Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN SEDASI

No. Dokumen : SOP/UKP/ /PKM.WNJ/2022


No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Dr. Trias
Nindya
PUSKESMAS Maryana
BANYUPUTIH 19861007
201003 2
003

1. Pengertian  Sedasi adalah tindakan dimana obat diberikan untuk


menenangkan pasien dalam suatu periode yang dapat membuat
pasien cemas, tidak nyaman, atau gelisah. Pemberian sedasi
dibawah tanggung jawab dokter dan disesuaikan dengan
indikasi medis
 Pemberian sedasi bertujuan untuk mengurangi rasa sakit,
memberikan rasa tenang dan mengobati kejang
 Obat yang digunakan untuk sedasi adalah diazepam per-oral
danintravena
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemberian sedasi
3. Kebijakan
4. Referensi Undang undang no 29 th 2004 tentang Praktik Kedokteran.
5. Prosedur 1. Petugas (dokter, perawat) memberitahu pasien / keluarga
tentang tindakan sedasi.
2. Petugas (dokter, perawat) meminta persetujuan tertulis atas
tindakan sedasi tersebut kepada pasien / keluarga (informed
consent)
3. Petugas tidak melanjutkan prosedur apabila pasien / keluarga
menolak
4. Petugas menyiapkan pasien
5. Petugas memasang oksigen nasal kanul 2-4 lpm
6. Petugas memberikan obat sedasi diazepam secara :
 Peroral : 2-5 mg oral 1-1,5 jam sebelum operasi untuk
mengurangi rasa sakit atau premedikasi
7. Petugas (dokter, perawat) mengevaluasi respon pasien
8. Petugas mencatat hasil pada rekam medis pasien

1/2
6. Diagram Alir

memberitahu tujuan dan prosedur

Persetujua Menyiapkan pasien Memasang oksigen


ya
npasien nasal kanul

tidak

Tidak melanjutkan Memberikan obat


prosedur diazepam

Status epileptikus Per-oral Intra vena

Mengevaluasi respon

Mencatat hasil

7. Unit Terkait 1. Poli umum


2. Poli KIA / KB.
3. UGD
8. RekamanHistoris Yang
Halaman Perubahan DiberlakukanTgl.
dirubah

2/2

Anda mungkin juga menyukai