Anda di halaman 1dari 15

Seni Budaya

Kelas VII

Guru : Wahyu Prima Nelga, S.Pd


MTsN 1 Kota Padang
Bernyanyi Satu Suara
secara Berkelompok ( Unisono )

Tujuan Pembelajaran

3.1 Memahami konsep dasar


bernyanyi satu suara secara
berkelompok ( unisono )

4.1 Mampu menyanyikan lagu


secara unisono ( satu suara dan
berkelompok )
Bernyanyi Satu Suara
secara Berkelompok
( Unisono )

Bernyanyi atau Menyanyi


adalah
Suatu tindakan vokal (
perbuatan fisik )
untuk menghasilkan hal yang
musikal ( bunyi – bunyian )
dengan menggunakan SUARA
yang juga diiringi dengan
irama dan teknik vokal yang
ada ( tertentu ).
A. Konsep Dasar Bernyanyi Satu Suara
( Unisono )

1. Pengertian Unisono

Secara etimologi, kata


unisono berasal dari kata “uni”
Yang berarti satu dan “sono” yang
berarti suara. Dengan begitu,
bernyanyi unisono adalah
bernyanyi dengan satu suara atau
satu nada yang sama yang
dinyanyikan secara bersama-sama
( berkelompok ).
2. Teknik Vokal

Vokal merupakan suatu cara untuk memproduksi atau mengolah


suara dengan baik dan benar dengan teknik tertentu. Suara tersebut dihasilkan
oleh organ tubuh manusia yang bernama “pita” suara yaitu komponen penting
dalam memproduksi suara.
Pita suara berfungsi untuk bernapas dan berbicara. Jika salah satu
atau kedua pita suara tidak bekerja dengan baik ( sakit ), maka berbicara
menjadi berdesah atau tersedak. Salah satu fungsi utama pita suara adalah
menggetarkan uadara yang datang dari paru-paru untuk membentuk suara
( bunyi ).

Berikut adalah bagian dari teknik vokal :

a. Artikulasi b. Prasering c. Intonasi


Bagian dari teknik vokal :

a. ARTIKULASI
Yaitu Pengucapan kata atau kalimat dengan sangat jelas.
Didalam artikulasi terdapat 3 bagian :
1. Bahasa
2. Bunyi Vokal ( hufur A, I, U, E, O )
3. Bunyi Konsonan ( hambatan pengucapan )

b. PRASERING
Yaitu sebuah aturan dalam pemenggalan kalimat yang baik dan
benar sesuai aturan yang berlaku sehingga dapat dimengerti dan
didengar dengan sangat jelas.

c. INTONASI
Yaitu tekanan pada kata atau kalimat yang menentukan tinggi
atau rendahnya nada pada kata atau kalimat tersebut.
Intonasi / tekanan dibagi 3 kategori :
1. Tekanan dinamik ( keras lemah )
2. Tekanan nada ( tinggi dan rendah )
3. Tekanan tempo ( cepat atau lambatnya lagu )
L
A
N
J
U
U
U
T
3. Teknik Pernapasan

Teknik pernapasan
sangat perlu dipelajari untuk
dapat bernyanyi lebih baik lagi.
Karena dalam bernyanyi, jika
kta dapat mengatur napas
dengan baik dan benar, maka
kita akan terhindar dari sesak
napas saat bernyanyi.

Teknik pernapasan dalam bernyanyi ada 3 :


a. Pernapasan Dada
b. Pernapasan Perut
c. Pernapasan Diafragma
2. Pernapasan Perut

LANJUUTT
!!
(Dalam kegiatan bernyanyi,
pernapasan diafragma merupakan
suplay nafas terbaik. )
B. Teknik Bernyanyi Satu Suara secara Kelompok

Bernyanyi akan dikatakan berhasil apabila


penyanyi dapat menginterpretasikan atau menjiwai
karya lagu yang ia bawakan sehingga dapat dirasakan
oleh penonton. Nah, berikut adalah beberapa hal
yang harus diperhatikan :
1. Tema Lagu
2. Pesan dan kesan yang ingin disampaiakan
3. Kesulitan-kesulitan lagu
4. Unsur-unsur dasar ekspresi lagu :
- Pemilihan Tempo
- Bentuk Ritmik Lagu
- Bentuk melodi atau motif lagu
- Harmoni yang digunakan untuk lagu
- Tanda dinamik
- Klimaks Lagu ( ending / puncak )
- Gaya pada pembawaan lagu
Beberapa tanda yang ada pada lagu adalah :

a. Tanda Tempo :
Yaitu tanda yang menentukan cepat atau lambatnya
sebuah lagu. Tempo terbagi 3, yaitu :
1. Tempo Lambat > argo dan adagio
2. Tempo Sedang > adante dan moderato
3. Tempo Cepat > alegro, presto dan mars

b. Tanda Dinamik
Yaitu tanda yang menunjukkan keras atau lembutnya
suatu lagu. Tanda dinamik terbagi 3, yaitu :
1. Lembut > piano (p) dan pianissimo (pp)
2. Sedang > mezzo piano (mp) dan mezzo forte (mf)
3. Keras > forte (f) dan fortissimo (ff)
Perubahan dinamik disebut juga dengan
-. Cressendo : makin keras
-. Descressendo : makin lmbut
-. Irama dan Birama yang terus berjalan mengikuti pola musik
yang dimainkan.
C. Lagu Yang Bisa dibawakan secara Unisono
Lagu – lagu Daerah Nusantara :
No. Judul Lagu Nama Daerah
1. Ayam Den Lapeh Sumatera Barat
2. Apuse Papua
3. Ampar-ampar Pisang Kalimantan Selatan
4. Ambon Manise Maluku
5. Batanghari Jambi
6. Bubuy Bulan Jawa Barat
7. Dindin Badindin Sumatera Barat
8. Bungong Jeumpa Aceh
9. Angin Mamiri Sulawesi Selatan
10. Bareh Solok Sumatera Barat
Lagu – lagu Wajib / Nasional Indonesia :

No. Judul Lagu Pencipta


1. Indonesia Raya WR. Supratman
2. Padamu Negeri Kusbini
3. Indonesia Pusaka Ismail Marzuki
4. Satu Nusa Satu Bangsa L. Malik
5. Garuda Pancasila Prohar Sudharnoto
6. Bhinneka Tunggal Ika L.B. Si Tompai
7. Maju Tak Gentar C. Simanjuntak
8. Dari Sabang Sampai Merauke Kusbini
9. Mengheningkan Cipta Prawit
10. Gugur Bunga Ismail Marzuki
Sekian Materi kita untuk pertemuan kali ini.
Jangan lupa salin dan ringkasan kedalam buku
catatan ananda masing-masing ya gaaaaeess !!!

TERIMA KASIH
enjoooyy 

Anda mungkin juga menyukai