PANDUAN
EVALUASI REAGEN
2018
BAB I
DEFINISI
Evaluasi reagensia adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk memastikan pemberian label
yang lengkap dan akurat untuk reagensia dan larutan yang digunakan, penyimpanan dan
pendistribusian reagensia sesuai prosedur yang ditetapkan, memantau semua reagensia agar
memberikan hasil yang akurat dan bisa dipertanggungjawabkan.
Laboratorium adalah unit yang melaksanakan pelayanan pemeriksaan specimen klinik
untuk mendapatkan informasi tentang kesehatan perorangan terutama untuk menunjang upaya
diagnosis penyakit, penyembuhan penyakit, dan pemulihan kesehatan
1
BAB II
RUANG LINGKUP
2
BAB III
TATA LAKSANA
4
pemeriksaan, dalam arti mempunyai tingkat akurasi dan presisi yang dapat
dipertanggungjawabkan. Dalam melaksanakan uji ketelitian ini dapat digunakan bahan
kontrol assayed atau unassayed.
Kegiatan yang harus dilakukan dalam pengujian ini adalah :
1. Periode Pendahuluan
Pada periode ini ditentukan nilai dasar yang merupakan nilai rujukan untuk
pemeriksaan selanjutnya. Periode ini umumnya dilakukan baik untuk pemeiksaan
kimia klinik, hematologi, imunoserologi maupun kimia lingkungan. Cara ;
a. Periksalah bahan kontrol bersamaan dengan pemeriksaan spesimen setiap hari
kerja atau pada hari parameter yang bersangkutan diperiksa sampai mencapai 25
hari kerja.
b. Catat setiap nilai yang diperoleh tiap hari kerja tersebut dalam formulir periode
pendahuluan pada kolom x
c. Setelah diperoleh 25 nilai pemeriksaan, hitung nilai rata-ratanya (mean), standar
deviasi (SD). Koefisien variasi (Cv), batas peringatan (mean+- 2 SD) dan batas
kontrol(mean+-3 SD).
d. Teliti kembali apakah ada nilai yang melebihi batas mean +- 3SD. Bila ada, maka
nilai tersebut dihilangkan.hitung kembali nilai mean, SD, CV, mean +-2 dan mean
+- 3SD.
e. Nilai mean dan S yang diperoleh ini dipakai sebagai nilai rujukan periode kontrol.
2. Periode Kontrol
Merupakan periode untuk menentukan ketelitian pemeriksaan pada hari tersebut.
Prosedur pada periode kontrol ini tergantung dari bidang pemeriksaannya. Untuk
pemeriksaan kimia klinik, hematologi dan kimia adalah sebagai berikut :
a. Periksa bahan kontrol setiap hari kerja atau pada hari parameter yang
bersangkutan diperiksa.
b. Catatlah nilai yang diperoleh pada formulir periode kontrol.
c. Hitung penyimpangannya terhadap nilai rujukan dalam satuan S (Standar Deviasi
Index) dengan rumus: Xi – mean Satuan SD =...........Sd
d. Satuan S yang diperoleh di plot pada grafik kontrol. Sumbu X dalam grafik
kontrol menunjukkan hari/tanggal pemeriksaan sedang sumu Y menunjukkan
satuan S
3. Evaluasi Hasil
5
1 3S : Seluruh pemeriksaan dari satu seri dinyatakan keluar dari kontrol (out of
control), apabila hasil pemeriksaan satu bahan kontrol melewati batas x+- 3 S
2 2S : Seluruh pemeriksaan dari satu seri dinyatakan keluar dari kontrol, apabila hasil
pemeriksaan 2 kontrol berturut-turut keluar dari batas yang sama yaitu x+2 S atau x-
2S.
R 4S : Seluruh pemeriksaan dari satu seri dinyatakan keluar dari kontrol, apabila
perbedaan antara 2 hasil kontrol yang berturut-turut melebihi 4 S (satu kontrol diatas
+2 S, lainnya dibawah -2 S
4 1 S: Seluruh pemeriksaan dari satu seri dinyatakan keluar dari kontrol apabila 4
kontrol berturut-turut keluar dari batas yang sama baik x+S maupun x-S.
10 X : Seluruh pemeriksaan dari satu seri dinyatakan keluar dari kontrol, apabila 10
kontrol berturut-turut berada pada pihak yang sama dari nilai tengah.
Aturan ini mendeteksi gangguan ketelitian (kesalahan acak) yaitu 1 3S, R 4S atau
gangguan ketepatan (kesalahan sistematik) yaitu 2 2S, 4 1S, 10x, 1 3S.
4. Uji Ketepatan
Pada uji ketepatan ini dipakai serum kontrol yang telah diketahui rentang nilai
kontrolnya (assayed). Hasil pemeriksaan uji ketepatan ini dinilai apakah terletak di
dalam atau di luar rentang nilai kontrol menurut periode pemeriksaan yang sama. Bila
terletak di dalam rentang nilai kontrol,maka dianggap hasil pemeriksaan terhadap
spesimen juga tepat. Bila terletak di luar rentang nilai kontrol, dianggap hasil
pemeriksaan bahan kontrol tidak tepat sehingga hasil pemeriksaan terhadap spesimen
juga dianggap tidak tepat
6
BAB IV
DOKUMENTASI