Anda di halaman 1dari 6

TUGAS DRAINASE

KELOMPOK 4

Sistim Drainase pada Perumahan Delta Pekayon


Jaya, Pekayon, Kota Bekasi
Disusun Oleh :

Achmad Ibnu Faishal NIM 1901321026

Bayu Endoriawan NIM 1901321040

Mira Aulia Fita Sari NIM 1901321030

Mutia Ramadhani NIM 1901321024

PROGRAM STUDI D-III KONSTRUKSI SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

2022
PENDAHULUAN

I. Pengertian
Drainase adalah suatu sistim pembuangan massa air yang dimaksudkan untuk
menampung dan pengendalian banjir. Drainase berasal dari kata to drain yang berarti
mengeringkan atau mengalirkan. Drainase terbagi menjadi sistim drainase terbuka dan
tertutup.

II. Sistim Drainase


Sistim drainase terdiri dari mayor dan minor
a. Sistim Drainase Mayor/Utama
Adalah suatu badan air/saluran untuk menampung dan mengalirkan air dari
tangkapan hujan dengan skala yang besar. Contoh Sistim Drainase Mayor adalah
seperti saluran primer, layaknya sungai. Dengan sistim yang menghubungkan
drainase dan pengendali banjir ini, sistim ini dipakai untuk periode ulang 5 tahun
sampai 10 tahun. Untuk sungai sungai besar diperuntukan untuk 25 sampai 50 tahun.
b. Sistim Drainase Mikro/Minor
Drainase mikro yaitu sistem saluran dan bangunan pelengkap drainase yang
menampung dan mengalirkan air dari daerah  tangkapan hujan dengan skala kecil

sampai sedang. Yang termasuk dalam sistem drainase mikro adalah: Saluran di
sepanjang sisi jalan, saluran/selokan air hujan di sekitar bangunan, gorong-gorong,
saluran drainase kota dan lain sebagainya dimana debit air yang dapat ditampungnya
tidak terlalu besar.
c. Jenis Jenis Drainase
1. Berdasarkan Sejarahnya
 Drainase alamiah, drainase yang terbentuk secara alami.
 Drainase buatan, drainase yang dibuat dan dibentuk dengan maksud
dan tujuan tertentu.

2. Menurut Letak Bangunan


 Drainase permukaan tanah, saluran yang berada diatas permukaan
tanah yang berfungsi mengalirkan air limpasan permukaan.
 Drainase bawah permukaan, saluran yang bertujuan untuk mengalirkan
air limpasan melalui bawah tanah
3. Menurut Fungsinya
 Eka guna, berfungsi mengalirkan satu jenis buangan
 Multi guna, berfungsi mengalirkan lebih dari satu jenis buangan

4. Menurut Konstruksinya
 Saluran terbuka, cocok untuk didaerah yang mempunyai bukaan yang
cukup luas
 Saluran tertutup, biasa digunakan pada aliran air yang kotor yang dapat
mengganggu kesehatan atau lingkungan.
TUGAS PROGRES 1

Gambar 1. Kondisi site plan


Gambar 2. Site Plan beserta perencanaan sistim saluran drainase dan kolam konservasi

Berdasarkan gambar site plan diatas, kelompok kami menempatkan kolam konservasi
berada di tengah tengah perumahan warga. Penulis menempatkan kolam di pertengahan
permukiman, dikarenakan lokasi yang dipilih mempunyai elevasi yang rendah agar air yang
mengalir dari tiap tiap rumah warga tidak mengalami genangan air. Lokasi pembuangan air
lebihan dari kolam ditempatkan di sungai Kalimalang yang tepat berada di samping
pemukiman warga. Serta lokasi yang dijadikan saluran pembuangan air lebihan dari kolam
memiliki elevasi yang lebih rendah dari kolam. Sehingga pengalirannya dan pembuangannya
dapat dibantu dengan adanya gravitasi. Pemilihan metode kolam konservasi dan sistim
drainase tertutup ini diputuskan melalui beberapa pertimbangan.
Komplek Perumahan Delta Pekayon yang berada di Pekayon, Kota Bekasi,
mempunyai suhu yang cukup tinggi. Menjadikan daerah perumahan ini cukup panas pada
siang hari, sehingga banyak warga yang beraktifitas didalam rumah pada siang hari. Selain
itu lokasi sungai yang berdekatan dengan perumahan, masyarakat cenderung akan membuang
sampah sembarangan yang dapat mengakibatkan sungai meluap akibat sampah yang
menumpuk. Dengan banyaknya kegiatan di dalam rumah serta warga jarang melakukan
aktifitas bersih bersih di sekitar perumahan, menjadikan drainase menjadi kotor penuh
dengan sampah, Itulah mengapa, penulis memutuskan menggunakan sistim drainase tertutup
sebagai bentuk tindakan preventif dari dampak buruk air kotor terhadap kesehatan dan
lingkungan Dengan menggunakan sistim kolam konservasi kekeringan di musim kemarau
akan berkurang serta cadangan air tanah tidak akan cepat habis, karena dengan sistim ini, air
hujan yang ditampung akan perlahan lahan dialirkan ke sungai dengan bantuan gravitasi
dengan galian yang cukup dalam untuk saluran air kotor.

Anda mungkin juga menyukai