Anda di halaman 1dari 28

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan salah satu bagian dari Aparatur
Sipil Negara (ASN) yang memiliki peranan penting dalam mengelola pemerintahan
di Indonesia. PNS adalah pegawai yang telah memenuhi syarat yang ditentukan,
diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi tugas Negara lainnya, dan digaji
berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Berdasarkan Undang-undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
(ASN) pasal 10, fungsi dari ASN yaitu 1) Pelaksana kebijakan publik 2) Pelayan
publik 3) Perekat dan pemersatu bangsa. Salah satu fungsi ASN yang sangat sering
kita temui yaitu sebagai Pelayan Publik. Pegawai ASN harus memiliki kualifikasi
kompetensi, dan kinerja yang dibutuhkan sesuai dengan jabatannya masing-masing.
PNS sebagai pelayan masyarakat harus memiliki nilai-nilai seperti Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi sebagai acuan
dalam melaksanakan tugas jabatannya. Kelima nilai-nilai dasar ini untuk
selanjutnya diakronimkan menjadi ANEKA. PNS diharapkan dapat turut serta
mengembangkan lingkungan kerja yang positif untuk membantu pembentukan
etika dan aturan perilaku organisasi.
Pendidikan sebagai suatu proses untuk mengggali dan mengembangkan
sumber daya manusia sebaik mungkin seharusnya dilakukan dengan penuh
tanggung jawab dan kesadaran, serta harus berorientasi pada tujuan yang ingin
dicapai. Begitu pula dengan pendidikan yang dilaksanakan oleh bangsa Indonesia
tidak terlepas dari tujuan yang ingin dicapai dalam melaksanakan dan mengisi
kemerdekaan melalui pembangunan bangsa dan negara. Dalam operasionalnya,
pendidikan dilaksanakan melalui dua jalur, yaitu pendidikan sekolah dan jalur
pendidikan luar sekolah. Dalam UUSPN No 2 Tahun 1989 dijelaskan bahwa jalur
pendidikan sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah
melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan bersinambungan. Jalur
pendidikan luar sekolah melalui Kegiatan Belajar Mengajar yang tidak harus

1
berjenjang dan bersinambung. Jalur pendidikan sekolah dilakukan di sekolah-
sekolah yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan
tinggi. Sedangkan jalur pendidikan luar sekolah salah satu diantaranya adalah
keluarga. Dalam lingkungan keluarga ini anak didik sejak kecil dengan berbagai
ilmu pengetahuan baik dari segi aqidah, akhlak, maupun ibadah. Dari segi aqidah
ditanamkan iman dalam jiwa anak, yang tercermin dalam akhlaknya sehari-hari
dan juga ibadahnya kepada Allah SWT. dalam segi ibadah anak dilatih untuk
shalat, puasa, membaca al-Qur’an dan masih banyak lagi ibadah yang lainnya.
Salah satu tugas pokok dan fungsi guru adalah melaksanankan kegiatan
pemberlajaran dan membimbing karakter peserta didik menjadi lebih baik. Salah
satu dari faktor yang mempengaruhi perubahan karekter peserta didik antara lain:
faktor individu, faktor guru, factor lingkungan, factor model pembelajaran dan
factor bimbingan atau pendidikan secara kontinyu. Khususnya dalam pembelajaran
PAI yang notabanenya adalah kesadaran pengamalan dalam melaksanakan ibadah
maka guru PAI harus lebih kreatif dalam membina dan memembentuk kesadaran
beribadah peserta didik dengan baik dan benar sesuai ajaran Islam.
Dalam prakteknya setiap hari, guru PAI terkadang hanya terfokus pada
materi fiqih dan aqidah saja tanpa memberikan praktek pembiasaan terhadap baca
tulis al- Qur’an sehingga banyak dari para peserta didik yang pintar tentang ajaran
agama tapi belum sempurna dalam mengenali al-Qur’an. Terutama dalam baca tulis
al-qur’an yang merupakan pedoman dalam ajaran agama Islam. Oleh sebab itu,
selain menjelaskan materi, seorang guru PAI harus membuat sebuah kegiatan yang
bertujan untuk membentuk kebiasaan mereka dalam beribadah terutama dalam hal
baca tulis al-Qur’an yang merupakan kitab suci agama Islam. Agar kelak para
peserta didik tidak hanya unggul dari segi kelimuan sains tapi mereka juga harus
bisa minimal membaca al-Qur’an dengan baik dan benar.
Berdasarkan hal itulah yang menyebabkan penulis tertarik untuk
mengangkat permasalahan tersebut untuk dicari solusinya dan untuk melaksanakan
aktualisasi agar bisa meminimalisir perbedaan pemahaman tersebut. Oleh karena
itu penulis memutuskan untuk mengambil judul rancangan aktualisasi

2
“Peningkatan kompetensi keterampilan peserta didik dalam baca tulis al-Qur’an
melalui metode reading corner di SDN Karangharjo 02 Silo Jember”.
Pelaksanaan Aktualisasi ini juga mendukung sistem pembelajaran pada
Pelatihan Dasar (latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III yang juga
menuntut setiap peserta pelatihan dasar untuk mengaktualisasikan nilai-nilai dasar
profesi ASN yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan
anti korupsi yang disingkat menjadi ANEKA. Melalui proses pembelajaran
aktualisasi ini, seluruh atau beberapa nilai dasar dan kedudukan dan peran ASN
akan melandasi pelaksanaan setiap kegiatan peserta latihan dasar, setiap peserta
harus menemukan dan mengungkapkan makna dibalik penerapan nilai-nilai dasar
dan kedudukan dan peran ASN tersebut pada pelaksanaan setiap kegiatan yang
telah dirancang oleh peserta pelatihan dasar di tempat tugas.
Kegiatan aktualisasi yang dilaksanakan peserta latsar diharapkan dapat
menguatkan nilai-nilai ASN dalam menjalankan fungsinya sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa.

1.2 Tujuan dan Manfaat Aktualisasi


Tujuan dalam perancangan Aktualisasi dan habituasi ini yaitu:
1). Tujuan Jangka Pendek
Meningkatnya kompetensi keterampilan peserta didik dalam baca tulis al-
Qur’an.
2). Tujuan Jangka Menengah
Meningkatnya hasil belajar peserta didik dalam mata pelajaran pendidikan
agama Islam
3). Tujuan Jangka Panjang
Terwujudnya lingkungan masyarakat yang religius

1.2.2 Manfaat
Manfaat yang akan diperoleh dalam perancangan Aktualisasi dan
Habituasi ini, yaitu:
1. Manfaat Internal

3
a. Dapat mendukung tercapainya visi dan misi sekolah
b. Dapat mengaktualisasikan nilai – nilai keagamaan di sekolah
c. Dapat meningkatkan kompetensi keterampilan peserta didik
d. Untuk menumbuhkan kebiasaan peserta didik dalam membaca
al-qur’an di lingkungan sekolah.
e. Dapat mewujudkan kesadaran individu peserta didik dalam
beribadah.
f. Dapat mendukung terciptanya peserta didik yang berkhlaqul
karimah
2. Manfaat Eksternal
a. Dapat meningkatkan hubungan antara wali murid dan pihak
sekolah
b. Dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga
sekolah.
c. Dapat memberikan kemudahan orang tua dalam mengontrol baa
tulis al-qur’an peserta didik di luar lingkungan sekolah
d. Dapat menciptakan generasi masyarakat yang agamis dan
religius serta unggul dari segi imtaq dan imteq

1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi


Dalam rangkaian kegiatan aktualisasi yang dijalani, adapun ruang
lingkup atau batasan rancangan kegiatan aktualisasi ini meliputi:
1. Melakukan identifikasi terhadap isu-isu yang terdapat di unit kerja;
2. Melakukan koordinasi dengan Mentor atau Kepala Sekolah terkait isu dan
gagasan yang dibuat;
3. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau Pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat;
4. Melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan rekan kerja atau guru senior
mengenai metode reading corner;
5. Melaksanakan Pemilihan ayat atau surah-surah pendek yang berhubungan
dengan materi pembelajaran;

4
6. Melakukan pemasangan media pembelajaran;
7. Membuat soal ulangan harian dan prosedur tes praktik baca tulis al-Qur’an;
8. Melakukan penilaian harian dan tes praktik baca tulis al-Qur’an;
9. Mengoreksi dan menilai hasil belajar peserta didik;
10. Menyusun laporan kegiatan aktualisasi.

5
BAB II

GAMBARAN UNIT KERJA

2.1 Deskripsi Organisasi

2.1.1 Visi
* Mencetak insan beriman, terdidik dan sehat*
Secara umum pengertian Visi tersebut adalah bahwa siswa - siswi SDN.
KARANGHARJO 02 setelah tamat dari bangku sekolah dasar memiliki
SDM yang berkualitas untuk menghadapi tantangan global dimasa
yang akan datang cerdas, berakhlak mulia, sehat jasmani rohani dan
berbudaya.
2.1.2 Misi
Dari visi tersebut di atas dapat dijabarkan lebih terarah untuk mencapai
tujuan yang jelas sehingga dapat dijabarkan sebagai berikut:
a. Mewujudkan kebiasaan penghayatan terhadap agama yang dianut
dalam bertidak
b. Mewujudkan kebiasaan pembelajaran dan bimbingan secara efektif
sehingga setiap siswa dapat berkembang secara optimal sesuai
dengan potensi yang dimiliki
c. Mendorong setiap siswa untuk lebih mengenal dirinya sehingga
dapat berkembang secara optimal
d. Mewujudkan hidup bersih dan sehat di rumah , sekolah dan
lingkungan/masyarakat

6
2.1.3 Profil SDN Karangharojo 02 Silo Jember

1. Nama dan alamat sekolah


SD/MI : SDN KARANGHARJO 02
Jalan : Sumber Pinang
Kecamatan : SILO
Kabupaten Jember : JEMBER
No. Telp. :-
2. NSS : 1010524220036
3. NPSN : 20524814
4. Alamat dan alamat yayasan/
Penyelenggara sekolah : Karangharjo – silo – jember
5. Status Sekolah : Negeri
6. Status Akreditasi Sekolah :A
terdaftar/diakui/disamakan/A/B/C*)
7. Tahun didirikan : 1972
8. Tahun beroperasi : 1972
9. Ijin Operasional : 1972
10. Status Tanah : Surat Pelepasan/Hak Pakai
Surat Pelepasan/HGB/HM/Hak Pakai *)
11. Jumlah siswa dan Nilai Rata-rata Mata Pelajaran /Ujian Sekolah dalam 3
(tiga) tahun terakhir :
Jumlah Siswa Nilai Rata-rata Mata Pelajaran / Ujian
Tahun Seluruhnya Sekolah/ UAS
L P Jumlah PKn B. Ind. B. Ing. Mat IPA
2016/2017 210 177 387 7,64 7,58 7,22 7,52 7,99

2017/2018 209 174 383 8,02 7,17 7,25 7,33 7,84

2018/2019 206 170 376

7
12. Jumlah Rombongan Belajar
a. Kelas 1 : 2 Rombongan belajar
b. Kelas 2 : 2 Rombongan belajar
c. Kelas 3 : 2 Rombongan belajar
d. Kelas 4 : 2 Rombongan belajar
e. Kelas 5 : 2 Rombongan belajar
f. Kelas 6 : 2 Rombongan belajar

13. Data Ruang :


Kondisi
No. Jenis Ruang Jumlah Rusak
Baik
Berat Sedang Ringan
1 Ruang Kelas 9 1 - 2 6
2 Ruang Guru 1 1 - - -
3 Ruang Kepala - - - - -
Sekolah
4 Ruang Perpustakaan 1 1 - - -
5 Ruang Tata Usaha - - - - -
6 Ruang Laboratorium - - - - -
7 Ruang Keterampilan - - - - -

14. Data Guru Berdasarkan Jenjang Pendidikan


No Status Guru Tingkat Pendidikan
SMP SLTA D D D S1 S2
1 2 3
1 Guru Tetap 6
2 Guru Tidak 9
Tetap/Honorer
3 Instruktur (seni, olah
raga, baca tulis
Alqur’an)
Jumlah 15

15. Data Kepegawaian Sekolah


a. Jumlah PNS : 6 Orang
Tempat Tgal Lahir Tugas
No Nama Guru NIP KET
Mengajar
KEPALA
1 TRIYONO, S.Pd 196308171983031011 BLITAR, 17/08/1963
SEKOLAH
GURU
2 SARIADI, S.Pd 195906201982011005 BLITAR, 20/06/1959
KELAS
YAYUK PUJILESTARI, GURU
3 196102231983032003 BLITAR, 23/02/1961
S.Pd KELAS

8
GURU
4 PUJI RAHAYU, S.Pd 196307151983032012 JEMBER, 15/07/1963
KELAS
YAYAH RENANINGSIH, YOGYAKARTA, GURU
5 196603171990032006
S.Pd 17/03/1966 KELAS
GURU
6 SUTINA MARFIANI, S.Pd 196806062000082001 JEMBER, 06/06/1968
KELAS

b. Jumlah CPNS : 2 Orang


Tempat Tgal Lahir Tugas
No Nama Guru NIP KET
Mengajar
FAJAR IMAM HOLILI, GURU
1 199306142019031007 JEMBER, 14/06/1993
S.Pd MAPEL
GURU
2 DEDY DARMAWAN, S.Pd 199312072019031013 JEMBER, 07/12/1993
MAPEL

c. Jumlah Honorer : 7 Orang


Tugas
No Nama Guru Tempat Tgal Lahir KET
Mengajar
BANYUWANGI, GURU
1 IKA WULANDARI, S.Pd.SD
17/10/1986 KELAS
GURU
2 DEDI AFRIANDI, S.Pd JEMBER, 19/04/1987
MAPEL
GURU
3 ALFIATUS SHALEHAH, S.Pd JEMBER, 20/12/1986
KELAS
GURU
4 HERNI SULFA, S.Pd JEMBER, 08/03/1978
KELAS
GURU
5 ZAINULLA, S.Pd JEMBER, 29/06/1985
MAPEL
GURU
6 KAMILATIN FATIMAH, S.Pd.SD JEMBER, 06/03/1979
KELAS
GURU
7 BUDIARTO, S.Pd.SD JEMBER, 13/04/1987
KELAS

a. Jumlah Instruktur (seni, olah raga, baca tulis Alqur’an) : . . . . Orang


No Nama Guru Tempat Tgal Lahir Tugas Mengajar KET

9
b. Rasio Jarak Tempuh ke tempat tugas
Jarak tempuh Tranportasi
No Nama Guru KET
Rumah ke sekolah yang digunakan
1 TRIYONO, S.Pd 7 KM SEPEDA MOTOR
2 SARIADI, S.Pd 1 KM SEPEDA MOTOR
3 YAYUK PUJILESTARI, S.Pd 10 M JALAN KAKI
4 PUJI RAHAYU, S.Pd 2 KM SEPEDA MOTOR
5 YAYAH RENANINGSIH, S.Pd 8 KM SEPEDA MOTOR
6 SUTINA MARFIANI, S.Pd 4 KM SEPEDA MOTOR
7 IKA WULANDARI, S.Pd.SD 200 M JALAN KAKI
8 DEDI AFRIANDI, S.Pd 1 KM SEPEDA MOTOR
9 ALFIATUS SHALEHAH, S.Pd 500 M JALAN KAKI
10 HERNI SULFA, S.Pd 4 KM SEPEDA MOTOR
11 ZAINULLA, S.Pd 1 KM SEPEDA MOTOR
12 KAMILATIN FATIMAH, S.Pd.SD 3 KM SEPEDA MOTOR
13 BUDIARTO, S.Pd.SD 3,5 KM SEPEDA MOTOR
14 FAJAR IMAM HOLILI, S.Pd 14 KM SEPEDA MOTOR
15 DEDY DARMAWAN, S.Pd 25 KM SEPEDA MOTOR

16. Data Sarana dan Prasarana Pendidikan


a. Ruang Kelas
Kondisi
No. Sarana yang dmiliki Jumlah Rusak
Baik
Berat Sedang Ringan
1 Meja Siswa 276 106 170
2 Kursi Siswa 279 168 111
3 Meja Guru 26 23 3
5 Kursi Guru 26 20 6
6 Almari Kelas 9 6 3
7 Papan Tulis 16 16
Dstt

b. Perpustakaan
Kondisi
No. Sarana yang dmiliki Jumlah Rusak
Baik
Berat Sedang Ringan
1 Meja 8 6 2
2 Kursi 8 5 3
3 Buku 3317 347 1345 1625
dst.....

10
c. Laboratorium
Kondisi
No. Sarana yang dmiliki Jumlah Rusak
Baik
Berat Sedang Ringan
1 Meja
2 Kursi
3 dst.....

17. Air Bersih : Sumur *)


18. Debit Air : Cukup *)
19. Dana Ops dan Perawatan : PSM/KomiteSekolah/Yayasan/Subsidi/….... *)
20. Akte Yayasan : ada/tidak ada **)
21. Susunan Pengurus : ada/tidak ada **)
22. Fotokopi akte yayasan : ada/tidak ada **)
23. Fotokopi bukti kepemilikan Tanah dan bangunan : ada/tidak ada **)
24. Foto existing dari kegiatan yang diusulkan (dicetak berwarna ukuran 4 R)
25. Jumlah Komputer yang dimiliki : 5 unit

2.2 Tugas Pokok dan Fungsi


Sekolah Dasar Negeri Karangharjo 02 Silo merupakan salah satu jenjang
pendidikan yang memiliki tugas pokok dan fungsi sebagai berikut:
1) Meningkatkan kompetensi dasar siswa di bidang akademis, sesuai dengan
tuntutan kurikulum.
2) Mengembangkan potensi intelektual, moral, dan spiritual siswa.
3) Menumbuhkembangkan potensi sosial dan kebangsaan siswa.
4) Mempersiapkan siswa secara mantap untuk dapat melanjutkan ke jenjang
pendidikan berikutnya.
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Permenegpan RB) No. 16 tahun 2009 menjelaskan bahwa Jabatan
fungsional guru adalah jabatan fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas,
tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada

11
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang diduduki
oleh Pegawai Negeri Sipil.
Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah. Kegiatan pembelajaran adalah kegiatan guru dalam
menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran yang bermutu,
menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran, menyusun dan melaksanakan
program perbaikan dan pengayaan terhadap peserta didik.
Rincian kegiatan tugas jabatan guru dimuat pada Permenegpan RB No 16
tahun 2009 pasal 13 ayat 1, yaitu:
1) Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan;
2) Menyusun silabus pembelajaran;
3) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran;
4) Melaksanakan kegiatan pembelajaran;
5) Menyusun alat ukur/ soal sesuai mata pelajaran;
6) Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaran di
kelasnya;
7) Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;
8) Melaksanakan pembelajaran/ perbaikan dan pengayaan dengan
memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;
9) Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggung
jawabnya;
10) Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar
tingkat sekolah dan nasional;
11) Membimbing guru pemula dalam program induksi;
12) Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses pembelajaran;
13) Melaksanakan pengembangan diri;
14) Melaksanakan publikasi ilmiah; dan
15) Membuat karya inovatif.

12
2.2.1 Uraian Tugas Jabatan Peserta
Jabatan Peserta:
Guru Agama Islam Ahli Pertama
Uraian Tugas Secara Umum:
1. Menyiapkan perangkat mengajar semester: Analisa program, Satuan Acara
Pembelajaran dan kisi-kisi berikut perangkat evaluasi.
2. Melaksanakan administrasi siswa (daftar nilai, daftar hadir, dan daftar
kemajuan siswa).
3. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar 24 pelajaran

Sebagai Guru Pendidikan Agama Islam:


1. Mengajarkan ilmu pengetahuan Islam
2. Menanamkan keimanan dan ketaqwaan dalam jiwa anak
3. Mendidik anak agar taat menjalankan agama
4. Mendidik anak agar berbudi pekerti mulia
Dengan demikian tugas guru agama islam tidak hanya mempersiapkan
bahan pelajaran, melaksanakan/ menyampaukan materi pelajaran dan mengevaluasi
hasil pengajaran. Akan tetapi, juga harus bisa menanamkan nilai – nilai keimanan
dalam jiwa anak agar taat dalam menjalankan agama islam dan mendidik peserta
didik agar memiliki akhlak yang mulia.

13
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

3.1 Penetapan Isu yang Diangkat


Unit Kerja:
UPTD Satuan Pendidikan SDN Karangharjo 02 Silo Jember
Jabatan :
Guru Agama Islam Ahli Pertama
Pekerjaan/ Uraian Tugas:
1. Mengembangkan kompetensi keterampilan peserta didik dalam baca tulis
al-qur’an
2. Melakukan pembinaan prestasi terhadap peserta didik.
3. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran;
4. Melaksanakan kegiatan pembelajaran;
5. Menyusun alat ukur/ soal sesuai mata pelajaran
Identifikasi Isu:
Berdasarkan pengalaman melaksanakan tugas sebagai guru dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran, terdapat beberapa isu diantaranya yaitu:
1. Kurangnya metode yang menarik untuk mengembangkan kompetensi
keterampilan peserta didik dalam baca tulis al-qur’an
2. Kurangnya pembinaan prestasi terhadap peserta didik
3. Perangkat pembelajaran yang dibuat guru masih konvensional.
4. Kurang variatifnya model pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan
pembelajaran sebelumnya sehingga peserta didik kurang aktif dalam
mengikuti proses pembelajaran.
5. Sulitnya membuat kisi-kisi soal dan bentuk soal yang sesuai dengan
kemampuan peserta didik.

Isu-isu tersebut dianalisis menggunakan model AKPL untuk mengetahui isu


yang paling dominan. Analisis tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:

14
Tabel 3.1 Seleksi Isu Menggunakan Model AKPL

No Isu A K P L Total

Kurangnya metode yang menarik untuk 4 3 4 4 15


mengembangkan kompetensi keterampilan
1
peserta didik dalam baca tulis al-qur’an

Kurangnya pembinaan prestasi terhadap 3 3 4 4 14


2 peserta didik

Perangkat pembelajaran yang dibuat guru 3 3 1 2 9


3 masih konvensional.

Kurang variatifnya model pembelajaran yang 3 3 3 2 11


digunakan dalam kegiatan pembelajaran
4 sebelumnya sehingga peserta didik kurang
aktif dalam mengikuti proses pembelajaran.

Sulitnya membuat kisi-kisi soal dan bentuk 2 2 2 2 8


soal yang sesuai dengan kemampuan peserta
5
didik

Kriteria penetapan:
Aktual
1: pernah benar-benar terjadi
2: benar-benar sering terjadi
3: benar-benar terjadi dan bukan menjadi pembicaraan
4: benar-benar terjadi terkadang menjadi bahan pembicaran
5: benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan
Khalayak

15
1: tidak menyangkut hajat hidup orang banyak
2: sedikit menyangkut hajat hidup orang banyak
3: cukup menyangkut hajat hidup orang banyak
4: menyangkut hajat hidup orang banyak
5: sangat menyangkut hajat hidup orang banyak
Problematik
1: masalah sederhana
2: masalah kurang kompleks
3: masalah cukup kompleks namun tidak perlu segera dicarikan solusi
4: masalah kompleks
5: masalah sangat kompleks sehingga perlu dicarikan segera solusinya
Kelayakan
1: masuk akal.
2: realistis.
3: cukup masuk akal dan realistis.
4: masuk akal dan realistis.
5: masuk akal, realistis, dan relevan untuk dimunculkan inisiatif
pemecahan masalahnya.
Dari lima isu di atas, dikerucutkan menjadi tiga isu. Dengan menggunakan
model Urgency (U), Seriousness (S) dan Growth (G).
Tabel 3.2 Seleksi Isu Menggunakan Model USG
No Isu U S G Total
Kurangnya metode yang menarik untuk 4 3 4 11
1 mengembangkan kompetensi keterampilan peserta
didik dalam baca tulis al-qur’an
Kurangnya pembinaan prestasi terhadap peserta 4 3 3 10
2
didik.
Kurang variatifnya model pembelajaran yang 3 3 3 9
3
digunakan dalam kegiatan pembelajaran

16
sebelumnya sehingga peserta didik kurang aktif
dalam mengikuti proses pembelajaran.

Kriteria penetapan:
Urgency
1 : tidak penting
2 : kurang penting
3 : cukup penting
4 : penting
5 : sangat penting
Seriousness
1 : akibat yang ditimbulkan tidak serius
2 : akibat yang ditimbulkan kurang serius
3 : akibat yang ditimbulkan cukup serius
4 : akibat yang ditimbulkan serius
5 : akibat yang ditimbulkan sangat serius
Growth
1 : tidak berkembang
2 : kurang berkembang
3 : cukup berkembang
4 : berkembang
5 : sangat berkembang
Penetapan Isu
Berdasarkan pendekatan analisis teknik USG tersebut, maka kesimpulan
yang diperoleh mengarah pada isu: “Kurangnya metode yang menarik untuk
mengembangkan kompetensi keterampilan peserta didik dalam baca tulis al-
qur’an”.
3.2 Gagasan Pemecahan Isu
Merujuk pada permasalahan di atas, maka penulis mengusulkan sebuah
gagasan untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan menerapkan metode
reading corner dalam meningkatkan kompetensi keterampilan baca tulis al-
Qur’an.
Untuk mewujudkan gagasan di atas, maka dibutuhkan beberapa rangkaian
kegiatan dalam pelaksanaan aktualisasi nilai-nilai dasar di tempat kerja.
Rangkaian kegiatan aktualisasi adalah sebagai berikut :
1. Melakukan identifikasi terhadap isu-isu yang terdapat di unit kerja;

17
2. Melakukan koordinasi dengan mentor atau kepala sekolah terkait isu dan
gagasan yang dibuat;
3. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau Pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat;
4. Melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan rekan kerja atau guru senior
mengenai metode reading corner;
5. Melaksanakan Pemilihan ayat atau surah-surah pendek yang berhubungan
dengan materi pembelajaran;
6. Melakukan pemasangan media pembelajaran;
7. Membuat soal ulangan harian dan prosedur tes praktik baca tulis al-Qur’an;
8. Melakukan penilaian harian dan tes praktik baca tulis al-Qur’an;
9. Mengoreksi dan menilai hasil belajar peserta didik;
10. Menyusun laporan kegiatan.

3.3 Matriks Rencana Kegiatan Aktualisasi


Nama : Fajar Imam Holili, S.Pd
Unit Kerja : SDN Karangharjo 02 Silo Jember
Identifikasi isu :
1. Kurangnya metode yang menarik untuk
mengembangkan kompetensi keterampilan
peserta didik dalam baca tulis al-qur’an
2. Kurangnya pembinaan prestasi terhadap peserta
didik.
3. Perangkat pembelajaran yang dibuat guru masih
konvensional.
4. Kurang variatifnya model pembelajaran yang
digunakan dalam kegiatan pembelajaran
sebelumnya sehingga peserta didik kurang aktif
dalam mengikuti proses pembelajaran.
5. Sulitnya membuat kisi-kisi soal dan bentuk soal
yang sesuai dengan kemampuan peserta didik.

18
Isu yang diangkat : Kurangnya metode yang menarik untuk
mengembangkan kompetensi keterampilan peserta
didik dalam baca tulis al-qur’an
Gagasan pemecahan isu : Penerapan metode reading corner dalam
meningkatkan kompetensi keterampilan peserta
didik.

19
Tabel 3.3 Matriks Rencana Kegiatan Aktualisasi
Keterkaitan Kontribusi Penguatan Bukti
Tahapan
No Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Nilai Pendukun
Kegiatan
Pelatihan Misi Organisasi Organisasi g
1 Melakukan Mencatat isu-isu Catatan hasil Akuntabiltas Menguatkan Akuntabel Draft
(tanggung jawab, keimanan, (Bertanggung Identifikas
identifikasi yang terjadi di identifikasi
kejelasan target) pendidikan dan jawab, kinerja i Isu
terhadap isu-isu unit kerja kesehatan tinggi)
Komitmen Mutu Dengan Profesional
yang terdapat di
(efektif & efisien) dilakukannya (kompeten,
unit kerja; kegiatan aktualisasi integritas)
ini diharapkan
mampu
meningkatkan
kualitas keimanan,
pendidikan dan
kesehatan peserta
didik.
2 Melakukan 1) Menghubungi 1) Mendapat Nasionalisme Menguatkan Inovatif Draft
mentor ijin untuk (menyampaikan keimanan, (kreatif) Rancangan
17

koordinasi dengan
2) Memaparkan melaksana dan menghargai pendidikan dan Aktualisasi
Mentor atau permasalahan pendapat) kesehatan Sinergi
kan
dan gagasan Dengan (bekerja sama)
Kepala Sekolah rancangan
pemecahan Etika Publik dilakukannya
terkait isu dan isu. aktualisasi (hormat, kegiatan aktualisasi Profesional
3) Meminta nilai – nilai komunikatif, ini dihassrapkan (kompeten,
gagasan yang
persetujuan dasar jelas,sopan mampu integritas)
dibuat; dari mentor santun) meningkatkan
mengenai kualitas keimanan,
Komitmen mutu pendidikan dan

20
gagasan yang 2) Dokument (inovatif, kesehatan peserta
diajukan asi foto kreatifitas) didik

Whole of
Government
(Koordinasi)

3 Melakukan 1) Memaparkan 1) Persetujuan Etika Publik Menguatkan Profesional Draft


rancangan atas (Sopan santun, keimanan, (kompeten) Rancangan
konsultasi dan
aktualisasi rancangan Komunikatif, pendidikan dan Aktualisasi
diskusi dengan yang sudah kerjasama) kesehatan Sinergi
aktualisasi
direncanakan Dengan (bekerja sama)
coach atau yang dibuat
2) Meminta Nasionalisme dilakukannya
pembimbing saran, 2) Dokumenta (Saling kegiatan aktualisasi
masukan dari si foto menghormati, ini diharapkan
terkait rancangan
coach atau musyawarah mampu
aktualisasi yang pembimbing mufakat, meningkatkan
kekeluargaan) kualitas keimanan,
dibuat;
pendidikan dan
Whole Of kesehatan peserta
Government didik
(Kerja sama)

4 Melakukan 1) Memaparkan 1) Mendapatka Akuntabilitas Menguatkan Inovatif Dokument


rencana n saran dan (tanggung jawab, keimanan, (Melaksanakan asi Foto
koordinasi dan
pelaksanaan masukan partisipatif dan pendidikan dan ide baru)
sosialisasi dengan pembelajara kejelasan target) kesehatan
dari guru
n

21
rekan kerja atau 2) Meminta yang lebih Nasionalisme Dengan Profesional
saran, senior (musyawarah dilakukannya (kompeten)
guru senior
masukan dan 2) Dokumenat mufakat, kegiatan aktualisasi
mengenai metode dari guru menghargai ini diharapkan Akuntabel
asi foto
senior pendapat) mampu (Bertanggung
reading corner;
Etika publik meningkatkan jawab)
(hormat, jelas, kualitas keimanan,
sopan, santun, pendidikan dan
dan komunikatif) kesehatan peserta
didik
5 Melaksanakan Menentukan 1) Terpilihnya Akuntabilitas Menguatkan Profesional Foto
surah atau surah atau (Kejelasan keimanan, (kompeten)
Pemilihan ayat
ayat al- surah yang materi) pendidikan dan Materi
atau surah-surah qur’an yang kesehatan Inovatif ajar
sesuai materi
sesuai materi Nasionalisme Dengan (Melaksanakan
pendek yang pembelajaran
pembelajaran (Kerjasama) dilakukannya ide baru)
berhubungan 2) Dokumentasi kegiatan aktualisasi
foto ini diharapkan Akuntabel
dengan materi
Etika publik mampu (Bertanggung
pembelajaran; (komunikatif) meningkatkan jawab, kinerja
kualitas keimanan, tinggi)
Komitmen Mutu pendidikan dan
(efektif) kesehatan peserta
didik
Anti Korupsi
(Alokasi waktu)
6 1) Menginform 1) Tersampaika Menguatkan Dokument
19

Melakukan Akuntabilitas Profesional


asikan nnya (Kejelasan keimanan, (kompeten) asi foto
pemasangan
kepada informasi materi) pendidikan dan
kesehatan
peserta didik

22
media 2) Menyediaka kepada Nasionalisme Dengan Inovatif
n media peserta didik (Kerjasama) dilakukannya (Melaksanakan
pembelajaran;
pembelajaran 2) Terepasangn kegiatan aktualisasi ide baru)
ya media ini diharapkan
pembelajaran Etika publik mampu Akuntabel
metode (komunikatif) meningkatkan (Bertanggung
reading kualitas keimanan, jawab, kinerja
corner Komitmen Mutu pendidikan dan tinggi)
3) Dokumentasi (efektif) kesehatan peserta
foto didik
7 Membuat soal 1) Membuat 1) Tersusunnya Akuntabilitas Menguatkan Profesional Dokument
soal ulangan soal ulangan (Tanggung keimanan, (kompeten) asi foto
ulangan harian
harian harian Jawab) pendidikan dan
dan prosedur tes 2) Membuat 2) Tersusunnya kesehatan Akuntabel Arsip soal
rancangan prosedur tes Anti Korupsi Dengan (Bertanggung
praktik baca tulis
tes praktik baca tulis al- (Jujur, Terbuka) dilakukannya jawab)
al-Qur’an; baca tulis al- Qur’an; kegiatan aktualisasi
Qur’an; 3) Dokumentasi ini diharapkan
foto mampu
meningkatkan
kualitas keimanan,
pendidikan dan
kesehatan peserta
didik
8 Melakukan 1) Mengoreksi 1) Terlaksanany Anti Korupsi Menguatkan Profesional Dokument
hasil ulangan a evaluasi (Jujur, Terbuka) keimanan, (kompeten) asi foto
penilaian harian
peserta didik dan penilaian pendidikan dan
dan tes praktik 2) Merekap Nasionalisme kesehatan Akuntabel
hasil belajar
hasil tes (Adil) Dengan (Bertanggung
praktik baca peserta didik dilakukannya jawab)

23
20
baca tulis al- tulis al- 2) Dokumentasi Akuntabilitas kegiatan aktualisasi
Qur’an; foto (Transparan) ini diharapkan
Qur’an;
mampu
meningkatkan
kualitas keimanan,
pendidikan dan
kesehatan peserta
didik
9 Mengoreksi dan 1) Mengoreksi 1) Nilai Akuntabilitas Menguatkan Akuntabel Daftar
hasil peserta (transparansi) keimanan, (Bertanggung nilai
menilai hasil
ulangan didik Nasionalisme pendidikan dan jawab)
belajar peserta harian (adil) kesehatan
dalam
peserta didik Dengan Transparan
didik; materi
2) Memasukka Etika Publik dilakukannya (terbuka, adil)
n hasil tes praktik (memberikan kegiatan aktualisasi
praktik ke baca tulis layanan kepada ini diharapkan
dalam daftar al-Qur’an; publik secara mampu
nilai 2) Dokumenta jujur, tanggap, meningkatkan
si foto cepat, tepat, kualitas keimanan,
akurat, berdaya pendidikan dan
guna, berhasil kesehatan peserta
guna, dan santun) didik
Komitmen Mutu
(Komitmen)
10 Menyusun 1) 1) Terkumpul Akuntabilitas Menguatkan Akuntabel Foto
Mengumpulk nya data (Pertanggung keimanan, (Bertanggung dokumenta
laporan kegiatan.
an data dan dan bukti jawaban, pendidikan dan jawab) si
bukti pendukung transparan) kesehatan Transparan
pendukung laporan Dengan (Melaporkan Draft
laporan Nasionalisme dilakukannya apa adanya laporan

24
2) Melakukan 2) Terealisasin (Kerja keras, kegiatan aktualisasi sesuai kejadian Aktualisasi
konsultasi ya laporan menghargai ini diharapkan sebenarnya)
dengan kegiatan pendapat orang mampu Profesional
mentor 3) Dokumenta lain) meningkatkan (Melakukan
mengenai si foto kualitas keimanan, konsultasi
hasil Anti Korupsi pendidikan dan dengan atasan,
aktualisasi (Tepat Waktu) kesehatan peserta atau dengan
3) Mencetak didik kata lain
laporan bekerja
kegiatan mengikuti
struktur yang
ada)

25
3.4 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi
Tabel 3.4 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi

MINGGU HABITUASI KE
No Kegiatan JUNI JULI AGUSTUS
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Melakukan identifikasi terhadap isu-isu yang terdapat di unit kerja;
1.
Melakukan koordinasi dengan Mentor atau Kepala Sekolah terkait isu dan
2. gagasan yang dibuat;

Melakukan konsultasi dan diskusi dengan coach atau pembimbing terkait


3. rancangan aktualisasi yang dibuat;

Melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan rekan kerja atau guru senior
4. mengenai metode reading corner;
21

Melaksanakan Pemilihan ayat atau surah-surah pendek yang berhubungan dengan


5. materi pembelajaran;

Melakukan pemasangan media pembelajaran;


6.
Membuat soal ulangan harian dan prosedur tes praktik baca tulis al-Qur’an;
7.
Melakukan penilaian harian dan tes praktik baca tulis al-Qur’an;
8.
Mengoreksi dan menilai hasil belajar peserta didik;
9.

26
Menyusun laporan kegiatan.
10.

Keterangan : Diklat on-class; Pelaksanaan kegiatan (Habituasi)

27
DAFTAR PUSTAKA

Undang-undang no. 6 tahun 2011 tentang keimigrasian


Undang-undang no.5 tahun 2014 tentan Aparatur Sipil Negara
www.surabaya.kanim.go.id

28

Anda mungkin juga menyukai