Anda di halaman 1dari 91

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR,

KEDUDUKAN DAN PERAN PNS DALAM NKRI

UPAYA MENINGKATKAN ANGKA KUNJUNGAN PASIEN PADA ERA


PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS KRAGAN II KABUPATEN
REMBANG

Disusun oleh:
NAMA : TRI PRAPININGRUM, A.Md.Kep
NIP : 199102112020122016
NO. DAFTAR HADIR : 03
JABATAN : Pelaksana/Terampil Perawat
SKPD : UPT Puskesmas Kragan II
COACH : Ir. Djoko Suwarso, MP
MENTOR : dr. Dewi Tedjowati

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN CLXIX


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PROVINSI JAWA TENGAH BEKERJA SAMA DENGAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PELATIHAN PEGAWAI KABUPATEN
REMBANG TAHUN 2021
ABSTRAK

UPAYA MENINGKATKAN ANGKA KUNJUNGAN PASIEN PADA ERA PANDEMI


COVID-19 DI PUSKESMAS KRAGAN II KABUPATEN REMBANG

Oleh :
Tri Prapiningrum,A. Md. Kep
tri.prapiningrum91@gmail.com

Pelatihan dasar CPNS Golongan II yang dilaksanakan dalam rangka


membentuk nilai-nilai dasar ASN dikenal dengan istilah ANEKA, membangun
kompetensi dan karakter ASN yang kuat, meningkatkan kemampuan bersikap dan
bertindak profesional dalam melayani masyarakat. Penulis mengangkat isu tentang
Turunnya angka kunjungan pasien pada era pandemi Covid-19 di Puskesmas
Kragan II. Mengingat akibat adanya pandemi Covid-19 sehingga dampak yang akan
terjadi akan menurunkan angka kunjungan pasien di puskesmas Kragan II.
Berdasarkan hal tersebut, maka perlunya upaya meningatkan angka kunjungan
pasien di Puskesmas Kragan II Kabupaten Rembang.
Kegiatan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar ASN mulai dilaksanakan
pada tanggal 28 oktober sampai dengan 27 November 2021. Kegiatan nilai-nilai
dasar ASN yaitu nilai - nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) telah penulis implementasikan melalui 6 (enam)
kegiatan yaitu: 1) Membuat lembar formulir pengkajian Morse scale dan SOP 2)
Membuat lembar formulir pengkajian Humpty Dumpty Fall scale dan SOP 3)
Membuat poster dinding skala resiko jatuh morse fall scale dan Humpty dumpty
scale 4) Membuat penanda resiko jatuh di bed dan stiker di gelang penanda pasien,
5) Memberikan sosialisasi kepada tenaga kesehatan tentang sistem pencegahan
resiko jatuh 6) Melaksanakan simulasi pencegahan resiko jatuh dimulai dari
pengkajian hingga labelling.
Capaian kegiatan aktualisasi dan habituasi yang dilaksanakan sebesar 100%
karena semua kegiatan telah terlaksana dan diperoleh hasil/output sesuai harapan.
Kegiatan aktualisasi dan habituasi telah memberikan manfaat bagi Kabupaten
Rembang dan khususnya untuk masyarakat KecamatanKragan.
Kata-kata kunci : Aktualisasi dan Habituasi, Nilai-nilai ANEKA, Peningkatan angka
kujungan pasien.

II
HALAMAN PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAIDASAR, KEDUDUKAN


DAN PERAN PNS DALAM NKRI

UPAYA MENINGKATKAN ANGKA KUNJUNGAN PASIEN PADA ERA PANDEMI


COVID-19 DI PUSKESMAS KRAGAN II KABUPATEN REMBANG

Nama Peserta : Tri Prapiningrum, A.Md.Kep


NIP : 199102112020122016
Nomor Daftar Hadir : 03

Dinyatakan disetujui untuk diseminarkan pada:


Hari : Jumat
Tanggal : 10 Desember 2021
Tempat : BPSDMD Jawa Tengah

Rembang, 9 Desember 2021

Menyetujui,

Coach, Mentor,

Ir. Djoko Suwarso, MP dr. Dewi Tedjowati

Widyaiswara Ahli Madya Pembina

NIP. 196409161991031009 NIP. 198711082014122001

III
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR, KEDUDUKAN


DAN PERAN PNS DALAM NKRI

UPAYA MENINGKATKAN ANGKA KUNJUNGAN PASIEN PADA ERA PANDEMI


COVID-19 DI PUSKESMAS KRAGAN II KABUPATEN REMBANG

Nama Peserta : Tri Prapiningrum, A.Md.Kep


NIP : 199102112020122016
Nomor Daftar Hadir : 03

Dinyatakan di setujui untuk diseminarkan pada:


Hari : Jumat
Tanggal : 10 Desember 2021
Tempat : BPSDMD Jawa Tengah

Rembang, 9 Desember 2021

Mengesahkan,

Coach, Mentor,

Ir. Djoko Suwarso, MP dr. Dewi Tedjowati


Widyaiswara Ahli Madya Pembina
NIP. 196409161991031009 NIP. 198711082014122001
Penguji/ Narasumber,

Ir. Hartono Irianto, MPi

Widyaiswara Ahli Utama

NIP. 195708271988031004

IV
PRAKATA

Alhamdulillahirobbil’alamin. Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang


Maha Esa, karena berkat rahmat-Nya penulisan laporan aktualisasi ini dapat
diselesaikan.Laporan kegiatan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar aparatur
sipil negara ini diharapkan dapat mencerminkan nilai dasar ASN yang terdiri dari:
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi
(ANEKA) yang dapat diterapkan di tempat kerja.
Penulis mengucapkan terima kasih atas bantuan materi maupun pikiran
kepada:
1. Bapak H. Abdul Hafidz selaku Bupati Kabupaten Rembang

2. Bapak Drs. Mohamad Arief Irwanto, M.Si selaku Kepala Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jawa Tengah.

3. Bapak dr. Ali Syofii, MM selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang

4. Bapak dr. Arif Susanto selaku Kepala UPT Puskesmas Kragan II

5. Bapak Drs. Suparmin, M.M. selaku Kepala Badan Kepegawaian Kabupaten


Rembang yang telah memfasilitasi CPNS untuk melaksanakan latsar.
6. Ibu dr. Dewi Tedjowati, selaku mentor yang telah memberikan arahan, motivasi,
dukungan, masukan dan bimbingan selama membuat laporan aktualisasi.
7. Bapak Ir. Hartono Irianto, MPi selaku penguji atas saran masukan yang diberikan
untuk perbaikan laporan aktualisasi.
8. Bapak Ir. Djoko Suwarso, MP selaku coach yang telah memberikan semua
inspirasi, dorongan, masukan dan bimbingannya.
9. Suami, orang tua, kakak dan adik yang senantiasa mendukung dan membantu
dalam berbagai hal.
10. Keluarga besar UPT Puskesmas Kragan II
11. Seluruh widyaiswara yang telah membimbing dalam pembelajaran dan
memberikan pengarahan terkait materi ANEKA untuk dapat diaktualisasikan di
instansi.
12. Seluruh panitia yang telah membantu dan menfasilitasi kegiatan latsar.
13. Keluarga besar peserta Latsar Golongan II Angkatan CLXIX tahun 2021.

V
Penulis sadar bahwa laporan aktualisasi ini masih belum sempurna, oleh
karena itu penulis berharap masukan dari berbagai pihak membuat laporan
aktualisasi menjadi lebih baik agar dapat memberikan manfaat yang sebesar-
besarnya bagi semua pihak yang membutuhkan.

Rembang,9 Desember 2021

Tri Prapiningrum, A.Md.Kep

VI
DAFTAR ISI

ABSTRAK……………………………………………………………………………………II

HALAMAN PERSETUJUAN……………….. ............................................................ IIII

HALAMAN PENGESAHAN…………………….. ..................................................... IVV

PRAKATA…………………………………… ............................................................... V

DAFTAR TABEL………………………………. ...........................................................IX

DAFTAR GAMBAR………………………….. ............................................................VII

BAB I

PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA ....................................................... 1

A. Gambaran Umum Organisasi .............................................................................. 1

Dasar Hukum Organisasi .......................................................... ……………………....2

Sejarah Puskesmas………………………………………………..…….………………….3

Visi, Misi dan Nilai Organisasi .................................................................................... 6

Struktur Organisasi UPT Puskesmas Kragan II.......................................................... 8

B. Tugas Peserta...................................................................................................... 8

Tugas Pokok Perawat ................................................................................................ 8

Jabatan Fungsional Perawat Terampil ....................................................................... 9

C. Role Model ......................................................................................................... 10

BAB II

RANCANGAN AKTUALISASI dan HABITUASI ....................................................... 13

A. Identifikasi Isu .................................................................................................... 12

B. Analisis isu ......................................................................................................... 17

C. Analisis Penyebab ............................................................................................. 19

VII
D. Dampak Jika Isu Tidak Terselesaikan ............................................................... 21

E. Gagasan Pemecahan Isu .................................................................................. 21

F. Rancangan Aktualisasi Habituasi....................................................................... 23

G. Jadwal Kegiatan................................................................................................. 42

BAB III
A. PERUBAHAN KEGIATAN DAN RANCANGAN AWAL………..…………………...44
B. PELAKSANAAN AKTUALISASIDAN HABITUASI…………………………………44
C. GAMBARAN SEBELUM DAN SESUDAH AKTUALISASI HABITUASI…………60
BAB IV
SIMPULAN…………………………………………………………………………………62
LEMBAR KOMITMEN……………………………………….…………………………..63
LAMPIRAN KEGIATAN………………………………………………………………… 65
DAFTAR PUSTAKA…………………………….. ....................................................... 44

DAFTAR RIWAYAT HIDUP……………………………. ............................................ 45

VIII
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Profil UPT Puskesmas Kragan II…………………………..……………...…...1


Tabel 1.2 Sumber Daya Manusia di UPT Puskesmas Kragan II………………………5
Tabel 2.1 Identifikasi Isu ...........................................................................................13
Tabel 2.2 Analisis APKL ...........................................................................................17
Tabel 2.3 Analisis Isu USG .......................................................................................18
Tabel 2.4 Gagasan Pemecahan Isu .........................................................................21
Tabel 2.5 Matrik Rancangan Kegiatan Aktualisasi ...................................................25
Tabel 2.6 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi ...............................................................42
Tabel 3.1 Perubahan kegiatan dari Rancangan awal ………………………………...44
Tabel 3.2 Gambaran kondisi sebelum dan sesudah aktualisasi……………………..60
Tabel 4.1Lembar Komitmen……………………………………………………………....63

IX
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 UPT Puskesmas Kragan II .....................................................................1


Gambar 1.2 Struktur Organisasi Puskesmas Kragan II...............................................7
Gambar 1.3 Role Model ............................................................................................10
Gambar 2.1 Foto Isu Pertama…………………………………………………………....14
Gambar 2.2 Foto Isu Kedua……………………………………………………………....15
Gambar 2.3 Foto Isu Ketiga………………………………………………………………15
Gambar 2.4 Foto Isu Keempat……………………………………………………………16
Gambar 2.5 Foto Isu Kelima ……………………………………………………………..16
Gambar 2.6 Diagram Analisis FishBone ...................................................................20
Gambar 3.1 Mencari literature……………………………………………………………46
Gambar 3.2 Konsultasi dengan mentor………………………………………………….46
Gambar 3.3 Leaflet tentang Prokes dan Vaksin Covid19……………………………..47
Gambar 3.4 Konsultasi dengan mentor………………………………………………….49
Gambar 3.5 Koordinasi dengan tim vaksin…..………………………………………….49
Gambar 3.6 Sosialisasi tentang vaksin covid19………………………………………..50
Gambar 3.7 Konsultasi dengan mentor………………………………………………….51
Gambar 3.8 Foto saat screening covid19……………………………………………….52
Gambar 3.9 Mencari literature……………………………………………………………53
Gambar 3.10 Konsultasi dengan mentor………………………………………………..54
Gambar 3.11 Leaflet tentang Pelayanan yang ada di puskesmas kragan II………..54
Gambar 3.12 Konsultasi dengan mentor……………………………………….……….56
Gambar 3.13 Koordinasi dengan petugas posyandu…..……………………………...56
Gambar 3.14 Gambar 3.6 Sosialisasi tentang vaksin covid19……………..…………57
Gambar 3.15 Evaluasi Kegiatan…………………………………………………………58
Gambar 3.16 Penyusunan Laporan Aktualisasi………………………………………..59
Gambar 3.17 Diskusi dengan mentor……………………………………………………59

X
BAB I
PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA

A. Gambaran Umum Organisasi

Gambar 1.1 Foto Puskesma Kragan II

Tabel 1.1 Profil UPT Puskesmas Kragan 2

Nama Instansi : UPT Puskesmas Kragan II

Tahun Berdiri : 1994


Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
Nama Kepala : dr. Arif Susanto
Kapasitas Tempat
: 50
Tidur
Satus Akreditasi : Paripurna
Jl. Raya Plawangan No. 99, Kragan,
Alamat :
Rembang
Telepon : (0356) 412673

Fax : (0356) 412673

Email : puskesmaskragan2@gmail.com

1
1. Dasar Hukum Organisasi

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No 73 Tahun 2019,


Fasilitas Pelayanan Kesehatan adalah suatu tempat yang digunakan
untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, baik promotif,
preventif, kuratif maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh pemerintah,
pemerintah daerah dan/atau masyarakat. Pusat Kesehatan Masyarakat
yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih
mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya.

Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan


untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya
dengan pendekatan keluarga, yaitu Puskesmas mengintegrasikan
program untuk meningkatkan jangkauan sasaran dan mendekatkan akses
pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya dengan mendatangi keluarga.
Dalam menjalankan tugas, Puskesmas memiliki fungsi penyelenggaraan
UKM tingkat pertama di wilayah kerjanya dan penyelenggaraan UKP
tingkat pertama di wilayah kerjanya. (PMK No.43 2019).

UPT Puskesmas Kragan 2 dalam operasionalnya berdasarkan Surat


Ijin Bupati Rembang nomor 440/0030/2018 tentang Ijin Operasional
Penyelenggaraan Puskesmas dan merupakan Puskesmas Rawat Inap.
Rekomendasi Nomor 065- 1/2719/2016 tentang Izin Operasional
Puskesmas. Puskesmas Kragan 2 mempunyai wilayah kerja di sebagian
Kecamatan Rembang dengan membawahi 13 desa binaan dengan jumlah
penduduk tercatat 37.234 jiwa pada tahun 2020. Kondisi geografis berupa

dataran rendah dan suhu rata-rata 33 – 340C dan berbatasan langsung


dengan laut jawa dan terletak di jalur utama pantai utara (Pantura). Letak
UPT Puskesmas Kragan 2 yang berada di jalan raya utama pantai utara
(Pantura) sehingga mudah dijangkau dengan kendaraan umum, mobil
atau pun motor.

2
2. Sejarah Puskesmas

Puskesmas Kragan 2 berdiri sejak tahun 1994 berlokasi di Jalan


Raya Plawangan No 99, Kragan, Rembang. UPT Puskesmas Kragan 2
mempunyai wilayah kerja di sebagian Kecamatan Rembang dengan
membawahi 13 desa binaan dengan jumlah penduduk tercatat 37.234
jiwa pada tahun 2020. Kondisi geografis berupa dataran rendah dan
suhu rata-rata 33 – 340C dan berbatasan langsung dengan laut jawa dan
terletak di jalur utama pantai utara (Pantura). Letak UPT Puskesmas
Kragan 2 yang berada di jalan raya utama pantai utara (Pantura)
sehingga mudah dijangkau dengan kendaraan umum, mobil atau pun
motor.
a. Wilayah kerja UPT Puskesmas Kragan 2 meliputi :

1) Plawangan

2) Pandangan Wetan

3) Pandangan Kulon

4) Sumur Tawang

5) Woro

6) Sumur Pule

7) Narukan

8) Sudan

9) Terjan

10) Sendang

11) Watu Pecah

12) Sumber Sari

13) Sumber Gayam

b. UPT Puskesmas Kragan 2 mempunyai 3 Puskesmas Pembantu yang


Aktif yaitu :
1) Puskesmas Pembantu Pandangan
3
Mempunyai wilayah kerja meliputi Desa Plawangan,
Pandangan Wetan, Pandangan Kulon, Sumber Sari

2) Puskesmas Pembantu Woro

Mempunyai wilayah kerja meliputi Desa Woro, Sumur


Tawang, Sumber Gayam, Sumur Pule

3) Puskesmas Pembantu Terjan

Mempunyai wilayah kerja meliputi Desa Terjan, Watu


Pecah, Sendang.
c. Batas wilayah kerja UPT Puskesmas Kragan 2 yaitu :
Sebelah Utara : Laut Jawa
Sebelah Timur : Wilayah kerja Puskesmas Kragan 1
Sebelah Selatan : Wilayah kerja Puskesmas Sedan
Sebelah Barat : Wilayah kerja Puskesmas Sluke

d. Visi, Misi dan Tata Nilai UPT Puskesmas Kragan 2

UPT Puskesmas Kragan 2 dalam melaksananakan


fungsinyamempunyai visi sebagai berikut :
“Menjadi Puskesmas yang mampu memberikan pelayanan
primamenuju Indonesia sehat tahun 2025”.

Untuk mewujudkan visi tersebut, UPT Puskesmas Kragan


2memiliki misi sebagai berikut :
1) Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan
masyarakat

2) Memberikan pelayanan yang bermutu profesional dan sesuai


standart

3) Bersinergi menggerakan pembangunan


Tata nilai puskesmas Kragan 2 adalah :

K : Kekeluargaan

4
R : Ramah
A : Adil
G : Gigih pantang Menyerah
A : Aman untuk semua
N : Niat tulus Pengabdian
D : Disiplin
U : Unggul
A : Amanah

e. Sumber Daya Manusia


Jumlah Sumber Daya Manusia yang ada di UPT Puskesmas
Kragan II Rembang pada tahun 2020 sebanyak 90 orang, terdiri
dari Dokter Umum 3, Dokter Gigi 1, Bidan 22, Perawat 26, Perawat
Gigi 1, Apoteker 1, Asisten Apoteker 2, Gizi 1, Tenaga Laborat 2,
Kesehatan Masyarakat 1, dan Non medis 27. Berikut rinciannya
dalam bentuk tabel :

Tabel 1.2 Sumber Daya Manusia di UPT Puskesmas Kragan 2

No Jenis Tenaga Kesehatan Kepegawaian


PNS THL Jumlah
1 Dokter Umum 3 0 1
2 Dokter Gigi 1 0 1
3 Bidan 19 3 22
4 Perawat 19 9 26
5 Perawat Gigi 1 0 1
6 Apoteker 0 1 1
7 Asisten Apoteker 1 2 3
8 Gizi 1 0 1
9 Tenaga Laborat 1 1 2
10 Sanitasi 0 0 0
11 Kesehatan Masyarakat 0 1 1
12 Non Medis 8 19 27
JUMLAH 54 36 90

5
3. Visi, Misi dan Nilai Budaya Kerja
Hal ini selaras denga Visi, Misi dan nilai organisasi
Kabupaten Rembang yaitu sebagai berikut :
1) Visi

Visi Kabupaten Rembang tahun yaitu “Mewujudkan


Rembang Gemilang 2026”

2) Misi
Visi Kabupaten Rembang akan ditempuh melalui empat
(4) misi pembangunan Kabupaten Rembang yaitu sebagai
berikut

1. Mengembangkan profesionalisasi, modernisasi


organisasai dan tata kerja birokrasi
2. Mengembangkan sumber daya manusia yang semakin
berkualitas dan terproteksi jaminan social
3. Membangun infrastruktur dan ketahanan ekonomi untuk
pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan
4. Mengembangkan kemandirian desa berbasis potensi lokal

3) Nilai Budaya Kerja

Nilai budaya kerja di lingkungan pemerintah daerah adalah

a) Integritas mengandung arti konsistensi dan keteguhan


dalam setiap tindakan yang selalu mengutamakan
kejujuran, kepatuhan terhadap ketentuan peraturan
perundang-undangan, kemampuan bekerjasama dan
pengabdian kepada masyarakat;

b) Disiplin mengandung arti suatu sikap menaati kewajiban


dan menghindari larangan yang ditentukan dalam
peraturanperundang-undangan;

c) Melayani adalah suatu sikap dalam memberikan


pelayanan kepada masyarakat tanpa diskriminasi dengan
penuh rasa tanggungjawab dan tidak mementingkan diri
sendiri Profesional mengandung arti keandalan dalam
6
menjalankan tugas, selalu menyelesaikan secara tuntas
dengan tepat dan cermat sesuai kompetensi/keahlian; dan

d) Akuntabel adalah suatu sikap yang mampu


mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan
pelaksanaan program dan kegiatan baik dari segi proses
maupun hasil.

4. Struktur Organisasi

Tri
Prapiningrum

Gambar 1.2 Struktur Organisasi Puskesmas Kraggan II

Sumber : profil puskesmas kragan II

B. Tugas Peserta
1. Tugas Pokok Perawat
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 26 Tahun 2019
Tentang Keperawatan :

7
➢ Keperawatan adalah kegiatan pemberian asuhan kepada individu,
keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik dalam keadaan sakit maupun
sehat.
➢ Perawat adalah seseorang yang telah lulus pendidikan tinggi Keperawatan,
baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui oleh Pemerintah sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
➢ Perawat Profesi adalah Perawat lulusan pendidikan profesi Keperawatan
yang merupakan program profesi Keperawatan dan program spesialis
Keperawatan.
➢ Dalam menyelenggarakan Praktik Keperawatan, Perawat bertugas
sebagai:
a. Pemberi Asuhan Keperawatan
b. Penyuluh dan konselor bagi Klien
c. Pengelola Pelayanan Keperawatan
d. Peneliti Keperawatan
e. Pelaksana tugas berdasarkan pelimpahan wewenang; dan/atau
f. Pelaksana tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu.
➢ Dalam menjalankan tugas sebagai pemberi Asuhan Keperawatan, perawat
berwenang :
a. Melakukan pengkajian Keperawatan secara holistik
b. Menetapkan diagnosa keperawatan
c. Merencanakan tindakan keperawatan
d. Melaksanakan tindakan Keperawatan
e. Mengevaluasi hasil tindakan Keperawatan
f. Melakukan rujukan
g. Memberikan tindakan pada keadaan gawat darurat sesuai dengan
kompetensi.
h. Memberikan konsultasi keperawatan dan berkolaborasi dengan dokter
i. Melakukan penyuluhan kesehatan dan konseling
j. Melakukan penatalaksanaan pemberian obat kepada klien sesuai
dengan resep tenaga medis atau obat bebas atau obat bebas terbatas.

8
2. Jabatan Fungsional Perawat Terampil
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 35 Tahun 2019 pada Pasal 7, uraian kegiatan
tugas jabatan fungsional Perawat Terampil sebagai berikut :

1. Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada individu


2. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan
3. Melaksanakan edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat dalam rangka
melakukan upaya promotif
4. Memfasilitasi penggunaan alat-alat pengamanan/pelindung fisik pada pasien
untuk mencegah risiko cedera pada individu dalam rangka upaya preventif
5. Memberikan oksigenasi sederhana
6. Memberikan tindakan keperawatan pada kondisi gawat darurat/ bencana/
kritikal
7. Memfasilitasi suasana lingkungan yang tenang dan aman serta bebas risiko
penularan infeksi
8. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana pada area
medikal bedah
9. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area anak
10. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area
maternitas
11. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area
komunitas
12. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area jiwa
13. Melakukan tindakan terapi komplementer holistik
14. Melakukan tindakan keperawatan pada pasien dengan intervensi
pembedahan pada tahap pre/intra/post operasi
15. Memberikan perawatan pada pasien dalam rangka melakukan perawatan
paliatif
16. Memberikan dukungan/fasilitasi kebutuhan spiritual pada kondisi
kehilangan/berduka/menjelang ajal dalam pelayanan keperawatan
17. Melakukan perawatan luka
18. Melakukan dokumentasi tindakan keperawatan

9
C. Role Model

Gambar 1.3 Role Model Dr. H. Edy Wuryanto, S.KP., M.Kep.

Tokoh yang menjadi role model saya dalam dunia keperawatan yaitu
bapak Dr.H.Edy Wuryanto.,M.Kep. Beliau lahir di Demak pada tanggal 15
Agustus 1968. Berawal bertemu ketika beliau menjadi dosen dan saya
menjadi mahasiswa S1 Keperawatan di Fakultas Ilmu Keperawatan dan
Kesehatan pada tahun 2007. Beliau yang selalu memberikan semangat dan
motivasi kepada teman - teman semasa kuliah agar mahasiswa yang
dibimbing bisa menggapai cita-cita yang diiinginkan. Setelah lulus kuliah pada
tahun 2012, saya mengabdi menjadi tenaga kontrak/honorer pada tahun 2013
di RSUD RAA Soewondo Pati selama 7 tahun.

Didalam perjalanan saya menjadi tenaga kontrak, beliau pada saat itu
menjadi Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang
mendukung aspirasi teman – teman honorer (GNPHI) untuk memperjuangkan
kesejahteraan perawat dan mendukung pengangkatan tenaga honorer
khususnya perawat menjadi PNS/PPPK. Alhamdulillah pada tahun 2019,
karena kerja keras dan kegigihan beliau akhirnya pada tahun 2019 terpilih
menjadi Anggota DPR RI Komisi IX Dapil III Jateng Periode 2019 – 2024.

Bagi saya, beliau adalah sosok yang dalam bekerja selalu berorientasi
kepada mahasiswa dan orang – orang disekitarnya. Beliau yang memiliki
hobi tenis ini,memiliki jiwa rela berkorban, hal tersebut ditunjukan dengan
beliau bersedia menerima konsulan disaat bimbingan skripsi. Selain itu, jiwa
10
kemanusiaan dan wujud pengabdian beliau menunjukkan bahwa beliau
adalah sosok dosen yang professional, berjiwa pemimpin,bertanggung
jawab, berintegritas, kompeten, dandapat diteladani dengan baik. Beliau
mampu berkoordinasi dan menghargai perbedaan pendapat baik dengan
mahasiswa guna untuk meningkatkan mutu kualitas pendidikan
khususnya program studi keperawatan. Sebagai dosen, beliau memiliki
semangat belajar sepanjang waktu, dan selalu meng-update pengetahuan
dan kemampuan agar tidak ketinggalan, dan beliau senantiasa membimbing
dan membagi ilmu kepada kami.

11
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI dan HABITUASI

A. Identifikasi Isu
Secara umum isu diartikan sebagai suatu fenomena/kejadian yang
dianggap sebagai masalah. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, isu
adalah masalah yang dikedepankan untuk ditanggapi; kabar yang tidak jelas
asal usulnya dan tidak terjamin kebenarannya; kabar angin; desas desus.
Dalam Modul Analisis Isu Kontemporer, pengertian isu adalah adanya atau
disadarinya suatu fenomena atau kejadian yang dianggap penting atau dapat
menjadi menarik perhatian orang banyak, sehingga menjadi bahan yang
layak untuk didiskusikan (Lembaga Administrasi Negara RI, 2019).

Isu dapat bersumber dari Manajemen ASN, Pelayanan Publik, dan


Whole of Government. Isu yang bersumber dari Manajemen ASN merupakan
isu menyangkut pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN yang
profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik,
bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Isu yang menjadi kendala dalam memenuhi pelayanan sesuai dengan


peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas
barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh
penyelenggara pelayanan publik merupakan isu yang bersumber dari
Pelayanan Publik (Lembaga Administrasi Negara RI, 2017). Dalam pelayanan
publik terdapat 3 unsur penting, yaitu unsur pertama adalah organisasi
penyelenggara pelayanan publik, unsur kedua adalah penerima layanan yaitu
orang, masyarakat atau organisasi yang berkepentingan, dan unsur ketiga
adalah kepuasan yang diberikan dan atau diterima oleh penerima layanan.

Konsep whole of government bertujuan untuk menghilangkan


ego sektoral, sehingga lintas intansi dapat saling bekerja sama. Karakteristik
pendekatan WoG itu sendiri dapat dirumuskan dalam prinsip-prinsip
kolaborasi, kebersamaan, kesatuan, tujuan bersama, dan mencakup
keseluruhan aktor dari seluruh sektor dalam pemerintahan (Lembaga

12
Administrasi Negara RI, 2017).Rancangan aktualisasi ini disusun berdasarkan
identifikasi beberapa isu yang ditemukan di Puskesmas Kragan II.

Tabel 2.1 Identifikasi Isu

No. Isu dan Sumber Isu Kondisi Saat Ini Kondisi yang Diharapkan

1. Turunnya angka Banyaknya warga yang Meningkatkan kesadaran


kunjungan pasien ke belum taat dan patuh masyarakat untuk deteksi
Puskesmas Kragan II di terhadap protokol dini mengenai penyakitnya
era pandemi kesehatan (WoG) sehingga pasien berkunjung
Covid-19 ke puskesmas kragan II
Meningkatkan program untuk mendapatkan
Sumber isu: sosialisasi pada pengobatan
masyarakat (Pelayanan
Whole of Government, Publik)
Pelayanan Publik,
Manajemen ASN Kurangnya edukasi
petugas ke pasien
(Manajemen ASN)

2. Kurangnya kelengkapan Obat emergency di Adanya Obat Emergency


obat Emergency di ruang UGD dan rawat berisi obat live saving
Ruang UGD dan rawat inap belum lengkap. seperti adrenalin, Sulfas
inap (WoG)Pelayanan Atropine,diazepam,amiodar
Publik) one dan cairan infus
Sumber isu: lainnya.
Belum adanya Obat ini digunakan dalam
WoG, Pelayanan Publik, pengecekan rutin obat
Manajemen ASN memberikan pertolongan
Emergency oleh pihak pasien dengan kondisi yang
apotek darurat.
(Manajemen ASN)
3. Kurangnya kepatuhan Kurangnya kesadaran Semua karyawan
petugas dalam dan tingkat kepatuhan Puskesmas Kragan II sadar
penerapan 5 moment dalam penerapan 5 akan kepatuhan 5 momen
cuci tangan dan 6 momen cuci tangan dan cuci tangan dan 6 langkh
langkah cuci tangan di 6 langkah cuci cuci tangan.
Puskesmas Kragan II tangan(Manajemen
ASN)
Sumber isu:
Kurangnya poster
Manajemen ASN dinding edukasi 5
momen cuci tangan dan
6 langkah cuci tangan.
(WoG)
4. Kurangnya kepatuhan Kepatuhan nakes saat Melakukan audit internal
nakes dalam melakukan tindakan sesuai jadwal sehingga
menjalankan standart belum sesuai dengan dalam menjalankan
operational SOP (WoG) tindakan keperawatan
prosedur (SOP) dalam sesuai SOP .
tindakan Dalam melakukan
keperawatan di tindakan keperawatan
belum sesuai dengn

13
No. Isu dan Sumber Isu Kondisi Saat Ini Kondisi yang Diharapkan

Puskesmas Kragan II SOP


Sumber isu:, (Manajemen ASN)
WoG, Manajemen ASN

5. Kurangnya kepatuhan Keterbatasan APD Ketersediaan APD yang


nakes dalam seperti lengkap dan cara
menggunakan APD di Handscone,Kacamata penggunaan yang sesuai
puskesmas kragan II Goggle,Apron SOP adalah salah satu
plastik,Masker N95. faktor penting dalam
Sumber isu: (WoG) pertahanan pertama,
Whole of Ghovernment, sehingga petugas terhindar
Cara penggunaan dan dari penularan infeksi
Manajemen ASN pelepasan APD belum nosokomial yang berasal
sesuai SOP dari tempat bekerja.
(Manajemen ASN)

Data dukung saat ini :

1. Isu Turunnya angka kunjungan pasien ke Puskesmas Kragan II di era


pandemi Covid-19.
Berdasarkan pengamatan penulis, saat menjalani orientasi kerja selama 8
bulan jumlah di Puskesmas Kragan II mengalami penurunan.

Gambar 2.1 Foto Isu Pertama

Dari gambar di atas dapat di lihat adanya penurunan kunjungan pasien dari
tahun 2019 ke taun 2020.

14
2. Isu kurangnya kelengkapan obat Emergency di Ruang UGD dan rawat inap

Gambar 2.2 Foto Isu kedua

Dari gambar di atas dapat di lihat adanya ketidak lengkapan obat dengan
daftar obat yang ada di box emergency.

3. Isu kurangnya kepatuhan petugas dalam penerapan 5 moment cuci tangan


dan 6 langkah cuci tangan di Puskesmas Kragan II

Berdasarkan pengamatan penulis, ketika melihat petugas belum adanya


kesadaran dalam penerapan 6 langkah cuci tangan dan 5 momen cuci tangan

Gambar 2.3 Foto Isu ketiga

4. Isu kurangnya kepatuhan nakes dalam menjalankan standart operational


prosedur (SOP) dalam tindakan keperawatan di Puskesmas Kragan II

15
Berdasarkan pengamatan penulis, terdapat sebagian perawat yang belum
patuh dalam menjalankan tindakan keperawatan yang sesuai dengan SOP.

Gambar 2.4 Foto Isu Keempat

Dari gambar di atas dapat dilihat adamya ketidak patuhan petugas dalam
membuang infus set ke dalam sampah flabot.

5. Isu kurangnya kepatuhan nakes dalam menggunakan APD ( Alat Pelindung


Diri ) di Puskesmas Kragan II.

Gambar 2.5 Foto Isu Kelima

Dari gambar di atas dapat di lihat adnya petugas yang tidak menggunakan
APD saat pelayanan.

Berdasarkan pemetaan dan identifikasi isu yang telah dipaparkan, perlu


dilakukan proses analisis isu untuk menentukan isu mana yang merupakan
prioritas utama.
16
B. Analisis isu
Dari uraian isu diatas, kemudian ditetapkan berdasarkan pendekatan
APKL. APKL memiliki 4 kriteria penilaian yaitu Aktual, Problematik,
Kekhalayakan, dan Kelayakan.

1) Aktual artinya benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan di


kalangan masyarakat.
2) Problematik artinya isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks,
sehingga perlu dicarikan solusinya.
3) Kekhalayakan artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
4) KeLayakan artinya Logis, Pantas, Realitas, dapat dibahas sesuai dengan
tugas, hak, kewenangan dan tanggung jawab.
Kemudian isu dinilai melalui tabel dibawah ini, dengan ketentuan kriteria :
skor 5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil.

Tabel 2.2 Analisis APKL

No Isu Kriteria (skor) Jumlah Peringkat


A P K L
1. Turunnya angka kunjungan pasien ke 5 4 5 4 18 I
Puskesmas Kragan II di era pandemi
Covid-19

2. Kurangnya kepatuhan petugas dalam 4 4 5 3 16 III


penerapan 5 moment cuci tangan dan 6
langkah cuci tangan

3. Kurangnya kelengkapan obat Emergency 5 4 4 4 17 II


di Ruang UGD dan rawat inap

4. Kurangnya kepatuhan nakes dalam 4 4 3 3 14 V


menjalankan standart operational
prosedur (SOP) dalam tindakan
keperawatan di Puskesmas Kragan II
5. Kurangnya kepatuhan nakes dalam 4 4 4 3 15 IV
menggunakan APD di puskesmas kragan II

17
Berdasarkan metode APKL dari tabel di atas diperoleh 3 (tiga) isu utama
yang terpilih, yaitu:

a) Turunnya angka kunjungan pasien ke Puskesmas Kragan II di era pandemi


Covid-19.
b) Kurangnya kepatuhan petugas dalam penerapan 5 moment cuci tangan dan
6 langkah cuci tangan.
c) Kurangnya kepatuhan obat Emergency di Ruang UGD dan rawat inap.

Ketiga isu tersebut kemudian dilakukan analisis menggunakan metode


USG (Urgency, Seriousness, Growth) dengan rentang skor 1-5. Urgency
(urgensi) yaitu seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan
ditindaklanjuti berkaitan dengan waktu yang tersedia. Seriousness (keseriusan)
yaitu seberapa serius suatu isu harus dibahas yang dikaitkan dengan akibat
yang ditimbulkan terhadap produktivitas kerja, pengaruh terhadap keberhasilan,
membayakan sistem atau tidak, dan sebagainya. Growth (berkembangnya
masalah) didefinisikan sebagai seberapa besar memburuknya isu tersebut jika
tidak ditangani dengan segera.

Tabel 2.3 Analisis Isu USG

No. Isu Urgency Seriousness Growth Jumlah Rangking

1. Turunnya angka 4 4 5 13 I
kunjungan pasien ke
Puskesmas Kragan II di
era pandemi
Covid-19
2. Kurangnya kepatuhan 4 4 4 12 II
petugas dalam penerapan
5 moment cuci tangan
dan 6 langkah cuci
tangan di Puskesmas
Kragan II
3. Kurangnya kelengkapan 4 4 3 11 III
obat Emergency di Ruang
UGD dan rawat inap

Keterangan: dibuat skor 5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang,


2=kecil, 1=sangatkecil

18
Berdasarkan analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis
yang perlu diselesaikan adalah ”TURUNNYA ANGKA KUNJUNGAN PASIEN
KE PUSKESMAS KRAGAN II DI ERA PANDEMI COVID-19”mendapat prioritas
pertama untuk diselesaikan dengan perolehan skor 13, sumber isu berasal
dari Pelayanan Publik dan Whole of Government.

C. Analisis Penyebab
Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis yang
perlu diselesaikan adalah “Turunnya angka kunjungan pasien ke Puskesmas
Kragan II di era pandemi Covid-19”

Akar penyebab masalah selanjutnya didiagnosa menggunakan fishbone


diagram. Diagram ini merupakan merupakan suatu alat untuk mengidentifikasi,
mengeksplorasi, dan menggambarkan secara detail semua penyebab yang
berhubungan dengan suatu permasalahan. Kategori penyebab permasalahan
yang digunakan sebagai start awal meliputi manpower (sumber daya manusia),
material (bahan baku), method (metode), dan milieu (lingkungan) atau melalui
pendekatan lain yang dimantapkan melalui braistorming bersama rekan kerja di
instansi, sehingga hasilnya dirumuskan sebagai berikut (analog):

19
MAN MATERIAL

Kurangnya edukasi petugas ke


pasien

Pemerataan vaksin
Masyarakat takut datang ke
yang belum merata
puskesmas kragan II bila di rapid
antigen

Kurangnya pengetahuan
masyarakat tentang Covid-19 Turunnya angka
kunjungan
pasien ke
Puskesmas
Kragan II di era
pandemi Covid-
19
Screening pasien baru Stigma masyarakat pada
penderita covid

Kurangnya sosialisasi di Media berita hoax mengenai


desa penanganan Covid

Kurangnya leaflet tentang


protokol kesehatan dan
vaksin covid-19

MILIEU/ENVIRONMENT
METHOD

Gambar 2.6 Diagram analisis Fish Bone

20
Setelah dilakukan analisis penyebab terhadap isu prioritas dengan
menggunakan Fishbone, diperoleh penyebab-penyebab yang perlu diselesaikan,
yaitu:

a. Man : Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang Covid-19


b. Material : Pemerataan vaksin yang belum merata
c. Method :Kurangnya leaflet tentang protokol kesehatan dan
vaksin Covid-19
d. Milieu : Media berita hoax mengenai penanganan Covid-19

D. Dampak Jika Isu Tidak Terselesaikan


Dampak yang mungkin terjadi apabila Isu terpilih yang telah dianalisis
tidak diselesaikan adalah :

a. Berkurangnya kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di


puskesmas kragan II di era pandemi Covid-19.
b. Jumlah pendapatan Puskesmas menurun.
c. Kesejahteraan karyawan berkurang.

E. Gagasan Pemecahan Isu


Berdasarkan uraian di atas, maka judul gagasan pemecahan isu prioritas adalah
”UPAYA MENINGKATKAN ANGKA KUNJUNGAN PASIEN PADA ERA PANDEMI
COVID-19 DI PUSKESMAS KRAGAN II KABUPATEN REMBANG ”. Selanjutnya
akan dilaksanakan 5 kegiatan yaitu

Tabel 2.4 Gagasan Pemecahan Isu

No. Gagasan Kegiatan Langkah-langkah


1. Mengadakan sosisalisasi pada a. Melakukan konsultasi dengan mentor
masyarakat tentang Covid-19 tentang kegiatan sosialisasi tentng Coid-
19
Sumber : Sasaran Kinerja b. Menyiapkan materi dan berkoordinasi
Pegawai(SKP) dengan tim vaksin dalam kegiatan
sosialisasi bersamaan dengan kegiatan
vaksin Covid-19
c. Melakukan sosialisasi bersamaan dengan
kegiatan vaksin

2. Membuat leaflet tentang Prokes a. Mencari literature.


(Protokol kesehatan) dan vakin Covid- b. Melakukan konsultasi dengan mentor
19 dalam pembuatan leaflet tentang Prokes

21
Sumber : Inovasi dan vaksin Covid-19
c. Membuat leaflet tentang Prokes dan
vaksin Covid-19

3. Mengjkaji ulang pelaksanaan a. Melakukan konsultasi dengan mentor


screening pasien baru di UGD dan dalam hal pelaksanaan screening pasien
rawat jalan sesuai standart baru
b. Melakukan kegiatan screening paien baru
Sumber : Sasaaran Kinerja UGD dan rawat jalan
Pegawai(SKP), Penugasan Atasan
4. Mengaktifkan kembali Program a. Melakukan konsultasi dengan mentor
Promkes(Promosi Kesehatan) untuk tentang kegiatan Promkes
mensosialisasikan adanya fasilitas b. Menyiapkan materi dan berkoordinasi
laboratorium dalam melakukan dengan petugas posyandu dalam
screening Covid-19 di puskesmas kegiatan Promkes
Kragan II c. Melakukan kegiatan Promkes untuk
Sumber : Sasaran Kinerja mensosialisasikan adanya fasilitas
Pegawai(SKP) laboratorium dalam melakukan screening
Covid-19 di puskesmas Kragan II

5. Membuat leaflet tentang pelayanan a. Mencari literature.


yang ada di Puskesmas Kragan II b. Melakukan konsultasi dengan mentor
dalam pembuatan leaflet tentang
Sumber : Inovasi pelayanan yang ada di Puskesmas
Kragan II
c. Membuat leaflet tentang pelayanan yang
ada di Puskesmas Kragan II

6. Evaluasi Kegiatan a. Mengevaluasi kegiatan


b. Membuat laporan hasil evaluasi
c. Menyampaikan hasil evaluasi kepada
Sumber : Tugas Pokok mentor

22
F. Rancangan Aktualisasi Habituasi
Unit Kerja : UPT Puskesmas Kragan II

Identifikasi Isu :

1. Turunnya angka kunjungan pasien ke Puskesmas


Kragan II di era pandemic Covid-19.
Sumber isu: Whole of Government, Pelayanan
Publik, Manajeen ASN
2. Kurangnya kepatuhan petugas dalam penerapan 5
moment cuci tangan dan 6 langkah cuci tangan di
Puskesmas Kragan II
Sumber isu:Whole of Government, Manajemen
ASN,Pelayanan Publik
3. Kurangnya kelengkapan obat Emergency di Ruang
UGD dan rawat inap
Sumber isu:Manajemen ASN, Whole of
Government
4. Kurangnya kepatuhan nakes dalam menggunakan
APD ( Alat Pelindung Diri ) di Puskesmas Kragan II
Sumber isu:Whole of Government, Manajemen
ASN
5. Kurangnya kepatuhan nakes dalam menjalankan
standart operational prosedur (SOP) dalam tindakan
keperawatan di Puskesmas Kragan II
Sumber isu: Whole of Government, Manajemen
ASN

Isu yang Diangkat : Turunnya angka kunjungan pasien ke Puskesmas


Kragan II di era pandemi Covid-19. Sumber isu: Whole of Government,
Pelayanan Publik

23
Penyebab prioritas :

1. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang Covid-


19 (Man)
2. Pemerataan vaksin yang belum merata (Material)
3. Kurangnya leaflet tentang protokol kesehatan dan
vaksin Covid-19 (Method)
4. Media berita hoax mengenai penanganan Covid -19
(Milleu)

Gagasan Pemecahan Isu :

Upaya meningkatkan angka kunjungan pasien pada


era Covid-19 di Puskesmas Kragan II Kabupaten
Rembang. Selanjutnya akan dilaksanakan 5 (lima)
kegiatan yaitu :

1. Membuat leflet tentang Protokol Kesehatan dan


vaksin Covid-19

2. Mengadakan sosisalisasi pada masyarakat


tentang Covid-19

3. Mengkaji ulang pelaksanaan screening pasien


baru di UGD dan rawat jalan

4. Membuat leaflet tentang pelayanan yang ada di


Puskesmas Kragan II

5. Mengaktifkan kembali Program Promkes (Promosi


Kesehatan)untuk mensosialisasikan adanya
fasilitas laboratorium dalam melakukan screening
Covid-19 di puskesmas kragan II

6. Evaluasi Kegiatan

24
Tabel 2.5 Matrik Rancangan Aktualisasi Pesert pelatihan Dasar CPNS Tahun 2021
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Membuat leaflet Adanya media Adanya media Adanya kegiatan
tentang protokol informasi berupa informasi berupa leaflet leaflet tentang
kesehatan dan leaflet dapat dapat membantu protokol kesehatan
vaksin Covid-19 membantu masyarakat dan vaksin Covid-
Sumber Kegiatan : masyarakat mengetahui pentingnya 19 memperkuat
Inovasi mengetahui protokol kesehatan dan capaian nilai
pentingnya protokol vaksin Covid-19 ini organisasi:
kesehatan dan merupakan perwujudan
vaksin Covid-19 dari visi Kabupaten Integritas :
Rembang“Mewujudkan Bertanggung jawab
a. Mencari literatur. Mendapatkan Akuntabilitas : Rembang Gemilang atas segala
beberapa materi 2026.” tindakan atau
sebagai referensi Transparansi dengan keputusan yang
dalam pembuatan mencari sumber dilakukan
leaflet referensi yang jelas. Selanjutnya juga
mendukung pencapian Akuntabel yaitu
Anti korupsi : mempertanggungja
misi ke-1 Kabupaten
Jujur dan Mandiri Rembang yaitu wabkan tugas
dalam mencari materi. ”Mengembangkan dengan baik dari
profesionalisasi,modern segi proses
Komitmen Mutu : maupun hasil.
isasi organisasi dan
Bertekad membuat tata kerja birokrasi”
leaflet dengan sungguh-
sungguh
Keterkaitan Agenda 3 :
Manajemen ASN :

25
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

Mencari literatur dari


sumber yang terpercaya
b. Melakukan Persetujuan dan Akuntabilitas :
konsultasi dengan arahan serta
mentor tentang masukan dari mentor Saya
pembuatan leaflet tentang pembuatan bertanggungjawab
tentang protokol leaflet menyiapkan rancangan
kesehatan da dengan baik
vaksin Covid-19 Etika Publik :
Saya menghormati metor
dan bersikap santun
pada saat
menyampaikan ide untuk
mendapatkan masukan
dan arahan.
Nasionalisme Sila ke-4
Saya juga
mendengarkan dengan
baik dan tidak
memaksakan agar
kegiatan atau desain
saya diterima
Keterkaitan Agenda 3
WoG: Saya konsultasi
sebagai wujud dari
koordinasi ke atasan

26
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

langsung

c. Membuat leaflet Tersusunnya design Akuntabilitas :


tentang protokol leaflet protokol
kesehatan dan kesehatan dan Saya
vaksin Covid-19 vaksin Covid-19 bertanggungjawab
menyiapkan rancangan
dengan baik
Nasionalisme Sila Ke-4
:
Ketika menyiapkan
desain,saya meminta
masukan dari mentor
Anti Korupsi :
Mandiri, Saya membuat
leaflet ini dengan penuh
tanggung jawab.
Keterkaitan Agenda 3
Manajemen ASN :
Dalam membuat leflet
sesuai dengan
keputusan Menkes tahun
2020

27
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

2. Mengadakan Adanya sosialisasi Adanya sosialisasi Adanya kegiatan


sosisalisasi pada pada masyarakat pada masyarakat sosialisasi pada
masyarakat tentang penyakit tentang penyakit Covid- masyarakat
tentang Covid-19 Covid-19 dapat 19 memberikan tentang penyakit
membantu kontribusi visi Covid-19
Sumber : Sasaran masyarakat untuk Kabupaten
Kinerja paham tentang apa Rembang“Mewujudkan memperkuat
Pegawai(SKP) itu penyakit Rembang Gemilang capaian nilai
Covid,gejala 2026.” organisasi :
Covid,dan Integritas :
bagaimana yang di Bertanggung jawab
lakukan jika muncul Selanjutnya juga
mendukung pencapian atas segala
gejala Covid tindakan atau
misi ke-2 Kabupaten
Rembang yaitu keputusan yang
”Mengembangkan dilakukan
a. Melakukan Arahan serta sumber daya manusia Melyani :
Etika Publik :
konsultasi dengan masukan dari mentor yang semakin
Saya menghormati
mentor tentang dalam hal berkualitas dan Memberikan
mentor dan bersikap
kegiatan pelaksanaan terproteksi jaminan pelayanan secara
santun pada saat
sosialisasi tentang kegiatan sosialisasi sosial” tepat cepat dan
menyampaikan ide untuk
Covid-19 tentang covid-19 akurat.
mendapatkan masukan
dan arahan.
Nasionalisme Sila ke-4 Akuntabel yaitu
Saya juga mempertanggungja
mendengarkan dengan wabkan tugas
baik dan tidak dengan baik dari
memaksakan agar segi proses
kegiatan atau desain

28
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

saya diterima maupun hasil.


Antikorupsi:
Aktif dan disiplin
dalam melakukan
konsultasi

Keterkaitan Agenda 3 :
WoG: Saya konsultasi
sebagai wujud dari
koordinasi ke atasan
langsung.

b. Menyiapkan Materi siap di Akuntabilitas :


materi dan sampaikan dan terjadi
berkoordinasi kesepakatan dengan Materi yang akan
dengan tim vaksin tim vaksin disampaikan sesuai
dalam kegiatan dengan literature yang
sosialisasi akuntabel.
bersamaan Etika Publik :
dengan kegiatan Melakukan koordinasi
vaksin Covid-19 dengan kata yang baik
dan sopan kepada tim
vaksin
ANTI KORUPSI :
Mandiri, Saya membuat
undangan dan

29
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

menyiapkan materi
dengan penuh tanggung
jawab

Keterkaitan Agenda 3
WoG: Saya
berkoordinasi dengan tim
vaksin dalam
menjalankan kegiatan ini

c. Melakukan Masyarakat menjadi AKUNTABILITAS :


sosialisasi pada lebih paham tentang Kejelasan dalam
masyarakat penyakit Covid-19 memberikan informasi
tentang Covid-19 Covid-19 dengan
literature yang akuntabel.
Etika Publik:
Penggunaan bahasa
yang Santun dan sopan
dalam sosialisasi
Nasionalisme sila ke 5:
Tidak dikriminatif saat
memberikan sosialisasi
Keterkaitan Agenda 3
Pelayanan Publik:

30
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

Dengan adanya
sosialisasi dan
penjelasan akan
memberikan informasi
kepada masyarakat
Keterkaitan Agenda 3
WoG:
Berkoordinasi dengan
tim vaksin demi
kelancaran sosialisasi

3. Mengkaji ulang Mengkaji ulang Mengkaji ulang Adanya kegiatan


pelaksanaan pelaksanaan pelaksanaan screening mengkaji ulang
screening pasien screening untuk untuk mendeteksi awal pelaksanaan
baru di UGD dan mendeteksi awal adanya gejala Covid-19 screening pasien
rawat jalan adanya gejala Covid- baru di UGD dan
19 memberikan kontribusi rawat jalan
Sumber : Sasaaran pada visi Kabupaten
Kinerja Rembang“Mewujudkan memperkuat
Pegawai(SKP), Rembang Gemilang capaian nilai
Penugasan Atasan 2026.” organisasi :
Disiplin
a. Melakukan Arahan serta Etika Publik : Selanjutnya juga mengandung arti
konsultasi dengan masukan dari mentor mendukung pencapian suatu sikap
mentor dalam hal dalam hal Saya menghormati misi ke-1 Kabupaten menaati kewajiban
pelaksanaan pelaksanaan atasan langsung dan Rembang yaitu dan menghindari

31
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

screening pasien baru screening pasien bersikap santun pada ”Mengembangkan larangan yang
baru saat menyampaikan ide profesionalisasi,modern ditentukan dalam
untuk mendapatkan isasi organisasi dan peraturan
masukan dan arahan. tata kerja birokrasi” perundang-
undangan
Nasionalisme Sila ke-4
Integritas yaitu
Saya juga bersikap adil dalam
mendengarkan dengan bertindak tanpa
baik dan tidak membeda-bedakan
memaksakan agar golongan atau ras
kegiatan atau desain apapun.
saya diterima
Antikorupsi:
Aktif dan disiplin
dalam melakukan
konsultasi

Keterkaitan Agenda 3 :
WoG: Saya konsultasi
sebagai wujud dari
koordinasi ke atasan
langsung.
b.Melakukan Pastikan pasien di Akuntabilitas :
kegiatan screening screening gejala Saya
paien baru UGD dan Covid sebelum bertanggungjawab
rawat jalan masuk ruang rawat melakukan screening

32
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

inap dan poli yang di pasien baru dengan baik


tuju.
Anti korupsi :Jujur
saat melakukan
screening pasien baru.

Keterkaitan Agenda 3 :
WoG: Saya konsultasi
sebagai wujud dari
koordinasi ke atasan
langsung.

4. Membuat leaflet Adanya media Adanya media Adanya kegiatan


tentang pelayanan informasi berupa informasi berupa leaflet membuat leaflet
yang ada di leaflet dapat dapat membantu tentang pelayanan
puskesmas Kragan membantu masyarakat yang ada di
II masyarakat mengetahui pelayanan puskesmas Kragan
Sumber Kegiatan : mengetahui yang ada di puskesmas II
Inovasi pelayanan yang ada Kragan II merupakan memperkuat
di puskesmas perwujudan dari visi capaian nilai
Kragan II Kabupaten organisasi:
Rembang“Mewujudkan
Rembang Gemilang Integritas :
2026.” Bertanggung jawab
atas segala
tindakan atau
Selanjutnya juga keputusan yang

33
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

mendukung pencapian dilakukan


misi ke-1 Kabupaten
Akuntabel yaitu
Rembang yaitu
mempertanggungjaw
”Mengembangkan abkan tugas dengan
profesionalisasi,modern baik dari segi proses
isasi organisasi dan maupun hasil.
tata kerja birokrasi”

a. Mencari literature Mendapatkan Akuntabilitas :


beberapa materi
sebagai referensi Transparansi dengan
dalam pembuatan mencari sumber
leaflet referensi yang jelas.
Anti korupsi :
Jujur dan Mandiri
dalam mencari materi.
Keterkaitan Agenda 3 :
Manajemen ASN :
Mencari literatur dari
sumber yang terpercaya

34
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

b. Melakukan Persetujuan dan Etika Publik :


konsultasi dengan arahan serta Saya menghormati
mentor tentang masukan dari mentor atasan langsung dan
pembuatan leaflet tentang pembuatan bersikap santun pada
tentang pelayaan leaflet saat menyampaikan ide
yang ada di untuk mendapatkan
puskesmas masukan dan arahan.
Kragan II Nasionalisme Sila ke-4
Saya juga
mendengarkan dengan
baik dan tidak
memaksakan agar
kegiatan atau desain
saya diterima

Keterkaitan Agenda 3 :
WoG: Saya konsultasi
sebagai wujud dari
koordinasi ke atasan
langsung.

35
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

c. Membuat leaflet Tersusunnya design Akuntabilitas :


tentang leaflet pelayanan Saya
pelayanan yang yang ada di bertanggungjawab
ada di puskesmas puskesmas Kragan II menyiapkan rancangan
Kragan II dengan baik
Nasionalisme Sila Ke-4
:
Ketika menyiapkan
desain,saya meminta
masukan dari mentor
Anti Korupsi :
Mandiri, Saya membuat
leaflet ini dengan penuh
tanggung jawab.

Keterkaitan Agenda 3
Manajemen ASN :
Mencari literatur dari
sumber yang terpercaya
5. Mengaktifkan Adanya program Adanya program Adanya kegiatan
kembali Program Promkes untuk Promkes untuk mengaktifkan
Promkes(Promosi mensosialisasikan mensosialisasikan kembali Program
Kesehatan) untuk adanya adanya adanya adanya fasilitas Promkes(Promosi
mensosialisasikan fasilitas laboratorium laboratorium dalam Kesehatan) untuk
adanya fasilitas dalam melakukan melakukan screening mensosialisasikan
laboratorium dalam screening Covid-19 Covid-19 di puskesmas adanya fasilitas
melakukan di puskesmas Kragan II memberikan laboratorium dalam
screening Covid-19 Kragan II kontribusi pada visi melakukan

36
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

di puskesmas Kabupaten screening Covid-19


Kragan II Rembang“Mewujudkan di puskesmas
Rembang Gemilang Kragan II
Sumber : Sasaran 2026.” memperkuat
Kinerja capaian nilai
Pegawai(SKP),Pen a. Melakukan Mendapatkan arahan organisasi :
ugasan Atasan Etika Publik : Selanjutnya juga Integritas :
konsultasi dengan serta masukan mendukung pencapian
Saya menghormati Bertanggung jawab
mentor tentang materi yang akan di misi ke-2 Kabupaten
mentor dan bersikap atas segala
kegiatan Promkes sampaikan Rembang yaitu
santun pada saat tindakan atau
yang akan di ”Mengembangkan
menyampaikan ide untuk keputusan yang
sampaikan sumber daya manusia
mendapatkan masukan dilakukan
dan arahan. yang semakin
berkualitas dan
terproteksi jaminan
sosial” Melyani :
Nasionalisme Sila ke-4
Memberikan
Saya juga pelayanan secara
mendengarkan dengan tepat cepat dan
baik dan tidak akurat.
memaksakan agar
kegiatan atau desain Akuntabel yaitu
saya diterima mempertanggungja
wabkan tugas
Keterkaitan Agenda 3 : dengan baik dari
segi proses
WoG: Saya konsultasi
maupun hasil.
sebagai wujud dari
koordinasi ke atasan
langsung.

37
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

b. Menyiapkan Materi siap di Akuntabilitas :


materi dan sampaikan dan terjadi
berkoordinasi kesepakatan dengan Materi yang akan
dengan petugas petugas posyandu disampaikan sesuai
posyandu dalam dengan literature yang
kegiatan Promkes akuntabel.
Etika Publik :
Melakukan koordinasi
dengan kata yang baik
dan sopan kepada tim
vaksin
ANTI KORUPSI :
Mandiri, Saya
menyiapkan materi
dengan penuh
tanggung jawab
Keterkaitan Agenda 3 :
WoG: Saya
berkoordinasi dengan tim
vaksin dalam
menjalankan kegiatan ini

38
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

c. Melakukan Masyarakat menjadi AKUNTABILITAS :


Promkes tentang mengerti dan tidak
Kejelasan dalam
untuk takut untuk priksa ke
memberikan informasi
mensosialisasika puskesmas kragan II
Covid-19 dengan
n adanya fasilitas
literature yang akuntabel.
laboratorium
Etika Publik:
dalam melakukan
Penggunaan bahasa
screening Covid-
yang Santun dan sopan
19 di puskesmas
dalam sosialisasi
Kragan II
Keterkaitan Agenda 3
Pelayanan Publik:
Dengan adanya
sosialisasi dan
penjelasan akan
memberikan informasi
kepada masyarakat

6. Evaluasi Kegiatan Hasil evaluasi sesuai Adanya hasil evaluasi Adanya evaluasi
yang di harapkan sesuai yang di kegiatan
Sumber : Tugas harapkan ini memperkuat
Pokok merupakan perwujudan capaian nilai
dari visi Kabupaten organisasi:
Rembang“Mewujudkan
Rembang Gemilang

39
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

Membandingkan 2026.” Integritas :


angka kunjungan Bertanggung jawab
a. Mengevalusi pasien sebelum dan Anti Korupsi: Selanjutnya juga atas segala
kegiatan sesudah kegiatan Melakukan kegiatan ini mendukung pencapian tindakan atau
dengan jujur dan tidak misi ke-2 Kabupaten keputusan yang
melakukan manipulasi Rembang yaitu dilakukan
data ”Mengembangkan
sumber daya manusia Melyani :
Akuntabilitas : yang semakin
Hasil yang di sampaikan berkualitas dan Memberikan
sudah di lakukan dan terproteksi jaminan pelayanan secara
dapat dipertanggung sosial” tepat cepat dan
jawabkan akurat.

Keterkaitan Agenda 3 :
Manajemen ASN
Kegiatan ini dilakukan
sebagai langkah awal
dalam membuat paparan
hasil aktualisasi
b. Membuat Laporan Terbentuknya Anti Korupsi:
hasil evaluasi Laporan hasil Melakukan kegiatan ini
evaluasi dengan jujur dan tidak
melakukan manipulasi
data
Akuntabilitas :
Data yang di gunakan
dalampenyusunan
laporan dapat
dipertanggung

40
Penguatan
Output/ Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Nilai-Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Kegiatan Mata Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

jawabkan
Keterkaitan Agenda 3 :
Manajemen ASN
Laporan hasil ini di
susun sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
c. Menyampaikan Laporan dengan Akuntabilitas :
hasil evaluasi mentor Data yang di gunakan
kepada mentor dalam penyusunan
laporan dapat
dipertanggung
jawabkan

Nasionalisme(sila ke4)
: Meminta pendapat
mentor, menyelesaikan
masalah yang di hadapi

Keterkaitan Agenda 3 :
Manajemen ASN :
Mengkomunikasika hasil
evaluasi kepada mentor

41
G. Jadwal Kegiatan
Kegiatan aktualisasi akan dilaksanakan di Puskesmas Kragan II tanggal 28 Oktober sampai dengan 3 Desember
2021 Kegiatan-kegiatan aktualisasi akan dijabarkan dalam timeline kegiatan pada tabel 7. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi.

Tabel 2.6 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi

OKTOBER NOVEMBER DESEMBER Bukti


No Kegiatan Kegiatan
28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5

1. Membuat leaflet v Materi


tentang protokol V V V V V referensi,Video
kesehatan dan dan foto
Vaksin Covid-19 konsultasi,design
leflet
2. Mengadakan Foto dan video
sosisalisasi pada V V V konsultasI, Foto
masyarakat tentang dan video
Covid-19 kegiatan
sosialisasi

3. Mengkaji ulang V V V V V V V Foto dan video


pelaksanaan konsultasi, Foto
screening pasien saat melakukan
baru di UGD dan screening pasien
rawat jalan baru di UGD dan
Rawat jalan

4. Membuat leaflet V V V V V V Materi


tentang pelayanan referensi,Video
yang ada di dan foto
puskesmas kragan II konsultasi,design

42
leflet

5. Mengaktifkan Foto dan video


kembali Program V V V V V V konsultasI,Foto
Promkes(Promosi dan video
Kesehatan) untuk kegiatan Promkes
mensosialisasikan
adanya fasilitas
laboratorium dalam
melakukan
screening Covid-19
di puskesmas
Kragan II
6. Evaluasi Kegiatan V V V Bukti jumlah
V V V V V kunjungan pasien
sebelum dan
sesudah
kegiatan,foto dan
video saat
menyampaikan
hasil evaluasi
kepada mentor
Keterangan:

: Hari Libur
: Kegiatan Aktualisasi : Pembuatan Laporan Aktualisasi

43
BAB III. PELAKSANAAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

A. Perubahan Kegiatan dari Rancangan Awal


Tabel 3.1. Perubahan Kegiatan dari Rancangan Awal
No Keterangan Semula Menjadi Penjelasan
. perubahan
1. Jadwal a. Mebuat leaflet a. 29 Oktober – 5 a. Pembuatan
tentang protokol November 2021 leaflet banyak
kesehatan dan b. 9 November - 11 revisi
vaksin covid-19 November 2021 b. Menyesuaikan
tanggal 28 jadwal kegiatan
Oktober-2 vaksin
November 2021
b. Melakukan
sosialisasi pada
masyarakat
tentang Covid-
19 tanggal 3
November - 5
November 2021

2. Menggabungk a. Konsultasi Konsultasi kegiatan 1 Lebih efektif karena


an tahapan Kegiatan 1 dan 2 pada tanggal 28 mempertimbangkan
kegiatan tanggal 28 Oktober 2021 kesibukan mentor
konsultasi Oktober 2021 dan waktu lebih
dengan mentor b. Konsultasi fleksibel
kegiatan 2
tanggal 3 Konsultasi kegiatan 4
November 2021 dan 5 pada tanggal 15
c. Konsultasi November 2021
kegiatan 4
tanggal 15
November 2021
d. Konsutasi
kegiatan 5
tanggal 22
November 2021

3. Menggabungk Semula setiap Mencari literatur 2 Lebih efektif waktu


an tahapan kegiatan membuat leaflet di waktu yang
mencari leaflet sama
literatur untuk prokes,vaksin
pembuatan covid19 dan
leaflet prokes pelayanan yang
dan pelayanan ada dipuskesmas
kragan II
yang ada di
pelaksanaannya
puskesmas
berbeda
kragan II

44
B. Pelaksanaan Aktualisasi dan Habituasi

Sesuai dengan rancangan kegiatan dalam Rancangan Aktualisasi (RA) yang telah diseminarkan,
terdapat 6 kegiatan yang dilaksanakan selama kegiatan off class yaitu :
1. Membuat leaflet tentang protokol kesehatan dan vaksin Covid-19
(Sumber Kegiatan: Inovasi)
2. Mengadakan sosialisasi pada masyarakat tentang Covid-19
(Sumber Kegiatan: Sasaran Kinerja Pegawai (SKP))
3. Mengkaji ulang pelaksanaan screening pasien baru di UGD dan rawat jalan (Sumber : SKP,
Penugasan atasan)
4. Membuat leaflet tentang pelayanan yang ada di Puskesmas Kragan II
(Sumber : Inovasi)
5. Mengfaktifkan kembali Program Promkes (Promosi Kesehatan) untuk mensosialisasikan adanya
fasilitas Laboratorium dalam melakukan screening Covid-19 di Puskesmas Kragan II
(Sumber : SKP, Penugasan Atasan)
6. Evaluasi kegiatan
(Sumber : Tugas Pokok)
Kegiatan aktualisasi dan habituasi dilaksanakan mulai tanggal 28 Oktober sampai dengan 27
November 2021. Adapun uraian mengenai kegiatan, pelaksanaan kegiatan, uraian tahapan kegiatan
dikaitkan dengan nilai-nilai ANEKA, nilai yang dihabituasikan, analisis dampak bila nilai-nilai ANEKA
tidak diaplikasikan, kontribusi kegiatan bagi pihak lain dan terhadap pencapaian visi-misi,tujuan dan
penguatan nilai organisasi, juga gambaran kondisi sebelum dan sesudah aktualisasi habituasi,
dijelaskan dalam uraian sebagai berikut
1. Membuat leaflet tentang Protokol kesehatan dan vaksin Covid-19
a. Sumber Kegiatan : Inovasi
b. Tanggal Pelaksanaan : 29 Oktober- 5 November 2021
c. Lokasi / Tempat : UPT Puskesmas Kragan II Kabupaten Rembang
d. Hasil / Output : Adanya media informasi berupa leaflet dapat membantu
masyarakat mengetahui pentingnya protokol kesehatan dan vaksin Covid-19
e. Aktualisasi Habituasi kedudukan dan peran PNS dalam NKRI dan Nilai – nilai Dasar ANEKA.
1) Mencari literature

Saya mencari literature dari sumber yang jelas, literature terdapat pada surat
edaran HK.02.01/1/2007/2021(Transparansi). Saya secara jujur dan mandiri mencari
45
literature sebagai pedoman daalam membuat leaflet tentang protokol keseshatan dan
vaksin covid-19 (Anti Korupsi). Saya bertekad membuat leaflet dengan sungguh-
sungguh (Komitmen Mutu). Berikut bukti saat mencari literature:

Gambar 3.1 Foto mencari literature

Terkait Agenda 3:

Saya telah mencari literatur dari sumber yang dapat dipercaya sebagai bentuk
pengembangan diri sesuai tupoksi yang ada (Management ASN).

2) Melakukan konsultasi dengan mentor tentang pembuatan leaflet tentang protokol


kesehatan dan vaksin Covid-19

Saya bertanggung jawab menyiapkan rancangan dengan baik ( Akuntabilitas).


Saya telah berkonsultasi dengan atasan langsung pada tanggal 01 November 2021
mengenai kegiatan yang akan saya aktualisasikan. Saya menghormati atasan langsung
dan bersikap santun pada saat menyampaikan ide untuk mendapatkan masukan dan
arahan (Etika Publik). Saya juga mendengarkan dengan baik dan tidak memaksakan
agar ide saya diterima. (Nasionalisme : Sila ke-4)

Gambar 3.2 Foto konsultasi dengan Mentor.


46
Terkait Agenda 3:

Saya telah melakukan konsultasi dengan mentor sebagai bentuk kerja sama
yang baik dengan mentor (Whole of Government).

3) Membuat leaflet tentang protokol kesehatan dan vaksin covid-19

Saya telah membuat leaflet tentang protokol kesehatan dan vaksin Covid-19
berdasarkan literature dengan penuh tanggungjawab (Akuntabilitas) dan saya secara
mandiri membuat leafet ini dan jujur mencetak leaflet ini (Anti korupsi)

Gambar 3.3 Foto design leaflet protokol kesehatan dan vaksin covid-19,

Terkait Agenda 3:

Dalam membuat leaflet sesuai dengan surat edaran HK.02.01/1/2007/202


(Manajemen ASN).

47
f. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain dan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan dan
penguatan nilai-nilai organisasi.

Kegiatan membuat leaflet tentang protokol kesehatan dan vaksin covid-19


bermanfaat bagi masyarakat dan Puskesmas kragan II yang berdampak pada kunjungan
pasien, sehingga akan memberikan kontribusi pada Visi Kabupaten Rembang yaitu
“Mewujudkan Rembang Gemilang (Gemati, Gampil dan Gamblang)” Serta Misi I
”Mengembangkan profesionalisasi,modernisasi organisasi dan tata kerja birokrasi”
Selain itu, kegiatan membuat leaflet tentang protokol kesehatan dan vaksin covid-19
memperkuat capaian Nilai Budaya Kerja Kabupaten Rembang yaitu Integritas :
Bertanggung jawab atas segala tindakan atau keputusan yang dilakukan
dan Akuntabel, artinya suatu sikap yang mampu mempertanggunjawabkan
keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan baik dari segi proses maupun
hasil.
2. Mengadakan sosialisasi pada masyarakat tentang Covid-19
a. Sumber Kegiatan : Sasaran kinerja pegawai
b. Tanggal Pelaksanaan : 09 November - 11 November 2021
c. Lokasi / Tempat : UPT Puskesmas Kragan II Kabupaten Rembang
d. Hasil / Output : Adanya sosialisasi pada masyarakat tentang penyakit Covid-19
dapat membantu masyarakat untuk paham tentang apa itu penyakit Covid,gejala Covid,dan
bagaimana yang di lakukan jika muncul gejala Covid
e. Aktualisasi Habituasi kedudukan dan peran PNS dalam NKRI dan Nilai – nilai Dasar
ANEKA.
1) Melakukan konsultasi dengan mentor tentang kegiatan sosialisasi tentang Covid-19

Saya menghormati mentor dan bersikap santun pada saat menyampaikan ide untuk
mendapatkan masukan dan arahan (Etika Publik) . Saya juga mendengarkan dengan
baik dan tidak memaksa agar kegiatan saya di terima (Nasionalisme Sila ke-4). Saya
juga aktif dan disiplin dalam melakukan konsultasi (Anti Korupsi). Berikut bukti saat
melakukan konsultasi:

48
:
Gambar 3.4 Foto konsutasi dengan mentor tentang kegiatan sosialisasi Covid-19

Terkait Agenda 3:

Saya telah melakukan konsultasi dengan mentor sebagai bentuk kerja sama yang
baik dengan mentor (Whole of Government).
2) Menyiapkan materi dan berkoordinasi dengan tim vaksin dalam kegiatan sosialisasi
bersamaan dengan kegiatan vaksin covid-19

Saya telah berkoodinasi dengan salah satu tim vaksin tanggal 10 November 2021
mengenai kegiatan yang akan saya aktualisasikan. Materi yang di sampaikan sesuai
dengan literature yang akuntabel(Akuntabilitas).Saya menghormati atasan langsung dan
bersikap santun pada saat menyampaikan ide untuk mendapatkan masukan dan arahan
(Etika Publik). Saya menyiapkan materi dengan penuh tanggung jawab (Anti Korupsi).

Gambar 3.5 Foto saat berkoordinasi dengan salah satu tim vaksin

Terkait Agenda 3:

Saya berkoordinasi dengan tim vaksin dalam menjalankan kegiatan ini (Whole
of Government).

49
3) Melakukan sosialisasi pada masyarakat tentang Covid-19

Kejelasan dalam memberikan informasi Covid-19 dengan literature yang


akuntabel/tanggungjawab (Akuntabilitas) dan menggunakan bahasa yang santun dan
sopan ( Etika Publik ). Saya juga tidak diskriminatif saat memberika sosialisasi
(Nasionalisme sila ke 5).

Gambar 3.6 Foto saat melakukan sosialisasi Covid-19

Terkait Agenda 3:

Dengan adanya sosialisasi dan penjelasan akan memberikan informasi kepada


masyarakat (Pelayanan Publik).

f. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain dan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan dan
penguatan nilai-nilai organisasi.

Kegiatan mengadakan sosialisasi pada masyarakat tentang Covid-19 bermanfaat


bagi masyarakat untuk menambah informasi mengenai Covid-19. Dengan adanya sosialisasi
kepada masyarakat tentang Covid-19, sehingga akan memberikan kontribusi pada Visi
Kabupaten Rembang yaitu “Mewujudkan Rembang Gemilang (Gemati, Gampil dan
Gamblang)” Serta Misi II “Mengembangkan sumber daya manusia yang semakin
berkualitas dan terproteksi dalam jaminan sosial (Mumpuni, Sehat jasmani dan rohani
Wargane)”.

Selain itu, kegiatan melakukan sosialisasi tentag covid-19 memperkuat capaian Nilai
Budaya Kerja Kabupaten Rembang yaitu Akuntabel, artinya suatu sikap yang mampu
mempertanggunjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan baik
dari segi proses maupun hasil. Integritas,artinya Bertanggung jawab atas segala tindakan

50
atau keputusan yang dilakukan . Melayani, artinya Memberikan pelayanan secara tepat
cepat dan akurat.
3. Mengkaji ulang pelaksanaan screening pasien baru di UGD dan rawat jalan
a. Sumber Kegiatan : Sasaaran Kinerja Pegawai(SKP), Penugasan Atasan
b. Tanggal Pelaksanaan : 12 - 13 November 2021
c. Lokasi / Tempat : UPT Puskesmas Kragan II Kabupaten Rembang
d. Hasil / Output : Mengkaji ulang pelaksanaan screening untuk mendeteksi awal
adanya gejala Covid-19
e. Aktualisasi Habituasi kedudukan dan peran PNS dalam NKRI dan Nilai – nilai Dasar ANEKA.
1) Melakukan konsultasi dengan mentor dalam hal pelaksanaan screening pasien baru

Saya telah berkonsultasi dengan atasan langsung pada tanggal 01 November 2021
mengenai kegiatan yang akan saya aktualisasikan. Saya menghormati atasan langsung dan
bersikap santun pada saat menyampaikan ide untuk mendapatkan masukan dan arahan
(Etika Publik). Saya juga mendengarkan dengan baik dan tidak memaksakan agar ide
saya diterima. (Nasionalisme : Sila ke-4). (Antikorupsi)Aktif dan disiplin dalam
melakukan konsultasi.

Gambar 3.7 Foto konsultasi dengan mentor

Terkait Agenda 3:

Saya telah melakukan konsultasi dengan mentor sebagai bentuk kerja sama yang
baik dengan mentor (Whole of Government).

2) Melakukan kegiatan screening pasien baru di UGD dan rawat jalan

Saya bertanggung jawab melakukan screening pasien baru pada tanggal 13


November 2021 (Akutabilitas). Saya secara jujur melakukan screening pasien baru (Anti
korupsi).
51
Gambar 3.8 Foto saat melakukan screening pasien baru

Terkait Agenda 3:

Saya telah melakukan screening pasien baru dengan benar (Manajemen ASN).

f. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain dan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan dan
penguatan nilai-nilai organisasi.

Kegiatan melakukan screening pasien baru di UGD dan rawat jalan bermanfaat bagi
Puskesmas untuk menambah pengetahuan tenaga kesehatan dan masyarakat tentang
pelayanan pencegahan resiko jatuh, sehingga akan memberikan kontribusi pada Visi
Kabupaten Rembang yaitu “Mewujudkan Rembang Gemilang (Gemati, Gampil dan
Gamblang)” Serta Misi ke-1 Kabupaten Rembang yaitu ”Mengembangkan
profesionalisasi,modernisasi organisasi dan tata kerja birokrasi”
Selain itu, kegiatan melakukan sceening pada pasien baru di UGD dan rawat jalan
dapat memperkuat capaian Nilai Budaya Kerja Kabupaten Rembang yaitu Disiplin
mengandung arti suatu sikap menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan
dalam peraturan perundang-undangan. Integritas yaitu bersikap adil dalam bertindak tanpa
membeda-bedakan golongan atau ras apapun.

4. Membuat leaflet tentang pelayanan yang ada di puskesmas kragan II


a. Sumber Kegiatan : Inovasi
b. Tanggal Pelaksanaan : 16-19 November 2021
c. Lokasi / Tempat : UPT Puskesmas Kragan II Kabupaten Rembang
52
d. Hasil / Output : Adanya media informasi berupa leaflet dapat membantu
masyarakat mengetahui pelayanan yang ada di puskesmas Kragan II
e. Aktualisasi Habituasi kedudukan dan peran PNS dalam NKRI dan Nilai – nilai Dasar ANEKA.
1) Mencari literature

Saya mencari literature dari sumber yang jelas(Transparansi). Saya secara jujur
dan mandiri mencari literature sebagai pedoman daalam membuat leaflet tentang
pelayanan pelayanan yang ada di puskesmas kragan II (Anti Korupsi). Berikut bukti saat
mencari literature:

Gambar 3.9. Foto mencari literature sebagai bukti aktualisasi dan habituasi
Akuntabilitas dan Antikorupsi

2) Melakukan konsultasi dengan mentor pembuatan leaflet tentang pelayanan yang


ada di puskesmas kragan II
Saya bertanggung jawab menyiapkan rancangan dengan baik ( Akuntabilitas). Saya
telah berkonsultasi dengan atasan langsung pada tanggal 16 November 2021 mengenai
kegiatan yang akan saya aktualisasikan. Saya menghormati atasan langsung dan
bersikap santun pada saat menyampaikan ide untuk mendapatkan masukan dan arahan
(Etika Publik). Saya juga mendengarkan dengan baik dan tidak memaksakan agar ide
saya diterima. (Nasionalisme : Sila ke-4)

53
Gambar 3.10. Foto konsultasi dengan Mentor pembuatan leafet tentang
pelayanan yang ada di puskesmas kragan II
Terkait Agenda 3:

Saya telah melakukan konsultasi dengan mentor sebagai bentuk kerja sama
yang baik dengan mentor (Whole of Government)

3) Membuat leaflet tentang pelayanan yang ada di puskesmas kragan II


Saya telah membuat leaflet tentang pelayanan yang ada di puskesmas kragan II
berdasarkan literature dengan penuh tanggungjawab (Akuntabilitas) dan saya secara
mandiri membuat leafet ini dan jujur mencetak leaflet ini (Anti korupsi) . Ketika
menyiapkan leaflet saya juga meminta masukan dari mentor (Nasionalisme sila ke-4)

Gambar 3.11 Foto leaftet tentang pelayanan yng ada di puskesmas kragan II

54
Terkait Agenda 3:

Dalam membuat leaflet ini mencari literature dari sumber yang terpercaya (Manajemen
ASN).

f. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain dan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan dan
penguatan nilai-nilai organisasi.

Kegiatan membuat leaflet tentang pelayanan yang ada di puskesmas kragan II


memberikan kontribusi pada Visi Kabupaten Rembang yaitu “Mewujudkan Rembang
Gemilang (Gemati, Gampil dan Gamblang)” Serta Misi I Kabupaten Rembang yaitu
”Mengembangkan profesionalisasi,modernisasi organisasi dan tata kerja birokrasi”
Selain itu, kegiatan leaflet tentag pelayanan yang ada di puskesmas kragan II
memperkuat capaian Nilai Budaya Kerja Kabupaten Rembang yaitu Akuntabel yaitu
mempertanggungjawabkan tugas dengan baik dari segi proses maupun hasil. Integritas
artinya bertanggung jawab atas segala tindakan atau keputusan yang dilakukan

5. Mengaktifkan kembali Program Promosi Kesehatan untuk mensosialisasikan adanya


fasilitas laboratorium dalam melakukan screening Covid-19.
a. Sumber Kegiatan : SKP, Penugasan Atasan
b. Tanggal Pelaksanaan : 22 – 25 November 2021
c. Lokasi/ Tempat : UPT Puskesmas Kragan II Kabupaten Rembang
d. Hasil/ Output :Adanya program Promkes untuk mensosialisasikan adanya
adanya fasilitas laboratorium dalam melakukan screening Covid-19 di puskesmas Kragan II
e. Aktualisasi Habituasi kedudukan dan peran PNS dalam NKRI dan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
1) Melakukan konsultasi dengan mentor tentang kegiatan Promkes yang akan di
sampaikan
Saya menghormati mentor dan bersikap santun pada saat menyampaikan ide
untuk mendapatkan masukan dan arahan (Etika Publik) . Saya juga mendengarkan dengan
baik dan tidak memaksa agar kegiatan saya di terima (Nasionalisme Sila ke-4). Berikut
bukti saat melakukan konsultasi:

55
Gambar 3.12 Foto saat melakukan konsultasi tentang kegiatan Promkes yang
akan di sampaikan

Terkait Agenda 3 :
Saya telah melakukan konsultasi dengan mentor sebagai bentuk kerja sama
yang baik dengan mentor (Whole of Government).

2) Menyiapkan materi dan berkoordinasi dengan petugas posyandu dalam kegiatan


Promkes.
Saya telah berkoodinasi dengan petugas posyandu desa Narukan tanggal 23
November 2021 mengenai kegiatan yang akan saya aktualisasikan(Etika Publik). Saya
menyiapkan materi dengan penuh tanggung jawab (Anti Korupsi). Berikut bukti saat
melakukan koordinasi dengan petugas posyandu desa Narukan:

Gambar 3.13 Foto saat berkoordinasi dengan petugas poyandu desa Narukan
Terkait Agenda 3:
Saya berkoordinasi dengan petugas posbindu dalam menjalankan kegiatan ini
(Whole of Government).
56
3) Melakukan Promkes untuk mensosialisasikan adanya fasilitas laboratorium dengan
melakukan screening Covid-19 di puskesmas kragan II.
Kejelasan dalam memberikan informasi Covid-19 dengan literature yang
akuntabel/tanggungjawab (Akuntabilitas) dan menggunakan bahasa yang santun dan
sopan ( Etika Publik ). Berikut bukti saat melakukan sosialisasi:

Gambar 3.14 Foto saat sosialisasi di desa Narukan

Terkait Agenda 3:
Dengan adanya sosialiasi dan penjelasan akan memberikan kejelasan kepada
masyarakat ( Pelayanan Publik ).

g. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain dan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan dan
penguatan nilai-nilai organisasi.
Kegiatan memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang adanya fasilitas
laboratorium yang ada di puskesmas kragan II. Kegiatan ini akan memberikan kontribusi pada
Visi Kabupaten Rembang yaitu “Mewujudkan Rembang Gemilang (Gemati, Gampil dan
Gamblang)” Serta Misi II “Mengembangkan sumber daya manusia yang semakin
berkualitas dan terproteksi dalam jaminan sosial (Mumpuni, Sehat jasmani dan rohani
Wargane)”.

Selain itu, kegiatan memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang adanya


fasilitas laboratorium di puskesmas kragan II memperkuat capaian Nilai Budaya Kerja

57
Kabupaten Rembang yaitu Akuntabel yaitu mempertanggungjawabkan tugas dengan baik
dari segi proses maupun hasil.

6. Evaluasi Kegiatan

a. Sumber Kegiatan : Tugas Pokok


b. Tanggal Pelaksanaan : 29 November - 3 Desember 2021
c. Lokasi/tempat : UPT Puskesmas Kragan 2
d. Hasil/output :Hasil sesuai dengan yang diharapkan
e. Aktualisasi dan habituasi kedudukan dan peran PNS dalam NKRI dan nilai dasar ANEKA
diuraikan pada kegiatan sebagai berikut :

1) Mengevaluasi kegiatan

Sebelum menyampaikan hasil evaluasi, saya melakukan evaluasi kegiatan ini dengan
jujur, tepat waktu dan tranasparan (Anti Korupsi dan Akuntabilitas). Saya menyampaikan
hasil sesuai dengan apa yang sudah saya lakukan dan dapat dipertanggung jawabkan
(Akuntabilitas).

Keterkaitan Agenda 3 : Kegiatan ini di lakukan sebagai langkah awal dalam membuat
paparan hasil aktualisasi. (Management ASN)

Gambar 3. 15 Mengevaluai kegiatan

58
2) Membuat laporan hasil aktualisasi
Data yang saya gunakan dalam menyusun laporan aktualisasi ini dapat
dipertanggungjawabkan (Akuntabilitas) serta dalam penyusunan laporan akualisasi ini saya
mengerjakanya secara mandiri (Anti Korupsi). Keterkaitan Agenda 3: Dalam menyusun
laporan hasil ini disusun sesuai dengan ketentuan yang berlaku (Management ASN)

Gambar 3. 16 Penyusunan Laporan Akhir

3) Menyampaikan hasil evaluasi kepada mentor


Saya sebagai peserta latsar setelah melakukan kegiatan aktualisasi ini
bertanggungjawab untuk menyelesaikan laporan hasil aktualisasi (Akuntabilitas). Apabila
dalam penyusunan laporan terdapat masalah saya meminta pendapat dan pertimbangan
dari mentor untuk menyelesaikan maslah tersebut (Nasionalisme SIla 4)
Keterkaitan Agenda 3 :
Saya sebagai apoteker mengkomunikasikan hasil evaluasi kepada atasan
(Management ASN)

Gambar 3. 17 Diskusi dengan Mentor


f. Kontribusi/manfaat kegiatan bagi pihak lain dan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan dan
penguatan nilai-nilai organisasi.
59
Kegiatan ini akan memberikan kontribusi pada Visi Kabupaten Rembang yaitu
“Mewujudkan Rembang Gemilang (Gemati, Gampil dan Gamblang)” Serta Misi II
“Mengembangkan sumber daya manusia yang semakin berkualitas dan terproteksi dalam
jaminan sosial (Mumpuni, Sehat jasmani dan rohani Wargane)”.

Selain itu, evaluasi kegiatan memperkuat capaian Nilai Budaya Kerja Kabupaten
Rembang yaitu Integritas yaitu bertanggung jawab atas segala tindakan atau keputusan
yang di lakukan.

C. Gambaran Kondisi sebelum dan sesudah Aktualisasi dan Habituasi

Di bawah ini adalah gambaran konsidisi sebelum dan sesudah


dilakukanya aktualisasi dan habituasi yang diterangkan ddalam table dibawah
ini

Tabel 3. 2 Gambaran Kondisi Sebelum dan Sesudah Aktualisasi

NO Kegiatan Kondisi Sebelum Kondisi Sesudah Keterangan

1 Membuat Belum adanya Adanya leaflet dan Leaflet di


leaflet leaflet dukungan mentor tujukan
tentang kepada
Prokes dan masyarakat
Vaksin kususnya
Covid-19 masyarakat
yang akan
vaksin untuk
tidak memilih
milih jenis
vaksin yang
akan di
berikan.

2 Mengadakan Belum adanya Masyarakat paham Sosialisasi


sosialisasi pada kegiatan sosialissi akan pentingnya Prokes berjalan
masyarakat Covid-19 dan tidak memilih milih dengan lancar
tentang Covid- jenis Vaksin covid-19
19
3 Mengkaji ulang Masih ada yang Sudah tertib Pasien
pelaksanaan belum di lakukan melakukan screening kooperatif saat
screening pasien baru di lakukan
pasien baru di screening
UGD dan rawat
jalan

60
4 Membuat leaflet Jumlah warga yang Jumlah warga yang Mengalami
tentang mengikuti vaksin mengikuti vaksin bulan Kenaikan
pelayanan bulan oktober november sebanyak jumlah warga
yang ada 7101 yang mengikuti
sebanyak 6062
di puskesmas Vaksin covid19
Kragan II
5 Mengaktifkan Angka kunjungan Angka kunjungan Mengalami
kembali pasien khususnya pasien khususnya dari Kenaikan
Program dari desa sebelum desa yang setelah jumlah pasien
Promosi di lakukan lakukan sosialisasi setelah di
Kesehatan sosialisasi (desa (desa Narukan) dari lakukan
untuk Narukan) dari tanggal 22November-5 sosialisasi
mensosialisasik tanggal 15-21 desember 2021
an adanya November 2021 jumlahnya 41 orang
fasilias jumlahnya 35 orang baik dari rawat jalan
laboratorium baik dari rawat jalan maupun rawat inap
dalam maupun rawat inap
melakuan
screening
covid-19 di
puskesmas
kragan II
6 Evaluasi Jumlah pasien Jumlah pasien setelah Mengalami
kegiatan sebelum kegiatan kegiatan aktualisasi kenaikan
aktualisasi selama selama bulan jumlah pasien
bulan Oktober 2021 November setelah
sebanyak 1237 baik 2021sebanyak 1321 kegiatan
dari rawat inap dan baik dari rawat inap aktualisasi
rawat jalan dan rawat jalan

61
BAB IV
SIMPULAN

Capaian kegiatan aktualisasi dan habituasi yang dilaksanakan sebesar 100%


karena semua kegiatan telah terlaksana dan diperoleh hasil/output sesuai harapan.
Kegaiatan aktualisasi telah dilaksanakan dengan baik pada tanggal 28 Oktober – 27
November 2021. Hasil dari setiap kegiatan adalah :

1. Telah dilakukannya pembuatan leaflet tetang Prokes dan Vaksin Covid-19


2. Telah di laksanakan sosialisasi tentang Covid-19
3. Telah di laksanakan pengkajian screening pasien baru di UGD dan rawat jalan
4. Telah di lakukannya pembuatan leaflet tentang pelayanan yang ad di
puskesmas kragan II

5. Telah di laksanakan kegiatan Promkes untuk mensosialisasikan adanya


fasilitas laborat dalam melakukan screening di puskesmas kragan II
6. Terlaksananya evaluasi kegiatan

Adapun aktualisasi dan habituasi telah memberikan manfaat bagi :

1. Masyarakat, dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat pentingnya


Prokes,vaksin covid,dan pelayanan yang ada di puskesmas kragan II
2. Puskesmas Kragan II, berdampak pada angka kunjungan pasien yang
bertambah

62
H. LEMBAR KOMITMEN

TINDAK LANJUT AKTUALISASI DAN HABITUASI

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama : Tri Prapiningrum, A.Md,Kep


NIP : 199102112022122016
Jabatan : Perawat Pelaksana
Unit Kerja : UPT Puskesmas Kragan 2

Adalah peserta Pelatihan Dasar CPNS Angkatan 169 Golongan II, berkomitmen
untuk menindaklanjuti aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA) sesuai
kedudukan dan peran sebagai PNS dalam NKRI.

Adapun tindak lanjut tersebut tertuang dalam Tabel Rencana Aksi berikut ini.
Tabel Rencana Aksi/ Kegiatan
I. Tabel 4. 1 Lembar Komitmen

No Rencana Aksi Keterkaitan dengan Nilai Dasar Rencana Waktu


ANEKA dan mata pelatihan agenda Penyelesaian
III
1 Melanjutkan Akuntabilitas : Transparan, Setelah
pengkajian screening kejelasan menerima
pasien baru di UGD Antikorupsi : Jujur mandiri pasien
dan rawat jalan Komitmen Mutu : Efektif dan
Efisien
2 Melakukan kegiatan Akuntabilitas : Tangungjawab, Setiap bulan
Promkes setiap konsistensi sekali
bulan nya Antikorupsi : Disiplin, jujur
Komitmen Mutu : Perbaikan
berkelanjutan

63
Demikian untuk dijadikan periksa,
Rembang, 9 Desember 2021

Mengetahui
Mentor Peserta

dr. Dewi Tedjowati Tri Prapiningrum


Pengatur
Pembina
NIP. 198711082014122001 NIP. 199102112020122016

64
LAPORAN KEGIATAN 1 MEMBUAT LEAFLET TENTANG PROTOKOL
KESEHATAN DAN VAKSIN COVID-19

65
Literature Vaksin Covid19

66
Konsultasi dengan mentor

Leaflet tentang Protokol Kesehatan dan Vaksin Covid-19

Bukti Kwitansi cetak leaflet

67
LAMPIRAN KEGIATAN 2
MENGADAKAN SOSIALISASI PADA MASYARAKAT TENTANG
COVID-19

68
: Konsultasi dengan mentor

: Koordinasi dengan tim vaksin dalam


mensosialisasikan kegiatan bersamaan dengan
vaksin

: Melakukan sosialisasi

69
LAMPIRAN KEGIATAN 3

MENGKAJI ULANG PELAKSANAAN SCREENING

PASIEN BARU DI UGD DAN RAWAT JALAN

70
: Melakukan konsultasi dengan mentor

: Melakukan screening pasien baru

71
LAMPIRAN KEGIATAN 4

MEMBUAT LEAFLET TENTANG PELAYANAN YANG ADA


DI PUSKESMAS KRAGAN II

72
: Mencari literature

: Konsultasi dengan mentor

: Membuat leaflet

73
LAMPIRAN KEGIATAN 5

MENGAKTIFKAN KEMBALI KEGIATAN

PROMKES UNTUK MENSOSIALISASIKAN

ADANYA FASILITAS LABORAT DI

PUSKESMAS KRAGAN II

74
: Konsultasi dengan mentor

Koordinasi dengan petugas posyandu desa Narukan

: Sosialisasi di desa Narukan

75
LAMPIRAN KEGIATAN 6

EVALUASI KEGIATAN

76
Evaluasi kegiatan

77
Bukti Konsultasi

78
DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administras Negara. 2014. Diklat Prajabatan: Mata Diklat Anti Korupsi.
Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Whole Of
Government. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Pelayanan
Publik. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Analisis Isu
Kontemporer. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.

Lembaga Administrasi Negara .2019. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Manajemen
ASN. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.

Lee, C.H. (2010). Disaster and Mass Casualty Triage. American Medical Association
Journal of Ethics, 12(6), 466-470.

N, D. K. (2011). Buku Ajar Dasar - Dasar Keperawatan Gawat Darurat (A. Suslia & S.
Caroline (eds.)). Penerbit Salemba Medika.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat.
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 35 Tahun 2019 Tentang Jabatan Fungsional Perawat.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2014 tentang
Keperawatan

79
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Tri Prapiningrum, A,Md.Kep

Tempat/TanggalLahir : Serui, 11 Februari 1991

NIP : 199102112020122016

Jabatan : Perawat Terampil

Golongan : IIc

Alamat : Perum Palm View Blok C No. 5 Rembang

No Telp : 082327295210

Email : tri.prapiningrum91@gmail.com

RiwayatPendidikan :
1. SD N Kutoharjo 1 (Lulus tahun 2003)
2. SMP N 2 Rembang(Lulus tahun 2006)
3. SMA N 1 Rembang (Lulus tahun 2009)
4. AKPER Ngudi Waluyo Ungaran(Lulus tahun 2012)

Riwayat pekerjaan :
1. Laboratorium Klinik Analisa Abadi Lasem (Tahun 2012-2015)
2. RSUD dr. R. Soetrasno Rembang ( Tahun 2015 – 2020

80
81

Anda mungkin juga menyukai