Anda di halaman 1dari 7

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPS)

PROGRAM STUDI : Komunikasi Penyiaran Islam


MATA KULIAH : Ulumul Hadits
BOBOT : 2 sks
DOSEN PENGAMPU : FATHURRAHMAN

KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM


STIDKI BOGOR
2023
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)

Sekolah Tinggi : Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam


Fakultas :
Program Studi : Komunikasi Penyiaran Islam

Mata Kuliah : Ulumul Hadits


Bobot/Sks : 2 sks
Kode Mata Kuliah : KPI-026
Bentuk/Sifat : (1) Kuliah/Teori (2) Seminar (3) praktikum
Pra-Syarat (jika ada) :
Semester : Genap 2022-2023
Periode Kuliah : Februari-Juni 2023
Jumlah Pertemuan tatap muka : 16 x 100 menit
Jadwal Kuliah :
Ruang :
Dosen Pengampu : Fathurahman

A. DESKRIPSI
Mata Kuliah Ulumul Hadits I merupakan mata kuliah tentang ilmu hadits yang berupaya
memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa untuk menjawab persoalan
terkait dengan metodologi untuk membuktikan otentisitas hadits Nabi SAW, melalui pengkajian
terhadap klasifikasi hadis berbagai metode penyusunan hadis, kitab-kitab hadits standar, ilmu
rijal al-hadits, ilmu al-jarh wa al-ta’dil, teori dan praktik penelitian kesahihan sanad dan matan
hadis Nabi, serta memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa agar mampu
merespon perkembangan permasalahan kontemporer yang terkait dengan hadits

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL)


Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan
Sikap 1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan
sikap religius; (S1)
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama,moral, dan etika; (S2)
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan
4. Pancasila; (S3)
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; (S5)
dan
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan (S6)
Pengetahuan 1. Mampu menjelaskan ilmu-ilmu dan konsep-konsep dasar dalam
bidang hadis

1
2. Mampu menguasai materi hadis serta dapat mengaksesnya
secara cepat, akurat dan komprehensif
3. Terampil menjelaskan ajaran Islam berdasarkan Al-Qur'an dan
Hadis
Keterampilan 1. Mahasiswa mampu memahami klasifikasi hadis dari aspek
kuantitas perawi, kualitas dan nilai kehujahan
2. Mahasiswa mampu memahami berbagai metode penyusunan
kitab-kitab hadis dan memberikan contohnya
3. Mahasiswa mampu mengklasifikasikan al-Kutub al-Tis’ah
berdasarka nmetode penghimpunan, kandungan dan kualitasnya
4. Mahasiswa mampu memahami ilmu dan kitab-kitab rijal al-
haditsagar bisa diterapkan dalam penelitian sanad hadis
5. Mahasiswa memahami ilmu al-Jarhwa al-Ta’dil, agar bisa
menjadikannya sebagai salah satu parameter dalam kritik sanad
hadis
6. Mahasiswamampumemahamiteori tentang kritik hadis, baik dari
sisi historis maupun metodologinya
7. Mahasiswa mampu menerapkan kaidah kesahihan dalam
meneliti hadis-hadis Nabi, agar selektif dalam memilih hadis
sebagai hujjah hukum
8. Mahasiswa mampu menentukan kualitas hadis agar bisa
diterapkan dalam penggunaannya sebagai hujjah

C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)

CPMK SUB-CPMK
1. Beraqidah baik dan benar  Memperjelas istilah-Istilah umum dalam kajian Hadis
2. Beribadah sesuai dengan  Membuat garis besar pembagian hadis dan kategori-
syariah kategorinya
 Mengumpulkan, Mempertimbangkan dan Menilai
3. Berakhlakul karimah
Berbagai Pandangan Tentang Kajian Hadis

D. MATERI

Strategi Sumber
Tatap
Muka

Kompetensi Dasar Materi Pokok


Perkuliahan Belajar
- Pengantar Perkuliahan; - Memahami dan menyepakati 1. Musyawarah
- Mehasiswa memahami kontrak perkuliahan; 2. Dialog-Interaktif
menakisme dan sistem perkuliahan - Konsep map matakuliah
ulumul hadis;
1 dengan baik; - Hadis ditinjau dari segi
- Mahasiswa memahami klasifikasi kualitas, kuantitas dan tingkat
hadis dari aspek kuantitas perawi, kehujahannya;
kualitas dan nilai kehujahan - Hadis shahih, hadis hasan,
hadis lemah
2 Mahasiswa mampu memahami - Ragam metode penulisan 1.Search inf.
berbagai metode penyusunan kitab- kitab; 2. active
kitab hadis dan memberikan - Al-Jami’; knowledge
contohnya - Al-Sunan; sharing;

2
- Al-Mustadrak 3.Small group
- Al-Mustakhraj; discussion
- Dan lain-lain.

Mahasiswa mampu Project Based


mengklasifikasikan al-Kutub al-
Tis’ah berdasarkan metode Learning, Case
3 Memahmi al-Kutub al-Tis’ah:
penghimpunan, kandungan dan Based Learning
kualitasnya. Berikut keunggulan dan
kelemahan masing-masing 1.Shahih al-Bukhari
Mahasiswa mampu Project Based
mengklasifikasikan al-Kutub al- 2.Shahih Muslim; Learning, Case
Tis’ah berdasarkan metode Based Learning
4
penghimpunan, kandungan dan
kualitasnya. Berikut keunggulan dan 3.Sunan Abi Dawud;
kelemahan masing-masing
Mahasiswa mampu Project Based
4.Sunan Ibn Majah;
mengklasifikasikan al-Kutub al- Learning, Case
Tis’ah berdasarkan metode Based Learning
5
penghimpunan, kandungan dan 5.Sunan al-Nasa’i;
kualitasnya. Berikut keunggulan dan
kelemahan masing-masing
6.Sunan al-Tirmizi;
Mahasiswa mampu Project Based
mengklasifikasikan al-Kutub al- Learning, Case
Tis’ah berdasarkan metode Based Learning
6 7.Musnad al-Darimi;
penghimpunan, kandungan dan
kualitasnya. Berikut keunggulan dan
kelemahan masing-masing 8.Muwaththa’ Imam Malik;
Mahasiswa mampu Project Based
mengklasifikasikan al-Kutub al- Learning, Case
Tis’ah berdasarkan metode 9.Musnad Ahmad Based Learning
7
penghimpunan, kandungan dan
kualitasnya. Berikut keunggulan dan
kelemahan masing-masing
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa mampu mengenal dan Studi kitab-kitab Rijal alHadits - Search
memahami karakteristik kitab-kitab - Pengertian rijal al-hadits information;
Rijal al-Hadits sebelum kemudian - Metode penyusunan kitab- - active nowledge
9, 10
bias diterapkan di dalam penelitian kitabrijal al-hadits; Mengenal sharing;
sanad hadis beberapa kitab rijal al-hadits - Small group
discussion/jiq saw
11 Mahasiswa memahami ilmu al- Al-Jarh wa al-Ta’dil: - Search
Jarhwa al-Ta’dil, agar bias 1.Pengertian; information;
menjadikannya sebagai salah satu 2.Urgensi; - active
parameter dalam kritik sanad hadis 3.Stratifkasi al-jarahwa alta’dil; knowledge
Perdebatan ulamaal-jarh wa sharing;
al-ta’dil dan penyelesaian - Small group
dalam perbedaan dalam discussion

3
penilaian - Respons Papers
Memahami konsep kritik Kritik hadis: -Resitation
hadis 1. Pengertian; -Resume
2. Urgensi; -infomrmation
12 3. Sebab dansejrahmuncul; search
4. Perkembangan;
5. cakupan kritik;
6. contohpenerapan
Mahasiswa serta mampu -Kriteria keshahihah hadis -Reading guide
menerapkan kaidah -Indikasi mayor dan minor -Small group
kesahihan hadis dalam sanad hadis yang shahih discussion
13
beberapa contoh hadis, agar -Indikasi mayor dan minor
selektif dalam memilih hadis matan hadis yang shahih
sebagaihujjah
Mahasiswa mampu - Prosedur dan praktik -Reading guide
menentukan kualitas hadis penelitian hadis: -Diskusi
14 &
agar bias diterapkan dalam - Urgensi penelitian hadis -Praktikum
15
penggunaannya sebagai - Prosedur penelitian hadis
hujjah yang shahih - Praktik penelitian hadis
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN (METODE)


1. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan student
center learning (pembelajaran berpusat pada mahasiswa). Para mahasiswa didorong
dan difasilitasi untuk aktif mencari, menganalisis, membahas, mempresentasikan dan
memperoleh kemampuan yang diharapkan, baik pengetahuan, keterampilan maupun
sikap.
2. Ada 3 kegiatan (metode) utama yang akan dilaksanakan dalam perkuliahan yaitu:
 Presentasi oleh dosen (ceramah)
 Diskusi kelas
 Penugasan
F. TUGAS
Ada 3 (Tiga) tugas utama yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama perkuliahan
(1 semester), yaitu: membuat soal Ujian dan menjawabnya dari bahan ajar dan
pemahaman, Membuat makalah pembahasan pembelajaran dan mempresentasikannya.
Tugas diberikan pada minggu ke-3 dan ke-7 masa perkuliahan UTS dan minggu ke-11 dan
ke-15 masa perkuliahan UAS.
G. PENILAIAN
1. Metode/teknik:
 Tes tulis (untuk ujian tengah dan akhir semester),
 Penilaian produk (untuk penilaian resume jawaban soal),
 Penilaian sikap (untuk menilai sikap dan perilaku selama mengikuti kuliah,
ketaatan terhadap aturan).

4
2. Instrumen
 Naskah soal ujian (untuk ujian tengah dan akhir semester),
 Skala penilaian (untuk menilai resume jawaban soal),
 Lembar pengamatan (untuk menilai sikap dan perilaku selama mengikuti
perkuliahan dan ketaatan terhadap aturan).
3. Komponen dan proporsi penilaian
1. Tugas (10%)
2. Kuis (10%)
3. UTS (30%)
4. UAS (40%)
5. Kehadiran (10%)
4. Kriteria kelulusan
TINGKAT PENGUASAAN (%) HURUF ANGKA KETERANGAN
80– 100 A 4 Lulus
60 – 79 B 3,7 Lulus
40 – 59 C 3,3 Lulus
20 – 39 D 3,0 Belum Lulus
0 – 19 E 2,7 Belum Lulus

H. PERATURAN (TATA TERTIB)


1. Mahasiswa hadir dalam perkuliahan tatap muka minimal 80% dari jumlah
pertemuan ideal,
2. Setiap mahasiswa harus aktif dan partisipatif dalam perkuliahan.
3. Mahasiswa hadir di kelas tepat waktu sesuai dengan waktu yang ditetapkan
(jadwal),
4. Toleransi keterlambatan adalah adalah 15 menit. Jika melewati batas waktu
toleransi, maka mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan tetapi tidak dicatat sebagai
kehadiran,
5. Ada pemberitahuan jika tidak hadir dalam perkuliahan tatap muka, melalui surat,
pesan di media sosial, atau telepon dan menyampaikan bukti pendukung,
6. Selama perkuliahan berlangsung, Handphone dalam posisi silent. Boleh menerima
telepon di luar kelas setelah mendapat izin dari dosen,
7. Meminta izin (dengan cara mengangkat tangan) jika ingin berbicara, bertanya,
menjawab, meninggalkan kelas atau keperluan lain,
8. Saling menghargai dan tidak membuat gangguan/kerusakan dalam kelas,
9. menggunakan pakaian yang rapi dan sopan selama perkuliahan, dan sesuai aturan
(pakai kemeja berkerah, pakai sepatu, pakaian tidak ketat dan tidak transparan)
10. Tidak boleh ada plagiat dan bentuk-bentuk pelanggaran norma lainnya.

I. SUMBER (REFERENSI):
1. Al-'Asqalani, Ibn Hajar.Tahdzib al-Tahdzib. Ttp: Dairah al-Ma'arif, 1327 H.

5
2. Azami., M. M., Hadis Nabawidan Sejarah Kodifikasinya.Terj. Ali Mustafa Ya'qub.
Jakarta:Pustaka Firdaus, 1994.
3. Al-Hadi, 'Abd al-Qadir 'Abd, Thuruq Takhrij Hadith Rasul Allah. t.tp.: Dar al-I'tisham,
t.th.
4. Ismail, M. Syuhudi.Metodologi Penelitian Hadis Nabi. Jakarta: Bulan Bintang, 1992.
5. Al-Mazzi, Abu al-Hajjaj Yusuf. Tahdzib al-Kamal fi Asma al-Rijal.Beirut: Dar al-Fikr,
1994.
6. Al-Qadir, Ibn 'Abd al-Hadi, Thuruq Takhrij Hadith Rasul Allah.Kairo: Dar al-I'tisham,
t.th.
7. Al-Salafi, Muhammad Luqman. Ihtimam al-Muhaddithin bi Naqd al-Hadith Sanadan
wa Matnan. Ttp.: Riyadh, 1987.
8. Al-Samdhi, Muhammad. Al-Manhaj al-Hadith fi ‘Ulum al-Hadith Qism 'Ulum al-
Ruwat. Kairo: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, t.th.
9. Al-Shalah, Ibn. 'U1um al-Hadith. Beirut: al-Maktab a1-'Ilmiyyah, 1981.
10. Sumbulah, Umi. Kritik Hadis: Pendekatan Historis-Metodologis. Malang: UIN Press,
2008.
11. ---------Kajian Kritis Ilmu Hadis. Malang: UIN Maliki Press, 2010.
12. ---------Islam dan Ahlul Kitab Perspektif HadisDilengkapi Kajian Living Sunnah.
Malang: UIN Maliki Press, 2011.
13. ---------Studi 9 Kitab Hadis Sunni. Malang: UIN Maliki Press, 2013.
14. ---------Nasrullah & A. Kholil. Studi al-Qur’an dan Hadis. Malang: UIN Maliki Press,
2014.
15. Suryadilaga, Alfatih. Aplikasi Penelitian Hadis dari Teks ke Konteks. Yogyakarta:
Teras, 2009.
16. Syamsudin,Sahiron dkk. Metodologi Penelitian Living Qur’an dan Hadis. Yogyakarta:
UIN SUKA - Teras, 2007.
17. Al-Thahhan, Mahmud. Ushul al-Takhrij wa Dirasat al-Asanid. Beirut: Dar al-Qur'an,
1974.
18. Yaqub, Ali Mustafa. Kritik Hadis. Jakarta: Pustaka Firdaus, 1996.
19. Zuhri, Moh. Telaah Matan Hadis Sebuah Tawaran Metodologis. Yogyakarta:
LESFI,2003.

Bogor, …………………………. 2023

Disusun Oleh Diperiksa Oleh Disahkan oleh

Fathurrahman. Badrudin S.SI M.Pd Iwan Armawan SE ME


Dosen Pengampu Ketua Program Studi KPI Ketua

Anda mungkin juga menyukai