Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA IBU

HAMIL DENGAN KASUS MORNING SICKNESS

NAMA KELOMPOK 1
A.Aulia fuji lestari
Rosdiana
Suhabri Hayana
Marwati
Ilham Dewa Dhiatullah
ST.Husna
Inriyanti Pratama Saputri
A.PENGERTIAN
Mual dan muntah yang terjadi saat kehamilan sering disebut
morningsickness.Meskipun umumnya mual dan muntah dirasakan terutama
pada pagi hari, tetapi gejala ini dapat terjadi kapan saja.

B.ETIOLOGI
1.Faktor risiko terjadinya mual muntah saat kehamilan
2.Faktor risiko hiperemesis gravidarum
C.PATOFISIOLOGI
Keadaan mual dan muntah saat hamil ini dapat dipicu berbagai hal,
namun mekanisme terjadinya belum sepenuhnya dipastikan.

D.MANIFESTASI KLINIS
Gejala dan tanda umum yang terjadi saat morning sickness termasuk
mual dan muntah, yang biasanya dipicu dengan bau tertentu seperti
makanan pedas, panas, kelebihan air liur atau sering kali tidak dipicu oleh
apapun.
E.KOMPLIKASI
Mual dan muntah ringan karena kehamilan biasanya tidak
menyebabkan komplikasi Pada ibu dan bayi.

F.PENCEGAHAN
Tidak ada cara yang dapat mengatasi morning sickness secara
menyeluruh. Menghindari hal-hal yang menjadi pemicu seperti bau yang
kuat, kelelahan, makanan pedas dan makanan yang tinggi gula mungkin
akan membantu mencegah timbulnya mual dan muntah.
G.PENGOBATAN
Merekomendasikan suplemen B-6 ( piridoksin ) atau jahe untuk
mengurangi gejala.
 Identitas Kepala Keluarga
Nama : Tn. M
Pendidikan : Tamat SMA
Umur : 31 Tahun
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Alamat : Ceppaga
Suku :Bugis
No Telepon : -
DATA SUBJEKTIF
1.NY.S mengatakan selalu mual dan muntah di pagi hari 
2.Keluarga Tn.M mengatakan tidak tahu apa yang harus dilakukan saat
melihat ny.n mutah dan mual

DATA OBJEKTIF
1. Terlihat nn.s lemas dan mual-mual  
2. tn.m tampak bingung

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.ketidak mampuan keluarga merawat ny.n b/d kurang pengetahuan
2.Resiko kekurangan gizi pada ny.n b/d mual dan muntah di pagi hari
INTERVENSI KEPERAWATAN
1.ketidak mampuan keluarga merawat ny.n b/d kurang pengetahuan

Kaji ketidakmampun keluarga merawat ibu hamil


Berikan edukasi kepada keluarga tentang bahaya kekurangan gizi
pada ibu hamil
Anjurkan keluarga agar mengontrol asupan gizi pada ny.n
2.Resiko kekurangan gizi pada ny.n b/d mual dan muntah di pagi
hari
Kaji tingkat resiko kekurngan gizi pad any.n
Anjurkan untuk mium air jahe di pagi hari
Anjurkan untuk mengomsumsi gizi yang cukup setiap hari.
TINDAKAN DAN EVALUASI
Dx.I
1.Mengkaji ketidakmampun keluarga merawat ibu hamil
Hasil :
Keluarga ny.n tidak mengetaui perawatan kepada ibu hamil
 2.Memberikan edukasi kepada keluarga tentang bahaya kekurangan gizi pada ibu hamil
Hasil :
Kelurga mengerti
3.menganjurkan keluarga agar mengontrol asupan gizi pada ny.n
 Hasil:
Keluarga ny.n mengontrol asupan gizi ny.n

EVALUASI
S: keluarga ny. Mengatakan mengerti dan mengetahui cara perawatan ibu hamil yang mual muntah
O: keluarga mengulangi apa yang telah di ajarkan
A: Masalah teratasi
P: lanjutkan perawatan
Dx.II

1.mengkaji tingkat resiko kekurngan gizi pada ny.n


Hasil :
Ny.n selalu mual dan muntah di pagi hari
2.mengjurkan untuk mium air jahe di pagi hari
Hasil:
Ny.n mulai mengomsumsi air jahe dipagi hari
3.menganjurkan untuk mengomsumsi gizi yang cukup setiap hari
Hasil :
Ny .n selalu mengomsumsi makanan bergisi setiap hari

EVALUASI
S: ny.n mengatakan tidak merasa lemas akibat mual dan muntah
O: tampak rileks
A : Masalah teratasi
P : hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai