Skripsi
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I)
Oleh:
NURLAILATUL AZIZAH
NIM 1111011000098
JAKARTA
2016
ABSTRAK
iii
ABSTRACT
iv
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT. atas rahmat, taufik dan
hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul
“Efektivitas Metode Index Card Match dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
Kelas VIII Terhadap Hukum Bacaan Tajwid (Qalqalah dan Ra’) di MTs Al-
Mas‟udiyah Tegalgubug Cirebon”.
iv
6. Ibu Hj. Shoimi Guru Al-Qur‟an Hadis di MTs AL-Mas‟udiyah Tegalgubug
Cirebon yang telah memberikan ilmu, bimbingan dan pengarahan kepada
penulis dari proses perencanaan sampai pelaksanaan pembelajaran.
7. Seluruh Dewan Guru, Staf dan siswa-siswi MTs AL-Mas‟udiyah Tegalgubug
Cirebon, yang telah banyak membantu penulis selama proses penelitian
berlangsung.
8. Teristimewa untuk Ayahanda Rustayim dan Ibunda Arinah, yang tak pernah
henti melantunkan do‟anya yang selalu mengiringi setiap langkah penulis dan
memberikan kasih sayang, semangat serta motivasi, sehingga penulis dapat
menyelesaikan studi di kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini dengan
baik. Semoga Allah senantiasa memberikan kasih sayang-Nya kepada
mereka, Aamiin.
9. Adik-adikku tersayang, Uzlifatul „Aeni dan Ahmad Hafidzin, yang
memberikan motivasi tersendiri bagi penulis dan turut mendo‟akan penulis
dalam menyelesaikan studi ini, do‟a kakak untuk kalian semoga kelak kalian
menjadi generasi muda yang hebat, cerdas, dan sholih-sholihah, Aamiin.
10. Keluarga tercinta, yang turut mendo‟akan serta menyemangati penulis agar
bisa lulus tepat waktu.
11. Teman-teman seperjuangan di PAI C angkatan 2011 yang senantiasa
membantu dan menemani penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini (Rena,
Uus, Kak Ami, Nining, Lina, Ana, Afifah, Anggun, Azkaa, Syifa, Neha, Ayu,
Abda‟u, Bang Jaka, Irfan, Syahrul, Bang Ali, Wiguna, Widadi, Aziz, Syauqi,
Rohmat, Firmansyah, Firman, Haikal, Akmal, Arvin, Elci, Taufik Akbar,
Topik Muarif, Jafar), saat bersama kalian merupakan saat-saat yang tak akan
terlupakan dalam hidup ini, semangat dan canda tawa kalian telah mewarnai
hari-hari penulis selama studi di kampus UIN Syarif Hidayatullah tercinta.
Semoga kehangatan persaudaraan kita tidak berhenti sampai di sini, Aamiin.
Begitu panjang perjalanan untuk menempuh sebuah proses yang dinanti
untuk mendapatkan sebuah kebanggaan, lika-liku perjuangan, pengorbanan,
harapan dan semoga pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
skripsi ini mendapatkan balasan yang berlipat ganda dari Allah Swt. Aamiin.
v
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, semua itu dikarenakan keterbatasan pengalaman dan pengetahuan
penulis. Oleh karena itu, penulis mengharapkan segala bentuk saran serta
masukan yang membangun sebagai bahan perbaikan dari berbagai pihak. Akhir
kata, semoga skripsi ini bermanfaat, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi
pembaca.
Wassalam,
Nurlailatul Azizah
vi
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
vii
c. Hukum Bacaan Ra’ .................................................................................. 15
3. Hasil Belajar .................................................................................................... 16
a. Pengertian Belajar .................................................................................... 16
b. Hasil Belajar ............................................................................................. 18
c. Faktor yang Mempengaruhi Proses dan Hasil Belajar ............................. 19
B. Kerangka Berfikir ................................................................................................... 20
C. Hasil Penelitian yang Relevan ................................................................................ 21
D. Hipotesis Tindakan ................................................................................................. 23
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................................ 24
B. Metode dan Desain Intervensi Tindakan ................................................................ 24
C. Subjek yang Terlibat dalam Penelitian .................................................................. 27
D. Peran dan Posisi Peneliti dalam Penelitian ............................................................ 27
E. Tahapan Intervensi Tindakan ................................................................................. 28
F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan .......................................................... 30
G. Data dan Sumber Data ........................................................................................... 30
H. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................................... 31
I. Instrumen Pengumpulan Data ................................................................................ 31
J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayaan Studi ........................................................... 36
K. Analisis Data dan Interpretasi Hasil Analisis ......................................................... 37
L. Pengembangan Perencanaan Tindakan .................................................................. 38
BAB IV HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN
A. Profil Sekolah ......................................................................................................... 39
B. Hasil Penelitian ...................................................................................................... 41
1. Kegiatan Pendahuluan (Prapenelitian) ............................................................ 41
2. Pelaksanaan Penelitian Siklus I ....................................................................... 46
3. Pelaksanaan Penelitian Siklus II ..................................................................... 52
C. Analisis Data .......................................................................................................... 57
D. Pembahasan ............................................................................................................ 58
E. Keterbatasan Penelitian .......................................................................................... 59
BAB V PENUTUP
viii
A. Kesimpulan ............................................................................................................ 60
B. Saran ....................................................................................................................... 61
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 4.6 ` Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Siklus I ............................................ 50
Tabel 4.7 Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Siklus II ........................................... 56
x
DAFTAR BAGAN
xi
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka
mengabdi kepada-Ku. (Q.S. Adzariat, 56)
3
Syaiful Bahri Djamarah, Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif, (Jakarta: PT Rineka
Cipta, 2010), h. 222.
4
Sri Minarti, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Amzah, 2013), h. 105
5
Basyiruddin Usman, op. Cit., h. 4.
4
6
Tayar Yusuf dan Syaiful Anwar. Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab. (Jakarta:
PT Raja Grafindo Persada, 1995), Cet. 1, h. 11
5
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasi berbagai
permasalahan yaitu:
1. Pengajaran Al-Qur’an Hadits di MTs Al-Mas’udiyah masih
menggunakan metode konvensional (metode ceramah).
2. Siswa kurang aktif dalam mengikuti pelajaran Al-Qur’an Hadits tentang
hukum bacaan Qalqalah dan Ra’ di kelas 8 tahun ajaran 2014/2015 di
MTs Al-Mas’udiyah cirebon.
3. Kurangnya minat belajar siswa.
4. Hasil belajar siswa yang rendah.
C. Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini sesuai dengan tujuan yang diharapkan, maka penulis
membatasi penelitian ini, sebagai berikut:
1. Efektivitas metode Index Card Match yang dimaksud adalah dapat
meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII di MTs Al-Mas’udiyah
Tegalgubug Cirebon.
2. Meningkatkan hasil belajar yang dimaksud adalah meningkatkan hasil
belajar yang masih dibawah KKM agar mencapai KKM dalam
pemahaman hukum bacaan tajwid (Qalqalah dan Ra’) pada kelas siswa
VIII di MTs Al-Mas’udiyah.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas, maka penulis merumuskan
masalahnya adalah Bagaimanakah Efektivitas pembelajaran Al-Qur’an Hadits
dengan menggunakan metode Index Card Match dalam meningkatkan hasil
belajar tentang hukum bacaan tajwid (Qalqalah dan Ra’) pada siswa kelas
VIII di MTs Al-Mas’udiyah Tegalgubug Cirebon.
E. Tujuan Penelitian
Sebagaimana rumusan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka
tujuan dari hasil penelitian adalah untuk mengetahui Efektivitas pembelajaran
Al-Qur’an Hadits dengan menggunakan metode Index Card Match dalam
6
meningkatkan hasil belajar tentang hukum bacaan tajwid (Qalqalah dan Ra’)
pada siswa kelas VIII di MTs Al-Mas’udiyah Tegalgubug Cirebon.
F. Manfaat Penelitian
1. Bagi Siswa
a. Meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII MTs Al-Mas’udiyah
Cirebon tentang jukum bacaan tajwid.
b. Memberikan motivasi siswa kelas VIII MTs Al-Mas’udiyah
Cirebon untuk lebih aktif mengikuti pelajaran Al-Qur’an Hadits.
2. Bagi peneliti
a. Dapat memberikan pengalaman langsung kepada peneliti dalam
pembelajaran di kelas dengan menggunakan metode Index Card
Match. Selain itu hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan
referensi untuk penelitian selanjutnya. Dan sebagai bahan untuk
memperluas pengetahuan peneliti dalam mempersiapkan diri sebagai
calon tenaga pendidik yang profesional
3. Bagi Guru
a. Dengan penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan
terhadap guru agar senantiasa memotivasi siswa MTs Al-Mas’udiyah
Cirebon dalam meningkatkan pemahaman dan keaktifan siswa.
4. Bagi sekolah
a. Penelitian ini berguna untuk memberikan wacana baru tentang
pembelajaran Al-Qur’an Hadits yang diinginkan oleh siswa.
BAB II
KAJIAN TEORITIK DAN HIPOTESIS TINDAKAN
A. Deskripsi Teoritik
1. Metode Pembelajaran Index Card Match
a. Pengertian Metode Index Card Match
Metode berasal dari dua perkataan yaitu meta dan hodos. Meta
berarti “melalui”, dan hodos berarti “jalan atau cara”, dengan
demikian metode adalah suatu jalan yang dilalui untuk mencapai suatu
tujuan.1 Dalam bahasa Arab metode dikenal dengan istilah thariqah
yang berarti langkah-langkah strategis yang harus dipersiapkan untuk
melakukan suatu pekerjaan. Sementara itu, dalam bahasa Inggris
metode disebut method yang berarti cara.2 Metode adalah cara yang
digunakan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Metode
pendidikan berarti cara-cara yang dipakai oleh guru agar tujuan
1
H.M. Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: bumi aksara, 1994), h.65
2
Sri Minarti, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Amzah, 2013), h. 138
7
8
pendidikan dapat dicapai secara efektif dan efesien.3 Selain itu, ada
pula yang mengatakan bahwa metode adalah suatu sarana untuk
menemukan, menguji, dan menyusun, data yang diperlukan bagi
pengembangan disiplin ilmu tersebut. Ada lagi pendapat yang
mengatakan bahwa metode sebenarnya berarti jalan untuk mencapai
tujuan, jalan untuk mencapai tujuan itu bermakna ditempatkan pada
posisinya sebagai cara untuk menemukan, menguji, dan menyusun
data yang diperlukan bagi pengembangan ilmu atau
tersistemasikannya suatu pemikiran. Dengan pengertian yang terakhir
ini, metode lebih memperlihatkan sebagai alat untuk mengolah dan
mengembangkan suatu gagasan sehingga menghasilkan suatu teori
atau temuan, dengan metode serupa itu ilmu pengetahuan apa pun
dapat berkembang.4
Secara terminologis atau istilah kata metode bisa membawa
kepada pengertian yang bermacam-macam sesuai dengan konteksnya.
Hasan Langgulung mengatakan, karena pelajaran agama sebagaimana
diungkapkan dalam Al-Qur‟an itu bukan hanya satu segi saja,
melainkan bermacam-macam yaitu ada kognitifnya seperti tentang
fakta-fakta sejarah, syarat-syarat sah sembahyang, ada aspek
afektifnya seperti penghayatan pada nilai-nilai dan akhlak, dan ada
aspek psikomotorik seperti praktik shalat, haji, dan sebagainya, maka
metode untuk mengajarkannya pun bermacam-macam, sehingga
metode tarbiyah islamiyah itu dapat diartikan sebagai metode
pengajaran yang disesuaikan dengan materi atau bahan pelajaranyang
terdapat dalam Islam itu sendiri. Karena muatan ajaran Islam itu luas,
maka metode tarbiyah islamiyah pun luas cakupannya.5
Dari beberapa pendapat tentang pengertian metode yang
dikemukakan diatas dapat dipahami bahwa metode adalah suatu cara
3
Martinis Yamin dan Maisah. Manajemen Pembelajaran Kelas. (Jakarta: GP Press. 2009), h.
148
4
H. Abuddin Nata, Filsafat Pendidikan Islam, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 2005), h.143
5
Ibid., h. 145
9
6
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rineka Cipta,
2010), cet ke- 4, h. 77
7
Tayar Yusuf dan Syaiful Anwar. Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab. (Jakarta:
PT Raja Grafindo Persada, 1995), Cet. 1, h. 7
10
8
Melvin L. Silberman, Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif, (Bandung: Nusamedia &
Nuansa Cendekia, 2013), cet 8, h. 250
9
Hisyam Zaini,dkk, Strategi Pembelajaran Aktif, (Yogyakarta: Pustaka Insan Madani, 2008),
h. 67
11
10
SekolahDasar.net, Portal Informasi Pendidikan Sekolah Dasar, 2015,
(http://www.sekolahdasar.net/2013/10/metode-pembelajaran-index-card-match.html?m=1).
11
Ibid., h. 67
12
12
Zakiah Daradjat, Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, (Jakarta: PT. Bumi Aksara,
2001), Cet. 2, h. 89
13
13
Supian. Ilmu-ilmu Al-Qur’an Praktis. (Jakarta: GP Press, 2012), h. 2
14
Ibid.
14
Dal).15
Qalqalah ialah bunyi huruf yang mengeper/goyang bila ia mati
atau bila mati karena dihentikan. Jika kita baca bunyinya tidak terus
menghilang melainkan masih terdengar juga perlahan-lahan. Seperti
bola ditendang setelah dia jatuh ke tanah tidak terus diam melainkan
kembali lagi ke atas.16
Dari beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan qalqalah
adala memantulkan bunyi huruf ketika mengucapkan huruf sukun
(mati).
1) Macam-macam Qalqalah
Qalqalah terbagi kepada dua bagian yaitu:
a) ُالصغِْي َرة
َّ ُاَلْ َق ْل َقلَة (Qalqalah Sagirah) atau sering disebut Qalqalah
15
Ibid., h. 118
16
A. Mas‟udi Sjafi‟i. Pelajaran Tajwid. (Bandung: MG Semarang, 1967), h. 47
17
Supian, op. cit., h. 118.
18
Sjafi‟i. loc. cit.
15
b) اَلْ َق ْل َقلَةُ الْ َكبِْي َرة (Qalqalah Kabirah) atau sering disebut Qalqalah
19
Supian. loc. cit.
20
Sjafi‟i. loc. cit.
16
Contoh: ح ِريْر
َ - َسعِْي ر- َكبِْي ر- َخْي ر- َخبِْي ر- قَ ِديْر
c. Huruf Ra‟ boleh dibaca tarqiq dan boleh dibaca tafkhim, yaitu:
bila Ra‟ itu mati, didahului oleh huruf berbaris kasrah tetapi
22
Muhibbin Syah, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT. Logos Wacana Ilmu, 1999), h. 59
23
Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2009), h. 9
24
Agus Suprijono, Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM, (Yogyakarta: Pustaka
Pelajar, 2012)
25
Muhibbin Syah, op. cit., h. 60-61
18
26
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2014), h. 89
27
Trianto. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. (Jakarta: Kencana Prenada
Media Group, 2009), Cet. 1, h. 20
28
Muhibbin Syah, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT. Logos Wacana Ilmu, 1999), h. 192-193
29
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, ( Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2009), h. 22
19
30
Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011), h. 294
31
Yudhi Munadhi, Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru, (Jakarta: GP Press, 2012),
h. 24-26
32
Ibid., h. 31-32
20
card match lebih tinggi daripada siswa yang diajarkan dengan metode
ceramah.
2. Penelitian yang dilakukan oleh Siti Zubaidah dengan judul “Peningkatan
Hasil Belajar IPS Siswa dengan Penggunaan Pembelajaran Aktif Metode
Index Card Match di MTS Negeri 19 Jakarta. Hasil penelitian diperoleh
bahwa hasil belajar siswa mengalami perubahan yang signifikan dan rata-
rata N-Gain pada Siklus I berkisar 0,50 dan meningkat menjadi 0,66 pada
Siklus II. Berdasarkan hasil belajar tersebut dapat dibuktikan bahwa
penggunaan pembelajaran aktif metode index card match dapat
meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada mata pelajaran IPS.
3. Penelitian yang dilakukan oleh Suyatmi pada skripsi yang berjudul
“Pengaruh Strategi Active Learning dengan Metode Index Card Match
Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa”. Penelitian tersebut
memberikan kesimpulan bahwa rata-rata hasil belajar matematika siswa
dengan menggunakan metode pembelajaran aktif metode Index Card
Match secara signifikan lebih tinggi daripada siswa yang diajar dengan
menggunakan metode konvensional.
4. Ruhana pada skripsi dengan judul “Penerapan strategi index card match
dalam Meningkatkan Minat Belajar Sejarah Kebudayaan Islam siswa kelas
VIII” dalam skripsi ini dapat di simpulkan Penerapan metode
pembelajaran index card match dengan desain penelitian tindakan kelas
mampu meningkatkan minat belajar siswa pada pembelajaran. Terbukti
dengan perolehan persentase tingkat minat belajar siswa sampai dengan
siklus II yang mengalami peningkatan dan telah mencapai kriteria
keberhasilan.
D. Hipotesis Tindakan
Adapun hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah
berdasarkan pada uraian-uraian landasan teori yang telah disampaikan
peneliti diatas bahwa pembelajaran Al-Qur‟an Hadis dengan metode Index
Card Match adalah suatu strategi pembelajaran yang mampu menumbuhkan
23
semangat siswa sehingga pembelajaran yang ada di kelas tidak menjadi pasif
dan mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan paparan di atas
maka hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah:
“Pembelajaran dengan metode Index Card Match dapat meningkatkan hasil
belajar peserta didik untuk mencapai kompetensi dasar dalam pembelajaran
Al-Qur‟an Hadis kelas VIII di MTs Al-Mas‟udiyah Tegalgubug Cirebon”.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
B. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas
(PTK) atau yang lebih dikenal dengan Classroom Action Research, yaitu
suatu pendekatan untuk meningkatkan pendidikan dengan melakukan
perubahan ke arah perbaikan terhadap hasil pendidikan dan pembelajaran.1
Penelitian Tindakan Kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan
belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam
sebuah kelas secara bersama.2
1
Suharsimi Arikunto, dkk. Penelitian tindakan Kelas. (Jakarta: Bumi Aksara: 2009), h. 105
2
Ibid. h. 3
24
25
3
Ibid. h. 16
26
Bagan 3.1
siklus PTK
Perencanaan
Pengamatan
Perencanaan
SIKLUS
Refleksi Pelaksanaan
2
Pengamatan
4
Prof. DR. H. Wina Sanjaya, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Kencana, 2009) cet.3, h.78
28
Tahap Kegiatan
Pendahuluan 1. Observasi ke sekolah MTs Al-Mas’udiyah
Tegalgubug Cirebon
2. Mengurus surat izin penelitian
3. Membuat instrument penelitian
4. Menyiapkan perlengkapan penelitian
5. Melakukan wawancara kepada guru Al-qur’an Hadis
di sekolah tersebut dan menentukan kelas subjek
penelitian
6. Melakukan observasi proses pembelajaran di kelas
penelitian
7. Mensosialisasikan pembelajaran Al-Qur’an Hadis
dengan menggunakan metode pembelajaran Index
Card Match pada siswa subjek penelitian.
Perencanaan 1. Menyiapkan kelas penelitian
siklus I 2. Merencanakan pembelajaran yang akan diterapkan
dengan metode Index Card Match
3. Membuat skenario pembelajaran atau rencana
pelaksanaan pembelajaran
4. Menyiapkan sumber belajar
5. Mendiskusikan kepada guru kolaborator
6. Menyiapkan lembar observasi (guru, wawancara, dan
catatan lapangan serta keperluan observasi lainnya)
29
Tabel 3.2
Tahap Kegiatan
Perencanaan 1. Menyiapkan kelas penelitian
siklus II 2. Merencanakan pembelajaran yang akan diterapkan
dengan metode Index Card Match
3. Membuat skenario pembelajaran atau rencana
pelaksanaan pembelajaran
4. Menyiapkan sumber belajar
5. Mendiskusikan kepada guru kolaborator
6. Menyiapkan lembar observasi (guru, wawancara, dan
30
Tabel 3.3
Kisi-Kisi Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa
No ASPEK YANG DIAMATI DESKRIPSI
I Pra Pembelajaran
B. Pendekatan/Strategi Belajar
C. Pemanfaatan Media
Pembelajaran/Sumber Belajar
D. Penilaian Proses
diberikan guru
E. Penggunaan Bahasa
1. Mengemukakan pendapat
2. Mengajukan pertanyaan
IV PENUTUP
Tabel 3.4
Kisi-Kisi Lembar Observasi Aktivitas Mengajar
No ASPEK YANG DIAMATI DESKRIPSI
I Pra Pembelajaran
1. Mengajukan pertanyaan/apersepsi
B. Pendekatan/Strategi Belajar
C. Pemanfaatan Media
Pembelajaran/Sumber Belajar
D. Penilaian Proses
1. Memberikan tugas/latihan
2. Melakukan penilaian
E. Penggunaan Bahasa
IV PENUTUP
Melakukan konfirmasi
2. Lembar Tes
Lembar tes digunakan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar
siswa yang dilakukan pada setiap akhir siklus. Dengan kisi-kisi tes sebagai
berikut:
Tabel 3.5
Kisi-Kisi Tes Hasil Belajar siklus I
Nomor Butir
No Indikator yang dicapai
Soal
Siswa mampu menjelaskan hukum bacaan 1, 2, 10, 15,
1 Qalqalah dan Ra’ 17, 22, 24, 27
Siswa mampu menjelaskan macam-macam hukum 12, 13, 19, 20,
2 bacaan qalqalah dan ra’ 28
3 Siswa mampu menyebutkan huruf Qalqalah 3, 6, 8, 11, 26
Siswa mampu menerapkan hukum bacaan 4, 5, 7, 9, 14,
4 qalqalah dan ra’ 16, 18, 21, 23,
25, 29, 30
36
3. Wawancara
Wawancara ini adalah untuk mendapatkan keterangan mengenai
pandangan dari informan yang diwawancarai. Dengan demikian data yang
diberikan informan merupakan data yang sesungguhnya.
5
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2008), h.65
37
0.20-0.40 Rendah
0.00-0.20 Sangat rendah
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas dapat diartikan sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat
dipercaya dan konsisten. Suatu instrument dapat dipercaya untuk
digunakan sebagai alat pengumpul data jika telah diuji reliabilitasnya.
Reliabilitas alat ukur terkait dengan masalah kesalahan pengukuran (error
measurement), sedangkan reliabilitas hasil ukur terkait dengan masalah
kesalahan pengambilan sampel.
Perhitungan reliabilitas menggunakan ANATES. Dengan kriteria
sebagai berikut :
Tabel 3.8
kriteria reliabilitas soal
Rentang Keterangan
0.90-0.100 Sangat tinggi
0.70-0.90 Tinggi
0.40-0.70 Sedang
0.20-0.40 Rendah
0.00-0.20 Kecil
P=
Keterangan :
f = frekuensi yang sedang dicari persentasenya.
N = number of cases (jumlah frekuensi/banyaknya individu)
P = angka persentase
2. Data kualitatif
a. Observasi
Data hasil observasi disajikan dalam bentuk deskripsi.
b. Wawancara
Data hasil wawancara dideskripsikan dalam kalimat kemudian
disusun dalam bentuk rangkuman hasil wawancara.
6
Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2011),
cet. 23, h. 43
BAB IV
A. Profil Sekolah
1. Nama Sekolah : MADRASAH TSANAWIYAH AL MAS’UDIYAH
2. Alamat :
a. Jalan : Pon-Pes Al-Hidayat Blok Rembes Rt/Rw: 05/09
b. Desa/ Kelurahan : Tegalgubug
c. Kecamatan : Arjawinangun
d. Kabupaten/ Kota : Cirebon
e. Provinsi : Jawa Barat
f. Kode Pos : 45162
g. No. Telepon/HP : 081 324 961 616
3. NSM : 121232090058
4. Mulai Operasional : Tahun 2004
5. Status Madrasah : Swasta
6. Status Tanah : Milik Sendiri
7. Status Bangunan : Milik Sendiri
8. Terakreditasi :B
9. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah
39
40
a. Visi Sekolah
”Mencetak siswa yang religius, berprestasi, dan dapat berinteraksi sosial
di masyarakat sesuai dengan ajaran Islam”
b. Misi Sekolah
1) Membimbing siswa menjadi pribadi yang beriman dan bertaqwa
kepada ALLAH SWT.
2) Menumbuhkan sifat Akhlaqul Karimah dengan meneladani sifat-sifat
RASULULLAH SAW
3) Menumbuhkan semangat berprestasi kepada seluruh warga madrasah.
4) Terlaksananya program ekstrakurikuler untuk menghasilkan siswa
yang berprestasi dan bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.
10. Jumlah Siswa dan Rombel Dua Tahun Terakhir
Tabel 4.1
Jumlah Siswa dan Rombel
TAHUN PELAJARAN
1. VII 49 1 55 2
2. VIII 36 1 49 1
3. IX 47 1 36 1
1. Kepala Sekolah - - - - 1 - -
41
2. Guru PNS - - - - - - -
2. Guru PNS - -
B. Hasil Penelitian
1. Kegiatan Pendahuluan (Prapenelitian)
Penelitian tindakan kelas dimulai dengan melakukan observasi awal di
MTs Al-Mas’udiyah Tegalgubug Cirebon. Kegiatan ini merupakan tahap
awal yang dilakukan peneliti untuk mengetahui situasi dan kondisi belajar
tempat penelitian dilakukan. Dalam kegiatan pendahuluan (prapenelitian) ini,
peneliti melakukan wawancara dengan siswa dan guru mata pelajaran Al-
Qur’an hadis dan melakukan observasi pada proses pembelajaran di kelas.
Tindakan ini bertujuan untuk mengetahui keaktifan siswa dalam proses
pembelajaran, untuk mengetahui gambaran umum mengenai pelaksanaan
pembelajaran dan mengetahui hasil belajar Al-Qur’an hadis siswa.
Peneliti melakukan observasi dan wawancara dengan guru mata
pelajaran Al-Qur’an hadis dan siswa kelas VIII. Berdasarkan hasil
wawancara dengan guru mata pelajaran Al-Qur’an hadis di MTs Al-
Mas’udiyah Tegalgubug Cirebon diperoleh informasi sebagai berikut:
a. Metode pembelajaran Al-Qur’an hadis yang selama ini digunakan adalah
metode ceramah, mencatat dan tanya jawab.
42
Pra pembelajaran
No
Aspek yang diamati Deskripsi
1. Pengaturan tempat duduk masing- Dari hasil pengamatan, guru
masing siswa sudah mengatur tempat duduk
siswa dengan baik, sesuai
denah duduk siswa.
2. Pengkondisian kesiapan menerima Dari hasil pengamatan guru
langsung masuk ke dalam
pembelajaran
pembelajaran tanpa di dahului
ice breaking.
Kegiatan membuka pelajaran
1. Mengajukan pertanyaan/apersepsiDari hasil pengamatan guru
mengajukan
pertanyaan/apersepsi.
2. Memberikan penjelasan tentang Dari hasil pengamatan guru
kompetensi yang hendak dicapai memberikan penjelasan
tentang kompetensi yang
hendak dicapai.
43
Tabel 4.5
Pra pembelajaran
No
Aspek yang diamati Deskripsi
1. Tempat duduk masing- Siswa menempati tempat duduknya
masing siswa masing-masing sesuai dengan
denah tempat duduk siswa.
2. Kesiapan menerima Dari pengamatan sebagian siswa
pembelajaran siap dan sebagian lagi belum siap
menerima pelajaran, dan ada
sebagian siswa yang tidak
membawa buku pelajaran.
Kegiatan membuka pelajaran
1. Menjawab pertanyaan guru Dari pengamatan sebagian siswa
mampu untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh guru dan
sebagian lain belum mampu
menjawab pertanyaan yang
diajukan oleh guru.
2. Mendengarkan penjelasan Sebagian besar siswa
tentang kompetensi yang mendengarkan, namun sebagian
hendak dicapai kecilnya terlihat cuek, dan
mengobrol serta bercanda dengan
temannya.
kegiatan inti pembelajaran
1. Memperhatikan penjelasan Di awal-awal guru menjelaskan,
materi pembelajaran masih terdapat banyak yang
45
Siklus I
No. Nama
L/P Pre-test Post-test
1. Adelia P 30 45
2. Afshohatur Risalah P 80 85
3. Agus Akhriyan L 65 70
4. Aldini L 75 80
5. Annisa Fitri P 80 85
6. Dwi Itsna Fadya P 75 80
7. Finda Shalehatunnisa P 35 45
8. Habib L 55 60
9. Heni P 60 65
10. Iin Musta’inah P 65 75
11. Ilmi sa’adah P 70 75
12. Karina Nur Oktavia P 75 85
13. Khofifah Noor Aida P 65 70
14. Kurrotu Aeni P 70 75
15. Moh. Irfan Fadli Fahlefi L 65 75
16. Mustain Bilah L 60 70
17. Ohfifah P 60 65
18. Rima Nurhasanah P 45 50
51
Tabel 4.7
Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Siklus II
siklus II
No. Nama
L/P Pre-test Post-test
1. Adelia P 65 75
2. Afshohatur Risalah P 90 100
3. Agus Akhriyan L 75 85
4. Aldini L 80 85
5. Annisa Fitri P 90 100
6. Dwi Itsna Fadya P 85 95
7. Finda Shalehatunnisa P 55 70
8. Habib L 65 75
9. Heni P 75 80
10. Iin Musta’inah P 80 85
11. Ilmi sa’adah P 85 90
12. Karina Nur Oktavia P 90 95
13. Khofifah Noor Aida P 75 80
14. Kurrotu Aeni P 75 85
15. Moh. Irfan Fadli Fahlefi L 75 80
16. Mustain Bilah L 70 80
17. Ohfifah P 70 85
18. Rima Nurhasanah P 60 70
19. Rissa Hcarisatul Maula P 80 85
20. Rizkiyah P 75 85
21. Rosa Linda P 55 70
22. Safitri P 75 80
23. Shodiqin L 70 85
24. Siti Alif Nurjanah P 75 85
25. Sokhifa P 85 95
26. Sri Nawang Wulan P 70 80
27. Uswatun Khasanah P 55 70
28. Wisnu Aditia L 65 75
57
Berdasarkan tabel 4.3 dapat dilihat bahwa hasil belajar Pre Test
dengan nilai terbesar adalah 90 dan nilai terkecil adalah 55 dengan
jumlah 2130 diperoleh rata-rata 73,44. Sedangkan Post Test nilai
terbesar 100 dan nilai terkecil 70 dengan jumlah 2400 diperoleh
rata-rata 82,75. Dengan begitu ketuntasan hasil belajar dapat dilihat
dari hasil Post Test diatas nilai KKM yaitu 75 yang diperoleh pada
siklus II ini ada 25 siswa dari 29 siswa. Dari data ini dapat dikatakan
bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa, dilihat dari rata-rata
nilai pre test dan post test.
d. Tahap Refleksi (Reflecting)
Berdasarkan pengamatan selama siklus II diperoleh bahwa
pembelajara Al-Qur’an hadis di kelas VIII sudah mulai efektif. Siswa
sudah mulai terbiasa menggunakan pembelajaran aktif metode index
card match dalam proses pembelajaran, siswa terlihat lebih aktif dalam
proses pembelajaran sehingga menciptakan keadaan kelas yang lebih
efektif dibandingkan dengan siklus I. Nilai rata-rata untuk post test
siklus II adalah 82,75 lebih meningkat dibandingkan post test siklus I
sebesar 67,24.
Dengan demikian pembelajaran pada siklus II dianggap berhasil
dengan meningkatnya hasil belajar siswa, 86% dari seluruh siswa yang
berjumlah 29 sudah mencapai KKM. Maka peneliti menghentikan
tindakan hanya sampai pada siklus II.
C. Analisis Data
Pada pelaksanaan penelitian tindakan kelas yang dilakukan di kelas VIII
Madrasah Tsanawiyah Al-Mas’udiyah Tegalgubug Cirebon diadakan penilaian-
penilaian pada setiap siklusnya. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan tindakan
58
penelitian perlu dilakukan analisis data dari data-data yang terkumpul. Adapun
analisis data dari siklus I dan II adalah :
Hasil belajar Al-Qur’an hadis siswa melalui metode Index Card Match
pada materi hukum bacaan Qalqalah dan Ra’ di kelas VIII MTs Al-Mas’udiyah
Tegalgubug Cirebon mengalami peningkatan. Adapun peningkatan hasil belajar
Al-Qur’an hadis siswa selama dua siklus dalam pembelajaran melalui metode
Index Card Match dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.8
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Selama 2 Siklus
Skor Rata-Rata Ketercapaian
No Data Setiap Siklus
Hasil Belajar KKM
1 Siklus I 67, 24 12 siswa (41%)
2 Siklus II 82,75 25 siswa (86%)
D. Pembahasan
Penelitian yang dilakukan ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK)
pada siswa kelas VIII di MTs Al-Mas’udiyah Tegalgubug Cirebon menggunakan
metode index card match. Sebelum diterapkannya metode index card match
pembelajaran Al-Qur’ang Hadis biasa mengguanakan metode ceramah yang
berpusat pada guru sehingga siswa merasa kesulitan dan kurang tertarik terhadap
pembelajaran Al-Qur’an Hadis, kurangnya motivasi sehingga siswa kurang
berminat terhadap pembelajaran Al-Qur’an Hadis dan dampaknya pada hasil
belajar Al-Qur’an Hadis siswa rendah. Masalah tersebut akan menghambat siswa
dalam mengembangkan potensi yang ada pada diri masing-masing siswa. Pada
akhirnya hasil belajar Al-Qur’an Hadis yang diperoleh pun tidak sesuai dengan
keinginan dalam arti tidak memuaskan.
59
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dengan menerapkan pembelajaran aktif
metode index card match pada pembahasan hukum bacaan Qalqalah dan Ra’,
maka dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran aktif metode index card
match dapat meningkatkan hasil belajar Al-Qur’an hadis siswa kelas VIII MTs
Al-Mas’udiyah Tegalgubug Cirebon. Hal ini dapat terlihat dari nilai pre test dan
post test pada siklus I dengan jumlah pre test 1745 dengan rata-rata 60,17
meningkat pada nilai post test dengan jumlah 1950 dengan rata-rata 67,24.
Sedangkan pada pre test dan post test siklus II diperoleh jumlah pre test 2130
dengan rata-rata 73,44 meningkat pada nilai post test dengan jumlah 2400 dengan
rata-rata 82,75.
Penerapan pembelajaran aktif metode index card match pada mata
pelajaran Al-Qur’an hadis lebih memudahkan siswa dalam memahami materi
Hukum bacaan Qalqalah dah Ra’, siswa tidak merasa bosan selama proses
pembelajaran, dan siswa lebih kritis dalam proses pembelajaran berlangsung.
60
61
B. Saran
Berdasarakan pada kesimpulan dia atas, maka peneliti mencoba
mengajukan beberapa saran agar menjadi masukan yang sekiranya dapat berguna,
diantaranya:
1. Pihak sekolah hendaknya memberikan dukungan pada pengembangan
pembelajaran aktif metode index card match sehingga pembelajran Al-
Qur’an hadis berjalan secara efektif.
2. Diharapkan guru Al-Qur’an hadis khususnya di MTs Al-Mas’udiyah
Tegalgubug Cirebon menerapkan pembelajaran aktif metode index card
match. Karena pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan
mampu menciptakan suasana yang menyenangkan dalam belajar Al-Qur’an
hadis, sehingga siswa mampu mencapai prestasi yang lebih baik.
3. Diharapkan bagi para pendidik dapat memilih metode atau cara mengajar
yang tepat, agar dapat memicu semangat dalam kegiatan proses
pembelajaran, dapat menumbuhkan minat dan motivasi dalam mengikuti
pelajaran, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
4. Pembelajaran aktif metode index card match perlu dikembangkan dan
diterapkan pada pokok bahasan lain, sehingga perlu adanya penelitian lebih
lanjut sebagai pengembangan penelitian ini.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. Dkk. Penelitian tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara: 2009
Daradjat, Zakiah. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: PT. Bumi
Aksara, 2001
Djamarah, Syaiful Bahri Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta:
PT Rineka Cipta, 2010
Dimyati dan Mudjiono. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta, 2009
Nata, Abuddin Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Gaya Media Pratama, 2005
Silberman, Melvin L. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung:
Nusamedia & Nuansa Cendekia, 2013
Syah, Muhibbin. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Logos Wacana Ilmu, 1999
Yusuf, Tayar dan Syaiful Anwar. Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa
Arab. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, Cet. 1, 1995.
NIM : 1111011000098
2.
(Jakarta: Ciputat Pers, 2002)
E. Mulyasa, Menjadi Guru I 2 2
1
Profesional, (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya,2010)
8.
(Jakarta: GP Press. 2009)
H. Abuddin Nata. Filsafat 2 4 8
7
Pendidikan Islan, (Jakarta: Gaya f, 8
15 L4
t7 t4
'_*t
19 l5
2t 16
Rineka Cipta,2009)
18. Agus Suprijono, Cooperative 2 24 t7
Learning Teori dan Aplikasi
19.
PAIKEM (Yogyakarta:
Pelajar,2012)
Muhibbin Syah,
Pustaka
Psikologi 2 26 18
l,
Pendidiksr, (Bandung: PT Remaja
Rosdakary4 2014)
24.
Baru, (Iakarta: GP Press,2012)
r
(Jakarta: Bumi Aksara: 2009) 3 25
25. Prof. DR. H. Wina Sanjay4 3 4 27
P e ne lit ian Ti ndakan Ke I a,c,
BumiAksara, 2008)
27. Anas Sudijono, P engantar Statistik 3 6 38
Pendidikan, (Jakarta: PT Raja
SIKLUS I
Nama Sekolah : MTs Al-Mas’udiyah
Kelas/Semester : VIII/1
A. Standar Kompetensi
Menerapkan Hukum Bacaan Qalqalah Dan Ra’
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
No. Kompetensi Dasar Indikator
1. 1.1 Menjelaskan hukum bacaan Menjelaskan pengertian hukum
Qalqalah dan Ra’ bacaan Qalqalah dan Ra’
Menyebutkan huruf Qalqalah
Menjelaskan macam-macam hukum
bacaan Qalqalah dan Ra’
2. 1.2 Menerapkan hukum bacaan Memberikan contoh bacaan
Qalqalah dan Ra’ dalam Qalqalah dan Ra’
bacaan surat-surat Al-
Qur’an dengan benar
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan pengertian hukum bacaan Qalqalah dan Ra’
2. Siswa mampu menyebutkan macam-macam hukum bacaan Qalqalah dan Ra’
3. Siswa mampu menerapkan hukum bacaan Qalqalah dan Ra’
D. Materi Pembelajaran
Pertemuan Pertama : Hukum bacaan Qalqalah
Pertemuan Kedua : Hukum bacaan Ra’
E. Metode Pembelajaran
1. Metode Ceramah
2. Metode Index Card Match
3. Metode Tanya Jawab
F. Sumber Belajar
1. Buku teks siswa Al-Qur’an Hadits MTs kelas VIII
2. Buku LKS Al-Qur’an Hadits MTs kelas VIII
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 20 Menit
Guru membuka pelajaran dengan mengucap
salam
Guru menginstruksikan siswa membaca do’a
bersama-sama sebelum pelajaran dimulai
Guru mengabsen kehadiran siswa
Guru memberikan soal Pre Test
Guru menyampaikan tujuan mempelajari
hukum bacaan Qalqalah
2. Kegiatan Inti 50 Menit
a. Eksplorasi
Guru menjelaskan pengertian hukum
bacaan Qalqalah
Guru memberikan contoh hukum bacaan
Qalqalah
b. Elaborasi
Guru membagikan kartu yang berisi
pertanyaan dan jawaban tentang hukum
bacaan Qalqalah kepada masing-masing
siswa satu kartu. Kemudian
mengintruksikan kepada siswa untuk
mencari pasangan kartu yang dipegang.
Setelah menemukan pasangan kartu yang
cocok siswa diperintahkan untuk duduk
berpasangan sesuai pasangan kartu
kemudian setiap pasangan membacakan
pertanyaan untuk menantang pasangan
lain untuk menjawab.
c. Konfirmasi
Guru menjelaskan kembali hukum bacaan
Qalqalah
Guru menanyakan kepada siswa
pengertian hukum bacaan Qalqalah dan
macam-macam Qalqalah
3. Kegiatan penutup 10 Menit
Guru menyimpulkan tentang hukum bacaan
Qalqalah dan macam-macam Qalqalah
Guru memberikan dorongan kepada siswa
untuk menerapkan hukum bacaan Qalqalah
yang telah dipelajari.
Guru menutup pelajaran dengan salam.
Pertemuan Kedua
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 10 Menit
Guru membuka pelajaran dengan mengucap
salam
Guru menginstruksikan siswa membaca do’a
bersama-sama sebelum pelajaran dimulai
Guru mengabsen kehadiran siswa
Guru menyampaikan tujuan mempelajari
hukum bacaan Ra’
2. Kegiatan Inti 50 Menit
d. Eksplorasi
Guru menjelaskan pengertian hukum
bacaan Ra’
Guru memberikan contoh hukum bacaan
Ra’
e. Elaborasi
Guru membagikan kartu yang berisi
pertanyaan dan jawaban tentang hukum
bacaan Ra’ kepada masing-masing siswa
satu kartu. Kemudian mengintruksikan
kepada siswa untuk mencari pasangan
kartu yang dipegang. Setelah menemukan
pasangan kartu yang cocok siswa
diperintahkan untuk duduk berpasangan
sesuai pasangan kartu kemudian setiap
pasangan membacakan pertanyaan untuk
menantang pasangan lain untuk menjawab.
f. Konfirmasi
Guru menjelaskan kembali hukum bacaan
Ra’
Guru menanyakan kepada siswa
pengertian hukum bacaan Ra’ dan macam-
macam bacaan Ra’
3. Kegiatan penutup 20 Menit
Guru menyimpulkan tentang hukum bacaan
Ra’ dan macam-macam Ra’
Guru memberikan dorongan kepada siswa
untuk menerapkan hukum bacaan Ra’ yang
telah dipelajari.
Guru memberikan soal Post Test
Guru menutup pelajaran dengan salam.
H. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis
2. Bentuk Instrument : Tes Pilihan Ganda
(Hj. Shoimi)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS II
Nama Sekolah : MTs Al-Mas’udiyah
Kelas/Semester : VIII/1
A. Standar Kompetensi
Menerapkan Hukum Bacaan Qalqalah Dan Ra’
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
No. Kompetensi Dasar Indikator
1. 1.1 Menjelaskan hukum bacaan Menjelaskan pengertian hukum
Qalqalah dan Ra’ bacaan Qalqalah dan Ra’
Menyebutkan huruf Qalqalah
Menjelaskan macam-macam hukum
bacaan Qalqalah dan Ra’
2. 1.2 Menerapkan hukum bacaan Memberikan contoh bacaan
Qalqalah dan Ra’ dalam Qalqalah dan Ra’
bacaan surat-surat Al-
Qur’an dengan benar
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan pengertian hukum bacaan Qalqalah dan Ra’
2. Siswa mampu menyebutkan macam-macam hukum bacaan Qalqalah dan Ra’
3. Siswa mampu menerapkan hukum bacaan Qalqalah dan Ra’
D. Materi Pembelajaran
Pertemuan Pertama : Hukum bacaan Qalqalah
Pertemuan Kedua : Hukum bacaan Ra’
E. Metode Pembelajaran
1. Metode Ceramah
2. Metode Index Card Match
3. Metode Tanya Jawab
F. Sumber Belajar
1. Buku teks siswa Al-Qur’an Hadits MTs kelas VIII
2. Buku LKS Al-Qur’an Hadits MTs kelas VIII
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 20 Menit
Guru membuka pelajaran dengan mengucap
salam
Guru menginstruksikan siswa membaca do’a
bersama-sama sebelum pelajaran dimulai
Guru mengabsen kehadiran siswa
Guru memberikan ice breaking
Guru memberikan soal Pre Test
Guru menyampaikan tujuan mempelajari
hukum bacaan Qalqalah
2. Kegiatan Inti 50 Menit
a. Eksplorasi
Guru menjelaskan pengertian hukum
bacaan Qalqalah
Guru memberikan contoh hukum bacaan
Qalqalah
b. Elaborasi
Guru membagikan kartu yang berisi
pertanyaan dan jawaban tentang hukum
bacaan Qalqalah kepada masing-masing
siswa satu kartu. Kemudian
mengintruksikan kepada siswa untuk
mencari pasangan kartu yang dipegang.
Setelah menemukan pasangan kartu yang
cocok siswa diperintahkan untuk duduk
berpasangan sesuai pasangan kartu
kemudian setiap pasangan membacakan
pertanyaan untuk menantang pasangan
lain untuk menjawab.
c. Konfirmasi
Guru menjelaskan kembali hukum bacaan
Qalqalah
Guru menanyakan kepada siswa
pengertian hukum bacaan Qalqalah dan
macam-macam Qalqalah
3. Kegiatan penutup 10 Menit
Guru menyimpulkan tentang hukum bacaan
Qalqalah dan macam-macam Qalqalah
Guru memberikan dorongan kepada siswa
untuk menerapkan hukum bacaan Qalqalah
yang telah dipelajari.
Guru menutup pelajaran dengan salam.
Pertemuan Kedua
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 10 Menit
Guru membuka pelajaran dengan mengucap
salam
Guru menginstruksikan siswa membaca do’a
bersama-sama sebelum pelajaran dimulai
Guru mengabsen kehadiran siswa
Guru memberikan ice breaking
Guru menyampaikan tujuan mempelajari
hukum bacaan Ra’
2. Kegiatan Inti 50 Menit
a. Eksplorasi
Guru menjelaskan pengertian hukum
bacaan Ra’
Guru memberikan contoh hukum bacaan
Ra’
b. Elaborasi
Guru membagikan kartu yang berisi
pertanyaan dan jawaban tentang hukum
bacaan Ra’ kepada masing-masing siswa
satu kartu. Kemudian mengintruksikan
kepada siswa untuk mencari pasangan
kartu yang dipegang. Setelah menemukan
pasangan kartu yang cocok siswa
diperintahkan untuk duduk berpasangan
sesuai pasangan kartu kemudian setiap
pasangan membacakan pertanyaan untuk
menantang pasangan lain untuk menjawab.
c. Konfirmasi
Guru menjelaskan kembali hukum bacaan
Ra’
Guru menanyakan kepada siswa
pengertian hukum bacaan Ra’ dan macam-
macam bacaan Ra’
3. Kegiatan penutup 20 Menit
Guru menyimpulkan tentang hukum bacaan
Ra’ dan macam-macam Ra’
Guru memberikan dorongan kepada siswa
untuk menerapkan hukum bacaan Ra’ yang
telah dipelajari.
Guru memberikan soal Post Test
Guru menutup pelajaran dengan salam.
H. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis
2. Bentuk Instrument : Tes Pilihan Ganda
(Hj. Shoimi)
A. QALQALAH
Ilmu tajwid memiliki banyak sekali hukum-hukum bacaan, salah satunya
adalah qalqalah. Apakah qalqalah itu? Apabila kamu suatu waktu
mendengarkan bacaan yang terasa dipantulkan dan ditebalkan ditengah kalimat
atau di akhir kalimat, itulah bacaan qalqalah. Berikut penjelasannya.
1. Pengertian Qalqalah
Menurut bahasa qalqalah artinya pantulan, gerak atau getaran,
sedangkan menurut istilah qalqalah adalah bunyi huruf yang memantul bila
ia mati atau dimatikan, atau suara membalik dengan bunyi rangkap. Sesuai
definisi tentang istilah qalqalah di atas dapat diketahui bahwa bacaan
qalqalah terjadi apabila bertemu keadaan seperti berikut.
a. Huruf qalqalah berharakat sukun.
Contoh qalqalah yang berharakat sukun.
اس ٍق اِذاوقب
ِ وِمن شِّرغ
ْ dibaca ِ ِ ِ
ْ وم ْن شِّرغاس ٍق اذاوق
ب
2. Huruf Qalqalah
Huruf qalqalah ada lima macam, yaitu ق، ط، د، ج،ب. untuk
خ ص ض غ ط ظ ق
Dari uraian diatas, maka hukum bacaan huruf ra’ dibaca tarqiq
adalah sebagai berikut.
a. Apabila huruf ra’ dibaca kasrah atau berharakat kasrah maupun
kasrahtain.
Contoh:
)٦٣:٢٦( ... فكان ُك ُّل فِْرٍق... ،) ١٢٢: (التوبة... ف ل ْوالن فرِم ْن ُك ِّل فِْرق ٍة
Nama : Kelas :
Pewawancara : Peneliti
Peneliti : Apakah kamu dapat memahami materi yang dijelaskan oleh guru?
Siswa 1 : Nilai saya masih rendah, karena saya kurang paham dengan
materi pelajaran Al-Qur’an Hadits
Guru Qurdis : Sekitar 50% yang sudah mencapai KKM, yang lainnya masih
dibawah KKM.
Pewawancara : Peneliti
Peneliti : Apakah kamu dapat memahami materi yang dijelaskan oleh guru?
Siswa 2 : Kadang paham dan kadang juga tidak paham dengan materi yang
dijelaskan
Pewawancara : Peneliti
Guru Qurdis : Sebenarnya kurang efektif karena ketika guru menjelaskan siswa
sibuk mengobrol dengan temannya kadang ada juga yang tidur.
Guru Qurdis : Hambatan yang dialami kurang mendukung nya sarana dan
prasana sekolah, dan siswa yang kurang berminat dalam pelajaran
AL-Qur’an Hadits
Guru Qurdis : KKM untuk mata pelajaran Al-Qur’an Hadits itu 75.
Peneliti : Berapa persenkah siswa yang telah memenuhi standar minimal
KKM pada pelajaran Al-Qur’an Hadits?
Guru Qurdis : Sekitar 50% yang sudah mencapai KKM, yang lainnya masih
dibawah KKM.
21. نَاراللِ الْم ْوقَ َُة Petikan ayat di samping mengandung hukum bacaan C
ra’...
a. Muraqaqqah c. Taglidz
b. Tipis d. Jahr
22. Jawazul wajhain maksudnya yaitu ... D
a. Cara membaca huruf ra’ dengan tarqiq
b. Cara membaca huruf ra’ dengan tafkhim
c. Cara membaca huruf ra’ dengan tebal
d. Cara membaca huruf ra’, boleh tebal boleh tipis
23. Huruf رpada lafadz التَّ َكاثػر harus dibaca dengan ... B
a. Muraqaqqah c. Jawazul wajhain
b. Tafkhim d. Takrir
24. Tarqiq menurut istilah adalah ... A
a. Mengucapkan huruf dengan cara ringan sehingga
pengucapannya ketika mengeluarkan suara tidak samapai
memenuhi mulut.
b. Menyamarkan bunyi huruf
c. Meringankan bunyi huruf
d. Menipiskan bunyi huruf
25. Huruf ra’ pada lafadz di bawah ini yang wajib dibaca tipis adalah C
...
a. ِم ْن َّرهِّبِ ْم c. اَْمر ك هل
b. َرس ْول اللّ ِه d. تَػ ْرِمْي ِه ْم
26. Berikut ini yang tidak termasukkategori huruf isti’la’ yaitu ... B
a. غ c. خ
b. ح d. ض
27. Istilah untuk huruf ra’ yang dibaca tipis yaitu ... B
a. Taglidz c. Tarkib
b. Tarqiq d. Takrir
28. Berdasar ilmu tajwid, huruf ر kata َوالْ َف ْج ِر wajib dibaca secara A
tarqiq, sebab ...
a. Huruf ra’ tersebut dalam keadaan mati (sukun)
b. Letaknya ada di akhir kalimat
c. Huruf ra’ tersebut sulit dibaca tebal
d. Sebelum huruf ra’ ada huruf yang berharakat sukun
29. Huruf رpada lafadz اَْمراللّ ِه wajib dibaca secara ... A
a. Taglidz c. Tadwir
b. Tahqiq d. Hadr
30. Huruf ر, pada petikan ayat ِم ْن ك هل فِْرقَة sesuai dengan kaidah A
ilmu tajwid harus dibaca ...
a. Tipis c. Sedang
b. Jawazul wajhain d. Tebal
Kisi-Kisi Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa
I Pra Pembelajaran
B. Pendekatan/Strategi Belajar
D. Penilaian Proses
E. Penggunaan Bahasa
1. Mengemukakan pendapat
2. Mengajukan pertanyaan
IV PENUTUP
I Pra Pembelajaran
2. Pengkondisian kesiapan
pelaksanaan pembelajaran
1. Mengajukan pertanyaan/apersepsi
B. Pendekatan/Strategi Belajar
C. Pemanfaatan Media
Pembelajaran/Sumber Belajar
D. Penilaian Proses
1. Memberikan tugas/latihan
2. Melakukan penilaian
E. Penggunaan Bahasa
IV PENUTUP
Melakukan konfirmasi
Pra pembelajaran
No
Aspek yang diamati Deskripsi
1. Tempat duduk masing-masing Siswa menempati tempat duduknya
siswa masing-masing sesuai dengan denah tempat
duduk siswa.
2. Kesiapan menerima Dari pengamatan sebagian siswa siap dan
pembelajaran sebagian lagi belum siap menerima
pelajaran, karena sebagian siswa yang
belum siap tidak langsung mengeluarkan
buku dan LKS, namun harus diminta
dahulu oleh guru, dan ada sebagian siswa
yang tidak membawa buku pelajaran.
Kegiatan membuka pelajaran
1. Menjawab pertanyaan guru Dari pengamatan sebagian siswa mampu
untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
oleh guru dan sebagian lain belum mampu
menjawab pertnyaan yang diajukan oleh
guru.
2. Mendengarkan penjelasan Sebagian besar siswa mendengarkan,
tentang kompetensi yang namun sebagian kecilnya terlihat cuek, dan
hendak dicapai mengobrol serta bercanda dengan
temannya.
kegiatan inti pembelajaran
1. Memperhatikan penjelasan Di awal-awal guru menjelaskan, masih
materi pembelajaran terdapat banyak yang mengobrol, setelah
ditegur oleh guru mereka mulai
memperhatikan.
2. Bertanya saat proses penjelasan Dari pengamatan peneliti, tidak ada siswa
materi yang bertanya saat proses penjelasan
materi.
3. Interaksi antar siswa Dari pengamatan peneliti, terjadi interaksi
antar siswa saat proses pembelajaran
4. Interaksi antara guru dan siswa Dari pengamatan peneliti, terjadi sedikit
interaksi antara siswa dan guru pada saat
proses Tanya jawab
5. Keterlibatan dalam kegiatan Dari pengamatan peneliti semua siswa
belajar terlibat dalam kegiatan belajar
6. Mengemukakan pendapat Dari pengamatan peneliti, guru
ketika diberikan kesempatan memberikan kesempatan siswa untuk
mengemukakan pendapat. Namun tidak ada
siswa yang mengemukakan pendapatnya.
7. Mencatat penjelasan yang Dari pengamatan peneliti, hanya sebagian
disampaikan guru kecil yang mencatat penjelsan guru,
sebagian besarnya hanya mendengarkan
saja
8. Mengikuti proses pembelajaran Semua siswa mengikuti proses
pembelajaran yang diberikan guru
9. Interaksi antara siswa dan Media/sumber belajar yang digunakan guru
media pembelajaran yang adalah buku LKS. Sehingga interaksi siswa
digunakan guru terpusat kepada buku LKS.
10. Tertarik pada materi yang Penggunaan media/sumber belajar yang
disajikan dengan media hanya berupa buku LKS, sudah menjadi
pembelajaran kebiasaan dan biasa saja bagi siswa pada
mata pelajaran Al-Qur’an hadist, sehingga
belum ada hal baru, sperti pemanfaatan
media power point melalui alat seperti
infokus atau media yang lainnya.
11. Mengerjakan tugas/latihan Sebagian siswa mengerjakan tugas/latihan
yang diberikan guru yang diberikan guru dengan tepat waktu,
hanya sebagian yang tidak mengerjakan
tepat waktu, dan meminta penambahan
waktu kepada guru.
12. Menjawab pertanyaan guru Dari beberapa siswa yang ditanya oleh
dengan benar guru, semua bisa menjawabnya dengan
benar. Namun tidak semua siswa yang
diberikan pertanyaan oleh guru.
Penutup
1. Keterlibatan dalam memberi Tidak ada siswa yang terlibat dalam
kesimpulan pemberian rangkuman /kesimpulan.
Observer/Peneliti
(Nurlailatul Azizah)
Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II
Pra pembelajaran
No
Aspek yang diamati Deskripsi
1. Tempat duduk masing-masing Siswa menempati tempat duduknya
siswa masing-masing sesuai dengan denah
tempat duduk siswa.
2. Kesiapan menerima pembelajaran Dari pengamatan sebagian siswa siap
dan sebagian lagi belum siap menerima
pelajaran, karena sebagian siswa yang
belum siap tidak langsung
mengeluarkan buku dan LKS, namun
harus diminta dahulu oleh guru, dan
semua siswa membawa buku pelajaran.
Kegiatan membuka pelajaran
1. Menjawab pertanyaan guru Dari pengamatan peneliti para siswa
mampu untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh guru.
2. Mendengarkan penjelasan tentang seluruh siswa mendengarkan penjelasan
kompetensi yang hendak dicapai dari guru/peneliti tentang kompetensi
yang hendak dicapai.
kegiatan inti pembelajaran
1. Memperhatikan penjelasan materi Di awal-awal guru menjelaskan, masih
pembelajaran terdapat beberapa siswa yang
mengobrol, setelah ditegur oleh guru
mereka mulai memperhatikan.
2. Bertanya saat proses penjelasan Dari pengamatan, ada beberapa siswa
materi yang bertanya saat proses penjelasan
materi.
3. Interaksi antar siswa Pada proses ini interaksi antar siswa
terjadi pada saat mencari pasangan
kartu.
4. Interaksi antara guru dan siswa Dari pengamatan peneliti, terjadi
interaksi antara siswa dan guru.
5. Keterlibatan dalam kegiatan Dari pengamatan peneliti semua siswa
belajar terlibat dalam kegiatan belajar kecuali
yang tidak hadir pada pembelajaran ini.
6. Mengemukakan pendapat ketika Dari pengamatan peneliti, ada beberapa
diberikan kesempatan siswa yang mengemukakan
pendapatnya ketika diberi kesempatan
oleh guru/peneliti.
7. Mencatat penjelasan yang Dari pengamatan peneliti, hanya
disampaikan guru sebagian kecil yang mencatat penjelsan
guru, sebagian besarnya hanya
mendengarkan saja
8. Mengikuti proses pembelajaran Semua siswa mengikuti proses
pembelajaran yang diberikan guru
9. Interaksi antara siswa dan media Selain menggunakan Media/sumber
pembelajaran yang digunakan belajar dengan buku LKS, guru/peneliti
guru juga menggunakan media yang lain
yaitu kartu yang berisi pertanyaan dan
jawaban. Sehingga terjadi interaksi
antara siswa dengan media
pembelajaran yang disediakan oleh
guru.
10. Tertarik pada materi yang Pada pertemuan kedua ini guru/peneliti
disajikan dengan media menggunakan metode index card match
pembelajaran dengan menggunakan beberapa alat
media sehingga dapat menarik siswa
untuk memperhatikan materi pelajaran.
11. Mengerjakan tugas/latihan yang Semua siswa mengerjakan tugas yang
diberikan guru diberikan oleh guru dengan tepat
waktu.
12. Menjawab pertanyaan guru Dari beberapa siswa yang ditanya oleh
dengan benar guru, semua bisa menjawabnya dengan
benar. Namun tidak semua siswa yang
diberikan pertanyaan oleh guru.
Penutup
1. Keterlibatan dalam memberi Beberapa siswa sudah ada yang bisa
kesimpulan memberikan kesimpulan terkait materi
yang diajarkan.
Observer/Peneliti
(Nurlailatul Azizah)
Hasil Observasi Aktivitas Mengajar Siklus I
Pra pembelajaran
No
Aspek yang diamati Deskripsi
1. Pengaturan tempat duduk masing- Dari hasil pengamatan, guru sudah
masing siswa mengatur tempat duduk siswa dengan
baik, sesuai denah duduk siswa.
2. Pengkondisian kesiapan menerima Dari hasil pengamatan guru masuk ke
pembelajaran didahului dengan ice
pembelajaran
breaking.
Kegiatan membuka pelajaran
1. Mengajukan pertanyaan/apersepsi Dari hasil pengamatan guru
mengajukan pertanyaan/apersepsi.
2. memberikan penjelasan tentang Dari hasil pengamatan guru
kompetensi yang hendak dicapai memberikan penjelasan tentang
kompetensi yang hendak dicapai.
kegiatan inti pembelajaran
1. memberikan penjelasan materi Dari hasil pengamatan guru
pelajaran memberikan penjelasan terkait materi
yang akan diajarkan.
2. Mengajukan pertanyaan saat proses Dari hasil pengamatan, guru
penjelasan materi memberikan pertanyaan kepada siswa
saat proses penjelasan materi
3. Memfasilitasi adanya interaksi antar Dari pengamatan peneliti, guru kurang
siswa memfasilitasi terjadinya interaksi antar
siswa.
4. Memfasilitasi interaksi antara guru Dari hasil pengamatan, guru kurang
dan siswa, siswa-materi peajaran memfasilitasi terjadinya interaksi
antara siswa dan guru, siswa dengan
materi pelajaran.
5. Melaksanakan pembelajaran aktif Dari pengamatan guru menggunakan
pembelajaran aktif metode index card
match.
6. Memberikan kesempatan kepada Dari hasil pengamatan, guru sudah
siswa untuk bertanya memberikan kesempatan siswa untuk
bertanya terkait materi yang diajarkan.
7. Memberikan respon terhadap Dari hasil pengamatan guru sudah
pertanyaan dan jawaban siswa memberikan respon yang baik
terhadap jawaban siswa.
8. Memotivasi siswa untuk bertanya Dari hasil pengamatan guru kurang
memotivasi siswa untuk bertanya.
9. Kemampuan penggunaan media Dari hasil pengamatan media/sumber
pembelajaran belajar yang digunakan hanya berupa
buku LKS.
10. Kemampuan media dengan materi Dari hasil pengamatan media/sumber
dan strategi belajar yang digunakan hanya berupa
buku LKS, tetapi guru menggunakan
metode index card match.
11. Memberikan tugas/latihan kepada Dari hasil pengamatan guru sudah
siswa baik memberikan tugas/latihan kepada
siswa.
12. Melakukan penilaian Dari hasil pengamatan guru sudah
melakukan penilaian.
13 Ketepatan penggunaan bahasa yang Dari hasil pengamatan guru sudah
sesuai dengan perkembangan menggunakan bahasa yang baik dan
peserta didik benar dan sesuai dengan kaidah yang
berlaku.
Penutup
1. Melakukan konfirmasi memberikan Dari hasil pengamatan guru sudah
kesimpulan dan tindak lanjut. melakukan konfirmasi, memberikan
kesimpulan serta pemberian tugas
sebagai tindak lanjut.
(Hj. Shoimi)
Hasil Observasi Aktivitas Mengajar Siklus II
Pra pembelajaran
No
Aspek yang diamati Deskripsi
1. Pengaturan tempat duduk masing- Dari hasil pengamatan, guru sudah
masing siswa mengatur tempat duduk siswa dengan
baik, sesuai denah duduk siswa.
2. Pengkondisian kesiapan menerima Dari hasil pengamatan guru masuk ke
pembelajaran didahului dengan ice
pembelajaran
breaking.
Kegiatan membuka pelajaran
1. Mengajukan pertanyaan/apersepsi Dari hasil pengamatan guru
mengajukan pertanyaan/apersepsi.
2. memberikan penjelasan tentang Dari hasil pengamatan guru
kompetensi yang hendak dicapai memberikan penjelasan tentang
kompetensi yang hendak dicapai.
kegiatan inti pembelajaran
1. memberikan penjelasan materi Dari hasil pengamatan guru
pelajaran memberikan penjelasan terkait materi
yang akan diajarkan.
2. Mengajukan pertanyaan saat proses Dari hasil pengamatan, guru
penjelasan materi memberikan pertanyaan kepada siswa
saat proses penjelasan materi
3. Memfasilitasi adanya interaksi antar Dari pengamatan peneliti, guru kurang
siswa memfasilitasi terjadinya interaksi antar
siswa.
4. Memfasilitasi interaksi antara guru Dari hasil pengamatan, guru kurang
dan siswa, siswa-materi peajaran memfasilitasi terjadinya interaksi
antara siswa dan guru, siswa dengan
materi pelajaran.
5. Melaksanakan pembelajaran aktif Dari pengamatan guru menggunakan
pembelajaran aktif metode index card
match.
6. Memberikan kesempatan kepada Dari hasil pengamatan, guru sudah
siswa untuk bertanya memberikan kesempatan siswa untuk
bertanya terkait materi yang diajarkan.
7. Memberikan respon terhadap Dari hasil pengamatan guru sudah
pertanyaan dan jawaban siswa memberikan respon yang baik
terhadap jawaban siswa.
8. Memotivasi siswa untuk bertanya Dari hasil pengamatan guru
memotivasi siswa untuk bertanya
sehingga pembelajaran dalam kelas
menjadi aktif.
9. Kemampuan penggunaan media Dari hasil pengamatan media/sumber
pembelajaran belajar yang digunakan hanya berupa
buku LKS.
10. Kemampuan media dengan materi Dari hasil pengamatan media/sumber
dan strategi belajar yang digunakan hanya berupa
buku LKS, tetapi guru menggunakan
metode index card match dengan baik.
11. Memberikan tugas/latihan kepada Dari hasil pengamatan guru sudah
siswa baik memberikan tugas/latihan kepada
siswa.
12. Melakukan penilaian Dari hasil pengamatan guru sudah
melakukan penilaian pada tugas yang
diberikan.
13 Ketepatan penggunaan bahasa yang Dari hasil pengamatan guru sudah
sesuai dengan perkembangan menggunakan bahasa yang baik dan
peserta didik benar dan sesuai dengan kaidah yang
berlaku.
Penutup
1. Melakukan konfirmasi memberikan Dari hasil pengamatan guru sudah
kesimpulan dan tindak lanjut. melakukan konfirmasi, memberikan
kesimpulan serta pemberian tugas
sebagai tindak lanjut.
(Hj. Shoimi)
GAMBAR 1
GAMBAR 2
Duduk Berpasangan
GAMBAR 4
Tarqiq menurut
Tipis
bahasa
Jumlah huruf
7
isti’la
Macam-macam
2
qalqalah
Jumlah huruf
5
qalqalah
Qalqalah yang
terletak Qalqalah sugra
dipertengahan kata
Qalqalah menurut Pantulan, gerak
bahasa atau getaran
Contoh qalqalah
huruf َب َيَ ْبتَغ
ٌَي ْق َب ُل
Contoh Qalqalah
Sugra
Contoh Qalqalah
Kubra ٌَْب ِهيْج
Sebutkan huruf
خٌصٌضٌغٌطٌقٌظ
isti’la
Rl-Qur'an Hadits
SKOR DATA DIBOBOT
:umlah Subyek = 29
:umlah butir = 30
sobot jwb benar = L
sobot jwb sa'lah = 0
ruama berkas : o:\srRrpsr\ANATES\AL-euR'AN HADTTS.ANA
::::i:lltf=I::
Rata2= 13,45
simpang Baku= 5,94
rorelasixY= 0,67
nel i abi I 'i tas Tes= 0, 80
I.IAMA bCTKAS : O:\STRTPSI\ANATES\AL.QUR.AN HEDITS.ANA
No. Urut rode/ruama subyek skor eanjil Skor Genap skor total
1 sL 3 58
2 S2 3 10 13
3 S3 2 68
4 S4 6 7L3
5 S5 4 8L2
6 S6 7 815
7 57 11 1-1 22
8 S8 ,3 47
9 S9 5 L2 L7
1_0 s10 L2 L4 26
1-L s1l- 4 913
eage 1,
Rl-eur'an Hadits
L2 s12 4 4 I
13 s1_3 5 11 l_6
L4 s14 3 9 L2
L5 s1-5 3 4 7
16 s16 2 3 5
t7 sL7 2 3 5
18 s18 3 7 10
19 s19 13 L4 27
20 s20 4 7 LL
2L s21 6 6 L2
22 s22 2 10 L2
23 s23 5 6 11
24 s24 5 I 1-3
25 s25 l-3 11_ 24
26 s26 6 l_0 16
27 s27 9 8 L7
28 s28 4 6 10
29 s29 5 5 10
Al-eur'an Hadits
t<el ompok Rsor
I'IAMA bCTKAS : D:\SKRIPST\NNNTES\AL-QUR'AN HADITS.ANA
3i]_t=:::::::
:umlah Subyek= 29
rlp atas/bawah(n)= g
Buti r soal= 30
uama berkas: o:\srnrpsr\eNerrs\Al-euR'RN HADTTS.ANA
uo guti r t<el . Atas rel . sawah aeda lndeks op (%)
L73 4 50,00
26 2 4 50,00
37 6 1 12,50
47 2 5 62,50
56 3 3 37,50
66 3 3 37,50
77 2 5 62,50
85 2 3 37, 50
97 1 6 75,00
1_0 3 0 ,3 37,50
L1_ 4 0 4 50,00
L26 1 5 62,50
L32L 1 l_2, 50
Rage 3
Al -Qur'an Hadi ts
L4 4 1 3 37, 50
15 6 3 3 37 ,50
16 5 0 5 62,50
L7 4 1 3 37, 50
18 3 0 3 37, 50
19 8 3 5 62, 50
20 6 3 3 37 ,50
2L 8 2 6 75,00
22 5 1 4 50,00
23 5 2 3 37'50
24 7 6 1 12, 50
25 7 3 4 50,00
26 5 2 3 37, 50
27 7 1 6 75 ,00
28 6 1_ 5 62,50
29 6 3 3 37, 50
30 4 3 1 12,50
TINGKAT KESUKARAN
:umlah Subyek= 29
Butir soal= 30
i.IAMA bETKAS : D:\SKRIPST\EUETES\AL-QUR'AI.I HAOITS.ANA
No Buti r rml getul Tkt. resukaran(%) tafsi ran
1_ 19 65,52 sedang
2 t2 41,38 sedang
3 25 86, 21 sangat wtudah
4 16 55,17 sedang
5 l-6 55,l-7 sedang
6 L7 58,62 sedang
7 20 68,97 sedang
8 9 31,03 sedang
9 11 37,93 sedang
10 3 10,34 Sangat Sukar
11 I 27,59 Sukar
L2 1L 37,93 sedang
13 t2 4l-,38 sedang
L4 10 34,48 sedang
l_5 18 62,07 sedang
16 7 24,L4 sukar
L7 7 24,L4 Sukar
l-8 6 20,69 sukar
1_9 19 65,52 sedang
20 15 5L,72 Sedang
2L 1_3 44,83 Sedang
22 7 24,L4 Sukar
23 13 44,83 sedang
24 1_9 65,52 sedang
25 18 62,07 sedang
26 7 24,L4 Sukar
27 15 5L,72 Sedang
28 15 5L,72 sedang
29 L2 41,38 sedang
30 10 34,48 Sedang
No Buti r a bc d*
L 4++ 3++ 19** 3++ 0
2 L4--- 1-- 2- L2** 0
eage 5
lJ -Qur'an Hadi ts
3 2+ 25** l.+ 1+ 0
4 16** 8-- 1-- 4++ 0
5 0-- 16** 9--- 4++ 0
6 L7** 1L--- 1-- 0-- 0
7 20** 3++ 3++ 3++ 0
8 0-- 9** 2- L8--- 0
9 1L** 8+ 2- 8+ 0
10 3** 9++ 5+ L2+ 0
1L 7++ 7++ 7++ 8** 0
L2 6++ l.l.** 2- 10- 0
13 3+ 12** 4+ 10-- 0
L4 6++ 5++ 10** 8+ 0
15 8--- 3++ 0-- 18** 0
16 5+ 9++ 8++ 7** 0
L7 13-- 2- 7** 7++ 0
18 11+ 4+ 6** 8++ 0
19 7--- 0-- 19** 3++ 0
20 5++ 15** 5++ 4++ 0
2t 6++ 4+ 13** 6++ 0
22 9++ 7++ 6++ 7** 0
23 3+ 13** 6++ 7+ 0
24 19** 2+ 4++ 4++ 0
25 1- 5+ 18** 5+ 0
26 6++ 7** 5+ 11+ 0
27 5++ 15** 4++ 5++ 0
28 15** 6+ 3+ 5++ 0
29 L2** 3+ 5++ 8+ 0
30 L0** 2- 9+ 8+ 0
Kete rangan:
Kuncl Jawaban
++ Sangat eai k
i eai k
Kurang sai k
Buruk
Sangat guruk
eage 6
KEMENTERIAN AGAMA No. Dokumen : FITK-FR-AKD-081
@r
lrrr:l
UlN JAKARTA
FITK
FORM (FR)
Tgl.Terbit :
No. Revisi: :
1 Maret 2010
Kepada Yth.
Abdul Ghafur, MA
Pembimbing Skripsi
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta.
Dengan ini
diharapkan kesediaan Saudara untuk menjadi pembimbing I/II
(materi/teknis) penulisan skripsi mahasiswa:
Judul tersebut telah disetujui oleh Jurusan yang bersangkutan pada tanggal 20 November
2014 , abstraksiloutline terlampir. Saudara dapat melakukan perubahan redaksional pada
judul tersebut. Apabila perubahan substansial dianggap perlu, mohon pembimbing
menghubungi Jurusan terlebih dahulu.
Bimbingan skripsi ini diharapkan selesai dalam waktu 6 (enam) bulan, dan dapat
diperpanjang selama 6 (enam) bulan berikutnya tanpa surat perpanjangan.
Atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.
Tembusan:
1. DekanFITK
2. Mahasiswa ybs.
KEMENTERIAN AGAMA No. Dokumen : FITK-FR-AKD-082
UIN JAKARTA
FORM (FR)
Tgl. Terbit : 1 Maret 2010
FITK No. Revisi: : 01
Jl. h. H. Juanda No 95 Ciputat 15412 lndonesia Hal 1t1
SURAT PERMOHONAN IZIN PENELITIAN
Nomor : Un.01/F. 1 /KM.O1 .et.l.$.'J.l.tzot s Jakarta, 06 November 2015
Lamp. :-
Hal : Permohonan lzin Penelitian
Kepada Yth.
Kepala Sekolah
MTs Al-Mas'udiyah
adalah benar mahasiswa/i Fakultas llmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Jakarta yang
sedang menyusun Skripsi, dan akan mengadakan penelitian (riset) di
instansi/sekolah/madrasah yang Saudara pimpin.
Atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.
YAYASAI\ AL MA S'UI}IYAH
AkteNctaxis : Kila Rukilah SugiarroSll No2 Tgl-9 Okober2004
ilfTs. AL MAS'UIIIYAA (AI,[|A]
Rembes Tegalgubug Atjawinangun Cirebon 45162
Alamat : PP.A"l-Hidayat RembesTegalgub+rg 05109 Ariawinaagun Cir.ebo*r g 0Sl 324 961 616
SURAT KETERANGAN
Nomor : 214lMT s.ALMA/XIil}Afi