Anda di halaman 1dari 4

Nama : Salsa Nurpadilah

NPM : 170610200012

RESUME WEBINAR MATA KULIAH METODE


PENELITIAN KUALITATIF
Pembicara:
● Drs. Prijana, M.Si.
● Drs. Budhi Gunawan, M.A., Ph.D.

“Kuesioner – Merancang Instrument Peneliti”

➢ Logico dan Observasi


Ilmu pengetahuan bersifat logico-empiric artinya setiap tujuan penelitian adalah
menerangkan fenomena. Kedua unsur harus ada dalam setiap penelitian kualitatif.

➢ Metode survey
Instrumen dalam metode ini menggunakan kuesioner. Didalam metode penelitian survei
yang paling penting adalah tujuan penelitian (the purpose of research). Disini tujuannya adalah
to explore, to describe, to explain. Unit penelitian dalam kuesioner adalah individu, bukan
sekelompok. Prinsipnya untuk satu unit, bukan untuk dua unit atau lebih.

➢ Kuesioner to explore
Untuk penjajagan karena pertanyaan penelitian masih umum

➢ Kuesioner to describe
Menggambarkan untuk maksud lebih cermat dalam mengangkat fenomena, disini
rancangan kuesioner diarahkan lebih fokus, misalnya pertanyaan mengenai kemampuan
membaca, metode baca good reading, kebiasaan membaca.

➢ Kuesioner to explain
Untuk maksud adanya hubungan sebab-akibat, yakni hubungan independent variabel
dengan dependent variabel yang tentunya rancangan kuesioner akan diarahkan dalam rangka
menjelaskan hubungan kausalitas.

➢ Model Survei Statis


Model statis = Teori – Konsep – Hipotesis
Seringkali hasil uji hipotesis dipandang sebagai kesimpulan statistik, bukan sebagai
kesimpulan penelitian titik Sementara sebagian peneliti beranggapan sama saja yakni untuk
maksud hipotesis diterima atau ditolak.

➢ Model Survei Dinamis


Setelah hasil uji hipotesis dinyatakan signifikan atau hipotesis diterima, maka peneliti
menjelaskan teori barunya dan melakukan generalisasi. Hipotesis yang diterima dapat
dianggap sebagai teori baru level saintifik finding. di sini teori dicapai melalui uji hipotesis

Merancang kuesioner itu dibutuhkan keterampilan, seni, dan kreativitas dalam menciptakan
pertanyaan dan jawaban. Setiap pertanyaan dalam kuesioner dibangun sesuai konsep-konsep yang
dibutuhkan dan yang akan dikembangkan, tidak boleh suka-suka. Jawaban atas pertanyaan disusun
berdasarkan pengetahuan coding, yang selanjutnya dinamakan data. Disini bisa berupa data
nominal, ordinal, interval, dan rasio.
Merancang pertanyaan dalam kuesioner
Babbie (1986) dalam the practice of social research menawarkan bentuk-bentuk rancangan
pertanyaan dalam kuesioner:
- Contingency question, cocok untuk memperoleh data nominal. Ada 2 jenis yaitu simplex
contingency question dan complex contingency question.
- Simplex Contingency question adalah bentuk-bentuk pertanyaan sederhana dan coding
menggunakan skala nominal. Contohnya yaitu apakah anda membaca buku dengan cepat: Ya
/ Tidak.
- Complex Contingency Question adalah bentuk-bentuk pertanyaan yang mendalam, misalnya
sebuah pertanyaan memiliki anak pertanyaan dan coding menggunakan skala nominal.
Contohnya yaitu apakah setelah membaca buku anda mendapatkan ide baru: Ya / Tidak.
- Instruction to skip, bentukini cocok untuk menyambungkan pertanyaan yang terpotong oleh
pertanyaan lain dan mengarahkan pertanyaan selanjutnya ke nomor tertentu dengan cara to
skip sehingga tersambungkan dengan coding dan menggunakan skala nominal.
- Matrix question, bentuk ini untuk rancangan kuesioner dengan menggunakan data ordinal.
Rancangan pertanyaan berbentuk pernyataan, bukan lagi menggunakan pertanyaan.

“Pendekatan, Desain, dan Metode Penelitian”

Pendekatan Penelitian, menurut Cresswell 2013 adalah rencana atau proposal untuk
melakukan penelitian. Pendekatan penelitian itu terdiri dari metode kuantitatif, kualitatif, dan
metode campuran.
Metode kualitatif dan kuantitatif adalah dua metode yang berbeda satu sama lain Keduanya
memiliki kekuatan dan logika berbeda yang seringkali bermanfaat untuk digunakan pada
permasalahan yang berbeda Metode kuantitatif dan kualitatif tidak saling menggantikan, tapi
saling melengkapi.
Desain sampling sampling acak sederhana atau sampling acak sistematis Stratified random
sampling atau pengambilan sampel acak terstratifikasi Pengambilan sampel klaster.
● Ukuran Sampel - Instrumen penelitian: kuesioner yang dikelola sendiri jadwal wawancara
● Tingkat pengukuran: Nominal, ordinal, interval, rasio-Validitas dan Keandalan
● Analisis data: Analisis univariat Analisis bivariat/multivariat.

BUKTI KEHADIRAN

Anda mungkin juga menyukai