Anda di halaman 1dari 5

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

LATIHAN UNTUK GOUT ARTHRITIS

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

PROSEDUR TGL TERBIT DITETAPKAN OLEH:


TETAP

PENGERTIAN Latihan ini merupakan salah satu olahraga peregangan yang terdiri
dari gerakan sederhana untuk meningkatkan fungsi fleksibilitas
sendi patella.
TUJUAN Bertujuan untuk melatih flesibilitas sendi patella dan menurunkan
intensitas nyeri
INDIKASI  Dapat menurunkan tingkat nyeri karena gout arthritis
 Melatih fleksibilitas sendi patella
KONTRA  Pasien dengan kondisi osteoporosis
INDIKASI  Pasien dengan gangguan keseimbangan
 Pasien dengan nyeri berat (VAS 8-10)
PERSIAPAN Menjelaskan prosedur dan tujuan tindakan yang akan dilakukan.
KLIEN
PERSIAPAN ALAT - Matras
- Baju olahraga
- Kursi
- Roll handuk
- Kaleng
- Elastic strap
PROSEDUR 1. Duduk dengan nposisi rileks di matt
2. Lakukan peregangan kaki dengan duduk di matt, dan
majukan telapak kaki ke depan ke belakang (lakukan
berulang kali selama 2 menit, kaki kanan dan kiri
3. Letakkan strap di tengah telapak kai, dan tarik strap untuk
meluruskan telapak kaki, tahan posisi telapak kaki tegak
selama 5 detik, turunkan (ulang selama 2 menit)

4. Tegakkan punggung dengan posisi lurus pada pinggang


dan gerakkan punggung ke depan dan ke belakang, dengan
lutut lurus di permukaan mattras

5. Posisikan tengkurap dengan salah satu kaki dipegang


tangan, dan coba luruskan badan kedepan secara perlahan

6. Posisi duduk di matt, letakkan roll kain dibawah lutut,


tekan bagian atas lutut dengan perlahan, dan angkat kaki
hingga lurus (lakukan gerakan berulang secara perlahan
(jika mudah, lakukan step 7)

7. Posisi duduk di matt, letakkan kaleng dibawah lutut, dan


angkat kaki hingga lurus, lakukan gerakan ini berulang
secara perlahan
8. Posisi duduk di kursi, pilih posisi duduk ternyaman dengan
punggung bersandar dengan lurus

9. Gerakkan kaki bergantian kedepan dan kembalikan pada


posisi lurus

10. Ambil posisi berdiri di belakang sandaran kursi dengan


posisi lurus, ambil posisi berjinjit, tahan dengan hitungan
10 detik/semampu lansia, turunkan kai, lakukan gerakan
berulang selama 2 menit
11. Masih dengan posisi berdiri di belakang kursi, berjinjit di
salah satu kaki, dan tekuk ke belakang sisi kaki yang lain,
tahan dengan hitungan 3 detik, lakukan berulang selama 2
menit

12. Selesai
EVALUASI 1. Menanyakan tentang kondisi klien atau perasaan klien
setelah melakukan tindakan
2. Simpulkan hasil kegiatan.
3. Dokumentasi.

HAL-HAL YANG 1. Bagi pasien penderita sakit jantung, cedera tulang


PERLU belakang, stroke, hipertensi dll, sebaiknya
DIPERHATIKAN konsultasikan dengan dokter/instruktur tentang
latihan mana saja yang boleh dan tidak boleh
dilakukan
2. Sebaiknya berlatih yoga dalam keadaan perut
kosong, minimal 2 jam sesudah makan
3. Awali setiap sesi dengan meditasi 10 menit, agar
kondisi rileks
4. Setiap gerakan dan pernafasan dilakukan dengan
halus, lemah lembut dan lancar dengan konsentrasi
yang tenang
5. Setelah selesai melakukan seluruh kegiatan, duduk
di matras dengan meluruskan kaki

Anda mungkin juga menyukai