Woolfolk (2009:472) asesmen autentik yaitu bahwa proses asesmen yang menguji
keterampilan dan kemampuan yang akan diterapkan dalam situasi kehidupan real.
Asesmen autentik menuntut siswa untuk menerapkan keterampilan dan kemampuan
seperti yang akan mereka terapkan dalam kehidupan nyata.
2) Standar penilaian:
a) Melibatkan kriteria yang mengases aspek-aspek yang esensial.
b) Mengacu pada kinerja bukan mengacu pada norma.
c) Melibatkan kriteria ke suksesan yang bagi siswa tampak merupakan sesuatu
yang melekat pada aktivitas yang sukses.
d) Membuat self assesment
b. Portofolio
Portofolio adalah kumpulkan sistematik hasil karya yang sering kali mencakup hasil
karya yang sedang berjalan, revisi, analisis, dan refleksi tentang apa yang sudah
dipelajari.
Portofolio memiliki 2 jenis portofolio process dan final portofolio. Ada perbedaan
antara portofolio process (portofolio proses) dan final portofolio (portofolio akhir) atau
“best work” (portofolio karya terbaik). Portofolio proses mendokumentasikan
pembelajaran dan memperlihatkan kemajuan yang dicapai selama prosesnya. Portofolio
karya terbaik memamerkan penyelesaian akhir (Jhonson &Jhonson, 2002).
Popham (1999) dalam Yus (2011: 90) menekankan bahwa penilaian dengan
portofolio harus memiliki karakteristik:
Pameran hasil karya adalah sebuah tes hasil kerja yang memiliki dua fitur tambahan.
Pertama, tes bersifat publik, jadi siswa yang menyiapkan pameran hasil karya dan harus
mempertimbangkan audiensnya; komunikasi dan pemahaman esential dalam hal ini.
Kedua, sebuah pameran hasil karya sering membutuhkan persiapan karena pameran itu
puncak pengalaman seluruh program belajar.