Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

MANAJEMEN KEUANGAN

Makalah ditulis dalam rangka ujian akhir semester

Oleh :

MUHAMMAD IRWAN.SP

NIM : 71200321240

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER MANAJEMEN


PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang Maha


Pengasih dan Maha Penyayang yang telah memberikan kemudahan dan
petunjuk dalam penyusunan makalah ini. Atas karunian-Nya penulis tak
henti-hentinya mengucap syukur atas terselesainya tugas makalah ini yang
berjudul”Manajemen Keuangan” sebagai pemenuhan tugas ujian tengah
semester.

Makalah ini akan menjelaskan mengenai Manajemen Sumber Daya


Manusia yang Kami rangkum dari berbagi sumber baik melalui buku
penunjang maupun dari sumber-sumber lainnya. Untuk itu semoga makalah
yang Kami buat ini dapat menjadi dasar dan acuan agar kita menjadi lebih
kreatif lagi dalam membuat suatu laporan atau makalah.

Akhirnya Kami menyadari bahwa penulisan makalah ini belum


sempurna dan masih terdapat kelemahan atau kekurangan, maka diharapkan
kritik dan saran yang konstruktif dari pihak manapun demi perbaikan
selanjutnya, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Kualasimpang, 7 Desember 2020

Muhammad Irwan.SP
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ……………………………………………………… i


Daftar Isi …………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………….. 1
A. Latar Belakang ………...........…………………………. 1
B. Rumusan Masalah ……………………………………… 1
C. Tujuan Penulisan………………………………………… 2
BAB II PEMBAHASAN ……………………………….………... 3
A. PengertianManajemenKeuangan.......................………… 3
B. Tujuan Manajemen Keuangan.......................……...……. 3
C. Fungsi Manajemen Keuangan...........................…….....… 4
D. Tugas Manajemen Keuangan.…………….......………… 6
E. Prinsip Manajemen Keuangan.......................................... 6
F. Aktivitas Manajemen Keuangan....................................... 8
G. Tanggung Jawab Manajer Keuangan................................ 8
H. Analisis Sumber Dana dan Penggunaan........................... 8
BAB III PENUTUP ……………………………………………… 10
A. Kesimpulan……………………………………………… 10
B. Saran …………………………………………………… 10
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………. 11
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Setiap individu pasti memiliki manajemen dalam menjalankan
aktivitas hidupnya. Dengan adanya manajemen, maka di harapkan semua
aktivitas dapat di lakaukan dengan sistematis atau berurutan, maksimal
sehingga medapatkan hasil yang baik. Apa bila seorang individu saja
membutuhkan adanya manajemen untuk mengatur hidupnya, pastinya
sebuah organisasi atau pun perusahaan akan lebih membutuhkan adanya
manajemen untuk mengatur kinerja dari anaggota agar dapat mencapai
tujuan yang di inginkan dan mendapatkan hasil kerja yang baik, salah satu
manajemen yang penting ialah adanya manajemen keuangan dalam suatu
organisasi atau pun perusahaan.
Pengertian Manajemen Keuangan mengalami perkembangan mulai
dari pengertian manajemen yang hanya mengutamakan aktivitas
memperoleh dana saja sampai yang mengutamakan aktivitas memperoleh
dan menggunakan dana serta pengelolaan terhadap aktiva. Khususnya
penganalisisan sumber dana dan penggunaan-nya untuk merealisasikan
keuntungan maksimum bagi perusahaan tersebut. Seorang manajemen
keuangan harus memahami arus peredaran uang baik eksternal maupun
internal.
Namun, Manajemen keuangan juga berkepentingan dengan
penentuan jumlah aktiva yang layak dari investasi pada berbagai aktiva
dan pemilihan sumber-sumber dana untuk membelanjai aktiva tersebut.
Untuk memperoleh dana, manajer keuangan bisa memperolehnya dari
dalam maupun luar perusahaan. Sumber dari luar perusahaan berasal dari
pasar modal, bisa berbentuk hutang atau modal sendiri.

1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dalam Makalah “Manajemen
Keuangan” di atas penulis dapat mengambil rumusan masalah sebagai
berikut :
a. Apa yang di maksud dengan manajemen keuangan?
b. Apakah tujuan dari adanya manajemen keuangan?
c. Apa saja fungsi dari manajemen keuanagan?
d. Apa saja yang menjadi tugas pokok manajemen keuangan?
e. Apakah prinsip yang di pegang dalam menjalankan manajemen
keuangan?
f. Bagaimana aktivitas dari manajemen keuanagan?
g. Apa tanggung jawab manajer keuangan ?
h. Bagaimana analisis sumber dana dan penggunaan?

C. Tujuan Penulisan
Tujuan dalam penulisan Makalah “Manajemen Keuangan” adalah sebagai
berikut :
a. Untuk mengetahui definisi dari manajemen keuangan.
b. Untuk mengetahui tujuan dari manajemen keuangan.
c. Untuk mengetahui fungsi dari adanya manajemen keuanagan.
d. Mengetahui tugas pokok yang di lakukan manajemen keuanagan.
e. Untuk mengetahui prinsip yang harus di terapkan dalam manajemen
keuangan.
f. Mengetahui aktivitas manajemen keuanagan.
g. Mengetahui tanggung jawab manajer keuangan.
h. Mengetahui analisis sumber dana dan penggunaan.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Manajemen Keuangan


Manajemen keuangan merupakan suatu ilmu yang mempelajari
tentang perencanaan, pemeriksaan, penganggaran, pengelolaan, pencarian,
pengendalian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh suatu perusahaan
dengan tujuan menyeluruh.
Beberapa definisi manajemen keuangan menurut para ahli adalah
sebagai berikut:
1. Liefman mengatakan, manajemen keuangan adalah usaha untuk
menyediakan uang dan menggunakan uang untuk mendapat atau
memperoleh aktiva.
2. Suad Husnanmengatakan manajemen keuangan adalah manajemen
terhadap fungsi-fungsi keuangan.
3. Grestenberg mengatakan, manajemen keuangan adalah ” how business
are organized to acquire funds, how they acquire funds, how the use
them and how the prof ts business are distributed. (bagaimana bisnis
diatur untuk memperoleh dana, bagaimana mereka memperoleh dana,
bagaimana penggunaan mereka dan bagaimana bisnis prof ts
didistribusikan).
4. James Van Horne mengatakan bahwa manajemen keuangan adalah
segala aktivitas yang berhubungan dengan perolehan, pendanaan dan
pengelolaan aktiva dengan tujuan menyeluruh.
5. Bambang Riyantomengatakan bahwa manajemen keuangan adalah
keseluruhan aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan usaha
mendapatkan dana yang diperlukan dengan biaya yang minimal dan
syarat-syarat yang paling menguntungkan beserta usaha untuk
menggunakan dana tersebut seefisien mungkin.
Jadi dapat di simpulkan, bahwa manajemen keuangan adalah suatu
kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan,

3
pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh
organisasi atau perusahaan.

B. Tujuan Manajemen Keuangan


Tujuan Manajemen Keuangan adalah untuk memaksimalkan nilai
perusahaan. Dengan demikian apabila suatu saat perusahaan dijual, maka
harganya dapat ditetapkan setinggi mungkin. Seorang manajemen juga
harus mampu menekan arus peredaran uang agar terhindar dari tindakan
yang tidak diinginkan. Namun, Manajemen keuangan yang efisien
memenuhi adanya tujuan yang digunakan sebagai standar dalam memberi
penilaian keefisienan (Sartono: 2000). Tujuan normatif manajemen
keuangan adalah memaksimalkan kemakmuran pemegang saham yaitu
memaksimalkan nilai perusahaan, seperti :
1. Tujuan memaksimumkan kemakmuran pemegang saham dapat
ditempuh dengan memaksimumkan nilai perusahaan.
2. Secara konseptual jelas sebagai pedoman dalam pengambilan
keputusan yang mempertimbangkan faktor risiko.
3. Manajemen harus mempertimbangkan kepentingan pemilik, kreditor
dan pihak lain yang berkaitan dengan perusahaan.
4. Memaksimalkan kemakmuran pemegang saham lebih menekankan
pada aliran kas dari pada laba bersih dalam pengertian akuntansi.
5. Tidak mengabaikan social objectives dan kewajiban sosial, seperti
lingkungan eksternal, keselamatan kerja, dan keamanan produk.

C. Fungsi Manajemen Keuangan


Manajemen keuangan dalam suatu perusahaan sangat berperan
penting dalam menjalankan fungsinya dalam berbagai kegiatan keuangan.
Fungsi-fungsi manajemen keuangan adalah sebagai berikut :
1. Perencanaan Keuangan
Manajemen keuangan berfungsi untuk membuat rencana
pemasukan dan pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk
periode tertentu.

4
2. Penganggaran Keuangan
Manajemen keuangan berfungsi menjadi tindak lanjut dari
perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan
pemasukan.
3. Pengelolaan Keuangan
Dengan adanya manajemen keuangan maka perusahaan dapat
menggunakan dana untuk memaksimalkan dana yang ada dengan
berbagai cara.
4. Pencarian Keuangan
Dalam hal ini, manajemen keuangan berfungsi mencari dan
mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan
perusahaan.
5. Penyimpanan Keuangan
Manajemen keuangan berfungsi mengumpulkan dana
perusahaan serta menyimpan dana tersebut dengan aman.
6. Pengendalian Keuangan
Dalam hal ini manajemen keuangan berfungsi untuk
melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem
keuangan pada paerusahaan
7. Pemeriksaan Keuangan
Manajemen keuangan berfungsi untuk melakukan audit
internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi
penyimpangan.

D. Tugas Manajemen Keuangan


Tugas pokok manajemen keuangan antara lain meliputi keputusan
tentang investasi, pembiayaan kegiatan usaha dan pembagian deviden
suatu perusahaan, dengan demikian tugas manajer keuangan adalah
merencanakan untuk memaksimumkan nilai perusahaan.
Kegiatan penting lain yang harus dilakukan manajer keuangan
menyangkut empat aspek, yaitu:

5
Pertama, yaitu dalam perencanaan dan peramalan, dimana manajer
keuangan harus bekerja sama dengan para manajer lain yang ikut
bertanggung jawab atas perencanaan umum perusahaan.
Kedua, manajer keuangan harus memusatkan perhatian pada
berbagai keputusan investasi dan pembiayaan, serta segala hal yang
berkaitan dengannya.
Ketiga, manajer keuangan harus bekerja sama dengan para manajer
lain di perusahaan agar perusahaan dapat beroperasi seefisien mungkin.
Keempat, menyangkut penggunaan pasar uang dan pasar modal,
manajer keuangan menghubungkan perusahaan dengan pasar keuangan, di
mana dana dapat diperoleh dan surat berharga perusahaan dapat
diperdagangkan.
Dari ke empat aspek tersebut dapat disimpulkan bahwa tugas
pokok manajer keuangan berkaitan dengan keputusan investasi dan
pembiayaannya. Dalam menjalankan fungsinya, tugas manajer keuangan
berkaitan langsung dengan keputusan pokok perusahaan dan berpengaruh
terhadap nilai perusahaan.

E. Prinsip Manajemen Keuangan


Manajemen keuangan bukan hanya seputar pencatatan akutansi.
Dia merupakan bagian penting dari manajemen program dan tidak boleh
dipandang sebagai suatu aktivitas tersendiri yang menjadi bagian dari
pekerjaan orang keuangan.
Ada tujuh Prinsip dari manajemen yang harus diperhatikan antara
lain sebagai berikut :
1. Konsistensi (consistency)
Sistem dan kebijakan keuangan dari organisasi harus konsisten
dari waktu ke waktu. Ini tidak berarti bahwa sistem keuangan tidak
boleh disesuaikan apabila terjadi perubahan di organisasi. Pendekatan
yang tidak konsisten tehadap manajemen keuangan merupakan suatu
tanda bahwa manipulasi di pengelolaan keuangan.
2. Akuntabilitas (accountability)

6
Akuntabilitas adalah kewajiban,nmoral atau hukum, yang
melekat pada individu, kelompok atau organisasi. Organisasi harus
dapat menjelaskan bagaimana dia menggunakan sumber dayanya dan
apa yang telah dia capai sebagai pertanggumg jawaban kepada
pemangku kepentingan dan penerima manfaat.
3. Transparansi (transparancy)
Organisasi harus terbuka berkenaan dengan
pekerjaannya,menyediakan informasi berkaitan dengan rencana dan
aktivitasnya kepada para pemangku kepentingan. Termasuk
didalamnya, menyiapkan laporan keuangan yang akurat, lengkap, dan
tepat waktu serta dengan mudah dapat diakses oleh pemangku
kepentingan dan penerima manfaat. Apabila organisasi tidak
transparan, hal ini mengindikasikan ada sesuatu hal yang
disembunyikan.
4. Kelangsungan hidup (integrity)
Agar keuangan terjaga pengeluaran organisasi ditingkat
stratejik maupun operational harus sejalan/disesuaikan dengan dana
yang diterima. Kelangsungan hidup atau (viability) merupakan suatu
ukuran tingkat keamanan dan keberlanjutan keuangan organisasi.
5. Integritas (integrty)
Dalam melaksanankan kegiatan operationalnya, individu yang
terlibat harus mempunyai integritas yang baik. selain itu, laporan dan
catatan keuangan harus tetap dijaga integritasnya melalui kelengkapan
dan keakuratan pencatatan keuangan.
6. Pengelolaan (stewardship)
Organisasi harus dapat mengelola dengan baik dana yang telah
diperoleh dan menjamin bahwa dana tersebut digunakan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
7. Standar akutansi (accounting standarts)
Sistem akuatansi dan keuangan yang diguanakn organisasi
harus sesuai dengan prinsip dan standart akutansi yang berlaku umum.

7
F. Aktivitas manajemen Keuangan
Manajemen keuangan berhubungan dengan 3 aktivitas, yaitu
sebagai berikut :
1. Aktivitas penggunaan dana, yaitu aktivitas untuk menginvestasikan
dana pada berbagai aktiva. Alokasi dana berbentuk:
a. Financial assets (aktiva finansial) yaitu selembar kertas berharga
yang mempunyai nilai pasar karena mempunyai hak memperoleh
penghasilan, misalnya: saham, sertifikat deposito, atau obligasi.
b. Real assets (aktiva riil) yaitu aktiva nyata, misalnya: tanah,
bangunan, peralatan.
2. Aktivitas perolehan dana, yaitu aktivitas untuk mendapatkan sumber
dana, baik dari sumber dana internal maupun sumber dana eksternal
perusahaan.
3. Aktivitas pengelolaan aktiva, yaitu setelah dana diperoleh dan
dialokasikan dalam bentuk aktiva, dana harus dikelola seefisien
mungkin.

G. Tanggung Jawab Manajer Keuangan


Manajer keuangan mempunyai tanggungjawab yang besar terhadap
apa yang telah dilakukannya. Ada pun keputusan keuangan yang menjadi
tanggungjawab manajer keuangan dikelompokkan kedalam tiga (3) jenis:
1. Mengambil keputusan investasi/pembelanjaan aktif (investment
decision)
Menyangkut masalah pemilihan investasi yang diinginkan dari
sekelompok kesempatan yang ada, memilih satu atau lebih alternative
investasi yang dinilai paling menguntungkan.
2. Mengambil keputusan pendanaan/pembelanjaan pasif (financing
decision)
Menyangkut masalah pemilihan berbagai bentuk sumber dana
yang tersedia untuk melakukan investasi, memilih satu atau lebih
alternative pembelanjaan yang menimbulkan biaya paling murah.
3. Mengambil keputusan dividen (dividend decision)

8
Menyangkut masalah penentuan besarnya persentase dari laba
yang akan dibayarkan sebagai dividen tunai kepada para pemegang
saham, stabilitas pembayaran dividen, pembagian saham dividen dan
pembelian kembali saham-saham.

H. Analisis Sumber Dana dan Penggunaannya


Analisis sumber dana atau analisis dana merupakan hal yang sangat
penting bagi manajemen keuangan. Analisis ini bermanfaat untuk
mengetahui bagaimana dana digunakan dan asal perolehan dana tersebut.
Suatu laporan yang menggambarkan asal sumber dana dan penggunaan
dana. Alat analisis yang bisa digunakan untuk mengetahui kondisi dan
prestasi keuangan perusahaan adalah analisis rasio dan proporsional.
Langkah pertama dalam analisis sumber dan penggunaan dana
adalah laporan perubahan yang disusun atas dasar dua neraca untuk dua
waktu. Laporan tersebut menggambarkan perubahan dari masing-masing
elemen tersebut yang mencerminkan adanya sumber atau penggunaan
dana. Pada umumnya rasio keuangan yang dihitung bisa dikelompokkan
menjadi enam jenis yaitu :
1. Rasio Likuiditas, rasio ini untuk mengukur kemampuan perusahaan
untuk memenuhi kewajiban finansial jangka pendeknya.
2. Rasio Leverage, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa banyak
dana yang di-supply oleh pemilik perusahaan dalam proporsinya
dengan dana yang diperoleh dari kreditur perusahaan.
3. Rasio Aktivitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektivitas
manajemen dalam menggunakan sumber dayanya. Semua rasio aktifitas
melibatkan perbandingan antara tingkat penjualan dan investasi pada
berbagai jenis harta.
4. Rasio Profitabilitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektifitas
manajemen yang dilihat dari laba yang dihasilkan terhadap penjualan
dan investasi perusahaan.

9
5. Rasio Pertumbuhan, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa baik
perusahaan mempertahankan posisi ekonominya pertumbuhan ekonomi
dan industri.
6. Rasio Penilaian, rasio ini merupakan ukuran prestasi perusahaan yang
paling lengkap oleh karena rasio tersebut mencemirkan kombinasi
pengaruh dari rasio risiko dengan rasio hasil pengembalian.

10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Manajemen sangat di perlukan terutama dalam sebuah organisasi
atau perusahaan. Dengan adanya manajemen yang baik, maka kegiatan
perencanaan, pelaksanaan, sampai pada penghasilan suatu tujuan ataupun
barang akan di capai dengan baik dan maksimal, dan dengan danya
manajemen maka perusahaan akan dapat mencapai tujuan yang di
inginkan dengan langkah yang tepat.
Manajemen keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan,
penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan
penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan untuk
memperoleh sumber modal yang semurah-murahnya dan menggunakan
seefektif-efektifnya, seproduktif mungkin untuk menghasilkan laba.
Dalam prakteknya, manajemen keuangan adalah tindakan yang
diambil dalam rangka menjaga kesehatan keuangan organisasi/perusahaan.
Untuk itu dalam membangun sistem manajemen keuangan yang baik
perulah kita untuk mengindentifikasi prinsip-prinsip manajemen keuangan
yang baik.

B. Saran
Demikian makalah yang kami buat, semoga dapat bermanfaat dan
menambah pengetahuan pembaca. Akan tetapi Makalah ini masih terdapat
banyak kesalahan baik itu kesalahan dalam penulisan dan kesalahan dalam
pembahasan karena kurangnya pengetahuan penulis oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaan makalah ini.

11
DAFTAR PUSTAKA

http://flower-dahlia.blogspot.com/2015/07/makalah-manajemen keuangan.html

https://ragilmujiono.blogspot.com/2016/09/makalah-manajemen-keuangan.html

https://evy16.wordpress.com/2012/10/22/makalah-manajemen-keuangan.html

http://heningsantoso.blogspot.com/2012/11/makalah-manajemen-keuangan.html

12

Anda mungkin juga menyukai