Anda di halaman 1dari 4

INSTITUT PTIQ JAKARTA

PRODI ILMU AL-QURAN DAN TAFSIR


IV-A&B
Satuan Acara Perkuliahan (SAP) 2017

Kode/Nama Mata Kuliah : USH14015 DISKURSUS KONTEMPORER KAJIAN AL-QURAN DAN HADIS (Revisi ke: 1)
Jurusan/Satuan Kredit Semester : IAT-IV A-B/4 SKS Tgl. penyusunan : 10 Januari 2017
Jml Jam kuliah dalam seminggu : 2 x 45 menit x 16 kali Tgl. Mulai berlaku : 16 Januari 2017
Jml kegiatan perpust./lapangan : 8 x 100 menit Penyusun : Ahmad ’Ubaydi Hasbillah, MA.
Kurikulum: 2014 : Wajib Penanggungjawab keilmuan : Ahmad ’Ubaydi Hasbillah, MA.
Jenis Kompetensi : MK Utama/Ushuluddin

A. Deskripsi Matakuliah :
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah kekhasan Fakultas Ushuluddin Institut PTIQ Jakarta, baik untuk prodi IAT maupun Ilmu Hadis. Mata kuliah ini akan memberi
pengetahuan dasar kepada mahasiswa tentang tokoh-tokoh orientalis dan wacana yang mereka paparkan seputar Ulumul Hadis.
Mata kuliah ini mencaku tentang wacana Tafsir Kontemporer yang merupakan mata kuliah keahlian yang mengenalkan berbagai wacana yang berkembang dalam
penafsiran al-Qur`an di masa kontemporer, baik berkaitan dengan persoalan sosial kemasyarakatan, politik kenegaraan atau isu-isu yang berkembang di masyarakat global.
Pengenalan tersebut dimaksudkan agar mahasiswa dapat memahami pendekatan apa yang cocok dalam menuntaskan persolan-persoalan kekinian tersebut.

B. Standar Kompetensi
1. Memahami wacana dan diskursus kontemporer seputar hadis dan Ulumul Hadis, baik di kalangan insiders, maupun outsiders.
2. Memahami wacana yang berkembang dalam ranah ilmu al-Quran dan tafsir kontemporer, baik di kalangan insiders, maupun outsiders.

C. Materi Pokok Perkuliahan

Alokasi
Waktu
Strategi
ke: Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Sumber
Pembelajaran

1 1. Mahasiswa memahami 1. Mahasiswa dapat menyepakati 1. Kontrak belajar Pedoman


prosedur dan kode etik kontrak belajar yang ditawarkan 2. Penyampaian SAP Akademiik
pembelajaran dosen pengampu 3. Latar belakang munculnya mata kuliah QA dan
2. Mahasiswa dapat mengenal 2. Mahasiswa memiliki pemahaman 4. Maksud dan tujuan pembelajaran Ceramah Pokja
latar belakang munculnya yang memadai kemunculan 5. Kegunaan studi Tanya-jawab 90’ Akademik
matakuliah ini matakuliah ini Elisitasi Hand Out
3. Mahasiswa mampu 3. Mahasiswa mampu menjelaskan SAP
memahami tujuan dan maksud dan tujuan pembelajaran
maksud pembelajaran mata kuliah ini
2 Mampu memahami peta dan 1. Membuat Mind Mapping ranah 1. Ranah Kajian al-Quran berdasarkan periode Ceramah
sejarah kajian al-Quran dan kajian al-Quran 2. Ranah Kajian hadis berdasarkan periode Dialog
90’
hadis 2. Membuat Mind Mapping ranah 3. Ranah kajian al-Quran berdasarkan wacana Reading Text
kajian hadis dan karya tokoh Elisitasi
2
3. Memahami periodisasi kajian al- 4. Ranah Kajian hadis berdasarkan wacana dan
Quran dan hadis: Trikotomi Klasik, karya tokoh
Modern, dan Kontemporer 5. Klasifikasi Klasik, Modern, dan kontemporer
dalam kajian al-Quran dan hadis
6. Perbedaan klasifikasi tersebut dengan salaf-
khalaf; mutaqaddimun-muta’akhkhirun-
mu’ashirun.
7. Peta Kajian hadis berdasarkan studi kawasan
3 Memahami posisi Teks Suci 1. Memahami konsep insiders dan 1. Insiders, outsiders; muslim, non-muslim; Ceramah
(al-Quran dan hadis) di mata outsiders dalam kajian teks suci, orientalis, oksidentalis, dll. Dialog
para pengkajinya 2. Memetakan Karakter kajian insiders 2. Ragam sikap tokoh dan masyarakat terhadap
dan ousiders (tradisionalis- teks suci
revisionis; konstruksionis, 3. Karakterisai dan klasifikasi kajian menjadi
dekonstruksionis, dll) tradisionalis-revisionis konstruksionis, dll
90’
3. Memahami posisi dan fungsi teks 4. Posisi teks suci di mata para pengkajinya
suci di mata para pengkajinya 5. Kemungkinan outsiders mengkaji teks suci dan
(sacral dan profane) dan otoritas kajiannya
pengaruhnya terhadap kajian 6. Sisi-sisi teks suci yang dapat dikaji secara
mereka terbuka
7. Lembaga-lembaga pengkaji teks suci
4 Memahami tema-tema kajian 1. Memetakan tema-tema pokok 1. Kesejarahan (sacral dan profane, pewahyuan, Reading Text
kontemporer al-Quran dan kajian al-Quran dan menentukan penghafalan, penulisan, pengumpulan, Portofolio
hadis tokoh-tokohnya berdasarkan pencetakan, pembukuan, Presentasi
tahun/kronologis kanonisasi/pengundangan, dll)
2. Memetakan tema-tema pokok 2. Pemikiran (otoritas, metodologi, validitas,
kajian al-Quran berdasarkan tesis pemaknaan, penerapan, dll) 90’
dan wacana keilmuan 3. Kelembagaan (lembaga akademik, lembaga
sosia, lembaga keagamaan, lembaga politik,
dll)
4. Tema-tema klasik dalam kajian al-Quran
5. Tema-tema klasik dalam kajian hadis
5 Mengenal tokoh-tokoh 1. Mengenal tokoh-tokoh tradisionalis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Penugasan
insiders dan pemikirannya dari kelompok insiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para kelompok
90’
dalam kajian al-Quran pemikirannya tokoh Portofolio
kontemporer Info search
6 1. Mengenal tokoh-tokoh revisionis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Observasi
dari kelompok insiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para Field trip 90’
pemikirannya tokoh
7 Mengenal tokoh-tokoh 1. Mengenal tokoh-tokoh tradisionalis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Presentasi
outsiders dan pemikirannya dari kelompok outsiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para Dialog 90’
pemikirannya tokoh
3
8 dalam kajian al-Quran 1. Mengenal tokoh-tokoh revisionis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Presentasi
kontemporer dari kelompok outsiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para Dialog 90’
pemikirannya tokoh
9 1. Mengenal Respon masyarakat 1. Respon masyarakat (insiders maupun Presentasi
Muslim terhadap kajian mereka dan outsiders) terhadap kajian mereka Dialog
90’
pengaruhnya terhadap kajian al- 2. Pengaruhnya terhadap perkembangan kajian
Quran
10 Mengenal tokoh-tokoh 1. Mengenal tokoh-tokoh tradisionalis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Presentasi
insiders dan pemikirannya dari kelompok insiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para Dialog 90’
dalam kajian hadis pemikirannya tokoh
11 kontemporer 1. Mengenal tokoh-tokoh revisionis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Presentasi
dari kelompok insiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para Dialog 90’
pemikirannya tokoh
12 1. Mengenal Respon masyarakat 1. Respon masyarakat (insiders maupun Presentasi
Muslim terhadap kajian mereka dan outsiders) terhadap kajian mereka Dialog 90’
pengaruhnya terhadap kajian hadis 2. Pengaruhnya terhadap perkembangan kajian
13 Mengenal tokoh-tokoh 1. Mengenal tokoh-tokoh tradisionalis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Presentasi
outsiders dan pemikirannya dari kelompok outsiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para Dialog 90’
dalam kajian hadis pemikirannya tokoh
14 kontemporer 1. Mengenal tokoh-tokoh revisionis 1. Kajian tokoh-tokoh, pemikiran, metodologi Presentasi
dari kelompok outsiders dan 2. Menemukan hal baru dalam pemikiran para Diskusi 90’
pemikirannya tokoh
15 1. Mengenal Respon masyarakat 1. Respon masyarakat (insiders maupun Presentasi
Muslim terhadap kajian mereka dan outsiders) terhadap kajian mereka Diskusi 90’
pengaruhnya terhadap kajian hadis 2. Pengaruhnya terhadap perkembangan kajian
16 Refleksi Akhir Perkuliahan Conluding remarks Presentasi Laporan
90’
Diskusi kolektif

Level Taksonomi Pengetahuan 30 % Komposisi Penilaian Ujian Akhir Semester 40 %


Pemahaman 30 Ujian Tengah Semester 30
Penerapan 20 Tugas Mandiri 20
Analisis 10 Presensi Kehadiran 10
Sintesis 5
Evaluasi 5 Total 100
Daftar Referensi
1. Harald Motzki, Hadith: Origins and Developments
2. Jonathan A.C. Brown, Hadith: Muhammad’s Legacy in Modern World
3. Jonathan A.C. Brown, Misquoting Muhammad
4. GHA Juynboll, Kontroversi Hadis di Mesir
5. Ali Masrur, Teori Common Link dalam Kajian Hadis
4
6. Kamaruddin Amin, Kritik Hadis
7. Arif Chasanul Muna, “Pola Pemalsuan Sanad dalam Periwayatan Hadis: Pandangan Muhaddisun dan Orientalis”
8. Muzayyin, ”Kesarjanaan Revisionis dalam Studi al-Quran”
9. Abdullahi Ahmed an-Naim, Dekonstruksi Syariah, Yogyakarta, LkiS.
10. Ahmad Asy-Syiba'i, Sejarah Tafsir al-Qur'an, Jakarta, Pustaka Firdaus.
11. Asghar Ali Engineer, Hak-Hak Perempuan dalam Islam, Yogyakarta, LSPPA.
12. Asghar Ali Engineer, Islam dan Pembebasan, Jakarta
13. As-Suyuti, al-Itqan fi Ulumil Qur'an,
14. E. Sumaryono, Hermeneutik Sebuah Metode Filsafat, Yogyakarta, Kanisisus.
15. Farid Essack, Hermeneutika Al-Qur'an, Membebaskan Yang Tertindas, Bandung, Mizan.
16. Fazlur Rahman, Tema Pokok al-Qur'an, Bandung, Mizan.
17. Haryatmoko, Memahami Makna Lebih Baik dengan Membongkar Kepentingan (makalah)
18. Ilham B. Saenong, Hermenutika Pembebasan, Jakarta, Teraju.
19. Komaruddin Hidayat, Memahami Bahasa Agama, Jakarta, Paramadina.
20. Mahmud Basuni Faudah, Tafsir-Tafsir al-Qur'an.
21. Mahmud Muhammad Taha, Syariah Demokratik, Surabaya, elSad.
22. Manna Khalil al-Qattan, Mabahis fi Ulumil Qur'an.
23. Mohammad Ali ash-Shabuni, Ikhtisar Ulumul Qur'an Praktis, Jakarta, Pustaka Amani.
24. Mohammad Arkoun, Kajian Kontemporer al-Qur'an, Bandung, Penerbit Pustaka.
25. Mohammad Khalafullah, al-Qur'an Bukan Kitab Sejarah, Jakarta, Paramadina.
26. Nasr Hamid Abu Zaid, Tekstualitas al-Qur'an, Yogyakarta, LkiS.
27. Roy J. Howard, Pengantar Teori-Teori Pemahaman Kontemporer, Jakarta, IKAPI.
28. Thameem Ushama, Metodologi Tafsir al-Qur'an, Jakarta, Riora Cipta.
29. Yusuf Qardlawi, Berinteraksi dengan al-Qur'an, Jakarta, Gema Insani.

Disusun oleh: Diperiksa oleh: Mengetahui: Disahklan oleh


Dosen Pengampu Penanggungjawab Keilmuan Ketua Jurusan/Program Studi Dekan

Ahmad ’Ubaydi Hasbillah, MA Ahmad ’Ubaydi Hasbillah, MA Andi Rahman, MA. Dr. H. A. Husnul Hakim, MA

Anda mungkin juga menyukai