Anda di halaman 1dari 2

Analisa Data

No Data Etiologi Masalah


.
1. Ds : Trauma Toraks Pola nafas tidak
 Pasien mengeluh sesak nafas efektif
Do : Ekspansi paru

 Nadi 110x/menit
Gangguan
 Tekanan darah 130/80 mmHg
ventilas
 Pernafasan 25x/menit (irama
irregular), Suhu 36,5oC
 Saturasi oksigen 94%.

2. Ds : Trauma tajam dan


 Pasien mengalami kecelakaan lalu trauma tumpu
lintas.
Do : Trauma Toraks

 Hasil pemeriksaan menunjukkan


kesadaran GCS=E3V5M6, Ekspansi paru

 Pemeriksaan dada menunjukkan


Gangguan
pernafasan paradoksal, deformitas
ventilas
dinding dada serta penurunan suara
pada daerah apek dan tengah paru.
 Hasil analisa gas darah: pH 7,30 ;
PO2 92 mmHg, pCO2 49 mmHg;
HCO3 24 mEq/liter dan B.E 1,5.
3. Ds : Trauma Toraks Nyeri Dada
 Klien mengatakan Nyeri dirasakan
seperti ditusuk, terus menerus dan Merangsang reseptor
bertambah saat bernafas. nyeri dada menunjukkan
Do : multiple fraktur pada

 Hasil X-ray menunjukkan multiple costa kiri (ke 4-9) (Flail

fraktur pada costa kiri (ke 4-9) Chest) dan

(Flail Chest) dan pneumothorax kiri pneumothorax kiri

dengan gambaran sebagai berikut: :

Diagnosa Keperawatan
1. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan Hipoventilasi.
Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan penurunan kemampuan paru.
2. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan ketidakseimbangan ventilasi dan perfusi.
3. Nyeri dada berhubungan dengan multiple fraktur pada costa kiri (ke 4-9) (Flail Chest) dan
pneumothorax kiri

Anda mungkin juga menyukai