S H
DENGAN DIAGNOSA NEONATAL INFEKSI
DI RUANG BAYI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ULIN BANJARMASIN
Oleh :
FADLULLAH KARAMI
1614901110217
A. IDENTIFIKASI
1. BAYI
Nama Inisial : Bayi Ny. SH
Tempat/Tanggal Lahir : Banjarmasin, 31 Januari 2017
Usia : 0 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
2. IBU
Nama Inisial : Ny. SH
Tempat/Tanggal Lahir : 03 Januari 1984
Usia : 33 Tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Banjar/Indonesia
Warga Negara : (√) Indonesia ( ) Asing
Bahasa Yang Digunakan ( ) Indonesia (√) Daerah; Banjar
( ) Asing .........
Pendidikan : SD
Alamat Rumah : Jl. Kelayan A Gg Sederhana
3. AYAH
Nama Inisial : Tn. NI
Tempat/Tanggal Lahir : 28 November 1986
Usia : 30 Tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Banjar/Indonesia
Warga Negara : (√) Indonesia ( ) Asing
Bahasa Yang Digunakan ( ) Indonesia (√) Daerah; Banjar
( ) Asing .........
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Alamat Rumah : Jl. Kelayan A Gg Sederhana
4. PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn. S
Alamat : Jl. Kelayan A Gg Sederhana
Hubungan Dengan Klien : Orangtua
B. DATA MEDIK
1. Dikirim oleh : (√) VK
( ) Dokter Praktek (dr. )
( ) Lain-lain ..........
2. Diagnosa Medik
a. Saat Masuk : Neonatal Infeksi ( Muka dan bibir bayi
lebam, ketuban berwarna hijau dan berbau )
b. Saat Pengkajian : Neonatal Infeksi ( Muka dan bibir bayi
lebam, ketuban berwarna hijau dan berbau )
C. RIWAYAT PERSALINAN
Jenis Persalinan : Normal (SptBK)
Pertolongan Persalinan : Bidan Haida
Usia Kehamilan : ( ) Post Aterm (√) Aterm
( ) Preterm ( ) Imaturus
Anak Ke- : 2
- Hidup : 2 Orang
- Meninggal : 0 Orang
Lama Persalinan
- Kala I : 9 Jam. 30 Menit
- Kala II : 15 Menit
- Kala III : 30 Menit
Waktu Pecah Ketuban : 09.00 WITA
Warna Air Ketuban : Hijau
Bayi Lahir 30 Detik : (√) Menangis ( ) Tidak Menangis
Resusitasi : ( ) Dilakukan ( ) Tidak Dilakukan
Inisiasi Menyusu Dini : ( ) Dilakukan ( √ ) Tidak dilakukan
Alasan : Bayi langsung dibawa keruang bayi.
APGAR SCORE
NO KRITERIA 1 MENIT 5 MENIT 10 MENIT
1. Appearance 1 1 1
2. Pulse 2 2 2
3. Grimace 2 2 2
4. Activity 1 1 2
5. Respiratory 1 2 2
TOTAL 7 8 9
D. RIWAYAT KEHAMILAN
Antenatal Care ( ) Dokter kali
(√ ) Bidan 3 kali
( ) Tidak Pernah
( ) Lain-lain……….
Imunisasi TT : Ya
Tablet Fe : Tidak
Keluhan
- Trimester I : Pusing, mual dan demam
- Trimester II : Tidak ada
- Trimester III : Tidak ada
Kebiasaan Waktu Hamil
- Makan : Baik, 2-4x/hari
- Minum : Baik, ±8 gelas/hari
- Obat-obatan : Tidak
- Jamu : Tidak
- Rokok : Tidak
Penyulit kehamilan : Tidak ada
E. RIWAYAT KESEHATAN
1. Penyakit Yang Diderita Oleh Ibu
( ) TBC
( ) Malaria
( ) Hepatitis
( ) Penyakit Jantung
( ) Ginjal
( ) Asma
( ) DM
( ) Hipertensi
( ) Gonorrhoe/GO
( ) Syphilis
( ) HIV/AIDS
( ) Infeksi Virus
( ) Jiwa
( ) Epilepsy
( ) Kista
( ) Lain-lain; Maag
H. NUTRISI
ASI, On Demand : ( √ ) Ya ( ) Tidak
Colostrums : ( √ ) Ya ( ) Tidak, alasan ............
PASI : ( √ ) Ya ( ) Tidak
- Alasan : Bayi dirawat di ruang bayi dan ASI masih belum
lancar
- Jenis : Susu Bayi Baru Lahir
I. ELEMINASI
Miksi : ( ) Belum ( √ ) Sudah 5 x/24 jam
Mekonium : ( ) Belum ( √ ) Sudah 1-2 x/24 jam
- Konsistensi : Cair
- Warna : Gelap
J. PEMERIKSAAN
1. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : ( √ ) Baik ( ) Lemah
TTV
- Respirasi : 56 x/mnt
- Heart Rate : 130 x/mnt
- Temperatur : 35,9 0C
Aktivitas Bayi : ( √ ) Aktif ( ) Merintih
( ) Letargi ( ) Tidak Menangis
Kulit : ( √ ) Normal ( ) Cianosis ( ) Mengelupas
( ) Pucat ( ) Keriput
Lanugo : ( √ )Ada ( ) Tidak Ada
Vernik Caseosa : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
Tanda Lahir : Tidak ada
1) Kepala
- Kepala : ( √ ) Bersih ( ) Kotor
( ) Lain-Lain.....
- Bentuk Kepala : ( √ ) Normal
( ) Caput Suksedanium
( ) Cephal Haematoni
( ) Hydrocephal
( ) Anecephal
( ) Makrocephal
( ) Microcephal
- Sutura : ( √ ) Normal
( ) Molage/Moulding
( ) Melebar
2) Mata
- Sclera : ( ) Ikterik ( √ ) Tidak Ikterik
- Conjungtiva : ( ) Anemis ( √ ) Tidak Anemis
- Palpebra : ( √ ) Edema ( ) Tidak Edema
- Bentuk : ( √ ) Normal ( ) Menonjol
( ) Cekung ( ) Strabismus
( ) Nigtagmus
- Perdarahan : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Lain-Lain : Mata kiri atas lecet
3) Hidung
- Bentuk : ( √ ) Simetris ( ) Tidak Simetris
- Nafas Cuping Hidung : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
4) Mulut
- Bentuk : ( √ ) Normal ( ) Labio Skizis
( ) Labio Palate Skizis
- Kebersihan : ( √ ) Bersih ( ) Ada Monilia
- Luka Pada Bibir : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Lidah : ( ) Kotor ( √ ) Tidak Kotor
- Lain-Lain : Bibir lebam
5) Leher
- Glandula Thyroidea : ( ) Bengkak ( √ ) Tidak Bengkak
- Struma : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Torticolis : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
6) Dada
- Bentuk : ( √ ) Normal ( ) Funnel Chest
( ) Barrel Chest
- Retraksi : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Clavikula : ( √ ) Normal ( ) Abnormal,
- Bunyi Nafas : ( √ ) Vesikuler ( ) Bronkovesikuler
( ) Whezing ( ) Ronkhi
- Bunyi Jantung : ( √ ) Normal ( ) Rales
( ) Mur-Mur
7) Abdomen
- Bentuk : ( √ ) Normal ( ) Skapoid
( ) Distensi ( ) Omfalokel
- Auskultasi : ( √ ) Timpany ( ) Hypertimpany
- Bising Usus : ( √ ) Ada ; 5-15x/menit
( ) Tidak Terdengan
- Perkusi : ( √ ) Sonor ( ) Pekak
- Tali Pusat : ( √ ) Arteri : 2 Buah
( √ ) Vena : 1 Buah
( √ ) Normal ( ) Layu
( ) Lain-Lain
8) Punggung
- Bentuk : ( √ ) Normal ( ) Lordosis
( ) Kiposis ( ) Skoliosis
- Spina Bifida : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Meningocele : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Dimple : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
9) Genetalia Laki-Laki
- Penis : ( √ ) Normal ( ) Hipospadia
( ) Epispadia ( ) Hemaprodite
- Scrotum : ( √ ) Ada ( ) Tidak Ada
( ) Gidrokel
10) Genetalia Perempuan
- Labia Mayora : ( ) Ada ( ) Tidak Ada
- Labia Minora : ( ) Ada ( ) Tidak Ada
- Hymen : ( ) Menonjol ( ) Tidak Menonjol
- Hemaprodite : ( ) Ya ( ) Tidak
11) Anus : ( √ ) Ada ( ) Atresia Ani
12) Ekstremitas Atas Dan Bawah
- Jumlah Jari Tangan ( √ ) Lengkap
( ) Tidak Lengkap : .......... Buah
- Jumlah Jari Kaki ( √ ) Lengkap
( ) Tidak Lengkap : .......... Buah
- Polidaktili : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Paralisis : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
- Fraktur : ( ) Ada ( √ ) Tidak Ada
2. Pemeriksaan Antropometri
Berat Badan : 3000 Gram
Panjang Badan : 49 Cm
Lingkar Lengan Atas : 11 Cm
Lingkar Dada : 31 Cm
Lingkar Perut : 29 Cm
Ukuran Kepala
- OB : 37 cm
- OS : 35 cm
- OK : 30 cm
3. Pemeriksaan Reflek
Reflek Rooting : ( √ ) Ada ( ) Tidak Ada
Reflek Sucking : ( √ ) Ada ( ) Tidak Ada
Reflek Swallowing : ( √ ) Ada ( ) Tidak Ada
Reflek Graps : ( √ ) Ada ( ) Tidak Ada
Reflek Babinski : ( √ ) Ada ( ) Tidak Ada
4. Pemeriksaan Profilaksis
Salf Mata 1% : ( √ ) Diberi ( ) Tidak Diberi
Vitamin K : ( √ ) Diberi ( ) Tidak Diberi
Imunisasi Hepatitis : ( √ ) Diberi ( ) Tidak Diberi
5. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium Klinik
- Darah : 31 Januari 2017 (23:20:01)
HASIL PEMERIKSAAN
JENIS PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN SATUAN
Hematologi
Hemoglobin 17.1 14.00 - 24.00 g/dl
Lekosit 21.4 4.65 - 10.3 Ribu/ul
Eritrosit 4.92 4.80 - 7.10 Juta/ul
Hematokrit 51.3 44.00 - 64.00 Vol%
Trombosit 270 150 – 356 Ribu/ul
RDW-CV 14.8 12.1 - 14.0 %
MCV, MCH, MCHC
MCV 104.4 75.0 - 96.0 Fl
MCH 34.7 28.0 - 32.0 Pg
MCHC 33.3 33.0 - 37.0 %
HITUNG JENIS
Gran% 69.8 50.0 - 70.0 %
Limfosit 21.9 25.0 - 40.0 %
MID% 8.3 4.0 - 11.0 %
Gran# 14.90 2.50 - 7.00 Ribu/ul
Limfosit# 4.7 1.25 - 4.0 Ribu/ul
MID# 1.8 Ribu/ul
KIMIA
GULA DARAH
Glukosa darah sewaktu 70 <200 mg/dl
IMUNO-SEROLOGI
CRP Negative >=6 mg/l
K. TERAPI SAAT INI
Golongan
NO Nama Obat Komposisi Indikasi/Kontaindikasi Dosis Cara Pemberian
Obat
1. Ampicilin Ampisilina Obat Keras Indikasi : Infeksi saluran pernafasan, seperti 2 x 250 g Injeksi intravena
Trihidrat (Diperoleh pnemonia faringitis, bronkitis, laringitis. Infeksi
dengan resep saluran pencernaan , seperti shigellosis,
Dokter) salmonellosis. ISK, seperti gonore (tanpa
komplikasi), uretritis, sistitis, pielonefritis. Infeksi
kulit dan jaringan kulit.
Kontraindikasi : Hipersensitif terhadap penisilin
2. Gentamicin Tiap gram salep Aminoglikosid Indikasi : Untuk pengobatan infeksi kulit primer Oleskan pada Gentamisin salep
Gentamicin a maupun sekunder seperti impetigo kontagiosa, kulit 3-4 kali adalah obat luar.
mengandung ektima, furunkulosis, pioderma, psoriasis, dan sehari
Gentamisina sulfat macam-macam dermatitis lainnya
setara dengan Kontraindikasi : Gentamicin tidak boleh
gentamisina 1 gram diberikan pada penderita yang alergi terhadap
gentamisin
L. ANALISIS DATA
NO Tanggal/Jam Data Fokus Etiologi Problem
1. 01 Februari 2017 Faktor Resiko : Resiko Infeksi
17.00 WITA Prosedur invasive
Jaringan mengalami trauma
Persalinan : Ketuban hijau, berbau
Data Objektif :
Terpasang neoplont
Mata kiri atas lecet
Muka dan bibir lebam
Leokosit 21.400/mm3
Suhu 35.90C
2. 01 Februari 2017 Data Objektif : Penguapan/Evaporasi Kulit Hipotermi
17.00 WITA Penurunan suhu tubuh dibawah rentang normal ( 35.90C ) Dilingkungan Yang Dingin b.d
Respirasi 56x/menit Terpajan Lingkungan
Akral teraba dingin Yang Dingin Atau
Bayi terlihat hanya tidur Kedinginan
Bayi malas untuk minum ASI
3. 01 Februari 2017 Data Objektif : Agen Cedera Fisik Kerusakan Integritas
18.00 WITA Kerusakan pada lapisan kulit ( dermis ) Kulit
o Terdapat lesi dibagian mata kiri atas
Invasi struktur tubuh
o Wajah tampak lebam kemerahan
M. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN (dibuat urutan/prioritas diagnosa yang harus diatasi terlebih dahulu)
1. Hipotermi
2. Resiko Infeksi
3. Kerusakan Integritas Kulit
N. PERENCANAAN KEPERAWATAN
No Diagnosa
NO Diagnosa Nursing Outcome Nursing Intervention Rasional
Keperawatan
1. 00006 Hipotermi Setelah dilakukan tindakan keper- 1. Kaji tanda dan gejala awal 1. Langkah awal untuk
awatan selama 1 x 60 menit. Bayi hipotermi menghindari terjadinya
terhindar gejala hipotermi. 2. Tingkatkan aktivitas hipotermi yang berkepanjan-
3. Pertahankan nutrisi yang gan.
NOC : adekuat 2. Dengan aktivitas (menangis)
Termoregulasi ; Keseimbangan an- 4. Pelihara suhu lingkungan yang dapat membantu bayi
tara panas yang dihasilkan, pen- stabil meningkatkan suhu tubuh
ingkatan panas dan kehilangan panas. 5. Gunakan pakaian yang cukup 3. Untuk mencukupi kebu-
tuhan kalori
Kriteria Hasil : 4. Menghindari terjadinya kon-
Menunjukkan termoregulator, veksi dan evaporasi
dibuktikan oleh indicator tidak 5. Membuat tubuh hangat
mengalami gangguan penu-
runan suhu tubuh,
Mempertahan tanda-tanda vital
dalam batas normal
Menguraikan tindakan adaptif
untuk meminimalkan fluktuasi
suhu tubuh
2. 00004 Resiko Infeksi Setelah dilakukan tindakan keper- 1. Pantau tanda dan gejala infeksi 1. Suhu yang meningkat dapat
awatan selama 3 x 24 jam diharapkan 2. Pantau hasil Lab menunjukkan terjadinya in-
tidak terjadi infeksi. 3. Amati penampilan praktik hy- feksi (color)
giene personal untuk perlin- 2. Indicator terjadinya infeksi
NOC : dungan terhadap infeksi lebih parah
Status Imun 4. Bersihkan lingkungan dengan 3. Mencegah kontaminasi
Penyembuhan Luka; Primer benar setelah digunakan mas- silang/penyebaran organ-
ing-masing pasien isme infeksius
Kriteria Hasil : 5. Batasi pengunjung bila diper- 4. Mencegah kontaminasi
Tidak terdapat tanda-tanda in- lukan silang/penyebaran organ-
feksi 6. Berikan terapi antibiotik isme infeksius
Lesi kering 5. Pengunjung yang datang da-
Lebam berkurang bahkan hi- pat membawa organisme in-
lang feksius karena telah terpapar
dengan lingkungan luar
6. Antibiotic berguna untuk
mengurasi resiko infeksi
3. 00046 Kerusakan Integri- Setelah dilakukan tindakan keper- 1. Cuci tangan sebelum dan sesu- 1. Menghindari perpindahan
tas Kulit awatan selama 3 x 24 jam diharapkan dah kontak dengan bayi mikroorganisme
kerusakan dapat berkurang bahkan 2. Kaji luka terhadap ada atau 2. Menentukan seberapa parah
hilang. tidaknya perluasan luka luka sehingga mudah
3. Pemberian zat topical meberikan perawatan.
NOC : 3. Pemberian zat topical untuk
Integritas Jaringan Kulit : Keutuhan meningkatkan integritas
structural dan fungsi fisiologis kulit. kulit dan meminimalkan
kerusakan kulit.
Kriteria Hasil :
Menunjukan integritas jaringan kulit
yang dibuktikan oleh, tidak ada
gangguan keutuhan kulit.
O. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari /Tanggal:
Tanggal & Jam Nomor Daignosa
NO Tindakan Evaluasi Tindakan Paraf
Tindakan NANDA
1. 01 Februari 2017 00006 1. Mengkaji tanda dan gejala awal hipotermi 1. Suhu tubuh bayi 36.70C Fadlullah
18.00 WITA 2. Tingkatkan aktivitas 2. Bayi dapat menangis keras Karami
3. Pertahankan nutrisi yang adekuat 3. Bayi diberikan ASI sedikit tapi ser-
4. Pelihara suhu lingkungan yang stabil ing
5. Gunakan pakaian yang cukup 4. Bayi diletakkan di infant warmer
5. Bayi dipakaikan topi dan bedong
2. 01 Februari 2017 00004 1. Memantau tanda dan gejala infeksi 1. Suhu tubuh bayi 36.70C. lesi Fadlullah
18.30 WITA 2. Memantau hasil Lab dibiarkan terbuka untuk Karami
3. Mengamati penampilan praktik hygiene mempercepat penyembuhan dan
personal untuk perlindungan terhadap in- diberi gentalmicin
feksi 2. Hb : 17.1 g/dL. Leukosit :
4. Membersihkan lingkungan dengan benar 21400/mm3
setelah digunakan masing-masing pasien 3. Popok selalu diganti oleh perawat
5. Membatasi pengunjung bila diperlukan dan dibersihkan
6. Memberikan antibiotic ( ampicillin ) 4. Lingkungan bayi terjaga dan diber-
sihkan
5. Bayi hanya boleh dikunjungi orang-
tuanya secara bergantian
6. Antibotik diberikan ( ampicillin )
sesuai dosis
3. 01 Februari 2017 00046 1. Mencuci tangan sebelum dan sesudah kon- 1. Perawat selalu mencuci tangan Fadlullah
19.00 WITA tak dengan bayi 2. Luka terkaji Karami
2. Mengkaji luka terhadap ada atau tidaknya 3. Zat topical ( gentamicin ) diberikan
perluasan luka
3. Memberikan zat topical
3. 03 Februari 2017 00046 Lesi tampak ker- Masalah Teratasi Intervensi dihentikan FK
10.00 WITA ing
Lesi bersih