Pengujian Tujuan Metode Hasil

Kekekalan  Menentukan sifat kekal tidaknya agregat Agregat kering oven → saring & timbang (A) → rendam  Prosentase kekekalan
(Soundness) sample dengan larutan garam (16-18 jam) → tiriskan (15±5) >12%
halus dan agregat kasar
menit → keringkan dalam oven (2-4 jam) → ulangi
 Menilai kekuatan (ketangguhan) agregat percobaan 5x → bersihkan sample (dg air panas & oven) →
terhadap pelapukan saring & timbang (B)
 Menentukan mutu agregat halus dan
A−B
agregat kasar Kekekalan ( C )= × 100 %
A
Kekekalan, kemampuan agregat menahan terjadinya perubahan volume akibat perubahan kondisi fisik (beku dan mencair) atau perubahan bentuk
akibat perubahan cuaca. Diuji dengan larutan jenuh garam sulfat :
1. Jika dipakai Natrium Sulfat, bagian yang hancur maks 12%
2. Jika dipakai Magnesium Sulfat, bagian yang hancur maks 10%
Berat Jenis dan Bk 5 kg agregat tertahan saringan No.4 (4,75 mm) → oven →  Menentukan berat jenis
 Berat Jenis curah (bulk) =
Penyerapan Air Bj−Ba dinginkan dlm desikator (1-3 jam) → timbang (Bk) → rendam (2,6 – 2,7) dan penyerapan
 Berat Jenis kering permukaan jenuh sample (24±4 jam) → keluarkan benda uji → lap dengan kain
Agr. Kasar air (0,5 – 0,6)
(agregat dinyatakan dlm keadaan ssd) → timbang (Bj) →
Bj
(s.s.d) = timbang sample dalam air (Ba)
Bj−Ba
Bk
 Berat Jenis semu (Apparent) =
Bk−Ba
Bj−Bk
 Penyerapan air agr. kasar = ×
Bk
100%
Keausan Agregat  Menilai ketahanan aus agregat kasar Agregat kasar dengan gradasi dan berat sesuai table (a) →  Prosentase keausan
dengan mesin bersihkan dan oven → agregat dan bola2 baja dimasukkan (27-30)%
terhadap gaya aus
dalam mesin Los Ageles → putar mesin (30-33 rpm) dg
Los Angeles a−b
Keausan= ×100 % jumlah 500-1000 putaran → keluarkan agregat → ayak dg
a
saringan no. 4 → agregat tertahan dicuci bersih → oven →
 Menentukan mutu agregat kasar sebagai timbang (b)
bahan beton
Kekerasan  Menentukan angka kekerasan agr. Agregat kasar (Fraksi A; 30-19,2 mm) dan (Fraksi B; 19,2 -9,6  Prosentase kekerasan
Agregat metode A−B mm) masing2 1,1 liter (ukur dg gelas ukur) → oven dan (13-15)%
Ke kerasan= × 100 % timbang (A) → masukkan fraksi dalam silinder Rudeloff →
Rudeloff A
pasang stampel penekan → pasang silinder pada Mesin
 Menilai ketahanan hancur agr. Kasar thd Tekan → beri beban 20 Ton dlm waktu 11/2 menit → tahan
 gaya hancur/tekan beban selama ½ menit → keluarkan fraksi → ayak dg
 Menentukan mutu agregat kasar sebagai saringan 2 mm → timbang fraksi tertahan (B)
bahan beton