Ternate
Disusun oleh:
Haura al insiyyah
Lintang prabaswara
Muhammad Farras naufal
Muhammad keiza
Tiar petra
Penyusun
ii
Daftar Isi
Sampul halaman……………………………………………………………….i
Kata pengantar…………………………….......................................................ii
Daftar isi……………………………………………………………………....iii
Bab 1 Pendahuluan……………………………………………………………1
Bab 2 Isi……………………………………………………………………….6
2.6 Peninggalannya…………………………………………………..11
Bab 3 Penutup………………………………………………………………….15
3.1 Kesimpulan……………………………………………………….15
3.2 Saran……………………………………………………………...15
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….16
iii
Bab 1
Pendahuluan
1
kenegaraan. Sejak diterimanya agama Islam di kerajaan Ternate pada abad
ke 15 oleh Kolano Kaicil Marhum (1456-1486), maka Islam dianut semua
lapisan masyarakat, bahkan diserap kedalam kelembagaan kerajaan.
Kerajaan Ternate dapat dipandang sebagai kerajaan Islam pertama dibagian
Timur kepulauan Indonesia.
2
maupun yang tidak berwujud, diantaranya peninggalan yang berupa
benteng-benteng yang tersebar di Kota Ternate.
3
VOC yang berkepentingan mengamankan monopoli rempah-
rempahnya.Ketiga kerajaan itu adalah Ternate, Tidore dan Bacan, yang
masing-masing berpusat di pulau-pulau kecil dengan jangkauan kekuasaan
formal mencakup seluruh Maluku Utara sampai Irian Barat dengan bagian-
bagian tertentu dari pesisir Sulawesi Timur.
4
secara politis dan ekonomi menjadi sangat penting. VOC menerapkan
berbagai kebijakan politik dan ekonomi, yang mendapat pengaruh dari
perkembangan politik ekonomi yang sedang berkembang di Eropa.
BAB 2
5
ISI
2.1 Sejarah Berdirinya
Tahun 1257 Momole Ciko pemimpin Sampalu terpilih dan diangkat sebagai
kolano (raja) pertama dengan gelar Baab Mashur Malamo (1257-1272).
Kerajaan Gapi berpusat di kampung Ternate, yang dalam perkembangan
selanjutnya semakin besar dan ramai sehingga oleh penduduk disebut juga
sebagai Gam Lamo atau kampung besar (belakangan orang menyebut Gam
Lamo dengan Gamalama).
Semakin besar dan populernya Kota Ternate, sehingga kemudian orang lebih
suka mengatakan kerajaan Ternate daripada kerajaan Gapi. Di bawah
pimpinan beberapa generasi penguasa berikutnya, Ternate berkembang dari
sebuah kerajaan yang hanya berwilayahkan sebuah pulau kecil menjadi
kerajaan yang berpengaruh dan terbesar di bagian timur Indonesia
khususnya Maluku.
7
2.3 Masa Kejayaan Kerajaan Ternate
Masjid Sultan Ternate adalah sebuah masjid yang terletak di kawasan Jalan
Sultan Khairun,Kelurahan Soa Sio,Kecamatan Ternate Utara, Kota
Ternate. Masjid ini menjadi bukti keberadaan Kesultanan Islam pertama di
kawasan timur Nusantara ini. Kesultanan Ternate mulai menganut Islam sejak raja
ke-18, yaitu Kolano Marhum yang bertahta sekitar 1465-1486 M. Pengganti
Kolano Marhum adalah puteranya, Zainal Abidin (1486-1500), yang makin
memantapkan Ternate sebagai Kesultanan Islam dengan mengganti
gelar Kolano menjadi Sultan, menetapkan Islam sebagai agama resmi kerajaan,
memberlakukan syariat Islam, serta membentuk lembaga kerajaan sesuai hukum
Islam dengan melibatkan para ulama.
5.Benteng Tolukko
BAB 3
14
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Daftar Pustaka
https://histori.id/kerajaan-ternate/ 15
https://e-the-l.blogspot.com/2017/09/sejarah-kerajaan-ternate-masa-
kejayaan.html
http://jasmencomputer.blogspot.com/2016/01/v-
behaviorurldefaultvmlo.html
https://destinasimalukuutarabos-
toturial.blogspot.com/2016/11/peninggalan-kerajaan-ternate-dan-
tidore.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Kesultanan_Ternate
16