NIM: 1906103
Prodi: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia — 6C
Mata Kuliah: Literasi ICT &
Mengacu pada uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa Aplikasi Tik Tok dapat
digunakan sebagai media pembelajaran yang efektif. Pertama Aplikasi Tik Tok memenuhi
kebutuhan belajar siswa. Kedua aplikasi Tik Tok menarik minat siswa karena
keterbaharuannya, dan memiliki banyak fitur yang dapat diimplementasikan ke dalam
pembelajaran. Dan yang terakhir aplikasi Tik Tok ekuivalen dengan perkembangan
kematangan dan pengalamannya serta karakteristik peserta didik yang merupakan generasi
milenial, yang lekat dan dekat dengan dunia digital khususnya gawai. Media pembelajaran
berupa Aplikasi Tik Tok dapat dijalankan pada perangkat bergerak berbasis Android dan iOS.
Sehingga media pembelajaran dapat operasikan kapan pun dan di manapun. Media
pembelajaran ini termasuk dalam kategori media pembelajaran berbasis mobile learning
Simpulan
Pada masa Pandemi diperlukan strategi pembelajaran guru yang inovatif dan kreatif untuk
mengatasi learning loss. Berdasarkan paparan dan pembahasan di atas maka dapat ditarik
simpulan bahwa Aplikasi Tik Tok bersama dengan pengunaan metode dan teknik yang tepat,
dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran yang interaktif untuk pembelajaran bahasa
dan sastra Indonesia. Dengan fiturnya yang beragam dan kemudahan dalam pengoperasian,
maka pemanfaatan aplikasi Tik Tok dapat diimplemtasikan dalam pembelajaran Bahasa dan
sastra Indonesia dan salah satu strategi pembelajaran yang dapat digunakan guru untuk
meningkatkan keterampilan bersastra dan berbahasa dalam mengatasi learning loss akibat masa
Pandemi.
Referensi
Aji, Wisnu Nugroho. (2021). Aplikasi Tiktok sebagai Media Pembelajaran Bahasa dan Sastra
Indonesia. ISBN: 978-602-6779-21
https://proceeding.unikal.ac.id/index.php/pibsi40/article/download/114/80.
Assiddiqi, D. R., & Soeryanto. (2021). Peluang Menurunnya Capaian Hasil Belajar (Learning
Loss) dan Alternatif Solusinya : Kajian Kasus Pembelajaran Online di Era Pandemi
Covid-19 di Jurusan Teknik Mesin UNESA. JPTM, 10(3), 47–54.
Herliandry, L. D., Nurhasanah, N., Suban, M. E., & Kuswanto, H. (2020). Pembelajaran Pada
Masa Pandemi Covid-19. JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan, 22(1), 65–70.
https://doi.org/10.21009/jtp.v22i1.15286.
Mansyur, Umar. 2016. “Inovasi Pembelajaran Bahasa Indonesia Melalui Pendekatan Proses.”
Retorika: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya 9(2):158–63.
Maulyda, M. A., Erfan, M., & Hidayati, V. R. (2021). Analisis Situasi Pembelajaran Selama
Pandemi Covid-19 Di SDN Senurus : Kemungkinan Terjadinya Learning Loss. Journal
of Elementary Education, 4(3), 328–336.
Todd, A., & Romina, W. (2018). The Learning Loss Effect in Genetics:What ideasi Do
Students Retain or Lose After Instruction. Life Science Education, 17, 1–12.
Pratiwi, W. D. (2021). Dinamika Learning Loss:Guru dan Orang Tua. Jurnal Edukasi
Nonformal, 2(1), 2715–2634.
Tosepu, R., Gunawan, J., Savitri, D., Ode, L., Imran, A., & Lestari, H. (2020). Since January
2020 Elsevier has created a COVID-19 resource centre with free information in English
and Mandarin on the novel coronavirus COVID-19. The COVID-19 resource centre is
hosted on Elsevier Connect, the company’s public news and information. Science of
the Total Environment, (January).
Sistiarini, R. D., Ishaq, M., & Sulthoni. (2021). Kajian Konseptual PTM TErbatas dengan PJJ
di Lembaga PAUD. Prosiding Seminar Nasional Peta Jalan Pendidikan Dan Rancangan
Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional, 73–84.
Warsiyah. (2021). Strategi Kelompok Kerja Guru (KKG) Untuk Memitigasi Learning Loss
Melalui Pembelajaran Terdiferensiasi. Neo-Jer:North Borneo Journal of Educational,
2(1), 1–9.