SUMPAH PEMUDA
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat-Nya kepada kita semua sehingga dapat menyelesaikan
makalah Sejarah Sumpah Pemuda.
Harapan saya agar Makalah ini dapat menambah khasanah dan wawasan,
peninggalan-peninggalan, kebudayaan serta sejarah bangsa kita sendiri agar kita
semua dapat lebih mengenal dan mencintai sejarah perjuangan bangsa kita dan
memupuk rasa Nasionalisme yang semakin terkikis oleh derasnya arus Globalisasi
yang semakin deras mendera bangsa kita.
Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak/Ibu
guru atas bimbingannya selama di Sekolah, serta semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan Makalah ini sampai selesai.
Dan saya menyadari bahwa masih banyak sekali kekurangan dari makalah
yang saya susun ini, untuk itu saya mengharapkan kritik dan sarannya demi
kesempurnaan Makalah saya dimasa yang akan datang.
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................................1
KATA PENGANTAR...........................................................................................................2
DAFTAR ISI..........................................................................................................................3
BAB 1 PENDAHULUAN.....................................................................................................4
BAB 2 PEMBAHASAN........................................................................................................5
BAB 3 PENUTUP.................................................................................................................9
A. KESIMPULAN....................................................................................................................9
B. SARAN................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................10
3
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut, maka rumusan
permasalahan yang didapatkan pada makalah ini adalah :
1. Bagaimana sejarah peristiwa 28 Oktober 1928 itu bisa terjadi ?
2. Apa saja isi sumpah pemuda ?
3. Bagaimana pengaruh sumpah pemuda terhadap bangsa Indonesia ?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah agar kita mengetahui
arti penting peristiwa 28 Oktober 1928 bagi bangsa Indonesia.
D. Manfaat
Manfaat yang didapatkan dari hasil penulisan makalah ini adalah :
1. Mengetahui arti penting peristiwa 28 Oktober 1928 bagi bangsa
Indonesia.
2. Dapat mengambil hikmah dari peristiwa 28 Oktober 1928 bagi masa
yang akan datang.
3. Menambah wawasan kita terhadap sejarah perjuangan bangsa.
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
Purnomowulan, Darwono dan S. Mangunsarkoro, “Kepanduan” oleh Ramelan,
dan Mr. Suaryo.
Pada rapat umum yang ketiga yang juga merupakan sidang penutup
kongres, bertepatan dengan hari Minggu malam Senin 28 Oktober 1928,
dibacakan hasil keputusan kongres. Intinya berbunyi:
1. Pertama : Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku bertumpah darah
satu, tanah Indonesia
2. Kedua : Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu,
bangsa Indonesia
3. Ketiga : Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan,
bahasa Indonesia.
Inilah yang kemudian dikenal sebagai Sumpah Pemuda, dan dibacakan
kembali pada setiap upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda tanggal 28
Oktober setiap tahun.
Pada sidang penutupan itu pula diperdengarkan Lagu Indonesia Raya
untuk pertama kalinya di depan umum, oleh paduan suara yang terdiri dari
anggota-anggota PPPI, dipimpin oleh Bintang Sudibyo (Ibu Sud), diiringi
gesekan biola oleh penciptanya sendiri, Wage Rudolp Supratman.
Pernyataan ikrar, satu tumpah darah, satu bangsa, dan satu bahasa
oleh peserta kongres, disusul dengan tekad dan keyakinan bahwa asas itu wajib
dipakai oleh segala perkumpulan kebangsaan Indonesia. Kongres Pemuda II
yang melahirkan Sumpah Pemuda, pada dasarnya merupakan kelanjutan dari
Kongres Pemuda I yang dilaksanakan 2 tahun sebelumnya. Kongres Pemuda I
dilaksanakan oleh sebuha komite yang bernama Jong Indonesia Kongres
Komite, di bawah pimpinan Tabrani. Anggota- anggotanya teridiri dari wakil-
wakil organisasi pemuda yang ada waktu itu.
Tujuan Kongres Pemuda I adalah menanamkan semangat kerjasama
antar perkumpulan pemuda di Indonesia untuk menjadi dasar bagi persatuan
Indonesia, dalam arti yang lebih luas.8) Diharapkan kongres akan membentuk
suatu badan perhimpunan massa pemuda Indonesia yang merupakan gabungan
dari seluruh perkumpulan pemuda pada waktu itu. Kongres yang berlangsung
dari tanggal 30 April sampai 2 Mei 1926 itu
6
ternyata tidak mencapai tujuannya. Beberapa bulan setelah berlangsungnya
Kongres Pemuda I, berdiri perkumpulan pemuda yang baru, bernama Jong
Indonesia (31 Agustus 1926). Pada awal 1927 Algemene Studie Club di
Bandung yang dipimpin oleh Soekarno, mendirikan pula organisasi pemuda
yang juga diberi nama Jong Indonesia yang kemudian diganti menjadi Pemuda
Indonesia.
Kenyataan semakin bertambahnya organisasi pemuda ini, mendorong
pemuda yang tergabung dalam PPPI mengambil prakarsa untuk melaksanakan
Kongres Pemuda II. Dengan demikian Kongres Pemuda II sesungguhnya
merupakan kelanjutan dari Kongres Pemuda I.
7
Kegagalan dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia membuat
mereka sadar bahwa rasa nasionalisme harus dipadukan. Karena itu, diadakanlah
Kongres Pemuda I dan II. Mereka menjadi satu, menjadi “Pemuda Indonesia”.
Semangat persatuan para pemuda dulu harus diikuti pemuda masa kini. Yaitu,
mengisi kemerdekaan dengan hal positif yang berguna bagi nusa dan bangsa.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sumpah Pemuda sangat besar pengaruhnya bagi bangsa Indonesia. Rasa
persatuan dan kesatuan semakin tebal yang semakin meluas tidak hanya
dikalangan pemuda saja tetapi juga dikalangan masyarakat luas. Sifat
kedaerahan yang sebelumnya sangat kuat menjadi berganti dengan sifat
Nasionalisme yang mengakar pada semangat persatuan untuk terwujudnya
bangssa Indonesia yang merdeka dari belenggu penjajahan.
B. Saran
Sebaiknya generasi penerus lebih bisa menyaring segala bentuk
jajahan yang bisa merusak bangsa ini. Salah satu caranya yaitu apabila pemuda
dan masyarakat luas merasa kurang dengan kinerja petinggi negeri ini maka
ikutilah cara sejarah yang sudah tercetak ampuh. Dengan mengadakan kongres
penolakan dan menunjukan kegiatan yang positif dari kongres tersebut. Atau
dengan cara negosiasi secara mufakat agar bangsa ini tidak dikenal sebagai
bangsa yang agresif.
9
DAFTAR PUSTAKA
10