Anda di halaman 1dari 11

ETIKA PROFESI

1. Kompetensi Dasar
Siswa memahami kode etik Satpam mampu mengimplementasikan dalam
pelaksanaan tugas.

2. Indikator Hasil Belajar


Setelah menyelesaikan pelatihan ini diharapkan siswa mampu :
a. Memahami kode etik Satpam dan mampu mengimplementasikan dalam
pelaksanaan tugas :
1) Menjelaskan isi kode etik Satpam;
2) Menjelaskan prinsip penuntun Satpam;
3) Menjelaskan dan menerapkan sikap/prilaku Satpam yang sesuai
dengan kode etik.

b. Mengimplementasikan nilai – nilai kode etik dalam kehidupan sehari – hari


dan dalam tugas – tugas Satpam :
1) menjelaskan arti monogram dan emblem yang dipakai pada seragam
Satpam;
2) menjelaskan kegiatan pengasuhan bidang pembinaan
motivasi/semangat;
3) menjelaskan kegiatan pengasuhan bidang bin Sikap militansi;
4) menjelaskan dan menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam kode
etik melalui proses pembelajaran dan keteladanan untuk nantinya
mampu mengimplementasikannya dalam tugas.
2

BAB I
KODE ETIK SATPAM

1. Kode Etik Satpam


Kode Etik Satpam adalah sbb :

KODE ETIK
SATUAN PANGAMANAN

PADA HARI INI......TANGGAL……PUKUL……WIB, KAMI PESERTA


PELATIHAN SATUAN PENGAMANAN TAHUN…….
DI……..BERIKRAR :
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PENGABDIAN SAYA SELAKU ANGGOTA SATUAN PENGAMANAN :
1. BERIMAN DAN BERTAQWA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA
2. MENJUNJUNG TINGGI PANCASILA DAN UNDANG-UNDANG DASAR
1945
3. MENJAGA KETENTRAMAN UMUM DENGAN RASA TANGGUNG
JAWAB BERDASARKAN KETAULADANAN DIRI.
4. SELALU WASPADA DALAM MENGHADAPI SETIAP KEMUNGKINAN
GANGGUAN KAMTIBMAS DI LINGKUNGAN TUGAS
5. SETIAP SAAT SANGGUP MELAKSANAKAN PENGABDIAN LUHUR INI
BERDASARKAN HATI NURANI.
KIRANYA TUHAN YANG MAHA ESA MEMBERKAHI KAMI.

BANDUNG ……………........................
MENGETAHUI : PENGUCAP IKRAR

………………. …………………
3

Penjelasan :
no 1 : cukup jelas
no 2 : cukup jelas
no 3 : Ketentraman umum adalah tanggung jawab seluruh masyarakat dan
harus dibina bersama khususnya anggota Satpam sebagai petugas keamanan
harus memberikan contoh dan keteladanan dalam menyelenggarakan
keamanan dan ketentraman umum baik dikawasan kerjanya maupun tempat
tinggalnya.
no 4 : Petugas Satpam harus selalu waspada dan proaktif dan harus
mengetahui police hazard, fisik/fkk dan ancaman faktual yang telah pernah
terjadi serta gangguan keamanan yang mungkin akan terjadi dikawasan
kerjanya
no 5 : Petugas Satpam harus selalu memenuhi tugas yang dibebankan sesuai
peraturan yang ada, dengan melayani masyarakat dan melindungi semua orang
terhadap tindakan yang tidak sah. Harus menghormati dan melindungi martabat
manusia dan mempertahankannya serta menjunjung tinggi hak azasi manusia
semua orang.

2. Penuntun Satpam
Penuntun Satpam tersebut sbb :

PENUNTUN SATUAN PENGAMANAN


PENUNTUN SATUAN PENGAMANAN
1. KAMI ANGGOTA SATUAN PENGAMANAN MEMEGANG
TEGUH DISIPLIN, PATUH DAN TAAT PIMPINAN, JUJUR DAN
BERTANGGUNG JAWAB.
2. KAMI ANGGOTA SATUAN PENGAMANAN SENANTIASA
MENJAGA KEHORMATAN DIRI DAN MENJUNJUNG TINGGI
KEHORMATAN SATUAN PENGAMANAN
3. KAMI ANGGOTA SATUAN PENGAMANAN SENANTIASA
MELAKSANAKAN TUGAS SEBAGAI PENGAMAN DAN
PENERTIB DILINGKUNGAN KERJA
4

4. KAMI ANGGOTA SATUAN PENGAMANAN SENANTIASA


BERSIKAP OPEN, TIDAK MENGANGGAP REMEH YANG
SESUATU YANG TERJADI DILINGKUNGAN KERJA
5. KAMI ANGGOTA SATUAN PENGAMANAN ADALAH
PETUGAS YANG TANGGUH DAN SENANTIASA BERSIKAP
ETIS DALAM MENEGAKKAN PERATURAN

Penjelasan
No 1 : cukup jelas
No 2 : Pekerjaan/profesi keamanan adalah profesi terhormat karena
tugasnya adalah melindungi orang lain/ kepentingan umum. Petugas
Satpammelakukan pekerjaannya atas dasar pengabdian dan jauh dari
pamrih imbalan komersil, oleh karena itu petugas Satpam harus selalu
menjaga kehormatan diri dan profesinya khususnya kerawanan
mengharapkan pamrih imbalan komersil
No 3 : Sama dengan butir kode etik Satpam no 4
No 4 : Sama dengan butir kode etik Satpam no 4
No 5 : Sama dengan butir kode etik Satpam no 5

3. Sikap Perilaku Satpam Yang Sesuai Dengan Kode Etik


a. Kompetensi Aspek Perilaku

1) Perilaku umum

a) Memiliki toleransi hidup beragama, etnis dan lain-lain.

b) Sportif/berani mengakui kesalahan.

c) Mencintai kebersihan dan ketertiban

2) Perilaku khusus

a) Disiplin

b) Kesadaran menjaga penampilan diri

c) Sabar/tidak emosional

d) Akrab/mudah bergaul/tidak sombong

e) Sopan santun dalam tutur kata dan perilaku


5

f) Kesadaran menjaga kesamaptaan jasmani

g) Sikap militansi

b. Beberapa Jenis Perilaku Yang Sesuai Dengan Kode Etik Antara Lain :

1) Meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

2) Memiliki kejujuran dan kesediaan untuk mengakui


kekurangan/kelemahan-kelemahan pribadi serta berusaha untuk
memperbaikinya

3) Sikap dan tutur kata : menggunakan tata bahasa yang baik,


membiasakan diri untuk mengatakan pendapat/perasaan dengan
bahasa Indonesia, sopan santun, tahu dan sadar akan kedudukan
sendiri terhadap orang lain.

4) Cara berpakaian : tidak berlebih-lebihan sehingga memperlihatkan


gejala-gejala menonjolkan diri atau sifat-sifat eksentrik (ingin yang
lain daripada yang lain).

5) Dalam pergaulan : ramah tamah, tidak menunjukan sikap


menyendiri, selalu bersedia memberikan bantuan, baik tenaga
maupun materiil kepada rakyat/masyarakat yang membutuhkan,
pandai memelihara kerukunan hidup bertetangga/bermasyarakat.
Perbuatan lainnya merupakan suri tauladan yang baik, bersifat
membangun dan menimbulkan rasa persatuan.

6) Memberikan suri tauladan yang baik, terutama dibidang mental,


moral dan akhlak/budi pekerti.

7) Tanggap melayani kepentingan masyarakat dan tanggap


melindungi dan menyelamatkan nyawa badan, harta dan
kehormatan anggota masyarakat.

8) Senantiasa memperhatikan kesulitan-kesulitan yang dihadapi


anggota masyarakat, baik yang bersifat lahiriah dan batiniah.

9) Menghormati dan menjunjung tinggi dan kewajiban hak azasi


manusia.

10) Mentaati peraturan-peraturan negara dan menghormati norma-


norma yang berlaku dalam masyarakat.
6

11) Dapat dijadikan suri tauladan ditengah-tengah masyarakat terutama


dalam mengemban tugasnya.

12) Ulet, tabah, sabar, tawakal, dan percaya diri sendiri dalam
mengemban tugasnya.

13) Memegang teguh rahasia yang dipercayakan kepadanya.

14) Bertindak tegas, jujur, berani, adil dan bijaksana.

15) Tidak menonjolkan kepentingan pribadi dan mencampuri urusan


orang lain yang tidak ada sangkut pautnya dengan tugas.

16) Bertindak secara wajar dan tidak berlebih-lebihan.

17) Memiliki rasa kebangsaan dan semangat korsa (korps), serta

18) Senantiasa menjaga nama baik ditengah-tengah masyarakat.

Nilai-nilai yang terkandung dalam perilaku tersebut diatas adalah taqwa,


sportif, sopan santun, ramah tamah, sederhana, selalu siap melayani
dan/melindungi dan memberi bantuan kepada masyarakat sebagai
tauladan, menjunjung tinggi HAM, ulet, tabah, sabar, dapat dipercaya,
rendah hati, memiliki rasa korsa.

4. Evaluasi.
NO TES LISAN/TERTULIS TES TINDAKAN KET
1 Bagaimana bunyi kode etik Satpam ?
Butir-butir/nilai apa yang terkandung
didalamnya.
Berikan masing-masing contoh nyata

2 Bagaimana bunyi penuntun Satpam ?


Butir-butir/nilai apa yang terkandung
didalamnya.
Berikan masing-masing contoh nyata

3 Berikan contoh sikap perilaku yang sesuai


kode etik dan berikan contoh perilaku yang
tidak sesuai
7

BAB II
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KODE ETIK

1. Makna Monogram, Emblem, Tanda Kewenangan Dan Slogan Aksi


Seorang petugas Satpam harus memahami apa makna atribut-atribut yang
dipakai dipakaian seragamnya antara lain : monogram, emblem, dan tanda
kewenangan Gada Pratama.
a. MONOGRAM

b EMBLEM
.

c. Tanda Kewenangan Satuan Pengamanan

Catatan : Nilai-nilai perilaku yang terkandung dalam monogram, emblem dan


tanda kewenangan ini adalad pengabdian, selalu siap melayani/melindungi
masyarakat, disiplin, motivasi/semangat dan tidak menyakiti hati masyarakat.
8

d. Pemahaman arti, slogan aksi dan lain-lain

Perlu diciptakan atribut-atribut dan slogan aksi untuk menggugah motivasi


dan menimbulkan rasa kebanggaan menjadi Satpam. Atribut dan slogan
aksi yang diciptakan perlu disesuaikan dengan keabhasan Satpam baik
menyangkut sifat tugas maupun perilaku dan perlu disosialisasikan
secara terus menerus agar benar-benar dihayati. Di lingkungan TNI/Polri
implementasi slogan aksi sudah biasa dilakukan. Di lingkungan Satpam
dapat diciptakan kreasi-kreasi misalnya :

1) Satpam harus percaya diri dan rendah hati. Percaya diri bukan
kesombongan, rendah hati bukan kelemahan tetapi wujud
kewibawaan.

2) Tabu menyakiti hati masyarakat, pengabdian adalah hati nurani


Satpam sejati.

3) Dan lain-lain

Slogan aksi tersebut dipasang didinding-dinding ruangan kelas, ruangan


makan, aula dan lapangan latihan dan selalu diberikan pengarahan dan
penekanan makna dan maksudnya.

2. Pengasuhan Pembinaan Sikap Militansi

Kegiatan yang dilaksanakan antara lain : Aplikasi PUD, apel, PLB, implementasi
peraturan khusus siswa/kehidupan sehari-hari, pemahaman atribut, motto dan
slogan aksi, gerak jalan, ikrar Satpam dan lain-lain. Oleh karena Satpam
berpakaian seragam maka harus melakukan cara penghormatan seperti militer.
Perlu diadakan pelatihan penghormatan dalam kegiatan/kehidupan sehari-hari di
lembaga pelatihan mengenai cara menghormat yang benar. Semua kegiatan
Satpam dalam lembaga harus sesuai dengan PUD dimulai dengan olahraga
pagi, apel, kegiatan belajar di kelas, makan, pesiar, menerima tamu, tidur serta
kegiatan harian yang lain. Siswa harus dilatih dalam menghadapi keadaan
darurat yang mendadak dengan melakukan PLB (Panggilan Luar Biasa) secara
9

berulang kali. Dengan demikian siswa terbiasa menghadapi segala keadaan


yang tiba-tiba terjadi misalnya kebakaran, dan lain-lain.

3. Pengasuhan Pembinaan Motivasi/Semangat

Kegiatan yang menimbulkan optimisme, kegembiraan tanpa mengurangi


kepatuhan/disiplin, penciptaan hubungan pengasuh dan siswa yang akrab,
penuh keterbukaan, lagu-lagu gembira, yel-yel semangat, humor sehat,
kesenian pergaulan dan lain-lain perlu diciptakan atribut-atribut dan slogan aksi
untuk menggugah motivasi dan menimbulkan rasa kebanggaan menjadi
Satpam. Atribut dan slogan aksi yang diciptakan perlu disesuaikan dengan
keabhasan Satpam baik menyangkut sifat tugas maupun perilaku dan perlu
disosialisasikan secara terus menerus agar benar-benar dihayati. Pembinaan
kesenian pergaulan (antara lain : Folksong) ini adalah untuk meningkatkan
hubungan antara pengasuh/personil lembaga dengan siswa dan antar sesama
siswa. Pembinaan kehidupan beragama terdiri dari 2 golongan kegiatan ialah
pembinaan kegiatan agama dan pembinaan kehidupan toleransi beragama.
Untuk kegiatan pembinaan ibadah agama dipersiapkan fasilitas ibadah sesuai
kemampuan lemdik. Untuk pembinaan toleransi kehidupan beragama
diupayakan masing-masing pemeluk agama yang berlainan untuk saling
menghormati khususnya perlu diingatkan kepada golongan mayoritas agar
menghormati golongan minoritas dalam menjalankan ibadah sesuai
keyakinannya.

4. Implementasi Nilai Kode Etik Melalui Proses Internalisasi/Pembelajaran


Upaya implementasi dalam hal ini nilai kode etik Satpam dapat dilaksanakan
melalui proses pembelajaran ialah dimulai dengan proses pemahaman nilai. Dari
pemahaman nilai kode etik tersebut diharapkan terjadi proses internalisasi nilai
dan dari proses internalisasi diharapkan nantinya dapat diimplementasikan
dalam pelaksanaan tugas. Nilai-nilai kode etik Satpam telah diajarkan melalui
beberapa mata ajaran khususnya pelajaran etika profesi.
Melalui program pengasuhan diupayakan internalisasi nilai-nilai perilaku sesuai
kode etik melalui pemahaman makna atribut/slogan aksi serta kegiatan
pembinaan lingkungan pembinaan sikap militansi, dan pembinaan motivasi yang
10

kesemuanya itu merupakan upaya internalisasi nilai. Di samping pengajaran dan


program pengasuhan tersebut terdapat faktor lain yang amat penting dan sangat
menentukan dalam proses internalisasi nilai ialah faktor keteladanan. Setiap
unsur pimpinan, pengasuh dan personil lemdik/TC harus mampu memberika
tauladan yang baik kepada siswa. Dalam proses internalisasi nilai yang
merupakan hakekat pengasuhan, keteladanan merupakan metode yang perlu
dibina secara terus menerus karena sangat efektif dalam pembinaan perilaku
siswa. Keteladanan harus dimulai dari hal-hal yang sederhana dan kegiatan
sehari-hari yang segera dan langsung dilihat siswa.

Pembinaan keteladanan dilakukan seluruh personil lemdik (Training Center)


antara lain : staf pendidikan, instruktur dan para Pembina.

5. Evaluasi.

NO TEST LISAN/TERTULIS TEST KET


TINDAKAN
1 a. Sebutkan nilai apa saja yang
terkandung dalam monogram
Satpam. Jelaskan?
b. Sebutkan nilai apa saja yang
terkandung dalam Emblem Satpam.
Jelaskan?
c. Sebutkan contoh salah satu slogan
aksi?
d. Jelaskan nilai apa yang terkandung
didalamnya?

2 Sebutkan apa saja kegiatan yang


termasuk dalam pengasuhan pembinaan
motivasi?
Nilai perilaku apa saja yang dibina dengan
11

kegiatan dalam pengasuhan bin motivasi


tersebut?

3 Sebutkan apa saja kegiatan yang


termasuk dalam pengasuhan pembinaan
sikap militansi?
Nilai perilaku apa saja yang dibina dengan
kegiatan bin militansi tersebut?

4 Jelaskan mengapa faktor keteladanan


amat penting dalam internalisasi dan
implementasi suatu nilai?

Anda mungkin juga menyukai