pusatkanlah perhatian Anda


padakemampuangurudalammengelolapembelajaransertadampaknyapadadirisiswa.Nilailahk
emampuanguru tersebut dengan menggunakanbutir-butir penilaian berikut

No Deskripsi Skor
1 2 3 4 5
1. Mengelola ruang dan fasilitas belajar √
2. Melaksanakan kegiatan perbaikan pembelajaran √
3. Mengelolainteraksi kelas √
4. Bersikap terbuka dan luwes serta membantu mengembangkan sikap √
positif siswa terhadap belajar
5. Mendemonstrasika nkemampuan khusus dalam perbaikan √
Pembelajaran matapelajaran
6. Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar √
7. Kesan umum pelaksanaan pembelajaran √
Rerata(jumlah skordibagi7) 4,5

PenggabunganAPS PKP1+APS PKP2=(1x APS PKP1+2 xAPSPKP2)/3x100/5


=(1x5+2x4,7)/3x100/5=96

Mengetahui Sampang, 07 April 2022

Kepala Sekolah, Penilai,

SUNARTO, S.Pd Siti Holimah, S.Pd.SD


NIP. 1966402041987031014 NIP. 19780720200902004
No. HP 085259833533
Lampiran 8

Skenario Perbaikan Pembelajaran


Ilmu Pengetahuan Alam

Fakta / Data : Rendahnya Hasil Belajar Siswa Kelas V1 pada


pembelajaran yang terjadi Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Materi
di kelas Perkembangbiakan mahluk hidup di SDN
Tebanah 02

Identifikasi masalah : Ketika guru menjelaskan Materi


perkembangbiakan mahluk hidup dalam pelajaran
IPA di Kelas V1, siswa banyak yang mengantuk
dan tidak ada perhatian pada penjelasan guru.
Kemudian ketika guru bertanya, apakah siswa
sudah mengerti, tidak seorangpun siswa yang
menjawab. Akibatnya pada saat mengerjakan
soal, hasil belajar siswa rendah.

Analisis Masalah : Media dan Metode yang digunakan terlalu


monoton, sehingga perlu untuk mengganti metode
dengan lebih variatif. Kurangnya perhatian siswa
terhadap materi yang disajikan. Guru kurang
memberikan kesempatan siswa dalam bertanya.

Alternatif dan Prioritas : Menggunakan media gambar pada kegiatan


Pemecahan Masalah pembelajran IPA di kelas V1 materi
Perkembangbaiakan mahluk hidup
Rumusan Masalah : Bagaimana meningkatkan hasil belajar mata
pelajaran ipa tentang lingkungan dan kesehatan
menggunakan metode pengamatan pada siswa
kelas V1 UPTD SDN Tebanah 02 Kecamatan
Bnyuates Kabupaten Sampang

RPP Perbaikan : Terlampir


Lampiran 9

LEMBAR REFLEKSI

SETELAH MELAKUKAN PEMBELAJARAN

Nama : URFAIDAH NURJANNAH


NIM 837437939
Program Studi : S1-PGSD
UPBJJ : UT-Surabaya

A. Refleksi Komponen

1. Apakah kegiatan membuka pelajaran yang saya lakukan dapat mengarahkan dan mempersiapkan
siswa mengikuti pelajaran dengan baik?iya kegiatan yang saya lakukan membuat siswa mengikuti
pelajaran dengan baik.

2. Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi / bahan ajar yang saya sajikan sesuai dengan yang
diharapkan ?( Apakah materi terlalu tinggi, terlalu rendah, atau sudah sesuai dengan kemampuan awal
siswa ? )iya sesuai dengan kemampuan siswa karna materi awal yang saya bawakan sesuai dengan
kemampuan siswa.

3. Bagaimana respon siswa terhadap media pembelajaran yang di gunakan ?( Apakah media sesuai dan
mempermuda hsiswa menguasai kompetensi / materi yang di ajarkan ? )media yg saya bawakan kan
sesuai dan sangat mempermudah siswa

4. Bagaimana tanggapan siswa terhadap kegiatan belajar yang telah saya rancang?siswa menanggapinya
dengan baik

5. Bagaimana tanggapan siswa terhadap metode / teknik pembelajaran yang saya gunakan?tanggapan
siswa sangat baik karena metode yang saya bawakan metode berkelompok.
6. Bagaimana tanggapan siswater hadap pengelolaan kelas( perlakuan saya terhadap siswa, cara saya
mengatasi masalah, memotiva sisiswa yang saya lakukan?tanggapan dari siswa sangat baik

7. Apakah siswa dapat menangkap penjelasan / instruksi yang saya berikan dengan baik?tidak semua
siswa menanggapinya dengan baik sebagaian siswa yg menanggapinya
8. Bagaimana tanggapan siswa terhadap latihan atau penilaian yang saya berikan?tanggapannya baik
karna latihan tang saya heikan sangat mudah

9. Apakah siswa telah mencapai penguasaan kemampuan yang telah ditetapkan ?iya sabagian dari siswa
mencapai hal itu.

10. Apakah saya telah dapat mengatur dan memanfaatkan waktu pembelajaran dengan baik?iya saya sudah
mengatur waktu dengan baik.

11. Apakah kegiatan menutup pelajaran yang saya gunakan sudah dapat meningkatkan pemahaman siswa
terhadap materi pelajaran yang saya sampaikan?iya siswa sudah memahami terhadap materi yang saya
sampaikan.

B. Refleksi Menyeluruh

1. Apakah rencana pembelajaran yang saya susun dapat berjalan sebagaimana mestinya? (Jika tidak
seluruhnya, apakah saya telah melakukan penyesuaian rencana pembelajaran dengan
baik?)pembelajaran yang saya susun berjalan dengan baik tapi tidak keseluruhan, dalam penyesuain
menurut sya sudah baik hanya karna situasi dan kondisi murid yang kurang mendukung dalam
pembelajaran ini

2. Apakah kelemahan – kelemahan saya dalam menyusun dan melakukan pembelajaran? Dalam hal apa
saja penguasaan materi, penggunaan bahan dan media, penataan kegiatan, pengelolaan kelas,
komunikasi dan pendekatan terhadap siswa, penggunaan waktu, serta penilaian belajar?kelemahannya
adalah sulitnya menyesuaikan dengan situasi murid saat berada di dalam lingkungan sekolah dan
kurangnya alat dan media yang tersedia.

3. Apa saja penyebab kelemahan saya tersebut dan bagaimana memperbaikinya kedepan ?penyebabnya
melihat keadaan siswa yang kurang semangat dalam belajar cara memperbaikinya dengan tersedianya
alat atau media secara lengkap mungkin lebih menarik siswa dalam pembelajaran sehingga siswa tidak
merasa bosan.

4. Apakah kekuatan saya atau hal –hal baik yang telah saya capai dalam merancang dan melaksanakan
pembelajaran?kekuatan yang luar biasa yang saya capai karna mampu memberikan pembelaaran yang
baik terhadap siswa meskipun kurangnya alat atau bahan median yang tersedia

5. Apakah penyebab kelebihan dan kebaikan yang telah saya capai dalam merancang dan melaksanakan
pembelajaran?penyebab dan kebaikan yang telah saya capai karna meskipun siswa merasa cenuh atau
bosan mereka tetap mengikuti pembelajaran dikelas.

6. Bagaimana kebaikan dan kekuatan saya dalam mengajar dapat di pertahankan bahkan di
tingkatkan?tetap melakukan pembelajaran dengan semestinya mampu mendorong siswa jauh lebih
baik dari sebelumnya

7. Hal – hal unik( positif atau negative ) apa yang terjadi dalam pembelajaran yang saya lakukan?hal
positifnya yang terjadi adalah disaat siswa ditanya mengenai pembelajran yang saya bawakan disaat
saya ajukan pertanyaan mereka selalu menjawab entah itu benar atau salah tapi mereka aktif dalam
menjawab. Dan hal negative yang terjadi adalah disaat saya kesusahan memberikan contoh mengenai
pembelajran yang saya bawakan karna kurang nya alat dan media yang tersedia.

8. Ketika ditanya tentang dasar dan alasan pengambil keputusan dan tindakan mengajar yang saya
lakukan, apakah saya dapat mempertanggung jawabkannnya secara ilmiah dan moral?siap
mempertanggung jawabkan semua hal yang saya lakukan disaat keputusan dan tindakan mengajar
yang saya ambil.
Lampiran 10

Kesediaan supervisor 2 dalam Penyelenggaraan

Pemantapan Kemampuan Profesional ( PKP )

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : SITI HOLIMAH.S.Pd.SD

Tempat Mengajar : SDN TEBANAH 02

Alamat Sekolah : TEBANAH

Menyatakan bersedia sebagai supervisor 2 untuk membimbing mahasiswa dalam perencanaan dan
pelakasanaan PKP (PDGK4501) atas :

Nama : URFAIDAH NURJANNAH

NIM 837437939

Program Studi : S1-PGSD

Demikian agar surat pernyataan ini dapat di gunakan sebagaimana mestinya


Mengetahui Sampang,kamis,07 April 2022
Kepala Sekolah supervisor 2

SUNARTO S.Pd Siti Holimah,S.Pd.SD


NIP:197807202009022004

NIP. 196402041987031014
Lampiran 11

JURNAL PEMBIMBINGAN PKP 2022-2023(2022.1)

Nama mahasiswa : Urfaidah Nurjannah


NIM 837437939
Tempat Mengajar : SDN Tebanah
Judul perbaikan pembelajaran :meningkatkan hasil belajar siswa melalui pembelajaran
kooperatif tipe stad pada mata pelajaran IPA tentang perkembangbiakan mahluk hidup.

No Hari/Tanggal Kegiatan Hasil/Komentar Tindak


. pembimbingan Lanjut
1. Kamis/07 Konsultasi - Rendahnya - Memberikan
April 2022 Hasiltentang hasil belajar motivasi
Identifikasi siswa kepada siswa
masalah dan - Guru tidak - Penggunaan
penyusunan meggunakan alat media
judul. media serta gambar untuk
metode meningkatkan -
pembelajaran hasil belajar
yang sesuai. siswa.

2. rabu/ 13 April Perencanaan - Guru sudah - penggunaan


2022 pembelajaran dapat alat media
siklus 1 menerapkan gambar
metode dan
penggunaan
media

Anda mungkin juga menyukai