Anda di halaman 1dari 49

BAB I

PENJELASAN UMUM

1.1. PENGERTIAN
Program Praktek Pengalaman Lapangan (selanjutnya disebut PPL) adalah
kegiatan yang diprogramkan untuk dilakukan mahasiswa dilapangan sebagai
implementasi (praktek) mata kuliah yang telah di peroleh selama perkuliahan di
kampus. Program yang setara dengan bobot 2 SKS ini merupakan bagian program
lengkap akademik dan sekaligus sebagai muara dari seluruh komponen kurikulum
IAKN Tarutung yaitu antara materi dengan metode serta antara teori dengan praktek.
Adapun kegiatan yang termasuk dalam PPL antara lain; berkotbah, memimpin
liturgi/ibadah Minggu, Penelaah Alkitab, sermon, melatih koor, mengajar Sekolah
Minggu (katekisasi) maupun pelayanan kategorial, pastoral dan kegiatan sejenis
lainnya.

1.2. LATAR BELAKANG


Pendidikan Nasional bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia
yang beriman dan bertawa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur,
berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil, beretos kerja,
profesional, bertanggung jawab dan produktif serta sehat jasmani dan rohani.
Sehubungan dengan tujuan tersebut, pendidikan diarahkan untuk meningkatkan
kecerdasan serta harkat dan martabat bangsa, mewujudkan masyarakat Indonesia yang
beriman dan bertawa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berkualitas, mandiri sehingga
mampu membangun dirinya maupun masyarakat di lingkungannya serta dapat
memenuhi kebutuhan Pembangunan Nasional.
Salah satu bagian Pendidikan Nasional adalah Pendidikan Agama dan secara
khusus dalam hal ini yaitu Pendidikan Teologi Kristen. Melalui Pendidikan Teologi
Kristen seseorang di harapkan akan dapat bertumbuh dalam iman dan mengembangkan
kemampuannya dengan pertolongan Roh Kudus serta dapat memahami dan menghayati
kasih Allah dalam Yesus Kristus, yang dinyatakan dalam kehidupan sehari-hari terhadap
sesama dan lingkungannya. Dengan kata lain, Pendidikan Teologi Kristen menjadi
sarana dan alat untuk mengarahkan peserta didik agar lebih mengenal kasih Allah yang
nyata dalam Yesus Kristus sehingga dengan pimpinan Roh kudus dia datang dalam
persekutun hidup pribadi dengan Tuhan. Hal ini dinyatakan dalam kasihnya kepada
Allah dan sesamanya manusia yang dihayatinya dalam kehidupan sehari-hari, baik

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 1


dengan kata-kata maupun dengan perbuatan selaku anggota tubuh Kristus. Dengan
demikian Pendidikan Teologi Kristen bertujuan untuk mempersiapkan kepribadian
seseorang agar mampu menggunakan imannya dalam menjawab tantangan hidup serta
memanusiakan sesamanya dengan berbagai kehidupan sejahtera yang dikaruniakan
Allah kepada manusia.
Pendidikan Teologi Kristen bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik menjadi
seorang hamba Tuhan yang akan berprofesi sebagai Teolog, pendeta atau pendidik
dengan konsentrasi Ilmu yang berbeda-beda. Melalui Pendidikan Teologi Kristen
seseorang diharapkan akan memiliki pengetahuan ilmiah yang memadai, baik dibidang
pengetahuan umum maupun bidang Teologi, serta memiliki kadar keimanan, ketakwaan
mental dan moral yang tinggi dengan berpegang teguh pada ajaran tuhan Yesus Kristus.
Institut Agama Kristen Negeri Tarutung khususnya Prodi Kepemimpinan Kristen
merupakan suatu wadah atau sarana untuk mempersiapkan peserta didik menjadi
Pemimpin dan Trainer, yang bermoral luhur dan tulus dalam tugas pelayanan di tengah-
tengah kehidupan bangsa, masyarakat maupun gereja. Karena itu melalui kegiatan PPL,
setiap mahasiswa di harapkan akan mampu melaksanakan tugas pelayanan secara
mandiri dan bertanggung jawab.
PPL Kepemimpinan Kristen dilaksanakan di lembaga yayasan dan instansi
pemerinta atau swasta sebab lembaga atau instansi tersebut merupakan sarana atau
wadah yang ideal untuk mempersiapkan seseorang menjadi pemimpin dan trainer yang
sesuai dengan permintaan zaman dan masyarakat. Melalui kegiatan di lembaga dan
instansi, mahasiswa peserta PPL akan merasakan langsung segala pergumulan dan
permasalahan lembaga dan instansi yang muncul dan disinilah ia dituntut untuk
mendapat menyelesaikannya sesuai dengan kadar ilmu yang diprolehnya selama
perkuliahan. Akan tetapi bagi mahasiswa Prodi Kepemimpinan Kristen yang akan
melaksanakan PPL dapat memilih tempat lain selain lembaga yayasan maupun instansi
pemerintah atau swasta asalkan tempat- tempat tersebut berpeluang untuk
melaksanakan kegiatan yang membuka ruang untuk adanya praktek mengajar, publik
speaking, protokol dan MC, Teknik Administrasi lembaga dan manajemen
kepemimpinan yang merupakan ciri khas kegiatan PPL Prodi Kepemimpinan Kristen.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 2


1.3. LANDASAN HUKUM
Adapun landasan hukum pelaksananan Program Pengalaman Lapangan (PPL)
yaitu:
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomo 4301);
b. Undang-undang no 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
c. Peraturan presiden No.8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5500);
e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasioanl Pendidikan, (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41,
Tambahan Lembaran Negara Nomo 4496);
f. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2018 Tanggal 1 Maret
2018 tentang Perubahan Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Tarutung
menjadi Institut Agama Kristen Negeri Tarutung;
g. Peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Institut Agama Kristen Negeri Tarutung;
h. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2018 tentang
Statuta Institut Agama Kristen Negeri Tarutung;
i. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 045 Tahun 2002 tentang
Pedoman Penyusunan Kurikulum;
j. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
k. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
l. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 50 tahun
2017 Tentang Rencana Strategis Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan
Tinggi Tahun 2015-2019;
m. Peraturan Menteri Ristekdikti RI Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

1.4. TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN PRAKTEK PENGALAMAN


LAPANGAN (PPL)

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 3


Tujuan PPL mahasiwa adalah: (i) menyelaraskan antara capaian pembelajaran di
kampus dengan dinamika perkembangan dunia kerja, pelayanan; dan (ii) meningkatkan
kompetensi lulusan. Kegiatan PPL dilakukan di lembaga/institusi mitra/gereja yang
memiliki unit-unit kegiatan. Kegiatan PPL dirancang agar mahasiswa dapat memahami
dan mempraktekkan setiap aktivitas di institusi mitra/gereja.
Hal tersebut akan membiasakan mahasiswa untuk bekerjasama dalam tim, baik
antar sesama peserta maupun dengan staf di institusi mitra dengan latar belakang ilmu
berbeda. Melalui pola ini diharapkan mahasiswa akan terbiasa untuk menerima
perbedaan pendapat, mampu beradaptasi di lingkungan baru, dan mengurangi egoisme
bahkan arogansi. Dengan demikian, kegiatan PPL diharapkan akan memberikan
dampak terhadap peningkatan aspek-aspek yang berkaitan dengan pengembangan
sikap. Selain itu kegiatan PPL dapat pula melatih kepekaan mengidentifikasi
permasalahan, mencari alternatif solusi melalui pendekatan pemimpin rohani, guna
meningkatkan kemampuan intelektualnya.

1.5. SASARAN
Adapun sasaran PPL sebagai antara lain:
1. Mempersiapkan mahasiswa menjadi masyarakat ilmiah yang beriman dan
berkualitas
2. Membentuk kepribadian mahasiswa agar memiliki budi pekerti yang luhur
serta bermoral sehingga menjadi panutan ditengah-tengah masyarakat.
3. Mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pelayan bagi kebutuhan
pemerintah, masyarakat maupun gereja.
4. Mewujudkan lahirnya Pemimpin Kristen yang dapat berperan dalam
Pembangunan Nasional.

1.6. PERSYARATAN
Dalam pelaksananan PPL ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh
calon peserta yaitu :
1. Memiliki Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) semester yang sedang berjalan.
2. Telah melunasi pembayaran uang kuliah mulai dari semester pertama sampai
semester akhir disaat mengikuti kegiatan PPL.
3. Tidak sedang terlibat dalam kasus kriminal di lingkungan kampus dan
masyarakat
4. Tidak sedang menjalani cuti semester.
5. Bersedia mengikuti segala ketentuan yang telah ditetapkan dalam Buku
Panduan PPL

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 4


6. Menyerahkan surat persetujuan dari pimpinan tempat praktek yang
menyatakan bahwa yang bersangkutan di terima untuk melaksanakan kegiatan
tersebut.
7. Menyerahkan bukti fisik yang menyatakan bahwa yang bersangkutan telah
selesai mengikuti kegiatan latihan mengajar (micro-teaching) sekurang-
kurangnya lima kali yang diadakan Prodi.
8. Telah menyelesaikan semua mata kuliah wajib yang telah ditentukan oleh
Program studi minimal sebanyak 120 SKS.
9. Memproleh nilai IPK terakhir (secara keseluruhan) minimal 2,50 dan telah
lulus mata kuliah standar minimal dengan nilai C.
10. Menyerahkan satu buku Kartu Rencana dan Hasil Studi (KRHS) yang telah
ditanda tangani oleh Dosen PA yang bersangkutan.
11. Menyerahkan surat pernyataan bahwa yang bersangkutan mampu
melaksanakan peraturan kegiatan PPL.
12. Melampirkan surat keterangan dari salah satu pimpinan lembaga atau instansi
pemerintah yang ada di Tarutung dan sekitarnya, bahwa yang bersangkutan
aktif mengikuti berbagai kegiatan keorganisasi seperti aktif mengajar di
Sekolah Minggu, menjadi pemimpin acara atau MC, publik speaking dan
sebagainya.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 5


BAB II

MEKANISME PENGELOLAAN

Program Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) akan memberikan hasil yang


baik serta dapat mencapai tujuan dan sasaran yang telah digariskan, apabila diantara
pihak-pihak yang terkait dalam pelaksanaannya terjalin kerjasama, koordinasi,
intergrasi dan singkronisasi. Oleh karena itu cara yang ideal bagi pihak IAKN Tarutung,
khususnya Prodi Kepemimpinan Kristen sebagai produsen Pemimpin lembaga Kristen
atau trainer-trainer di ladang Tuhan yang menjadi mitra kerja Tuhan, adalah menjalin
hubungan kerjasama yang baik dengan unsur-unsur pimpinan dan pelayan lembaga
yang menjadi tempat praktek pelatihan mahasiswa melalui PPL. Itulah sebabnya dalam
pelaksanaan PPL ini, diperlukan mekanisme pengelolaan yang efektif yaitu meliputi
mekanisme hubungan institusional dan mekanisme hubungan pengelolaan intern IAKN
Tarutung.

2.1. MEKANISME HUBUNGAN INSTITUSIONAL


Adapun maksud mekanisme hubungan Institusional adalah membinan
hubungan kerjasama yang baik antara pihak IAKN Tarutung dengan organisasi dari
berbagai lembaga dan instansi pemerintah atau swasta sebagai wadah pelatihan tempat
praktek. Untuk itu Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) yang sekarang menjadi Tim
Akademik Prodi, harus selalu mampu menggalang kerjasama dengan organisasi, badan
atau lembaga maupun instansi tersebut serta wajib melakukan koordinasi.

2.2. MEKANISME HUBUNGAN PENGELOLAAN INTERN


Berdasarkan statuta dan Buku Pedoman IAKN Tarutung maka PPL yang
ekuivalensinya setara dengan bobot 2 SKS merupakan program lengkap akademis di
Prodi Kepemimpinan Kristen, tetapi dalam pengelolaannya harus bekerja sama dengan
unit-unit yang ada di IAKN Tarutung yang berada di bawah bidang kerja Warek I dan
bertanggung jawab kepada Rektor serta diangkat/diberhentikan oleh Rektor IAKN
Tarutung.
Sebagai kombinasi antara mekanisme hubungan Institusional dengan
mekanisme hubungan pengelolaan intern, ada dua bagian penting yang perlu di
perhatikan dalam pelaksanaan mekanisme pengelolaan tersebut yaitu:

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 6


Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 7
2.2.1. ORGANISASI PEMBINA

Pihak yang termasuk dalam kelompok ini adalah:


A. PIMPINAN IAKN TARUTUNG
1. Rektor IAKN Tarutung
2. Wakil Rektor Bidang Akademik (WAREK I)
3. Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan (WAREK II)
4. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni (WAREK III)
B. JAJARAN HUBUNGAN INSTITUSIONAL
1. Pimpinan Pusat (Pucuk Pimpinan) lembaga yayasan dan instansi mitra
2. Unsur-unsur pimpinan lembaga yayasan dan instansi mitra
2.2.2. KELOMPOK PELAKSANA
Pihak yang termasuk dalam kelompok ini adalah :
A. DARI UNIT PELAKSANA TEKNIS PPL (UPT PPL) ATAU TIM
AKADEMIK PRODI
1. Ketua dan Sekretaris Tim Akademik
2. Ketua dan Sekretaris Prodi Kepemimpinan Kristen
3. Kepala LP2M
4. Kelompok Tenaga Akademis (KTA)
5. Dosen Pembimbing PPL (Supervisor Lapangan) yang terdiri atas dosen
Prodi Kepemimpinan Kristen maupun dosen IAKN
6. Kabiro, Kabag dan Kasubag Administrasi IAKN
7. Staf Administrasi Akademik
B. DARI ORGANISASI/ GEREJA/ LEMBAGA/ INSTANSI
1. Pimpinan Lembaga Yayasan dan Instansi atau setingkatnya
2. Unsur-unsur pimpinan lembaga yayasan dan instansi tempat PPL
3. Seksi/ Bidang terkait di lembaga/ kantor yang bersangkutan.
2.2.3. TUGAS PENGELOLA
A. KELOMPOK PEMBINA
a. UNSUR IAKN TARUTUNG
1. Rektor IAKN Tarutung bertugas menggariskan pola kebijakan
kegiatan PPL, serta bertanggung jawab penuh keluar dan ke dalam
(Hubungan Institusional dan Intern)

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 8


2. Wakil Rektor Bidang akademik (WAREK I) bertugas membina para
pelaksana serta memantau kegiatan PPL yang sedang berlangsung
3. Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan (WAREK II)
bertugas menggariskan pola kebijakan pendanaan serta menyediakan
dana kegiatan PPL dari DIPA jika memungkinkan.
4. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni (WAREK III)
bertugas membina kesiapan mental spritual mahasiswa calon peserta
PPL
5. Dekan Fakultas Ilmu Teologi dan Wakil Dekan bertugas membantu
Rektor IAKN dalam pembinaan dan koordinasi dengan para
pelaksana lapangan serta memantau seluruh kegiatan PPL
6. Ketua Prodi dan Sekretaris Prodi mendapat tugas dari Dekan Fakultas
Ilmu Teologi dalam pembinaan dan koordinasi dengan para pelaksana
lapangan serta memantau seluruh kegiatan PPL
7. Kepala LP2M bertugas mengorganisasikan pegabdian dan pelaporan
melalui koordinasi dengan prodi.
b. UNSUR PIMPINAN GEREJA/LEMBAGA/INSTANSI
1. Pimpinan Pusat/Pucuk Pimpinan lembaga yayasan dan jajarannya
melakukan kerjasama dan koordinasi dalam pembinaan dan
pengadaan/ pendistribusian calon peserta PPL.
2. Pimpinan/Kepala/Ketua lembaga melakukan kerjasama dan
koordinasi dalam pembinaan seluruh kegiatan yang dibidanginya.
3. Kepala Kantor/ Instansi bertanggung jawab atas pembinaan dalam
bidang dan wewenangnya.
B. KELOMPOK PELAKSANA

a. DARI UNIT PELAKSANA TEKNIS PPL (UPT PPL) ATAU TIM


AKADEMIK PRODI:

1. KEPALA UPT PPL ATAU KETUA TIM AKADEMIK DAN


KETUA PRODI KEPEMIMPINAN KRISTEN IAKN
TARUTUNG BERTUGAS:

1) Mengadakan kerjasama dengan pihak terkait, merencanakan,


menyelenggarakan, mengelola dan mengevaluasi kegiatan PPL.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 9


2) Mengkaji laporan hasil pelaksanan PPL dari Pimpinan Pamong
Lembaga/Instansi dan mengkaji hasil pemonitoran staf
ahli/tenaga akademik.
3) Menagani kasus-kasus yang dihadapi mahasiswa peserta PPL
4) Melaporkan keseluruhan pelaksanaan PPL kepada Rektor IAKN
Tarutung.

2. SEKRETARIS UPT PPL ATAU SEKRETARIS TIM


AKADEMIK/ SEKRETARIS PRODI:

 Bertugas membantu ataupun mewakili tugas-tugas Kepala UPT


PPL atau Ketua Tim Akademik/ Ketua Prodi dalam Administrasi
pelaksanaan PPL.

3. STAF AHLI/AKADEMIS (KTA UPT PPL ATAU TIM


AKADEMIK) PRODI, BERTUGAS :

1) Mengembangkan gagasan untuk meningkatkan pelaksanaan PPL


2) Mempersiapkan pedoman pelaksanaan PPL
3) Memonitor pelaksanan PPL
4) Membantu penyelesaian kasus-kasus yang dihadapi mahasiswa
PPL

4. DOSEN PEMBIMBING PPL (SUPERVISOR LAPANGAN)


BERTUGAS:
1) Menyerahkan mahasiswa peserta PPL kepada pihak
Gereja/lembaga/ instansi tempat PPL (mewakili Pimpinan IAKN)
2) Mengadakan pertemuan (kunjungan) bulanan terhadap
mahasiswa PPL atau melakukan koordinasi dengan pihak
pamong/pimpinan pamong untuk:
a) Membantu memecahkan persoalan yang dihadapi
mahasiswa.
b) Memantau perkembangan mahasiswa peserta PPL
c) Membimbing penulisan dan menilai laporan kegiatan sesuai
dengan petunjuk PPL

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 10


d) Menerima hasil penilaian pamong lapangan atas mahasiswa
peserta PPL dari lokasi dan menyerahkannya kepada UPT
PPL atau Tim Akademik/Prodi.
e) Mencatat kegiatan-kegiatan yang dilakukan mahasiswa
peserta PPL dan masalah-masalah yang ditemukan
dilapangan, dalam buku catatan supervisor.
f) Menjemput mahasiswa peserta PPL dari lokasi (tempat) PPL

5. DARI GEREJA/LEMBAGA/INSTANSI TEMPAT PPL:

Pimpinan pamong (Pimpinan Lembaga Yayasan/Instansi) dan pamong


lapangan bertugas :
1) Menerima mahasiswa sebagai warga di daerahnya agar tidak
merasa asing berada di tempat PPL.
2) Menfasilitasi mahasiswa untuk melaksanakan orientasi/observasi,
partisipasi serta kegiatan latihan katekisasi dan pelayanan
lainnya.
3) Mengusahakan serta menjaga kelancaran jalannya pelaksanaan
PPL
4) Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berpartisifasi
dalam pertemuan-pertemuan/diskusi maupun kegiatan
kelembagaan
5) Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal dan
mempelajari administrasi dan manajemen lembaga yayasan
/Instansi.
6) Memberikan bimbingan serta bantuan kepada mahasiswa dan
pamong dalam mengatasi berbagai masalah yang timbul dalam
pelaksanaan PPL.
7) Mengkoordinasikan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan baik di
lembaga yayasan dan instansi serta lingkungan.
8) Memberi penilaian sesuai dengan indikator yang telah disediakan
oleh Lembaga IAKN.
9) Dan lain-lain yang berkaitan dengan tugasnya.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 11


Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 12
BAB III

TAHAPAN, TEMPAT & WAKTU


PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN
3.1. TAHAPAN

Pelaksanaan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) dibagi atas lima tahap yaitu :
3.1.1. TAHAP PERSIAPAN
Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini terdiri atas :
A. LATIHAN KETERAMPILAN TERBATAS, YANG TERDIRI
ATAS:
1. Latihan Mengajar (Micro-Teaching)
2. Latihan Memimpin Aacara (Protokol atau MC)
3. Latihan Berbicara di depan publik (Publik Speaking)
4. Latihan Administrasi dan Tata Usaha Perkantoran
5. Latihan Manajemen Kepemimpinan

B. PROSES REGISTRASI
Kegiatan yang termasuk dalam proses registrasi yaitu:
1. Pendaftaran mahasiswa calon peserta di Kantor Tata Usaha yang
telah di tentukan
2. Setiap mahasiswa peserta PPL dapat melihat dosen pembimbing
(supervisor lapangan) dan tempat PPL pada daftar yang di
terbitkan Pimpinan IAKN Tarutung.
3.1.2. TAHAP ORIENTASI
Tahapan ini dibagi atas dua bagian yaitu:
A. TAHAPAN ORIENTAL I
Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini yaitu:
1. Mahasiswa peserta PPL menerima arahan (petunjuk) tentang
latihan keterampilan terbatas dan petunjuk PPL
2. Perkenalan antara mahasiswa dengan peserta PPL dengan dosen
pembimbing (supervisor lapangan)
3. Perkenalan antara mahasiswa peserta PPL
4. Pemberitahuan alokasi waktu setiap tahap kegiatan PPL

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 13


5. Kelengkapan data serta penjelasan yang berhubungan dengan
pelaksanan PPL
B. TAHAP ORIENTASI II
Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini yaitu:
1. Perkenalan sekaligus penyerahan mahasiswa peserta PPL kepada
pihak pimpinan lembaga yayasan/instansi yang disesuaikan
dengan petunjuk dilapangan.
2. Penjelasan lebih lanjut kepada Lembaga yayasan/Instansi,
mengenai tugas dan kewajiban mahasiswa peserta PPL dan
sekaligus penyerahan data serta format penilaian.
3.1.2. TAHAP OBSERVASI
Sasaran yang akan diobservasi yaitu:
KONDISI (KEADAAN) LEMBAGA YAYASAN/INSTANSI TEMPAT
KEGIATAN PPL, YANG MELIPUTI:
1. Nama Lembaga yayasan/Instansi
2. Lokasi dan topografi Lembaga yayasan/Instansi
3. Struktur pengurus Lembaga yayasan/Instansi
4. Statistik dan tabel keadaan lembaga yayasan/instansi berdasarkan:
1) Jumlah anggota/peserta
2) Jenis Kelamin
3) Pendidikan
4) Pekerjaan
5. Keadaan Sosial
6. Keadaan Budaya
7. Keadaan Ekonmi
8. Faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan/perkembangan
lembaga yayasan/instansi, ditinjau dari segi; sosial budaya,
ekonomi,dan SDM lembaga yayasan/instansi (man power quality).
9. Faktor-faktor yang mendukung pertumbuhan/perkembangan
lembaga yayasan/instansi, ditinjau dari segi; sosial budaya,
ekonomi,dan SDM lembaga yayasan/instansi (man power quality).
10. Dan lain-lain yang dianggap perlu.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 14


3.1.3. TAHAP KARYA NYATA LAPANGAN
Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini yaitu:
1. Praktek mengajar di lingkungan lembaga yayasan pendidikan dan yang
sejenisnya.
2. Memimpin acara dan prosesi upacara sebagai MC
3. Memimpin Rapat dalam praktek publik speaking
4. Menjadi Tenaga Administrasi kantor
5. Melaksanakan tugas langsung pemimpin lembaga yayasan/instansi

3.1.4. TAHAPAN PENULISAN LAPORAN


Setiap mahasiswa peserta PPL di wajibkan membuat laporan akhir PPL.
Penulisan laporan ini dibantu oleh dosen pembimbing dan cara
penulisannya harus mengikuti sistimatika yang telah ditentukan.
Hal- hal ini perlu diperhatikan dalam penulisan laporan akhir PPL seperti:
1. Sistimatika penulisan laporan
2. Bahasa laporan
3. Isi (bobot lapoaran)
*Untuk lebih jelasnya teknik pembuatan laporan PPL akan dibicarakan
pada Bab khusus.

3.2. TEMPAT PROGRAM PENGALAM LAPANGAN (PPL)


Adapun tempat pelaksanaan PPL disesuaikan dengan tahapan-tahapan yang
dilakukan yaitu:
3.2.1. KAMPUS IAKN TARUTUNG DAN LINGKUP SEKITARNYA
Kegiatan yang dilakukan di tempat ini yaitu:
a. Tahapan Persiapan
b. Tahapan Orientasi I
3.2.2. LEMBAGA YAYASAN / INSTANSI PEMERINTAH ATAU SWASTA,
TEMPAT MAHASISWA PPL MELAKUKAN PRAKTEK (KARYA
NYATA) LAPANGAN

Kegiatan yang dilakukan di tempat ini yaitu:


1. Tahap Oriantasi II
2. Tahap Observasi
3. Tahap karya nyata lapangan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 15


Untuk efektifitas pemonitoran dan proses kepembimbingan dari IAKN, maka wilayah
tempat PPL diajurkan masih kawasan Sumatera Utara. Bagi mahasiswa yang
menginginkan tempat PPL di luar wilayah Sumatera Utara, perlu mempertimbangkan
beberapa hal seperti berkomunikasi dengan Dosen Pembimbing (supervisor lapangan),
pembiayaan dan sebagainya.

3.3. WAKTU PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN


Pelaksanaan program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah satu semester penuh
(enam bulan) dengan perincian kegiatan sebagai berikut:
1. Tahap Orientasi
2. Tahap Observasi
3. Tahap Karya Nyata Lapangan*
4. Tahap Penulisan Laporaan
*) Untuk tahap karya nyata lapangan disarankan minimal 3 (tiga) bulan.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 16


BAB IV
TATA TERTIB PELAKSANAAN
PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

4.1. HAK DAN KEWAJIBAN


4.1.1. HAK
Setiap peserta PPL berhak :
1. Memperoleh pelayanan sesuai dengan ketentuan PPL dan peraturan
akademik yang berlaku di Iakn Tarutung
2. Memperoleh Pembekalan
3. Mempreoleh supervisi di lapangan dari supervisor yang ditunjuk oleh
IAKN Tarutung
4. Memperoleh nilai atas PPL
5. Mengetahui cara penilaian per Minggu dan pelaksanaannya melalui
kesepakatan dengan supervisor lapangan.
4.1.2. KEWAJIBAN
Setiap peserta PPL berkewajiban:
1. Mengikuti dan telah lulus kegiatan pembekalan
2. Mengikuti 90% dari seluruh kegiatan yang diprogramkan
3. Membiayai sendiri segala kebutuhan yang di perlukan di lokasi/tempat
PPL
4. Mentaati tata tertib di tempat pelayanan
5. Merencanakan dan melaksanakan PPL sesuai dengan ketentuan yang
berlaku
6. Berada (menetap) di tempat/lokasi PPL dan tidak diperbolehkan
meninggalkan tempat/lokasi selama kegiatan PPL belum selesai
7. Tidak diperbolehkan menerima kunjungan sanak keluarga, teman
maupun pacar (untuk menginap) selama kegiatan PPL berlangsung,
guna menghindari hal-hal tidak diinginkan.
8. Menjaga nama baik IAKN Tarutung dan tempat PPL
9. Menyusun laporan akhir PPL

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 17


4.1.3. TATANAN TINGKAH LAKU
Setiap peserta PPL diharuskan untuk:
1. Menunjukkan sikap yang dapat menjadi panutan bagi lingkungan
2. Hormat menghormati, ramah, sabar, rendah hati dan tidak
menyinggung perasaan orang lain.
3. Berpakaian sopan, rapi dan tidak berlebihan
4. Bergaul dalam batas-batas sopan santun, baik dengan sesama peserta
maupun dengan orang-rang di lingkungan lembaga yayasan/instansi.
4.1.4. SANKSI
A. Dasar Pemberian Sanksi
Setiap peserta PPL akan dikenakan sanksi jika:
1. Melanggar tata tertib yang telah ditetapkan
2. Tidak melaksanakan kewajiban sesuai dengan yang disepakati
3. Melakukan tindakan yang menimbulkan keresahan di
tempat/lokasi PPL
4. Mencemarkan nama baik IAKN Tarutung maupun tempat/Lokasi
PPL
B. Jenis Sanksi yang diberikan
Sanksi yang dikenakan dapat berupa:
1. Teguran lisan maupun secara tertulis dari supervisor lapangan
2. Dikembalikan ke IAKN Tarutung oleh supervisor lapangan dan
haknya sebagai peserta PPL otomatis hilang
3. Diberhentikan kedudukannya sebagai peserta PPL, yang berarti
haknya sebagai peserta PPL akan hilang.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 18


BAB. V
PENILAIAN

Ada beberapa komponen yang koheren dan terintegrasi dalam sistim dan alat
penilaian yaitu:
5.1. NILAI
 Nilai adalah tolok ukur untuk melihat atau mengetahui tingkat keberhasilan
kegiatan yang akan dilaksanakan mahasiswa.
5.2. PENILAI
 Penilai adalah orang–orang yang kompeten untuk memberikan penialaian
terhadap mahasiswa peserta PPL dan kegiatannya, sesuai dengan format
penilaian yang telah ditentukan, pihak yang berkompeten tersebut antara lain:
5.2.1. PAMONG LAPANGAN
 Pamong Lapangan adalah orang-orang yang dihunjuk oleh Pimpinan
pamong atau pimpinan lembaga yayasan/instansi, yang bertanggung jawab
untuk memantau dan menolong mahasiswa selama melaksanakan PPL.
5.2.2. DOSEN PEMBIMBING (SUPERVISOR LAPANGAN)
 Dosen Pembimbing adalah orang yang dihunjuk oleh Lembaga IAKN
Tarutung yang kompeten untuk memberikan penilaian serta bertanggung
jawab untuk membimbing, memotivasi, menolong dan memantau
mahasiswa dalam melaksanakan PPL.
5.2.3. KETUA PRODI
 Ketua Prodi adalah Pihak lembaga IAKN Tarutung yang berhak
memberikan penilaian akhir, setelah memperhatikan pamong lapangan
(kegiatan di lembaga yayasan/instansi dan kepribadian mahasiswa) serta
penilaian dosen pembimbing (supervisor lapangan)

5.3. KRITERIA/INDIKATOR PENILAIAN


Kriteria/Indikator penilaian dibagi atas 4 (empat) tingkatan dengan ketentuan
konversi (perubahan bentuk) nilai tingkat keberhasilan dari nilai angka kenilai huruf
seperti yang terlihat pada tabel dibawah ini:

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 19


Tabel Indikator Penilaian

Tingkat Keberhasilan Nilai Angka Nilai Huruf


Gagal 0 – 54,99 E
Kurang 55,00 – 59,99 D
Sedang 60,00 – 74,99 C
Baik 75,00 – 84, 99 B
Sangat Baik 85,00 – 100 A

5.4. KEGIATAN YANG DINILAI (Lihat Format 01)


Kegiatan yang dinilai adalah seluruh program yang dilakukan mahasiswa
dilapangan sebagai implementasi (praktek) mata kuliah (teoritis) yang telah diikuti
selama masa perkuliahan di kampus.
Ada empat kategori kegiatan yang dinilai sesuai dengan implementasi mata kuliah
dalam kegiatan tersebut, yaitu ;
5.4.1. KEGIATAN BERJEMAAT:
1. Mengajar
2. Protokol atau MC
3. Publik Speaking
4. Admintrasi Perkantoran
5. Manajemen Kepemimpinan
5.4.2. OBSERVASI DAN KARYA NYATA LAPANGAN
Seluruh hasil kegiatan ini akan di tuangkan kedalam buku laporan akhir PPL
secara terperinci dan sistimatis.
A. Observasi yang meliputi;
1. Observasi terhadap kondisi (keadaan) tempat kegiatan PPL
2. Observasi terhadap kondisi (keadaan) lembaga yayasan/instansi tempat
praktek.
B. Karya Nyata Lapangan yang meliputi :
1. Praktek Mengajar
2. Memimpin Acara atau MC
3. Memimpin Rapat
4. Mengadministrasi data/surat perkantoran

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 20


5. Manajemen Kepemimpinan
6. Kegiatan-kegiatan lain yang dianggap perlu.
5.4.3. PENULISAN LAPORAN;
1. Cara membuat sistimatika laporan
2. Cara Menggunakan bahasa yang baik dan tepat
3. Cara Menguraikan isi laporan
5.4.4. KEPRIBADIAN;
1. Cara berpakaian
2. Cara berkomunikasi atau bergaul ditengah-tengah lingkungan
3. Kepatuhan terhadap peraturan atau norma yang berlaku
4. Keaktifan melakukan kegiatan
5.5. ASPEK YANG DINILAI
Setiap kegiatan yang akan diniali mempunayai aspek penilaian yang berbeda-beda
antara satu dengan yang lainnya. Khususnya kegiatan observasi, aspek
penilaiannya sudah tercakup dalam aspek isi laporan.
5.5.1. MENGAJAR (lihat format 02)
Aspek yang dinilai meliputi ;
1. Keterampilan mempersiapakan bahan ajar dan proses pembelajaran
2. Kemampuan menggunakan media/alat dan metode mengajar
3. Penguasaan terhadap pokok bahasan
4. Kemampuan mengarahkan peserta pada pokok bahasan
5. Keterampilan memberikan pesan moral dari pokok bahasan

Rumus Penilaian = Jumlah Nilai seluruh aspek


5

5.5.2. PROTOKOL ATAU MC (lihat format 03)


Aspek yang dinilai meliputi ;
1. Penguasaan panggung
2. Teknik komunikasi dan artikulasi yang baik
3. Kerapian berpakaian
4. Sikap dan penampilan berkhotbah

Rumus Penilaian = Jumlah Nilai seluruh aspek


4 21
Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page
5.5.3. PUBLIK SPEAKING (lihat format 04)
Aspek yang dinilai meliputi;
1. Keterampilan (sikap, penampilan) dalam membuka (mengawali) rapat
2. Penguasaan terhadap materi rapat
3. Penguasaan terhadap peserta rapat
4. Keterampilan menutup (mengakhiri) tugas memimpin rapat

Rumus Penilaian = Jumlah Nilai seluruh aspek


4

5.5.4. Administrasi Perkantoran (lihat format 05)


Aspek yang dinilai meliputi;
1. Keterampilan mengoprasikan alat perkantoran
2. Pengusaan aplikasi perkantoran
3. Kerapian berpakaian
4. Kecakapan melaksanakan dan menyelesaikan tugas dari atasan

Rumus Penilaian = Jumlah Nilai seluruh aspek


4

5.5.5. Manajemen Kepemimpinan (lihat format 06)

Aspek yang dinilai meliputi;


1. Kemapuan mengawali pembicaraan dari hal yang bersifat umum
2. Kemampuan mengendalikan pembicaraan
3. Kemapuan mengindentifikasi masalah
4. Kemampuan menciptakan interaksi (komunikasi) yang akrab/familiar
5. Kemampuan melaksanakan dan menyelesaikan tugas dari atasan

Rumus Penilaian = Jumlah Nilai seluruh aspek


5

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 22


5.5.6. PENULISAN LAPORAN (lihat format 08)
Aspek yang dinilai meliputi;
1. Sistimatika/ format penulisan laporan (SL)
2. Bahasa yang digunakan dalam menyusun laporan (BL)
3. Isi/bobot laporan (IL)

Rumus Penilaian = Jumlah Nilai seluruh aspek


3

5.5.7. KEPRIBADIAN (lihat format 09)


Aspek yang dinilai meliputi;
1. Penampilan (kerapian berpakaian)
2. Sopan santun ditengah-tengah jemaat/masyarakat
3. Tanggung jawab
4. Kedisiplinan
5. Moralitas
6. Loyalitas
7. Kreativitas

Rumus Penilaian = Jumlah Nilai seluruh aspek


7

5.6. NILAI AKHIR (Lihat format 10)


Nilai akhir merupakan tiga komponen penilaian yang telah disebutkan diatas
yaitu;
1. Nilai kegiatan kelembagaan (NKB)
2. Nilai penulisan laporan (NPL)
3. Nilai kepribadian mahasiswa (NKM)

Rumus Penilaian = 5 NKB + 3 NPL + 2 NKM


10

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 23


BAB.VI
LAPORAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan PPL yaitu laporan tertulis yang bersifat formal (resmi) mengenai
seluruh kegiatan pengalaman lapangan yang telah di tempuh mahasiswa. Laporan
tertulis ini ditulis oleh mahasiswa peserta PPL dengan bantuan dosen pembimbing
(supervisor lapangan) dan hasilnya akan disajikan dalam bentuk seminar.
6.1. BAHAN YANG AKAN DIGUNAKAN DAN KAEDAH PENULISAN
6.1.1. UKURAN KERTAS
Kertas yang digunakan adalah kertas HVS putih, ukuran F4 (21 cm x 29,7
cm). Sedangkan bagian kulit luar digunakan kertas tebal yang tidak
mengkilat.
4.1.2. MARGIN
Margin yaitu suatu bagian yang dikosongkan pada semua sisi kertas, istilah
lain untuk margin yaitu pias atau batas pinggir, beberapa ketentuan yang
perlu dipedomani antara lain;
1. Margin atas (Top Margin) : 2,5 cm
2. Margin Bawah (Bottom Margin) : 2,5 cm
3. Margin Kiri (Left Margin) : 3,5 cm
4. Margin Kanan (Right Margin) : 2,5 cm
4.1.3. SPASI
Spasi adalah jarak antara baris dengan baris atau jarak anatar huruf yang
satu dengan yang lainnya, ketentuan yang harus dipedomani antara lain;
1. Jarak antara baris yang satu dan baris yang lain dalam teks adalah dua
spasi
2. Jarak antara judul, bab dan uraian adalah tiga spasi
3. Jarak antara judul bab dengan judul anak bab yaitu tiga spasi
4. Jarak antara judul anak Bab dan baris pertama teks adalah dua spasi
5. Jarak antara baris terakhir teks dan judul anak bab berikutnya adalah tiga
spasi
6. Jarak antara teks dan tabel bagan manapun gambar adalah tiga spasi
7. Kutipan langsung kurang dari empat baris,dimasukkan dalam teks
dengan jarak yang sama dengan teks dua spasi

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 24


8. Kutipan langsung terdiri dari empat baris atau lebih diketik terpisah
dengan jarak dari teks satu spasi serta penulisannya menjorok kedalam
lima ketukan dari margin kiri.
9. Jarak antara teks dan kutipan yang diketik satu spasi adalah dua spasi
10.Alinea baru menjorok ke dalam lima ketukan dari margin kiri sejajar
dengan kutipan langsung yang terpisah dari teks
11.Jarak antara alinea satu dengan alinea lainnya adalah dua spasi.

4.1.4. PENGGUNAAN NOMOR


1. Khusus bagian kulit luar dan halaman judul, nomor halaman tidak
dituliskan
2. Kata pengantar dan daftar isi di beri nomor halaman dengan angka
romawi kecil (i & ii)
3. Mulai bagian pendahuan sampai bagian lampiran diberi nomor halaman
dengan angka latin, penomoran halaman di mulai dari angka 1 untuk
bagian pendahuluan
4. Nomor halaman diletakkan pada bagian atas sebelah kanan dengan jarak
dua spasi dari teks paling atas dan lurus margin kanan atau di letakkan
pada margin bawah bagian tengah dengan jarak dua spasi dari teks paling
bawah.
5. Untuk penanda bab digunakan angka romawi besar sedangkan penanda
anak bab digunakan latin, Kombinasi penanda atau tifografi yang
digunakan adalah sistem digital (sebaiknya sampai empat angka digit) .
Penanda yang biasa digunakan yaitu gabungan angka romawi, angka arab
dan huruf, dengan catatan kombinasi pengkodean yang dilakukan harus
konsisten antara bab satu dengan bab lainnya.
4.1.5. BAHASA YANG DIGUNAKAN
Bahasa yang digunakan dalam penulisan laporan haruslah bahasa Indonesia
yang baik dan benar. Baik maksudnya bahasa yang digunakan memiliki
susunan yang teratur dan konsep makna yang jelas sehingga isi laporan
mudah dipahami (bahasa yang cendikia). Sedangkan benar maksudnya
bahwa bahasa yang digunakan harus memenuhi kaidah-kaidah bahasa baku
yang ditetapkan. Kaidah tersebut mencakup sistem penulisan huruf,
penulisan kata, pemenggalan kata dan penggunaan tanda baca. Bagi setiap

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 25


mahasiswa yang akan menuliskan laporan PPL, dianjurkan agar mematuhi
kaidah bahasa baku sesuai dengan petunjuk dalam Buku Pedoman Ejaan
Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD) oleh Balai Pustaka
4.1.6. PENGESAHAN LAPORAN
Laporan PPL dianggap sah apabila lembaran bab kesimpulan dan saran,
telah ditanda tangani oleh supervisor lapangan maupun pamong lapangan
mahasiswa yang bersangkutan.
4.2. KERANGKA LAPORAN
Agar isi laporan dapat mencapai sasaran dan tidak ada hal-hal yang dilupakan,
sebaiknya penulis membuat suatu kerangka rencana (Out line) yang jelas dan terarah.
6.2.1. KULIT LUAR DAN HALAMAN JUDUL
Pada bagian kulit luar halaman judul sebaiknya dituliskan:
1. Judul atau topik laporan
2. Priode (waktu) pelaksanaan
3. Lokasi
4. Badan/instansi/pihak yang akan menerima laporan
5. Nama penulis laporan disertai dengan nomor induk mahasiswa (NIM),
Prodi, nama dan tempat perguruan tinggi serta tahun penulisan laporan.
6.2.2. KATA PENGANTAR
Kata pengantar dalam laporan biasanya mengandung:
1. Fakta yang minimal di perlukan untuk membangkitkan perhatian
pembaca terhadap laporan
2. Penekanan terhadap masalah-masalah pokok
3. Ruang lingkup atau batasan masalah yang dilaporkan
4. Kesan-kesan dan ucapan terima kasih kepada pihak yang telah
memberikan bantuan dari pembuat laporan
5. Pernyataan harapan tentang manfaat laporan untuk masa mendatang
6. Nama dan tanda tangan si pembuat laporan
6.2.3. DAFTAR ISI
Daftar isi memuat rekapitulasi dari semua judul yang ada dalam laporan.
Dengan demikian pembaca atau penerima laporan dapat dengan segera
mengetahui isi laporan. Penggunaan angka-angka ataupun huruf-huruf
sebagai penanda (kode) tingkatan judul, untuk memudahkan pembaca
mengenal struktur laporan.
Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 26
4.2.4. ISI LAPORAN
Isi laporan menyangkut inti persoalan dan segala sesuatu yang berhubungan
langsung dengan persoalan tersebut. Sebab itu, isi laporan dapat mencakup
masalah-masalah yang ditemukan di lapangan. Berikut langkah-langkah
yang ditempuh untuk pemecahan (solusi yang diambil), jenis dan jadwal
kegiatan, evaluasi kemajuan yang telah dicapai, termasuk hambatan-
hambatan yang di hadapi selama kegiatan PPL berlangsung serta
kesimpulan dan saran.
Pemaparan isi laporan harus fleksibel, tidak kaku (statis). Ini artinya bagian
isi laporan yang ditulis oleh masing-masing peserta PPL dari lokasi berada,
besar kemungkinannya akan memaparkan masalah dan hambatan yang
berbeda pula. Yang penting ialah kerangka isi laporan harus dibuat dengan
jelas dan sistimatis.
Secara garis besar isi laporan PPL dapat dibagi atas enam bab yaitu;
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Pengertian
1.2 Latar Belakang
1.3 Landasan Hukum Pelaksanaan
1.4 Tujuan
1.5 Sasaran
1.6 Gambaran Umum Situasi
Pada point ini dipaparkan kondisi (keadaan) lembaga yayasan/instansi
tempat kegiatan PPL)
1.6.1 Nama lembaga yayasan/Instansi
1.6.2 Lokasi dan Topografi Lembaga yayasan/Instansi
1.6.3 Struktur Pengurus Lembaga Yayasan/Instansi
1.6.4 Statistik dan Tabel keadaan penduduk berdasarkan;
1.6.4.1 Jumlah Anggota/Peserta didik/karyawan
1.6.4.2 Jenis Kelamin
1.6.4.3 Pendidikan
1.6.4.4 Pekerjaan
1.6.5 Keadaan Sosial
1.6.6 Keadaan Budaya
1.6.7 Keadaan Ekonomi
Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 27
1.6.8 Dan lain-lain yang dianggap perlu

BAB. II OBSERVASI
3.3. Mengalisis masalah yang ada dan sedang ditangani lembaga
yayasan/instansi.
3.3.1. Menganalisis ada tidaknya potensi anggota/peserta/pegawai
3.3.1.1. Musik
3.3.1.2. Ekonomi
3.3.1.3. Keluarga
3.3.1.4. Pendidikan
3.3.1.5. Dan lain-lain yang ditemukan
3.3.2. Menganalisis perlu tidaknya tindakan penanganan khusus
3.3.2.1. Keluarga
3.3.2.2. Pendidikan
3.3.2.3. Bakat
3.3.2.4. Dan lain-lain yang ditemukan
(semua poin yang disebutkan diatas, hanya berupa contoh)

BAB. III KERANGKA SOLUSI

1.2.1. Menganalisis ada tidaknya potensi anggota/peserta/pegawai


1.2.1.1. Solusi untuk adanya potensi bermusik
1.2.1.2. Solusi untuk adanya potensi Ekonomi
1.2.1.3. Solusi untuk adanya potensi dalam Keluarga
1.2.1.4. Solusi untuk adanya potensi Pendidikan
1.2.1.5. Dan lain-lain yang ditemukan
1.2.2. Menganalisis perlu tidaknya tindakan penanganan khusus
1.2.2.1. Solusi tindakan penanganan khusus untuk Keluarga
1.2.2.2. Solusi tindakan penanganan khusus untuk
Pendidikan
1.2.2.3. Solusi tindakan penanganan khusus untuk Bakat
1.2.2.4. Dan lain-lain yang ditemukan
(semua poin yang disebutkan diatas, hanya berupa contoh)

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 28


BAB.IV JENIS DAN JADWAL KEGIATAN
Jenis dan jadwal kegiatan disajikan dalam satu tabel secara terperinci
seperti contoh dibawah ini.
No Jenis Tanggal DIKETAHUI Surat
Kegiatan Pelaksanaan Supervisor Pamong
Lapangan Lapangan

BAB.V EVALUASI HASIL KARYA NYATA LAPANGAN


5.1 Memaparkan semua perkembangan yang telah dicapai
5.1.1 Adanya potensi bermusik anggota/peserta/pegawai
5.1.2 Tertanganinya kebutuhan pendidikan
5.1.3 Perlunya perhatian khusus diberikan kepada anggota keluarga
5.1.4 Dan lain-lain
BAB.VI SIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Kesimpulan merupakan bagian penting yang harus diajukan oleh
sipenulis laporan. Kesimpulan dapat diturunkan dari fakta-fakta
yang ditemukan seperti masalah kurangnya minat belajar di pada
peserta didika dan bagaimana pemerintah serta lembaga yayasan
dalam mengantisipasi hal tersebut.
6.2 Saran
Saran juga merupakan bagian yang sama pentingnya dengan
kesimpulan, dapat berupa langkah atau tindakan tepat yang harus
segera diambil untuk menyelesaikan masalah dengan sebaik-
baiknya. Karena itu sedikit banyaknya saran-saran akan dipengaruhi
oleh sentuhan-sentuhan emosional.
6.3 Lampiran (Apendiks)
Bagian ini merupakan pelengkap dari sebuah laporan, letaknya
ditempatkan pada lembaran paling akhir. Tajuk (judul) lampiran,
Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 29
ditulis tanpa penomoran. Adapun bahan atau data yang perlu tertera
pada bagian lampiran antara lain: data statistik, tabel, foto-foto,
kegiatan PPL, peta, surat perintah atau surat tugas dan daftar pustaka
(bibliografi) jika diperlukan.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 30


Format 01/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
TIM AKADEMIK PRODI

SKEMATIS KORELASI ANTARA MATA KULIAH TERHADAP


KOMPONEN/KEGIATAN PPL

No Nama Matakuliah Mengimplentasika Jenis


n Komponen/
Kegiatan PPL

1 Pengantar PL + PB Mengajar
Tafsir PL + PB
Teologi Biblika (PL + PB
Teologi Sistematika
Bahasa Ibrani + Yunani
PAK dalam masyarakat Majemuk
Kateketika
2 Hermeneutika Public Speaking
Homelitika
Psikologi
Konseling Pastoral
3 Liturgika Protokol atau MC
Musik Gereja
Praktik Musik
Vokalia
6 Administrasi dan Manajemen Gereja Adminitrasi
Metodologi Penelitian Perkantoran
Statistika
7 Sosiologi Manajemen
Misiologi Kepemimpinan
Kontekstualisasi
Teologi Ekologi
Kepemimpinan
8 Etika Kepribadian

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 31


Agama dan Budaya
9 Bahasa Indonesia Penulisan laporan
Komunikasi

Format 02/ Tim Ak


KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
TIM AKADEMIK PRODI

FORMAT PENILAIAN MENGAJAR

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :
Kegiatan yang dilakukan : Mengajar di Kelas atau di Forum
Nats Pembahasan :
Pokok Bahasan :
Kedudukan dalam kegiatan sebagai :
Tanggal Pelaksanaan :
Tempat Pelaksanaan :
Kegiatan yang Ke- : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,...
No Aspek yang Dinilai Tingkat Keberhasilan

Kurang Sedang Baik Sangat Baik

1 Keterampilan mempersiapakan
bahan ajar dan proses
pembelajaran
2 Kemampuan menggunakan
media/alat dan metode mengajar
3 Penguasaan terhadap pokok
bahasan
4 Kemampuan mengarahkan
peserta pada pokok bahasan
5 Keterampilan memberikan pesan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 32


moral dari pokok bahasan
JUMLAH

Komentar dan Saran,.........................................................................................................


.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................

Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = Jumlah Nilai seluruh aspek


5

..........................., 2022
Pamong Lapangan (Pimpinan Lembaga)

Nama
Jabatan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 33


Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 34
Format 03/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
TIM AKADEMIK PRODI

FORMAT PENILAIAN BPROTOKOL ATAU MC

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :
Kegiatan yang dilakukan : Memimpin Ibadah/Master Of Ceremony
Tema Acara :
Konsep Acara :
Tanggal Pelaksanaan :
Tempat Pelaksanaan :
Kegiatan yang Ke- : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,...
No Aspek yang Dinilai Tingkat Keberhasilan
Kurang Sedang Baik Sangat Baik
1 Penguasaan panggung
2 Teknik komunikasi dan
artikulasi yang baik
3 Kerapian berpakaian
4 Sikap dan penampilan
berkhotbah
JUMLAH

Komentar dan Saran,.........................................................................................................


.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 35


Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = Jumlah Nilai seluruh aspek


9

..........................., 2022
Pamong Lapangan (Pimpinan Lembaga)

Nama
Jabatan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 36


Format 04/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
TIM AKADEMIK PRODI

FORMAT PENILAIAN PUBLIC SPEAKING

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :
Kegiatan yang dilakukan : Memimpin Acara Rapat
Topik Bahasan acara :
Tanggal Pelaksanaan :
Tempat Pelaksanaan :
Kegiatan yang Ke- : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,...
No Aspek yang Dinilai Tingkat Keberhasilan
Kurang Sedang Baik Sangat Baik
1 Keterampilan (sikap,
penampilan) dalam membuka
(mengawali) rapat
2 Penguasaan terhadap materi
rapat
3 Penguasaan terhadap peserta
rapat
4 Keterampilan menutup
(mengakhiri) tugas memimpin
rapat
JUMLAH

Komentar dan Saran,.........................................................................................................


.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 37


Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = Jumlah Nilai seluruh aspek


6

..........................., 2022
Pamong Lapangan (Pimpinan Lembaga)

Nama
Jabatan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 38


Format 05/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
TIM AKADEMIK PRODI

FORMAT PENILAIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :
Kegiatan yang dilakukan : Menata dan menyiapkan dokumen kantor
Sumber dokumen :
Tema dokumen Bahasan :
Jumlah kegiatan :
Tujuan kegiatan :
Tanggal Pelaksanaan :
Tempat Pelaksanaan :
Kegiatan yang Ke- : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,...
No Aspek yang Dinilai Tingkat Keberhasilan
Kurang Sedang Baik Sangat Baik
1 Keterampilan mengoprasikan
alat perkantoran
2 Pengusaan aplikasi perkantoran
3 Kerapian berpakaian
4 Kecakapan melaksanakan dan
menyelesaikan tugas dari atasan
JUMLAH

Komentar dan Saran,.........................................................................................................


.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 39


Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = Jumlah Nilai seluruh aspek


6

..........................., 2022
Pamong Lapangan (Pimpinan Lembaga)

Nama
Jabatan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 40


Format 06/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
TIM AKADEMIK PRODI

FORMAT PENILAIAN MANAJEMEN KEPEMIMPINAN

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :
Kegiatan yang dilakukan : Berinteraksi dengan Pimpinan Lembaga
Unsur Pimpinan :
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Lamanya Pengamatan :
Tanggal Pelaksanaan :
Tempat Pelaksanaan :
Kegiatan yang Ke- : 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,...
No Aspek yang Dinilai Tingkat Keberhasilan
Kurang Sedang Baik Sangat Baik
1 Kemampuan mengawali
pembicaraan dari hal yang
bersifat umum
2 Kemampuan mengendalikan
pembicaraan
3 Kemapuan mengindentifikasi
masalah
4 Kemampuan menciptakan
interaksi (komunikasi) yang
akrab/familiar
5 Kemampuan melaksanakan dan
menyelesaikan tugas dari atasan
JUMLAH

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 41


Komentar dan Saran, ,........................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = Jumlah Nilai seluruh aspek


5

..........................., 2022
Pamong Lapangan (Pimpinan Lembaga)

Nama
Jabatan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 42


Format 07/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

FORMAT PENILAIAN KEGIATAN PPL

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :
No Komponen yang Dinilai Nilai Keterangan
1 Mengajar
2 Protokol atau MC
3 Public Speaking
4 Administrasi Perkantoran
5 Manajemen Kepemimpinan
Jumlah
Komentar dan Saran,.........................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = Jumlah Nilai seluruh aspek


5
..........................., 2022
Pamong Lapangan (Pimpinan Lembaga)

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 43


Nama
Jabatan

Format 08/ Tim Ak


KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

FORMAT PENULISAN LAPORAN

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :

No Komponen yang Dinilai Nilai Keterangan


1 Sistimatika Laporan (SL)
2 Bahasa Laporan (BL)
3 Isi/Bobot Laporan (IL)
Jumlah
Komentar dan Saran,.........................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengankegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = SL + BL + IL
3

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 44


..........................., 2022
Supervisor Lapangan/ Dosen Pembimbing

Nama
Jabatan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 45


Format 09/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

FORMAT PENILAIAN KEPRIBADIAN MAHASISWA

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :
Wilayah Tempat PPL :
Nama Organisasi/ Tempat PPL :

No Aspek yang Dinilai Tingkat Keberhasilan


Kurang Sedang Baik Sangat Baik
1 Penampilan (kerapian
berpakaian)

2 Sopan santun di tengah-tengah


jemaat/ masyarakat

3 Tanggung jawab

4 Kedisiplinan

5 Moralitas

6 Loyalitas

7 Kreativitas

JUMLAH

Komentar dan Saran,.........................................................................................................


.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 46


Catatan :
1. Linkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = Jumlah Nilai seluruh aspek


7

..........................., 2022
Pamong Lapangan (Pimpinan Gereja)

Nama
Jabatan

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 47


Format 10/ Tim Ak
KEMENTRIAN AGAMA RI
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI
(IAKN) TARUTUNG
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

FORMAT PENILAIAN AKHIR

Nama Mahasiswa :
NIM :
Program/Prodi :

No Komponen yang Dinilai Nilai Keterangan


1 Nilai Kegiatan Berjemaat (NKB)
2 Nilai Penulisan Laporan (NPL)
3 Nilai Keperibadian Mahasiswa
(NKM)
Jumlah
Komentar dan Saran,.........................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
Catatan :
1. Lingkarilah angka sesuai dengan kegiatan ke berapa dilakukan
2. Angka Indikator penilaian :

 Gagal : 0 – 54,99 =E
 Kurang : 55,00 – 59,99 =D
 Sedang : 60,00 – 74,99 =C
 Baik : 75,00 – 84, 99 =B
 Sangat Baik : 85,00 – 100 =A

3. Nilai rata-rata = 5 NKB + 3 NPL + 2NKM


10

Tarutung,..........................., 2022
UPT PPL IAKN Tarutung

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 48


Kepala/Ketua Prodi Teologi

Nama
NIP.

Buku Pedoman PPL Jurusan Teologi, Tahun 2021Page 49

Anda mungkin juga menyukai