Pancasila
BAB 1
PENDAHULUAN
Globalisasi, satu kata yang membawa kita pada sebuah evolusi yang sangat
dahsyat. Evolusi di segala lini hidup dan membawa dampak yang sangat luar biasa bagi
kehidupan berbangsa dan bernegara. Dampak dahsyat evolusi dari globalisasi itu
bersumber dari masuknya ajaran atau ideologi asing, yang berimplikasi pada perubahan
budaya, dengan sokongan dari teknologi.
Kini sedang marak konten-konten media sosial yang bermuatan tentang tawuran
pelajar. Para pelaku konten dengan gagah dan bangga menceritakan pengelaman mereka
tawuran sehingga membuat para generasi muda tercuci otaknya bahwa “kalo gak
tawuran, gak sangar.” Trend tawuran yang mewabah ini, secara langsung, berdampak
pada perilaku kalangan muda untuk melakukan hal yang sama demi sebuah pengakuan
khalayak. Tentu trend tindakan tawuran, yang termasuk pada sebuah kenakalan remaja,
ini akan sangat merugikan orang banyak, sekaligus merusak tatanan nilai-nilai Pancasila
yang terdapat pada diri masing-masing individu, terkhusus pada kalangan generasi muda,
dan nantinya berimplikasi pada hilangnya jati diri bangsa.
1.3. Tujuan
1.3.1. Memahami Pengertian dari Tawuran
1.3.2. Memahami Fenomena “Trend” Tawuran di Kalangan Pelajar
1.3.3. Memahami Faktor-Faktor Penyebab Tawuran Pelajar
1.3.4. Memahami Korelasi Pengamalan Nilai-Nilai Pancasila dan Tawuran
1.3.5. Memahami Upaya Pelestarian Nilai-Nilai Pancasila di Kalangan Pelajar
1.4. Manfaat
Berdasarkan tujuan di atas, manfaat yang ingin di capai dalam paper ini Adalah
PEMBAHASAN
2. Lingkungan sekolah
Pertama, sekolah tidak dilihat sebagai lembaga yang harus mendidik
siswa menjadi sesuatu. Tetapi sekolah harus dinilai dari kualitas
pengajarannya. Oleh karena itu, lingkungan sekolah yang tidak merangsang
siswa untuk belajar akan menyebabkan siswa lebih memilih untuk
melakukan kegiatan di luar kampus bersama teman-temannya. Belum lagi
kualitas guru, mereka sering ditemukan tidak sabar dalam menghadapi siswa
ketika mereka remaja, sehingga mereka sering menunjukkan kemarahan
yang dapat ditiru oleh siswa.
3. Lingkungan teman sebaya
Faktor internal dari dalam diri remaja ini berupa faktor-faktor psikologis sebagai
manifestasi dari aspek-aspek psikologis atau kondisi internal individu yang berlangsung
melalui proses internalisasi diri yang keliru dalam menanggapi nilai-nilai di sekitarnya.
Faktor ini di antaranya adalah:
1. Mengalami krisis identitas
Identitas diri yang dicari remaja ini, perlu mendapat pengarahan dan
bimbingan yang benar, serta dukungan sosial yang cukup dari lingkungan
sosialnya. Jika hal itu terpenuhi, maka pencarian identitas ini akan
berlangsung baik. Akan tetapi sebaliknya, jika tidak, maka remaja akan
mencari identitas sesuai dengan standar dari trend yang berkembang di
kalangan teman sebayanya. Jika hal ini berlangsung dengan teman sebaya
yang kurang positif, maka akan berakibat pengidentifikasian diri yang
dilakukan akan mengarah pada hal-hal yang negatif sesuai dengan apa yang
diyakini oleh kelompok teman sebayanya.
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.1.1. Tawuran adalah perkelahian massal atau perkelahian yang dilakukan secara
beramai-ramai. yang dilakukan secara massal atau beramai-ramai antara
sekelompok pelajar dengan sekelompok pelajar lainnya.
3.1.2. Trend yang muncul dari teknologi, seperti media sosial, akan selalu
berimplikasi pada tindak tanduk atau perilaku bagi penggunanya
3.1.3. Faktor-faktor tawuran pelajar dibagi menjaid dua faktor, yaitu faktor eksternal
dan faktor internal. Faktor eksternal berasal dari: a) Lingkungan keluarga; b)
Lingkungan sekolah; dan c) ingkungan teman sebaya. Sedangkan faktor
internal terdiri dari: a) Mengalami krisis identitas; b) Memiliki kontrol diri
yang lemah; dan c) Tidak mampu menyesuaikan diri.
3.1.4. Korelasi antara nilai-nilai yang termuat dalam sila-sila Pancasila dan Tindakan
tawuran adalah sebuah suatu hal yang bertolak belakang.
3.1.5. Pemerintah dan masyarakat harus saling bekerja sama dan berjuang bersama
untuk mewujudkan lestarinya nilai-nilai Pancasila dimasa depan melalui
penanaman pada generasi mudanya
3.2. Saran
Kepada pembaca alangkah lebih baiknya setelah membaca sebuah paper yang
disajikan penulis untuk menggunakan ilmu yang didapat untuk hal-hal yang menuju
kebaikan.
Daftar Pustaka
Berita dan Informasi Tawuran Terkini dan Terbaru Hari ini - detikcom. diakses tanggal 7
desember 2021