Yoga untuk kehamilan / prenatal yoga.

Syarat untuk mengikuti yoga pada kehamilan

Wanita hamil sudah boleh mulai berlatih yoga sejak awal kehamilan. Bahkan sudah boleh
berlatih yoga hamil sejak pertama mendapat kepastian positif hamil. Namun ini dengan syarat, bahwa
ia tidak mengalami salah satu dari kondisi berikut ini :
1. Tidak ada resiko keguguran di kehamilan sebelumnya.
Perlu dipahami bahwa dalam trimester pertama kehamilan ( 1 – 14 minggu ) risiko
keguguran adalah yang tertinggi dibandingkan trimester tengah dan akhir. Pada trimester
awal ini, kantung kelahiran ( amniotic sac ) dan plasenta baru mulai terbentuk sehingga rapuh
dan mudah ‘terlepas’ bila mengalami guncangan. Ibu hamil dengan riwayat keguguran
beresiko lebih tinggi mengalami keguguran di kehamilan berikutnya. Walaupun tidak semua
bumil pernah mengalami keguguran, demi keamanan sang calon bayi, maka bumil
disarankan untuk beristirahat di sepanjang trimester awal kehamilannya.
2. Tidak mengalami gejala morning sickness yang mengganggu.
Pada Morning Sickness, ketidaknyamanan ini bisa diatasi dengan cara mengubah
pola makan. Makan dalam porsi kecil namun sering secara teratur, makan kudapan yang
tidak terlalu kuat rasanya ( seperti crackers dan biskuit ), makan buahbuahan,dan minum air
putih ( bisa juga di campur dengan sedikit madu ) untuk menjaga kesegaran tubuh. Juga,
minum-minuman bersoda atau secangkir teh jahe hangat untuk mengatasi kembung atau
mual. Mengudap satu atau dua keeping crackers pada pagi hari sebelum bangun dari tempat
tidur akan menghindarkan diri dari morning sickness. Walaupun gejala ini dianggap normal,
apabila anda hingga mengalami kemunduran kesehatan karena morning sickness, misalnya
hinga mengalami dehidrasi dan penurunan berat badan yang cukup banyak, segeralah
berkonsultasi dengan dokter kandungan anda untuk mendapatkan nasihat medis lebih lanjut.

Perlu diperhatikan sebelum melakukan senam yoga :

1. Pastikan bunda memakai pakaian yang cukup nyamanuntuk melakukan gerakan senam yoga.
2. Sebelum senam dimulai sebaiknya minum air putih yang cukup agar tidak sampai mengalami
dehidrasi.
3. Sebelum memutuskan untuk mengikuti senam yoga, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu
ke dokter untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan.
4. Apabila didalam melakukan gerakan senam mengalami keluhan seperti pusing, sakit pinggang
atau kram maka segera hentikan.
5. Sebaiknya mengikuti senam yoga dengan instruktur yang lebih banyak pengalaman.
6. Gerakan yoga yang terlalu banyak meregangkan bagian perut hendaknya dihindari.

REFERENSI :

Sindhu Pujiastuti (2017). Yoga Kehamilan Untuk Meredakan Morning Sickness. (online)diakses
dari:https://yogaleaf.com/index.php?option=com_content&view=article&id=125:yoga-
kehamilan-untuk-meredakan-morning-sickness&catid=4:article&Itemid=36. Pada tanggal
16 oktober 2017.

Anonim (2017).Manfaat senam yoga pada wanita hamil. (online)diakses dari:

http://www.tandalagihamil.com/2017/02/manfaat-senam-yoga-bagi-wanita-
hamil.html?m=1. Pada tanggal 16 oktober 2017.