Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KERJA/ TERM OF REFERENCE

DANA KAPITASI PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL ( JKN )


PUSKESMAS KEJURUAN MUDA

Kementerian Negara/ Lembaga : Kementerian Kesehatan RI


Unit Eselon I : Ditjen Bina Kesehatan Masyarakat
Program : Upaya Kesehatan Masyarakat
Kegiatan : Penyediaan Biaya Operasional dan Pemeliharaan
Hasil : Di implementasikannya Program JKN
IndikatorKinerjaKegiatan : Terlaksananya Program Kapitasi JKN di Puskesmas
Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang
JenisKeluaran (Output) : Tersedianya Dana Kapitasi JKN di Puskesmas Kejuruan
Muda Kabupaten Aceh Tamiang untuk TA.2020.
Volume Keluaran (Output) : 1
Satuan Ukur Keluaran (Output) : Puskesmas Kejuruan Muda dengan Indikator Program

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
b. Undang-Undang nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional;
c. Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
d. Peraturan Presiden nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional;
e. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Jaminan Kesehatan (Lembaran egara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 29) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Presiden No 111 Tahun 2013;
f. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2014 tentangnPengelolaan dan pemanfaatan Dana
kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional Pada Fasilitas Tingkat Pertama Milik Pemerintah
Daerah;
g. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 1144/Menkes/Per/ VIII/2010 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2010 Nomor 585) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 35 Tahun 2013;
h. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 69 Tahun 2013 tentang Standar Tarif Pelayanan
Kesehatan Pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dan Fasilitas Kesehatan Tingkat
Lanjutan Dalam Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan;
i. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang Pelayanan kesehatan pada
Jaminan Kesehatan Nasional;
j. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 206/PMK.02/ 2013 tentang Tata Cara Penyediaan,
Pencairan, dan Pertanggungjawaban Dana Iuran Jaminan Kesehatan Penerima Bantuan
Iuran;
k. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2014 tentang Penggunaaan Dana Kapitasi
Jaminan Kesehatan Nasional untuk Jasa Pelayanan Kesehatan dan Dukungan Operasional
pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintahan daerah;
l. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan
Program Jaminan Kesehatan Nasional;
m. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 59 Tahun 2014 tentang Standar Tarif Pelayanan
Kesehatan Dalam Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan;

2. Gambaran Umum
Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Kementerian Kesehatan
terus berupaya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang
bermutu. Jaminan Kesehatan Jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta
memperoleh manfaat kesehatan pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi
kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan bagi setiap orang yang telah membayar iuran atau
iurannya dibayar oleh pemerintah.
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mempunyai multi manfaat, secara medis dan
maupun non medis. Ia mempunyai manfaat secara komprehensive; yakni pelayanan yang
diberikan bersifat paripurna mulai dari preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif. Seluruh
pelayanan tersebut tidak dipengaruhi oleh besarnya biaya iuran bagi peserta. Promotif dan
preventif yang diberikan bagi upaya kesehatan perorangan (personal care).
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) adalah fasilitas kesehatan yang melakukan
pelayanan kesehatan perorangan yang bersifat non spesialisitik untuk keperluan observasi,
diagnosis, perawatan, pengobatan dan pelayanan kesehatan lainnya. Dana kapitasi
adaalah besaran pembayaran perbulan yang dibayar dimuka kepada FKTP berdasarkan jumlah
peserta yang terdaftar tanpa memperhitungkan jenis dan jumlah pelayanan kesehatan yang
diberikan.

Dana kapitasi yang diterima oleh FKTP dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan
(BPJS-Kesehatan) dimanfaatkan seluruhnya untuk :

a. Pembayaran jasa pelayanan kesehatan


b. Dukungan biaya operasional kesehatan
Yang termasuk dalam dukungan biaya operasional kesehatan adalah
- Belanja Barang Operasional, diantaranya :
 Belanja obat
 Belanja alat kesehatan
 Belanja bahan medis habis pakai
 Pelayanan Kesehatan Dalam Gedung
 Pelayanan Kesehatan Luar Gedung
 Operasional dan pemeliharaan Kendaraan Puskesmas Keliling
 Bahan Cetak atau Alat Tulis Kantor
 Administrasi ,Koordinasi Program dan Sistem Informasi
 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Kesehatan
 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
- Belanja Modal
Pengadaan Sarana dan Prasarana yang Berkaitan Langsung dengan Pelayanan
Kesehatan

B. TUJUAN PROGRAM
Meningkat dan Optimalnya pelayanan Kesehatan di Fasilitas Kesehatan tingkat
Pertama

C. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dari Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional ( JKN ) adalah
masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang.

D. JUMLAH TENAGA KESEHATAN

Jumlah Tenaga Kesehatan penerima Jasa pelayanan Kesehatan rawat jalan sebanyak
91 orang dengan rincian sebagai berikut :

Status Kepegawaian
Jenis Tenaga Jumlah
PNS PTT PDPK PDPK Jaspel
Dokter Umum 2 0 0 0 2
Dokter Gigi 1 0 0 0 1
Nurse 3 0 0 1 4
S 1 Keperawatan 8 0 0 1 9
Apoteker 0 0 0 0 0
Sarjana Kes Masy 4 0 1 1 6
S1 Analisis Kimia 0 0 0 1 1
D III Keperawatan 9 0 3 3 15
D III Kebidanan 23 0 1 7 31
D III Perawat Gigi 1 0 0 0 1
D III Farmasi 0 0 1 0 1
D III Analisis 1 0 0 0 1
D IV Kes Lingkungan 0 0 0 1 1
DIV Kebidanan 2 0 0 0 2
D III Gizi 1 0 0 0 1
SPK 1 0 0 0 1
Bidan / SPK Bidan 5 0 0 0 5
SMAK 0 0 0 0 0
S1 Ekonomi 0 0 1 0 1
SMA/SMK 0 0 7 1 8
JUMLAH 61 0 14 16 91
D. ALAT BANTU YANG DIGUNAKAN

Aplikasi yang digunakan dalam menyiapkan laopran JKN Kapitasi adalah


1. SIMDA Keuangan Daerah
2. Sistem Informasi Rencana Usulan Pengadaan ( SIRUP )
3. Aplikasi P Care

E. JUMLAH PAGU ANGGARAN

Besaran dana kapitasi JKN Puskesmas Kejuruan Muda adalah sebesar Rp 2.749.728.601

F. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM

Penanggung Jawab terdiri dari :


1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang
2. Kepala Puskesmas Kejuruan Muda

G. PENUTUP.
Demikian Term Of Reference (TOR) program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan
kapitasi JKN FKTP Puskesmas Kejuruan Muda

Dari hasil program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan diharapkan terselenggaranya


pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan tingkat pertama dan meningkatnya Cakupan pelayanan
Kesehatan di Fasilitas tingkat Pertama.

Untuk ni mohon dukungan dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten serta berbagai pihak
dalam perencanaan kegiatan pelatihan ini baik eksekutif maupun legislatif.

Kejuruan Muda, 22 Juli 2020.


Kepala Puskesmas Kejuruan Muda

Mahlil, SKM
NIP. 19760315 200604 1 003

KERANGKA ACUAN KERJA/ TERM OF REFERENCE


DANA NON KAPITASI PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL ( JKN )
PUSKESMAS KEJURUAN MUDA

Kementerian Negara/ Lembaga : Kementerian Kesehatan RI


Unit Eselon I : Ditjen Bina Kesehatan Masyarakat
Program : Upaya Kesehatan Masyarakat
Kegiatan : Penyediaan Biaya Operasional dan Pemeliharaan
Hasil : Di implementasikannya Program JKN
IndikatorKinerjaKegiatan : Terlaksananya Program Kapitasi JKN di Puskesmas
Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang
JenisKeluaran (Output) : Tersedianya Dana Non Kapitasi JKN di Puskesmas
Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang untuk TA.2020.
Volume Keluaran (Output) : 1
Satuan Ukur Keluaran (Output) : Puskesmas Kejuruan Muda dengan Indikator Program

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
n. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
o. Undang-Undang nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional;
p. Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
q. Peraturan Presiden nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional;
r. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Jaminan Kesehatan (Lembaran egara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 29) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Presiden No 111 Tahun 2013;
s. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2014 tentangnPengelolaan dan pemanfaatan Dana
kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional Pada Fasilitas Tingkat Pertama Milik Pemerintah
Daerah;
t. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 1144/Menkes/Per/ VIII/2010 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2010 Nomor 585) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 35 Tahun 2013;
u. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 69 Tahun 2013 tentang Standar Tarif Pelayanan
Kesehatan Pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dan Fasilitas Kesehatan Tingkat
Lanjutan Dalam Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan;
v. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang Pelayanan kesehatan pada
Jaminan Kesehatan Nasional;
w. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 206/PMK.02/ 2013 tentang Tata Cara Penyediaan,
Pencairan, dan Pertanggungjawaban Dana Iuran Jaminan Kesehatan Penerima Bantuan
Iuran;
x. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2014 tentang Penggunaaan Dana Kapitasi
Jaminan Kesehatan Nasional untuk Jasa Pelayanan Kesehatan dan Dukungan Operasional
pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintahan daerah;
y. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan
Program Jaminan Kesehatan Nasional;
z. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 59 Tahun 2014 tentang Standar Tarif Pelayanan
Kesehatan Dalam Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan;

2. Gambaran Umum
Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Kementerian Kesehatan
terus berupaya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang
bermutu. Jaminan Kesehatan Jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta
memperoleh manfaat kesehatan pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi
kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan bagi setiap orang yang telah membayar iuran atau
iurannya dibayar oleh pemerintah.
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mempunyai multi manfaat, secara medis dan
maupun non medis. Ia mempunyai manfaat secara komprehensive; yakni pelayanan yang
diberikan bersifat paripurna mulai dari preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif. Seluruh
pelayanan tersebut tidak dipengaruhi oleh besarnya biaya iuran bagi peserta. Promotif dan
preventif yang diberikan bagi upaya kesehatan perorangan (personal care).
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) adalah fasilitas kesehatan yang melakukan
pelayanan kesehatan perorangan yang bersifat non spesialisitik untuk keperluan observasi,
diagnosis, perawatan, pengobatan dan pelayanan kesehatan lainnya. Dana kapitasi
adaalah besaran pembayaran perbulan yang dibayar dimuka kepada FKTP berdasarkan jumlah
peserta yang terdaftar tanpa memperhitungkan jenis dan jumlah pelayanan kesehatan yang
diberikan.

Dana Non kapitasi yang diterima oleh FKTP dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
Kesehatan (BPJS-Kesehatan) dimanfaatkan seluruhnya untuk :

a. Biaya transportasi Rujukan ambulan


b. Pelayanan Persalinan Normal
c. Pelayanan Pra Rujukan pada komplikasi Persalinan
d. Pemeriksaan IVA
e. Pelayanan Antenatal Care ( ANC )
f. Pelayanan Postnatal ( PNC )
g. Pemasangan atau pencabutan IUD/Implant
h. Pelayanan Suntik KB

B. TUJUAN PROGRAM
Meningkat dan Optimalnya pelayanan Kesehatan di Fasilitas Kesehatan tingkat
Pertama

B. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dari Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional ( JKN ) adalah
masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang.
C. JUMLAH TENAGA KESEHATAN

Jumlah Tenaga Kesehatan di Puskesmas Kejuruan Muda pada tahun 2020 sebanyak
91 orang dengan rincian sebagai berikut :

Status Kepegawaian
Jenis Tenaga Jumlah
PNS PTT PDPK PDPK Jaspel
Dokter Umum 2 0 0 0 2
Dokter Gigi 1 0 0 0 1
Nurse 3 0 0 1 4
S 1 Keperawatan 8 0 0 1 9
Apoteker 0 0 0 0 0
Sarjana Kes Masy 4 0 1 1 6
S1 Analisis Kimia 0 0 0 1 1
D III Keperawatan 9 0 3 3 15
D III Kebidanan 23 0 1 7 31
D III Perawat Gigi 1 0 0 0 1
D III Farmasi 0 0 1 0 1
D III Analisis 1 0 0 0 1
D IV Kes Lingkungan 0 0 0 1 1
DIV Kebidanan 2 0 0 0 2
D III Gizi 1 0 0 0 1
SPK 1 0 0 0 1
Bidan / SPK Bidan 5 0 0 0 5
SMAK 0 0 0 0 0
S1 Ekonomi 0 0 1 0 1
SMA/SMK 0 0 7 1 8
JUMLAH 61 0 14 16 91

D. ALAT BANTU YANG DIGUNAKAN


Aplikasi yang digunakan dalam menyiapkan laopran JKN Kapitasi adalah
1. SIMDA Keuangan Daerah
2. Sistem Informasi Rencana Usulan Pengadaan ( SIRUP )
3. Aplikasi P Care

E. JUMLAH PAGU ANGGARAN

Besaran dana Non kapitasi JKN Puskesmas Kejuruan Muda adalah sebesar Rp 358.439.000

F. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM


Penanggung Jawab terdiri dari :
1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang
2. Kepala Puskesmas Kejuruan Muda
G. PENUTUP.

Demikian Term Of Reference (TOR) program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan


Non kapitasi JKN FKTP Puskesmas Kejuruan Muda

Dari hasil program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan diharapkan terselenggaranya


pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan tingkat pertama dan meningkatnya Cakupan pelayanan
Kesehatan di Fasilitas tingkat Pertama.

Untuk ni mohon dukungan dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten serta berbagai pihak
dalam perencanaan kegiatan pelatihan ini baik eksekutif maupun legislatif.

Kejuruan Muda, 23 Juli 2020.


Kepala Puskesmas Kejuruan Muda

Mahlil, SKM
NIP. 19760315 200604 1 003

Anda mungkin juga menyukai