Disusun oleh:
Fifi Meirina Apriandani, S.Pd
NIPPPK. 199605212022212016
SD NEGERI KALIANGKRIK 1
KABUPATEN MAGELANG
2022
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN ORIENTASI PPPK
Laporan orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) ini telah
dibaca dan disahkan pada tanggal Juli 2022 oleh:
Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain puji syukur kehadirat Illahi Rabbi
yang mana telah mencurahkan segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita
semua. Shalawat teriring salam semoga Allah limpahkan kepada Nabi Muhammad
SAW, keluarga, sahabat, serta kepada orang yang setia sampai akhir zaman. Segala rasa
syukur penulis panjatkan sehingga dapat menyelesaikan laporan orientasi PPPK dengan
judul “LAPORAN ORIENTASI PPPK INSTANSI DINAS PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2022 di KECAMATAN
KALIANGKRIK KABUPATEN MAGELANG” tepat pada waktunya.
Adapun penyusunan laporan kegiatan orientasi ini tidak lepas dari bantuan
berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan
rasa terimakasih kepada:
Penulis menyadari bahwa laporan orientasi ini masih banyak kekurangan dan
jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan dan menerima segala kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan laporan ini. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya dan dan rekan-rekan PPPK pada
Pemerintah Kabupaten Magelang pada khususnya.
Penulis
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Maksud dan Tujuan
C. Waktu dan Tempat
BAB V PENUTUP
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hal tersebut sejalan dengan UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
yang meliputi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja (PPPK). PPPK sendiri adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat
tertentu, yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam
rangka melaksanakan tugas pemerintahan.
Manfaat dari orientasi ini adalah terciptanya ASN yang memiliki integritas
tinggi, unggul dan berakhlak sehingga terwujud smart governance yang sesuai dengan
perundang-undangan.
BUPATI DPRD
WAKIL BUPATI
SEKDA
DINAS DAERAH (13) LEMBAGA TEKNIS DAERAH, SATPOL PP DAN STAF AHLI BUPATI (3) ASISTEN ASISTEN EKONOMI, ASISTEN
LEMBAGA LAIN (12) PEMERINTAHAN PEMBANGUNAN DAN ADMINISTRASI
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Bidang Pemerintahan, KESEJAHTERAAN RAKYAT UMUM
Dinas Kesehatan A LEMBAGA TEKNIS DAERAH (8) Hukum dan Politik
Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Inspektorat Bidang Ekonomi
Perkebunan dan Kehutanan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 3 Pembangunan 1 Bagian Tata Pemerintahan Bagian Perekonomian Bagian Hubungan Masya
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan 5 Dinas Badan Kepegawaian Daerah Bidang Kesejahteraan 2 Bagian Organisasi Bagian Administrasi dan Protokol
Tenaga Kerja, Sosial Badan Lingkungan Hidup Sosial dan Sumber Daya 3 Bagian Hukum Pembangunan Daerah Bagian Umum
dan Transmigrasi Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan Manusia Bagian Kesejahteraan Rakyat
Dinas Pekerjaan Umum, Energi dan Sumber dan Keluarga Berencana
Daya Mineral Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik. 7 Kantor
KECAMATAN (21)
Dinas Perindustrian, Koperasi, Usaha Perpustakaan dan Arsip
Bandongan Kaliangkrik Ngluwar Secang
Mikro,Kecil dan Menengah 8 RSU Daerah Muntilan
Borobudur Mertoyudan Pakis Srumbung
Dinas Perdagangan dan Pasar 9 Dinas Candimulyo Mungkid Salam Tegalrejo
Perhubungan B SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Dukun Muntilan Salaman Tempuran
Dinas Peternakan dan Perikanan
Grabag Ngablak Sawangan Windusari
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 12 C. LEMBAGA LAIN (3) Kajoran
Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan
dan Aset Daerah Pangan
13 Dinas Komunikasi dan Informatika Badan Penanaman Modal dan Pelayanan KELURAHAN (5)
Perizinan Terpadu Secang
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumberrejo
(BPBD) Sawitan
Mendut
Muntilan
BAB III
NILAI DAN ETIKA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KABUPATEN MAGELANG
A. Rencana Strategis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang
Dinas pendidikan dan Kebudayaan merupakan instansi pemerintah yang
memiliki tugas pokok dan fungsi dalam penyelenggaraan dan pengelolaan
pendidikan dan kebudayaan di daerah. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dipimpin
oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada
Bupati melalui Sekretaris Daerah.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan berfungsi sebagai perumus kebijakan bidang
pendidikan, pengendalian tugas UPT, pelaksana dan pemantau evaluasi dan
pelaporan bidang PAUD, pendidikan masyarakat, pembinaan Sekolah Dasar,
Sekolah Menengah Pertama, Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
Berdasarkan Perpres Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan mengamanatkan pencapaian tujuan
pembangunan berkelanjutan yaitu menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan
merata serta meningkatkan kesempatan belajar untuk semua maka implementasi dan
pengembangan kajian Pendidikan harus disesuaikan dengan kondisi serta sosial yang
ada di masyarakat. Sebab, pendidikan laksana eksperimen yang tidak pernah selesai
sampai kapan pun, sepanjang ada kehidupan manusia di dunia ini. Hal ini sejalan
dengan pembawaan manusia yang memiliki potensi kreatif dan inovatif.
Berdasarkan hal tersebut, sasaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
Magelang untuk kurun waktu tahun 2019-2024 adalah sebagai berikut:
1. Meningkatnya Partisipasi Masyarakat dalam Mengakses Pendidikan
Arah kebijakannya yaitu:
a. Mewujudkan wajib belajar 9 tahun.
b. Regulasi terkait usia anak sekolah per jenjang.
c. Beasiswa siswa miskin, Bosda, dan sekolah inklusi.
2. Meningkatnya Mutu Pendidikan
Arah kebijakannya yaitu:
a. Mengintegrasikan pendidikan karakter dalam kurikulum muatan lokal
dan meningkatkan peran masyarakat dalam pendidikan karakter.
b. Memenuhi kebutuhan sarana prasarana secara bertahap dengan mengacu
SNP.
c. Meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.
d. Meningkatkan kompetensi dan karier tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan.
e. Meningkatkan resiko siswa per sekolah SD yang siswanya >120.
3. Meningkatnya Pengelolaan (Perlindungan, Pengembangan, dan
Pemanfaatan) Kebudayaan
Arah kebijakannya yaitu:
a. Meningkatnya pemeliharaan dan pelestarian benda, situs dan kawasan
cagar budaya.
b. Meningkatkan pelayanan dalam mengembangkan dan memelihara
kebudayaan daerah yang memiliki keunikan adiluhung.
c. Menyediakan sarana dan prasarana untuk mendukung pengelolaan karya
budaya.
d. Melestarikan kesenian-kesenian khas.
Berdasarkan tujuan, sasaran, dan kebijakan yang telah ditetapkan Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan 6 (enam) program, yaitu:
1. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten
2. Program Pengelolaan Pendidikan
Program ini diarahkan pada peningkatan infrastruktur pendidikan PAUD,
SD, SMP, penyediaan biaya personil peserta didik, pengadaan perlengkapan
sekolah, pengelolaan dana BOS, pengadaan alat praktik dan peraga siswa,
penyelenggaraan proses belajar dan ujian bagi peserta didik, pembinaan
minat, bakat dan kreativitas siswa, pembinaan kelembagaan dan manajemen
sekolah
3. Program Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Program ini diarahkan pada pemberian BOSDA, bimbingan teknis
pemberian bantuan studi lanjut bagi pendidik dan tenaga kependidikan.
Program ini bertujuan untuk mencapai indikator kinerja presentase guru
bersertifikat.
4. Program Pengembangan Kebudayaan``
Program ini diarahkan pada pelestarian kesenian tradisional, dengan
indikator capaian persentase karya budaya yang terlayani.
5. Program Pengembangan Kesenian Tradisional
Program ini diarahkan pada pembinaan kesenian, dengan indikator
persentase kelompok seni budaya yang aktif.
6. Program Pelestarian dan Pengelolaan Cagar Budaya
Program ini diarahkan pada perlindungan, pengembangan, dan
pemanfaatan cagar budaya, dengan indikator capaian persentase benda, situs,
dan kawasan cagar budaya yang dilestarikan.