OLEH :
DEVI FITRIYANI
J1B121006
UNIVERSITAS HALUOLE
KENDARI
2022
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya , sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini yang berjudul “Metabolisme Energi dan Gizi Makro”.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas makalah
mata kuliah Metabolisme Energi dan Gizi Makro. Selain itu, makalah ini juga dapat
bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna oleh karena itu ,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah
ini
penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………………..
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………………………..
BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………
A.LATAR BELAKANG……………………………………………………………………………………………………..
B.RUMUSAN MASALAH……………………………………………………………………………………………..
C.TUJUAN………………………………………………………………………………………………………………………
BAB 2 PEMBAHASAN……………………………………………………………………………………………..
A.METABOLISME ENERGI…………………………………………………………………………………………..
B.GIZI MAKRO………………………………………………………………………………………………………….
BAB 3 PENUTUP………………………………………………………………………………………………….
A.KESIMPULAN………………………………………………………………………………………………………..
B.SARAN……………………………………………………………………………………………………………….
3
BAB 1
PENDAHULUAN
4
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Metabolisme Energi
Contoh : Pembentukan ikatan peptida dari asam amino dalam penyusunan molekul
protein.
5
tubuh dan digunakan oleh tubuh.Namun untuk zatmakanan yang tidak dapat
dicerna dan diserap oleh tubuh akan dikeluarkan melalui alat ekskresi
.Keseimbangan energi
Energi masuk merupakan energi yang berasal dari makanan yang dikonsumsi.
Energi yang didapatkan dari ikatan kimia pada makanan yang diuraikan untuk
kemudian digunakan dalam bentuk ikatan fosfat berenergi tinggi pada ATP. Energi
ini dapat digunakan untuk melakukan kerja biologis atau disimpan di dalam tubuh
sebagai cadangan.
Energi keluar adalah jumlah energi yang dikeluarkan oleh tubuh, yang
merupakan kombinasi antara kerja dan panas yang dilepaskan ke lingkungan. Kerja
dapat dibagi dua yaitu kerja eksternal ( energi yang dikeluarkan saat otot rangka
berkontraksi untuk menggerakan objek eksternal atau menggerakan tubuh terhadap
lingkunagan ) dan kerja internal ( energi yang dikeluarkan untuk kerja otot rangka
selain mekanik seperti postural dan menggigil, dan untuk mempertahankan hidup
seperti kerja jantung dan bernapas
6
Basal metabolisme atau sering disebut dengan Energi Pengeluaran Basal
(BasalEnergy Expenditure [BEE]) merupakan jumlah keseluruhan aktivitas
metabolismedalam keadaan istirahat fisik dan mental. Dalam hal ini oksigen di
perlukan sedikitkarena jaringan bekerja paling sedikit. Kecepatan metabolisme basal
diukur pada orangyang istirahat di tempat tidur, sebelum makan, sebelum minum
dan malam hari
BMR rata-rata yang harus dimilki oleh setiap orang adalah 2.000 kalori /
hari.Kebutuhan energi manusia lebih dari 2.000 kalori / hari yang dipergunakan
untuk BMR,Kegiatan fisik dan aksi dinamik spesifik ( SDA). SDA ( specifik Dinamic
Action) yaituenergi yang dibutuhkan untuk metabolisme makanan
Dalam menentukan nilai Basal Energy Expenditure (BEE) ini, Harris dan
Benedictmenemukan sebuah metoda dengan cara perhitungan :
Dengan BB adalah nilai dari berat badan normal. Dapat dihitung dengan cara:
7
BB = (TB-100)-(10%(TB-100))
BB = (TB-100) → 100%
Dan apabila ingin mengkoreksi berat badan (digunakan untuk pasien obesitas),
dapat dihitung dengan jalan :
Adjusted Body Weight = BB saat ini– (25% (BB saat ini– BB normal
Tubuh tentu saja besar berarti lebih banyak sel untuk mempertahankan berarti
bahwa tubuh membutuhkan lebih banyak kalori untuk berfungsi dan memilki lebih
cepat metabolik tingkat tubuh orang kecil. Inilah sebabnya mengapa orang-orang
yang lebih besar memerlukan lebih banyak makanan. Hal ini penting untuk
memahami bahwa komposisi tubuh menentukan kecepatan metabolisme yang
lebih tinggi dari berat badan ramping mengakibatkan kadar metabolic yang tinggi
jika dibandingkan dengan individu-individu dari badan yang sama dengan
persentase lemak yang lebih tinggi. Ototo-otot lebih berarti metabolisme yang lebih
cepat. Ini berarti bahwa pelatihan kebugaran biasa dapat membantu seseorang
untuk mempercepat nya atau miliknya metabolik menilai dan menurunkan berat
badan lebih mudah dari pada latihan rutin.
2.Umur
Usia mempengaruhi metabolisme untuk pria dan wanita. Pada umur di atas 20
tahun,maka BEE akan menurun 2% setiap 10 tahunnya. Setelah berusia lebihdaritiga
puluh, kecepatan metabolisme akan lambat karena perubahan hormon.
Akibatnya,setiap orang yang tidak aktif secara fisik mulai kehilangan jaringan otot
8
danmendapatkan lemak. Kenaikan dalam beberapa hormon penting tubuh melalui
latihanteratur dapat meningkatkan berat badan berat badan dan control y yang
ramping
jika suhu lingkungan lebih rendah dari suhu tubuh, diaktifkan mekanisme penghasil
panas seperti menggigil dan kecepatan metabolisme pun meningkat. ketika
peningkatan suhu tersebut sudah cukup untuk dapat meningkatkan suhu tubuh,
prosesmetabolismenya umumnya bertambah cepat. Setiap peningkatan
temperature sebesar10C (di atas temperature normal, 370C) BEE akan meningkat
13%
4.Jenis kelamin
BEE pada laki-laki lebih besar dari wanita pada umur lebih dari 10 tahun.
5.Iklim
.6.Tidur
faktor ini yang paling peting yaitu pengerahan otot(muscle exertion). Konsumsi
O2meningkat bukan saja selama masa pengerahan otot . masa BEE akan lebih tinggi
pada masa otot yang lebih banyak.
Tubuh BEE paling tinggi pada saat masa pertumbuhan ( masa bayi adan remaja).
Orang yanglebih tinggi maka akan memiliki BEE yang lebih tinggi pula.
9.Kehamilan
9
.10.Hormon
B. GIZI MAKRO
Gizi adalah zat - zat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan , metabolisme , dan
fungsi - fungsi tubuh lainnya.Gizi makro adalah gizi yang menyediakan kalori atau
energi.Istilah makro itu berasal dari Yunani yang berarti besar , digunakan karena
gizi makro itu dibutuhkan dalam jumlah yang Fungsi utama dari gizi makro itu
adalah menyediakan energi , yang dihitung sebagai kalori.Meski masing - masing gizi
makro itu menyediakan energi , tapi jumlahnya bervariasi . Karbohidat
menyediakan 4 kalori per gram , protein 4 sedangkan lemak 9. Gizi makro juga
memiliki peranan spesifik dalam memelihara tubuh dan berkontribusi pada rasa ,
tekstur dan penampilan makanan , yang membantu membuat diet jadi lebih
bervariasi dan nikmat .
. A.Karbohidrat
Karbohidrat ( ' hidrat dari karbon ' ) , hidrat arang , atau sakarida ( dari bahasa
Yunaniσákxapov , sákcharon , berarti " gula " ) adalah segolongan besar senyawa
organik yang paling melimpah di bumi . Karbohidrat sendiri terdiri atas karbon ,
hidrogen , dan oksigen . Bentuk molekul karbohidrat paling sederhana terdiri dari
satu molekul gula sederhana yang disebut monosakarida , misalnya glukosa ,
galaktosa , dan fruktosa . Banyak karbohidrat merupakan polimer yang tersusun
dari molekul gula yang terangkai menjadi rantai yang panjang serta dapat pula
bercabang - cabang , disebut polisakarida , misalnya pati , kitin , dan selulosa . Selain
monosakarida dan polisakarida, terdapat pula disakarida (rangkaian dua
monosakarida) dan oligosakarida (rangkaian beberapa monosakarida).
Fungsi Karbohidrat
Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai pasokan energi utama bagi tubuh .
Setiap gram karbohidrat menghasilkan 4 kkalori . karbohidrat di dalam tubuh ,
10
sebagian ada pada sirkulasi darah sebagai glukosa untuk keperluan energi , sebagian
terdapat pada hati dan jaringan sebagai glikogen , dan sisanya sisanya diubah
menjadi lemak untuk kemudian disimpan sebagai cadangan energy di jaringan lemak
.
Makanan tinggi karbihidrat kaya akan serat yang terjadi di depan sistem
pencernaan dan buang air besar . Serat pada makanan dapat membantu mencegah
kegemukan , kanker usus besar , diabetes mellitus , dan jantung koroner yang
berkaitan dengan kolesterol tinggi
Karbohidrat juga bekerja sebagai pemberi rasa manis pada makanan , khususnya
monosakarida dan disakarida . Gula tidak memiliki rasa manis yang sama , dan
Fruktosa adalah jenis gula yang paling manis.
Klasifikasi karbohidrat
1. Monosakarida
11
molekul disebut triosa . Sukrosa ( sakarosa atau gula tebu ) terdiri dari glukosa dan
fruktosa , laktosa terdiri dari glukosa dan galaktosa , dan maltosa terdiri dari 2
glukosa glukosa
3. Polisakarida
1. Beras merah
2. Ubi jalar
Ubi jalar adalah sumber karbohidrat yang sehat untuk penderita sakit maag ,
diabetes , masalah berat badan dan radang sendi . Ubi jalar juga kaya akan beta -
karoten yang merupakan antioiksidan yang banyak ditemukan sayuran berdaun
hijau .
12
B. Lemak
Fungsi Lemak
1. Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak .1 menghasilkan 39,06 kjoule
atau 9,3 kkal .
2. Lemak memiliki fungsi selular dan komponen struktur pada membran sel yang
berkaitan dengan karbihidrat dan protein demi menjalankan aliran udara , ion
dan molekul lain , keluar dan masuk ke dalam sel .
4. Menjadi suspensi bagi vitamin A , D , E dan K yang berguna untuk proses biologi
5. melindungi sebagai pelindung organ vital dan melindungi tubuh dari suhu luar
yang tidak bersahabat
Jenis Lemak
Unsur lemak yang tersusun di atas nitrogen , hidrogen , fosfor , karbon dan
oksigen . Menurut komposisi yang menyusunnya , lemak ini digolongkan
menjadi 3 golongan
Lemak sederhana . Lemak ini berasal dari trigliserida . Contoh : lilin dan
minyak .
Lemak campuran Campuran lemak. Lemak ini tersusun di atas lemak dan
senyawa yang bukan lemak . Contoh : lipoprotein , fosfolipid , dan fosfatidilkolin
.
lemak asli. Terbagi atas asam lemak jenuh dan asam lemak tak jenuh
1. Alpukat, Di dalam satu buah alpukat dengan ukuran sedang terdapat 22 gram
lemak tak jenuh .
13
2. Kacang kenari. Di dalam kacang kenari yang nikmat terkandung lemak tak
jenuh yang dapat berguna untuk kesehatan otak , mencegah kanker serta anti
inflamasi
3. Tumbuhan laut. Krill dan alga merupakan tumbuhan laut yang memiliki
kandungan asam lemak dalam omega 3. Kandungan tersebut dapat
mengurangi kadar kolesterol jahat tanpa mengurangi kadar kolesterol baik .
4. minyak kelapa . Memiliki kandungan asam laurat. Selain itu terdapat pada
minyak kelapa , asam laurat juga terdapat pada ASI . Berguna untuk
menangkal virus jahat e .
5. Kacang kedelai. Kandungan protein , vitamin , serta lemak pada kacang kedelai
mampu mencegah penyakit kolesterol
1. daging. Meski berisiko karena kandungan lemak jenuhnya , namun daging sapi
merupakan penyumbang lemak terbesar dari sumber hewani.
2. Ikan laut. Beberapa jenis ikan seperti salmon , sarden dan tuna memiliki
kandungan lemak jenuh dan omega 3 yang baik untuk perkembangan otak
3. telur . Selain mengandung protein tinggi , telur juga memiliki kandungan lemak
pada bagian putihnya
4. susu. Susu sapi memiliki kadar 3,1% sedangkan susu kambing memiliki 6,4%
a. Obesitas Seluruh tipe lemak yang masuk ke dalam badan mampu menjadi yaitu
lemak tidak jenuh tunggal , lemak tidak jenuh ganda , lemak jenuh & lemak trans
. Bermacam - macam jenis sumber lemak yang konsisten menumpuk dalam
badan yang tidak siap difungsikan seluruhnya oleh badan . Akibatnya lemak bisa
tetap menumpuk dalam jaringan tubuh di berbagai tempat .
c. peningkatan dampak kanker Pola makan yang jelek sepertii tidak sedikit
konsumsi lemak & konsumsi makanan yang kaya akan serat dengan baik dapat
memicu tumbuhnya sel kanker di berbagai macam organ tubuh.
14
paling egampang terjadi adalah kendala pada organ pencernaan seperti usus &
perut .
.C. Protein
Pengertian protein ( asal kata protos dari bahasa Yunani " yang paling utama " )
adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan polimer
dari monomer - monomeras amino yang merupakan satu sama lain dengan peptida .
Molekul protein mengandung karbon , hidrogen , oksigen , nitrogen dan kadang kala
sulfur serta fosfor . Protein berperan penting dalam struktur dan fungsi semua sel
makhluk hidup dan virus
Fungsi Protein
15
Memelihara dan menjaga keseimbangan asam basa dan cairan tubuh karna
protein juga berfungsi sebagai buffer ( penahan ) .
16
3. Jenis Protein Berdasarkan Sumber Protein
a. Protein Nabati : Protein nabati adalah protein yang berasal dari tumbuh
tumbuhan . Contohnya , kedelai , kacang - kacangan , tahu , dan tempe
Ciri khas dari Kwashiorkor yaitu terjadinya edema di perut , kaki dan
tangan Kehadiran Kwashiorkor erat kaitannya dengan albumin serum . Pada
pasien penderita kwashiorkor gambaran klinik anak sangat berbeda . Berat
badan tidak terlalu rendah , bahkan dapat tertutup oleh adanya edema ,
sehingga penurunan berat badan relatif tidak terlalu jauh , tetapi bila
pengobatan edema menghilang , maka berat badan yang rendah akan mulai
menampakkan diri . Biasanya berat badan tersebut tidak sampai di bawah 60 %
dari berat badan standar bagi umur yang sesuai
b. Marasmus berasal dari kata Yunani yang berarti wasting merusak Marasmus
umumnya merupakan penyakit pada bayi (12 bulan pertama) , karena
terlambat di beri makanan tambahan . Hal ini dapat terjadi karena penyapihan
mendadak , formula pengganti ASI terlalu encer dan tidak higienis atau sering
terkena infeksi Marasmus berpengaruh dalam waktu yang panjang terhadap
mental dan fisik yang sukar diperbaiki .
17
dehidrasi , diare , kenaikan amoniak darah , kenaikan ureum darah , dan demam . Ini
di lihat pada bayi yang di beri susu skim atau formula dengan konsentrasi tinggi ,
sehingga konsumsi protein mencapai 6 g / kg BB .
18
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Gizi makro adalah gizi yang menyediakan kalori atau energi yang dibutuhkan
dalam jumlah yang besar.Fungsi utama dari gizi makro itu adalah menyediakan
energi , yang dihitung sebagai kalori . Dalam zat gizi makro terdapat beberapa
komponen yaitu karbohidrat , lemak , dan protein . Karbohidrat sebagai zat gizi
merupakan nama zat kelompok zat - zat organik yang mempunyai struktur molekul
yang berbeda - beda walaupun terdapat persamaan - persamaan dari sudut kimia
dan fungsinya . Lemak adalah suatu zat yang kaya akan energi , berfungsi sebagai
sumber energi yang utama untuk proses metabolisme tubuh . Lemak yang beredar
didalam tubuh diperoleh dari dua sumber yaitu makanan produksi organ hati , yang
bisa disimpan didalam sel - sel lemak sebagai cadangan energi . Sedangkan protein
adalah bagian dari semua sel hidup dan merupakan bagian terbesar tubuh sesudah
air .
3.2 Saran
Zat gizi yang terdapat dalam berbagai bahan pangan ( makanan dan minuman )
yang dikonsumsi sehari - hari , yang terdiri dari zat gizi makro berupa karbohidrat ,
lemak , dan protein harus dipenuhi secara cukup dan seimbang sesuai kebutuhan
tubuh . Hal tersebut harus diperhatikan agar tubuh tidak kekurangan dan kelebihan
salah satu zat gizi . Untuk memenuhi gizi yang cukup dan seimbang , kita tidak boleh
bergantung pada satu jenis pangan saja , melainkan harus mengkonsumsi makanan
yang beragam jenisnya karena konsumsi gizi seimbang pada seseorang akan
menentukan tercapainya tingkat kesehatan . Hal ini juga tidak terlepas dari peran
pemerintah , petugas kesehatan , maupun masyarakat agar selalu memperhatikan
tingkat pemenuhan gizi setiap individu . Sehingga , masalah gizi yang terjadi dapat
berkurang dan teratasi
19
DAFTAR PUSTAKA
Beck e . Mary . 1995. Nutrition and dietetics for nurses . Churchill livingstone :
medical divison of longman group UK limited . https://id.wikipedia.org/wiki/Lemak .
( Diakses pada tanggal 2 Maret 2016 ) https://id.wikipedia.org/wiki/Protein( Diakses
pada tanggal 2 Maret 2016 ) http://www.womenshealth.co.id/article/aturan-
memakan-karbohidrat ( Diakses pada tanggal 2 Maret 2016
20