Anda di halaman 1dari 20

PETUNJUK :

1. Silahkan LK tersebut di download terlebih dahulu


2. Kerjakan seluruh LK sesuai petunjuk/contoh
3. Penamaan file LK : Nomor urutan dlm kelas. LK nama SMK
Contoh : 1. LK SMK Kesehatan Mandala Bhakti
4. Kerjakan seluruh LK sesuai petunjuk/contoh dengan tim
penjaminan mutu sekolah masing-masing.
5. Selesai mengerjakan LK diunggah di Linktree sesuai kelasnya
masing-masing
Contoh DAFTAR SEKOLAH
1 SMK Kesehatan Mandala Bhakti Kota Surakarta
2 SMKN 2 SURAKARTA Kota Surakarta
3 SMKN 9 SURAKARTA Kota Surakarta

ma SMK

an tim

ai kelasnya
LK 1a. Memilih Indikator yang sudah baik dan belum baik

No Dimensi Hal yang sudah baik


1 Mutu dan relevansi hasil belajar murid (Dimensi A) Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi Mahir

2 Pemerataan Pendidikan yang bermutu (Dimensi B) Tidak berlaku pada satuan pendidikan
3 Kompetensi dan Kinerja GTK (Dimensi C) Pengetahuan bidang studi (termasuk magang untuk SMK)
4 Mutu dan relevansi pembelajaran (Dimensi D) Dukungan Afektif, Iklim keamanan sekolah
5 Pengelolaan Sekolah yang partisipatif, transparan dan Partisipasi Murid
akuntabel (Dimensi E)

PETUNJUK
Hal yang belum baik

Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi Perlu


Intervensi Khusus

Kemampuan pedagogi dan manajerial


Manajemen Kelas, aktivitas kognitif

Proporsi pembelanjaan dana BOS secara daring, pemanfaatan


TIK untuk pengelolaan anggaran
LK 1b. Penentuan isu layanan yang dikuatkan

No Isu layanan yang ingin dikuatkan


1 A.1 Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi Perlu Intervensi Khusus
2 A.2 Proporsi peserta didik dengan kemampuan numerasi Perlu Intervensi Khusus
3 D.1 Manajemen kelas
4 D.1 Aktivasi kognitif
5
kan

lu Intervensi Khusus Menu isu prioritas SMK


Perlu Intervensi Khusus
A.1 Kemampuan Literasi
A.2 Kemampuan Numerasi
A.3 Indeks Karakter
D.1 Kualitas Pembelajaran
D.4 Iklim Keamanan Sekolah
D.13 Link and match dengan dunia kerja

Isu layanan yang ingin dikuatkan dapat terdiri dari (sesuai urutan):
Menu isu prioritas yang memiliki nilai kurang dan sedang
Menu isu prioritas yang memiliki nilai baik tapi berada dibawah rata-rata
satuan pendidikan serupa, kab/kota/provinsi/nasional
Indikator yang memiliki nilai kurang dan sedang tapi tidak termasuk dalam
isu prioritas
sesuai urutan):
g
bawah rata-rata

k termasuk dalam
LK 2. Identifikasi akar masalah

Permasalahan Akar Masalah (1)


Kurangnya minat baca peserta didik
Proporsi peserta didik dengan
kemampuan literasi Perlu Intervensi
Khusus
Kurangnya penguasaan matematika dasar
Proporsi peserta didik dengan peserta didik
kemampuan numerasi Perlu
Intervensi Khusus
Kurangnya pengelolaan kelas yang kreatif
Manajemen kelas dan inovatif (dalam KKBM)
Aktivasi kognitif Motivasi belajar peserta didik rendah

Output Proses
Akar Masalah (2)
Peserta didik lebih menyukai media
pembelajaran audio visual

Model pembelajaran belum terintegrasi dengan


pembelajaran numerasi

Metode pembelajaran yang monoton

Pengaruh negatif teknologi

Input
LK 3. Menentukan alternatif solusi dan memutuskan solusi yang dipilih

No Masalah Akar Permasalahan Alternatif Solusi Solusi Terpilih


1 1. Kurangnya minat baca peserta
didik a. Membiasakan peserta didik melaksanakan Membiasakan peserta didik untuk
Proporsi peserta didik dengan kemampuan kegiatan literasi sebelum pelajaran dimulai merangkum buku literasi
literasi Perlu Intervensi Khusus

b. Membiasakan peserta didik untuk


merangkum buku literasi

2. Peserta didik lebih menyukai


media pembelajaran audio visual a. Guru diberi pelatihan untuk membuat media Peserta didik diberikan pembelajaran
pembelajaran yang interaktif secara online

b. Peserta didik diberikan pembelajaran secara


online
2 1. Kurangnya penguasaan
matematika dasar peserta didik a. Peserta didik wajib mengikuti Asesmen Peserta didik diberikan latihan tambahan
Proporsi peserta didik dengan kemampuan Kompetensi Minimum tentang matematika dasar
numerasi Perlu Intervensi Khusus

b. Peserta didik diberikan latihan tambahan tentang


matematika dasar

2. Model pembelajaran belum


terintegrasi dengan Guru mengikuti pelatihan
a. KBM menggunakan model pembelajaran
pembelajaran numerasi pengintegrasian pembelajaran numerik
terintegrasi dengan pembelajaran numerasi
(STEAM)

b. Guru mengikuti pelatihan pengintegrasian


pembelajaran numerik (STEAM)

3 1. Kurangnya pengelolaan kelas a. Menggunakan media pembelajaran yang Melakukan pelatihan pembelajaran
Manajemen kelas yang kreatif dan inovatif (dalam interaktif yang kreatif dan inovatif
KKBM)

b. Melakukan pelatihan pembelajaran yang


kreatif dan inovatif

2. Metode pembelajaran yang a. Menggunakan metode pembelajaran yang Memberikan pelatihan bagi guru agar
monoton inovatif dan interaktif dapat memberikan pembelajaran
yang menarik
b. Melmberikan pelatihan bagi guru agar dapat
memberikan pembelajaran yang menarik

1. Motivasi belajar peserta didik a. Meningkatkan bimbingan konseling untuk Mendatangkan guru tamu dari DU/DI
rendah memotivasi peserta didik
4 Aktivasi kognitif
b. Mendatangkan guru tamu dari DU/DI

2. Pengaruh negatif teknologi a. Optimalisasi penggunaan teknologi sebagai Optimalisasi penggunaan teknologi
media belajar siswa sebagai media belajar siswa

b. Memberikan sosialisasi tentang manfaat dan


bahaya jika menggunakan teknologi yang tidak
tepat guna

PETUNJUK
LK 4. Menyusun target dan rencana kegiatan

Koordinator
Kegiatan Target Sub Kegiatan Waktu Mulai Waktu Selesai Sumber Daya
Pelaksana
Peserta didik Kegiatan Literasi selama 15 Kurikulum Setiap awal 15 menit Guru dan
Membiasakan peserta didik
menit di setiap awal pembelajaran peserta didik
untuk merangkum buku literasi
pembelajaran
Peserta didik Pembelajaran Online dengan Kurikulum Setiap satu Akhir tahun Guru dan
Peserta didik diberikan menggunakan Google Meet bulan sekali pembelajaran
pembelajaran secara online peserta didik
sebulan sekali

Peserta didik diberikan latihan Peserta didik Pembimbingan latihan Kurikulum Setiap minggu Akhir tahun Guru dan
tambahan tentang matematika matematika dasar pada sekali pembelajaran peserta didik
dasar ekstrakurikuler

Guru mengikuti pelatihan Guru IHT dalam merencanakan Kurikulum Setiap awal tahun Akhir tahun Guru dan ahli
pengintegrasian pembelajaran pembelajaran STEAM pelajaran pembelajaran
numerik (STEAM)
Melakukan pelatihan Guru IHT dalam pembuatan media Kurikulum Setiap awal tahun Akhir tahun Guru dan ahli
pembelajaran yang kreatif dan pembelajaran yang kreatif dan pelajaran pembelajaran
inovatif inovatif

Memberikan pelatihan bagi guru Guru Mendatangkan ahli untuk Kurikulum Setiap awal tahun Akhir tahun Guru dan ahli
agar dapat memberikan memberi pelatihan cara pelajaran pembelajaran
pembelajaran yang menarik pembelajaran yang diminati siswa

Mendatangkan guru tamu dari Peserta didik Mendatangkan guru tamu dari Kurikulum Tengah Semester Akhir Semester Peserta didik,
DU/DI DU/DI yang sesuai dengan guru dan DU/DI
jurusan di SMK PGRI Batang

Optimalisasi penggunaan Peserta didik Memberikan fasilitas yang Sarpras Awal tahun Akhir tahun Guru dan TU
teknologi sebagai media belajar melengkapi sarana prasarana pembelajaran pembelajaran
siswa yang menunjang kegiatan belajar
siswa
PETUNJUK
Rencana Kerja Tahunan

LK 1 LK 2 LK 3

Hal yang belum baik Isu yang akan dikuatkan Akar Masalah Solusi Kegiatan Target
Membiasakan peserta didik untuk Membiasakan peserta Peserta didik
merangkum buku literasi didik untuk merangkum
Proporsi peserta didik A.1 Proporsi peserta didik buku literasi
dengan kemampuan literasi dengan kemampuan literasi (diisikan akar masalah 1
Perlu Intervensi Khusus Perlu Intervensi Khusus dilanjutkan akar masalah 2)
Peserta didik diberikan pembelajaran Peserta didik diberikan Peserta didik
A.2 Proporsi peserta didik secara online pembelajaran secara
dengan kemampuan numerasi online
0 Perlu Intervensi Khusus
Peserta didik diberikan latihan tambahan Peserta didik diberikan Peserta didik
Kemampuan pedagogi dan tentang matematika dasar latihan tambahan tentang
manajerial D.1 Manajemen kelas matematika dasar
Guru mengikuti pelatihan pengintegrasian Guru mengikuti pelatihan Guru
pembelajaran numerik (STEAM) pengintegrasian
Manajemen Kelas, aktivitas pembelajaran numerik
kognitif D.1 Aktivasi kognitif (STEAM)
Proporsi pembelanjaan dana Melakukan pelatihan pembelajaran yang Melakukan pelatihan Guru
BOS secara daring, kreatif dan inovatif pembelajaran yang kreatif
pemanfaatan TIK untuk dan inovatif
pengelolaan anggaran 0
Mendatangkan guru tamu dari DU/DI 0 0
0 0

PETUNJUK
LK 4
Koordinator
Sub Kegiatan (Aktivitas) Waktu Mulai Waktu Selesai Sumber Daya
Pelaksana
Kegiatan Literasi selama 15 menit Kurikulum Setiap awal 15 menit Guru dan peserta
di setiap awal pembelajaran pembelajaran didik

Pembelajaran Online dengan Kurikulum Setiap satu bulan Akhir tahun Guru dan peserta
menggunakan Google Meet sekali pembelajaran didik
sebulan sekali
Pembimbingan latihan Kurikulum Setiap minggu Akhir tahun Guru dan peserta
matematika dasar pada sekali pembelajaran didik
ekstrakurikuler
IHT dalam merencanakan Kurikulum Setiap awal tahun Akhir tahun Guru dan ahli
pembelajaran STEAM pelajaran pembelajaran

IHT dalam pembuatan media Kurikulum Setiap awal tahun Akhir tahun Guru dan ahli
pembelajaran yang kreatif dan pelajaran pembelajaran
inovatif
0 0 12/30/1899 0 0
LK 5. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran

Program Sub-Program Kegiatan Kode Rekening Uraian Kegiatan Volume Satuan Satuan Biaya Jumlah

Membiasakan peserta didik Pembiasaan literasi Kegiatan Literasi selama 15


untuk merangkum buku menit di setiap awal
literasi pembelajaran
Pembelajaran Online Pembelajaran Online
Peserta didik diberikan dengan menggunakan
pembelajaran secara online Google Meet sebulan sekali

Peserta didik diberikan latihan Pengulangan matematika dasar Pembimbingan latihan


tambahan tentang matematika matematika dasar pada
dasar ekstrakurikuler

Guru mengikuti pelatihan Pengintegrasian pembelajaran IHT dalam merencanakan


pengintegrasian pembelajaran Numerik pembelajaran STEAM
numerik (STEAM)
Melakukan pelatihan Pengenalan pembelajaran yang IHT dalam pembuatan media
pembelajaran yang kreatif kreatif dan inovatif pembelajaran yang kreatif dan
dan inovatif inovatif

PETUNJUK
Satuan pendidikan memilih kegiatan didalam RKT yang akan dibiayai pada tahun perencanaan tersebut
Kegiatan yang terpilih dimasukkan di format RKAS. Terdapat tiga pilihan format RKAS:
Jika satuan pendidikan sudah menerapkan ARKAS, dimasukkan ke dalam aplikasi tersebut
Jika satuan pendidikan menerapkan aplikasi RKAS diluar ARKAS, maka dapat menggunakan aplikasi yang tersedia dan diharapkan dapat
bermigrasi ke ARKAS
Jika satuan pendidikan belum menggunakan aplikasi, sekolah dapat menggunakan format RKAS manual dan diharapkan dapat
bermigrasi ke ARKAS

Anda mungkin juga menyukai