Anda di halaman 1dari 5

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

No POSTNATAL YOGA

1 Pengertian Merupakan salah satu jenis modifikasi dari hatha yoga


yang disesuaikan dengan kondisi ibu nifas yang
memadukan antara gerakan yang menghubungkan
pernafasan, relaksasi, dan struktur gerakan yang pelan
dan lembut , sehingga merasakan kenyamanan dan rasa
nyeri akan berkurang
2 Tujuan 1. Kurangi stres dan ketegangan
2. Tingkatkan energi
3. Melawan depresi pasca-kehamilan
4. Perkuat tubuh
3 Indikasi Ibu nifas hari ke 7
4 Waktu kegiatan 2 kali seminggu, intensitas latihan 1 kali perlakuan berupa
satu set senam l yoga dan durasi latihan ±30 menit setiap satu
kali latihan sehingga latihan senam dilakukan sebanyak 6 kali
pertemuan yang dilakukan selama 3 minggu
5 Kontra indikasi 1. Ibu pasca persalinan dengan komplikasi nifas
2. Ibu pasca persalinan Sectio Caesaria dengan riwayat re-
heacting
3. Ibu dengan infeksi pada payudara.

6 Kuesioner The Memiliki 7 komponen pernyataan yaitu kualitas tidur


Pittsburgh subjektif, latensi tidur, durasi tidur, efisiensi kebiasaan tidur,
Sleep Quality gangguan tidur, penggunaan obat tidur, dan gangguan fungsi
Index (PSQI) tubuh di siang hari. Penilaian jawaban berdasarkan skala dari
0-3, dimana skor 3 menggambarkan hal negatif. Rentang
jumlah skor adalah 0 - 21 dari ketujuh komponennya

7 Persiapan 1. Gunakan pakaian termasuk bra yang pas (tidak sempit


pasien maupun longgar) serta berbahan katun agar menyerap
keringat
2. Tanpa alas kaki
3. Klien tidak sedang kekenyangan, setidaknya berlatih 2
jam setelah makan berat atau 1 jam setelah makan ringan
8 Persiapan 1. Pakaian olahraga (sopan dan rapi)
alat 2. Siapkan matras anti-slip agar tidak terpleset
3. Gunakan alat bantu yang mudah ditemui, seperti bantal,
selimut
4. Video atau musik yang membuat klien lebih merasa rileks
9 Cara kerja Pre test
1. Berikan salam, perkenalkan nama bidan
2. Panggil klien dengan nama kesukaan
3. Jelaskan prosedur, tujuan dan lamanya kegiatan
4. Berikan kesempatan klien untuk bertanya.
5. Melakukan pengukuran kualitas tidur ( sebelum
melakukan intervensi)
6. Kuesioner The Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI

10 Post natal yoga

1. Adho Mukha Svanasana (Downward Facing Dog Pose)

Mulailah dengan posisi kaki sejarar. Pada tiap membuang


nafas, tarik perut ke arah tulang belakang (spine) dengan
melakukan Uddiyana Bandha (upward Abdominal Lock)
untuk mengunci bagian otot di bagian pelvic floor. Tahan
untuk 10 kali nafas.

2. Plank Pose

Tarik nafas dan lakukan posisi yoga Plank.  Tempatkan


pundak diatas punggung tangan. Tekan kebelakang melalui
tumit, rileks kan rahang dan pertahankan posisi ini sampai
20x nafas. Kemudian lakukan posisi dari Down Dog ke Plank
10x, dengan mengambil nafas pada saat Plank dan
hembuskan nafas pada posisi Down Dog.

3. Garudasana (Eagle Pose)


Selipkan kaki kanan ke kaki kiri dan kaitkan jari kaki di
bagian betis. Tempatkan tangan kiri diatas tangan kanan dan
rekapkan telapak tangan. Berdiri dengan tegak dan tekuk lutut
sedikit. Angkat siku tangan dan tangan diatas muka.
Pertahankan posisi ini untuk 10x nafas.  Kembali ke posisi
Tadasana (Mountain Pose).

4. Paripurna Navasana (Full Boat Pose)

Duduklah dan sejajarkan kedua kaki dan luruskan  punggung


belakang.  Angkat kaki dari lantai dan lekukan lutut.
Pertahankan posisi ini sekitar 5x nafas.  Pertahankan posisi ini
dan lakukan gerakan mendayung dengan kaki secara
bergantian. Lakukan hal ini 10x dan kemudian letakkan kaki
di lantai dan lingkarkan tangan pada tulang kering.

5. Jathara Parivartanasana (Revolved Abdomen Pose)

Tarik lutut ke posisi dada, dan tarik perut kedalam dengan


mempertahankan pelvic floor. Letakan telapak tangan pada
lantai posisi terbuka. Letakkan lutut melewati pinggang
sehingga kaki membentuk sudut 90 derajat. Hembuskan nafas
dan tempelkan bagian pundak di lantai dan letakkan kaki
hampir kelantai tanpa menyentuhnya. Lakukan 4x pada tiap
sisi.
6. Elbow to Knee Pose

Kunci jari tangan dibelakang kepala dan tekuk lutut.


Hembuskan nafas dan luruskan kaki, kemudian tekuk lutut
kiri ke dada dan tempelkan dengan siku kanan. Ambil nafas
kendorkan, dan dan hembuskan nafas untuk menganti posisi.
Pada saat menghembuskan nafas, tarik otot perut kedalam dan
rasakan pelvic floor. Lakukan 4x untuk tiap sisi.

7. Setu Bandha Sarvangasana (Bridge Pose)

Tekuk lutut dan lakukan Bridge Pose, dan kemudian ambil


dan keluarkan nafas selama 1 menit. Hembuskan nafas dan
jatuhkan badan ke lantai. Tarik nafas dan angkat badan keatas
kembali. Lakukan hal ini 10x.

8. Supta Gomukhasana (Reclining Cow Face Pose)

Bentuk kaki dengan posis X dengan posisi kaki kiri diatas


kaki kanan dengan 2 lutut bertumpukan. Pegang kedua ankle
dengan tangan. Ketika menghembuskan nafas, tarik kedua
kaki menuju lantai melewati pinggang. Gerakan yoga ini akan
memberikan peregangan di bagian pinggang dan
bokong/pantat. Pertahankan posisi ini selama anda merasakan
nyaman.
9. Supta Garudasana (Reclining Eagle Pose)

Ini adalah posisi Gardasana dengan posisi tiduran.  Tekan


lutut kanan ke lantai (lihat gambar) dan rasakan nikmat dari
stretching ini di bagian pinggang. Pejamkan mata dan tahan
posisi ini untuk 10x nafas dan ganti kaki kiri diatas kaki
kanan.

10.Matsyasana (Fish Pose)

Julurkan kaki dimuka anda. Ambil nafas dan tekan lengan dan
siku sehingga bagian dada dan kepala terangkat dari lantai.
Lempar kepala dengan santai kebelakang menyentuh lantai
(kepala bagian atas (crown)).  Pertahankan posisi ini selama
10x nafas

Terminasi
1. Evaluasi respon klien
2. Berikan reinforcement positif
3. Lakukan kontrak untuk tindakan selanjutnya
4. Akhiri pertemuan dengan cara yang baik

Post test
1. Melakukan pengukuran kualitas tidur ( setelah
melakukan intervensi)
2. Kuesioner The Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI)

11 Hasil 1. Merilekskan tubuh dan pikiran


2. Menurunkan kecemasan, ketegangan kelelahan
3. Meningkatkan kecepatan dan kelenturan tubuh
4. Tidur tenang, merasa segar pada pagi hari dan merasa
semangat untuk melakukan aktivitas

Anda mungkin juga menyukai