Anda di halaman 1dari 5

ANALISA DATA

DATA PENYEBAB MASALAH


S: Ketuban pecah prematur Resiko tinggi terhadap
 Pasien mengatakan  terjadinya IUFD
mules 1. Hipermortilitas rahim
 Dari jam 01.00 mules, 2. Ketuban terlalu tipis
keluar cairan, dan 3. Infeksi (amnionitis)
darah pervaginam 4. Predisposisi
O: 
 Tensi 170/110 mmHg, Pelindung janin dengan
Nadi 80 x/menit, R/R dunia luar terbuka
20 x/menit. Sr 37c 
 Pembukaan lengkap Infeksi intrauterin
jam 7.45 
 Ketuban –,langsung Janin terkena infeksi
pimpin partus
 Bayi lahir jam 7.55
 Perdarahan 400 cc
 Oksitosin drip 12
tetes/menit.
 Dx G IV P3 +KPP

Diagnosa Keperawatan :
Resiko tinggi terhadap terjadinya IUFD berhubungan dengan Ketuban pecah prematur
Rencana Keperawatan :
DIAGNOSA
DATA TUJUAN / KRITERIA INTERVENSI RASIONAL
KEPERAWATAN
S: Resiko tinggi terhadap Setelah dilakukan Kaji DJJ tiap 15 Mengetahui perkembangan
Pasien mengatakan mules terjadinya IUFD tindakan mempercepat kes. Janin
Dari jam 01.00 mules, keluar berhubungan dengan terminasi kala II resiko Mengetahui tanda infeksi
cairan, dan darah pervaginam Ketuban pecah prematur tinggi terhadap Kaji tanda-tanda
IUFD tidak terjadi Vital (Suhu,Nadi, Tensi,R/R).
Objektif Berikan OD sesuai terapi Mempercepat pembukaan
Tensi 170/110 mmHg, Nadi 80 Kriteria : lengkap dan kala II
x/menit, R/R 20 x/menit. Sr 37c DJJ ada
Mencegah terjadi infeksi
Pembukaan lengkap jam 7.45 Suhu 37,5 intra uterin dan infeksi
Nadi 80x/ Berikan AB sesuai terapi vetus
Ketuban negatif,
langsung pimpin partus APGAR score 1 menit
pertama 7-10
Bayi lahir jam 7.55

Perdarahan 400 cc

Oksitosin drip 12 tetes/menit.

Dx G IV P3 +KPP
Implementasi Keperawatan
Tanggal Diagnosa Kep. Implementasi Paraf
29/07/10 Resiko tinggi terhadap terjadinya
Jam IUFD berhubungan dengan KPP

7.45 Melakukan VT  10 cm

7.47 Melakukan persiapan alat/ partus


7.49 Memimpin meneran/partus
7.55 Mengeluarkan bayi secara berurut : uuk,uub,dahi,muka dagu ,paksi
luar,mengait ketiak dgn tangan kiri,tangan kanan menelusuri
punggung,bokong dan mengangkat bayi dgn kedua tangan ke perut Ibu.
Mengisap sekret / kotoran pada mulut dan hidung bayi dan bayi menangis
Menjepit tali pusat dengan dua klem dan memotong tali usat diantara kedua
jepitan klem.
7.56 Mengukur jumlah darah 350 cc
Mengeluarkan plasenta ,jam 08.10 plasenta lahir dengan ukuran 10x20 x3
cm,panjang tali pusat 50 cm, berat 400 gram kortiledon lengkap.
7.57 Menghecting daerah vagina bgn depan bawah dengan catgut 2x mengobati
dengan betadin curah.
Melengkapi status BB Bayi 2500 gram, Pjb 48 cm,kelainan kongenital tidak
ada dan AS 7-8
08.00 Mengkaji Tensi 170/110 mmHg, Nadi 80x/menit,Sr 37,4c dan R/R 20
x/menit dan kontraksi uterus baik
Mengkaji keluhan pasien ada sedikit lelah.
Mengukur haluaran darah 2 jam PP sebanyak 50 cc
08.10 Memasang softek berlapis tiga jadi satu
Memasang gurita ibu
Memindahkan Ibu ke Ruang nifas dengan observasi PEB dan infus RL
08.20 terpasang dengan 20 tetes/menit.
10.00
Evaluasi
Tanggal Diagnosa Kep. Evaluasi Paraf
290702 Resiko tinggi terhadap terjadinya S:
IUFD b/d KPP O : Bayi nangis kencang , Gerak aktif, kulit merah, reflek nisap positip
(mengisap susu yang diberikan menggunakan spuit)
A : Resiko IUFD tidak terjadi
P : Berikan HE pada Ibu tentang perawatan bayi, Vulva hygiene dan
perawatan payudara
Implementasi Keperawatan
Tanggal Diagnosa Kep. Implementasi Paraf
290702 Resiko tinggi terhadap terjadinya
jam IUFD berhubungan dengan KPP
7.45 Melakukan VT  10 cm
7.47 Melakukan persiapan alat/ partus
7.49 Memimpin meneran/partus
7.55 Mengeluarkan bayi secara berurut : uuk,uub,dahi,muka dagu ,paksi
luar,mengait ketiak dgn tangan kiri,tangan kanan menelusuri
punggung,bokong dan mengangkat bayi dgn kedua tangan ke perut Ibu.
7.56 Mengisap sekret / kotoran pada mulut dan hidung bayi dan bayi menangis
7.57 Menjepit tali pusat dengan dua klem dan memotong tali usat diantara kedua
jepitan klem.
Mengukur jumlah darah 350 cc
Mengeluarkan plasenta ,jam 08.10 plasenta lahir dengan ukuran 10x20 x3
08.00 cm,panjang tali pusat 50 cm, berat 400 gram kortiledon lengkap.
Menghecting daerah vagina bgn depan bawah dengan catgut 2x mengobati
dengan betadin curah.
Melengkapi status BB Bayi 2500 gram, Pjb 48 cm,kelainan kongenital tidak
08.10 ada dan AS 7-8
Mengkaji Tensi 170/110 mmHg, Nadi 80x/menit,Sr 37,4c dan R/R 20
x/menit dan kontraksi uterus baik
08.20 Mengkaji keluhan pasien ada sedikit lelah.
Mengukur haluaran darah 2 jam PP sebanyak 50 cc
Memasang softek berlapis tiga jadi satu
10.00 Memasang gurita ibu
Memindahkan Ibu ke Ruang nifas dengan observasi PEB dan infus RL
terpasang dengan 20 tetes/menit.

Anda mungkin juga menyukai